• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PEA 0906386 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PEA 0906386 Abstract"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Linda Rahayu, 2014

Analisis camels dalam menilai kinerja keuangan PT. Bank muamalat Indonesia dengan PT. Bank syariah mandiri

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ANALISIS CAMELS DALAM MENILAI KINERJA KEUANGAN PT. BANK MUAMALAT INDONESIA DENGAN PT. BANK SYARIAH

MANDIRI

Linda Rahayu

Pembimbing: Imas Purnamasari, S.Pd, MM

ABSTRAK

Sektor perbankan khususnya perbankan syariah memiliki potensi dan peluang yang besar dalam peranannya sebagai sumber pembiayaan bagi masyarakat dan sektor usaha. Sejak banyaknya bank konvensional yang dilikuidasi saat terjadinya krisis moneter, membuat Bank Indonesia lebih gencar untuk melakukan restrukturisasi perbankan yang diharapkan dapat memunculkan stuktur perbankan yang kuat, efektif, efisien, dan sehat.

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kinerja keuangan PT. Bank Muamalat Indonesia dan PT. Bank Syariah Mandiri dari tahun 2007 sampai 2012. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, yaitu dengan mendeskripsikan analisis CAMELS pada PT. Bank Muamalat Indonesia dan PT. Bank Syariah Mandiri. CAMELS merupakan alat untuk menganalisis keuangan suatu bank dan untuk penilaian manajemen bank yang ditetapkan oleh Bank Indonesia untuk mengetahui tingkat kesehatan bank dari bank yang bersangkutan.

CAMELS terdiri dari Capital, Asset Quality, Management, Earning,

Liquidity dan Sensitivity to Risk Market. Tetapi pada penelitian ini hanya aspek

Capital, Asset Quality, Earning dan Liquidity yang dianalisis. Aspek Capital

menggunakan rasio CAR (Capital Adequacy Ratio), aspek Asset Quality diukur

dengan menggunakan rasio NPF (Non Performing Financing), aspek Earning

menggunakan dua rasio yaitu ROA(Return on Asset) dan ROE (Return on Equity),

dan untuk aspek Liquidity menggunakan rasio FDR (Financing to Deposit Ratio).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT. Bank Syariah Mandiri lebih baik

daripada PT. Bank Muamalat Indonesia pada aspek Capital, Earning dan

Liquidity. Dan untuk aspek Asset Quality, PT. Bank Muamalat Indonesia lebih baik daripada PT. Bank Syariah Mandiri. Namun secara keseluruhan baik PT. Bank Muamalat Indonesia maupun PT. Bank Syariah Mandiri dapat dinilai memiliki kinerja keuangan yang sudah baik. Hal tersebut terlihat pada rata-rata rasio yang diteliti berada di dalam ketentuan yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia.

(2)

Linda Rahayu, 2014

Analisis camels dalam menilai kinerja keuangan PT. Bank muamalat Indonesia dengan PT. Bank syariah mandiri

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

CAMELS ANALISYS IN ASSESSING FINANCIAL PERFORMANCE PT. BANK MUAMALAT INDONESIA AND PT. BANK SYARIAH MANDIRI

Linda Rahayu

Counselors : Imas Purnamasari, S.Pd, MM

ABSTRACT

The banking sector specially Islamic banking has a huge potential and opportunities in its role as a source of financing for the public and business sectors. Since many conventional banks are liquidated when the monetary crisis, Bank Indonesia made more incentive to restructure the banking system is expected to bring strong banking structure, effective, efficient, and healthy.

This research aims to find out the financial performance of PT. Bank Muamalat Indonesia and PT. Bank Syariah Mandiri from the period of 2007 until 2012. The method used in this research is descriptive method, namely by describe CAMELS analisys of PT. Bank Muamalat Indonesia and PT. Bank Syariah Mandiri. CAMELS is an instrument used to analyze the financial status of a bank and yo assess the management of bank stated by Bank of Indonesia order to order to know the level of bank risk of the concerned bank.

CAMELS consists of Capital, Asset Quality, Management, Earning, Liquidity and Sensitivity to Risk Market. But in this research only the aspect of Capital, Asset Quality, Earning and Liquidity are analyzed. The aspect of Capital applied CAR (Capital Adequacy Ratio), the aspect of Asset Quality was classified into NPF (Non Performing Financing), the aspect of Earning used two ratios, namely ROA (Return on Asset) dan ROE (Return on Equity), and for the aspect of Liquidity applied FDR (Financing to Deposit Ratio).

The results of this research indicate that PT. Bank Syariah Mandiri is better than PT. Bank Muamalat Indonesia on aspects of Capital, Earnings and Liquidity. And for aspects of Asset Quality, PT. Bank Muamalat Indonesia is better than PT. Bank Syariah Mandiri. But overall PT. Bank Muamalat Indonesia and PT. Bank Syariah Mandiri can be considered to have been a good financial performance. Thats seen on the average ratio was studied in the conditions set by Bank Indonesia.

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : (1) sistem pengelolaan keuangan yang diterapkan di sekolah saat ini, (2) sistem informasi pengelolaan keuangan

Analisa rasio CAMEL yaitu suatu analisis keuangan bank dan alat pengukuran kinerja bank yang ditetapkan oleh Bank Indonesia untuk mengetahui tentang tingkat kesehatan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas aktiva produktif terhadap profitabilitas pada Bank-Bank yang List di Bursa Efek Indonesia pada Tahun

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tarif bus kota kelas ekonomi per trayek berdasarkan biaya operasional kendaraan (BOK), menganalisis

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh non performing loan (NPL) terhadap profitabilitas pada Bank Internasional Indonesia, Tbk selama periode

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai arus kas operasi, memperoleh gambaran mengenai pertumbuhan laba di Bank BUMN dan untuk

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan Good Corporate Governance terhadap kinerja keuangan pada perusahaan yang mengikuti survei IICG

profesionalisme auditor wanita dan auditor pria pada kantor akuntan publik di kota Bandung serta untuk menganalisis perbedaan tingkat profesionalisme auditor wanita dan