• Tidak ada hasil yang ditemukan

SILABUS TAHUN PELAJARAN 2017/ Materi Pembelajaran Pembulatan hasil pengukuran ke satuan, puluhan, atau ratusan terdekat.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SILABUS TAHUN PELAJARAN 2017/ Materi Pembelajaran Pembulatan hasil pengukuran ke satuan, puluhan, atau ratusan terdekat."

Copied!
99
0
0

Teks penuh

(1)

83

Nama Sekolah : SD Negeri 01 Wonokerso Kelas / Semester : IV/2

Mata Pelajaran : Matematika Kompetensi Dasar Materi

Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran 3.7 Menjelaskan dan

melakukan

pengukura panjang dan berat ke satuan terdekat. 4.7 Menyelesaikan masalah pembulatan hasil pengukuran Pembulatan hasil pengukuran ke satuan, puluhan, atau ratusan terdekat. - Menyelesaikan permasalahan yang melibatkan pembulatan - Melibatkan penyelesaian

permasalahan yang melibatkan pembulatan

- Mengenal konsep pembulatan seperti pada buku siswa - Berlatih mengerjakan soal

pembulatan dan menjelaskan cara menjawabnya

- Guru membimbing siswa curah pendapat tentang materi alat ukur dalam kehidupan sehari-hari

- Mendengarkan penjelasan guru tentang masing-masing alat ukur sesuai dengan fungsinya - Menentukan masing-masing

alat ukur sesuai dengan fungsinya

3.8 Menganalisis segi banyak beraturan dan segi banyak tidak beraturan 4.8 Mengidentifikasi

segi banyak beraturan dan segi banyak tidak beraturan Segi banyak: - Segi banyak beraturan - Segi banyak tidak beraturan

- Mengenal berbagai bentuk segi banyak beraturan dan tidak beraturan dari gambar atau poster

- Membuat diagram

pengelompokan segi banyak beraturan dan tak beraturan dan menjelaskan alasanya

- Menyelesaikan permasalahan yang melibatkan segi banyak - Menyajikan penyelesaian

permasalahan yang melibatkan segi banyak

(2)

3.9 Menjelaskan dan menentukan keliling dan luas daerah persegi, persegi panjang dan segitiga 4.9 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan keliling dan luas daerah persegi, persegi panjang dan segitiga

Keliling dan luas daerah: - Persegi - Persegi panjang - Segitiga - Mengidentifikasi berbagi bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga

- Melakukan eksplorasi pengukuran bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga untuk menntukan keliling dan luas bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga

- Menggunakan rumus untuk menentukan luas dan keliling bangun datar

- Menyelesaikan permasalahan yang melibatkan keliling dan luas daerah

- Menyajikan penyelesaian permasalahan yang melibatkan keliling dan luas bangun datar 3.10 Menjelaskan hubungan antar garis ( sejajar, berpotongan, berhimpitan) menggunakan model konkrit 4.10 Mengidentifikasi hubungan antar garis ( sejajar, berpotongan, berhimpitan) menggunakan model konkret Hubungan antar garis : - Garis sejajar - Garis berpotongan - Garis berhimpit

- Menggunakan kerangka kubus atau balok, untuk

mengidentifikasi rusuk-rusuk sejajar, rusuk-rusuk yang berpotongan dan berhimpit - Menggambarkan garis-garis

sejajar, berpotongan dan berhimpit

- Menjelaskan sisfat-sifat garis sejajar, garis berpotongan dan garis berhimpit

- Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan hubungan antar garis - Menyajikan penyelesaian

permasalahan yang melibatkan hubungan antar garis

3.11 Menjelaskan data dari peserta didik dan pengukuranya yang disajikan dalam bentuk diagram batang 4.11 Membaca data

dari peserta didik dan

Data dan pengukuran

- Menentukan data yang dibuat menggunakan diagram batang - Membuat diagram tentang

pengumpulan data yang berbeda dari data sebelumnya - Menggunakan konsep diagram

batang untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari

(3)

lingkunganya yang disajikan dalam bentuk diagaram batang

masalah yang berkaitan dengan data dan pengukuran

3.12 Menjelaskan dan menentukan ukuran sudut pada bangun datar dalam satuan baku dengan menggunakan busur derajad 4.12 Mengukur sudut pada bangun datar dalam satuan baku dalam satuan busur derajad Pengukuran sudut dengan busur derajad

- Menentukan satuan baku pengukuran sudut

- Menentukan alat pengukur sudut yang sesuai untuk mengukur berbagai macam bentuk sudut yang berbeda pada bangun datar

- Menggunakan busur derajad untuk mengukur sudut pada bidang datar

- Memprediksi ukuran suatu sudut dan memeriksa tepepatan produksi dengan melakukan pengukuran

- Melakukan pengukuran sudut dengan busur derajad untuk menyelesaikan masalah - Menyajikan penyelesaian

masalah yang berkaitan dengan pengukuran sudut

(4)

Lampiran 2: RPP Siklus I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SD N 01 Wonokerso Kelas/ Semester : IV / 2

Materi : Keliling dan Luas Daerah Alokasi Waktu : 6 X 35 Menit (3x Pertemuan) Hari / tanggal : -

A. Kompetensi Inti ( KI )

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan anggota keluarga, teman, dan guru. 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,

melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptahan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Matematika

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.9 Menjelaskan dan menentukan

keliling dan luas daerah persegi, persegi panjang dan segitiga.

3.9.1Mengidentifikasi berbagai bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga

3.9.2Menjelaskan asal rumus keliling dan luas persegi, persegi panjang dan segitiga

(5)

3.9.3 Menggunakan rumus untuk menentukan keliling dan luas bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga

4.9 Menyelesaikan masalah berkaitan dengan keliling dan luas persegi, persegi panjang dan segitiga

4.9.1 Memecahkan permasalahan yang melibatkan keliling dan luas daerah (persegi, persegi panjang dan segitiga)

C. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui tanya jawab, siswa dapat mengidentifikasi berbagai bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga dengan benar

2. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menjelaskan asal rumus keliling dan luas persegi, persegi panjang dan segitiga dengan benar 3. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menggunakan rumus untuk

mencantumkan keliling dan luas bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga dengan benar

4. Melalui kotak hitam putih, siswa dapat memecahkan permasalahan yang melibatkan keliling dan luas daerah (persegi, persegi panjang dan segitiga) dengan benar

D. Materi Pelajaran ( Terlampir )

Keliling dan Luas Daerah Persegi, Persegi Panjang dan Segitiga

E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan Pembelajaran : Saintifik

Strategi : Cooperative Learning

Metode Pembelajaran :Diskusi, Tanya Jawab, Penugasan, Permainan

Model Pembelajaran :Problem Based Learning (PBL) Berbantuan Media Kotak Hitam Putih.

(6)

F. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Pendahuluan Pertemuan ke -1

1. Guru mempersiapkan alat, ruang dan media pembelajaran

2. Guru menyapa siswa, menanyakan kabar dan mengecek kehadiran siswa serta mengkondisikan kelas agar siap untuk belajar. 3. Guru meminta salah satu siswa untuk

memimpin doa.

4. Sebagai pembuka pelajaran meminta siswa untuk menyanyikan lagu nasional “Indonesia

Raya” untuk menghidupkan suasana kelas

agar semangat.

5. Guru melakukan Apersepsi dengan bertanya dan menunjukkan sebuah gambar persegi, persegi panjang dan segitiga

6. Guru melakukan tanya jawab dengan siswa mengenai hal-hal yang berkaitan dengan gambar tersebut

7. Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan dan tujuan kegiatan belajar

“Melalui tanya jawab, siswa dapat

mengidentifikasi berbagai bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga dengan benar”

“Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menjelaskan asal rumus keliling dan luas persegi, persegi panjang dan segitiga dengan benar”

(7)

“Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menggunakan rumus untuk mencantumkan keliling dan luas bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga dengan benar” “Melalui kotak hitam putih, siswa dapat memecahkan permasalahan yang melibatkan keliling dan luas daerah (persegi, persegi panjang dan segitiga) dengan benar”

Kegiatan Inti

1. Guru meminta siswa untuk membaca buku

(literasi) selama 10 menit sebelum

pembelajaran.

Tahap 1: Orientasi pada tahap masalah

2. Guru memberikan sebuah permasalahan mengenai keliling dan luas bangun datar dengan pertanyaan yang akan dijawab oleh siswa

Pertanyaan:

“Setiap hari rabu siswa kelas 4 mengikuti pelajaran olahraga dengan lari mengelilingi sekolah berbentuk persegi panjang dengan ukuran 15m dan 30m. Ada yang tahu jarak

yang ditempuh anak-anak mengelilingi

lapangan tersebut?, kemudian ada yang tahu berapa banyak paving yang dibutuhkan untuk menutupi lapangan sekolah?”

“Jika ditengah lapangan terdapat taman bunga berbentuk segitiga sama kaki dengan ukuran alas 4m dan tinggi 5m, berapakah keliling dan luas taman bunga tersebut?” Tahap 2: Mengorganisasi siswa untuk belajar

3. Siswa membuka dan membaca buku LKS

(8)

materi tentang keliling dan luas bangun datar (persegi, persegi panjang dan segitiga)

4. Siswa mendengarkan dan memperhatikan penjelasan guru mengenai materi tentang keliling dan luas bangun datar

5. Siswa dan guru bertanya jawab tentang materi keliling dan luas bangun datar (persegi, persegi panjang dan segitiga)

6. Siswa memperhatikan guru dalam mendemonstrasikan media permainan kotak hitam putih

7. Siswa dibagi menjadi 7 kelompok dengan setiap kelompok beranggotakan dari 4 siswa

Pertemuan ke-2

8. Setiap kelompok melakukan permaianan kotak hitam putih dengan menjalankan bundaran kecil diatas kotak dengan berjalan maju atau menyamping namun tidak boleh mundur.

9. Guru meminta kepada setiap kelompok untuk mendiskusikan permasalahan yang terdapat pada kotak hitam/ putih yang sudah didapat

Tahap 3: Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok

10. Guru memberikan kesempatan luas pada siswa untuk berfikir dan bertindak menurut cara masing-masing dan guru berperan sebagai fasilitator.

11. Guru membimbing diskusi dengan berjalan berkeliling dari kelompok satu ke kelompok yang lain untuk memastikan bahwa setiap

(9)

anggota kelompok aktif serta membantu siswa yng memerlukan

Tahap 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

12. Siswa mempresentasikan hasil pekerjaan/ penyelesaian masalah dan alasan atas jawaban didepan kelas. Kelompok yang lain menanggapi atau mengkomunikasikan hasil kerja kelompok yang mendapat tugas.

13. Guru memberi penguatan terhadap jawaban siswa, yaitu dengan mengacu jawaban siswa atau dengan tanya jawab membahas penyelesaian masalah yang seharusnya

Tahap 5: Mengananlisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

14. Mengacu pada penyelesaian jawaban siswa, guru dan siswa membuat penegasan atau kesimpulan tentang keliling dan luas persegi, persegi panjang dan segitiga

Pertemuan ke-3

15. Siswa mengerjakan soal evaluasi yang diberikan oleh guru

Kegiatan penutup

1. Guru melakukan refleksi pembelajaran yang telah berlangsung

“Apa saja yang sudah dipahami siswa?” “Apa saja yang belum dipahami siswa?”

“Bagaimana perasaan selama

pembelajaran?”

2. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran dan memberikan remedial bagi yang belum tuntas dan pengayaan bagi siswa

(10)

yang nilainya baik. Remedial

Siswa yang belum memahami tentang keliling dan luas bangun datar diberikan soal-soal kembali (Terlampir)

Pengayaan

Siswa mencari cara mudah dalam menentukan keliling dan luas bangun datar 3. Guru meminta salah satu siswa untuk

memimpin menyanyikan lagu daerah dan kelas ditutup dengan doa bersama dipimpin salah satu seorang siswa

G. Penilaian

Keterampilan : Observasi selama kegiatan Sikap : Observasi selama kegiatan Pengetahuan : Tes Evaluasi

1. Keterampilan dalam berdiskusi

Saat siswa melakukan diskusi mengenai permasalahan yang terdapat pada kotak hitam putih tentang menjelaskan keliling dan luas daerah persegi, persegi panjang dan segitiga.

Berilah tanda centang (√) pada bagian yang memenuhi kriteria.

Kriteria Sangat Baik (4) Baik (3) Cukup Baik (2) Perlu Pendampingan (1) Mendengar kan Selalu mendengarka n teman yang sedang Mendengarkan teman yang berbicara namun sesekali Masih perlu didingatkan untuk mendengarkan Sering didingatkan untuk mendengarkan

(11)

berbicara masih perlu didingatkan teman yang sedang berbicara teman yang sedang berbicara Komunikasi Non verbal (kontak mata, bahasa tubuh, postur, ekspresi wajah) Merespon dan menerapakan komunikasi non verbal dengan tepat Merespon dengan tepat terhadap komunikasi non verbal yang ditunjukkan teman Sering merespon kurang tepat terhadap komunikasi non verbal yang ditunjukkan teman Membutuhkan bantuan dalam memahami bentuk komunikasi non verbal yang ditunjukkan teman. Partisipasi (menyampai kan ide, perasaan, pikiran) Isi pembicaraan menginspiras i teman. Selalu mendukung dan memimpin lainya saat diskusi Berbicara dan menerangkan secara rinci, merespon sesuai dengan topik Berbicara dan menerangkan secara rinci, namun terkadang meresponkuran g sesuai dengan topik Jarang berbicara selama proses diskusi berlangsung Penilaian =

2. Sikap (Percaya Diri)

Kriteria Sangat Baik (4) Baik (3) Cukup Baik (2) Perlu Pendampingan (1) Berani Berani berbicara Berani Berani Tidak berani

(12)

berbicara didepan kelas didepan kelas dengan baik berbicara didepan kelas dengan cukup baik berbicara didepan kelas dengan kurang baik erani berbicara didepan kelas Berani bertanya, berpendapat atau menjawab pertanyaan Berani bertanya, berpendapat atau menjawab pertanyaan dengan dengan baik Berani bertanya, berpendapat atau menjawab pertanyaan dengan cukup baik Berani bertanya, berpendapat atau menjawab pertanyaan dengan kurang baik Tidak berani bertanya, berpendapat atau menjawab pertanyaan Mampu membuat keputusan dengan cepat Mampu membuat keputusan dengan cepat Cukup mampu membuat keputusan dengan cepat Kurang mampu membuat keputusan dengan cepat Tidak mampu membuat keputusan dengan cepat Penilaian = 3. Pengetahuan

Dalam menyelesaikan soal evaluasi pemecahan masalah matematika:

Kriteria Baik sekali (4) Baik (3) Cukup (2) Perlu pendampingan (1) Pemahaman terhadap soal Siswa sudah paham dengan soal yang diberikan Siswa sudah paham dengan soal yang diberikan, namun Siswa kurang paham dengan soal yang diberikan Siswa tidak paham dengan soal yang diberikan.

(13)

kadang-kadang masih bertanya Penggunaan strategi dalam menyelesaia kn soal Pengerjaan soal sudah menggunakan cara Pengerjaan soal sudah menggunakan cara, namun ada sedikit yang salah Pengerjaan soal sudah menggunaka n cara, namun hasilnya salah Pengerjaan soal tidak menggunakan cara Penjelasan jawaban yang runtut Jawaban runtut, jelas dan hasilnya benar Jawaban runtut, kurang jelas namun hasilnya benar Jawaban runtut, kurang jelas dan hasilnya salah Semua jawaban salah Penilaian = 4. Remedial

Siswa yang belum memahami tentang bagaimana melakukan penghitungan keliling dan luas bangun datar, siswa kembali mengerjakan soal-soal yang berkaitan dengan keliling dan luas bangun datar yang diberikan oleh guru

Soal:

Kerjakanlah soal dibawah ini dengan benar ! 1. Hitunglah luas daerah masing-masing

(14)

5. Pengayaan

Siswa mencari cara mudah dalam meyelesaikan keliling dan luas bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga.

H. Media / Alat, Bahan dan Sumber Belajar

Media / alat : Lembar Permasalahan, Permainan kotak hitam putih

Bahan : -

Sumber belajar : Buku matematika: Indriastuti. 2016. Dunia

Matematika kelas IV untuk SD dan MI Kelas IV.

Solo: Tiga Serangkai Pustaka Mandiri dan LKS Matematika

Temanggung, 22 Februari 2018 Mengetahui,

Guru Kelas IV Peneliti

(Rendi Manda L,S.PD.SD) (Wike Fatimah)

NIP.- 292014031

Kepala Sekolah SD N 01 Wonokerso

(Leno Sugito, Spd) NIP.196402031983041001

(15)
(16)

Lampiran RPP Siklus I

1. Materi

Keliling dan Luas Bangun Datar Persegi, Persegi Panjang dan Segitiga a. Persegi

Persegi merupakan sebuah bangun datar yang memiliki 4 sisi yang panjang tiap sisinya sama panjang, selain itu bangun datar persegi memiliki 4 sudut siku-siku yang sama besar yaitu 900. Contoh bangun datar yang berbentuk persegi dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya: keramik lantai, ubin lantai, dan lain-lain.

SOAL:

Berikut contoh soal dan pembahasan bangun datar persegi:

Sebuah persegi memiliki sisi 5 cm, tentukan luas dan keliling bangun tersebut!

Rumus Luas Persegi = sisi x sisi Rumus Keliling Persegi = 4 x sisi

(17)

Pembahasan:

a. Luas persegi ABCD = s x s

= 5 cm x 5 cm = 25 cm2.

Jadi, luas persegi ABCD adalah 25 cm2.

b. Keliling persegi ABCD = 4 x s

= 4 x 5 cm = 20 cm. Jadi, keliling persegi ABCD adalah 20 cm.

b. Persegi Panjang

Persegi Panjang merupakan sebuah bangun datar yang memiliki 2 sisi lebar yang besarnya sama dan 2 sisi panjang yang besarnya sama. Keempat sudut nya sama besar masing-masing memiliki besar 900. Contoh bangun datar yang berbentuk persegi panjang dalam kehidupan sehari hari, diantaranya: lapangan bulutangkis, plavon atap, buku gambar, dan lain-lain.

Panjang (P) dan Lebar (l)

Rumus Luas Persegi Panjang = P x l

(18)

SOAL:

Berikut contoh soal dan pembahasan bangun datar persegi panjang:

Sebuah persegi panjang EFGH, memiliki lebar 5 cm dan panjang 10 cm, tentukan:

a. Luas Persegi panjang EFGH b. Keliling Persegi panjang EFGH

Pertanyaan:

a. Tentukan luas persegi panjang EFGH! b. Tentukan keliling persegi panjang EFGH!

Pembahasan:

a. Luas persegi panjang EFGH = p x l

= 10 cm x 5 cm = 50 cm2.

Jadi, luas persegi panjang EFGH adalah 50 cm2.

b. Keliling persegi panjang EFGH = 2 x (p + l)

= 2 x (10 cm + 5 cm) = 2 x 15 cm.

= 30 cm

(19)

c. Segitiga

Segitiga merupakan salah satu bangun datar yang mempunyai 3 sisi. bangun datar ini ada 3 macam, diantaranya segitiga sama sisi, segitiga siku – siku, dan segitiga sembarang.

Bangun datar segitiga mempunyai rumus luas dan keliling sebagai berikut:

Berikut contoh soal dan pembahasan bangun datar Segitiga: SOAL:

Sebuah bangun datar segitiga BAC, dengan siku-siku di A memiliki panjang sisi AB = 4cm, BC = 5cm dan

AC = 3cm

Luas = ½ x a x t Keliling = Sisi + Sisi + Sisi

(20)

Pertanyaan:

a. Tentukan luas segitiga BAC ! b. Tentukan keliling segitiga BAC !

Pembahasan:

a. Luas segitiga BAC = ½ x a x t

= ½ x 3 cm x 4 cm = 6 cm2

Jadi, luas segitiga BAC adalah 6 cm2.

Catatan: Dalam menentukan tinggi dan alas segitiga adalah: tinggi segitiga merupakan sisi tegak yang harus tegak lurus dengan alasnya (jadi bisa dikatakan bahwa pertemuan antara alas dan tinggi segitiga akan membentuk sudut siku-siku

b. Keliling segitiga BAC = Sisi AB + Sisi BC + Sisi CA = 4 cm + 5 cm + 3 cm

= 12 cm

(21)

3. Lembar permasalahan

1. Sebuah cermin berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang 50cm dan lebar 35cm. Berapa keliling cermin tersebut?

2. Toni mempunyai kertas lipat berbentuk persegi yang panjang sisinya 9 cm. Berapa keliling kertas lipat tersebut?

3. Perhatikan gambar berikut !

Sebuah segitiga mempunyai sisi dengan panjang sisi 18cm, 22cm dan 14cm seperti pada gambar diatas. Berapakah keliling bangun segitiga diatas?

4. Perhatikan gambar berikut!

Santi, Rini dan Devi berdiri seperti pada gambar. Jarak Santi ke Rini 3 m, jarak Rini ke Devi 4 m, dan jarak Rani ke Devi 5 m. Santi, Rini dan Devi memegang tali yang tepat menghubungkan mereka. Jika bidang yang dibatasi oleh tali-tali itu dianggap bidang datar, berapa keliling yang dibatasi oleh tali-tai itu?

5. Sebuah lukisan beserta bingkai berbentuk persegi dengan panjang sisi 30 cm. Berapakah luas lukisan beserta bingkainya tersebut?

(22)

Lampiran 3: Soal Evaluasi Siklus I

TES MATERI KELILING DA LUAS BANGUN PERSEGI, PERSEGI PANJANG DAN SEGITIGA

SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Mata Pelajaran: Matematika Nama : ……… Hari/ Tanggal:... Kelas/ No.Absen:……….

Jawablah soal dibawah ini dengan jawaban yang tepat! 1. Perhatikan gambar dibawah ini!

Devi membuat sebuah daerah permaian yang ditandai dengan tiga buah patok. Ketiga buah patok itu dihubungkan dengan tali atau tambang. Ternyata tambang itu tepat menghubungkan pancang itu sehingga membentuk segitiga. Berapa tali yang dibutuhkan jika jarak pancang dari A ke B = 8 m, B ke C = 6m dan A ke C = 7 m?

2. Tanah milik pak Ahmad berbentuk seperti gambar dibawah ini

(23)

3. Keliling persegi panjang 88 cm. Panjangnya 26 cm, berapakah lebar persegi panjang tersebut?

4. Perhatikan gambar berikut!

Berapakah luas bangun gambar diatas? 5. Perhatikan gambar berikut!

Sebuah taman berbentuk peregi seperti pada gambar diatas. Taman tersebut akan ditanami dikelilingi bunga sebanyak 19cm pada setiap sisinya. Berapakah bunga yang diperlukan untuk menutupi semua sisi taman?

6. Perhatikan gambar dibawah ini !

Pak Tono mempunyai sebuah kolam ikan yang berbentuk persegi panjang. Kolam itu memiliki panjang 2 m dan lebar 175 cm. Disekeliling kolam akan dipagari. Untuk pintu masuk lebarnya 75 cm. Berapa sentimeter panjang pagar kolam ikan pak Tono?

7. Toni mempunyai jam meja berbentuk segitiga sama sisi. Panjang jam alas tersebut 14 cm dan tingginya 18 cm. Berapa luas jam meja Toni?

(24)

8. Lantai kolam renang berbentuk persegi akan dipasangi keramik baru. Panjang lantai kolam renang itu 9 m. Berapa luas lantai yang akan dipasangi keramik?

9. Sebuah kolam renang mempunyai panjang sisi 6 m dan lebar 4 m akan dipasang ubin. Berapa banyak ubin yang diperlukan untuk memasang hingga menjadi kolam renang?

10. Suatu taman bunga panjangnya 25 meter, dan lebarnya 15 meter. Taman tersebut akan diberi pagar. Berapa panjang pagar yang diperlukan?

(25)

Kunci Jawaban Soal Siklus I

1. Diketahui: Jarak pancang dari A ke B = 8 m, B ke C = 6 m dan A ke C = 7 m

Ditanya: Tali yang dibutuhkan? Jawab:

K = AB + BC + CA = 8 + 6 + 7 = 21 m

2. Diketahui: Bangun 1 (persegi panjang) dengan panjang 80 cm dan lebar 30 cm. bangun 2 (segitiga) dengan alas 40cm dan tinggi 40 cm

Ditanya: Luas kedua bangun tersebut? Jawab:

a. Luas persegi panjang L = p x l = 80 cm x 30 cm = 2400 cm2 = 24 dm2 b. Luas segitiga L = ½ x a x t = ½ x 40 cm x 40 cm = 600 cm2 = 6 dm2

3. Diketahui: Keliling persegi panjang 88 cm, panjang 26 cm Ditanya: Lebar segitga ?

Jawab: K = 2 x ( p + l ) 88 = 2 x ( 26 + l ) 88 = 52 + 2l 88- 52= 2l 2l = 36 L= 18 cm

(26)

4. Diketahui: Gambar sebagai berikut !

Ditanya: Luas kedua gambar ? Jawab: L1 + L2 L1 = p x l = 9 x 4 = 36 cm2 L2 = p x l = 14 x 6 = 84 cm2 Jadi L1 + L2 = 36 cm + 84 cm= 120 cm2 5. Diketahui: Bangun persegi

Ditanya: Keliling bangun persegi ? Jawab: K = 4 x s

= 19 + 19 + 19 + 19 = 76 cm

6. Diketahui: Kolam ikan berbentuk persegi panjang dengan panjang 2 m dan lebar 175 cm. Lebar pintu masuk 75 cm

Ditanya: Panjang pagar kolam? Jawab:

L = p x l

(27)

= 3,5 m atau 350 cm K = 2 x ( p + l ) = 2 x ( p + 75 cm) 350 = 2p + 150 200` = 2p P = 100 cm.

7. Diketahui: Jam meja dengan alas 14 cm dan tingginya 18 cm. Ditanya: Luas segitiga?

Jawab:

L = ½ x a x t = ½ x 14 x 18 = 7 x 18 = 136 cm2

8. Diketahui: Sisi kolam renang persegi 9 m Ditanya: Luas yang akan dipasangi keramik? Jawab:

L = s x s = 9 x 9 = 81 m2

9. Diketahui: Panjang sisi kolam renang 6 m dan lebar 4 m Ditanya: Banyak ubin yang diperlukan?

Jawab: L = p x l

= 6 x 4 = 24 m2

10. Diketahui: Taman bunga dengan panjang 25 meter dan lebar 15 meter Ditanya: Panjang pagar yang diperlukan?

Jawab:

K = 2 x ( p + l ) = 2 x ( 25 + 15)

(28)

= 50 + 30 = 80 meter

(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)

Lampiran 5: Rpp Siklus II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SD N 01 Wonokerso Kelas/ Semester : IV / 2

Materi : Hubungan Antar Garis Alokasi Waktu : 6 X 35 Menit (3x Pertemuan) Hari / tanggal : -

A. Kompetensi Inti ( KI )

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan anggota keluarga, teman, dan guru. 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,

melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptahan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Matematika

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.10 Menjelaskan hubungan antar

garis (sejajar, berpotongan, berhimpitan) menggunakan model konkrit

3.10.1 Menggunakan kerangka kubus atau balok, untuk mengidentifikasi rusuk-rusuk sejajar, rusuk-rusuk yang berpotongan, dan berhimpit

(42)

3.10.2 Menggambarkan garis-garis sejajar, berpotongan dan berhimpit.

3.10.3 Menjelaskan sisfat-sifat garis sejajar, garis berpotongan, dan berhimpit.

4.10 Mengidentifikasi hubungan antar garis (sejajar, berpotongan, berhimpitan) menggunakan model konkret

4.10.1 Memecahkan permasalahan yang berkaitan dengan hubungan antar garis

C. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui media kerangka kubus dan balok, siswa dapat mengidentifikasi rusuk-rusuk sejajar, rusuk-rusuk yang berpotongan dan berhimpit dengan benar

2. Melalui media kerangka kubus dan balok, siswa dapat menggambarkan garis-garis sejajar, berpotongan dan berhimpit dengan benar

3. Melalui media kerangka kubus dan balok, siswa dapat menjelaskan sisfat-sifat garis sejajar, garis berpotongan dan berhimpit dengan benar

4. Melalui kotak hitam putih, siswa dapat memecahkan permasalahan yang berkaitan dengan hubungan antar garis dengan benar

D. Materi Pelajaran (Terlampir )

Hubungan antar garis: Garis Sejajar, Garis Berpotongan dan Garis Berhimpit

E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan Pembelajaran : Saintifik

Strategi : Cooperative Learning

Metode Pembelajaran :Diskusi, Tanya Jawab, Penugasan, Demonstrasi

(43)

Model Pembelajaran :Problem Based Learning (PBL) Berbantuan Media Kotak Hitam Putih

F. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Pendahuluan Pertemuan ke -1

1. Guru mempersiapkan alat, ruang dan media pembelajaran

2. Guru menyapa siswa, menanyakan kabar dan mengecek kehadiran siswa serta mengkondisikan kelas agar siap untuk belajar.

3. Guru meminta salah satu siswa untuk memimpin doa.

4. Sebagai pembuka pelajaran meminta siswa untuk menyanyikan lagu nasional “

Indonesia Raya” untuk menghidupkan

suasana kelas agar semangat.

5. Guru melakukan Apersepsi dengan bertanya?

“Coba kalian perhatikan sebatang pensil

yang ada didekatmu. Bagaimana

bentuknya? Apakah berbantuk lurus? Pensil itu bisa dianggap sebagai ruas garis lurus”

6. Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan dan tujuan kegiatan belajar

“Melalui media kerangka kubus dan balok, siswa dapat mengidentifikasi rusuk-rusuk sejajar, rusuk-rusuk yang

(44)

berpotongan dan berhimpit dengan benar”

“Melalui media kerangka kubus dan balok, siswa dapat menggambarkan garis-garis sejajar, berpotongan dan berhimpit dengan benar”

“Melalui media kerangka kubus dan balok, siswa dapat menjelaskan sisfat-sifat garis sejajar, garis berpotongan dan garis berhimpit dengan benar”

“Melalui kotak hitam putih, siswa dapat

memecahkan permasalahan yang

berkaitan dengan hubungan antar garis dengan benar”

Kegiatan Inti

1. Guru meminta siswa untuk membaca buku (literasi) selama 10 menit sebelum pembelajaran.

Tahap 1: Orientasi pada tahap masalah 2. Guru memberikan sebuah permasalahan

mengenai hubungan antar garis dengan memberikan sebuah pertanyaan

Pertanyaan:

“ Terdapat sebuah gambar kubus

Gambar diatas adalah bangun ruang kubus. Apakah garis yang melalui BG dan garis yang melalui EC berpotongan atau

(45)

sejajar?”

Tahap 2: Mengorganisasi siswa untuk belajar

3. Siswa membuka dan membaca buku LKS 4. Siswa mendengarkan dan memperhatikan

penjelasan guru mengenai materi tentang hubungan antar garis (garis sejajar, berpotongan dan berhimpit)

5. Siswa dan guru bertanya jawab tentang materi hubungan antar garis

6. Siswa memperhatikan guru dalam mendemonstrasikan media permainan kotak hitam putih

7. Siswa dibagi menjadi 7 kelompok dengan setiap kelompok beranggotakan dari 4 siswa

Pertemuan ke-2

8. Setiap kelompok melakukan permaianan kotak hitam putih dengan menjalankan bundaran kecil diatas kotak dengan berjalan maju atau menyamping namun tidak boleh mundur.

9. Guru meminta kepada setiap kelompok untuk mendiskusikan permasalahan yang terdapat pada kotak hitam/ putih yang sudah didapat

Tahap 3: Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok

10. Guru memberikan kesempatan luas pada siswa untuk berfikir dan bertindak menurut cara masing-masing dan guru berperan

(46)

sebagai fasilitator.

11. Guru membimbing diskusi dengan berjalan berkeliling dari kelompok satu ke kelompok yang lain untuk memastikan bahwa setiap anggota kelompok aktif serta membantu siswa yng memerlukan

Tahap 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

12. Siswa mempresentasikan hasil pekerjaan/ penyelesaian masalah dan alasan atas jawaban didepan kelas. Kelompok yang lain menanggapi atau mengkomunikasikan hasil kerja kelompok yang mendapat tugas. 13. Guru memberi penguatan terhadap

jawaban siswa, yaitu dengan mengacu jawaban siswa atau dengan tanya jawab membahas penyelesaian masalah yang seharusnya

Tahap 5: Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

14. Mengacu pada penyelesaian jawaban siswa, guru dan siswa membuat penegasan atau kesimpulan tentang hubungan antar garis

Pertemuan ke-3

15. Siswa mengerjakan soal evaluasi yang diberikan oleh guru

Kegiatan penutup

1. Guru melakukan refleksi pembelajaran yang telah berlangsung

“Apa saja yang sudah dipahami siswa?” “Apa saja yang belum dipahami siswa?”

(47)

“Bagaimana perasaan selama pembelajaran?”

4. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran dan memberikan remedial bagi yang belum tuntas dan pengayaan bagi siswa yang nilainya baik.

5. Guru meminta salah satu siswa untuk memimpin menyanyikan lagu daerah dan kelas ditutup dengan doa bersama dipimpin salah satu seorang siswa

G. Penilaian

Penilaian keterampilan : Lembar Observasi Penilaian sikap : Lembar Observasi Penilaian pengetahuan : Soal Evaluasi

a. Keterampilan

Saat siswa melakukan diskusi mengenai permasalahan yang terdapat pada kotak hitam putih tentang hubungan antar garis (garis sejajar, garis berpotongan dan garis berhimpit)

Berilah tanda centang (√) pada bagian yang memenuhi kriteria.

Kriteria Sangat Baik (4) Baik (3) Cukup Baik (2) Perlu Pendampinga n (1) Mendengar kan Selalu mendengarka n teman yang sedang berbicara Mendengar kan teman yang berbicara namun sesekali Masih perlu didingatkan untuk mendengarka n teman yang sedang Sering didingatkan untuk mendengarka n teman yang sedang

(48)

masih perlu didingatkan berbicara berbicara Komunikasi Non verbal (kontak mata, bahasa tubuh, postur, ekspresi wajah) Merespon dan menerapakan komunikasi non verbal dengan tepat Merespon dengan tepat terhadap komunikasi non verbal yang ditunjukkan teman Sering merespon kurang tepat terhadap komunikasi non verbal yang ditunjukkan teman Membutuhka n bantuan dalam memahami bentuk komunikasi non verbal yang ditunjukkan teman. Partisipasi (menyampai kan ide, perasaan, pikiran) Isi pembicaraan menginspiras i teman. Selalu mendukung dan memimpin lainya saat diskusi Berbicara dan menerangka n secara rinci, merespon sesuai dengan topik Berbicara dan menerangkan secara rinci, namun terkadang meresponkur ang sesuai dengan topic Jarang berbicara selama proses diskusi berlangsung Penilaian =

b. Sikap ( Percaya Diri)

Kriteria Sangat Baik (4) Baik (3) Cukup Baik (2) Perlu Pendampingan (1) Berani Berani Berani Berani Tidak berani

(49)

berbicara didepan kelas berbicara didepan kelas dengan baik berbicara didepan kelas dengan cukup baik berbicara didepan kelas dengan kurang baik erani berbicara didepan kelas Berani bertanya, berpendapat atau menjawab pertanyaan Berani bertanya, berpendapat atau menjawab pertanyaan dengan dengan baik Berani bertanya, berpendapat atau menjawab pertanyaan dengan cukup baik Berani bertanya, berpendapat atau menjawab pertanyaan dengan kurang baik Tidak berani bertanya, berpendapat atau menjawab pertanyaan Mampu membuat keputusan dengan cepat Mampu membuat keputusan dengan cepat Cukup mampu membuat keputusan dengan cepat Kurang mampu membuat keputusan dengan cepat Tidak mampu membuat keputusan dengan cepat Penilaian = c. Pengetahuan

Dalam menyelesaiakan soal evaluasi pemecahan masalah matematika

Kriteria Baik sekali (4) Baik (3) Cukup (2) Perlu pendampingan (1) Pemahaman terhadap soal Siswa sudah paham dengan soal Siswa sudah paham dengan soal Siswa kurang paham dengan soal Siswa tidak paham dengan soal yang

(50)

yang diberikan yang diberikan, namun kadang-kadang masih bertanya yang diberikan diberikan. Penggunaan strategi dalam menyelesaia kn soal Pengerjaan soal sudah menggunaka n cara Pengerjaan soal sudah menggunak an cara, namun ada sedikit yang salah Pengerjaan soal sudah menggunaka n cara, namun hasilnya salah Pengerjaan soal tidak menggunakan cara Penjelasan jawaban yang runtut Jawaban runtut, jelas dan hasilnya benar Jawaban runtut, kurang jelas namun hasilnya benar Jawaban runtut, kurang jelas dan hasilnya salah Semua jawaban salah Penilaian = H. Media / Alat, Bahan dan Sumber Belajar

Media / alat : Lembar Permasalahan, Permainan kotak hitam putih Sumber belajar : Buku matematika: Indriastuti. 2016. Dunia

Matematika kelas IV untuk SD dan MI Kelas IV. Solo:

(51)

Temanggung, 1 Maret 2018 Mengetahui,

Guru Kelas IV Peneliti

(Rendi Manda L,S.PD.SD) (Wike Fatimah)

NIP.- 292014031

Kepala Sekolah SD N 01 Wonokerso

(Leno Sugito, Spd) NIP.196402031983041001

(52)
(53)

Lampiran RPP Siklus II 1. Materi

Hubungan Antar Garis - Kedudukan dua garis

a. Sejajar

Kedua garis dikatakan sejajar apabila kedua garis tersebut tidak memiliki titik persekutuan. Misalnya lintasan rel kereta api yang jarak antara kedua rel tersebut selalu tetap dan tidak akan pernah saling berpotongan antara yang satu dengan yang lainya. Dapat digambarkan sebagai berikut:

l m

garis l dan m jika diperpanjang sampai tak terhingga maka tidak akan pernah saling berpotongan. Garis sejajar dinotasikan sebagai “ // “.

Sifat-sifat garis sejajar:

- Melalui suatu titik diluar garis hanya dapat ditarik tepat satu garis yang sejajar dengan garis tersebut.

- Jika suatu garis memotong salah satu dari dua garis yang sejajar, maka garis tersebut akan memotong juga garis yang kedua.

- Jika suatu garis sejajar dengan dua garis yang lain, maka kedua garis itu sejajar satu dengan yang lainnya

b. Berpotongan

Garis berpotongan adalah dua garis yang terletak pada satu bidang datar dan mempunyai satu titik potong. Misalnya untuk memahami pengertian dua garis berpotongan dapat memperhatikan gambar dibawah ini:

(54)

Gambar tersebut menunjukkan gambar kubus ABCD.EFGH. Garis AB dan garis BC tampak bahwa kedua garis tersebut saling berpotongan dititik B dimana keduanya terletak pada bidang ABCD. Dalam hal ini garis AB da n BC dikatakan saling berpotongan.

Sifat-sifat garis berpotongan: - Terletak pada satu bidang datar - Mempunyai satu titik temu

c. Berhimpit

Garis berhimpit adalah garis yang terletak pada satu garis lurus, sehingga hanya terlihat pada satu garis lurus saja. Misalnya:

A B

C D

Pada gambar diatas menunjukkan garis AB dan garis CD saling menutupi, sehingga hanya terlihat sebagai satu garis lurus. Dalam hal ini dikatakan kedudukan masing-masing garis AB dan CD terletak pada satu garis lurus. Kedudukan yang demikian disebut sebagai haris berhimpit. Sifat-sifat garis berhimpit:

- Tidak dapat dibedakan antara satu garis dengan garis lainnya, karena kedua garis yang terletak pada satu garis lurus, sehingga hanya terlihat satu garis lurus saja.

d. Bersilangan

Dua garis dikatakan bersilangan jika kedudukan dua garis itu tidak sejajar, tidak berpotongan dan tidak berhimpit. Kedudukan garis bersilangan hanya terdapat pada bangun ruang tiga dimensi.

(55)

Dua garis saling bersilangan antara lain:

Garis AB bersilangan dengan garis HG dan seterusnya.

e. Sudut pada dua garis sejajar yang dipotong oleh garis lain - Sudut sehadap

- Sudut dalam bersebrangan - Sudut luar bersebrangan - Sudut dalam sepihak - Sudut luar sepihak

(56)

2. Lembar permasalahan Perhatikan gambar berikut!

1. Misalkan rusuk AB dan DC ujung-ujungnya diperpanjang terus-menerus tanpa batas sehingga diperoleh dan . Apakah suatu saat garis tersebut akan saling berpotongan?

2. Misalkan rusuk AE dan HD diperpanjang terus menerus tanpa batas sehingga diperoleh dan . Apakah suatu saat kedua garis tersebut akan berpongan? Mengapa?

3. Misal garis PQ melalui garis PQ dan garis RS melalui ruas garis RS. Apakah garis PQ dan RS saling berpotongan?

4. Missal garis TU melalui ruas garis TU dan garis VW melalui ruas garis VW. Apakah garis TU dan VW berpotongan?

5. Perhatikan gambar berikut!

(57)

Lampiran 6: Soal Evaluasi Siklus II

TES MATERI HUBUNGAN ANTAR GARIS

SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Mata Pelajaran: Matematika Nama : ……… Hari/ Tanggal:... Kelas/ No.Absen:……….

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan jawaban yang tepat! 1. Perhatikan gambar berikut!

Jika <A1 = 400, maka hitunglah besar <B1, < A3 dan <B3! 2. Terdapat sebuah kubus ABCD.EFGH.

ketika digambarkan terdapat garis lurus AB. Garis apakah yang berpotongan dengan garis AB ?

3. Perhatikan gambar berikut!

Sebutkan dan urutkan nama garis pada gambar diatas! 4. Perhatikan gambar berikut!

(58)

Garis apakah yang bersilangan dengan garis AB dan AE?

5. Gambarkan 3 jenis garis yang saling sejajar, berpotongan dan berhimpit! 6. Sebuah garis K sejajar dengan garis l dan garis m. tampak bahwa garis k sejajar

dengan garis l atau dapat ditulid k// l dan garis k sejajar dengan garis m, ditulis k// m. karena k// l dan k // m, maka l // m.Hal ini berarti bahwa garis l sejajar dengan garis m. Bagaimanakah gambar garis siatas?

7. Perhatikan garis-garis pada bidang berikut!

Dari garis-garis diatas temukan a. Pasangan garis yang sejajar b. Pasangan garis yang berpotongan c. Pasangan garis yang berhimpit 8. Sebutkan 3 sifat dua garis yang sejajar! 9. Perhatikan gambar berikut!

Manakah sudut dalam bersebrangan dengan <A4 dan <A3 ? 10. Perhatikan gambar berikut!

(59)

Ditentukan tiga titik dengan posisi yang berbeda terletak pada garis AC. Sebuah titik terletak diantara titik A dan C. Ruas garis yang dapat buat adalah?

(60)

Kunci Jawaban Soal Siklus II

1. Diketahui: <A1 = 400

Ditanya: Besar <B1, <A3, <B3 ? Jawab:

a. <A1 = <B1, maka <B1= 400

b. Jika <A1 = 400, maka <A2 = 1400 = 1800 Jika <A2 = 1400, maka <A3 = 400

Jadi besar <A3 = 400

c. Jika <B1 = 400, maka < B2 = 1400 = 1800 Jika <B2 = 1400, maka <B3 = 400

Jadi besar < B3= 400 2. Diketahui: Gambar kubus

Ditanya: Garis yang berpotongan dengan garis AB? Jawab: - Garis BC - Garis AD - Garis BF - Garis AE 3. Diketahui: Gambar

Ditanya: Nama gambar ? Jawab:

- Garis berpotongan - Garis berhimpit

(61)

- Garis sejajar - Garis tegak lurus 4. Diketahui: Gambar balok

Ditanya: Garis yang bersilangan dengan garis AB dan AE? Jawab:

- Garis yang bersilangan dengan garis AG adalah garis FG - Garis yang bersilangan dengan garis AE adalah garis HG 5. Diketahui: 3 jenis garis yang sejajar, berpotongan dan berhimpit

Ditanya: Bentuk gambar ke 3 garis? Jawab:

a. Garis sejajar

b.Garis berpotongan

c. Garis berhimpit

6. Diketahui: Sebuah garis k sejajar dengan garis l dan m Ditanya: Bentuk garis?

(62)

7. Diketahui: Gambar garis

Ditanya: Pasangan garis yang sejajar, berpotongan dan berhimpit? Jawab:

- Pasangan garis yang sejajar: garis AB dan garis CD

- Pasangan garis yang berpotongan: garis BH dan EF, garis BC dan AD, garis AD dan CE, garis AD dan CG

- Pasangan garis yang berhimpit: garis BG, GH dan HC, garis EI dan IC, garis DI, IH dan HA, garis EG dan GF

8. Jawab:

a. Melalui suatu titik diluar garis hanya dapat ditarik tepat satu garis yang sejajar dengan garis tersebut.

b. Jika suatu garis memotong salah satu dari dua garis yang sejajar, maka garis tersebut akan memotong juga garis yang kedua.

c. Jika suatu garis sejajar dengan dua garis yang lain, maka kedua garis itu sejajar satu dengan yang lainnya

(63)

9. Diketahui: Gambar

Ditanya: Sudut yang bersebrangan dengan <A4 dan sudut A3? Jawab:

a. <A4 dalam bersebrangan dengan <B2 maka <A4 = <B2 b. <A3 dalam bersebrangan dengan <B1 maka <A3 = <B3 10. Diketahui: Gambar

Ditanya: Ruas garis yang dapat dibuat?

(64)

Lampiran 7: Media Permainan Kotak Hitam Putih

KOTAK HITAM PUTIH

Petunjuk Permainan:

1. Sebelum bermain setiap siswa dalam kelompok memilih poin sebagai identitas permainan

2. Permainan dimulai dengan menentukan siapa calon utama yang akan mengawali permainan dengan cara “hompimpa”

3. Langkah permainan ditentukan dengan dadu

4. Jalankan bundaran kecil dengan berjalan maju atau menyamping namun tidak boleh mundur sesuai dengan poin yang didapat

5. Setelah bundaran kecil berhenti maka kelompok tersebut harus menyelesaikan permasalahan yang berupa soal dengan diskusi kelompok, namun jika bundaran kecil berhenti pada kotak yang kosong maka harus malanjutkan permainan kembali.

6. Setelah permasalahan terjawab maka jawaban tiap kelompok harus dipresentasikan didepan kelas

7. Jika dalam kelompok dapat mengumpulkan 4 permasalahan dan dapat menjawab dengan benar, maka kelompok tersebut menang

(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)

Lampiran 9: Hasil Belajar Matematika Prasiklus, Siklus I dan Siklus II

HASIL BELAJAR KOGNITIF MATEMATIKA SISWA SD N 01 WONOKERSO PADA PRA SIKLUS, SIKLUS I DAN SIKLUS II

No Nama Nilai

Pra Siklus Siklus I Siklus II

1 D A 75 80 85 2 R D 50 75 80 3 W N 68 75 85 4 A A 70 80 82 5 A I 43 50 70 6 E 70 75 79 7 V F 40 70 65 8 A M 50 60 90 9 N A 80 85 92 10 W W 70 85 69 11 A A 63 65 80 12 A W 50 75 85 13 A I 65 80 70 14 C R 60 65 75 15 D S 43 65 72 16 D E 50 70 80 17 D A 70 80 85 18 D E 50 75 80 19 D R 43 75 85 20 E F 75 80 90 21 K N 75 85 95 22 M S 73 75 85 23 M Z 72 75 82 24 P A 65 69 70 25 Y P 76 85 95 26 Z N 56 57 67 27 B E 60 65 80 28 A M 70 85 85 KKM 70 70 70

Jumlah Tidak Tuntas 16 8 3

Jumlah Tuntas 12 20 25

Nilai Minimal 40 50 65

Nilai Maksimal 75 85 95

(78)

HASIL BELAJAR AFEKTIF SISWA SD N 01 WONOKERSO PADA SIKLUS I DAN SIKLUS II

No Nama Nilai Siklus I Siklus II 1 D A 78 80 2 R D 85 85 3 W N 42 72 4 A A 68 92,5 5 A I 82,5 90 6 E 69 95 7 V F 82 85 8 A M 62,5 75 9 N A 52,5 78,5 10 W W 63 86,5 11 A A 65 82 12 A W 76,5 80 13 A I 82 88,5 14 C R 78 76 15 D S 63 85 16 D E 62,5 92,5 17 D A 68 80 18 D E 80 82 19 D R 79 80 20 E F 62,5 78,5 21 K N 46,5 80 22 M S 47,5 92 23 M Z 64 82,5 24 P A 82 78,5 25 Y P 85 75 26 Z N 76 74,5 27 B E 65 85 28 A M 85 82 KKM 70 70

Jumlah Tidak Tuntas 15 16

Jumlah Tuntas 13 12

Nilai Minimal 42 75

Nilai Maksimal 85 95

(79)

HASIL BELAJAR PSIKOMOTOR SISWA SD N 01 WONOKERSO PADA SIKLUS I DAN SIKLUS II

No Nama Nilai Siklus I Siklus II 1 D A 72 82 2 R D 75 85 3 W N 65 85,5 4 A A 65,5 92 5 A I 82,5 86,5 6 E 70 95 7 V F 80 82,5 8 A M 62,5 80,5 9 N A 66 82,5 10 W W 65 80 11 A A 68 82,5 12 A W 72,5 80 13 A I 80 85 14 C R 75 82,5 15 D S 64 92 16 D E 67,5 95 17 D A 69 80 18 D E 79 82,5 19 D R 82 80 20 E F 65 82,5 21 K N 66,5 80 22 M S 67 82,5 23 M Z 64 80 24 P A 82 80 25 Y P 85 84 26 Z N 68 82,5 27 B E 65 80 28 A M 67 80 KKM 70 70

Jumlah Tidak Tuntas 0 0

Jumlah Tuntas 28 28

Nilai Minimal 62,5 80

Nilai Maksimal 85 95

(80)

Lampiran 10: Data Mentah Siklus I dan Siklus II

DATA MENTAH SIKLUS I

Responden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 1 12 12 12 12 10 0 8 9 10 0 10 12 12 8 6 0 7 12 12 12 10 12 8 6 12 2 6 12 8 0 0 8 6 7 10 0 8 12 0 8 12 8 12 10 4 10 8 12 8 12 8 3 9 9 0 7 12 8 10 8 0 5 12 8 6 12 6 10 0 4 10 8 6 10 6 8 0 4 11 4 6 10 8 12 8 10 4 4 8 0 8 12 4 6 8 0 12 12 10 8 0 0 12 5 0 0 8 0 4 12 0 6 10 8 6 4 0 3 8 9 12 8 10 12 9 8 7 4 8 6 4 12 0 0 0 9 8 6 6 0 12 9 4 0 0 9 5 7 4 7 11 9 8 9 0 7 4 0 8 8 10 7 6 7 8 4 8 0 0 11 0 10 4 12 12 10 0 9 6 4 0 8 12 9 8 0 12 12 0 0 12 11 10 9 5 12 7 12 12 0 9 4 12 12 12 12 12 9 8 4 10 4 8 4 6 8 9 7 12 11 12 0 6 7 9 11 0 0 9 8 9 0 6 10 12 11 12 12 9 12 12 8 9 0 0 8 9 12 4 6 7 0 9 6 6 12 10 8 12 11 4 6 9 8 10 0 4 12 6 4 0 12 0 6 0 4 4 8 6 6 5 0 2 6 4 12 9 8 0 12 4 4 6 12 10 4 6 0 0 4 0 8 6 10 12 0 8 0 8 10 0 13 8 0 12 8 0 8 10 6 0 0 0 8 6 8 4 4 12 4 0 6 6 10 6 8 12 14 7 12 11 4 8 0 12 12 4 4 0 0 4 0 0 9 5 7 11 4 11 9 8 12 11 15 0 4 12 11 4 8 8 7 8 4 6 0 8 11 4 4 8 4 0 0 8 9 6 4 10 16 12 4 12 9 4 12 0 0 4 6 10 9 0 0 4 0 9 7 8 6 6 5 12 12 12 17 6 12 9 12 12 8 10 12 12 4 0 12 12 12 4 4 12 8 6 9 12 12 12 6 4 18 7 8 6 4 0 4 6 6 10 4 6 12 0 4 0 8 8 12 0 0 8 8 8 12 8 19 9 7 4 12 0 8 10 8 10 0 4 8 6 12 4 12 12 0 10 8 6 4 6 8 7 20 0 5 12 0 12 0 8 10 6 4 8 10 12 12 0 6 8 10 6 8 10 0 10 12 12 21 6 4 8 2 4 12 4 8 10 4 6 0 0 2 4 0 7 11 2 12 0 8 6 5 8 22 9 12 0 0 4 9 0 4 6 5 0 9 4 0 0 5 5 7 5 6 9 12 8 8 5 23 6 0 0 4 8 4 6 7 8 0 0 0 6 11 4 7 6 9 0 10 4 9 6 4 6 24 4 6 2 12 0 0 8 7 0 12 6 0 0 0 0 5 0 9 0 8 2 6 0 4 0 NO SOAL

(81)

DATA MENTAH SIKLUS II Responden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 1 12 12 12 12 10 0 8 12 12 0 10 12 12 8 12 12 12 12 12 12 2 6 12 8 0 0 8 6 12 10 0 4 12 0 8 0 8 12 10 4 10 3 9 9 4 7 12 8 10 8 0 5 12 8 6 12 6 10 0 12 10 8 4 11 4 0 10 8 12 8 10 12 12 8 0 8 12 4 6 8 0 12 12 5 0 0 8 0 4 12 0 6 10 8 0 4 0 3 8 9 0 8 10 12 6 4 12 0 0 0 9 9 8 6 0 12 9 4 0 0 9 5 7 4 7 7 4 0 12 8 10 7 6 12 8 4 8 0 0 11 0 10 4 12 12 10 8 12 9 8 0 12 12 0 0 12 11 10 9 5 12 7 12 12 0 9 4 9 8 4 10 8 0 4 6 8 9 7 4 11 12 0 6 7 9 11 0 0 10 6 11 12 12 9 12 12 8 9 0 12 8 9 0 4 6 12 0 9 12 11 4 6 9 8 10 0 4 12 6 8 0 12 0 6 0 4 4 8 6 6 12 9 8 12 12 4 4 6 0 10 4 6 0 0 4 0 8 6 10 12 0 13 8 0 12 8 0 8 12 6 0 12 0 8 6 8 4 4 0 4 0 6 14 7 12 11 4 8 0 12 12 6 4 0 0 0 0 0 9 5 7 11 4 15 0 4 12 11 4 8 6 7 8 4 6 0 8 11 4 4 8 4 0 0 16 8 4 12 9 4 12 0 0 0 6 10 9 0 0 4 0 9 7 8 6 17 12 12 8 12 10 8 10 12 6 12 0 12 12 12 4 4 9 8 6 9 18 7 8 6 4 0 4 6 6 10 6 6 12 0 4 0 8 9 12 0 0 19 4 7 4 12 0 8 10 12 10 0 12 8 6 12 4 12 12 0 10 12 20 0 5 0 0 12 0 8 10 6 4 8 10 12 12 0 6 4 10 6 8 21 6 4 8 4 4 12 4 8 4 0 6 0 0 2 4 0 7 11 2 12 22 9 12 11 0 6 9 0 4 6 5 0 9 4 0 0 5 5 12 5 6 23 6 0 0 4 10 4 6 7 8 0 12 0 6 11 4 7 6 0 0 10 24 4 2 12 0 12 0 2 2 0 0 6 6 0 0 0 5 2 9 8 4 NO SOAL

(82)

Lampiran 11: Uji Validitas dan Reliabilitas

UJI VALIDITAS SIKLUS I

Item-Total Statistics Scale Mean if Item

Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted soal1 317.6250 4190.766 .382 .671 soal2 317.7917 4161.737 .379 .670 soal3 317.4583 4131.998 .408 .668 soal4 318.2083 4352.085 .023 .687 soal5 318.5417 4109.998 .454 .665 soal6 317.7917 4281.824 .154 .680 soal7 318.0000 4307.478 .143 .681 soal8 317.0000 4388.609 -.022 .687 soal9 317.3333 4186.580 .405 .671 soal10 320.5833 4485.906 -.241 .695 soal11 318.7500 4307.065 .113 .682 soal12 318.1250 4094.462 .428 .665 soal13 319.7500 4054.283 .553 .660 soal14 317.8333 4065.710 .467 .663 soal15 321.1250 4180.114 .481 .669 soal16 318.1250 4370.027 .017 .686 soal17 317.0833 4158.428 .479 .668 soal18 317.4167 4556.341 -.339 .701 soal19 318.3333 4123.884 .417 .667 soal20 317.6667 4336.493 .073 .684 soal21 317.1667 4143.362 .538 .666 soal22 316.5000 4200.870 .355 .672 soal23 317.3333 4149.536 .560 .667 soal24 317.2500 4295.500 .165 .680 soal25 317.4583 4117.389 .432 .666 VAR00001 162.2500 1097.326 1.000 .655

(83)

UJI RELIABILITAS SIKLUS I Reliability Statistics Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items .794 .805 15 Item Statistics Mean Std. Deviation N soal1 6.88 3.734 24 soal2 6.71 4.278 24 soal3 7.04 4.515 24 soal5 5.96 4.457 24 soal9 7.17 3.620 24 soal12 6.38 4.942 24 soal13 4.75 4.475 24 soal14 6.67 5.010 24 soal15 3.38 3.201 24 soal17 7.42 3.538 24 soal19 6.17 4.565 24 soal21 7.33 3.384 24 soal22 8.00 3.788 24 soal23 7.17 3.185 24 soal25 7.04 4.535 24

(84)

UJI VALIDITAS SIKLUS II

Item-Total Statistics Scale Mean if Item

Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted soal1 246.9167 3464.949 .501 .667 soal2 246.8750 3458.723 .410 .668 soal3 245.4583 3728.694 -.110 .696 soal4 247.3750 3404.766 .475 .663 soal5 247.2083 3546.520 .225 .678 soal6 246.7083 3646.737 .044 .688 soal7 247.1250 3517.679 .342 .673 soal8 245.8333 3497.971 .367 .672 soal9 246.4167 3495.732 .392 .671 soal10 248.7500 3637.326 .067 .687 soal11 247.0833 3544.341 .234 .678 soal12 246.7917 3536.433 .230 .678 soal13 248.8333 3376.058 .549 .659 soal14 247.2500 3411.587 .427 .665 soal15 250.2917 3485.172 .509 .668 soal16 246.5417 3515.303 .415 .672 soal17 246.7500 3451.413 .483 .666 soal18 246.1667 3784.058 -.210 .701 soal19 246.9167 3458.254 .411 .668 soal20 246.3333 3493.362 .357 .672 VAR00001 126.7083 922.303 1.000 .642

(85)

UJI RELIABILITAS SIKLUS II Reliability Statistics Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items .763 .768 13 Item Statistics Mean Std. Deviation N soal1 6.50 3.587 24 soal2 6.54 4.384 24 soal4 6.04 4.732 24 soal7 6.29 3.862 24 soal8 7.58 4.032 24 soal9 7.00 3.856 24 soal13 4.58 4.577 24 soal14 6.17 5.053 24 soal15 3.12 3.221 24 soal16 6.88 3.314 24 soal17 6.67 3.919 24 soal19 6.50 4.384 24 soal20 7.08 4.221 24

(86)

Lampiran 12: Analisis Tingkat Kesukaran Soal

ANALISIS TINGKAT KESUKARAN SOAL SIKLUS I

No Soal Jumlah Siswa Seluruh Indeks Tingkat Kesukaran Tingkat Kesukaran 1 24 0.5729 Sedang 2 24 0.5590 Sedang 3 24 0.5868 Sedang 4 24 0.5243 Sedang 5 24 0.4965 Sedang 6 24 0.5590 Sedang 7 24 0.5416 Sedang 8 24 0.625 Sedang 9 24 0.5972 Sedang 10 24 0.3263 Sukar 11 24 0.4791 Sedang 12 24 0.5312 Sedang 13 24 0.3958 Sedang 14 24 0.5555 Sedang 15 24 0.2812 Sukar 16 24 0.5312 Sedang 17 24 0.6180 Sukar 18 24 0.5902 Sedang 19 24 0.5138 Sedang 20 24 0.5694 Sedang 21 24 0.6111 Sedang 22 24 0.6666 Mudah 23 24 0.5972 Sedang 24 24 0.6041 Sedang 25 24 0.5868 Sedang

(87)

ANALISIS TINGKAT KESUKARAN SIKLUS II

No Soal Jumlah Siswa Seluruh Indeks Tingkat Kesukaran Tingkat Kesukaran 1 24 0.5416 Sedang 2 24 0.5451 Sedang 3 24 0.6631 Sedang 4 24 0.5034 Sedang 5 24 0.5173 Sedang 6 24 0.5590 Sedang 7 24 0.5243 Sedang 8 24 0.6319 Sedang 9 24 0.5833 Sedang 10 24 0.3888 Sedang 11 24 0.5277 Sedang 12 24 0.5520 Sedang 13 24 0.3819 Sedang 14 24 0.5138 Sedang 15 24 0.2604 Sukar 16 24 0.5729 Sedang 17 24 0.5555 Sedang 18 24 0.6041 Sedang 19 24 0.5416 Sedang 20 24 0.5902 Sedang

(88)

Lampiran 13: Dokumentasi

DOKUMENTASI PENELITIAN

Kegiatan Indikator Aktivitas

1. Melakukan pengamatan Sebelumnya guru mengucapkan salam, mengabsen siswa, melakukan apersepsi serta menyampaikan tujuan pembelajaran 2. Membimbing dan membangun konsep Guru menjelaskan materi yang akan

dipelajari

Pembelajaran secara klasikal

(89)

3. Memberi masalah

Guru menerapkan permainan kotak hitam

putih 4. Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok

Siswa diskusi dan mengerjakan permasalahan secara berkelompok 5. Mengembang kan dan menyajikan hasil karya Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya

(90)

6. Menganalisis dan megevaluasi proses pemecahan masalah Guru melakukan refleksi dan evaluasi

(91)

Lampiran 14: Surat Keterangan

(92)
(93)
(94)
(95)
(96)
(97)
(98)
(99)

Gambar

Gambar  diatas  adalah  bangun  ruang  kubus. Apakah garis yang melalui BG dan  garis  yang  melalui  EC  berpotongan  atau
Gambar tersebut menunjukkan gambar kubus ABCD.EFGH. Garis  AB  dan  garis  BC  tampak  bahwa  kedua  garis  tersebut  saling  berpotongan  dititik  B  dimana  keduanya  terletak  pada  bidang  ABCD

Referensi

Dokumen terkait

Keempat, untuk siswa yang memiliki minat rendah, kemampuan berbicara Bahasa Indonesia yang mengikuti pembelajaran dengan metode bermain peran lebih tinggi dari

Penelitian ini menguji mengenai hubungan antara corporate gorvenance , kinerja keuangan, nilai perusahaan terhadap pertumbuhan perusahaan pada industri food and

Penulisan yang dilakukan oleh Jain dan Kini (1994) menunjukkan bahwa terjadi penurunan signifikan untuk variabel ini. Bahkan penurunan yang ditemukan lebih

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi tentang jumlah siswa, penyebab, keseringan, jenis buku, manfaat buku yang dipinjam bagi setiap siswa dan

Tujuan penelitian ini adalah membuat kunci interpretasi klas tutupan lahan pada citra ALOS PALSAR polarimetrik penuh, selanjutnya kunci interpretasi digunakan untuk

Kehadiran internet telah menjadi alat utama untuk pengiriman informasi, bisnis dan semua ukuran untuk meningkatkan kesadaran pelanggan terhadap barang dan jasa dengan mengacu

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang Hubungan Tingkat Stress Dengan Kejadian Insomnia Pada Remaja Menjelang Ujian Nasional di Kelas XII SMA

Tabel 3 memperlihatkan bahwa semua aplikasi limbah cair pulp kakao fermentasi 1-3 minggu menunjukkan tingkat keracunan yang berat sampai yang sangat berat