• Tidak ada hasil yang ditemukan

On the Road to Emmaus by Hitman System

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "On the Road to Emmaus by Hitman System"

Copied!
55
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

BACA INI DULU!

© Copyright 2010 by Hitman System

Silakan memperbanyak dan menyebarluaskan dokumen ini dengan tidak mengubah apa pun dari seluruh isi dokumen ini. Dilarang mengubah, mengutip, memperjual belikan isi dokumen ini tanpa seijin Hitman System.

Produk ini adalah produk GRATIS. Apabila Anda membayar untuk produk ini berarti Anda sudah menjadi korban penipuan. Harap laporkan ke

hitmansystem@gmail.com

The information provided on this ebook is intended for personal edutainment purposes only. HITMAN SYSTEM Jakarta – Indonesia Website http://www.hitmansystem.com Facebook http://facebook.com/hitmansystem Email hitmansystem@gmail.com Twitter @hitmansystem

(3)

PERKENALAN

Hitman System adalah pusat pengembangan diri bagi para pria yang ingin memaksimalkan dirinya dalam kehidupan, pergaulan sosial, percintaan, dan romansa.

Anda akan segera menemui hal-hal tersembunyi yang mengguncang realita Anda sekali dan selamanya, serta mengubah cara pandang Anda tentang dinamika sosial antar pria-wanita dalam dunia percintaan.

Sebagai terobosan satu-satunya dan pertama kali di Indonesia, sejak pertama kali berdiri pada tahun 2006, kami telah melayani ribuan pria di Indonesia dan berbagai penjuru dunia untuk mengerti lebih dalam tentang pria, wanita, dan dinamika dunia sosial romansa.

Lewat pelatihan workshop, seminar, dan kelas-kelas khusus yang fenomenal, ratusan pria telah menjadi Pria Berkualitas Tinggi yang mampu menarik wanita, membuka hubungan dengan

(4)

mereka di mana saja dan kapan saja, serta mendapatkan kehidupan cinta yang mereka dambakan.

Pelatihan bukan hanya terfokus untuk mempelajari dan memahami seluk-beluk

interaksi antar-gender (dunia romansa), melainkan juga landasan dari

formula-formula sukses dalam kehidupan sosial (dunia pergaulan) dan profesional (dunia studi & karir).

Sampai detik ini, jumlah materi yang tersedia dalam website utama Hitman System mencapai lebih dari 160 artikel dari berbagai variasi topik dengan lebih dari 2,8 juta views, pembaca dan anggota mailing list yang terdiri lebih dari 15000 orang dan materi yang disebarluaskan pada 50 mailing list eksternal lainnya. Telah mendapat liputan media seperti TV One, Kompas, TEMPO, Jakarta Globe, Media Indonesia, The Jakarta Post, Reader’s Digest Indonesia, dan Suara Merdeka, serta menjadi narasumber rutin untuk kolom Romansa pada Detik.com, majalah Gadget, dan beberapa media kawasan lainnya.

Pelatihan utama Hitman System difokuskan untuk membantu pria dalam menangani dua isu utama, yakni Pre-Relationship Game dan Relationship Mastery. Tidak ada satu pun pribadi ataupun lembaga yang pernah membedah romansa menurut dua isu tersebut, terlebih lagi memberikan pelatihan yang spesifik, padahal pengetahuan itu sangat krusial untuk memungkinkan seseorang memiliki hubungan cinta yang sehat.

(5)

Selain itu kami juga memiliki pelatihan dalam pelatihan-pelatihan khusus untuk kebutuhan yang spesifik dalam hal romansa, komunikasi sosial, dan juga pengembangan diri serta kepribadian.

Sampai dengan saat ini, kami telah telah mengadakan lebih dari 60 kali workshop dan 6 kali seminar, termasuk di kota-kota besar selain Jakarta, seperti Bandung, Yogyakarta dan Surabaya. Jumlah alumnus pelatihan tercatat telah mencapai lebih dari 650 orang dengan usia 20 hingga 40 tahun.

Lebih dari sekedar pelatihan biasa, Hitman System telah menciptakan sebuah sub-kultur dan membentuk komunitas yang tersebar di seluruh penjuru nusantara.

(6)

PENDAHULUAN

Dalam e-book ini, Anda akan menyimak sejumlah dialog antara saya dengan empat orang pria di empat hari yang berbeda pada bulan Juli 2008 yang lalu. Saya tidak pernah mengenal mereka sebelumnya. Saya juga tidak bertemu langsung dengan mereka. Seluruh pembicaraan dilakukan via telepon, masing-masing selama tiga puluh menit sebagai kesempatan bonus konsultasi yang mereka layak dapatkan setelah membeli produk All About Ngarep.

Saat itu saya tidak pernah mengerti mengapa saya terdorong untuk merekam obrolan-obrolan tersebut. Jawabannya baru merebak muncul di kepala saya di bulan September ini. Materi ini merupakan sebuah transkrip yang menyimpan

insights berharga yang telah mengubah hidup empat orang yang mengalaminya.

Ini lebih dari sekedar pelajaran, ini adalah sebuah pengalaman yang mengubahkan.

Setiap pembicaraan dengan keempat orang tersebut berakhir dengan misteri yang belum terpecahkan, yakni koneksi telepon mendadak terputus begitu saja, tepat setelah saya mengucapkan apa yang terdengar seperti kalimat-kalimat penutupan. Hal itu hanya terjadi empat kali saja pada empat kesempatan konsultasi yang kebetulan ingin saya rekam. Hubungan terputus, saya tidak bisa berbicara lagi dan menghilang dari hadapan mereka.

(7)

Saya lupa mencatat nama mereka. Dalam file rekaman MP3 yang saya miliki pun tidak terekam siapa nama mereka. Itu sebabnya saya menyebut hanya bisa menyebut mereka dengan sebutan Alpha, Beta, Gamma, dan Delta.

Empat orang yang terhubung secara misterius, terputus secara misterius. Empat orang yang telah mendengar kabar baik tentang harapan baru bagi kehidupan romansa mereka. Empat orang yang telah melihat cahaya terang di ujung lorong romansa mereka. Empat orang yang saya yakin kini menikmati terobosan romansa terbesar yang pernah mereka temui seumur hidup.

Selamat menikmati On The Road To Emmaus: Sebuah Obrolan tentang Ngarep, Wanita, dan Hasrat Romansa.

It’s all about you...

Sahabat Anda,

Lex dePraxis

PS: Dalam ebook ini banyak diberikan cross-reference dengan artikel-artikel yang sudah pernah dipublish. Baca semuanya dengan seksama untuk memastikan keberhasilan Anda. Klik

www.hitmansystem.com untuk akses gratis ke seluruh arsip artikel Hitman System.

Ketika itu terbukalah mata mereka dan merekapun mengenal dia, tetapi dia lenyap dari tengah-tengah mereka. Kata mereka seorang kepada yang lain: "Bukankah hati kita berkobar-kobar, ketika dia berbicara dengan kita di tengah

(8)
(9)

ON THE ROAD TO EMMAUS

(10)

1

ALPHA

Lex : Oke, bro, bagaimana, ada yang bisa saya bantu?

Alpha : Pertama mau lapor aja dulu kalau produk All About Ngarep-nya sudah didengerin berkali-kali. Terasa nyambung banget, sampe merinding setiap kali ngedengerinnya. Ternyata efek ngarep tuh segitu berbahayanya, bisa bikin kita jadi bener-bener kayak tidak punya otak. Aneh and ngeri, saya sudah ngalamin berkali-kali, jadi terima kasih banget kalo AAN udah ngebongkar abis penyakit itu. Nah pertanyaan pertama, dalam bonus e-book Strategi Anti Ngarep, salah satu prinsipnya adalah rekonstruksi kehidupan. Apakah itu berarti harus rajin ngehit?

Lex : Hmmm, ya kurang lebih begitu, walaupun secara garis besar sih bukan melulu soal ngehit, tapi juga secara aktif bersosialisasi dengan banyak orang. Ngehit wanita asing kan hanya salahsatu bentuk dari bergaul.

Alpha : Nah begitu mau ngedeketin, biasanya muncul macem-macem ilusi yang menahan kita untuk bergerak. Saya sudah berusaha menghilangkannya, tapi kok sulit banget ya? Dulu Lex suka merasa seperti itu juga ga? Apakah dengan banyak ngehit, ilusi itu akan hilang?

(11)

2

Lex : Jadi begini, ada banyak dari ilusi-ilusi yang muncul itu ada hubungannya dengan ngarep. Bahkan, kita berhasil menemukan bahwa hampir setengah dari ilusi yang kita alami itu terhubung dengan sirkuit ngarep. Bentuk praktisnya adalah rasa takut gagal, takut salah ngomong, takut sang wanita bersikap kasar, takut orang-orang sekeliling menertawakan atau teman-teman yang meledek. Percaya atau tidak, itu semua sangat korelatif dengan virus ngarep.

Bagaimana agar ilusi-ilusi itu mereda? Anda harus bisa mengendalikan rasa ngarep yang memicunya, seperti langkah-langkah yang sudah dijelaskan dalam audio All About Ngarep. Salah satunya adalah dengan berinteraksi dengan lawan jenis sebanyak mungkin, apalagi dengan mereka yang sesuai dengan tipe Anda. Tapi pada awalnya, Anda tidak bisa pilih-pilih. Menarik atau tidak menarik, Anda harus mendorong diri untuk berinteraksi mereka.

Seiring meningkatnya jumlah wanita yang diajak bicara, Anda juga akan meningkatkan pemahaman tentang kualitas Anda sendiri, terbiasa menyadari bahwa mereka bukan makhluk yang menakutkan ataupun perlu dikagumi. Anda juga akan tahu bahwa alasan mereka terlihat canggung dan tidak nyaman adalah karena Anda sendiri yang canggung dan tidak nyaman. Anda terlihat begitu pusing dan kebanyakan berpikir. Itu semua disebabkan oleh virus ngarep yang menguasai mental dan fisiologi Anda. Nah, kesadaran untuk mengendalikan ngarep itulah yang akan membantu Anda untuk berurusan dengan ilusi-ilusi yang bodoh.

(12)

3

Jumlah dan frekuensi interaksi dengan lawan jenis akan membuat Anda menjadi terbiasa untuk santai dan menganggap mereka biasa saja. Anda akan terlatih untuk tidak panik ataupun berpikir terlalu jauh, bukan?

Alpha : Jadi meskipun ada penolakan atau sikap negatif, kita akan jadi santai masa bodoh, begitu ya?

Lex : Benar. Seperti yang sering kita sebut, ngehit tujuannya hanya untuk mengobrol, bukan? Sama sekali tidak ada hubungannya untuk memacari, ngegebet, apalagi berusaha cari tunangan. Coba inget saja begini... ketika Anda mendekatinya untuk tujuan ngobrol, lalu dia entah kenapa menolak dengan kasar, perlukah Anda merasa pilu dan sakit hati? Kalau Anda menembak dan ditolak, wajarlah jika merasa sakit. Tapi kalau cuma mengobrol dan ditolak, seperti terlalu ngebesar-besarin kalau Anda merasa kecewa berat bin sakit hati.

Alpha : Saya inget satu kejadian dulu menembak seorang wanita. Saya sudah tahu bahwa ekspresi ngarep itu dilarang, tapi susah dilawan karena wanita ini selain cakep banget, dia juga aktif untuk nelponin duluan, ngajakin jalan duluan. Jadi setelah lewat seminggu sering jalan bareng dengan dia, saya sudah merasa yakin kalau wanita ini tertarik pada saya. Jadi saya mengajaknya ke satu tempat yang spesial untuk melancarkan penembakan yang berujung-ujung ditolak.

Ah, bodoh sekali, sudah tahu ngga boleh dilakukan, tapi tetap aja saya melawan. Setelah berhenti kesal, saya baca ulang semua artikel Hitman System sambil ngangguk-ngangguk ratusan kali lagi. Semua kesalahan terbuka dengan jelas.

(13)

4

Mulai dari saat itu, saya selalu menanamkan paradigma bahwa semua wanita memiliki nilai yang sama, tidak ada yang lebih tinggi atau lebih rendah. Saya sebagai pria Glossy-lah yang memiliki nilai ekstra lebih tinggi daripada mereka. Betul begitu ngga, bro?

Lex : Betul sekali. Kalau masih ingat kejadianya, bagaimana cara si dia menolak penembakan Anda waktu itu?

Alpha : Sewaktu saya tembak, dia jawab, “Kasih saya waktu.” Saya bilang harus sekarang, ngga mau nunggu sama sekali. Dia tetap minta waktu, saya terus menekannya. Akhirnya suasana jadi ngga enak. Kacau plus kapok. Tapi saya juga jadi bingung. Kalau di All About Ngarep dijelasin detil kenapa tidak boleh menembak atau nyatain perasaan ke wanita, apa itu berarti si wanita yang nyatain perasaannya kita?

Lex : Bisa begitu. Bisa juga dua-duanya tidak perlu pakai acara tembak-tembakan.

Alpha : Nah, lalu gimana caranya bisa jadi partner atau istilahnya pacaran gitu?

Lex : Sayangnya, itu cuma bisa kita bagikan detil dalam workshop dan seminar, bro. Tapi saya bisa jelaskan sedikit gambarannya di sini. Misalnya Anda dan sang wanita sudah sering jalan beberapa kali. Lalu Anda dan dia sudah saling memberi dan menerima tango satu sama lain, kayak Anda bisa bermain mengusap-usap kepalanya dan dia juga berani melakukan hal yang sama pada Anda…

(14)

5

Lex : Jangan salah, tindakan itu sendiri tidak ada artinya, bro. Hanya karena kalian sudah sering saling mengacak-ngacak rambut satu sama lain, bukan berarti dia menyukai Anda. Jika dia tidak keberatan dengan permainan seperti iitu, itu hanyalah indikasi bahwa Anda dan dia sudah tidak lagi berada di level sekedar teman biasa apalagi dukun curhat.

Nah kalau Anda bisa meneruskan frekuensi hangout dengannya, menampilkan kepribadian yang Glossy, dia juga akan menangkap kok arah dari interaksi kalian berdua. Sesederhana itu. Pendeknya, kalau setelah Anda memberikan tango dia tidak pernah menjauh, menolak, ataupun respon negatif lainnya… itu adalah indikator bahwa dia bersedia untuk melihat kemungkinan-kemungkinan menjalani hubungan romansa dengan Anda. Jadi silakan terus lanjutkan aktifitas

dating tersebut, tanpa perlu memberikan pernyataan-pernyataan verbal apapun

tentang status kalian berdua. Istilahnya, jangan rusak progress yang ada hanya karena Anda merasa insecure atau butuh pengakuan.

Alpha : Wah, benar-benar pengetahuan baru nih… canggih abis!

Lex : Hahaha, itu hanya sebagian kecil, bro, masih lebih detil lagi dijelaskan dalam

workshop dan seminar. Nah, sekarang saya punya pertanyaan. Semenjak mengikuti Hitman System, peningkatan apa saja yang sudah terjadi dan membuat Anda merasa bangga berhasil mengalaminya?

Alpha : Yang paling jelas adalah saya jadi merasa sangat percaya diri. Saya ngalamin perubahan cara pandang pada diri sendiri, dan itu berefek ke perubahan

(15)

6

cara pandang pada wanita. Kalau dulu saya terperangkap untuk memuja mereka, kasih sogokan dan cari-cari perhatian dari mereka. Tapi sekarang kebiasaan-kebiasaan itu sudah banyak sekali yang hilang dengan sendirinya setelah baca artikel Hitman System dan coba dipraktekin sehari-hari. Saya tidak menyangka bisa sampai di tempat yang sekarang, bangga banget… dan sekaligus nafsu pengen ikutan workshop, hahaha! Sayang banget sekarang cuman terbatas di Jakarta aja ya? Kapan sih kalian bakal ngunjungin Lampung?

Lex : Kita sudah kunjungin beberapa kota seperti Bandung, Medan, Jogja, dan Surabaya. Untuk sementara belum ada rencana ke Lampung, tapi kalau Anda berminat, mudah kok untuk mengundang kita ke sana. Cukup kumpulin minimal sepuluh orang peminat di kota yang bersangkutan dan kirim seluruh aplikasinya seperti yang dijelaskan dalam halaman Hitman System Roadtrip. Soal biaya dan segala macamnya, coba kirim aja dulu aplikasi minatnya, nanti kita pasti akan coba akomodasi permintaan sesuai dengan kebutuhan.

Alpha : Ada syarat usia ga? Karena saya masih usia 20-an nih.

Lex : Sebenarnya minimal usia untuk ikut pelatihan kita adalah 21 tahun, tapi kalau baru nyentuh usia 20 juga akan diikutsertakan asal menulis aplikasinya dengan alasan yang kuat. Sejauh ini, secara perbandingan kalau dimisalkan ada 10 alumni Hitman System, 5 orang ada di usia 20-an, 3 orang di usia 30-an, 2 orang di usia 40-an. Jadi distribusinya lebih ke kalangan dewasa muda.

(16)

7

Alpha : Oh, begitu ya, bagus deh, berarti saya tidak merasa terlalu muda nanti. Balik lagi ke masalah ngehit, sampai sekarang saya masih belum merasa selalu berani ngehit wanita asing. Misalnya kalau untuk kalimat pembukaan, ngga boleh pakai kalimat standar minta kenalan, kan? Jadi perkenalan yang dianjurkan sebaiknya bagaimana?

Lex : Lagi-lagi itu hanya akan dibahas dalam workshop dan seminar. Konsultasi kali ini hanya sebatas obrolan seputar virus-virus ngarep.

Alpha: Oke, oke. Saya punya ada tiga empat sahabat yang sering ngobrolin soal Hitman System. Mulai dari diskusi, sampai bikin agenda ngehit bareng, jadi sama-sama saling motivasi gitu. Menurut Lex bagaimana?

Lex : Itu super bagus! Justru saya mendukung sekali kalau Anda memiliki satu geng khusus seperti itu. Berdasarkan pengalaman, kita ngga akan bisa upgrade diri kalau hanya sebatas sibuk baca-baca dan praktek sendirian. Contoh simpelnya, saya tidak akan bisa sampai di titik ini kalau dulu saya tidak bertemu dengan Kei dan Jet. Sejauh ini sahabat-sahabat yang Anda miliki itu punya latar belakang yang sama?

Alpha : Sama cupu sih. Ada yang jomblo. Ada yang kecewa berat setelah diputusin. Saya sering share Hitman System untuk bantu mereka ngebuka mata, sekaligus membantu diri saya sendiri untuk bertindak sesuai apa yang sudah dibaca. Seru aja kalau ada teman untuk jalan bareng, nemuin tempat-tempat baru, ngobrol sama orang asing dan saling curhat pengalaman. Punya sahabat

(17)

8

seperti itu jadi mendorong saya untuk berani mencoba sesuatu yang sebelumnya saya takutin, kayak nambahin teman-teman wanita baru, hahaha!

Oh ya, mau tanya soal cara membagi waktu. Nanti kalau kita sudah punya kehidupan sosial yang sangat aktif, gimana caranya supaya itu ngga jadi menganggu aktifitas utama? Saya kan masih mahasiswa, jadi takutnya kalau sudah punya banyak teman, nanti malah jadi asyik bergaul, merusak waktu-waktu belajar.

Lex : Sebagai mahasiswa, fokus utama Anda sekarang jelas menyelesaikan kuliah dengan sebaik mungkin. Namun jadi mahasiswa yang pintar tidak berarti jadi kutu buku dan anti sosial, bukan? Justru kesuksesan studi seseorang wajib dibarengin dengan kualitas kehidupan sosial yang memadai. Nah, sekarang ini, lingkaran sahabat yang Anda punya sekarang hanya terbatas di komunitas perkuliahan atau juga tersebar di komunitas-komunitas lain di luar kampus? Saya sarankan Anda memiliki banyak lingkaran sosial di luar jam perkampusan, karena itu akan berguna untuk mendukung kesibukan akademis dan aktifitas kampus Anda.

Kalau Anda terlalu banyak punya rekan-rekan wanita di lingkaran kampus, maka mereka tentunya ingin sibuk santai dan bersenang-senang menjauhi aktifitas kampus. Akibatnya Anda akan sering menemui konflik prioritas dengan kewajiban sebagai mahasiswa, karena maunya mereka jalan-jalan pelesir menghabiskan waktu, apapun yang tidak berbau serius kuliah.

(18)

9

Sebaliknya kalau Anda memiliki banyak rekan wanita di luar lingkaran kampus, Anda bisa menggunakan dunia akademis dan perkampusan Anda sebagai daya tarik tersendiri, seperti salah satu prinsip yang sudah diajarkan dalam Strategi Anti Ngarep. Tarik mereka ke dunia Anda, tunjukkan bagaimana Anda memiliki passion untuk bidang-bidang tertentu. Ajak mereka datang untuk membantu Anda menyelesaikan tugas ini-itu, menemani Anda melakukan riset, menjadi partner dalam membagi-bagikan survei untuk paper yang harus Anda lakukan.

Intinya adalah lakukan prioritas tanggung jawab Anda sedemikian rupa sehingga cukup menarik dan mampu menarik orang-orang luar dan wanita-wanita yang Anda sukai untuk ikut bergabung membantu Anda mengejar impian. Bukannya Anda nimbrung dan tenggelam dalam dunia lain, karena itu bisa membuat Anda keteteran dalam studi maupun pekerjaan.

Bayangin Anda menelpon seorang wanita dan menyuruhnya datang untuk membantu Anda menyelesaikan tugas penting dari dosen. Bandingkan dengan kalau Anda menelponnya mengajak nonton bioskop atau makan malam. Mana yang terlihat ngarep? Mana yang akan bikin sang wanita merasa sedang dikejar? Jelas yang kedua, bukan?

Dan ada satu lagi yang saya lupa pernah bagikan dalam free materials di Hitman System atau tidak: setiap wanita ngarep menjadi bagian dalam kehidupan pria. Mereka biasanya cepat bosan kalau sang pria bisanya hanya nimbrung dan ikutan dalam aktifitas mereka. Jujur saja, kesibukan para wanita itu tidak heboh-heboh banget kok. Biasanya mereka hanya sebatas kumpul ramai-ramai dengan sahabat

(19)

10

wanita mereka, ngobrolin tentang gosip terbaru, fashion terbaru, dan curhat-curhatan yang biasanya ngga menyelesaikan masalah juga.

Jadi ketika Anda bisa menghadirkan sebuah aktifitas lain, sekalipun awalnya terlihat membosankan seperti urusan skripsi atau paperwork dalam kantoran, itu sebenarnya terasa jauh lebih baik daripada kegiatan rutin mereka yang berulang begitu-begitu saja. Kuncinya adalah buat mereka merasa terlibat, bukan hanya sekedar menumpang atau memperhatikan.

Alpha : Wah, ajaib! Paten banget sarannya, bro, semakin ngarep untuk ikutan workshop nih. Kalau masih mahasiswa begini, masuknya bakalan ke program

Hitman System Student Workshop ya? Bedanya apa aja dengan program Hitman System Exclusive Workshop?

Lex : Secara materi tidak ada perbedaan, bro, sama persis mulai dari pelajaran dan durasi pelatihannya. Yang membedakan hanya HSSW diajarkan oleh Yuki dan Cygnus, sementara HSEW diajar oleh Jet, Kei, dan saya sendiri.

Alpha : Hmmm, nama Yuki feminin banget, itu wanita ya?

Lex : Ahahaha, Yuki boleh punya rambut panjang gondrong ala metal tahun 80-an, sekarang sudah dipotong pendek dan terbukti pria tulen, bro. Anda bisa lihat profil dia dan Cygnus di halaman About Us. Anda terima paket All About Ngarep -nya sudah sejak kapan?

(20)

11

Lex : Nah, saya sarankan selama tiga minggu ke depan untuk mendengarkan ulang

audio lessons-nya berkali-kali, membaca ulang bonus-bonus e-books yang ada

berkali-kali, supaya Anda akan selalu mendapatkan insight baru yang setiap kali diulang. Isi juga setiap pertanyaan dalam workbook karena itu akan ngebantu menancapkan esensi pelajaran ke dalam otak Anda. Dan jauh lebih bagus lagi kalau Anda bisa share pelajaran-pelajaran tersebut ke sahabat Anda yang tiga-empat orang tadi. Kasih pinjam All About Ngarep pada mereka, dan suruh mereka kerjakan workbook juga, lalu bandingkan jawaban kalian satu sama lain. Anda akan menemukan lebih banyak insight baru lagi kalau melakukan itu.

Alpha : Oke, bro. Thanks banget untuk waktunya. Saya akan coba mengingat dan melakukan setiap info canggih yang barusan diajarin. Kaga rugi sama sekali invest di paket All About Ngarep.

(21)

12

BETA

Lex : Welcome, bro, silakan langsung dengan pertanyaannya.

Beta : Saya mau tanya bagaimana caranya melanjutkan interaksi setelah selesai ngehit. Misalnya sudah selesai ngehit, berhasil dapat nomor teleponnya, lalu bagaimana caranya agar saya bisa menelpon dan mengajak dia bertemu lagi tanpa jadi terlihat ngarep?

Lex : Ini target wanita yang sama sekali asing atau wanita yang sudah pernah mengenal Anda dari lingkungan sebelumnya?

Beta : Biasanya sih target yang asing.

Lex : Coba kasih gambaran bagaimana Anda biasanya melakukan hit?

Beta : Yah ngobrol begitu beberapa lama, lalu ditutup dengan minta nomor telepon. Biasanya mereka kan nanya tuh untuk apa minta nomor telepon, nah saya biasanya jawab, “Ya untuk nambah-nambah teman lah…” Kira-kira begitu,

(22)

13

Lex : Oke kalau begitu, suruh dia untuk datang untuk menemani Anda melakukan sesuatu. Maksudnya adalah Anda tidak mengajak dia jalan atau hangout atau kencan yang mengimplikasikan Anda tertarik seperti yang dilakukan oleh pria-pria lain yang ngarep padanya. Anda hanya menelpon untuk memintanya membantu Anda, selayaknya seseorang meminta bantuan pada sahabatnya.

Beta : Eh, bagus juga. Tapi bagaimana kalau di telepon itu dia pura-pura ngga kenal atau lupa gitu ya? Saya harus bersikap bagaimana?

Lex : Saya tidak bisa jawab detil, bro, karena diluar topik konsultasi tentang ngarep. Satu-satunya jawaban yang bisa saya kasih adalah menghentikan usaha

followup padanya, melupakan dan lanjut menyibukkan diri pada target wanita

yang lain. Tentu ada banyak jawaban spesifik lainnya, tapi hanya bisa Anda dapatkan dalam workshop dan seminar.

Beta : Nah itu dia yang sering jadi masalah bagi saya. Sulit sekali untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya setelah ngehit.

Lex : Prinsipnya simpel aja, Anda harus bersikap tidak berharap ataupun membutuhkannya. Jadi Anda mengajaknya bukan karena ingin bertemu dengan dia secara pribadi. Anda adalah pribadi yang selalu memiliki aktifitas menarik, malas mengerjakannya sendirian, jadi Anda mengajaknya untuk datang ikut terlibat. Malah kalau bisa, biasakan menyuruh dia datang bersama dengan seorang sahabat wanitanya agar dia merasa nyaman. Anda yang memintanya

(23)

14

membawa sahabat wanita, sebelum dia berpikir untuk melakukannya. Dengan demikian, Anda juga akan menjadi semakin terlihat kasual dan jauh dari ngarep.

Beta : Manis banget, hehehe. Terus bagaimana kalau nanti ketika sudah ketemuan dan ngobrol, mendadak dia berubah jadi defensif? Hati-hati ngerespon, jawab seadanya, jaga jarak, kurang bersemangat lagi.

Lex : Memang biasanya apa yang Anda lakukan sehingga dia bersikap seperti itu?

Beta : Biasanya sih kalau lagi ngobrol saya berusaha se-enjoy mungkin. Kalau dia lagi terlihat cuek dan BT, biasanya saya tinggal tidak ajak ngobrol, pura-pura konsen ngerjain sesuatu. Dan setelah diperhatikan diajak ngobrol lagi, tetap saja dia bersikap seperti itu. Pasang muka malas, kesel, atau sejenisnya.

Lex : Awalnya dia pernah menunjukkan sikap simpatik atau tertarik pada Anda?

Beta : Iya, dia sebelumnya suka nunjukin kalau dia tertarik. Kita kan sudah sering jalan ke coffee shops, suka ajak temannya juga seperti yang disaranin tadi. Kadang saya juga suka sengaja panasin dia, suruh dia bawa salah satu teman wanitanya yang lain supaya bisa saya gebet. Dia kesal dan bilang, “Sana gih, ajak aja dia sendiri!” Akhirnya saya memang berhasil jalan dengan teman wanitanya. Tapi hasilnya dia dan teman seangkatannya itu malah jadi berantem. Jujur saya merasa cukup besar kepala ketika tahu itu terjadi.

(24)

15

Beta : Saya becandain saja, “Kok ngga main sama mereka lagi?”, “Berantem nih ye…” dan “Cemburu ya?” sambil santai ketawa-tawa. Dia tetap kesal dan menjawab dengan ketus, “Dih, ngapain cemburu sama elo!” Saya kaget mendengar nadanya yang cukup keras. Jadi saya langsung balas dengan, “Udah kalian baikan saja. Gue gak suka sama kalian berdua kok. Kalian saya anggap teman saja.”

Eh, dia langsung jawab, “Yey, aneh, gue emang selama ini anggap elo seperti itu kok. Emang loe pikir gue apaan?” dengan nada makin sewot. Ahaha, saya tambah bingung nih, mesti berbuat apa ya kalo sudah begitu, Lex?

Lex : Memang ada kemungkinan dia memang tertarik sama Anda. Tapi Anda juga harus ingat bahwa wanita selalu bersikap kompetitif jika berurusan dengan perhatian dari lawan jenis. Jadi ada kemungkinan lain bahwa sebenarnya dia bukannya tertarik dan ingin mendapatkan Anda, melainkan sekedar ingin memenangkan kompetisi dari wanita lain. Kekesalan dan kemarahan dia mungkin tidak disebabkan dari rasa cemburu, tapi dari rasa kekalahan ketika tahu bahwa wanita lain mampu menggaet perhatian Anda. Dengan kata lain, dia tidak suka melihat wanita lain yang mendapat perhatian dari pria yang dekat dengannya. Jadi jangan terlalu GR juga menganggap kemarahan dia itu disebabkan oleh kecemburuan. Besar kemungkinannya dipicu karena perhatian yang seharusnya dia dapatkan penuh, sekarang terpaksa sedikit teralihkan dengan kehadiran wanita lain.

(25)

16

Beta : Ooh, jadi kapan saya bisa lanjut dan melancarkan serangan lagi? Istilahnya pendekatan lagi yang membuat mancing chemistry lebih jauh lagi..

Lex : Lanjut untuk melancarkan serangan? Memang sebelumnya siapa yang suruh berhenti?

Beta : Saya selama ini terbiasa sedikit menjaga jarak dan menjauh kalau sedang berada dalam situasi seperti itu. Akibatnya dia yang malah jadi rajin menghubungi, ajak ngobrol, minta dijemput, dan sebagainya sama pria-pria lain. Saya bersikap pura-pura tidak terpengaruh, cuek diemin saja, malah terlihat asyik sama temannya itu. Tapi setelah beberapa, temannya itu melihat kalau si dia lagi menjauhi saya, dan akhirnya mereka berdua jadi sama-sama bersikap dingin.

Lex : Terlepas dari kompleksitas yang Anda rasakan sekarang, sepertinya menurut saya tidak ada masalah yang serius dengan kedua wanita tersebut. Reaksi mereka masih normal-normal saja. Justru yang perlu diperhatikan adalah apakah Anda menjadi begitu terfokus dengan mereka berdua.

Ingat bahwa Anda harus terus membuka interaksi dengan wanita-wanita lain dan hidup bersenang-senang. Frame yang Anda tunjukkan adalah Anda normal, baik-baik saja, tidak terpengaruh oleh keadaan. Seolah-olah Anda merasa si dia atau temannya aneh bila bersikap sensitif, kesal, atau dingin. Jadi kalau Anda terlihat santai, tidak ikutan marah atau bingung ketika dia lagi marah dan bingung, akhirnya dia akan merasa, “Hmmm, sepertinya saya yang aneh dan membesar-besarkan keadaan nih.”

(26)

17

Ketika dia sedang menampilkan gaya jutek dan dinginnya, tentu saja Anda tidak terpengaruh, tapi bukan berarti Anda tidak meladeninya sama sekali. Saya ingin Anda justru meladeninya cukup baik namun hanya setengah peduli. Misal, seandainya dia berkata, “Udah, gue sibuk, elo jalan aja sama si itu!” maka Anda dapat merespon cuek, “Ah, malesin, cos si itu ngga seasyik and sekocak elo orangnya…” tapi Anda tetap pergi sibuk dengan wanita yang dia sarankan dan wanita-wanita lainnya. Jadi pesan yang secara implisit Anda sampaikan adalah Anda ingin bersikap baik dan menganggapnya lebih berkualitas daripada wanita lain, hanya saja Anda tidak menghargai ataupun menyukai pilihan sikap yang dia lakukan saat itu.

Beta : Oke, oke sips. Sekarang ada kasus lain. Sekarang pola sikap dan paradigma saya sudah jauh lebih meningkat daripada dulu. Saya terbiasa berinteraksi dengan wanita tanpa jadi norak atau panik. Nah, beberapa waktu yang lalu saya diajak nongkrong di tempat yang ramai dengan wanita-wanita cantik yang pas dengan selera saya. Nah, biasanya timbul sedikit rasa minder untuk ngelakuin apa-apa. Kalau sudah begitu, ada saran?

Lex : Kasus menangani ilusi seperti itu memang berhubungan dengan ngarep, tapi entah kenapa dalam hal ini kasus Anda tidak sepenuhnya terpicu oleh faktor ilusi. Jadi saya akan coba kasih sedikit bantuan alternatif. Ketika merasa minder, Anda tidak bisa berdiri diam begitu saja. Anda harus berjalan atau melakukan gerakan apapun sebanyak mungkin. Jadi setelah melihat target wanita yang membuat

(27)

18

Anda merasa minder seperti itu, pastikan Anda tidak sedang dalam keadaaan

stationary alias diam duduk atau berdiri.

Ketika dalam keadaan seperti itu, kepala Anda pasti dipenuhi, “Maju ngga, maju ngga…” dan “Ngomong deh, ngomong apa?” Saran saya, gerakkan kaki dan berjalan ke salah satu arah. Terserah berputar, atau kalau mau lebih bagus lagi, langsung melangkah ke arah sang target. Bergerak seperti itu akan mengurangi kebiasaan Anda untuk tenggelam mematung dalam ketakutan atau keminderan.

Beta : Jadi topik apa yang cocok untuk mengobrol seperti itu?

Lex : Ahahaha, itu sudah terlalu jauh dari pembahasan ngarep, bro. Kalau memang ingin tahu, silakan datang di workshop dan seminar. Pasti bakalan dibahas tuntas di sana, okay?

(28)
(29)

20

GAMMA

Lex : Met kenal, bro, Lex di sini, ada pertanyaan yang ingin dibahas?

Gamma : Dari semua materi yang saya dapatkan, kita dilarang untuk menembak nyatain perasaan. Saya sekarang punya satu target dan kita sudah pernah jalan bersama sekali. Jadi bagaimana ya caranya untuk menyatukan saya dengan sang target, atau istilahnya jadian pacaran begitu?

Lex : Sebenarnya saya tidak bisa melarang Anda untuk menembak. Karena dalam

workshop dan seminar pun kita menyampaikan bahwa kadang-kadang ada satu dua kondisi dimana seorang pria diperbolehkan untuk menyatakan perasaan. Jadi menembak pun boleh-boleh saja jika Anda berada dalam kondisi tertentu, hanya saja Anda tidak dibiasakan untuk melandaskan sebuah hubungan romansa pada pernyataan status secara verbal yang demikian.

Seandainya Anda sudah cukup sering berjalan dengannya, menghabiskan waktu dengan aktifitas-aktifitas yang menyenangkan, bisa berbicara nyambung tentang topik yang dalam, plus disertai dengan tukar-menukar ekspresi tango secara santai… itu sudah berbicara banyak tentang status hubungan kalian. Biasanya

(30)

21

sang wanita tidak perlu ditembak atau dinyatakan perasaan apa-apa karena dia pun sudah tahu apa yang terjadi di antara kalian.

Kuncinya adalah frekuensi interaksi yang meningkat dengan kepribadian yang Glossy. Itu adalah sinyal-sinyal yang cukup kuat bagi seorang wanita sehingga biasanya Anda tidak perlu mengungkapkan perasaan Anda secara verbal padanya. Justru Anda perlu terus menyatakannya dengan sikap. Nah, kebetulan itu tidak kita bisa bagikan dalam All About Ngarep maupun konsultasi kali ini karena materi ekslusif dalam workshop dan seminar. Secara garis besar, Anda hanya perlu menyampaikan minat tersebut dalam bentuk bahasa tubuh seperti memainkan kepalanya, merangkul, dsb.

Gamma : Sebentar, Lex, merangkul itu… boleh?

Lex : Hmmm, kenapa tidak boleh, menurut Anda?

Gamma : Entah ya, mungkin pertanyaan saya salah. Mungkin lebih ke soal ngga berani melakukannya, takut salah atau bikin dia risih.

Lex : Tentu saja Anda tidak langsung merangkulnya tanpa alasan di awal perkenalan. Semuanya dimulai dengan tango yang sederhana, semisal toss atau tepuk tangan. Contoh, “Eh elo juga suka makanan ini ya?” lalu mengajaknya toss. Kemudian ditingkatkan untuk mendorong atau menepak kepalanya. Terus tingkatkan intensitas tango tersebut secara konstan. Anda akan tahu seberapa tertarik dia ketika dia tidak pernah menolak sentuhan-sentuhan tersebut. Kalau

(31)

22

dia tidak mengeluarkan respon yang negatif, itu berarti dia tertarik untuk terus melanjutkan interaksi yang demikian, bukan?

Sehubungan dengan isu ngarep, semua aksi tango itu juga akan membuat Anda terlihat tidak ngarep. Hanya pria yang ngarep dan mengejarlah yang akan bersikap sok alim dan hati-hati dengannya. Pria yang berani melakukan tango akan memberikan impresi bahwa Anda sudah biasa melakukannya dengan semua wanita. Dan tanpa ada sadari, pada pertemuan kedua atau ketiga, Anda dan dia sudah biasa untuk bertukar rangkulan. Yang saya maksud bukannya peluk-pelukan najis ala orang pacaran. Yang saya maksud adalah rangkul selam dua tiga detik yang kemudian dilepas dengan santai. Perilaku seperti itu yang akan menanamkan pesan padanya, “Wah, pria ini terasa menyenangkan, dia pasti juga punya minat pada saya.”

Ketika itu terjadi dengan cukup sering, dia semakin yakin Anda memiliki minat padanya tapi sedikit bingung mengapa Anda belum pernah menyatakan status apa-apa. Dia akan berusaha memancing pernyataan verbal yang demikian, seperti, “Kita ngapain sih nih,” atau “Hubungan kita ada dimana ya?” Kalau dihadapkan seperti itu, respon Anda sebagai pria yang tidak ngarep bisa berbunyi, “Menurut elo?” Struktur pengalaman tersebut biasanya semakin membuat sang wanita ngarep pada Anda. Itulah tujuan mengapa kita menghindari kebiasan menembak-nembak.

(32)

23

Ingat, kalau kita yang menembak, kita yang ngarep. Tapi kalau kita hilangkan faktor menembak, maka pihak yang biasa dingarepin akan menjadi pihak yang merasa ngarep, bukan?

Gamma : Oke, saya paham. Pertanyaan berikutnya, Lex. Saya tidak tahu apakah saya punya pengalaman traumatik atau tidak. Saya biasanya cukup sering bertemu dengan wanita-wanita yang tergolong vitamin tinggi. Kalau di All About Ngarep diajarkan untuk menambah jumlah interaksi dengan wanita yang begitu. Tapi mungkin karena terlalu minim pengalaman, setiap kali bertemu dengan mereka, saya langsung jatuh ngarep. Penuh dengan ilusi, jadi ngga berani mendekati. Di e-book Strategi Anti Ngarep ngajarin langkah pertama untuk memperluas lingkaran sosial. Nah itu ada cara-cara yang mudah untuk dilakukan ga?

Lex : Seluruh cara-cara praktis sudah dijelaskan di sana, bro. Tidak ada yang lebih mudah lagi. Misalnya bergabung dengan komunitas di kampus, kantor, atau lingkungan rumah. Seperti grup beladiri, olahraga, apapun yang ada hubunganya dengan minat. Apa yang jadi hobi Anda selama ini?

Gamma : Kalau masalah hobi, saya pikir cukup banyak. Saya tergolong cukup sering hangout keluar bersama dengan teman-teman, apalagi kalau weekends yang selalu keluar jalan ramai-ramai.

(33)

24

Gamma : Biasanya kumpul di tempat teman, hangout di mall. Saya kan pendatang di kota ini, jadi sebulan sekali pergi menjelajahi tempat-tempat baru di sini. Saya belajar dari Hitman System semenjak satu setengah tahun yang lalu bahwa kita harus belajar menikmati hidup, jadi itulah yang saya lakukan selama ini.

Lex : Nah ketika Anda melakukan aktifitas-aktifitas, pasti ada dong beberapa wanita menarik di tempat-tempat yang dikunjungi?

Gamma : Ya ada banyak sih, tapi entahlah ilusi-ilusi saya yang menahan diri ini. Walaupun sudah belajar banyak, saya masih terus termakan oleh ilusi sendiri. Rasanya tidak bisa lepas. Bagi saya itu aneh sekali karena saya sudah tahu kenapa ilusi itu muncul. Saya bahkan sudah tahu kalau ilusi itu banyak yang tidak berdasar pada realita, tapi kenapa saya masih terus terperangkap? Bagaimana caranya lepas, jadi selalu gampang untuk ngehit kapan aja dan dimana aja?

Lex : Ilusi tidak akan pernah hilang dari hidup Anda, pasti sudah dengar itu dijelaskan dalam All About Ngarep. Misalnya ketika ada pikiran ilusi yang berbunyi, “Aduh, dia keliatannya galak, ga bisa diajak ngobrol asyik,” satu-satunya yang bisa Anda lakukan adalah menantang diri sendiri, maju mendekatinya untuk mengecek apakah ilusi Anda itu benar atau tidak. Kalau Anda menunggu sampai ilusi itu hilang, percayalah bahwa Anda tidak akan pernah berani maju. Sampai hari ini, saya, Kei, dan Jet serta semua alumni masih mengalami ilusi. Ilusi tidak untuk dihilangkan karena itu adalah usaha yang terlampau besar. Anda cukup mengontrolnya saja agar tidak membuat Anda menjadi cacat. Maju saja dan jadi

(34)

25

spontan dengan skenario obrolan yang sudah Anda miliki. Tidak perlu dipikir, semakin panjang rencananya, semakin besar juga rasa ngarep yang muncul.

Seandainya otak Anda berkata, “Kalau saya maju dan ternyata tidak punya obrolan yang asyik, nanti akan gagal dan kehilangan kesempatan dong!” Seolah-olah suara otak tersebut benar, tapi sebenarnya tidak. Jika Anda berpikir terlalu banyak dan tidak maju, itu sudah pasti Anda kehilangan kesempatan. Kalau Anda berpikir terlalu banyak, hasilnya sudah jelas: Anda kehilangannya. Justru kalau Anda maju dan berusaha memakai apapun yang tersedia dalam otak Anda, masih terdapat dua kemungkinan yang bisa terjadi. Tidak maju, Anda 100% akan gagal kehilangannya. Tidak segera maju, Anda akan tenggelam dalam analisa-analisa yang tidak perlu, merasa ngarep yang besar, dan akhirnya tidak maju juga. Jadi kan lebih baik untuk maju saja dan lihat apa yang terjadi. Lagipula, itu semua hanya untuk sebuah obrolan ringan, bukan?

Gamma : Jadi kalau kita mau ngehit tanpa rasa ngarep, kita harus ngelakuinnya dengan tujuan hanya sekedar ngobrol?

Lex : Yup, ngobrol doang, jadi tidak ada tekanan apapun dalam mental Anda.

Gamma : Oke, bro. Terus begini, Lex, saya baca di e-book Story of Ngarep yang ditulis Jet kalau dia ngarep dengan seseorang yang kemudian menolaknya, dan seseorang ngarep dengan Jet tapi dia tidak mau. Saya sendiri sedang mengalami. Ada yang mengejar dan ngarep pada saya tapi bisa dibilang dia bukan tipe saya, sementara saya ngarep dengan wanita lain. Ceritanya mirip sekali…

(35)

26

Lex : Pelajaran apa yang Anda dapatkan dari kisah Jet itu?

Gamma : Bahwa ngarep tidak akan membawa kita kemana-mana.

Lex : Oke itu satu. Tapi yang lebih penting dari cerita adalah penggambaran bagaimana membuat orang ngarep terhadap diri Anda. Bagaimana caranya?

Gamma : Kalau saya pribadi sih selama ini dengan cara hanya kasih respon yang minimal dan seadanya.

Lex : Tepat sekali! Itu dia pelajaran emas yang ingin disampaikan Jet dan perlu Anda ingat sampai mati. Jadi kalau sekarang Anda tertarik dan ngarep dengan satu orang wanita, bagaimana cara membalikkan keadaan? Lakukanlah persis hal-hal yang Anda lakukan pada wanita lain yang ngarep dan mengejar-ngejar Anda. Ketika Anda berani melakukan hal itu, posisi frame akan nyaris berbalik menjadi menguntungkan untuk Anda dengan sendirinya.

Gamma : Ini ada cerita ngarep yang lain. Sebelumnya dia seperti memberikan respon yang baik dengan saya, sangat positif walaupun saya menganggapnya biasa-biasa saja. Setelah beberapa lama saya mulai menyadari dan membalas sikapnya tersebut, justru dia jadi menjauh. Saya sadar itu termasuk ngarep yang hasilnya akan tetap sama, tapi bisakah saya dan dia kembali seperti dahulu lagi?

Lex : Jawabannya bisa dua. Yang optimis bilang, “Ya, tapi Anda butuh beri waktu.” Anda perlu menghilang dari hadapannya, atau istilah kita melakukan reset, tidak pernah muncul maupun melakukan komunikasi apapun sampai beberapa lama

(36)

27

waktunya. Itu bisa sebulan, dua bulan, atau mungkin enam bulan… tergantung dari seberapa intens hubungan sebelumnya. Setelah periode itu habis, Anda bisa mengulang kembali interaksi dengan dia karena bank emosi yang dia miliki terhadap Anda sudah kembali nol. Usaha Anda untuk berbesar hati selama beberapa bulan tersebut harus dibarengi dengan kesibukan berhubungan dengan wanita-wanita lain. Biasanya itu yang agak berat dilakukan karena kebanyakan pria akan mengeluh lemah, merasa tidak mampu melakukannya.

Tambahan juga, selain menghilang dan mencari yang lain, pastikan Anda tidak hanya mencari satu wanita saja. Anda harus menciptakan beberapa options, paling minimum tiga orang wanita. Tentu mereka bukan untuk dipacarin, melainkan hanya sebagai stok saja yang membantu membuat Anda sedikit lebih terkontrol, tidak beringas ngarep ketika sedang mellow ataupun teringat dengan hubungan sebelumnya.

Gamma : Sampai sekarang, saya sudah pernah pacaran empat kali. Ketiga yang pertama berakhir dengan saya diputusin, sementara yang terakhir saya yang putusin karena saya pacaran dengannya hanya supaya tidak jomblo. Lossy banget deh.

Makanya ketika ketemu Hitman System ini, saya merasa seperti ditampar bolak-balik. Saya tidak menyangka kalau ternyata romansa pun punya strategi game-nya sendiri, jarang sekali ada yang berani mengekspos seperti itu. Biasanya orang-orang cuman akan kasih saran yang tipikal, kayak berusaha terlihat baik, jadi

(37)

28

gentleman, rajin memberi traktiran supaya sang wanita merasa tersanjung. Saya

dulu sudah pernah lakukan itu semua, dan tidak pernah sekalipun berhasil.

Artikel Lex yang terakhir aja, Cara Menjadi Sahabat Yang Suportif, berbicara persis banget seperti kejadian yang saya alami di lingkungan. Banyak dari sahabat saya yang sering bilang, “Cie cieee…” ketika saya sedang mendekati seorang wanita. Rasanya sulit sekali mengumpulkan banyak sahabat yang cukup suportif dalam hal romansa begini.

Lex : Begini, Anda tidak perlu berniat mengumpulkan banyak orang untuk membentuk lingkaran yang suportif seperti itu. Tugas Anda hanya menemukan satu orang saja. Cara termudah untuk menemukan orang yang demikian adalah dengan menjadi sahabat yang suportif itu sendiri. Ketika Anda melihat seorang teman pria dengan keadaan romansa yang tidak menyenangkan, bantu dia sesuai dengan apa yang telah Anda pelajari lewat Hitman System. Tentu dia akan melekat pada Anda, dan pada waktunya nanti, dorong dia untuk melakukan hal yang sama, mencari satu orang lainnya untuk ditolong. Jaring satu orang yang akan menjaring satu orang lain yang akan menjaring satu orang lain yang akan menjaring satu orang lain seterusnya.

(38)

29

DELTA

Lex : Anda penelpon terakhir malam ini, bro, ada yang bisa saya bantu?

Delta : Iya, yang pertama saya ingin bertanya soal J2. Saya orangnya kalau disuruh meledek dan bercanda itu rasanya kurang berbakat. Misalnya susah cari J2 yang bagus, suka kebingungan topik J2 apa yang bisa dikeluarin.

Lex : Sorry saya potong, tapi pembahasan konsultasi kita hanya sebatas isu ngarep dan pertanyaan terhubung lainnya dengan produk All About Ngarep, bro.

Delta : Oh, maaf Lex, oke saya ubah. Saya suka sekali dengan penjelasan tentang

confidence dari bonus video klip seminar : kepercayaan diri secara otomatis

muncul dari sesuatu yang dilakukan berulang-ulang. Namun saya masih sedikit bingung, ketika sudah berhadapan dengan wanita target, apa yang harus ada dalam pikiran saya supaya enjoy dan tidak terjangkit ngarep. Saya tahu Hitman System memang baru satu bulan ini, lalu langsung diobati dengan produk All About Ngarep, perubahannya luar biasa sekali, saya tidak habis pikir. Terima kasih banget untuk Lex, Kei, dan Jet untuk transformasi ini. Tapi ya itu dia masalah saya yang belum terpecahkan, kalau sedang bertemu dengan wanita yang saya sukai,

(39)

30

saya masih belum begitu mengerti apa yang perlu terjadi di dalam kepala saya sebagai seorang pria Glossy.

Lex : Sebelum saya jawab, apa yang selama ini ada dalam kepala Anda ketika berhadapan dengan wanita yang Anda sukai?

Delta : Saya merasa dag dig dug, Lex. Hal itu tidak bisa hilang, akhirnya saya merasa tidak maksimal karena sibuk berusaha menutup-nutupi perasaan itu. Masih merasa tegang dan sejenisnya.

Lex : Ketika sedang merasa tegang, tidak maksimal dan sejenisnya itu, apa yang muncul dalam pikiran Anda?

Delta : Rasa takut. Saya tahu tidak perlu merasa takut, tapi entah kenapa masih tetap terjerat. Apakah saya harus terus membiasakan diri berhadapan dengan wanita seperti itu agar rasa takutnya hilang?

Lex : Nah, lebih spesifik lagi pertanyaan saya. Takut akan apa, bro? Ketika Anda bisa mengingat-ingat salah satu pengalaman yang terakhir, rasa takut akan apa yang muncul dalam kepala Anda?

Delta : Mmmm, takut kurang keren kayaknya.

Lex : Ah kita akan bahas rasa takut itu, bro. Seperti yang sudah dijelaskan dalam

e-book Strategi Anti Ngarep, rasa takut yang seperti itu akan berangsur-angsur mereda seiring frekuensi Anda berinteraksi dengan lawan jenis. Saya selalu bilang

(40)

31

hal berikut ini, lebih dari setengah ilusi-ilusi bodoh yang menguasai diri Anda itu terpicu dari kebiasaan Anda ngarep dengan wanita. Beberapa variasi ilusi selain takut kurang keren adalah rasa takut kehilangan kesempatan, rasa takut salah ngomong, rasa takut sang wanita marah, rasa takut Anda terlihat konyol, takut Anda jadi gelagapan, takut orang lain menertawakan, dan masih ada belasan lainnya. Nah rata-rata semua hal tersebut dilahirkan oleh rasa ngarep Anda.

Ngarep apa? Anda ngarep untuk lebih dari sekedar berbicara dan mengobrol dengannya. Anda berharap dia menyukai penampilan Anda. Anda berharap dia mencari pria yang seperti Anda. Anda berharap dia sangat senang untuk memberikan nomor teleponnya. Anda berharap dia senang diajak untuk jalan-jalan dan makan malam di akhir pekan nanti. Anda berharap dia menginginkan Anda sebagai pacar. Anda berharap dia memohon Anda untuk menikahinya. Dan seterusnya, dan seterusnya. Itu yang muncul dalam pikiran Anda, bukan?

Delta : Iya, benar.

Lex : Itu semualah yang malah membebani Anda, bikin Anda terasa tegang dan cacat. Anda terbiasa ngarep dan mengkhayal yang terlalu jauh. Karena harapan dan khayalan itu, Anda dipenuhi dengan ketakutan, “Duh itu keliatannya enak sekali. Gue mau itu! Please dong terjadi, please dong terjadi…” Anda jadi kaku, bingung, dingin, tegang, berusaha mengontrol seluruh keadaan demi memastikan impian Anda terjadi.

(41)

32

Lex : Sama sekali tidak wajar, bro. Itu hanya akan wajar jika Anda jarang bertemu dengan makhluk cantik dan berbicara dengan mereka. Itu hanya akan wajar bagi pria-pria yang berkualitas rendah. Itu hanya akan wajar jika dalam dunia yang besar ini hanya ada satu orang wanita itu saja.

Saya sudah jelaskan dalam All About Ngarep bahwa ngarep tidak untuk dihilangkan, melainkan dikendalikan. Dikontrol. Rasa ngarep yang sehat sangat diperlukan untuk memastikan kelangsungan sebuah hubungan romansa. Jadi Anda bukannya sedang berperang membunuh ngarep. Anda cukup perlu melatih diri agar memiliki kontrol atas rasa ngarep tersebut, bukannya rasa ngarep yang mengendalikan Anda.

Jadi dalam konteks ngehit atau bersosialisasi dengan wanita asing, satu-satunya ngarep yang boleh tersisa adalah Anda berharap sempat berbagi keajaiban, keindahan hidup dengan sang wanita yang hendak didekati. Anda tidak menginginkan sesuatu darinya, justru Anda ingin berbagi sesuatu yang Anda miliki sebagai pria yang berkualitas. Anda ingin menjadi sahabat baru yang muncul entah dari mana dan hilang entah kemana, berbagi cerita-cerita menarik, karena Anda memang pria yang senang berpetualang seperti itu. Anda adalah giver, bukan taker. Ekspresi ngarep Anda hanya difokuskan untuk memberikan kesempatan pada orang lain untuk ikut menikmati hidup bersama Anda, dan itu dimulai dari sekedar berbicara dengan santai.

Anda ngarep untuk sekedar berbicara santai, asyik, dengan topik yang yang menyenangkan. Jika harapan Anda hanya sepositif, seringan dan sesederhana itu,

(42)

33

rasanya Anda tidak akan merasa tegang seolah-olah ingin meminta sesuatu dari sang wanita, bukan?

Ngarep ngobrol. Harapan yang begitu kecil dan tidak menyakiti siapa-siapa. Seandainya sang wanita ternyata bersikap negatif dan tertutup, maka itu adalah masalahnya. Anda sama sekali tidak rugi karena justru dia-lah yang kehilangan kesempatan untuk bersenang-senang.

Delta : Hmmm, paradigma itu dilakukan pada sahabat dan siapapun yang baru aja dikenal? Hanya sekedar ingin ngobrol?

Lex : Yup, hanya ngobrol. Anda tidak begitu peduli namanya siapa. Anda tidak ingin tahu dia tinggal atau sekolah dimana. Anda juga tidak memusingkan apakah dia sudah memiliki pacar, bekerja sebagai apa, dsb. Anda hanya ingin menikmati pembicaraan dengannya karena Anda adalah orang yang sangat bersahabat. Ketika Anda set harapan serendah itu, maka Anda tidak perlu tertekan untuk melakukan agenda sesuatu, bukan?

Delta : Tapi kemudian, bagaimana cara meningkatkannya ya? Masak cuman bisa jadi teman ngobrol saja?

Lex : Segala sesuatu dimulai dari obrolan ringan, bro. Anda tidak perlu melakukan

targetting pada aktifitas yang lebih jauh sebelum Anda bisa menginisiasi sebuah

pembicaraan yang santai. Untuk apa Anda memiliki seperangkat harapan dan rencana yang sempurna, jika Anda tidak bisa memulainya dengan baik?

(43)

34

Kalau mengobrol saja masih sulit, apalagi meningkatkan interaksi ke tahap-tahap berikutnya? Buang jauh-jauh pertanyaan tentang apakah dia suka pada Anda, atau bagaimana cara meminta nomor teleponnya, atau kapan bisa mengajaknya keluar. Itu adalah hal-hal yang tidak ada gunanya sekalipun Anda memiliki jawabannya. Kalau ternyata dia bersikap sombong, bukankah percuma Anda sudah capek-capek menyusun sebuah agenda dengan lengkap? Minimalisasikan ngarep Anda hanya pada hal-hal yang bersifat krusial saat ini saja. Dengan demikian, sang wanita tidak perlu merasa seolah-olah menjadi hewan buruan yang ingin ditangkap.

Delta : Oh begitu. Tapi tetep saya yang harus bersikap aktif ya, Lex? Maksudnya, setelah mengikuti seluruh artikel-artikel Hitman System, saya jadi cukup sensitif untuk mengetahui kapan seorang wanita memiliki ketertarikan pada saya. Bisakah saya menunggu dia yang memulai interaksi? Atau harus saya memulainya, apakah itu tidak terlihat ngarep? Selama ini sih menurut pengalaman saya, sang wanita akan cuek saja, sekalipun seluruh bahasa tubuhnya mengatakan dia tertarik.

Lex : Memang demikian, sobat. Biasanya sang pria yang harus menunjukkan inisiasi dan agresif. Hal tersebut sudah digariskan sebagai norma sosial, jadi tidak perlu khawatir dianggap ngarep bila sang wanita melihat Anda bersikap proaktif pada setiap wanita lainnya. Jika dia bisa melihat bahwa Anda hanya bersikap seperti itu pada dirinya, maka berhati-hati karena ada kemungkinan dia merasa Anda membutuhkan dan sedang memburunya.

(44)

35

Makanya kita anjurkan Anda bergaul dengan berbagai jenis wanita di berbagai jenis tempat. Anda akan terbiasa bersikap pro-aktif dengan siapa saja. Tidak peduli Anda terbiasa menjadi anak alim, introvert atau sejenisnya, Anda wajib minimal satu dua kali berada di lingkungan kehidupan malam seperti clubbing atau bar. Tujuannya adalah agar bisa melihat contoh nyata bahwa pria dilahirkan untuk memulai atau melakukan inisiasi. Memulai pendekatan, memulai mengajak bukanlah hal yang menyebabkan seseorang dicap ngarep.

Memiliki keberanian untuk melakukan sesuatu adalah ciri khas pria Glossy. Rasa minder atau takut sang wanita berada di tingkat yang terlalu tinggi akan perlahan-lahan hilang ketika Anda berhenti menjadi sekedar pengamat wanita. Bagaimana menurut Anda?

Delta : Benar sih, tapi masalahnya, jangankan interaksi, untuk diamati saja cuma ada sedikit.

Lex : Makanya Anda harus keluar, bro. Kalau Anda ingin memastikan uang yang sudah dipakai untuk membeli All About Ngarep ini tidak terbuang sia-sia, dengar

audio-nya berkali-kali, tonton video-nya berkali-kali, baca dan kerjakan

e-books-nya berkali-kali, lalu atur jadwal kegiatan supaya lebih sering keluar rumah dan bersenang-senang. Ngga harus hangout tiap hari. Minimal frekuensinya dikali dua dari sebelumnya. Tingkatkan interaksi tersebut mulai sekarang, atau Anda percuma membuang duit investasi untuk All About Ngarep.

(45)

36

Delta : Seandainya kita sedang mengajak target jalan hangout, bagusnya mencari tempat yang seperti apa ya? Apakah harus tempat-tempat yang baru? Lebih bagus sepi atau ramai? Ada saran-saran khusus?

Lex : Rasanya tidak begitu masalah tempat seperti apa. Justru yang lebih penting diperhatikan untuk pertemuan pertama dan kedua adalah memastikan Anda tidak pergi berduaan dengannya. Suruh dia membawa seorang temannya. Anda juga boleh membawa teman, tapi sebutkan ide agar dia membawa teman duluan agar suasana yang otomatis terbayang olehnya adalah sebuah pergaulan yang kasual. Bukannya kencan atau malah pacaran. Wanita yang masih belum memiliki cukup minat pada Anda tentu akan merasa risih jika harus bertemu berduaan. Itu sebabnya Anda menyarankan dia berdua dengan sahabatnya.

Again, soal tempat tidak begitu masalah. Saya pribadi menyarankan Anda untuk mengatur pertemuan di tempat-tempat yang berorientasi pada aktifitas. Misalnya olahraga bareng, ada unsur permainan, atau bisa juga mengunjungi pagelaran seni. Hindari secara langsung mengajak ke tempat-tempat yang berbau nonton atau coffee shops. Impresi yang ingin Anda berikan adalah Anda bukannya ingin menghabiskan waktu saling berkenalan, melainkan Anda dan dia menghabiskan waktu mengerjakan hal-hal lain diluar perkenalan. Fokus aktifitas tidak ada pada diri Anda ataupun dirinya, fokus adanya di luar kalian berdua.

Delta : Seandainya sang wanita tahu bahwa saya dekat dengan banyak wanita-wanita lainnya. Lalu dia kurang suka dengan hal tersebut, jadi bagaimana kita harus bersikap dalam keadaan seperti itu?

(46)

37

Lex : Saya menolak menjawabnya sekarang. Silakan ciptakan dulu kehidupan Anda yang seperti itu, dan bila Anda sudah dihadapkan dengan kondisi demikian, baru silakan mengirim pertanyaan dan saya akan jawab sampai puas. Karena tidak ada gunanya saya jawab sekarang. Itu malah membuat Anda jadi berkhayal yang tidak-tidak. Lagipula, Anda juga pasti sudah lupa akan jawabannya kalau nanti sudah tiba waktunya mengalami demikian.

Delta : Ahahaha, benar benar. Terlalu banyak info juga tidak ada gunanya. Saya baru satu bulanan ini sih mengenal Hitman System. Perubahannya dalam tiga puluh hari ini jujur diluar dugaan saya. Istilahnya saya jadi benar-benar hidup sekarang. Dulu saya punya kepercayaan diri yang parah sekali. Pilih pilih ketika bergaul dengan orang. Sekarang saya jauh lebih leluasa untuk bergaul, rasanya bebas. Dulu kalau bersosialisasi itu sepertinya tidak ada beban, tidak kagok. Selain itu, sekarang saya juga kata orang-orang terlihat lebih fashionable. Mereka pada berkomentar, “Kok jadi modis keren nih?” Thank you banget Hitman System.

Saya juga ada pertanyaan kecil sih. Kalau paket All About Ngarep itukan ada banyak sekali isinya ya. Ada tiga macam audio, video, empat e-books. Kalau dari segi Lex sendiri, kenapa sebanyak itu dan apakah ada urutannya mulai dikonsumsi dari yang mana lebih dulu?

Lex : Karena namanya adalah All About Ngarep, jadi jelas yang perlu diikuti pertama kali adalah audio lessons All About Ngarep-nya itu. Setelah didengar sekali, ulang sekali lagi dulu sebelum pindah ke e-books. Setelah itu, silakan buka

(47)

38

audio lessons AAN-nya karena Anda akan mendengar sesuatu yang belum

ditangkap sebelumnya. Even sekarang ketika saya memutar AAN lagi, saya masih kaget, “Wow, keren banget, kok kita bisa ngomong begitu!” dan belajar hal baru darinya. It’s that powerful, bro. Kalau tadi Anda bilang sudah mengalami perubahan yang besar, tunggu sampai Anda menemukan dua tiga orang sahabat untuk mendiskusikan pelajaran yang Anda dapatkan dari AAN. Perubahan Anda akan terasa berlipat lipat ganda…

Delta : Kalau boleh tahu, bagaimana awalnya mengembangkan ide-ide tentang Hitman System, bro? Maksudnya saya juga kebetulan orang yang terbiasa kreatif berpikir tentang segala sesuatu, dan kagum sekali melihat apa yang dilakukan oleh Lex, Kei, dan Jet. Misalnya, apa yang ditulis dalam artikel Why So Serious, itu gayanya sama seperti yang selama ini saya pikirkan. Jadi sewaktu saya baca, saya geleng-geleng kepala aja. Wah itu jauh ke depan sekali cara berpikirnya… Kok bisa muncul pemikiran seperti itu? Apa latar belakang dan proses kalian?

Lex : Hahaha, thank you, bro, tapi kurang lebih ini semua adalah hasil proses panjang selama bertahun-tahun. Saya, Kei, dan Jet adalah sahabat lama yang terbiasa mengobrol hal-hal seputar sains, filsafat dan ilmu pengetahuan lainnya. Sebelum bertemu dengan mereka pun topik-topik tersebut sudah menjadi makanan saya sehari-hari, hanya saja dengan lingkaran sahabat saya yang dahulu pembahasan tidak pernah berkembang hingga matang. Setelah menemukan Kei dan Jet lah akhirnya kita berhasil nyambung, menelurkan teori dan praktek seperti yang Anda biasa lihat dan dengar sekarang.

(48)

39

Delta : Justru saya salutnya apa yang kalian ajarkan itu sistematis sekali, ini benar-benar acungan dua jempol.

Lex : Jika Anda bisa merasa tulisan-tulisan kita sedemikian nyambung dan bermakna, jadi saya pikir Anda tidak begitu jauh dari gaya yang saya, Jet, dan Kei miliki. Tipe yang terbiasa bertindak jauh diluar kotak, senang berbicara hal-hal yang dalam, berpikir dengan banyak lapisan.. Anda pasti cenderung memiliki gaya yang sama bila mampu mengenali kami seperti itu, bukan?

Jadi moral of the story adalah kalau saya yang dulu super duper lossy aja bisa sampai ke titik yang seperti sekarang, jadi saya juga terlalu yakin Anda akan mampu menciptakan terobosan yang sama, bahkan mungkin jauh lebih canggih lagi daripada apa yang sudah kita buat. Anda merasa sangat bersemangat?

(49)

PENUTUP

Apa yang Anda sudah pelajari dan nikmati dalam e-book ini hanya SEBAGIAN KECIL dari terobosan revolusioner Hitman System. Masih ada segudang materi yang DIJAMIN AKAN MENGUBAH NASIB Anda!

Namun ingat bahwa diri Anda tidak akan otomatis berubah begitu saja hanya dengan membaca artikel. Perlu lebih dari sekedar mengisi otak saja.

Biasakan diri Anda untuk dengan prinsip ini: setiap jam Anda habiskan membaca pelajaran, luangkan tiga jam mempraktekkannya di dunia nyata sehingga jadi pengalaman.

Jadi satu banding tiga, itu adalah angka minimal saja. Kalau bisa malah lebih banyak dari itu waktu prakteknya. Dan apapun yang terjadi, jangan pernah takut dengan kegagalan karena pria dewasa tidak mencari hasil instan. Apapun yang cepat di dapat, pasti akan cepat berlalu.

Perubahan instan hanya akan memberikan hasil yang sementara, padahal pria dewasa menghargai proses dan bertumbuh secara alamiah.

Itulah mengapa paradigma Hitman System selama ini SELALU TERBUKTI BERHASIL mengubah setiap orang yang BERKOMITMEN membaca dan mempraktekkan pengetahuannya.

Jadi teruskan perjuangan Anda selama ini dan jangan ketinggalan ratusan terobosan lain bersama kami.

(50)

Misalnya apakah Anda sudah memiliki tiga e-book GRATIS berikut?

Banyak dari pria-pria di sekitar kita mengalami sindrom ini. Pria-pria tersebut takut untuk kehilangan wanita pasangannya. Rasa takut kehilangan memang baik, karena itu akan membuat Anda menghargai pasangan Anda. Tapi masalahnya, akibat rasa takut yang berlebihan pria-pria Anda terus mengalah dan menuruti semua keinginan sang wanita, sehingga mereka hidup dalam kendali sang wanita yang sudah tidak lagi menghargai mereka. Tentu saja ini adalah sebuah pola hubungan yang tidak ideal, dan jelas tidak sehat.

Itulah yang dibahas dalam e-book Master Kei Savourie ini. Bagaimana mengatasi keadaan seperti ini bagi Anda yang sudah terlanjur masuk ke dalamnya, dan bagi Anda yang ingin mencegah agar jangan sampai masuk ke pola hubungan yang seperti ini.

Simak dialog transformatif antara Master Lex dePraxis dengan empat orang pria asing di empat hari yang berbeda seputar Ngarep, Wanita, dan Romansa. Materi ini merupakan sebuah kotak transkrip emas yang menyimpan insights berharga yang telah mengubah hidup empat orang yang mengalaminya.

Setiap pembicaraan dengan keempat orang tersebut berakhir dengan misteri yang belum terpecahkan. Hubungan terputus, saya tidak bisa berbicara lagi dan menghilang dari hadapan mereka. Empat orang yang mendengar kabar baik tentang kehidupan romansa mereka. Empat orang yang telah melihat cahaya terang di ujung lorong romansa mereka. Empat orang yang kini menikmati terobosan romansa terbesar yang pernah mereka temui seumur hidup. Baca dan ikut alami terobosannya!

Kalau ada sepuluh buah Pertanyaan-dan-Jawaban terpenting yang wajibb dibaca dan pasti mengubah masa depan romansa seseorang secara instan, Anda tidak ingin ketinggalan e-book ini.

Master Jet Veetlev, Kei Savourie, dan Lex dePraxis secara bergantian menjawab secara pribadi kasus-kasus pelik yang tipikal dialami oleh kebanyakan pria. Mulai dari sekedar cara meladeni wanita yang meminta hanya ingin berteman saja, cara menghilangkan rasa grogi, cara menghindari kebiasaan mentraktir terlalu banyak, cara mendekati wanita yang kebetulan menjadi rekan di kantor, cara bersikap ketika mendekati wanita yang suka memancing tapi malah lari ketika didekati, sampai dengan cara berkenalan yang paling praktis. Semua dijabarkan sejelas-jelasnya dalam paradigma Pria Glossy.

(51)

Dan bukan itu saja, masih ada setumpuk e-book GRATIS lainnya berikut?

Banyak orang berpikir mencari pacar di dunia online itu mudah dan menyenangkan. Apalagi koneksi internet sekarang semakin murah, jadi setiap orang dapat mengakses Facebook, Friendster, Twitter, atau jejaring sosial lainnya nyaris di mana saja dan kapan saja. Mendekati wanita jadi hanya sebatas klak-klik tombol mouse dan mengirim pesan elektronik. Tapi benarkah ada banyak kisah sukses dalam percintaan digital? Benarkah online dating itu adalah ladang percintaan yang efektif? Benarkah wanita bersikap lebih ramah dan terbuka jika didekati secara

online? Lalu apa yang terjadi seandainya Anda bisa menggaet wanita

lewat penampilan profil dan kehebatan chatting Anda? Seluruh hal tersebut dibahas tuntas dalam e-book Master Lex dePraxis ini. Jadi siapkan diri Anda agar tidak terkejut dalam detoksifikasi paradigma ini. Mengejutkan sekali hanya sedikit pria di luar sana yang bisa mengenali bibit-bibit kegagalan dalam percintaan mereka. Kesalahanyang sudah terprogram dalam diri mereka, alias pola pikir yang menyabotase diri, tertanam secara tidak sengaja baik dari pola keluarga maupun kondisi sosial di luar rumah. Kenali satu per satu dan mengiris habis semua flek karakter itu dan menjadi pria yang lebih baik dari sebelumnya.

Dalam e-book ini, Master Lex dePraxis menjabarkan 13 jenis kesalahan yang selalu membuat pria terlihat bernilai rendah, jauh dari

boyfriend-material. Tiga belas poin yang membuat wanita kehilangan minat, baik

ketika pendekatan atau sudah menjalani hubungan romansa. Anda berhutang besar pada diri sendiri jika sampai kelewatan materi legendaris yang telah di download lebih dari tiga juta kali ini semenjak tahun 2006.

Ini adalah tahap selanjutnya, sepuluh buah Pertanyaan-dan-Jawaban yang dibalas langsung oleh Sins Aeschylus dan Kis Uriel. Misalnya, bagaimana cara menangani keadaan setelah ditolak, dilema mengatasi rasa bosan dalam berhubungan, cara menghentikan kebiasaan terlalu banyak menganalisa, dan masih banyak lagi. Semuanya dikupas tuntas dari pola berpikir, berikut apa yang harus Anda lakukan untuk menemukan solusinya.

Para Top Instruktur Hitman System sama sekali tidak menahan diri dalam menjawab kasus-kasus kelas tinggi yang tidak akan pernah Anda temui di tempat lain sebelumnya. Bahkan mereka membocorkan hal yang bisa Anda dapatkan live training kami. Jadi kalau Anda memimpikan paradigma dan tips praktis? Ini dia jawabannya.

Referensi

Dokumen terkait

Yang menjadi fokus perbaikan pembelajaran melalui penelitian ini keaktifan belajar siswa dan prestasi siswa terhadap mata pelajaran IPA.Hal ini diketahui dari

Adapun ruang lingkup penelitian ini dititikberatkan pada implementasi Perda tentang pendidikan Alquran yang terdapat pada Bab I pasal 1 ayat 8, dalam hal ini peneliti batasi

a. ADD yang berjumlah sampai dengan Rp. ADD yang berjumlah lebih dari Rp. ADD yang berjumlah lebih dari Rp. ADD yang berjumlah lebih dari Rp. Adapun pagu

Software System for Educational Institute (ETAP) dinyatakan GAGAL ITEM karena tidak ada peserta yang memasukkan penawaran pada ITEM tersebut. Demikian pengumuman ini dibuat

Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah persistensi laba, struktur modal, ukuran perusahaan dan alokasi pajak antar periode pada perusahaan manufaktur yang

Nilai PEFR abnormal terbanyak terdapat pada kelompok responden yang dengan keluhan respirasi batuk dan nyeri dada (100%), batuk, berdahak dan sesak napas (100%), batuk, sesak

Pihak lain, yaitu sebagai tambahan referensi bagi rekan-rekan yang memerlukan sumber data dalam melakukan penelitian dengan tajuk dan objek Tugas Akhir yang sama, dan

Menurut Mathelumual (2007) faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kualitas air tanah di suatu wilayah karena adanya pengaruh dari material (tanah dan batuan) yang