• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN PENILIKAN KINERJA PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI (PHPL)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN PENILIKAN KINERJA PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI (PHPL)"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN

PENILIKAN KINERJA PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI (PHPL)

Bersama ini disampaikan hasil Penilikan II Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL), sebagai berikut :

I. Nama LP-PHPL : PT. SARBI INTERNATIONAL CERTIFICATION Alamat : Jl. Raya Pagelaran No. 2 Ciomas Bogor Telpon/Fax : 0251-8634086, 8635464/ 0251-8634232 Email : sic.sertifikasi@yahoo.co.id

Website : http://sic@sarbi.co.id

Telah selesai melaksanakan Penilikan II Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL), terhadap :

II. Nama IUPHHK-HA : PT. Kodeco Timber

SK IUPHHK-HA : No. 849/Kpts-VI/1999 Tanggal 11 Oktober 1999 Addendum No. SK. 744/Menhut-II/2014 tanggal 15 September 2014

Luas : ± 87.395 Ha

Lokasi : Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan

Alamat Kantor Pusat : Jalan Raya Kodeco Km 1 Desa Gunung Antasari Kec. Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan

Alamat Kantor Cabang : Equity Tower Building Lt 47 Sudirman Central Bussines District (SCBD) Jalan Jenderal Sudirman Kav. 52-53 Lot 9 Jakarta Selatan III. Waktu Pelaksanaan : Tanggal 18 s/d 24 Agustus 2015

IV. Hasil Penilaian : Nilai Akhir Penilikan II Kinerja PHPL PT. Kodeco Timber dengan total nilai kinerja indikator yang dicapai adalah 76%, tidak terdapat verifier dominan yang bernilai buruk dan VLK Memenuhi sehingga dinyatakan Lulus dengan predikat “Sedang” dan Sertifikat yang diperoleh No.22.r1-SIC-04.01 dapat dilanjutkan dan direvisi menjadi No.22.r2-SIC-04.01

Bogor, 16 November 2015

PT. SARBI INTERNATIONAL CERTIFICATION

Ir. Iin Indasah Direktur Utama

(2)

RESUME HASIL PENILIKAN II KINERJA PHPL DAN VLK

IUPHHK-HA PT. KODECO TIMBER

PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

1) Identitas LP-VI :

(a) Nama Lembaga : PT. SARBI INTERNATIONAL CERTIFICATION

(b) Nomor Akreditasi LPPHPL : LPPHPL-004-IDN

(c) Nomor Akreditasi LVLK : LVLK-007-IDN

(d) Alamat : Jl. Raya Taman Pagelaran No. 02 Lt 2 Ciomas-Bogor

(e) Nomor telepon/faks/E-mail : Telp. (0251) 8635464, 8634086 Fax. (0251) 8634232

Email : sic.sertifikasi@yahoo.co.id

(f) Direktur Utama : Ir. Iin Indasah

(g) Standar : Permenhut P.43/Menhut-II/2014 Jo. Permen LHK

P.95/Menhut-II/2014 dan Perdirjen BUK P.14/VI-BPPHH/2014 Jo. No. P.1/VI-BPPHH/2015

(h) Tim Audit :

NO NAMA PERSONIL PENUGASAN (JABATAN)

1. Ir. Indra Komara Lead Auditor merangkap Auditor Produksi 2. Ence Hedi Hasan Zubaedi, S.Hut Auditor Prasyarat

3. Iyan Sofyan, S.Hut Lead Auditor merangkap Auditor Ekologi 4. Ardi Kusatrianto, S.Sos Auditor Sosial

5. Ir. Jaenudin Trisna Setiana Auditor VLK

(3)

2) Identitas Auditee :

(a) Nama IUPHHK-HA : PT. Kodeco Timber

(b) Nomor & Tanggal SK : No. 849/Kpts-VI/1999 Tanggal 11 Oktober 1999 Addendum No. SK. 744/Menhut-II/2014 tanggal 15

September 2014

(c) Luas dan Lokasi : ± 87.395 Ha, Provinsi Kalimantan Selatan

(d) Alamat:

 Kantor Pusat : Jalan Raya Kodeco Km 1 Desa Gunung Antasari,

Kec. Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan

 Telp. (0518) 74419

 Fax (0518) 74419

 Kantor Cabang : Equity Tower Building Lt 47 Sudirman Central

Bussines District (SCBD) Jalan Jenderal Sudirman Kav. 52-53 Lot 9 Jakarta Selatan

 Telp. (021) 51401064;

 Fax. (021) 51402777

(e) Pengurus :

 Dewan Komisaris :

- Komisaris : Erwan Soekardja, SH

 Direksi :

- Direktur : Ir. Bambang Alamsyah

3) Ringkasan Tahapan :

Tahapan Tempat dan Waktu Ringkasan Catatan

Perencanaan Bogor, tanggal 15 s/d 17 Agustus 2015

o Melakukan verifikasi terhadap

dokumen-dokumen Auditee,

mengumpulkan informasi dan melakukan komunikasi dengan Auditee

o Menetapkan metodologi penilikan

o Membuat perencanaan untuk pelaksanaan kegiatan penilikan II

o Penyusunan Laporan Pendahuluan Kegiatan Penilikan II

(4)

Tahapan Tempat dan Waktu Ringkasan Catatan Verifikasi Lapangan

Koordinasi dengan Instansi Kehutanan

Kantor Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Kalimantan Selatan di Banjarbaru, tanggal 18 2015

o Menyampaikan rencana dan mohon masukan berkaitan dengan rencana kegiatan Penilikan II PHPL di PT. Kodeco Timber, Provinsi Kalimantan Selatan

Kantor BP2HP XI Wilayah kerja Provinsi Kalimantan Selatan, di Banjarbaru, tanggal 18 Agustus 2015

o Menyampaikan rencana dan mohon masukan berkaitan dengan rencana kegiatan Penilikan II PHPL di PT. Kodeco Timber, Provinsi Kalimantan Selatan

Pertemuan Pembukaan Ruang Rapat PT. Kodeco Timber, tanggal 19 Agustus 2015

o Sambutan PT. Kodeco Timber kepada tim auditor PT SIC

o Penyampaian Gambaran Umum PT. Kodeco Timber, Provinsi

Kalimantan Selatan

o Perkenalan Tim Auditor PT. SIC

o Penjelasan Proses Penilikan PT. Kodeco Timber (Latar belakang, Acuan, dan Rencana Kerja Penilikan, Observasi dan Verifikasi Lapangan.

o Auditee mengkoordinasikan karyawan dan kesiapan penilikan, Observasi dan Verifikasi lapangan.

o Penentuan pendamping masing-masing Kriteria

Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan

Base Camp dan areal kerja PT. Kodeco Timber, tanggal 19 s/d 23

Agustus 2015

o Menghimpun, mempelajari data dan dokumen Auditee, melakukan cross

check di lapangan serta melakukan

analisis sesuai ketentuan berkenaan dengan verifier dan indikator pada kriteria prasyarat, produksi, ekologi, sosial serta verifikasi legalitas kayu.

o Melakukan uji kebenaran data Auditee di lapangan melalui pengamatan, pencatatan, uji petik dan analisis; termasuk di dalamnya melakukan validasi informasi yang diperoleh pada saat Pertemuan Pembukaan

(5)

Tahapan Tempat dan Waktu Ringkasan Catatan Pertemuan Penutupan Ruang Rapat PT. Kodeco

Timber, tanggal 23 Agustus 2015

o Tim Auditor menjelaskan hasil verifikasi dan temuan lapangan.

o Penyampaian terimakasih atas dukungan Auditee dan permohonan maaf atas hal-hal yang kurang berkenan selama verifikasi berlangsung

o Auditor menampung saran dan masukan dari Auditee terkait teknik-teknik yang diterapkan Auditor.

o Penandatanganan tally sheets Hasil Observasi dan Verifikasi lapangan

o Penandatanganan BA Penutupan Koordinasi dengan Instansi

Kehutanan

Kantor Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan di Banjarbaru, tanggal 24 Agustus 2015

o Tim auditor melaporkan bahwa kegiatan penilikan di PT. Kodeco Timber telah berakhir

o Tim Auditor menjelaskan hasil verifikasi dan temuan lapangan yang meliputi kriteria prasyarat, produksi, ekologi, sosial, dan VLK.

o Tim auditor berterimakasih atas dukungan dan informasi yang diberikan dan berpamitan untuk pulang Kantor BP2HP XI Wilayah

kerja Provinsi Kalimantan Selatan, di Banjarbaru, tanggal 24 Agustus 2015

o Tim auditor melaporkan bahwa kegiatan penilikan di PT. Kodeco Timber telah berakhir

o Tim Auditor menjelaskan hasil verifikasi dan temuan lapangan yang meliputi kriteria prasyarat, produksi, ekologi, sosial, dan VLK.

o Tim auditor berterimakasih atas dukungan dan informasi yang diberikan dan berpamitan untuk pulang Penyusunan Laporan

(Konsinyasi)

Bogor, tanggal 25 Agustus s/d 8 September 2015

o Masing-masing Auditor menyusun laporan penilikan

o Panel hasil penilikan dan pembahasan transaksional antar verifier dan indikator antar kriteria

(6)

Tahapan Tempat dan Waktu Ringkasan Catatan Pengambilan Keputusan Ruang Rapat Direktur

Sertifikasi PT. SIC Bogor, tanggal 9 September 2015

o Nilai Akhir Penilikan II Kinerja PHPL PT. Kodeco Timber dengan total nilai kinerja indikator yang dicapai adalah 76%, tidak terdapat verifier dominan yang bernilai buruk dan VLK Memenuhi sehingga dinyatakan Lulus dengan predikat “Sedang” dan Sertifikat Nomor : 22.r1-SIC-04.01

yang diperoleh dapat dilanjutkan dan direvisi Menjadi No. 22.r2-SIC-04.01

4) Resume Hasil Penilikan

KRITERIA/

INDIKATOR NILAI RINGKASAN JUSTIFIKASI

I. PRASYARAT 1.1. Kepastian Kawasan Pemegang IUPHHK-HA 78% (Sedang)

 PT. Kodeco Timber telah memiliki dokumen legal perusahaan secara lengkap, dan dokumen tata batas telah tersedia sesuai dengan tingkat realisasi pelaksanaan tata batas yang telah dilakukan yaitu tersedianya laporan tata batas nomor : Lap 46/VII/BPKH V-3/2015 yang disahkan tanggal 10 Juli 2015

 Berdasarkan laporan tata batas Nomor : Lap 46/VII/BPKH V-3/2015 yang disahkan tanggal 10 Juli 2015, PT. Kodeco Timber telah merealisasikan tata batas sampai temu gelang namun belum mendapatkan pengukuhan dari Kementerian Kehutanan karena laporan hasil penataan batas fungsi kawasan belum disahkan oleh instansi berwenang

 Terdapat konflik batas di areal IUPHHK-HA PT. Kodeco Timber, namun terdapat upaya yang dilakukan oleh pemegang izin secara terus-menerus untuk menyelesaikan konflik tersebut

 Terdapat perubahan fungsi kawasan, perubahan perencanaan sudah diusulkan tetapi belum disahkan karena masih harus melengkapi persyaratan yang ditentukan untuk proses pengesahan/ persetujuan oleh pejabat yang berwenang

 PT. Kodeco Timber telah melakukan pendataan dan identifikasi terhadap penggunaan kawasan di luar sektor kehutanan pada areal kerjanya, selain itu terdapat juga upaya pencegah penggunaan kawasan hutan tanpa ijin

(7)

KRITERIA/

INDIKATOR NILAI RINGKASAN JUSTIFIKASI

1.2. Komitmen Pemegang IUPHHK-HA

78% (Sedang)

 PT. Kodeco Timber telah memiliki dokumen visi dan misi perusahaan yang legal (termuat pada dokumen yang disahkan) dan telah sesuai dengan kerangka pengelolaan hutan lestari (PHL), yaitu prinsip kelestarian produksi, ekologi dan sosial

 Visi dan Misi perusahaan PT. Kodeco Timber telah disosialisasikan pada kalangan internal baik secara langsung (tanggal 14 Januari 2014) maupun tidak langsung, namun sosialisasi belum dilakukan kepada masyarakat setempat

 PT. Kodeco Timber telah mengimplementasikan kegiatan Pengelolaan Hutan Lestari (PHL) sesuai dengan visi dan Misi perusahaan namun belum seluruhnya

1.3. Jumlah dan kecukupan tenaga profesional terlatih dan tenaga teknis pada seluruh tingkatan untuk mendukung pemanfaatan implementasi penelitian, pendidikan dan latihan 80% (Sedang)

 PT. Kodeco Timber belum memilik Ganis TC, Canhut, PWH, Nenhut dan Binhut. Namun berdasarkan surat edaran Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor S.545/VI-BIKPHH/2013 tanggal 30 April 2013 poin 4 bahwa sambil menunggu pemenuhan GANIS PHPL sampai dengan tahun 2016, perusahaan dapat mempeker-jakan tenaga / karyawannya yang dianggap mampu.

 Realisasi peningkatan kompetensi SDM PT. Kodeco Timber mencapai 50% atau 2 orang peserta dari 4 orang peserta yang direncanakan sesuai dengan kebutuhan. Untuk rencana Diklat Ganis Canhut dan Ganis Nenhut belum terdapat realisasi karena belum adanya penyelenggaraan diklat tersebut dari instansi terkait yaitu BP2HP wilayah XI Banjarbaru.

 PT. Kodeco Timber telah memilki dokumen ketenaga-kerjaan yang lengkap 1.4. Kapasitas dan mekanisme untuk perencanaan pelaksanaan pemantauan periodik, evaluasi dan penyajian umpan balik mengenai kemajuan pencapaian (kegiatan) 67% (Sedang)

 Struktur organisasi perusahaan dan job description PT. Kodeco Timber telah disahkan oleh Direksi berdasarkan SK nomor : KDC/KPTS/2015/I/46 tanggal 4 Januari 2015 dan secara umum telah sesuai dengan kerangka PHPL, namun masih terdapat kekosongan jabatan pada salah satu unit kerjanya

 PT. Kodeco Timber telah memiliki perangkat SIM dengan jenis dan jumlah yang sesuai kebutuhan namun keberadaan SDM sebagai tenaganya belum memadai

 PT. Kodeco Timber telah memilki satuan pengawas internal yang ditetapkan berdasarkan SK Direksi, namun kegiatan pengawasan yang telah dilakukan belum mencakup seluruh kegiatan pengelolaan hutan

(8)

KRITERIA/

INDIKATOR NILAI RINGKASAN JUSTIFIKASI

IUPHHK-HA  Dalam keterlaksanaan tindak koreksi tersebut telah di lengkapi dengan target waktu penyelesaian, progress per-baikan yang telah dilakukan, namun tidak terdapat PIC sebagai penanggungjawab pelaksana dan tindakan perbaikan tersebut belum mencakup seluruh rekomen-dasi berdasarkan laporan SPI sebagai bentuk monitoring dan evaluasi 1.5. Persetujuan atas dasar informasi awal tanpa paksaan (PADIATAPA) 81 % (Baik)

 Kegiatan RKT PT. Kodeco Timber tahun 2015 telah mendapat persetujuan dari pihak berwenang dan telah disosialisasikan kepada masyarakat setempat, selain itu telah terdapat kesepakatan antara PT. Kodeco Timber dengan Lembaga Masyarakat Dayak Kecamatan Hampang (LMMD-KH).

 Proses dan pelaksanaan tata batas areal kerja IUPHHK-HA PT. Kodeco Timber telah mendapat persetujuan dari para pihak, baik dari perwakilan pihak masyarakat, pemerintah daerah maupun instansi terkait lainnya

 Adanya realisasi kegiatan kelola sosial menunjukan proses dan pelaksanaan CSR/CD PT. Kodeco telah mendapatkan persetujuan dari para pihak namun belum terealisasi seluruhnya.

 proses penetapan kawasan lindung di areal kerja PT. Kodeco Timber telah menda-pat persetujuan para pihak, namun keberadaannya belum disesuaikan dengan kondisi terkini (add. SK IUPHHK-HA PT. Kodeco Timber Nomor 744/Menhut-II/2014). II. PRODUKSI 2.1. Penataan Areal kerja jangka panjang dalam pengelolaan hutan lestari 78% (Sedang)

 PT. Kodeco Timber masih memiliki RKUPHHK-HA yang telah disahkan oleh instansi terkait dan draft revisi RKUPHHK-HA dalam proses di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

 telah ada penataan areal kerja dari PT. KDC terhadap areal RKTUPHHK-HA, walaupun masih terdapat sebagian yang belum sesuai dengan RKUPHHK-HA namun masih dalam kerangka RKUPHHK-HA (10 tahun)

 Auditee telah berusaha mengadakan pemeliharaan terhadap tanda batas blok dan petak sehingga dapat terlihat dengan jelas di lapangan, namun masih sebagian yang terlihat karena lokasi periode sebelum 2013 belum dilakukan pemeliharaan

(9)

KRITERIA/

INDIKATOR NILAI RINGKASAN JUSTIFIKASI

2.2. Tingkat pemanenan lestari

untuksetiap jenis hasil hutan kayu utama dan nir kayu pada setiap tipe ekosistem

67% (Sedang)

 Untuk RKTUPHHK-HA tahun 2015 walaupun pengelolaan adalah THPB Blok I dan II menggunakan system silvikul-tur Tebang Habis Permudaan Buatan (THPB), inventarisasi tegakan sebelum penebangan tetap dilakukan, kecuali untuk blok TPTJ / SILIN tidak ada inventarisasi.

 Terdapat pengukuran terhadap potensi tegakan di dalam PUP dan sudah ada perhitungan riap tegakan, tetapi tidak ada analisis terhadap hasil data tersebut.

 Tidak terdapat perhitungan JTT yang dibuat berdasarkan hasil analisis riap tegakan yang dibuat oleh PT. KDC

2.3. Pelaksanaan penerapan tahapansistem silvikultur untuk menjamin regenerasi hutan 87% (Baik)

 PT. Kodeco Timber telah memiliki Standar Operasional Prosedur seluruh tahapan kegiatan silvikultur dan telah mengacu pada ketentuan teknis yang berlaku

 hanya sebagian kecil saja implementasi dari SOP tahapan kegiatan sistem silvikultur yang dilaksanakan oleh PT. Kodeco Timber

 untuk blok TPTJ / Silin masih terdapat pohon induk jenis komersial yang menjamin ketersediaan permudaan tingkat pancang sebanyak 220 batang/ha dan tiang sebanyak 680 batang/Ha. 2.4. Ketersediaan dan penerapan teknologi ramah lingkungan untuk pemanfatanhasil hutan kayu 83% (Baik)

 Tersedia SOP pemafaatan /pengelolaan hutan ramah lingkungan untuk seluruh kegiatan pengelolaan hutan, dan isinya sesuai untuk karakteristik kondisi setempat

 Tidak ditemukan adanya kegiatan penerapan teknologi ramah lingkungan yang baru, masih tetap melaksanakan pengelolaan hutan TPTJ / SILIN tanpa penebangan

2.5. Realisasi penebangan sesuaidengan rencana kerja penebangan/ permanenan pemanfaatan pada areal kerja

71% (Sedang)

 Dokumen RKTUPHHK-HA tahun 2014 dan 2015 yang telah disusun dan disahkan mengacu pada dokumen RKUPHHK-HA Berbasis IHMB Periode tahun 2012 – 2021, tahun 2012.

 terdapat peta kerja yang menggambarkan areal yang boleh ditebang dan areal yang ditetapkan kawasan lindung tetapi tidak sesuai dengan peta RKUPHHK-HA yang disahkan pejabat yang berwenang walaupun masih dalam kerangka RKUPHHK-HA (10 tahun).

 terdapat implementasi peta kerja berupa penandaan pada sebagian besar batas blok tebangan beserta kawasan lindung, implementasi yang belum ada adalah : Blok Tanaman RKTUPHHK-HA 2015, Tanda Batas petak di blok THPB II tahun 2015, dan plang kawasan lindung di areal blok kerja

(10)

KRITERIA/

INDIKATOR NILAI RINGKASAN JUSTIFIKASI

 ketercapaian realisasi volume tebangan baik tahun 2014 maupun 2015 masih < 70%, sementara lokasi panen sesuai dengan yang dialokasi pada RKTUPHHK-HA yang disahkan. 2.6. Kesehatan finansial perusahaan dan Tingkat investasi dan reinvestasi yang memadai dan memenuhi kebutuhan dalam pengelolaan hutan, administrasi, penelitian dan pengembangan, serta peningkatan kemampuan sumberdaya manusia 48% (Buruk)

 Kondisi kesehatan finansial perusahaan PT. Kodeco Timber adalah; Likuiditas 64,57%, Solvabilitas 94,11% dan Rentabilitas 0,87% dengan Catatan Kantor Akuntan Publik terhadap Laporan Keuangan tahun buku terakhir belum ada.

 Mengacu kepada biaya keseluruhan (Biaya langsung dan biaya tidak langsung), maka didapatkan anggaran sebesar Rp. 39.878.104.612 dengan Realisasi sebesar Rp. 18.664.101.160,- atau tercapai 46,80% (< 59%)

 Persentase kegiatan pengadaan bibit TPTJ-SILIN adalah yang terendah yaitu 7,18%, sementara yang tertinggi adalah kegiatan Penyiapan Lahan TPTJ-SILIN adalah sebesar 3.026% atau terjadi perbedaan > 50%

 Realisasi pendanaan untuk kegiatan teknis kehutanan lancar namun tidak sesuai dengan tata waktu.

 Apabila memperhitungkan rencana biaya penanaman secara proporsional maka realisasi modal untuk pembinaan hutan, perlindungan hutan dan penanaman tanah kosong di areal Pemegang Hak izin oleh IUPHHK-HA 60%-80%

 Realisasi pelaksanaan kegiatan pembinaan hutan oleh IUPHHK- HA (luas dan kualitas tegakan) < 60% dari yang direncanakan III. EKOLOGI 3.1. Keberadaan, Kemantapan Dan Kondisi Kawasan Lindung Pada Setiap Tipe Hutan 83% (Baik)

 Luas kawasan lindung sesuai dengn dokumen perencanaan yang ada seperti RKUPHHK-HA dan seluruhnya sesuai dengan kondisi biofisiknya

 Terdapat penambahan panjang batas kawasan lindung yang telah dilakukan penataan dan penandaan batas serta dipelihara di lapangan berdasarkan operasional kegiatan berjalan adalah mencapai 74,5% (>71%)

 kawasan lindung yang berhutan mencapai 62% dan non hutan mencapai 38%. (51-79%)

 66.7% dari desa yang berbatasan dengan Kawasan Lindung belum mengakui keberadaan kawasan lindung,

 Sebagian kecil terdapat laporan pengelolaan yang sesuai dengan ketentuan terhadap sebagian kawasan lindung hasil tata ruang areal/Land scaping sesuai RKL/RPL dan/atau tata ruang yang ada di dalam RKU

(11)

KRITERIA/

INDIKATOR NILAI RINGKASAN JUSTIFIKASI

3.2. Perlindungan dan Pengamanan Hutan 76% (Sedang)

 tersedia prosedur yang mencakup seluruh jenis gangguan yang ada.

 secara umum jenis dan jumlah sarana prasarana sudah lebih dari 50 % yang disediakan dan berfungsi dengan baik.

 SDM perlindungan dan pengamanan hutan yang tersedia di IUPHHK PT. Kodeco Timber adalah jumlah satpam PH menempati 53 % dari ketentuan yaitu 8 dari 15 satpam PH yang ditentukan. Beberapa personil sudah mempunyai kualifikasi.

 PT. Kodeco Timber telah mengimplementasikan kegiatan perlindungan dan pengamanan hutan tetapi belum mencakup seluruh gangguan yang ada yang ada, antara lain pengendalian perladangan

3.3. Pengelolaan dan pemantauan dampak terhadap tanah dan air akibat pemanfaatan hutan

73% (Sedang)

 Tidak ada revisi atas SOP yang terkait dengan Pengelolaan dan Pemantauan Dampak Terhadap Tanah Dan Air dan seluruh prosedur terpelihara dan terdokumen-tasikan dengan baik

 PT. Kodeco Timber telah memiliki jumlah sarana pengelolaan dan pemantauan sesuai dengan ketentuan (AMDAL, dll.) tetapi fungsinya tidak sesuai

 PT. Kodeco Timber sudah mempunyai personil yang melakukan penanganan dalam pengelolaan dan pemantauan dampak terhadap tanah dan air., Personil tersedia tetapi jumlah dan/atau kualifikasinya tidak memadai

 PT. Kodeco Timber telah mengimplementasikan kegiatan pengelolaan terhadap dampak tanah dan air secara vegetatif dan teknik sipil. Penanganan secara teknik sipil sudah baik dengan adanya perkerasan jalan dan pembuatan saluran drainase. Namun demikian kegiatan pengelolaan dampak melalui kegiatan penanaman masih relatif kecil jika dibandingkan dengan target penanaman yang, dengan demikian implementasi yang baik hanya pada teknik sipil (50 %) sedangkan untuk pengelolaan dampak secara vegetatif relatif kecil (4,14 %)

 Terdapat implementasi pemantauan terhadap kondisi tanah dan air secara periodik. Namun demikian belum ada analisis yang dapat menunjukkan trend dan perkembangan dampak dari data yang dihasilkan dari waktu ke waktu.

 Terdapat indikasi terjadinya dampak yang besar dan penting terhadap tanah dan air dan PT. Kodeco Timber telah melakukan upaya pengelolaan baik secara teknik sipil maupun vegetatif

(12)

KRITERIA/

INDIKATOR NILAI RINGKASAN JUSTIFIKASI

3.4. Identifikasi spesies flora dan fauna yang dilindungi dan/atau langka (endangered), jarang (rare), terancam punah (threatened) dan endemik 83% (Baik)

 Tidak tersedia prosedur identifikasi flora dan fauna dilindungi dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik

 Terdapat implementasi Identifikasi flora dan fauna tetapi tidak mencakup seluruh jenis yang dilindungi dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik yang terdapat di areal pemegang izin.

3.5. Pengelolaan Flora Untuk:  Luas Tertentu Dari Hutan Produksi Yang Tidak Terganggu Dan Bagian Yang Tidak Rusak;  Perlindungan Terhadap Species Flora Dilindungi Dan/Atau Jarang, Langka, Dan Terancam Punah Serta Endemik. 80% (Sedang)

 Tersedia prosedur pengelolaan flora untuk seluruh jenis yang dilindungi dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik yang terdapat di areal pemegang izin.

 Terdapat implementasi pengelolaan flora tetapi tidak mencakup seluruh jenis yang dilindungi dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik yang terdapat di areal pemegang izin.

 PT. Kodeco Timber telah menetapkan alokasi untuk kawasan jenis flora dilindungi yaitu KPPN, areal relatif tidak terganggu dan kondisi flora masih relatif baik, Namun untuk diluar kawasan KPPN terdapat indikasi gangguan terhadap flora dilindungi 3.6. Pengelolaan Fauna Untuk  Luas Tertentu Dari Hutan Produksi Yang Tidak Terganggu Dan Bagian Yang Tidak Rusak;  Perlindungan Terhadap Species Fauna Dilindungi Dan Atau Jarang, Langka, Dan 80% (Sedang)

 Tersedia prosedur pengelolaan fauna untuk seluruh jenis yang dilindungi dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik yang terdapat di areal pemegang izin

 Terdapat implementasi pengelolaan fauna tetapi tidak mencakup seluruh jenis yang dilindungi dan/atau langka, jarang, terancam punah dan endemik yang terdapat di areal pemegang izin

 Terdapat gangguan tetapi ada upaya penanggulangan gangguan oleh pemegang izin

(13)

KRITERIA/

INDIKATOR NILAI RINGKASAN JUSTIFIKASI

Terancam Punah Serta Endemik IV. SOSIAL 4.1. Kejelasan deliniasi kawasan operasional perusahaan/ pemegang izin dengan kawasan masyarakat hukum adat dan/atau masyarakat setempat. 76% (Sedang)

 PT. Kodeco Tmber memiliki data terbaru yang berkaitan dengan ketersediaan dokumen / laporan mengenai pola penguasaan dan pemanfaatan SDA/SDH setempat, identifikasi hak-hak dasar masyarakat setempat dalam Laporan Pemetaan Konflik Tahun 2015. Sedangkan rencana pemanfaatan SDH tercantum dalam RKUPHHK-HA Berbasis IHMB Periode Tahun 2012 s/d 2021 tahun 2012 dan RKTUPHHK tahun 2015.

 Terdapat mekanisme penataan batas partisipatif dan penyelesaian konflik, telah dijalankan di lapangan dengan bukti penyelesaian (Berita Acara Kesepakatan) dengan sebagian kawasan masyarakat

 PT. Kodeco Timber memiliki mekanisme tentang pengakuan hak-hak dasar masyarakat yang dituangkan dalam Rencana Operasional, namun dalam pelaksanaannya program yang dijalankan bersifat pemberian bantuan kepada masyarakat yang mengajukan permohonan

 PT. Kodeco Timber memiliki bukti-bukti tentang luas dan batas kawasan pemegang izin dengan sebagian masyarakat hukum adat/setempat

 terdapat persetujuan oleh sebagian para pihak, terutama dari masyarakat yang berada disekitar areal PT. Kodeco Timber yang belum seluruhnya sepakat dan memahami proses penataan batas areal perusahaan dengan kawasan masyarakat 4.2. Implementasi tanggung jawab sosial perusahaan sesuai dengan peraturan yang berlaku 73 (Sedang)

 PT. Kodeco Timber telah melaksanakan kewajiban sosialnya terhadap masyara-kat yang berada di dalam dan sekitar kawasan, dengan demikian verifier 4.2.1 telah terpenuhi dengan adanya dokumen / laporan yang menyangkut tanggungjawab sosial.

 PT. Kodeco Timber telah memiliki sebagian mekanisme tentang kewajiban sosial pemegang izin terhadap masyarakat termuat dalam Mekanisme Pembinaan Masyarakat Desa Hutan.

 Pelaksanaan kegiatan sosialisasi kepada masyarakat yang dilakukan oleh PT. Kodeco Timber masih belum diagendakan secara rutin, kegiatan sosialisasi yang

(14)

KRITERIA/

INDIKATOR NILAI RINGKASAN JUSTIFIKASI

dilakukan bersifat lisan dengan tidak disertai dengan bukti pelaksanaan kegiatan (Berita Acara, Daftar hadir, dan dokumentasi)

 pelaksanaan kegiatan program kelola sosial di PT. Kodeco Timber baru sebatas memberikan bantuan sosial dan program penyuluhan

 Tersedia laporan/dokumen terkait pelaksanaan tanggung jawab sosial pemegang izin termasuk ganti rugi namun belum lengkap

4.3. Ketersediaan mekanisme dan implementasi distribusi manfaat yang adil antar para pihak

76% (Sedang)

 PT. Kodeco Timber memiliki data dan informasi masyarakat hukum adat dan/atau masyarakat setempat yang terlibat, tergantung, terpenga-ruh oleh aktivitas pengelolaan SDH namun belum dilengkapi dengan profil desa binaan dan data yang selalu diperbarui secara berkala oleh bagian kelola sosial

 Terdapat mekanisme yang legal mengenai peningkatan peran serta dan aktivitas ekonomi masyarakat yang berbasis hutan, namun belum lengkap

 Terdapat dokumen rencana pemegang izin mengenai kegiatan peningkatan peran serta dan aktivitas ekonomi masyarakat, namun masih belum lengkap dan jelas

 Terdapat bukti implementasi sebagian besar kegiatan peran serta dan aktivitas ekonomi masyarakat hukum adat dan/atau masya-rakat setempat oleh peme-gang izin

 Terdapat bukti dokumen / Laporan mengenai pelaksa-naan distribusi manfaat kepada para pihak yang lengkap dan terdokumentasi dengan baik

4.4. Keberadaan mekanisme resolusi konflik yang handal 94% (Baik)

 PT. Kodeco Timber telah memiliki mekanisme resolusi konflik yang lengkap dan jelas.

 Terdapat konflik dan tersedia peta konflik namun belum lengkap

 Kelembagaan Resolusi Konflik PT. Kodeco Timber secara informal telah melibatkan para pihak (Polsek dan Polhut) dengan pengalokasian anggaran dana yang cukup untuk penyelesaian konflik

 Terdapat dokumen/laporan penanganan konflik yang lengkap dan jelas

(15)

KRITERIA/

INDIKATOR NILAI RINGKASAN JUSTIFIKASI

4.5. Perlindungan, Pengembangan dan Peningkatan Kesejahteraan Tenaga Kerja 83% (Baik)

 PT. Kodeco Timber sudah melaksanakan seluruh hubungan industrial kepada karyawan dalam bentuk hubungan industrial yang dituangkan dalam Peraturan Perusahaan. PT. Kodeco Timber memberikan kelelua-saan kepada karyawan untuk membentuk serikat pekerja

 Pemegang izin telah merealisasikan sebagian besar (minmal 60%) rencana pengembangan kompetensi

 Terdapat dokumen standar jenjang karir yang ditetapkan oleh PT. Kodeco Timber dan telah diimplementasikan seluruhnya

 Terdapat dokumen tunjangan kesejahteraan karyawan dan baru sebagian diimplementasikan

PRINSIP/ KRITERIA/INDIKATOR/ VERIFIER Memenuhi/ Tidak Memenuhi/ Not Applicable RINGKASAN JUSTIFIKASI

P1. Kepastian areal dan hak pemanfaatan

K1.1. Areal unit manajemen hutan terletak di kawasan hutan produksi.

1.1.1. Pemegang izin mampu menunjukkan keabsahan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IUPHHK).

a. Dokumen legal terkait perizinan usaha (SK IUPHHK-HA/HT/RE/ Pemegang Hak Pengelolaan

Memenuhi Kelengkapan dan keabsahan SK IUPHHK-HA PT Kodeco Timber dipenuhi seluruhnya

b. Bukti pemenuhan kewajiban Iuran Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IIUPHHK).

Memenuhi Iuran IUPHHK-HA PT Kodeco Timber untuk periode tahun 1988 - 2008 telah dibayarkan sesuai SPP. Sedangkan untuk periode tahun 2008 – 2043 masih menunggu revisi SPP dari Kementerian Kehutanan dengan memperhitungkan pengurangan luas areal kerja sesuai SK IUPHHK terbaru baru yaitu Keputusan Menteri Kehutanan Nomor SK. 744/Menhut-II/2014 tanggal 15 September 2014 c. Penggunaan kawasan

yang sah di luar kegiatan IUPHHK (jika ada)

Memenuhi di dalam areal IUPHHK-HA PT. Kodeco Timber terdapat penggunaan kawasan yang sah di luar kegiatan IUPHHK serta terdapat data dan informasi penggunaan kawasan yang sah di luar kegiatan IUPHHK tersebut

(16)

PRINSIP/ KRITERIA/INDIKATOR/ VERIFIER Memenuhi/ Tidak Memenuhi/ Not Applicable RINGKASAN JUSTIFIKASI

P2. Memenuhi sistem dan prosedur penebangan yang sah

K2.1. Pemegang izin memiliki rencana penebangan pada areal tebangan yang disahkan oleh pejabat yang berwenang.

2.1.1 RKUPHHK/RPKH dan Rencana Kerja Tahunan (RKT/ Bagan Kerja/RTT) disahkan oleh yang berwenang.

a. Dokumen

RKUPHHK/RPKH, RKT/Bagan Kerja/RTT beserta lampirannya yang telah disahkan oleh pejabat yang berwenang, meliputi : 1. Dokumen RKUPHHK/RPKH & lampirannya yang disusun berdasarkan IHMB/risalah hutan dan dilaksanakan oleh Ganis PHPL Timber Cruising 2. Dokumen RKT/RTT yang disusun berdasarkan RKU/RPKH dan disahkan oleh pejabat yang berwenang atau yang disahkan secara self approval 3. Peta rencana

penataan areal kerja yang dibuat oleh Ganis PHPL Canhut

Memenuhi Kelengkapan dan keabsahan dokumen RKUPHHK dan RKT beserta lampirannya dipenuhi seluruhnya oleh PT Kodeco Timber

b. Peta areal yang tidak boleh ditebang pada RKT/Bagan Kerja/RTT dan bukti implementasi-nya di lapangan

Memenuhi Tersedia peta lokasi yang tidak boleh ditebang, baik pada peta RKUPHHK maupun pada peta RKT, dan terbukti keberadaan-nya di lapangan

(17)

PRINSIP/ KRITERIA/INDIKATOR/ VERIFIER Memenuhi/ Tidak Memenuhi/ Not Applicable RINGKASAN JUSTIFIKASI

c. Penandaan lokasi blok tebangan/blok RKT yang jelas di peta dan terbukti di lapangan

Memenuhi Peta blok/petak tebangan RKT 2014 dan 2015 disahkan (dicap) dan posisinya di lapangan benar/sesuai dengan peta

K2.2. Adanya rencana kerja yang sah

2.2.1. Pemegang izin mempunyai rencana kerja yang sah sesuai dengan peraturan yang berlaku a. Dokumen Rencana Kerja Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (RKUPHHK) (bisa dalam proses) dengan lampiran-lampirannya

Memenuhi Keabsahan dan kelengkapan dokumen RKUPHHK-HA PT Kodeco Timber dipenuhi seluruhnya

b. Kesesuaian lokasi dan volume pemanfaatan kayu hutan alam pada areal penyiapan lahan yang diizin-kan untuk pemba-ngunan hutan tanaman industri.

Not Applicable

Verifikasi terhadap verifier tersebut tidak dilakukan karena PT. Kodeco Timber adalah IUPHHK-HA dan tidak ada pemanfaatan kayu yang berasal dari areal penyiapan lahan untuk pembangunan hutan tanaman industri (tidak ada hutan tanaman industri)

P3. Keabsahan perdagangan atau pemindahtanganan kayu bulat.

K3.1. Pemegang izin menjamin bahwa semua kayu yang diangkut dari Tempat Penimbunan Kayu (TPK) hutan ke TPK Antara dan dari TPK Antara ke industri primer hasil hutan (IPHH)/pasar, mempunyai identitas fisik dan dokumen yang sah

3.1.1 . Seluruh kayu bulat yang ditebang /dipanen atau yang dipanen/ dimanfaatkan telah di– LHP-kan

Dokumen LHP yang telah disahkan oleh pejabat yang berwenang.

Memenuhi a) LHP dibuat oleh petugas yang berwenang dan disahkan oleh pejabat yang berwenang

b) LHP dengan fisik kayu tidak dapat dibandingkan karena fisik kayu sudah tidak ada di lapangan. c) Nomor batang di LHP tidak ditemukan di

lapangan karena fisik kayu sudah tidak ada di lapangan

Dari dokumentasi yang ada serta hasil penilaian dan penilikan yang lalu menunjukkan bahwa PT. Kodeco Timber telah melakukan penataausahaan

(18)

PRINSIP/ KRITERIA/INDIKATOR/ VERIFIER Memenuhi/ Tidak Memenuhi/ Not Applicable RINGKASAN JUSTIFIKASI

kayu dengan benar, termasuk pembuatan LHP dan penandaan kayu di lapanganLHP telah dibuat oleh petugas yang berwenang dan berdasarkan hasil ujipetik terdapat kesesuaian antara LHP dengan fisik kayu, dan No. Batang di LHP dapat ditemukan di lapangan, no.di tunggak

3.1.2. Seluruh kayu yang diangkut keluar areal izin dilindungi dengan surat keterangan sahnya hasil hutan.

Surat keterangan sahnya hasil hutan dan

lampirannya dari : - TPK hutan ke TPK Antara, - TPK hutan ke industri primer dan/atau penampung kayu terdaftar, - TPK Antara ke industri primer hasil hutan dan/atau penampung kayu terdaftar

Memenuhi Kayu yang diangkut dari TPn/TPK hutan ke Industi dilindungi dengan surat keterangan sahnya hasil hutan sesuai ketentuan

3.1.3. Pembuktian asal usul kayu bulat (KB) dari pemegang HA/ HT/ IUPHHK-RE/Pemegang Hak Pengelolaan

a. Tanda-tanda PUHH/ barcode pada kayu dari pemegang IUPHHK-HA/ HT/ IUPHHK-RE /Pemegang Hak Pengelolaan bisa dilacak balak.

Memenuhi Berdasarkan keterangan nara sumber yang disertai dengan dokumentasi, dapat dipastikan bahwa tanda-tanda legalitas hasil hutan kayu telah sesuai dengan dokumen

b. Identitas kayu diterapkan secara

konsisten oleh

pemegang izin.

Memenuhi Ada sistem yang dapat ditelusuri dan identitas kayu yang diterapkan secara konsisten

3.1.4. Pemegang izin mampu membuktikan adanya catatan angkutan kayu ke luar TPK Arsip SKSKB dan dilampiri

Daftar Hasil Hutan untuk hutan alam, dan arsip FAKB dan lampirannya untuk hutan tanaman

Memenuhi Dokumen SKSKB lengkap dan sah (dibuat oleh petugas/pejabat yang berwenang).

(19)

PRINSIP/ KRITERIA/INDIKATOR/ VERIFIER Memenuhi/ Tidak Memenuhi/ Not Applicable RINGKASAN JUSTIFIKASI

K3.2. Pemegang izin telah melunasi kewajiban pungutan pemerintah yang terkait dengan kayu 3.2.1. Pemegang izin menunjukkan bukti pelunasan Dana Reboisasi (DR) dan atau Provisi

Sumber Daya Hutan (PSDH a. Dokumen SPP (Surat

Perintah Pembayaran) DR dan/atau PSDH telah diterbitkan

Memenuhi Dokumen SPP PSDH dan DR (kelompok jenis, volume dan tarif) sesuai dengan LHP yang disahkan.

b. Bukti Setor DR dan/atau PSDH

Memenuhi PT. Kodeco Timber telah membayar lunas PSDH dan DR sesuai dengan SPP

c. Kesesuaian tarif DR dan PSDH atas kayu hutan alam (termasuk

hasil kegiatan

penyiapan lahan untuk pem-bangunan hutan

tanaman) dan

kesesuaian tarif PSDH untuk kayu hutan tanaman

Memenuhi PT. Kodeco Timber telah membayar lunas PSDH dan DR sesuai dengan persyaratan ukuran dan tarif.

K3.3. Pengangkutan dan perdagangan antar pulau

3.3.1. Pemegang izin yang mengirim kayu bulat antar pulau memiliki pengakuan sebagai Pedagang Kayu Antar Pulau Terdaftar (PKAPT).

Dokumen PKAPT Not Applicable Verifikasi terhadap verifier tersebut tidak dilakukan karena PT. Kodeco Timber tidak melakukan pengangkutan dan perdagangan kayu antar pulau. 3.3.2 . Pengangkutan kayu bulat yang menggunakan kapal harus kapal yang berbendera

Indonesia dan memiliki izin yang sah. Dokumen yang

menunjukkan identitas kapal.

Not Applicable Verifikasi terhadap verifier tersebut tidak dilakukan

karena PT. Kodeco Timber tidak melakukan pengangkutan dan perdagangan kayu antar pulau

(20)

PRINSIP/ KRITERIA/INDIKATOR/ VERIFIER Memenuhi/ Tidak Memenuhi/ Not Applicable RINGKASAN JUSTIFIKASI

P4. Pemenuhan aspek lingkungan dan sosial yang terkait dengan penebangan K4.1. Pemegang izin telah memiliki Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL &

melaksanakan kewajiban yang dipersyaratkan dalam dokumen

4.1.1. Pemegang izin telah memiliki Dokumen AMDAL/DPPL/UKL-UPL meliputi Analisa Dampak Lingkungan (ANDAL), Rencana Kelola Lingkungan (RKL), dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) yang telah disahkan sesuai peraturan yang berlaku meliputi seluruh areal kerjanya.

Dokumen AMDAL (ANDAL, RKL, RPL)

Memenuhi Tersedia dokumen AMDAL berupa SEL, RKL dan RPL yang telah disahkan oleh Komisi AMDAL Departemen Kehutanan

4.1.2. Pemegang izin memiliki laporan pelaksanaan RKL dan RPL yang menunjukkan penerapan tindakan untuk mengatasi dampak lingkungan dan menyediakan manfaat sosial

a. Dokumen RKL dan RPL Memenuhi Tersedia dokumen RKL dan RPL yang disusun mengacu kepada dokumen AMDAL/DPPL/ UKL-UPL yang telah disahkan.

b. Bukti pelaksanaan pengelolaan dan pemantauan dampak penting aspek fisik-kimia, biologi dan sosial

Memenuhi Berdasarkan verifikasi dokumen serta observasi di lapangan, PT. Kodeco Timber telah melaksanakan pengelolaan dan pemantauan lingkungan (fisik, kimia, dan social) sesuai dengan rencana dan dampak penting yang terjadi di lapangan

P5. Pemenuhan terhadap peraturan ketenaga kerjaan

K.5.1. Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) 5.1.1 . Prosedur dan Implementasi K3

a. Implementasi prosedur K3

Memenuhi PT. Kodeco Timber memiliki pedoman/prosedur K3 serta telah menunjuk personel yang bertanggungjawab untuk mengimplementasikannya di lapangan

b. Ketersediaan peralatan K3

Memenuhi Ada peralatan K3 serta berfungsi dengan baik.

c. Catatan kecelakaan kerja

Memenuhi Terdapat catatan setiap kecelakaan kerja dan upaya menekan tingkat kecelakaan kerja

(21)

PRINSIP/ KRITERIA/INDIKATOR/ VERIFIER Memenuhi/ Tidak Memenuhi/ Not Applicable RINGKASAN JUSTIFIKASI

K.5.2. Pemenuhan hak-hak tenaga kerja 5.2.1. Kebebasan berserikat bagi pekerja Ada serikat pekerja atau

kebijakan perusa-haan yang memboleh-kan untuk membentuk atau terlibat dalam ke-giatan serikat pekerja

Memenuhi Terdapat pernyataan tertulis mengenai kebijakan perusahaan yang membolehkan karyawan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja

5.2.2. Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) Ketersediaan Dokumen

KKB atau PP

Memenuhi PT. Kodeco Timber memiliki dokumen Peraturan Perusahaan (PP) yang ditandatangani oleh Direktur perusahaan dan disahkan oleh pejabat yang berwenang

5.2.3. Perusahaan tidak mempekerjakan anak di bawah umur Tidak ada pekerja yang

masih di bawah umur

Memenuhi Hasil pengamatan lapangan tidak terdapat pekerja dibawah umur.

Pengambil Keputusan

Ir. Gusdaji

(22)

Referensi

Dokumen terkait

a) Pemasaran, merupakan ujung tombak yang mewakili perusahaan di masyarakat, dimana tugasnya adalah menjual produk perusahaan, memberikan pelayanan dalam hal penyerahan

Berdasarkan nilai tersebut, tingkat kerusakan pada struktur jaringan insang ikan juaro di hulu dan hilir Sungai Siak termasuk ringan dan bersifat reversible

Hasil analisis statistik ujit-t menunjukan bahwa ukuran berat tubuh dan cangkang kerang hijau jantan yang berasal dari daerah Teluk Jakarta dan Teluk Banten lebih berat

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, karunia, segala nikmat, dan kekuatan sehingga Penulis dapat menyelesaikan Penulisan Hukum (Skripsi) yang

Alasan untuk insentif jangka panjang adalah bahwa karyawan akan secara pribadi diinvestasikan dalam keberhasilan organisasi, dan investasi ini diharapkan menghasilkan kinerja

Sumber data dalam penelitian ini adalah teks yang terdapat di dalam cerpen UGD karya Djenar Maesa Ayu.. Teknik pengumpulan data

Dalam uraian analisis data diatas dan dengan berbagai metode yang dijelaskan dalam bab 3 dapat diketahui bahwa investor sudah mempunyai pengetahuan tentang

Mengesahkan Persetujuan tentang Kerjasama Ekonomi antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik Slovakia (Agreement on Economic Cooperation between the Government