• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMERINTAHKABUPATEN PANGANDARAN KECAMATAN KALIPUCANG Jln. Raya Kalipucang No.456 Telp/Fax.(0265) Pos : 46397

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMERINTAHKABUPATEN PANGANDARAN KECAMATAN KALIPUCANG Jln. Raya Kalipucang No.456 Telp/Fax.(0265) Pos : 46397"

Copied!
58
0
0

Teks penuh

(1)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 1

KEPUTUSAN CAMAT KALIPUCANG

Nomor :050 / /Kec.2018

TENTANG

RENCANA STRATEGIS PERUBAHAN

KECAMATAN KALIPUCANG KABUPATEN PANGANDARAN

TAHUN 2016–2021

CAMAT KALIPUCANG

Menimbang

: a. bahwa sebagai pelaksanaan Pasal 98 Peraturan Menteri

DalamNegeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, dipandang

perlu menyusun Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan

Kalipucang Kabupaten Pangandaran Tahun 2016–2021

sebagai dokumen yang wajib dipedomani dan dilaksanakan

oleh seluruh Pejabat Struktural, Fungsional, Karyawan/i. dan

Perangkat Desa se Kecamatan Kalipucang beserta seluruh

unsur/elemen masyarakat sebagai para Pemangku

Kepentingan

di

Kecamatan

Kalipucang

Kabupaten

Pangandaran;

b. bahwa untuk dapat terwujudnya maksud huruf a di atas,

maka perlu menetapkan Renstra Kecamatan Kalipucang

Kabupaten Pangandaran Tahun 2016–2021 dengan suatu

Keputusan Camat Kalipucang.

Mengingat

:

1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional,

2. Undang-undang Nomor 21 Tahun 2012 Tentang

Pembentukan

Darah

Otonomi

Baru

Kabupaten

Pangandaran

3. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah.

PEMERINTAHKABUPATEN PANGANDARAN

KECAMATAN KALIPUCANG

(2)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 2

4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 20

Tahun 2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah.

5. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 Tentang

Desa

6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tata

Cara

Penyusunan,

Pengendalian

dan

Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.

7. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008 Tentang

Kecamatan.

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 27 Tahun 2014

Tentang Pedoman Penyusunan, Pengendalian Dan

Evaluasi Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun

2015.

9. Peraturan Mentri dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010

tentang Pelaksanaan Peraturan Peraturan Pemerintah

Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah.

10. Peraturan Daerah Propinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun

2009 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah

Propinsi Jawa Barat;

11. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 79 Tahun 2010

tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah;

12. Peraturan Daerah Propinsdi jawa Barat Nomor 24 tahun

2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Propinsi

Jawa Barat Nomor 9 tahun 2008 tentang Rencana

Pembangunan jangka Panjang (RPJP) Daerah Propinsi

Jawa Barat tahun 2005-2025;

13. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 11 Tahun

2012 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah.

14. Peraturan Bupati Ciamis Nomor 43 Tahun 2012 tentang

Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Darah Kabupaten

Pangandaran Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Daerah;

15. Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 1 Tahun 2013

Tentang Urusan Pemerintah Yang Menjadi Kewenangan

Pemerintah Kabupaten Pangandaran

16. Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 2 Tahun 2013

Tentang Organisasi dan Tata Kerja Organisasi Perangkat

(3)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 3

Daerah Kabupaten Pangandaran.

17. Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 26 tahun 2013

tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah

(RPJMD) Kabupaten Pangandaran.

18. Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 27 Tahun 2013

tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah (RPJMD) Kabupaten Pangandaran.

19. Peraturan Bupati Pangandaran Nomor Tahun 2016

Tentang Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun

2017;

M E M U T U S K A N

Memperhatikan

: 1. Visi dan Misi serta Program Unggulan Bupati dan Wakil

Bupati Pangandaran Terpilih;

2. Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah (RPJMD) Kabupaten Pangandaran Tahun 2013-2018;

Menetapkan

PERTAMA

: Keputusan Camat Kalipucang Kabupaten Pangandaran tentang

Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Kalipucang Kabupaten

pangandaran Tahun 2016-2021 sebagaimana tercantum dalam

Lampiran Keputusan ini.;

KEDUA

: Peraturan ini mulai berlaku sejak di tetapkan.

Ditetapkan di

: Kalipucang

Pada Tanggal

: 15 Agustus 2019

Salinan Keputusan ini disampaikan kepada Yth.:

1. Bapak Bupati Pangandaran.

2. Bapak Sekretaris Daerah Kabupaten Pangandarn.

3. Bapak Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran.

4. Bapak Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Pangandaran.

5. Saudara Kabag Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran.

6. Sdr/i. Pejabat Struktural di lingkungan Kecematan Kalipucang.

7. Sdr/i. Desa se Kecamatan Kalipucang.

(4)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 4 Lampiran Surat Keputusan Camat Kalipucang

Nomor : / /Kec.2019 Tanggal : Agustus 2019

Tentang : Rencana Strategis Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran Tahun 2016–2021

TIM PENYUSUN:

RENCANA STRATEGI

KECAMATAN KALIPUCANG KABUPATEN PANGANDARAN

TAHUN 2016–2021

No Kedudukan dalam

Tim

Jabatan dalam

Dinas/ Intansi Ketrangan

1. NANA SUKARNA.S.IP Camat Kalipucang 2. MAMAN,S.Pd.,M.Pd Sekmat Kalipucang 3. WAHYUDIN Kasi Pemtrantibum

Kalipucang 4. HERMAN SUHERMAN Kasi Ekbang 5. SITI SUKAESIH Kasi PMD 6. YULIUS SUTRESNA

PUTRA, S.IP

Kasubag Umum 7. ELLY MULIASIH Kasubag Keuangan 8. SIGIT ARISANDI Pelaksana Kec.

Kalipucang 9. DESI PURNAMASARI,S.IP Operator Perencanaan

Ditetapkan di

: Kalipucang

Pada Tanggal

: Agustus 2019

CAMAT KALIPUCANG

Drs. SURYANA, M.Si

Pembina IV/a

(5)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pelaksanaan Otonomi Daerah sebagaimana telah menjadi agenda nasional sejak diberlakukannya Undang-undang Nomor 22 tahun 1999, yang diubah dengan Undang-undang Nonor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah dengan peraturan pemerintah pengganti Undang Undang No. 02 tahun 2014 tentang perubahan atas undang undang No.23 Tahun 2014 tentang pemerintahan daerah beserta penjelasan perpu No. 02 Tahun 2014 atas UU No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah harus tetap dipandang sebagai satu kesatuan dengan upaya penguatan persatuan dan kesatuan nasional, sehingga program implementasi kebijakan desentralisasi yang telah, sedang dan akan terus dikembangkan tetap dilakukan dalam kerangka keutuhan Negara Keseatuan Republik Indonesia. Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 ini disusun berdasarkan isu pelayanan publik yang dihadapi, pemikiran dan analisis yang mendalam dan komprehensif dalam perumusan strategi, mengkaji ulang terhadap rencana strategis sebelumnya serta mempertimbangkan masukan maupun saran dari pihak eksternal serta melibatkan para Pejabat Struktural, Pegawai Kecamatan dan Para Kepala Desa di lingkungan Kecamatan Kalipucang. Disamping itu juga memperoleh masukan dari para pemangku kepentingan serta memberi peluang untuk perubahan atau penyesuaian dengan tuntutan lingkungan strategis.

Selain itu Renstra Kecamatan Kalipucang merupakan salah satu perangkat dasar pengukuran kinerja atas pelayanan publik yang diberikan pada masyarakat dan akan dievaluasi setiap akhir tahun dalam Laporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah (LAKIP).

1.2. Landasan Hukum

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 ini disusun berdasarkan landasan hukum sebagai berikut :

1. Landasan Idiil : Pancasila

2. Landasan Konstitusional : UUD 1945 3. Landasan Operasional :

- Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, Kolusi dan Nepotisme;

- Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; - Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

- Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara;

- Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

- Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004, tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;

- Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2012, tentang Pembentukan Kabupaten Pangandaran di Provinsi Jawa Barat (Lembaran Negara republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 230 Tambahan Lembaran Negara republik Indonesia Nomor 5363);

(6)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 6 - Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah dengan peraturan pemerintah pengganti UU No. 02 tahun 2014 tentang perubahan atas undang undang No.23 Tahun 2014 tentang pemerintahan daerah beserta penjelasan perpu No. 02 Tahun 2014 atas UU No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

- Peraturan Pemerintah Nomor 108 Tahun 2000. tentang Tata Cara Pertanggungjawaban Kepala Daerah;

- Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

- Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah;

- Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

- Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011;

- Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan Daerah; - Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

- Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 67 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Kajian Lingkungan Hidup Strategis dalam Penyusunan atau Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah;

- Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 86 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;

- Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 27 tahun 2013 tentang rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pangandran; - Peraturan Bupati Kabupaten Pangandaran Nomor 03 Tahun 2013 Susunan

Organisasi dari Tata Kerja Perangkat Daerah;

- Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 25 Tahun 2014, tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Organisasi Kecamatan.

- Peraturan Daerah Kabupaten Pangandaran Nomor 15 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Pangandaran Tahun 2016 – 2025 ( Lembaran Daerah Kabupaten Pangandaran Tahun 2016 Nomor Seri )

(7)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 7

1.3. Maksud dan Tujuan

Maksud penyusunan Renstra Kecamatan Kalipucang adalah mendeskripsikan hasil dari penyusunan dan pembahasan Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 yang berisikan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan termasuk rencana Program, Kegiatan dan Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif yang mengacu kepada rancangan awal RPJMD Kabipaten Pangandaran Tahun 2016 – 2021 serta memberikan pedoman bagi perangkat Kecamatan Kalipucang dalam melaksanakan kegiatan pemerintahan dan pembangunan serta pembinaan kegiatan kemasyrakatan dalam kurun waktu 5 (lima) tahun.

Sedangkan Tujuan penyusunan Renstra Kecamatan Kalipucang adalah :

1) Menetapkan arah kebijakan, prioritas program dan kegiatan yang strategis bagi semua unsur aparatur Kecamatan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya selama 5 (lima) tahun 2016 - 2021;

2) Menyediakan dokumen sebagai pedoman unutk dijadikan dasar dalam menyusun Rencana Kerja (Renja) Tahunan Kecamatan, sehingga pelaksanaan pembangunan dapat berkesinambungan dan memberikan manfaat yang maksimal bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pengembangan wilayah;

3) Untuk memberikan landasan kebijakan taktis strategi lima tahunan dalam kerangka pencapaian visi, misi, sebagai tolok ukur keberhasilan pembangunan;

4) Sinkronisasi tujuan, sasaran, program dan kegiatan Kecamatan Kalipucang dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pangandaran.

1.4. Sistematika Penulisan

Materi Renstra ini disusun dalam 7 (tujuh) Bab dengan sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Menjelaskan mengenai gambaran secara umum penyusunan rancangan Renstra Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran Tahun 2016-2021 dengan maksud agar substansi pada bab-bab berikutnya dapat dimengerti dan difahami.

1.1. Latar Belakang

Menguraikan secara ringkas tentang Renstra SKPD, proses penyusunan Renstra SKPD, fungsi Renstra SKPD dalam penyelenggaraan Pembangunan daerah serta sinkronisasinya Renstra SKPD dengan RPJMD dan Renja SKPD.

1.2. Landasan Hukum

Menjelaskan tentang Undang-undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan Daerah dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur tentang struktur organisasi, tugas dan fungsi, kewenangan SKPD serta pedoman yang menjadi landasan hukum dalam penyusunan Renstra Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran Tahun 2016-2021.

1.3. Maksud dan Tujuan

Menjelaskan tentang maksud serta tujuannya dari penyusunan Renstra Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran Tahun 2016 - 2021 serta susunan garis besar isi dokumen.

(8)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 8 Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renstra Kecamatan Kalipucang serta susunan garis besar isi dokumen.

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN KALIPUCANG

Dalam bab ini dijelaskan gambaran pelayanan Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Kecamatan Kalipucang.

Memaparkan secara umum tentang dasar hukum pembentukan Kecamatan Kalipucang, struktur organisasi Kecamatan Kalipucang serta uraian tugas dan fungsi. Uraian tentang struktur organisasi Kecamatan Kalipucang.

2.2. Sumber Daya Kecamatan Kalipucang.

Memaparkan secara ringkas tentang sumber daya yang dimiliki Kecamatan Kalipucang dalam menjalankan tugas dan fungsinya, mencakup sumber daya manusia, aset/modal dan unit usaha yang masih operasional.

2.3. Kinerja Pelayanan Kecamatan Kalipucang.

Memaparkan tingkat capaian kinerja Kecamatan Kalipucang berdasarkan sasaran/target Renstra Kecamatan Kalipucang periode sebelumnya, menurut SPM untuk urusan wajib, dan/atau indikator kinerja pelayanan Kecamatan Kalipucang dan/atau indikator lainnya seperti MDGs atau indikator yang telah diratifikasi oleh pemerintah.

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan Kalipucang.

Memaparkan hasil analisis terhadap Renstra K/L dan Renstra SKPD provinsi, hasil telaahan terhadap RTRW, dan hasil analisis terhadap KLHS yang berimplikasi sebagai tantangan dan peluang bagi pengembangan pelayanan Kecamatan Kalipucang pada lima tahun mendatang, bagian ini juga mengemukakan jenis pelayanan, perkiraan besaran kebutuhan pelayanan, arahan lokasi pengembangan pelayanan yang dibutuhkan.

BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS KECAMATAN KALIPUCANG

Dalam bab ini dijelaskan hasil identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan, telaahan terhadap Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati terpilih, telaahan terhadap rancangan awal RPJMD Kabupaten Pangandaran Tahun 2016-2021, telaahan terhadap RTRW dan hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategis, dan diakhiri dengan penentuan isu-isu strategis.

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Kecamatan Kalipucang.

Memaparkan permasalahan-permasalahan pelayanan Kecamatan Kalipucang beserta faktor-faktor yang mempengaruhinya.

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

Memaparkan tugas dan fungsi Kecamatan Kalipucang yang terkait dengan visi, misi, serta program Bupati dan Wakil Bupati terpilih.

3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra SKPD Provinsi

Memapakarkan faktor-faktor penghambat serta pendorong dari pelayanan Kecamatan Kalipucang yang mempengaruhi permasalahan pelayanan di Kecamatan Kalipucang ditinjau dari sasaran jangka menengah Renstra K/L ataupun Renstra SKPD Provinsi.

(9)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 9

3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

Membahas faktor-faktor penghambat dan pendorong dari pelayanan Kecamatan Kalipucang yang mempengaruhi permasalahan pelayanan Kecamatan Kalipucang ditinjau dari Implikasi Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis.

3.5. Penentuan Isu-isu Strategis

Membahas review faktor-faktor dari pelayanan Kecamatan Kalipucang yang mempengaruhi permasalahan pelayanan Kecamatan Kalipucang ditinjau dari gambaran pelayanan Kecamatan Kalipucang, Sasaran jangka menengah pada Renstra K/L, sasaran jangka menengah dari Renstra SKPD Provinsi, implikasi RTRW bagi pelayanan Kecamatan Kalipucang dan implikasi KLHS bagi pelayanan Kecamatan Kalipucang. Serta membahas metoda penentuan isu-isu strategis dan hasilnya.

BAB IV TUJUAN DAN SASARAN

Pada bagian ini dikemukakan rumusan pernyataan tujuan dan sasaran jangka menengah Perangkat Daerah.

BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Pada bagian ini dikemukakan rumusan pernyataan strategi dan arah kebijakan.

BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN

Pada bagian ini dikemukakan rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif.

BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

Pada bagian ini dikemukakan indikator kinerja Perangkat Daerah yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai Perangkat Daerah dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.

(10)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 10

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN KALIPUCANG

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Kecamatan Kalipucang

Berdasarkan Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 25 Tahun 2014 tentang Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Unsur Organisasi Kecamatan, pada Bab II dalam Pasal 3 – 9 menjabarkan tentang Bidang Tugas dan Fungsi Unsur Organisasi Kecamatan Kalipucang adalah meliputi :

1. Camat mempunyai tugas pokok

Melaksanakan kewenangan Pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk

menangani sebagian urusan Otonomi Daerah

Camat mempunyai fungsi :

a. Mengkoordinasikan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat

b. Mengkoordinasikan upaya peyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum

c. Mengkoordinasikan penerapan dan penegakan Peraturan Perundang-undangan

d. Mengkoordinasikan Pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum

e. Mengkoordinasikan penyelenggaran kegiatan Pemerintahan di Tingkat

Kecamatan

f. Membina administrasi Pemerintahan Desa

g. Pelaksanaan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/

atau yang belum dapat dilaksanakan Pemerintahan Desa

h. Melaksanakan kewenangan Pemerintahan yang dilimpahkan Bupati untuk

menangani sebagian urusan daerah, yang meliputi aspek: .Perijinan,

Rekomendasi, Koordinasi, Pembinaan, Pengawasan, Fasilitasi penetapan

penyelenggaraan

i. Dan kewenangan yang dilimpahkan

j. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Bupati sesuai tugas dan fungsinnya

2. Sekretaris Camat mempunyai tugas pokok

Membantu Camat dalam melaksanakan tugas penyelenggaraan Pemerintahan,

melaksanakan koordinasi dan pengendalian kesekretariatan meliputi pengelola

ketatausahaan, pembinaan administrasi umum kepegawaian, keuangan, organisasi

tatalaksana serta memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh perangkat/

aparatur Kecamatan dan melaksanakan evaluasi dan pelaporan Kecamatan.

Sekretaris Camat mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan koordinasi dan penyiapan bahan penyusunan program kerja.

b. Pembinaan organisasi dan tatalaksana.

c. Pengelolaan administrasi umum.

d. Pembinaan dan pengelolaan administrasi kepegawaian.

e. Pengelolaan administrasi keuangan.

f. Penyelenggaraan pelayanan teknis dan administrative kepada seluruh

perangkat/ aparatur Kecamatan

(11)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 11

g. Pelaksanaan dan evaluasi penyelenggaraan urusan kesekretariatan

h. Penyusunan laporan kegiatan dibidang tugasnya

i. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Pimpinan sesuai tugas dan fungsinnya

3. Seksi Pemerintahan, Ketentraman dan Ketertiban

Umum

mempunyai tugas pokok

Membantu camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, melaksanakan

penyelenggaraan administrasi kependudukan, fasilitasi kegiatan pertanahan

penyelenggaraan pemerintahan Desa, pembinaan Desa serta melaksanakan

evaluasi dan pelaporan urusan pemerintahan.

Seksi Seksi Pemerintahan, Ketentraman dan Ketertiban Umum mempunyai

fungsi :

a. fasilitasi pembinaan ideologi negara, kesatuan bangsa dan perlindungan

masyarakat;

b. penyelenggaraan

pelayanan

administrasi

kependudukan,

fasilitasi

penyelenggaraan

pertanahan

dan

penyelenggaraan

pemerintahan

Desa/Kelurahan dan fasilitasi program pembangunan Desa;

c. fasilitasi dan monitoring pelaksanaan Pemilihan dan Pelantikan Kepala Desa;

d. pembinaan dan fasilitasi Badan Permusyawaratan Desa (BPD);

e. penyiapan Rekomendasi dan Perizinan tertentu;

f. pelaksanaan fasilitasi kegiatan bidang ketenteraman dan ketertiban;

g. pelaksanaan fasilitasi sistim keamanan lingkungan;

h. pelaksanaan koordinasi dan pembinaan Satuan Polisi Pamong Praja pada

Kecamatan yang bersangkutan;

i. pelaksanaan dan evaluasi penyelenggaraan urusan ketenteraman dan

ketertiban umum;

j. fasilitasi penegakan Peraturan Daerah bersama PPNS;

k. pelaksanaan pengamanan kebijakan Peraturan Daerah dan/atau Produk

Hukum Daerah lainnya dalam bidang ketenteraman dan ketertiban;

l. penyelenggaraan pelayanan kebersihan, keindahan dan ketertiban;

m. pelaksanaan dan evaluasi penyelenggaraan urusan pemerintahan;

n. penyusunan laporan kegiatan dibidang tugasnya;

o. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

4. Seksi Perekonomian dan Pembangunan mempunyai tugas pokok

Membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, melaksanakn

program bidang Perekonomian, Pengendalian dan Fasilitasi urusan Perekonomian

yang meliputi bidang Pertanian, Sumber Daya Alam dan lingkungan hidup

perindustrian dan perdagangan, koperasi dan usaha kecil menengah serta

melaksanakan evaluasi dan pelaporan urusan perekonomian.

(12)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 12

a. Pelaksanaan pembinaan dan pengembanganserta pemantauan kegiatan

bidang Perekonomian meliputi perindustrian dan perdagangan, koperasi,

pengusaha kecil dan menengah sesuai dengan kebijakan Pemerintah Daerah.

b. Pelaksanaan Fasilitasi bidang pertanian meliputi pertanian tanaman pangan

dan holtikultura, perkebunan, peternakan dan perikanan sesuai dengan

kebijakan Pemerintah Daerah.

c. Pendataan, evaluasi dan pelaporan statistic pertanian secara periodic.

d. Pendataan obyek dan subyek pajak, retribusi serta pendataan lainnya sesuai

dengan kebijakan Pemerintah Daerah.

e. Fasilitasi pengawasan dan pengendalian bidang sumber daya alam meliputi

Pehutanan, Kepariwisataan, pertambangan dan lingkungan hidup sesuai

dengan kebijakan Pemerintah Daerah.

f. Penyiapan rekomendasi perijinan tertentu.

g. Fasilitasi pengembangan Perekonomian Desa.

h. Pelaksanaan dan evaluasi penyelenggaraan urusan perekonomian.

i. Penyusuan laporan kegiatan dibidang tugasnya.

j. Pelaksanaan tugas laon yang diberikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya.

k. Pemantauan pelaksanaan program pembangunan sesuai dengan kebijakan

Pemerintah Daerah.

l. Fasilitasi Perencanaan dan pelaksanaan pembangunan Desa.

m. Fasilitasi perencanaan dan pelaksanaan pengembangan sumber daya air,

pengembangan prasarana jalan jembatan dan pengembangan perumahan.

n. Pemantauan dan pengendalian kegiatan bidang Pembangunan meliputi

pengembangan sumber daya air, pengembangan prasarana jalan dan

jembatan, pengembangan perumahan, pemukiman dan perkotaan.

o. Fasilitasi pengelolaan bidang pengembangan sumber daya air, prasarana jalan,

jembatan dan perumahan, pemukiman dan perkotaan sesuai rencana tata

ruang.

p. Pengumpulan dan pengolahan data dibidang pengembangan jalan dan

jembatan.

q. Penyiapan rekomendasi dan perijinan tertentu.

r. Pelaksanaan dan evaluasi penyelengaraan urusan Pembangunan.

s. Penyusunan laporan kegiatan dibidang tugasnya.

t. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesui tugas dan fungsinya.

5. Kepala Sub Bagian Umum

Menyusun dan melaksanakan pengelolaan urusan surat menyurat, kearsipan,

perpustakaan, kehumasan dan keprotokolan, barang milik daerah/aset dan rumah

tangga, penyiapan kebutuhan pegawai, pembinaan dan pengembangan pegawai

serta administrasi kepegawaian lainnya.

(13)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 13

a. Penyusunan bahan pelaksanaan pelayanan umum dan kepegawaian,

kelembagaan serta ketatalaksanaan;

b. Pelaksanaan urusan surat menyurat, kearsipan, perpustakaan, kehumasan,

keprotokolan, barang milik daerah/aset, rumah tangga kedinasan dan

administrasi kepegawaian;

c. Pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup

tugasnya; dan

d. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Sub Bagian

Umum.

6. Kepala Sub Bagian Keuangan memiliki tugas pokok

Menyusun dan melaksanakan pengelolaan administrasi keuangan, pengumpulan,

pengolahan data perencanaan, evaluasi dan pelaporan.

a. Penyusunan bahan rencana anggaran, perencanaan, evaluasi dan pelaporan

Kecamatan;

b. Pelaksanaan teknis administrasi pengelolaan keuangan, perencanaan, evaluasi

dan pelaporan Kecamatan;

c. Pelaksanaan penyusunan laporan keuangan Kecamatan;

d. Pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan lingkup

tugasnya; dan

e. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja Sub Bagian

Keuangan.

7. Bendahara memiliki tugas pokok

Menerima, memeriksa, menyimpan, mengeluarkan uang dan mengajukan surat

permintaan pembayaran serta membuat laporan berdasarkan penerimaan dan

pengeluaran sebagai bahan pertanggungjawaban.

a. Mencatat, menyusun penerimaan dan pengeluaran uang di dalam formulir

daftar penerimaan dan pengeluaran yang telah ditetapkan sesuai

prosedur yang berlaku untuk bahan lampiran laporan.

b. Membuat laporan melaksanakan tugas sesuai prosedur sebagai

pertanggungjawaban.

c. Menerima, memeriksa, menyimpan uang / surat berharga / barang sesuai

dengan ketentua yang berlaku untuk bahan pertanggungjawaban.

d. Mengajukan surat permintaan pembayaran ke KPKN berdasarkan surat

perintah untuk mengurus keuangan.

e. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan pimpinan.

f. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan pimpinan.

g. Membuat laporan mengenai permintaan, pengeluaran dan keadaan kas

berdasarkan

penerimaan

dan

pengeluaran

sebagai

bahan

(14)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 14

h. Menerima, mencatat dan menyampaikan telepon/faks yang masuk

maupun keluar berdasarkan sifat dan jenis permasalahannya untuk dapat

diteruskan kepada pimpinan.

i. Mengurus surat perintah membayar uang SPM Giro berdasarkan prosedur

yang berlaku untuk penerimaan uang.

j. Melakukan pembayaran atas tagihan-tagihan berdasarkan surat dinas

untuk kelancaran melaksanakan tugas.

k. Melayani permintaan uang muka berdasarkan surat perintah untuk

kelancaran melaksanakan tugas.

8. Pengurus Barang memiliki tugas pokok

a. Menerima, menyimpan dan menyalurkan barang milik daerah

b. Meneliti dan menghimpun dokumen pengadaan barang yang diterima

c. Meneliti jumlah dan kualitas barang yang diterima sesuai dengan dokumen

pengadaan

d. Mencatat barang milik daerah yang diterima dalam buku/kartu pengadaan

e. Mengamankan barang milik daerah yang ada dalam persediaan

f. Membuat laporan penerimaan, penyaluran dana dan stok/persediaan barang

milik daerah kepada inspektur

g. Mencatat seluruh barang milik daerah yang berada di Inspektorat Kabupaten

Pangandaran yang berasal dari APBD maupun perolehan lain yang sah ke

dalam Kartu Inventarisir Barang (KIB), Kartu Inventaris Ruangan (KIR), Buku

investasi (BI), dan Buku Induk Inventaris (BII) sesuai kodefikasi dan

penggolongan barang milik daerah

h. Melakukan pencatatan barang milik daerah yang dipelihara/diperbaiki ke

dalam kartu pemeliharaan

i. Menyiapkan Laporan Barang Pengguna Semesteran (LBPS) dan Laporan

Barang Pengguna Tahunan (LPBT) serta Laporan Inventarisasi 5 (lima)

tahunan yang berada di Inspektorat kepada pengelola

j. Menyiapkan usulan penghapusan barang milik daerah yang rusak atau tidak

dipergunakan lagi

Fungsi :

a. Mencatat buku penerimaan, pengeluaran dan pengadaan barang milik

daerah

b. Menginventarisasi dan mengklasifikasi jenis dan jumlah barang milik

daerah

c. Menyusun usulan penghapusan barang milik daerah

d. Menyusun rencana kebutuhan Barang Milik Daerah (BMD)

e. Menyusun rencana Kebutuhan Pemeliharaan Barang Milik Daerah (BMD)

f. Membuat dan memutakhirkan Kartu Inventaris Barang

(15)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 15

h. Membuat dan memutakhirkan Kartu Persediaan

i. Menyusun laporan barang pengguna tahunan

j. Menyusun laporan barang pengguna semesteran

k. Menyusun laporan banrang triwulanan

l. Menyusun laporan rekonsiliasi Barang Milik Daerah (BMD)

Keterkaitan dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dapat dideskripsikan pada Bagan Struktur Organisasi sebagai berikut :

(16)

Resntra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 16

STRUKTUR KECAMATAN KALIPUCANG

Perda Nomor 25 Tahun 2014

CAMAT KALIPUCANG

SEKRETARIS

KASUBAG UMUM KASUBAG KEUANGAN

FUNGSIONAL UMUM FUNGSIONAL UMUM

KASI PEMTRANTIBUM KASI PMD KASI EKBANG

FUNGSIONAL UMUM FUNGSIONAL UMUM

(17)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 17

2.2. Sumber Daya Kecamatan Kalipucang

 Gambaran Umum Wilayah Kecamatan Kalipucang

Letak Geografis

Kecamatan Kalipucang dilihat dari letak geografis terdiri dari daerah

dataran dan pegunungan dengan ketinggian tanah dari permukaan laut

10.742.79 m, suhu udara berkisar 320 C, dengan curah hujan rata-rata 1.047

mm/tahun dengan luas wilayah 9.773,85 Ha terdiri dari tanah daratan 8.488,82

Ha, tanah persawahan 1.059 Ha, dan lain-lain 226,03 Ha, dengan batas-batas

wilayah Kecamatan sebagi berikut :

 Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Padaherang

 Sebelah Selatan berbatasa dengan Kabupaten Cilacap Jawa Tengah

 Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Kalipucang

 Sebelah Timur berbatasan dengan Samudra Indonesia

Kecamatan kalipucang terdiri dari 9 (sembilan) Desa yaitu :

1. Desa Putrapinggan

2. Desa Emplak

3. Desa Bagolo

4. Desa Pamotan

5. Desa Kalipucang

6. Desa Cibuluh

7. Desa Banjarharja

8. Desa Tunggilis

9. Desa Ciparakan

Jenis dan Tingkat Kesuburan Tanah

Jenis tanah yang terdapat di Wilayah Kecamatan Kalipucang terdiri dari jenis tanah sebagai berikut :

1. Asosiasi pedsolik kuning dan regional

2. Asosiasi merah kekuningan, latosal merah kekuningan dan litosal 3. Kompleks merah kekuningan, pedsolik kuning, regional

(18)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 18

4. Tanah pasir menyusur pantai lautan Samudera Hindia.

Iklim dan Curah Hujan

Jumlah hari dengan curah hujan terbanyak : 13 hari

Curah hujan : 1.959 mm/th

Cuaca dan Iklim

Dari hasil perhitungan 5 (lima) tahun terakhir, Kecamatan Kalipucang termasuk tipe iklim basah dengan rata-rata curah hujan per tahun 2.307 mm/tahun dengan 99 hari hujan.

2.2.1. Sumber Daya Manusia

Berdasarkan struktur organisasi yang telah diintegrasikan dengan analisis

jabatan sebagai dasar penghitungan jumlah sumber daya manusia sebagaimana

yang telah dikemukakan di atas, maka sesungguhnya dibutuhkan adanya 17

Pegawai dengan kualifikasi pendidikan umum serta pendidikan dan pelatihan

(diklat) kompetensi sesuai nomenklatur jabatannya.

Akan tetapi kondisi eksisting

yang ada saat ini hanya berjumlah 11 Pegawai dengan komposisi berdasarkan

pangkat/golongan ruang, pendidikan umum dan diklat seperti tabel dibawah.

Jumlah Kepegawaian Kecamatan Kalipucang sebanyak : 11 orang, yang terdiri

dari :

No

Golongan

Jumlah

1

Golongan IV

1 orang

2

Golongan III

7 orang

(19)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 19

Jumlah Pegawai Kecamatan Kalipucang yang menduduki jabatan struktural

adalah :

No

Jabatan

Eselon

Jumlah

1

Camat

Eselon III

1

2

Sekmat

Eselon III

1

3

Kepala Seksi

Eselon IV

3

4

Kepala Sub.Bagian

Eselon IV

2

Adapun komposisi Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kecamatan

Kalipucang berdasarkan kualifikasi pendidikan adalah sebagaimana Tabel

II.1 berikut :

Tabel II.1

Komposisi Pegawai berdasarkan Kualifikasi Pendidikan

No

Tingkat

Pendidikan

Laki-Laki

Perempuan

Total

1

S.2

-

1

1

2

S.1

5

5

10

3

SLTA

8

3

11

Jumlah

13

9

22

Dari tabel diatas bahwa kualifikasi pendidikan Pegawai Negeri Sipil di

Lingkungan Kecamatan Kalipucang tidak sesuai dengan Fromasi persyaratan

atau secara kuantitatif tidak sesuai dengan tuntutan pekerjaan pada

Kecamatan Kalipucang yaitu dari jumlah pegawai Negeri Sipil sebanyak 11

orang ,dengan latar belakang pendidikan S.2 sebanyak 0 orang, S.1

sebanyak 5 orang dan SLTA 6 orang dan Pegawai non PNS dengan Latar

belakang Pendidikan S.2 sebanyak 1 orang, S.1 sebanyak 5 orang dan

SLTA 5 orang.

(20)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 20

Komposisi Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kecamatan Kalipucang

berdasarkan kualifikasi pangkat/golongan ruang adalah sebagaimana Tabel

II.2 berikut:

Tabel II.2

Komposisi Pegawai berdasarkan Kualifikasi pangkat/golongan

No

Pangkat/Gol

Laki-Laki

Perempuan

Total

1

Pembina IV/a

1

-

1

2

Penata TK.I

III/d

4

-

4

3

Penata III/c

1

-

1

4

Penata Muda

TK.I III/b

1

-

1

5

Penata Muda

III/a

1

-

1

6

Pengatur TK.I

II/d

2

-

2

7

Pengatur II/c

1

-

1

8

Pengatur Muda

TK.I II/b

-

-

-

Jumlah

11

-

11

Komposisi Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kecamatan Kalipucang

berdasarkan kualifikasi Pendidikan Diklat adalah sebagaimana Tabel II.3

berikut :

Tabel II.3

Komposisi Pegawai berdasarkan Kualifikasi Pendidikan Diklat

No

Pendidikan

Diklat

Laki-Laki

Perempuan

Total

1

PIM II

-

-

-

2

PIM III

1

-

1

3

PIM IV

1

-

1

4

PRAJABATAN

9

-

9

(21)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 21

Komposisi jumlah pegawai di lingkungan Kecamatan Kalipucang adalah sebagaimana dalam Tabel 2.4 berikut ini :

Tabel 2.4

Komposisi Jumlah Pegawai Kecamatan Kalipucang

No. Status Pegawai Laki-laki Perempuan Total

1. Pegawai Negeri Sipil 11 - 11

2. Pegawai Honorer 4 5 9

3. Tenaga Magang/ Sukwan 3 2 5

Jumlah 15 11 26

2.1.1 Asset/Modal

Untuk mendukung kelancaran tugas kedinasan dan operasional

Kecamatan Kalipucang dibutuhkan adanya peralatan/ perlengkapan kerja

atau aset. Adapun aset yang dimiliki dan/atau dikuasai oleh Camat selaku

Kuasa Pengguna Barang. Sesuai ketentuan perundang-undangan yang

berlaku tentang standarisasi sarana dan prasarana kerja pemerintahan,

maka peralatan/perlengkapan yang mendukung kerja pegawai seperti Tabel

2.4 di bawah ini (Sumber : Pengurus barang, Desember 2015)

Tabel II.4

Data Pengadaan Barang Unit Bulan Desember 2015

Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran

No

Jenis Barang

Jumlah

Barang

1

Komputer Laptop

3

2

Printer

2

3

Komputer PC

3

4

Monitor LCD

1

5

Penghancur Kertas

1

6

AC

3

7

Meja Kerja

5

8

Chiche

1

(22)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 22

10 Kursi Tunggu

1

11 Dispenser

2

12 Televisi

3

13 Kursi Putar

1

14 UPS Emerson Liber Iton

2

15 Modem Server

1

16 Router Indormanagable

1

17 TP. LINK 16-Port

1

18 TP. LINK TL MR3420

1

19 TP. LINK WA830RE

1

20 Kabel UPT Bleden

1

21 Konektor RJ45

1

22 HP Laserjet 1

1

23 PC Antrian/Pendaftaran

1

24 Rack/Box KIOSK

1

25 PC Kios

1

26 Personal Komputer

1

27 Kursi Hadap Pelayanan

2

28 Meja Resepsionis

1

29 Lemari Arsip

2

30 Meja Brosur

1

31 Plang Harga

1

32 Foto Presiden

1

33 Meja Biro

1

34 Galon

3

35 Papan Visi dan Misi

1

36 Papan Standar pelayanan

1

37 Tempat Koran

1

38 Kotak Saran dan Kritik

1

39 Daun Pintu

1

40 Burung Garuda

1

41 Logo Kabupaten

1

42 Tulisan Kabupaten Pangandaran

1

43 Tulisan Ruang pelayanan

1

44 Tulisan Kecamatan Kalipucang

1

45 Tulisan Huruf di Meja

1

46 Background Tipblok

1

47 Bingkai Lampu

1

(23)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 23

Untuk menunjang operasional kegiatan, Kecamatan Padang Timur memiliki,

alat dan kendaraan dapat dilihat dalam table 2.5 sebagai berikut :

Tabel II.5

Alat Kendaraan Dinas

Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran

No

Nama Kendaraan

Jumlah Kendaraan

1

Kendaraan Rotda Empat

(mobil)

1

2

Kendaaraan roda dua (motor)

3

Jumlah

4

2.3 Kinerja Pelayanan Kecamatan Kalipucang

Kinerja Pelayanan Kantor Kecamatan Kalipucang sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsi adalah membantu Kepala Daerah khususnya dalam pelayanan kepada masyarakat dibidang pelayanan publik yang ada di Kecamatan Kalipucang. Penyelenggaraan pelayanan yang dilaksanakan oleh Kecamatan Kalipucang pada dasarnya untuk memberikan kepuasan dan kepastian atas pelayanan yang diberikan. Dalam hal ini Kecamatan Kalipucang melakukan upaya langkah-langkah serta mensikapi respon dan harapan masyarakat, diantaranya melalui :

a) Bidang Sekretariat

1. Melakukan pembinaan administrasi dan memeberikan pelayanan teknis admistratif kepada seluruh organiasasi Pemerintah Kecamatan.

2. Melakukan penyusunan rencana, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan serta penyusunan laporan.

3. Melakukan urusan ketatausahaan dan kearsipan, kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan rumah tangga.

b) Bidang Pemerintahan dan Ketertiban Umum

Meningkatkan dan mengembangkan hubungan sinergis antara pemerintah dengan tokoh masyarakat serta mendorong meningkatnya fungsi dan peranan lembaga kemasyarakatan yang ada di Kecamatan Kalipucang, adalah sebagai berikut :

1. Melakukan pembinaan dan administrasi Pemerintahan Desa dalam rangka peningkatan kinerja aparatur.

2. Meningkatkan disiplin aparatur pemerintah daerah.

(24)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 24

4. Melakukan rapat koordinasi pemerintah dengan Muspika, Dinas/ Instansi dan Desa.

5. Melakukkan pengawsan terhadap tanah-tanah negara dan aset pemerintah daerah dalam hal ini pengawasan dilakukan bersama-sama dengan aparat Desa terutama tanah tersebut berada di wilayah Desa yang bersangkutan.

6. Melakukan fasilitasi penataan Desa terutama dengan adanya pemekaran Desa.

7. Membantu dalam pembebasan tanah milik dan pelepasan hak yang akan dipergunakan untuk kepentingan pembangunan.

8. Pelaksanaan monitoring dan inventarisasi terhadap kegiatan yang berkaitan dengan penggunaan tanah terlantar dan tanah negara.

9. Melakukan pengawasan dan pembinaan sosial politik.

10. Melakukakn pembinaan ketatausahaan, kearsipan, kepegawaian, perlengkapan, keuangan dan rumah tangga.

11. Melakukan peninjauan ke semua Desa untuk memantau pelaksanaan tata arsip pertanahan. 12. Menata seluruh kekayaan dan barang-barang inventaris yang ada di Kecamatan dan Desa. 13. Memeriksa kelengkapan/ kondisi seluruh kendaraan dinas yang ada di Kecamatan dan

Desa.

14. Mengadakan pertemuan dengan semua elemen masyarakat dan organisasi masa. 15. Memfasilitasi pembinaan kerukunan umat beragama.

16. Membuat laporan kegiatan bulanan, triwulan dan tahunan. 17. Mengadakan evaluasi kegiatan dalam setiap 3 (tiga) bulan sekali.

18. Rekomendasi penerbitan dokumen kenepdudukan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, surat pindah, surat kematian, dll.

19. Menata Kembali data pokok kependudukan Kecamatan dan Desa.

20. Menyelenggarakan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN). 21. Membuat edaran ke Desa tentang prosedur pelayanan dan persyaratannya. 22. Mengadakan rapat evaluasi dengan Petugas Pelayanan Paten.

23. Membuat kotak saran dan telepon pengaduan terhadap pelayanan yang tidak memuaskan. 24. Pembinaan anggota Linmas se Kecamatan Kalipucang.

25. Mendata tempat-tempat yang digunakan untuk berdagang yang tidak sesuai dengan K3. 26. Memberikan penyuluhan K3 kepada masyarakat dalam setiap pertemuan.

27. Melakukan lomba-lomba K3 dilingkungan kantor, Desa, sekolah dan rumah ibadah. 28. Melakukan penataan dan penertiban PKL di wilayah Kecamatan.

(25)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 25

29. Membuat edaran dan monitoring pelaksanaan IMB yang menyalahi atuaran.

c) Bidang Perekonomian dan Pembangunan

1. Monitoring pelaksanaan Musrenbang Desa dan melaksanakan Musrenbang Kecamatan. 2. Monitoring penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT )

3. Melakukan pembinaan dan penyusunan program pembangunan sarana dan prasarana perekonomian dan produksi.

4. Melakukan pengendalian proyek pembangunan.

5. Melakukan koordinasi dengan dinas instansi dilingkungan Kecamatan tentang pembangunan.

6. Melakukan pembinaan tentang peningkatan perekonomian Desa.

7. Melaksanakan pendataan dan mengkoordinir usaha industri kecil dan menengah melalui Desa untuk mendapat bantuan pelatihan dan penambahan modal.

8. Melakukan koordinasi pembangunan swadaya masyarakat bersama pengurus LPMD. 9. Mengikuti Rakor Pembangunan tingkat Kabupaten.

10. Melakukan pengawasan lapangan ke setiap Desa memantau bangunan yang tumbuh didirikan masyarakat.

11. Mengingatkan kepada masyarakat bagi yang mendirikan bangunan untuk segera mengurus izin bangunan juga izin gangguan sesuai dengan luas dan peruntukannya. 12. Memberikan pengertian kepada masyarakat, bila bangunannya diatas 100 meter izinnya

dilaksanakan oleh BPPTPM Kabupaten Pangandaran.

13. Melakukakan pembinaan kepada Petani Pemakai Air (P3 Mitra Cai).

14. Melakukan koordinasi dengan BP3K Kecamatan Kalipucang dalam pelaksanaan kegiatan pertanian masyarakat.

d) Bidang Pemebrdayaan Masyarakat dan Desa

1. Monitoring dan fasilitasi penyerahan bantuan PKH di wilayah Kecamatan Kalipucang. 2. Verifikasi dan fasilitasi penyaluran dana bantuan bedah rumah/ rutilahu kepada

masyarakat.

3. Pembinaan, koordinasi dan sinkronisasi kegiatan PKK dan Posyandu. 4. Melakukan pendataan kelompok seni dan budaya melalui Desa.

5. Melakukan koordinasi dengan PLKB Kecamatan tentang Keluarga Berencana. 6. Melakukan pembinaan dan kegiatan dengan LSM Desa.

(26)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 26

8. Mengadakan rapat koordinasi dengan dinas instansi. 9. Melakukan kegiatan gotongroyong bulanan dan mingguan. 10. Memfasilitasi pembinaan kerukunan antar umat beragama. 11. Mengadakan pertemuan dengan semua organisasi keagamaan. 12. Mengadakan penilaian Desa berprestasi.

13. Mengadakan pembinaan dan kegiatan yang dilaksanakan oleh kelompok pengajian majlis taklim.

14. Memonitor kegiatan pesantren Ramadhan yang dilaksanakan oleh murid sekolah SD, SLTP dan SLTA.

15. Menghadiri kegiatan-kegiatan keagamaan di masjid dan mushola. 16. Mendata jumlah keluarga sejahtera dan pra sejahtera.

17. Pembinaan terhadap Karang Taruna Desa.

18. Melaksanakan pembinaan di bidang kesejahteraan sosial yang meliputi kesehatan, pendidikan, keagamaan, bantuan dan pelayanan sosial.

19. Melakukan pembinaan kelestarian lingkungan hidup melalui kegiatan kebersihan lingkungan dan gotong-royong di Kecamatan dan Desa.

Tingkat capaian kinerja Kecamatan Kalipucang berdasarkan sasaran/ target Kecamatan Kalipucang Tahun 2014 dan 2015, sebagai berikut :

A. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Program pelayanan administrasi perkantoran mempunyai 12 (dua belas) kegiatan dimana semua kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik dan tingkat capaian kinerjanya 100%, adapun kegiatannya adalah sebagai berikut :

1) Penyediaan jasa surat menyurat.

2) Peyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik.

3) Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/ operasional. 4) Penyediaan jasa kebersihan kantor.

5) Penyediaan jasa pengamanan kantor. 6) Penyediaan alat tulis kantor.

7) Penyediaan barang cetakan dan pengagandaan.

8) Penyediaan komponen instalasi listrik/ penerangan bangunan kantor. 9) Belanja bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan.

(27)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 27

10) Penyediaan makan dan minuman.

11) Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah. 12) Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah.

B. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kantor

Program peningkatan sarana dan prasarana kantor mempunyai 5 (lima) kegiatan dan semua kegiatan dapat dilakasanakan dengan baik dimana tingkat capaian kinerja 100 %, adapun kegiatannya adalah sebagai berikut :

1) Pengadaan meubeler.

2) Pemeliharaan rutin/ berkala gedung kantor.

3) Pemeliharaan rutin/ berkala kendaraan dinas/ operasional. 4) Pengadaan komputer.

5) Pemeliharaan peralatan rumah tangga.

C. Program Disiplin Aparatur

Program Disiplin aparatur dapat dilaksanakan baik dengan capaian kinerja 100 %.

D. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur dapat dilaksanakan dengan baik dengan capaian kinerja 100 %.

E. Program Peningkatan dan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Program peningkatan dan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan mempunyai 6 (enam) kegiatan dan semua kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik dengan capaian kinerja 100 %, adapun kegiatannya sebagai berikut :

1) Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD. 2) Penyusunan pelaporan keuangan semesteran.

3) Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun.

4) Penyusunan perencanaan program dan kegiatan SKPD.

5) Penyelenggaraan pengelolaan sistem informasi pengelolaan keuangan daerah. 6) Penyelenggaraan pengelolaan sistem informasi pengelolaan barang daerah.

F. Program Penataan Daerah Otonomi Baru

Program penataan daerah otonomi baru mempunyai 4 (empat) kegiatan dan semua kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik dan capaian kinerja 100 %, adapun kegiatannya sebagai berikut :

(28)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 28

1) Pembinaan administrasi pemerintahan desa.

2) Koordinasi penyelenggaraan pemberdayaan masyarakat dan desa 3) Koordinasi penyelenggaraan ekonomi dan pembangunan.

4) Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN).

G. Program Perencanaan Pembangunan Daerah

Program perencanaan pembangunan daerah mempunyai 2 (dua) kegiatan dan semua kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik dan capaian kinerjanya 100 %, adapun kegiatannya sebagi berikut :

1) Penyelenggaraan Musrenbang RKPD Kecamatan. 2) Monitoring pelaksanaan Musrenbang Desa.

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan Kalipucang 2.4.1 Tantangan

a. Tantangan dalam pembangunan daerah Kecamatan Kalipucang secara internal adalah kurangnya infrasrtuktur juga peralatan yang memadai sehingga pelaksanaan program terasa terhambat dalam progresnya

b. Semakin kritis dan proaktifnya masyarakat dalam pembangunan daerah tentu diperlukan suatu perencanaan yang berkualitas dan bersinegritas. c. Semakin transparannya media informasi, menuntut peran Kecamatan

Kalipucang harus lebih responsif terhadap dinamika pembengunan masyarakat.

d. Tuntutan reformasi diberbagai bidang sebagai landasan dalam menentukan kebijakan harus yang berpihak kepada kepentingan mendasar masyarakat dan ini merupakan amanah.

e. Pemberian pelayanan kepada masyarakat harus secara maksimal dan responsif sebagai wujud instansi pembina penyelenggaraan pemerintahan Desa.

f. Masih adanya kegiatan yang tidak sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

2.4.2 Peluang

Peluang yang sangat mendukung kelancaran kegiatan Kecamatan Kalipucang dalam pencapaian visi dan misisnya adalah :

(29)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 29

a. Perubahan paradigma sistem pemerintahan demokratis dapat meningkatkan peran Kecamatan Kalipucang dalam perencanaan pembangunan dan mendorong peningkatan partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan daerah;

b. Adanya kepercayaan dari pimpinan daerah dan masyarakat kepada Kecamatan Kalipucang untuk memacu serta memotivasi menjawab semua tantangan dan permasalahan di masa depan;

c. Dukungan struktur stakeholder yang terkait terhadap perencanaan daerah cukup tinggi, ini dapat terlihat dari tingkat kehadiran dalam kegiatan musrenbang yang di selenggarakan oleh Kecamatan Kalipucang;

d. Terbukanya kesempatan untuk meningkatkan kualitas SDM melalui pendidikan formal dan pendidikan latihan bagi setiap pegawai;

e. Mudahnya mengakses informasi yang lebih cepat, tepat, sehingga mempermudah dalam menggalli informasi dalam upaya meningkatkan profesionalisme. Sejalan dengan kemajuan zaman, media informasi dari berbagai jenis mudah di akses di Kecamatan Kalipucang, hal ini dapat dipergunakan untuk globalisasi informasi kandungan potensi Kecamatan Kalipucang baik secara domestik maupun internasional.

f. Kecamatan merupakan organisasi yang langsung berinteraksi dengan masyarakat, dengan hal tersebut sering timbul berbagai masalah yang multi dimensi diantaranya :

1) Kondisi Internal

a. Kurang tersedianya Sumber Daya Manusia aparatur Kecamatan yang memadai.

b. Struktur Organisasi yang belum terpola dengan baik.

c. Peningkatan fungsi koordinasi di wilayah Kecamatan Kalipucang yang belum tertata dengan rapih.

d. Sarana dan Prasaaran yang belum memadai guna mendukung kinerja di Kantor Kecamatan Kalipucang.

2) Kondisi Eksternal

a. Banyaknya kegiatan di segala bidang di wilayah Kecamatan Kalipucang yang semestinya di monitor akan tetapi jumlah karyawan/

(30)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 30

pegawai yang terbatas di setiap Seksi, sehingga perlu adanya penambahan karyawan/ pegawai.

b. Masih kurangnya kendaran oprasional Kecamatan Kalipucang sehingga dalam segala kegiatan sering terbentur dengan kesiapan dalam mengejar ketepan waktu.

c. Kurangnya tingkat kesejahteraan perangkat Kecamatan dan Desa sehingga berpengaruh pada motivasi kerja.

d. Prediksi keadaan Kecamatan Kalipucang untuk 5 (lima) tahun kedepan secara manajerial menurut teori SWOT (Streng, Weaknes, Opputunity and Threath) dapat dijabarkan sebagai berikut :

1. Faktor Internal a. Strong/ Kekuatan :

1) Tersedianya Sumber Daya Manusia yang memadai. 2) Adanya struktur organisasi yang terpadu.

3) Adanya sebagian pelimpahan kewenangan pemerintah dari Bupati kepada Camat.

4) Adanya koordinasi di wilayah Kecamatan Magunjaya yang baik.

b. Kelemahan

1) Kurangnya pegawai di Kecamatan Kalipucang.

2) Pelimpahan sebagian kewenangan Bupati kepada Camat belum disertai dengan adanya juklak dan juknisnya.

3) Belum terdsedianya data pembangunan yang tersusun secara sistematis dan akurat sehingga menimbulkan kendala dalam perencanaan pembangunan yang komprehensif dan berkelanjutan.

4) Belum optimalnya pelaksanaan monitoring dan evaluasi program-program pembangunan yang dikaitkan dengan dokumen perencanaan.

5) Belum optimalnya koordinasi antar instansi/UPTD/UPTB/UPT yang diharapkan dapat memperlancar dan mempertajam analisa perencanaan pembangunan.

(31)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 31

6) Belum optimalnya partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan.

2. Faktor Eksternal

a. Opportunitis/ Peluang

1) Sistem birokrasi Pemerintah Kabupaten Pangandaran sudah cukup tertata dengan baik.

2) Kemimpinan Camat yang visioner, berkomitmen dan berintegritas sehingga menciptakan pembangunan yang berpartisipatif di Kecamatan Kalipucang.

3) Penerapan otonomi dareah yang memberi kesempatan untuk berprakarsa seluas-luasnya bagi daerah dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan.

4) Hubungan yang harmonis dengan instansi lain juga dengan para pemangku kepentingan.

5) Ditetapkannya Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 27 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pangandaran, yang makin membuka peluang peran serta masyarakat dalam proses perencanaan dan pelaksanaan pembangunan.

3. Threats/ Ancaman

1) Tuntutan dan aspirasi masyarakat semakin beragam dan tajam denga berbagai kepentingan yang seringkali bertentangan. 2) Masih adanya aparat pemerintahan dan juga kelompok

masyarakat yang belum memahami arti penting dari proses perencanaan pembangunan parsitisipatif.

3) Bervariasinya tingkat pendidikan, sosial ekonomi masyarakat yang berpaengaruh pada pola pikir dan pola tindak dari masyarakat di Kecamatan Kalipucang.

4) Masih adanya kebijakan yang terkadang kurang berpihak pada khalayak.

(32)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 32

5) Dari faktor internal dan faktor ekternal kemudian di integrasikan dengan mengeluarkan pemetaan prediksi dan pemetaan interaktif, sebagai berikut :

1. Pemetaan kekuatan unutk memanfaatkan peluang :

 Koordinasi internal yang baik digunakan untuk meningkatkan tugas koordinasi di Wilayah Kecamatan Kalipucang.

 Sumber Daya Manusia yang memadai dan struktur yang terpola disertai pelimpahan kewenangan untuk mengoptimalkan penyelenggraan Pemerintahan.

2. Pemetaan dengan memperkecil kelemahan dengan memanfaatkan peluang :

 Meningkatkan pemahaman tupoksi melalui diklat/ pelatihan.

 Menyusun rencana kebutuhan sarana prasarana.  Meningkatkan tingkat koordinasi tingkat Kecamatan. 3. Pemetaan kekuatan untuk menghindari ancaman

 Meningkatkan fungsi koordinasi dan fasilitasi Pemerintahan Desa.

 Bekerja sama dengan Dinas/ Instansi terkait dapam penerapan teknologi tepat guna.

 Meningkatkan pelayanan administrasi kepada masyarakat serta meningkatkan kinerja Pemerintah Kecamatan.

4. Pemetaan dengan memperkecil kelemahan dan menghindari ancaman

 Meningkatakan kualitas Sumber Daya Manusia secara menyeluruh.

 Mengoptimalkan fungsi koordinasi dan fasilitasi penyelenggaraan Pemerintahan Desa.

 Mengoptimalkan sarana dan prasarana serta dana dalam pelaksanaan tugas.

(33)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 33

 Mengoptimalkan koordinasi dengan instansi yang lebih atas.

(34)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 34

BAB III

PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS KECAMATAN KALIPUCANG

Permasalan pembangunan dareah merupakan perkiraan kesenjangan antara kinerja pembangunan yang dicapai saat ini dengan yang direncanakan serta antara apa yang ingin dicapai dimasa datang dengan kondisi riil saat perencanaan dibuat. Potensi permasalahan pembangunan daerah pada umumnya timbul dari kekuatan yang belum didayagunakan secara optimal, kelemahan yang tidak diatasi, peluang yang tidak dimanfaatkan dan ancaman yang tidak di antsisipasi.

Dalam upaya memahami permasalahan lingkungan strategis seringkali kita terjebak ke dalam perspektif sektoral dan parsial. Seorang pakar ekonomi akan terfokus perhatiannya pada kendala dan potensi pertumbuhan ekonomi suatu daerah, sementara pemerhati sosial akan mempertanyakan seberapa besar kesejahtraaan masyarakat sudah cukup merata, sedangkan pakar lingkungan hidup akan selalu mempertanyakan daya dukung daerah dalam menyangga aktivitas ekonomi ataupun sosial. Demikian seterusnya para pakar di bidang masing-masing cenderung memfokuskan perhatiannya hanya pada bidang dan disiplin ilmunya sendiri.

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Kecamatan Kalipucang

Permasalahan berdasarkan Tugas dan Pelayanan yang berkembang terhadap Kecamatan Kalipucang yang berhasil diobservasi dan dihimpun fenomenanya dari komentar aparatur Desa serta stakeholder sebagai berikut :

a) Kurangnya jumlah pegawai di Kecamatan yang mengakibatkan pelayanan kurang maksimal.

b) Kurangnya jumlah sarana dan prasarana yang ada di Kantor Kecamatan Kalipucang sehingga pelayanan terhadap masyarakat sedikit terhambat.

c) Lemahnya kopetensi sumber daya aparatur Kecamatan dalam menunjang dan menjalankan tugas serta fungsinya masing-masing.

d) Lemahnya pelayanan fungsi dan tugas pokok di Kecamatan sehingga penilaian kinerja aparatur pemerintahan kurang.

(35)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 35

e) Lambatnya peranan fungsi kelembagaan di masyarakat akibat kurang koordinasi yang baik dengan seluruh elemen masyarakat dan Pemerintah Kecamatan.

f) Kurangnya perhatian Pemerintah Kabupaten terhadap kesejahteraan aparatur Kecamatan. g) Lemahnya pembinaan aparatur Kecamatan tentang kebijakan Pemerintah Kabupaten.

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

Dalam melaksanakan kegiatan pembangunan yang ada di Kabupaten Pangandaran, agar lebih terarah dan berhasi guna serta berdaya guna, maka pemerintah bersama – sama masyarakat Kabupaten Pangandaran telah menetapkan visi, misi dan strategi dalam mencapai tujuannya yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Pangandaran Tahun 2016 - 2021.

A. VISI

Perencanaan pembangunan daerah adalah suatu proses penyusunan tahapan-tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku kepentingan, guna merumuskan rencana pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya yang ada.

Visi merupakan kondisi masa depan daerah yang ingin dicapai dalam 5 (lima) tahun mendatang, sekaligus memberikan arah pembangunan atau clarity of direction . Visi juga harus menjawab permasalahan pembangunan daerah dan /atau isu strategis yang harus diselesaikan dalam jangka menengah serta sejalan dengan visi dan arah pembangunan jangka panjang daerah.

Dengan mempertimbangkan kondisi daerah, permasalahan pembangunan, tantangan yang dihadapi serta isu-isu strategis, dirumuskan visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan jangka menengah daerah maka Visi Jangka Menengah (Tahun 2016-2021) Kabupaten Pangandaran adalah:

“KABUPATEN PANGANDARAN SEBAGAI TUJUAN WISATA BERKELAS DUNIA” Penjabaran Visi di atas adalah sebagai berikut:

“Kabupaten Pangandaran” : Mencakup wilayah Kabupaten Pangandaran sebagaimana yang tertuang dalam Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2012 Tentang Pembentukan Kabupaten Pangandaran di Provinsi Jawa Barat, beserta segenap isinya. Artinya Kabupaten Pangandaran dan semua warganya yang berada dalam suatu kawasan dengan batas-batas tertentu yang berkembang sejak tahun 2012 hingga sekarang.

(36)

Renstra Kecamatan Kalipucang Tahun 2016 - 2021 36

“Tujuan Wisata” : Adalah kawasan geografis yang berada dalam satu atau lebih wilayah administratif yang didalamnya terdapat daya tarik wisata, fasilitas umum, fasilitas wisata, aksesibilitas dan masyarakat yang saling terkait dan melengkapi terwujudnya kepariwisataan. Simpul-simpul kegiatan pariwisata eksisting maupun simpul-simpul baru yang berpotensi untuk dikembangkan akan ditata secara terpadu membentuk suatu kawasan pariwisata dengan menonjolkan kekhasan potensinya masing-masing.

“Berkelas Dunia”

: Terpenuhinya standar kualitas yang tinggi dalam penyediaan infrastruktur, fasilitas dan penataan lingkungan alami. Standar kualitas yang tinggi juga diterapkan dalam pembinaan pelaku wisata dan masyarakat sehingga mewujudkan pelayanan wisata yang berkualitas (merujuk standar UNWTO dan GSTC).

Visi Jangka Menengah Kabupaten Pangandaran tersebut selaras dengan Visi Daerah Jangka Panjangnya, yaitu “Kabupaten Pangandaran Sebagai Tujuan Wisata Termaju di Pulau Jawa”. Kriteria capaian Visi Daerah Jangka Panjang sebagaimana tercantum dalam Dokumen RPJPD Kabupaten Pangandaran tersebut telah secara jelas direfleksikan dalam Visi Jangka Menengah Kabupaten Pangandaran yang mengacu kepada potensi sumberdaya alam yang dimiliki diantaranya pantai, laut, sungai, perbukitan, air terjun dan lain sebagainya yang tersebar di beberapa wilayah, serta potensi sumberdaya manusia, antar lain beraneka ragam budaya dan kesenian lokal serta segenap komoditas hasil bumi maupun budidaya masyarakat yang mempunyai ciri khas di wilayah Kabupaten Pangandaran. Kesemua potensi tersebut apabila dikelola, ditata dan dikembangkan secara optimal akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang pada gilirannya akan mampu meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pangandaran. Untuk menjamin optimalnya upaya peningkatan taraf kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pangandaran, diperlukan dukungan penyediaan infrastruktur, fasilitas dan penataan lingkungan alami yang memenuhi standar kualitas yang tinggi.

B. MISI

Misi disusun dalam rangka mengimplementasikan langkah-langkah yang akan dilakukan dalam mewujudkan visi yang telah dipaparkan di atas. Rumusan misi merupakan penggambaran arah menuju visi yang ingin dicapai dan menguraikan upaya-upaya apa yang harus dilakukan. Rumusan misi disusun untuk memberikan kerangka bagi tujuan dan

Gambar

Tabel II.1
Tabel II.2
Tabel II.5

Referensi

Dokumen terkait

Perlakuan dosis pupuk kandang kambing 20 t ha -1 mampu menghasilkan rerata bobot tongkol dengan kelobot, bobot tongkol tanpa kelobot dan hasil panen jagung manis

Oleh karena , secara historis, struktur Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau sebagai organisasi yang mewadahi ninik mamak dan pemuka adat, sebenarnya tidak terdapat dalam

bahwa berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 33/PMK.02/2016 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2017 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik

Dalam melaksanakan cakupan layanan kinerja PDAM Delta Sidoarjo sudah sesuai dengan yang diharapkan PDAM, karena PDAM Delta menentukan cakupan layanan dengan

Berdasarkan variabel-variabel tersebut dilakukan penelitian mengenai analisis survival Kaplan Meier pada pasien endometriosis yang mengalami kambuh pasca operasi

Daftar Peserta Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Kepala Sekolah/Madrasah (PKB KS/M) SMP/MTs (In Service Learning 2) Kabupaten Polewali

untuk mencoba sebuah program aplikasi dengan terlebih dahulu tertarik pada suatu tampilan yang ada di hadapannya.. dahulu tertarik pada suatu tampilan yang ada

Berdasarkan permasalahan di atas, dengan menggunakan media audio visual dapat dipandang cocok digunakan sebagai salah satu alternatif dalam proses pembelajaran IPS