• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BESARNYA PENGAMBILAN PEMBIAYAAN DAN PEMBIAYAAN MACET PADA KBMT MADANI PULO EMPANG BOGOR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BESARNYA PENGAMBILAN PEMBIAYAAN DAN PEMBIAYAAN MACET PADA KBMT MADANI PULO EMPANG BOGOR"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BESARNYA PENGAMBILAN PEMBIAYAAN DAN PEMBIAYAAN MACET PADA KBMT MADANI PULO

EMPANG BOGOR

Oleh :

A’LAA HIMMATI H14052961

DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2010

(2)

RINGKASAN

A’LAA HIMMATI, Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Besarnya Pengambilan Pembiayaan dan Pembiayaan Macet Pada KBMT Madani Pulo Empang Bogor (dibimbing oleh BAMBANG JUANDA)

Beberapa tahun yang lalu masyarakat Indonesia belum banyak yang mengetahui tentang KBMT (koperasi baitul maal wa tamwil). Namun dewasa ini semakin banyak masyarakat yang mengetahui tentang adanya KBMT meski tidak mendalam. Data yang akurat tentang KBMT sampai saat ini menurut Pusat Inkubasi Usaha Kecil (pinbuk) sampai dengan tahun 2009 adalah sekitar 3536 KBMT. KBMT dalam kenyataannya merupakan lembaga pembiayaan bagi usaha masyarakat ekonomi bawah yang sebagian besar tidak memiliki akses perbankan (unbankable). Akses terhadap perbankan biasanya mensyaratkan adanya kepemilikan aset yang bersertifikat atau bukti administrasi dari penghasilan yang akan diperoleh di masa mendatang. Sementara itu jumlah orang yang tidak mampu memenuhinya secara potensial lebih banyak daripada yang dapat memenuhinya. Hal inilah yang menjadi kendala bagi para pengusaha kecil mikro dan menengah untuk mendapatkan pembiayaan dari bank. Padahal potensi usaha mikro kecil dan menengah sangat besar dalam mereduksi angka kemiskinan yang masih banyak, yaitu lebih dari 20 juta rumah tangga. Selain itu mayoritas (99.6%) atau sekitar 51 juta unit usaha di Indonesia adalah usaha mikro kecil dan menengah. UMKM mempunyai pengaruh yang besar dalam kontribusinya terhadap PDB. Lebih dari separuh PDB (52.67%) dihasilkan oleh UMKM. Namun pembiayaan terhadap UMKM terkadang tidak terjangkau oleh perbankan.

Sehingga diperlukan sebuah lembaga keuangan yang dapat menjangkau dan memberikan pembiayaan kepada UMKM. Diantaranya adalah Koperasi Baitul Maal wa Tamwil (KBMT). KBMT adalah sebuah lembaga keuangan mikro yang bergerak dalam sistem syariah. Dalam penelitan ini KBMT yang diteliti adalah KBMT Madani yang bertempat di Pulo Empang Bogor.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi besarnya pengambilan pembiayaan pada KBMT dan proses pembiayaannya serta pengaruh pembiayaan bermasalah bagi lembaga keuangan mikro syariah. Data yang digunakan dalam penelitian ini didapat dari wawancara dengan nasabah responden KBMT Madani serta data-data sekunder yang tersedia di KBMT Madani. Data tersebut selanjutnya diolah menggunakan E-views 4.1 dan dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hipotesis penelitian, variabel-variabel yang diduga mempengaruhi besarnya pengambilan pembiayaan diantaranya adalah nisbah, pendapatan usaha keluarga, pengalaman usaha, frekuensi pinjaman, jangka waktu angsuran, jumlah tanggungan keluarga, besar angsuran dan tingkat pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor nisbah, pengalaman usaha, frekuensi pinjaman, dan besar angsuran berpengaruh secara nyata terhadap permintaan pembiayaan. Faktor-faktor yang lain meski tidak berpengaruh nyata

(3)

KBMT Madani menunjukkan bahwa proses pembiayaan yang telah dilakukan oleh KBMT Madani telah efektif. Nasabah merasa puas dengan pelayanan yang telah diberikan oleh KBMT Madani. Namun untuk aspek kemampuan KBMT dalam memenuhi permintaan pembiayaan dari nasabah, dirasakan oleh nasabah responden kurang memenuhi karena terkadang dana yang disetujui oleh KBMT untuk pembiayaan tidak sesuai dengan yang diajukan oleh nasabah. Proses pembiayaan meliputi pengajuan pembiayaan, pencairan pembiayaan dan pengembalian pembiayaan.

Pembiayaan macet sangat berpengaruh terhadap KBMT karena pembiayaan macet akan berimbas pada dana aset yang dimiliki oleh KBMT.

Pembiayaan macet dapat diartikan dana pengembalian pembiayaan dari nasabah yang tak tertagih atau tertahan. Dana yang tak tertagih ini seharusnya dapat digunakan oleh KBMT untuk melakukan pembiayaan kembali, namun karena adanya pembiayaan macet, dana ini menjadi tidak produktif. Jumlah pembiayaan macet dari tahun ke tahun semakin meningkat. Pada tahun 2006 pembiayaan macet tercatat sebesar 4.53 persen. Angka ini meningkat menjadi 4.9 persen dan semakin meningkat pada tahun 2008 menjadi 11.82 persen. Angka ini tergolong besar untuk ukuran KBMT Madani saat ini yang masih kecil. Adanya pembiayaan macet sangat merugikan KBMT karena dengan adanya pembiayaan macet maka terdapat pengurangan terhadap aset modal yang dimiliki oleh KBMT.

(4)

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BESARNYA PENGAMBILAN PEMBIAYAAN DAN PEMBIAYAAN MACET PADA KBMT MADANI PULO

EMPANG BOGOR

Oleh :

A’LAA HIMMATI H14052961

Skripsi

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi

DEPARTEMEN ILMU EKONOMI

FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN

(5)

Judul Skripsi :

Nama : A‟laa Himmati NIM : H14052961

Menyetujui,

Dosen Pembimbing

Prof. Dr. Ir. Bambang Juanda. M. S.

NIP. 19640101 198803 1 061

Mengetahui,

Ketua Departemen Ilmu Ekonomi

Dr. Ir. Dedi Budiman Hakim M.Ec NIP. 19641022 198903 1 003

Tanggal Ujian : 8 Februari 2010 Tanggal Lulus :

Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Besarnya Pengambilan Pembiayaan dan Pembiayaan Macet Pada KBMT Madani Pulo Empang Bogor

(6)

PERNYATAAN

DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI ADALAH BENAR-BENAR HASIL KARYA SAYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIGUNAKAN SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN.

Bogor, Februari 2010

A‟laa Himmati H14052961

(7)

RIWAYAT HIDUP

Penulis bernama A‟laa Himmati lahir pada tanggal 10 Januari 1987 di Temanggung, sebuah kota kecil di daerah propinsi Jawa Tengah. Penulis adalah anak pertama dari tiga bersaudara, dari pasangan Achmad Rozi dan Rukhama‟.

Penulis menamatkan sekolah dasar pada SDN 1 Parakan, kemudian melanjutkan studi ke SLTPN 1 Parakan dan lulus pada tahun 2002. Pada tahun yang sama penulis diterima di SMAN 1 Temanggung dan lulus pada tahun 2005.

Pada tahun 2005 penulis melanjutkan studinya ke jenjang yang lebih tinggi. Melalui jalur Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) penulis diterima di Institut Pertanian Bogor (IPB). Setelah melalui satu tahun di Tingkat Persiapan Bersama (TPB) penulis masuk Fakultas Ekonomi dan Manajemen Departemen Ilmu Ekonomi. Selama menjadi mahasiswa, penulis aktif di beberapa organisasi seperti Sharia Economic Student Club (SES-C) dan Forum Mahasiswa Muslim Ekonomi (Formasi). Penulis juga pernah menjadi salah satu mahasiswa penerima beasiswa BBM pada tahun 2009.

(8)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT yang berkat rahmat dan karuniaNya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Judul skripsi ini adalah

“Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Besarnya Pengambilan Pembiayaan dan Pembiayaan Macet Pada KBMT Madani Pulo Empang Bogor”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor.

Skripsi ini dapat diselesaikan berkat semangat, bimbingan, dukungan, dan doa dari berbagai pihak. Penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ir. Bambang Juanda MS yang telah memberikan bimbingan dan saran baik secara teoritis maupun teknis serta pembelajaran yang sangat berguna dalam proses penyusunan skripsi ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik.

2. Keluarga tercinta : Achmad Rozi dan Rukhama‟ selaku orang tua, serta kedua adik penulis Muhammad Hasan dan Muhammad Husein atas kasih sayang, dukungan, dan do‟anya yang tiada henti.

3. Seluruh pegawai di KBMT Madani, terima kasih atas waktu dan penjelasan- penjelasan yang diberikan kepada penulis untuk mencari data-data pada penelitian ini.

4. Teman-teman satu bimbingan : Dhinta, Icha, dan Iqbal Valiri, atas kerjasama, masukan serta saran-sarannya.

5. Teman-teman yang telah berjasa kepada penulis dalam pencarian data, teman-teman satu kelas di Ilmu Ekonomi 42 dan teman seperjuangan penulis yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

6. Teman-teman satu kost penulis, Ita, Tiwi, Lela, Eka, Heni, Fitri, Ana, Uci dan Erven, atas kehangatan dan canda tawanya.

(9)

8. Pihak-pihak terkait yang telah membantu penulis dalam penyelesaian tugas akhir ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan kritik dari pembaca, baik dari segi materi maupun dari segi teknis penyajian.

Akhir kata penulis mengharapkan semoga karya ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pihak lain yang membutuhkan.

Bogor, Februari 2010

A‟laa Himmati H14052961

(10)

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR TABEL ... iv

DAFTAR GAMBAR ... vi

DAFTAR LAMPIRAN ... vii

I. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 5

1.3 Tujuan Penelitian ... 6

1.4 Manfaat Penelitian ... 7

1.5 Ruang Lingkup Penelitian ... 7

II. TINJAUAN PUSTAKA ... 8

2.1 Tinjauan Teori-teori ... 8

2.1.1 Definisi Baitul Maal wat Tamwil ... 8

2.1.2 Karakteristik UMKM ... 9

2.1.3 Sistem Pembiayaan Bank Syariah ... 9

2.1.4 Jenis-jenis Pembiayaan ... 10

2.1.5 Siklus Pembiayaan... 14

2.1.6 Permohonan Pembiayaan ... 15

2.1.7 Kelayakan Pemberian Pembiayaan ... 15

2.1.8 Pelunasan Fasilitas Pembiayaan ... 16

2.1.9 Pembiayaan Bermasalah ... 16

2.1.10 Penyelamatan Pembiayaan Bermasalah ... 17

2.1.11 Mekanisme Perputaran Dana KBMT ... 19

2.2 Penelitian Terdahulu ... 22

2.3 Kerangka Pemikiran ... 23

2.4 Hipotesis Penelitian... 26

Referensi

Dokumen terkait

Kegiatan mendongeng atau bercerita dilakukan siswa dengan cara menceritakan kembali karya sastra atau cerita peristiwa yang pernah dialami, dilihat, atau

[r]

The aim of this study are to analyze the text of female sexuality articles that realized in the women magazines (i.e. vocabulary, grammar, cohesion and text

Kebiasaan dalam pengelolaan pembuatan kue rumahan di Desa Lampanah memiliki kebiasaan kurang baik, hal ini di sebabkan karena pengelolaan kue rumahan oleh

kepemilikan pemegang saham pengendali (OWN), kepemilikan asing (FOR), kepemilikan pemerintah (GOV), ukuran dewan direksi (BOD), ukuran dewan komisaris (BOC), komisaris

Dapat disimpulkan bahwa model prediksi spektroskopi near infrared untuk menduga kandungan internal dari buah mangga arumanis telah dikembangkan dengan baik.. Kata kunci:

Kegiatan apresiasi karya sastra merupakan suatu kegiatan yang dapat dilakukan oleh guru bahasa Indonesia dalam mengintegrasikan pendidikan moral kepada peserta didik atau

Hasil dari penelitian ini yaitu; (1) menghasilkan komik yang memiliki karakteristik berbasis desain grafis, dan berisi materi Besaran dan Satuan SMP kelas VII SMP, dan