• Tidak ada hasil yang ditemukan

SILABUS MATA KULIAH DAN RENCANA MUTU PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "SILABUS MATA KULIAH DAN RENCANA MUTU PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN"

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)

SILABUS MATA KULIAH DAN

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

PENDIDIKAN

KEWARGANEGARAAN

LEMBAGA PENGEMBANGAN ILMU DASAR DAN BAHASA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2013

(2)

SILABUS: PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKn)

Program Studi : Semua Program Studi Kode Mata Kuliah : MPK UMS

Nama Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)

Jumlah SKS : 3 (tiga)

Semester : 3 (tiga)

Mata Kuliah Pra Syarat : - - - Deskripsi Mata Kuliah :

Peningkatan kualitas wawasan mengenai kepentingan publik dan kewarganegaraan serta mengerti problematika kontemporer bangsa dalam konteks kehidupan berbangsa dan bernegara di era global, sehingga para mahasiswa sebagai calon pemimpin masa depan mampu memberikan kontribusi solusi pemecahan masalah, bukan menjadi bagian dari problem itu sendiri. Terbentuknya warganegara yang memiliki wawasan, sikap dan perilaku yang berparadigma Pancasila, nasionalisme Indonesia yang tepat, berindentitas nasional, memberikan kontibutif bagi pembangunan bangsa dan negara dalam konsep negara bangsa Indonesia.

Pemahaman akan sistem politik dan sistem pemerintahan Indonesia yang konstitusional akan mampu memberikan arti penting setiap warganegara dalam kehidupan politik dan bernegara bangsa yang konstitusional. Mata kuliah ini, juga diharapkan mampu membentuk sikap dan perilaku yang mengerti dan menghargai Hak Asasi Manusia, dalam koridor penunai hak dan kewajiban seseorang sebagai warganegara Indonesia sebagai masyarakat madani (civil society) yang demokratis. Mata Kuliah ini, juga memberikan wawasan kewilayahan negara baik historis, yuridis maupun yurisdiksi nasional Indonesia, sekaligus memberikan wawasan geopolitik dan geostrategi upaya pembangunan segala bidang, serta peran Indonesia dalam ikut serta mewujudkan perdamaian dunia atas dasar kemerdekaan.

Standar Kompetensi :

Mahasiswa memiliki wawasan, sikap dan perilaku yang mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip-prinsip kehidupan kewarganegaraan Indonesia berdasarkan Pancasila dan konsitusi Undang-Undang Dasar 1945 yang demokratis, berjiwa nasionalisme, cinta tanah air, cinta damai dan berkeadaban (taat : nilai, norma dan hukum) dan keutuhan wilayah (yuridis-yuridiksi nasional), partisipatif dalam aktivitas pembangunan masyarakat bangsa dan negara bangsa sesuai geopolitik dan geostrategi Indonesia, guna mencapai tujuan dan cita-cita bangsa.

(3)

Kompetensi Dasar

Indokator Pengalaman

Pembelajaran

Materi Ajar Waktu Alat/Bahan/Sumber Belajar

Penilaian Mengidentifikasi

latar belakang perlunya pendidikan kewarganegaraan (civic educationy) yang berorientasi kepentingan kewarganegaraan dan memahami pengertian Visi dan Misi pendidikan

kewarganegaraan, serta urgensi PKn dalam

pengembangan kepribadian bangsa, serta mengerti Garis Besar dan Ruang Lingkup

Perkuliahan PKn

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan latar

belakang pendidikan kewarganegaraan 2. Menjelaskan

pengertian pendidikan

kewarganegaraan 3. Mendiskripsi Visi

dan Misi PKn dalam MPK

4. Menjelaskan urgensi pendidikan

kewarganegaraan bagi pengembangan kepribadian bangsa 5. Menyebut Garis

besar dan ruang lingkup perkuliahan PKn

1. Mengkaji latar belakang Pkn di Indonesia dan di beberapa negara lain 2. Mengkaji konsep

dasar PKn dalam orientasi kepentingan kewarganegaraan 3. Mengkaji Visi dan

Misi PKn dalam kontek MPK PKn 4. Mendiskusikan

permasalahan dan urgensi PKn dalam pengembangan kepribadian bangsa 5. Mencatat Garis Besar

dan ruang lingkup perkuliahan PKn

1. Pengertian PKn 2. PKn di Indonesia

dan beberapa PKn di beberapa negara 3. Visi dan Misi PKn

dalam MPK 4. Urgensi PKn bagi

pengembangan kepribadian 5. Garis besar dan

ruang lingkup MK PKn

150’ White Board, LCD, Laptop, Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab I

Class room assesment, Portofolio, Tes essey dalam UTS

Memahami Setelah mengikuti 1. Mengkaji dan 1. PS sebagai system 300’ White Board, LCD, Class

(4)

paradigma pemahaman Pancasila sebagai sistem filsafat dan sebagai ideologi

perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan

Pancasila sebagai system filsafat dengan pendekatan ontologis,

epistemologis dan aksiologis

2. Menjelaskan dan membedakan Pancasila sebagai ideologi : Pandangan Hidup bangsa, dasar negara

3. Menyebutkan Fungsi-fungsi ideologi

4. Menerangkan Fungsi PS sebagai ideologi : fungsi etis, hirarkhis norma hukum

mendiskusikan Pancasila dari sudut : ontologis,

espistemologis dan aksiologis

2. Pengertian ideologi, ps sebagai ideologi 3. Fungsi Ideologi 4. Fungsi PS sebagai

ideologi : fungsi etis, dan ideologi politik

filsafat: Ontologis PS : Hakikat PS, Sejarah, PS

Hirarkis pyramidal.

Epistemologis PS : PS sebagai kajian keilmuan, metode Aksiologis PS makna dan fungsi 2. Pengertian

ideology

3. Fungsi ideology 4. Fungsi PS sebagai

ideology, fungsi etis, ideo-politik

Laptop, Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab II

room assesment, Portofolio, Tes essey dalam UTS

1. Memahami dan memiliki wawasan Negara/Negar a bangsa 2. Memahami

1. Menjelaskan : pengertian negara, konsepsi negara bangsa, Indonesia sebagai negara bangsa

1. Mengkaji dan mendiskusikan pengertian, konsepsi negara bangsa, Indonesia sebagai negara bangsa

1. Pengertian dan unsur Negara, tugas negara, hubungan dengan warganegara, negara bangsa,

300’ White Board, LCD, Laptop, Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab III

Class room assesment, Portofolio, Tes

obyektif

(5)

dan memiliki wawasan serta sikap nasionalisme, 3. Memahami

dan mencintai identitas nasional Indonesia

2. Menjelaskan : pengertian nasionalisme, teori/ajaran/paham nasionalisme, menyikapi nasionalisme Indonesia 3. Menjelaskan :

Pengertian, Identitas nasional, interaksi faktor subyekti dan obyektif, watak identitas nasional

2. Mengkaji pengertian, teori/ajaran, paham menyikapi

nasionalisme Indonesia 3. Mengkaji proses

interaksi dan akibat interaksi yang melahirkan watak/karakter identitas nasional Indonesia

Indonesia sebagai negara bangsa 2. Pengertian dan

teori. Legitimasi politik

nasionalisme, nasionalisme : ethonocentrism, polycentrism, nasionalisme geopolitik.

3. Teori identitas nasional. Faktor- faktro serta interaksi antar faktor identitas nasional, watak identitas nasional.

UAS

1. Memahami dan memiliki wawasan tentang Sistem Politik, khususnya Indonesia 2. Memahami

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan :

Pengertian system politik, mekanisme proses system politik, political role,

political structure,

1. Mengkaji dan mendiskusikan pengertian,

mekanisme sistem politik, political role, political structure, political culture, ciri- ciri system politik, arah dan sasaran

1. Pengertian sistem politk, mekanisme proses sistem politik, political role, political structure, political culture, ciri-ciri system politik, arah dan sasaran

300’ White Board, LCD, Laptop, Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab IV;

Muchtar Mas’ud, Perbandingan sistem Politik, Yogyakarta :

Class room assesment, Portofolio, Tes

obyektif UAS

(6)

dan memiliki wawasan mengenai sistem

pemerintahan, sistem

pemerintahan Indonesia 3. Memahami

dan memiliki wawasan mengenai sistem

pemerintahan Daerah (otonomi daerah)

political culture, ciri- ciri system politik, arah dan sasaran dukungan sistem politik, structure dan fungsi politik 2. Menjelaskan dan

menguraikan Pengertian

Pemerintah/pemerint ahan dalam arti sempit dan luas, system dan proses sistem pemerintahan, khususnya menurut konstitusi Indonesia 3. Menjelaskan, sistem perintahan daerah, konsepsi otonomi daerah. Asas desentralisasi, dekonsentrasi, tugas perbantuan, struktur penda, pemilihan kepala daerah, pembentukan kawasan khusus, pembagian urusan

dukungan sistem politik, structure dan fungsi politik

2. Mengkaji dan mendiskusikan Pengertian

Pemerintah./pemerint ahan dalam arti sempit dan luas, sistem dan proses sistem pemerintahan, kedudukan dan fungsi lembaga negara, hubungan anar lembaga negara 3. Mengkaji dan

mendiskusikan sistem pemerintahan daerah, konsepsi otonomi daerah. Asas desentralisasi, dekonsentrasi, tugas perbantuan, struktur penda, pemilihan kepala Daerah pembentukan kawasan khusus, pembagian urusan

dukungan sistem politik, structure dan

2. Pengertian Pemerintah/

pemerintahan dalam arti sempit dan luas, sistem dan proses sistem pemerintahan, kedudukan dan fungsi lembaga negara, hubungan antar lembaga negara, Asas Good Governance 3. Sistem

pemerintahan daerah UU no. 2 2004, konsepsi otonomi daerah.

Asas desentralisasi, dekonsentrasi, tugas perbantuan, struktur penda, pemilihan kepala Daerah

pembentukan

Pustaka Pelajar 1999; Ni’matul Huda, Negara Hukum, Demokrasi dan Judicial

review, Yogyakarta : UII Press, 2004 Ridwan HR, 2003, Hukum

Administrasi Negara,

Yogyakarta : UII Press

(7)

pusat dan daerah, asas penyelenggaraan pemerintahan

pusat dan daerah asas penyelenggaraan pemerintahan.

kawasan khusus, pembagian urusan pusat dan daerah asas

penyelenggaraan pemerintahan Memahami dan

memiliki sikap positif mengenai Hak Asasi Manusia (HAM), dan implementasi HAM di

Indonesia, serta kewajiban menghargai HAM

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan

pengertian HAM dan Rule of Law

2. Mendiskripsikan sejarah HAM 3. Mendiskripsikan

periodesasi HAM PBB

4. Mengklasifikasikan macam dan sifat HAM

5. Menjelaskan HAM perspektif Indonesia menurut UUD 1945 dan regulasi lainnya

1. Mengkaji dan mendiskusikan pengertian Hak, HAM, dan Kewajiban etis dan hukum dalam menghargai HAM 2. Mengkaji dan

mendiskusikan sejarah HAM 3. Mengkaji dan mendiskusikan periodesasi HAM PBB

4. Mengkaji dan mendiskusikan klasifikasi HAM.

5. Mendiskusikan dan menyikapi HAM perspektif Indonesia (UUD 1945 &

Regulasi lainnya)

1. Pengertian Hak, HAM, dan

Kewajiban etis dan hukum dalam menghargai HAM 2. Sejarah HAM :

Ajaran Agama, Magna Charta, Pendapat Filsuf, US Declaration of Independence 1776, Declaration des Droits de I’homme et ducitoyen 1789, HAM PBB 3. Periodesasi Ham

PBB : Hak Sipil dan politik; Hak Ekonomi, social, budaya; Hak

300’ White Board, LCD, Laptop, Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab V;

ICCPR 1966, ICESCR 1966, Hak Asasi

Perempuan/kovensi CEDAW 2005, konvensi Hak Anak 2005

Class room assesment, Portofolio, Tes

obyektif UAS

(8)

Rakyat (people rights)

4. Klasifikasi HAM : Derogable dan Non derogable rights;

Hak asasi : negatif/liberal, aktif/ demokrasi, positif dan sosial 5. HAM dan wajib

asasi perspektif UUD 1945 Memahami dan

memiliki

wawasan tentang Hak dan

kewajiban Warganegara

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan

Pengertian WN, asas kewarganegaraan Indonesia, asas khusus

kewarganegaraan 2. Menjelaskan dan

mendiskripsi ak dan kewajiban

warganegara

Mengkaji dan mendiskusikan :

1. Pengertian dan asas umum dan khusus warganegaraan Indonesia

2. Hak dan kewajiban warganegara Indonesia

1. Pengertian warganegara dan kewarganegaraan, asas umum kewarganegaraan, asas khusus kewarganegaraan Indonesia

2. Hak dan kewajiban warga negara menurut UUD 1945 : hak kesetaraan dalam hukum dan pemerintahan,

150 White Board, LCD, Laptop, Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab VI; UU Nomor 12 th 2006 tentang

kewarganegaraan RI

Class room assesment, Portofolio, Tes

obyektif UAS

(9)

pekerjaan dengan penghidupan yang layak, hak dan kewajiban dalam upaya belanegara, hak bersyarikat berkumpul dan berpendapat, hak kebebasan

berkeyakinan dan beragama, hak budaya, hak atas pendidikan, hak kesejahteraan ekonomi. Dan jaminan kesejahteraan sosial

Memahami dan memiliki

wawasan tentang Demokrasi dan civil society atau masyarakat madani, serta memiliki sikap dan perilaku

Setelah Mengikuti Perkuliahan Mahasiswa Diharapkan Dapat : 1. Menjelaskan

Pengertian Dan Prinsip-Prinsip Demokrasi, Serta Nilai-Nilai Demokrasi

1. Mengkaji dan mendiskusikan pengertian, prinsip- prinsip serta nilai- nilai demokrasi 2. Paradigma demokrasi 3. Implementasi

demokrasi

4. Budaya demokrasi

1. Pengertian, prinsip-prinsip serta nilai-nilai demokrasi 2. Paradigma demokrasi 3. Impelemtasi

demokrasi 4. Budaya

300’ White Board, LCD, Laptop, Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab VII;

Ni’matul Huda, Negara Hukum dan demokrasi. UII Pres, 2005 UU No.

Class room assesment, Portofolio, Tes

obyektif UAS

(10)

demokratis 2. Paradigma

Demokrasi Indonesia 3. Impelementasi

Demokrasi

4. Budaya Demokrasi Dan Civil

Society/Mas.

Madani.

5. Pendidikan demokrasi : pengertian, peran infra dan supra struktur politik 6. Memiliki sikap dan

perilaku demokratis

dan civil

society/masy. Madani 5. Pendidikan demokrasi

: pengertian, peran infra dan supra struktur politik 6. Mengkhayati prinsip-

prinsip dan nilai-nilai demokrasi untuk membentuk sikap dan perilaku demokratis

demokrasi dan civil

society/masy.

Madani 5. Pendidikan

demokrasi : pengertian, peran infra dan supra struktur politik

6. Menilai

kenyataan/fakta implementasi prinsip dan nilai-nilai demokrasi dalam praktek kehidupan dalam bentuk sikap dan perilaku

demokratis atau anti demokratis

12 Tahun 2006

Memahami dan memiliki

wawasan tentang Kewilayahan

Setelah Mengikuti Perkuliahan Mahasiswa Diharapkan Dapat : 1. Menerangkan

Mengkaji dan mendiskripsikan : 1. Dinamika

perkembangan

1. Dinamika perkembangan kewilayahan negara Indonesia :

150’ White Board, LCD, Laptop, Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan

Class room assesment, Portofolio,

(11)

Negara Indonesia dan hukum kewilayahan Negara Indonesia

dinamika perkembangan kewilayahan negara Indonesia : prolog 8 wilayah BPUPKI, aturan Peralihan Ayat II UUD 1945

(sebelum amandeman) 2. Menjelaskan Konsepsi dan kelemahan hukum kewilayahan TZeMKO 1939 3. Menjelaskan

Konsepsi dan keuntungan kewilayahan

berdasarkan deklarasi Djuanda 1957 dan UU no 4/PRP/1960 asas negara

kepulauan 4. Konsepsi ZEE

Indonesia 200 mil 5. Menjelaskan dan

menunjukkan

perbedaan ketentuan

kewilayahan negara Indonesia: prolog 8 wilayah BPUPKI, Aturan Peralihan Ayat II UUD 1945

(sebelum amandemen) 2. Konsepsi hukum

kewilayahan TZeMKO 1939 3. Konsepsi

kewilayahan

berdasarkan deklarasi Djuanda 1957 dan UU No 4/PRP/1960 asas negara

4. Konsepsi ZEE Indonesia 200 mil

prolog 8 wilayah BPUPKI, Aturan Peralihan Ayat II UUD 1945 (sebelum amandemen) 2. Konsepsi hukum

kewilayahan TZeMKO 1939, kelemahan dan manfaatnya 3. Konsepsi dan

keuntungan kewilayahan berdasarkan deklarasi Djuanda 1957 dan UU no.

4/PRP/1960 asas negara kepulauan 4. Konsepsi ZEE

Indonesia 200 mil, UU No. 5 Tahun 1983 tentang Zona ekonomi Eksklusif Indonesia, dan UU No, 17 Tahun 1985 tentang pengesahan United Nation

2008 : Bab VIII;

Ni’matul Huda, Peta wilayah dan peta landas

kontinen Indonesia Tes obyektif UAS

(12)

hukum : yuridis Indonesia, yuridiksi nasional

Convension on the Law of the Sea 5. Ketentuan Yuridis

kewilayahan Indonesia dan Yuridiksi nasional Memahami dan

memiliki

wawasan tentang Geopolitik dan geostrategi Indonesia dan Implementasinya pada

pembangunan nasional serta hubungan internasional dalam rangka peran indonesia bagi upaya perdamaian dunia

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan

pengertian dan latar belakang geopolitik dan geostrategi Indonesia

2. Menguraikan aplikasi geopolitika dan geostrategi dalam pembangunan nasional 3. Menganalisa

geopolstra dalam konteks hubungan internasional

4. Mengkreasikan peran geopolstra Indonesia bagi upaya

perdamaian dunia

Mengkaji dan mendiskusikan :

1. Pengertian dan latar belakang geopolitik dan geostrategi Indonesia

2. Aplikasi geopolitik dan geostrategi dalam pembangunan

nasional

3. Geopolstra dalam konteks hubungan internasional

4. Kemungkinan peran geopolstra Indonesia bagi upaya

perdamaian dunia

1. Pengertian dan latar belakang geopolitik dan geostrategi Indonesia

2. Aplikasi geopolitik dan geostrategi dalam

pembangunan nasional

3. Geopolstra dalam konteks hubungan internasional 4. Kemungkinan

peran geopolstra Indonesia bagi upaya perdamaian dunia

150’ White Board, LCD, Laptop, Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab IX;

Peta wilayah dan Peta landas

kontinen Indonesia

Class room assesment, Portofolio, Tes

obyektif

(13)
(14)

Bagian 1

I RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

1. Nama Dosen : Tim Dosen PKn 2. Program Studi : Umum Universitas 3. Kode Mata Kuliah : MPK-UMS

4. Nama Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan 5. Jumlah SKS : 3 (tiga)

6. Kelas/Semester : 1/2/3/4/5 7. Alokasi Waktu : 150 Menit

8. Pertemuan : 1

9. Topik/pokok Bahasan : Pendahuluan II Standar Kompetensi :

Mahasiswa memiliki wawasan, sikap dan perilaku yang mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip-prinsip kehidupan kewarganegaraan Indonesia berdasarkan Pancasila dan konstitusi Undang-Undang Dasar 1945 yang demokratis, berjiwa nasionalisme, cinta tanah air, cinta damai dan berkeadaban (taat : nilai, norma dan hukum) dan keutuhan wilayah (yuridis-yuridiksi nasional), Partisipatif dalam aktivitas pembangunan masyarakat bangsa dan negara bangsa sesuai dan geopolitik dan geostrategi Indonesia, guna mencapai tujuan dan cita-cita bangsa.

III Kompetensi Dasar:

Mengidentifikasi latar belakang perlunya pendidikan kewarganegaraan (civic education) yang berorientasi kepentingan kewarganegaraan dan memahami pengertian Visi dan Misi pendidikan kewarganegaraan, serta urgensi PKn dalam pengembangan kepribadian bangsa, serta mengerti Garis Besar dan Ruang Lingkup perkuliahan PKN

IV Indikator:

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan latar belakang pendidikan kewarganegaraan 2. Menjelaskan pengertian pendidikan kewarganegaraan 3. Mendiskripsi Visi dan Misi PKn dalam MPK

4. Menjelaskan urgensi pendidikan kewarganegaraan bagi pengembangan kepribadian bangsa

5. Menyebut Garis besar dan ruang lingkup perkuliahan PKn

V Materi Ajar:

1. Pengertian PKn

2. PKn di Indonesia (oral, Orba, Reformasi) dan beberapa PKn di

(15)

beberapa negara

3. Visi dan Misi PKn dalam MPK

4. Urgensi PKn bagi pengembangan kepribadian 5. Garis Besar dan ruang lingkup MK PKn

VI Metode/ Strategi Pembelajaran :

Ceramah outline dilanjutkan Diskusi Kelompok

VII Tahap Pembelajaran:

A. Kegiatan Awal :

1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan Bismillahirrohmanirrohim secara bersama

2. Dosen melakukan personal introduction singkat B. Kegiatan Inti :

1. Dosen menerangkan pendahuluan MK (pengertian, ruang lingkup, urgensi, kompetensi, Visi dan Misi MK PKn dan Garis Besar MK PKn)

2. Membagi kelompok menjadi 8 kelompok 3. Memberi ruang pertanyaan

C. Kegiaan Akhri :

1. Membuat simpulan

2. Dosen memberi arahan pembuatan makalah perkuliahan berikut 3. Menutup dengan Alhamdulillahirrobil’alamin

VIII Alat/Media:

White Board, LCD, Laptop

IX Bahan/Sumber Belajar:

Buku : Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan, UMS, 2008 : Bab I

X Penilaian Hasil Belajar :

A. Teknik dan instrumen penilaian : 1. Classroom assesement

2. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok 3. Ujian Tulis

4. Hasil Diskusi (dinilai dosen) 5. Keaktifan dalam diskusi

B. Ujian Tulis Tengah dan Akhir Semester

C. Acuan Penilaian : Penilaian Acuan Norma (PAN)

(16)

Kriteria Penilaian

UAS SM UTS

s

Pf    

10

4 2

Pr 2 2

Keterangan

Pf = Portofolio Prs = Proses

UTS = Ujian Tengah Semester UAS = Ujian Akhir Semester SM = Sekor Mentah

(17)

Bagian 2

I RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

1. Nama Dosen : Tim Dosen PKn 2. Program Studi : Umum Universitas 3. Kode Mata Kuliah : MPK-UMS

4. Nama Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan 5. Jumlah SKS : 3 (tiga)

6. Kelas/Semester : 1/2/3/5 7. Alokasi Waktu : 300 Menit 8. Pertemuan : Ke 2-3

9. Topik/pokok Bahasan : Paradigma Pemahaman Pancasila

Pancasila sebagai sistem filsafat dan ideologi II Standar Kompetensi :

Mahasiswa memiliki wawasan, sikap dan perilaku yang mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip-prinsip kehidupan kewarganegaraan Indonesia berdasarkan Pancasila dan konstitusi Undang-Undang Dasar 1945 yang demokratis, berjiwa nasionalisme, cinta tanah air, cinta damai dan berkeadaban (taat : nilai, norma dan hukum) dan keutuhan wilayah (yuridis-yuridiksi nasional), Partisipatif dalam aktivitas pembangunan masyarakat bangsa dan negara bangsa sesuai dan geopolitik dan geostrategi Indonesia, guna mencapai tujuan dan cita-cita bangsa.

III Kompetensi Dasar:

Memahami paradigma pemahaman Pancasila sebagai sistem filsafat, Dasar Negara dan sebagai ideologi

IV Indikator:

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :

1. Menjelaskan Pancasila sebagai system filsafat dengan pendekatan ontologis, epistemologis, dan aksiologis

2. Menjelaskan dan membedakan Pancasila sebagai ideologi : Pandangan Hidup bangsa, dasar negara

3. Menyebutkan Fungsi-fungsi ideologi

4. Menerangkan Fungsi PS sebagai ideologi : fungsi etis, hirarkhis norma hukum

V Materi Ajar:

1. PS sebagai system filsafat:

Ontologis PS : Hakikat PS, sekarah, PS hirarkis pyramidal

Epistemologis PS : PS sebagai kajian keilmuan, metode. Aksiologis

(18)

PS makna dan fungsi

2. Pengertian ideology, Pancasila sebagai Dasar Negara 3. Fungsi Ideology

4. Fungsi PS sebagai ideology, fungsi etis, ideo-politik

VI Metode/ Strategi Pembelajaran :

Ceramah outline dilanjutkan Diskusi Kelompok

VII Tahap Pembelajaran:

A. Kegiatan Awal :

1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan Bismillahirrohmanirrohim secara bersama

2. Dosen memberikan review singkat materi ajar pertemuan lalu B. Kegiatan Inti :

1. Dosen menerangkan/ceramah tentang outline materi ajar, memerintahkan diskusi kelompok

2. Diskusi kelompok dengan presentasi kelompok I 3. Memberi ruang pertanyaan

C. Kegiaan Akhri :

1. Membuat simpulan

2. Dosen memberi arahan agar hasil diskusi dirumuskan kembali kemudian dalam wujud makalah dan diserahkan kepada dosen pada perkuliahan berikut

3. Menutup dengan Alhamdulillahirrobil’alamin

VIII Alat/Media:

White Board, LCD, Laptop

IX Bahan/Sumber Belajar:

Buku : Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan, UMS, 2008 : Bab II

X Penilaian Hasil Belajar :

A. Teknik dan instrumen penilaian : 1. Classroom assesement

2. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok 3. Ujian Tulis

4. Hasil Diskusi (dinilai dosen) 5. Keaktifan dalam diskusi

B. Ujian Tulis Tengah dan Akhir Semester

(19)

Kriteria Penilaian

UAS SM UTS

s

Pf    

10

4 2

Pr 2 2

Acuan Penilaian : Penilaian Acuan Norma (PAN) Keterangan

Pf = Portofolio Prs = Proses

UTS = Ujian Tengah Semester UAS = Ujian Akhir Semester SM = Sekor Mentah

(20)

Bagian 3

I RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

1. Nama Dosen : Tim Dosen PKn 2. Program Studi : Umum Universitas 3. Kode Mata Kuliah : MPK-UMS

4. Nama Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan 5. Jumlah SKS : 3 (tiga)

6. Kelas/Semester : 1/2/3/5 7. Alokasi Waktu : 300 Menit 8. Pertemuan : Ke 4-5

9. Topik/pokok Bahasan : Negara Bangsa, Nasionalisme dan Identitas Nasional

II Standar Kompetensi :

Mahasiswa memiliki wawasan, sikap dan perilaku yang mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip-prinsip kehidupan kewarganegaraan Indonesia berdasarkan Pancasila dan konstitusi Undang-Undang Dasar 1945 yang demokratis, berjiwa nasionalisme, cinta tanah air, cinta damai dan berkeadaban (taat : nilai, norma dan hukum) dan keutuhan wilayah (yuridis-yuridiksi nasional), Partisipatif dalam aktivitas pembangunan masyarakat bangsa dan negara bangsa sesuai dan geopolitik dan geostrategi Indonesia, guna mencapai tujuan dan cita-cita bangsa.

III Kompetensi Dasar:

1. Memahami dan memiliki wawasan tentang Negara/Negara bangsa 2. Memahami dan memiliki wawasan serta sikap nasionalisme 3. Memahami dan mencintai identitas nasional Indonesia

IV Indikator:

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :

1. Menjelaskan : pengertian negara, konsepsi negara bangsa, Indonesia sebagai negara bangsa

2. Menjelaskan : pengertian nasionalisme, teori/ajaran/paham nasionalisme, menyikapi nasionalisme Indonesia

3. Menjelaskan : Pengertian, Identitas nasional, interaksi faktor subyekti dan obyektif, watak identitas nasional

V Materi Ajar:

1. Pengertian dan unsur Negara, tugas negara, hubungannya dengan warganegara, negara bangsa, Indonesia sebagai negara bangsa

2. Pengertian dan teori. Legitimasi politik nasionalisme, nasionalisme :

(21)

ethnocentrism, polycentrism, nasionalisme geopolitik

3. Teori identitas nasional. Faktor-faktor serta interaksi antar faktor identitas nasional, watak identitas nasional.

VI Metode/ Strategi Pembelajaran :

Diskusi Kelompok Ceramah outline dilanjutkan diskusi kelompok

VII Tahap Pembelajaran:

A. Kegiatan Awal :

1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan Bismillahirrohmanirrohim secara bersama

2. Dosen memberikan review singkat materi ajar pertemuan lalu B. Kegiatan Inti :

1. Dosen menerangkan outline materi ajar, memerintahkan diskusi kelompok

2. Diskusi kelompok dengan presentasi kelompok 2 3. Memberi ruang pertanyaan

C. Kegiaan Akhri :

1. Membuat simpulan

2. Dosen memberi arahan agar hasil diskusi dirumuskan kembali kemudian dalam wujud makalah dan diserahkan kepada dosen pada perkuliahan berikut

3. Menutup dengan Alhamdulillahirrobil’alamin

VIII Alat/Media:

White Board, LCD, Laptop

IX Bahan/Sumber Belajar:

Buku : Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan, UMS, 2008 : Bab III

Buku lain : Risalah hasil sidang BPUPKI/PPKI

X Penilaian Hasil Belajar :

A. Teknik dan instrumen penilaian : 1. Classroom assesement

2. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok 3. Ujian Tulis

4. Hasil Diskusi (dinilai dosen) 5. Keaktifan dalam diskusi

B. Ujian Tulis Tengah dan Akhir Semester

(22)

Kriteria Penilaian

UAS SM UTS

s

Pf    

10

4 2

Pr 2 2

C. Acuan Penilaian : Penilaian Acuan Norma (PAN) Keterangan

Pf = Portofolio Prs = Proses

UTS = Ujian Tengah Semester UAS = Ujian Akhir Semester SM = Sekor Mentah

(23)

Bagian 4

I RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

1. Nama Dosen : Tim Dosen PKn 2. Program Studi : Umum Universitas 3. Kode Mata Kuliah : MPK-UMS

4. Nama Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan 5. Jumlah SKS : 3 (tiga)

6. Kelas/Semester : 1/2/3/5 7. Alokasi Waktu : 300 Menit 8. Pertemuan : Ke 6-7

9. Topik/pokok Bahasan : Sistem Politik dan Sistem Pemerintahan II Standar Kompetensi :

Mahasiswa memiliki wawasan, sikap dan perilaku yang mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip-prinsip kehidupan kewarganegaraan Indonesia berdasarkan Pancasila dan konstitusi Undang-Undang Dasar 1945 yang demokratis, berjiwa nasionalisme, cinta tanah air, cinta damai dan berkeadaban (taat : nilai, norma dan hukum) dan keutuhan wilayah (yuridis-yuridiksi nasional), Partisipatif dalam aktivitas pembangunan masyarakat bangsa dan negara bangsa sesuai dan geopolitik dan geostrategi Indonesia, guna mencapai tujuan dan cita-cita bangsa.

III Kompetensi Dasar:

1. Memahami dan memiliki wawasan tentang Sistem Politik, khususnya Indonesia

2. Memahami dan memiliki wawasan mengenai sistem perintahan, sistem pemerintahan Indonesia

3. Memahami dan mencintai wawasan mengenai sistem perintahan Daerah (otonomi Daerah)

IV Indikator:

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :

1. Menjelaskan : pengertian system politik, mekanisme proses system politik, peran politik, struktur politik, budaya politik, ciri-ciri system politik, arah dan sasaran dukungan sistem politik, struktur dan fungsi politik

2. Menjelaskan dan menguraikan pengertian pemerintah/pemerintahan dalam arti sempit dan luas, system dan proses sistem pemerintahan, khususnya menurut konstitusi Indonesia

3. Menjelaskan Sistem perintahan daerah, kosepsi otonomi daerah. Asas desentralisasi, dekosentrasi, tugas perbantuan, struktur pemda, pemilihan kepala Daerah, Pembentukan kawasan khusus, pembagian

(24)

urusan pusat dan daerah, asas penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance)

V Materi Ajar:

1. Pengertian sistem politik, mekanisme proses sistem politik, political role, political structure, political culture, ciri-ciri system politik, arah dan sasaran dukungan sistem politik, structure dan

2. Pengertian pemerintah/pemerintahan dalam arti sempit dan luas, sistem dan proses sistem pemerintahan, kedudukan dan fungsi lembaga negara, hubungan antar lembaga negara, Asas Good Governance

3. Sistem perintahan daerah (menurut uu no. 22 th 1999 dan uu no. 32 th 2004, konsepsi otonomi daerah. Asas desentralisasi, dekonsentrasi, tugas perbantuan, struktur pemda, pemilihan kepala Daerah, pembentukan kawasan khusus, pembagian urusan pusat dan daerah, asas penyelenggaraan pemerintah

VI Metode/ Strategi Pembelajaran :

Diskusi Kelompok Ceramah outline dilanjutkan diskusi kelompok

VII Tahap Pembelajaran:

A. Kegiatan Awal :

1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan Bismillahirrohmanirrohim secara bersama

2. Dosen memberikan review singkat materi ajar pertemuan lalu B. Kegiatan Inti :

1. Dosen menerangkan outline materi ajar, memerintahkan diskusi kelompok

2. Diskusi kelompok dengan presentasi kelompok 3 3. Memberi ruang pertanyaan

C. Kegiaan Akhri :

1. Membuat simpulan

2. Dosen memberi arahan agar hasil diskusi dirumuskan kembali kemudian dalam wujud makalah dan diserahkan kepada dosen pada perkuliahan berikut

3. Menutup dengan Alhamdulillahirrobil’alamin

VIII Alat/Media:

White Board, LCD, Laptop

(25)

IX Bahan/Sumber Belajar:

1. Tim dosen PKn, pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab III

2. Muchtar Mas’ud, Perbandingan sistem politik, Yogyakarta : Pustaka Pelajar 1999

3. Ni’matul Huda, Negara hukum, Demokrasi dan Judicial review, Yogyakarta : UII Press, 2004

4. Ridwan HR, 2003, Hukum Administrasi Negara, Yogyakarta : UII Press

5. UU no. 32 th 2004 6. UU no. 33 th 2004 7. UUD 1945

X Penilaian Hasil Belajar :

A. Teknik dan instrumen penilaian : 1. Classroom assesement

2. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok 3. Ujian Tulis

4. Hasil Diskusi (dinilai dosen) 5. Keaktifan dalam diskusi

B. Ujian Tulis Tengah dan Akhir Semester C. Kriteria Penilaian

UAS SM UTS

s

Pf    

10

4 2

Pr 2 2

Acuan Penilaian : Penilaian Acuan Norma (PAN) Keterangan

Pf = Portofolio Prs = Proses

UTS = Ujian Tengah Semester UAS = Ujian Akhir Semester SM = Sekor Mentah

(26)

Bagian 5

I RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

1. Nama Dosen : Tim Dosen PKn 2. Program Studi : Umum Universitas 3. Kode Mata Kuliah : MPK-UMS

4. Nama Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan 5. Jumlah SKS : 3 (tiga)

6. Kelas/Semester : 1/2/3/5 7. Alokasi Waktu : 300 Menit 8. Pertemuan : Ke 8-9

9. Topik/pokok Bahasan : Hak Asasi Manusia II Standar Kompetensi :

Mahasiswa memiliki wawasan, sikap dan perilaku yang mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip-prinsip kehidupan kewarganegaraan Indonesia berdasarkan Pancasila dan konstitusi Undang-Undang Dasar 1945 yang demokratis, berjiwa nasionalisme, cinta tanah air, cinta damai dan berkeadaban (taat : nilai, norma dan hukum) dan keutuhan wilayah (yuridis-yuridiksi nasional), Partisipatif dalam aktivitas pembangunan masyarakat bangsa dan negara bangsa sesuai dan geopolitik dan geostrategi Indonesia, guna mencapai tujuan dan cita-cita bangsa.

III Kompetensi Dasar:

Memahami dan memiliki sikap positif mengenai Hak Asasi Manusia (HAM), dan implementasi HAM di Indonesia, serta kewajiban menghargai Negara

IV Indikator:

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan pengertian HAM dan Rule of Law

2. Mendiskripsikan sejarah HAM

3. Mendiskripsikan periodesasi HAM PBB 4. Mengklasifikasikan macam dan sifat HAM

5. Menjelaskan HAM perspektif Indonesia menurut UUD 1945 dan regulasi lainnya

V Materi Ajar:

1. Pengertian Hak, HAM, dan Kewajiban etis dan hukum dalam menghargai HAM

2. Sejarah HAM : Ajaran Agama, Magna Charta, Pendapat Filsuf, US Declaration of Independence 1776, Declaration des Droits de

(27)

I’homme et du citoyen 1789, HAM PBB

3. Periodesasi HAM PBB: Hak Sipil dan Politik, Hak Ekonomi, social, budaya, Hak Rakyat (people right)

4. Klasifikasi HAM : Derogable dan Non derogable rights, Hak asasi : negatif/liberal, aktif/demokrasi, positif, dan sosial

5. HAM dan wajib asasi perspektif UUD 1945

VI Metode/ Strategi Pembelajaran :

Diskusi Kelompok Ceramah outline dilanjutkan diskusi kelompok

VII Tahap Pembelajaran:

A. Kegiatan Awal :

1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan Bismillahirrohmanirrohim secara bersama

2. Dosen memberikan review singkat materi ajar pertemuan lalu B. Kegiatan Inti :

1. Dosen menerangkan outline materi ajar, memerintahkan diskusi kelompok

2. Diskusi kelompok dengan presentasi kelompok 4 3. Memberi ruang pertanyaan

C. Kegiaan Akhri :

1. Membuat simpulan

2. Dosen memberi arahan agar hasil diskusi dirumuskan kembali kemudian dalam wujud makalah dan diserahkan kepada dosen pada perkuliahan berikut

3. Menutup dengan Alhamdulillahirrobil’alamin

VIII Alat/Media:

White Board, LCD, Laptop dan film

IX Bahan/Sumber Belajar:

Tim Doesn PKn, Pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab V, ICCPR 1996, ICESCR 1966, Hak Asasi Perempuan/Kovensi CEDAW 2005, konvensi Hak Anak 2005

X Penilaian Hasil Belajar :

A. Teknik dan instrumen penilaian : 1. Classroom assesement

2. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok 3. Ujian Tulis

(28)

4. Hasil Diskusi (dinilai dosen) 5. Keaktifan dalam diskusi

B. Ujian Tulis Tengah dan Akhir Semester Kriteria Penilaian

UAS SM UTS

s

Pf    

10

4 2

Pr 2 2

Acuan Penilaian : Penilaian Acuan Norma (PAN) Keterangan

Pf = Portofolio Prs = Proses

UTS = Ujian Tengah Semester UAS = Ujian Akhir Semester SM = Sekor Mentah

(29)

Bagian 6

I RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

1. Nama Dosen : Tim Dosen PKn 2. Program Studi : Umum Universitas 3. Kode Mata Kuliah : MPK-UMS

4. Nama Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan 5. Jumlah SKS : 3 (tiga)

6. Kelas/Semester : 1/2/3/5 7. Alokasi Waktu : 300 Menit 8. Pertemuan : Ke 10

9. Topik/pokok Bahasan : Hak dan Kewajiban Warganegara II Standar Kompetensi :

Mahasiswa memiliki wawasan, sikap dan perilaku yang mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip-prinsip kehidupan kewarganegaraan Indonesia berdasarkan Pancasila dan konstitusi Undang-Undang Dasar 1945 yang demokratis, berjiwa nasionalisme, cinta tanah air, cinta damai dan berkeadaban (taat : nilai, norma dan hukum) dan keutuhan wilayah (yuridis-yuridiksi nasional), Partisipatif dalam aktivitas pembangunan masyarakat bangsa dan negara bangsa sesuai dan geopolitik dan geostrategi Indonesia, guna mencapai tujuan dan cita-cita bangsa.

III Kompetensi Dasar:

Memahami dan memiliki wawasan tentang Hak dan kewajiban Warganegara

IV Indikator:

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :

1. Menjelaskan Pengertian WN, asas-asas kewarganegaraan Indonesia, asas khusus kewarganegaraan

2. Menjelaskan dan mendiskripsi hak dan kewajiban warganegara

V Materi Ajar:

1. Pengertian warganegara dan kewarganegaraan, asas umum kewarganegaraan, asas khusus kewarganegaraan Indonesia

2. Hak dan kewajiban warga negara menurut UUD 1945 : hak kesetaraan dalam hukum dan pemerintahan, pekerjaan dengan penghidupan yang layak, hak dan kewajiban dalam upaya belanegara, hak bersyarikat berkumpul dan berpendapat, hak kebebasan berkeyakinan dan beragama, hak budaya, hak atas pendidikan, hak kesejahteraan ekonomi, dan jaminan kesejahteraan sosial.

(30)

VI Metode/ Strategi Pembelajaran :

Ceramah outline dilanjutkan diskusi kelompok

VII Tahap Pembelajaran:

A. Kegiatan Awal :

1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan Bismillahirrohmanirrohim secara bersama

2. Dosen memberikan review singkat materi ajar pertemuan lalu B. Kegiatan Inti :

1. Dosen menerangkan outline materi ajar, memerintahkan diskusi kelompok

2. Diskusi kelompok dengan presentasi kelompok 5.

3. Memberi ruang pertanyaan C. Kegiaan Akhri :

1. Membuat simpulan

2. Dosen memberi arahan agar hasil diskusi dirumuskan kembali kemudian dalam wujud makalah dan diserahkan kepada dosen pada perkuliahan berikut

3. Menutup dengan Alhamdulillahirrobil’alamin

VIII Alat/Media:

White Board, LCD, Laptop

IX Bahan/Sumber Belajar:

Tim Doesn PKn, Pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab VI UU No. 12 Tahun 2006 Tentang Kewarganegaraan Indonesia UUD 1945 (pasca amandemen)

X Penilaian Hasil Belajar :

A. Teknik dan instrumen penilaian : 1. Classroom assesement

2. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok 3. Ujian Tulis

4. Hasil Diskusi (dinilai dosen) 5. Keaktifan dalam diskusi

6. Ujian tulis tengah dan akhir semester B. Ujian Tulis Tengah dan Akhir Semester

(31)

C. Kriteria Penilaian

UAS SM UTS

s

Pf    

10

4 2

Pr 2 2

D. Acuan Penilaian : Penilaian Acuan Norma (PAN) Keterangan

Pf = Portofolio Prs = Proses

UTS = Ujian Tengah Semester UAS = Ujian Akhir Semester SM = Sekor Mentah

(32)

Bagian 7

I RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

1. Nama Dosen : Tim Dosen PKn 2. Program Studi : Umum Universitas 3. Kode Mata Kuliah : MPK-UMS

4. Nama Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan 5. Jumlah SKS : 3 (tiga)

6. Kelas/Semester : 1/2/3/5 7. Alokasi Waktu : 150 Menit 8. Pertemuan : Ke 11-12

9. Topik/pokok Bahasan : Demokrasi dan Civil Society/masyarakat Madani

II Standar Kompetensi :

Mahasiswa memiliki wawasan, sikap dan perilaku yang mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip-prinsip kehidupan kewarganegaraan Indonesia berdasarkan Pancasila dan konstitusi Undang-Undang Dasar 1945 yang demokratis, berjiwa nasionalisme, cinta tanah air, cinta damai dan berkeadaban (taat : nilai, norma dan hukum) dan keutuhan wilayah (yuridis-yuridiksi nasional), Partisipatif dalam aktivitas pembangunan masyarakat bangsa dan negara bangsa sesuai dan geopolitik dan geostrategi Indonesia, guna mencapai tujuan dan cita-cita bangsa.

III Kompetensi Dasar:

Memahami dan memiliki wawasan tentang Demokrasi dan civil society aau masyarakat madani, serta memiliki sikap dan perilaku demokratis

IV Indikator:

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :

1. Menjelaskan Pengertian dan prinsip-prinsip demokrasi, serta nilai- nilai demokrasi

2. Paradigma demokrasi Indonesia 3. Implementasi demokrasi

4. Budaya demokrasi dan civil society/mas. Madani

5. Pendidikan demokrasi : pengertian, peran infra dan supra struktur politik

6. Memiliki sikap dan perilaku demokratis

V Materi Ajar:

1. Pengertian, prinsip-prinsip serta nilai-nilai demokrasi 2. Paradigma demokrasi

(33)

3. Implementasi demokrasi

4. Budaya demokrasi dan civil society/masy. Madani

5. Pendidikan demokrasi : pengertian, peran infra dan supra struktur politik

6. Menilai kenyataan/fakta implementasi prinsip-prinsip dan nilai-nilai demokrasi dalam praktek kehidupan dalam bentuk sikap dan perilaku demokratis atau anti demokratis

VI Metode/ Strategi Pembelajaran :

Ceramah outline dilanjutkan diskusi kelompok

VII Tahap Pembelajaran:

A. Kegiatan Awal :

1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan Bismillahirrohmanirrohim secara bersama

2. Dosen memberikan review singkat materi ajar pertemuan lalu B. Kegiatan Inti :

1. Dosen menerangkan outline materi ajar, memerintahkan diskusi kelompok

2. Diskusi kelompok dengan presentasi kelompok 6.

3. Memberi ruang pertanyaan C. Kegiaan Akhri :

1. Membuat simpulan

2. Dosen memberi arahan agar hasil diskusi dirumuskan kembali kemudian dalam wujud makalah dan diserahkan kepada dosen pada perkuliahan berikut

3. Menutup dengan Alhamdulillahirrobil’alamin

VIII Alat/Media:

White Board, LCD, Laptop dan film

IX Bahan/Sumber Belajar:

Tim Doesn PKn, Pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab VII Ni’matul Huda, Negara Hukum dan demokrasi, UII Pres, 2005 Buku lain

X Penilaian Hasil Belajar :

A. Teknik dan instrumen penilaian : 1. Classroom assesement

2. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok 3. Ujian Tulis

(34)

4. Hasil Diskusi (dinilai dosen) 5. Keaktifan dalam diskusi 6. Tes Obyektif dalam ujian tulis B. Ujian Tulis Tengah dan Akhir Semester C. Kriteria Penilaian

UAS SM UTS

s

Pf    

10

4 2

Pr 2 2

D. Acuan Penilaian : Penilaian Acuan Norma (PAN) Keterangan

Pf = Portofolio Prs = Proses

UTS = Ujian Tengah Semester UAS = Ujian Akhir Semester SM = Sekor Mentah

(35)

Bagian 8

I RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

1. Nama Dosen : Tim Dosen PKn 2. Program Studi : Umum Universitas 3. Kode Mata Kuliah : MPK-UMS

4. Nama Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan 5. Jumlah SKS : 3 (tiga)

6. Kelas/Semester : 1/2/3/5 7. Alokasi Waktu : 150 Menit 8. Pertemuan : Ke 13

9. Topik/pokok Bahasan : Kewilayahan Negara Indonesia II Standar Kompetensi :

Mahasiswa memiliki wawasan, sikap dan perilaku yang mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip-prinsip kehidupan kewarganegaraan Indonesia berdasarkan Pancasila dan konstitusi Undang-Undang Dasar 1945 yang demokratis, berjiwa nasionalisme, cinta tanah air, cinta damai dan berkeadaban (taat : nilai, norma dan hukum) dan keutuhan wilayah (yuridis-yuridiksi nasional), Partisipatif dalam aktivitas pembangunan masyarakat bangsa dan negara bangsa sesuai dan geopolitik dan geostrategi Indonesia, guna mencapai tujuan dan cita-cita bangsa.

III Kompetensi Dasar:

Memahami dan memiliki wawasan tentang kewilayahan Negara Indonesia dan hukum kewilayahan Negara Indonesia

IV Indikator:

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :

1. Menerangkan dinamika perkembangan kewilayahan negara Indonesia: prolog 8 wilayah BPUPKI, Aturan Peralihan Ayat II UUD 1945 (sebelum amandemen)

2. Menjelaskan konsepsi dan kelemahan hukum kewilayahan TZeMKO 1939

3. Menjelaskan Konsepsi dan keuntungan kewilayahan berdasarkan deklarasi Djuanda 1957 dan UU no 4/PRP/1960 asas negara kepulauan

4. Konsepsi ZEE Indonesia 200 mil

5. Menjelaskan dan menunjukkan perbedaan ketentuan hukum : yuridis Indonesia, yurisdiksi nasional

(36)

V Materi Ajar:

1. Dinamika perkembangan kewilayahan negara Indonesia : prolog 8 wilayah BPUPKI, Aturan Peralihan Ayat II UUD 1945 (sebelum amandemen)

2. Konsepsi hukum kewilayahan TZeMKO 1939, kelemahan dan manfaatnya

3. Konsepsi dan keuntungan kewilayahan berdasarkan deklarasi Djuanda 1957 dan UU No. 4/PRP/1960 asas negara kepulauan

4. Konsepsi ZEE Indonesia 200 mil, UU No. 5 Tahun 1983 tentang Zona ekonomi Eksklusif Indonesia dan UU No. 17 Tahun 1985 tentang pengesahan United Nation Convension on the Law of the sea 5. Ketentuan Yuridis kewilayahan Indonesia dan Yurisdiksi Nasional

VI Metode/ Strategi Pembelajaran :

Ceramah outline dilanjutkan diskusi kelompok

VII Tahap Pembelajaran:

A. Kegiatan Awal :

1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan Bismillahirrohmanirrohim secara bersama

2. Dosen memberikan review singkat materi ajar pertemuan lalu B. Kegiatan Inti :

1. Dosen menerangkan outline materi ajar, memerintahkan diskusi kelompok

2. Diskusi kelompok dengan presentasi kelompok 7.

3. Memberi ruang pertanyaan C. Kegiaan Akhri :

1. Membuat simpulan

2. Dosen memberi arahan agar hasil diskusi dirumuskan kembali kemudian dalam wujud makalah dan diserahkan kepada dosen pada perkuliahan berikut

3. Menutup dengan Alhamdulillahirrobil’alamin

VIII Alat/Media:

White Board, LCD, Laptop

IX Bahan/Sumber Belajar:

Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab VIII Peta Wilayah dan peta landas kontinen Indonesia

Muchtar Kusumaatmadja, pengantar hukum internasional???

(37)

X Penilaian Hasil Belajar :

A. Teknik dan instrumen penilaian : 1. Classroom assesement

2. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok 3. Ujian Tulis

4. Hasil Diskusi (dinilai dosen) 5. Keaktifan dalam diskusi 6. Tes Obyektif dalam UAS

B. Ujian Tulis Tengah dan Akhir Semester

C. Acuan Penilaian : Penilaian Acuan Norma (PAN) D. Kriteria Penilaian

UAS SM UTS

s

Pf    

10

4 2

Pr 2 2 Keterangan

Pf = Portofolio Prs = Proses

UTS = Ujian Tengah Semester UAS = Ujian Akhir Semester SM = Sekor Mentah

(38)

Bagian 9

I RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

1. Nama Dosen : Tim Dosen PKn 2. Program Studi : Umum Universitas 3. Kode Mata Kuliah : MPK-UMS

4. Nama Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan 5. Jumlah SKS : 3 (tiga)

6. Kelas/Semester : 1/2/3/5 7. Alokasi Waktu : 150 Menit 8. Pertemuan : Ke 14

9. Topik/pokok Bahasan : Geopolitik dan Geostrategi bagi perdamaian II Standar Kompetensi :

Mahasiswa memiliki wawasan, sikap dan perilaku yang mampu mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip-prinsip kehidupan kewarganegaraan Indonesia berdasarkan Pancasila dan konstitusi Undang-Undang Dasar 1945 yang demokratis, berjiwa nasionalisme, cinta tanah air, cinta damai dan berkeadaban (taat : nilai, norma dan hukum) dan keutuhan wilayah (yuridis-yuridiksi nasional), Partisipatif dalam aktivitas pembangunan masyarakat bangsa dan negara bangsa sesuai dan geopolitik dan geostrategi Indonesia, guna mencapai tujuan dan cita-cita bangsa.

III Kompetensi Dasar:

Memahami dan memiliki wawasan tentang Geopolitik dan geostrategi Indonesia, kondisi AGHT Indonesia dan Implementasinya pada pembangunan nasional serta hubungan internasional dalam rangka peran Indonesia bagi upaya perdamaian dunia.

IV Indikator:

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :

1. Menjelaskan pengertian dan latar belakang geopolitik dan geostragi Indonesia

2. Menjelaskan kondisi AGHT Indonesia

3. Menguraikan aplikasi geopolitik dan geostrategi dalam pembangunan nasional

4. Menganalisa geopolstra dalam konteks hubungan internasional

5. Mengkreasikan peran geopolstra Indonesia bagi upaya perdamaian dunia

(39)

V Materi Ajar:

1. Pengertian dan latar belakang geopolitik dan geostrategi Indonesia, dan kondisi AGHT Indonesia

2. Aplikasi geopolitik dan geostrategi dalam pembangunan nasional 3. Geopolstra dalam konteks hubungan internasional

4. Peran geopolstra Indonesia bagi upaya perdamaian dunia

VI Metode/ Strategi Pembelajaran : Diskusi Kelompok

VII Tahap Pembelajaran:

A. Kegiatan Awal :

1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan Bismillahirrohmanirrohim secara bersama

2. Dosen memberikan review singkat materi ajar pertemuan lalu B. Kegiatan Inti :

1. Dosen menerangkan outline materi ajar, memerintahkan diskusi kelompok

2. Diskusi kelompok dengan presentasi kelompok 8.

3. Memberi ruang pertanyaan C. Kegiaan Akhri :

1. Membuat simpulan

2. Dosen memberi arahan agar hasil diskusi dirumuskan kembali kemudian dalam wujud makalah dan diserahkan kepada dosen pada perkuliahan berikut

3. Menutup dengan bacaan Alhamdulillahirrobil’alamin

VIII Alat/Media:

White Board, LCD& screen, Laptop

IX Bahan/Sumber Belajar:

Buku oleh Tim Dosen PKn, Pendidikan Kewarganegaraan 2008 : Bab IX Peta wilayah dan peta landas kontinen Indonesia

Pendidikan Kewiraan, Budi Susanto??

X Penilaian Hasil Belajar :

A. Teknik dan instrumen penilaian : 1. Classroom assesement

2. Portofolio diikuti dengan presentasi kelompok 3. Ujian Tulis

4. Hasil Diskusi (dinilai dosen)

(40)

5. Keaktifan dalam diskusi

B. Ujian Tulis Tengah dan Akhir Semester

C. Acuan Penilaian : Penilaian Acuan Norma (PAN) D. Kriteria Penilaian

UAS SM UTS

s

Pf    

10

4 2

Pr 2 2 Keterangan

Pf = Portofolio Prs = Proses

UTS = Ujian Tengah Semester UAS = Ujian Akhir Semester SM = Sekor Mentah

Referensi

Dokumen terkait

Daya aktif adalah daya yang dipakai untuk keperluan menggerakkan mesin atau mekanik, dimana daya tersebut dapat diubah menjadi panas. Daya aktif ini merupakan pembentuk dari

Realisasi Penggunaan Pupuk di PT.PERKEBUNAN NUSANTARA IV (PERSERO) Kebun Bah Birung

karya Tere Liye yang ditinjau dari hubungan manusia dengan Tuhan, hubungan manusia dengan manusia dan hubungan manusia dengan alam. Penelitian ini menggunakan

Tabel 4.4 Perubahan Jumlah Program Studi dan Mahasiswa Universitas Sebelas Maret 47 Tabel 4.5 Luas Lahan Terbangun di Sekitar Kampus

Menurut saya, dalam masa bertunangan biasanya nyalenih itu sudah menjadi kebiasaan di desa ini dan sudah hal yang biasa selama tidak meyentuh calon istri maka hukumnya

Pembiayaan bagi Bank Syariah dan Unit Usaha Syariah pasal 1 ayat 7, disebutkan bahwa: “Restrukturisasi pembiayaan adalah upaya yang dilakukan bank dalam rangka

Dalam naskah rancangan KUHP baru tahun 2000 telah dirumuskan bahwa pertanggungjawaban pidana adalah diteruskannya celaan yang obyektif pada tindak pidana

Berdasarkan kajian pustaka yang telah dikemukakan sebelumnya, hipotesis dalam penelitian ini adalah Personal background, Political background dan pemahaman anggota