• Tidak ada hasil yang ditemukan

OPTIMALISASI TRACER STUDY ALUMNI PROGRAM STUDI D3 TEKNIK SIPIL DAN S1 REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "OPTIMALISASI TRACER STUDY ALUMNI PROGRAM STUDI D3 TEKNIK SIPIL DAN S1 REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA"

Copied!
100
0
0

Teks penuh

(1)

OPTIMALISASI TRACER STUDY ALUMNI PROGRAM STUDI D3 TEKNIK SIPIL DAN S1 REKAYASA JALAN DAN JEMBATAN JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

LAPORAN PELAKSANAAN AKTUALISASI

Disusun oleh:

Nama : Bernardo Sandrini Salasa

NIP : 199206142020121005

Jabatan : Asisten Ahli – Dosen

Unit Kerja : Politeknik Negeri Samarinda Angkatan : 23

No. Presensi : 08

Mentor : Dr. Ir Tumingan, MT Coach : Drs. Suyono, M.Pd.

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEGAWAI

KEMENTERIAN PENDIDIKAN KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI TAHUN 2021

(2)

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN AKTUALISASI

Judul : Optimalisasi Tracer Study Alumni Program Studi D3 Teknik Sipil dan S1 Rekayasa Jalan dan Jembatan Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda

Nama : Bernardo Sandrini Salasa NIP : 199206142020121005 Angkatan : 08

No.Presensi : 23

Jabatan : Asisten Ahli – Dosen

Unit Kerja : Politeknik Negeri Samarinda

Samarinda, 8 Agustus 2021

Coach

Drs. Suyono, M.Pd.

NIP. 196002051981031007

Mentor

Dr. Ir Tumingan, MT NIP. 196607121992031003

Narasumber

Drs. Dedi Karyana M.Ed.

NIP. 196409041992031003

(3)

Kata Pengantar

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam sehingga laporan aktualisasi dengan judul “Optimalisasi Tracer Study Alumni D3 Teknik Sipil dan S1 Rekayasa Jalan dan Jembatan Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda” dapat terselesaikan. Rancangan aktualisasi ini disusun sebagai salah satu penerapan nilai-nilai dasar Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dilaksanakan di unit kerja dan syarat kelulusan Pelatihan Dasar Calon Pegawan Negeri Sipil (LATSAR CPNS) Golongan III angkatan XXIII PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEGAWAI KEMENDIKBUD TAHUN 2021. Berkaitan dengan terselesaikannya laporan aktualisasi ini, saya ucapkan banyak terima kasih kepada :

1. Ibu Amurwani Dwi Lestariningsih, S.Sos., M.Hum. sebagai Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang telah memberikan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III dengan baik;

2. Bapak Ramli, ST., M.Eng., selaku Direktur Politeknik Negeri Samarinda yang telah selalu mendorong para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 untuk segera mendapatkan status Pegawai Negeri Sipil (PNS);

3. Bapak Dr. Ir. Tumingan, MT., Ketua Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda selaku mentor yang telah membimbing, memfasilitasi dan memotivasi dalam melaksanakan aktualisasi nilai-nilai dasar ASN di lingkungan Jurusan Teknik Sipil yang sangat berguna bagi Politeknik Negeri Samarinda;

4. Bapak Drs. Suyono, M.Pd selaku pembimbing (coach) dalam proses penyelesaian rancangan aktualisasi ini yang bersedia membimbing dan mengarahkan serta memotivasi;

(4)

5. Bapak Drs. Dedi Karyana M.Ed selaku penguji dalam proses penyelesaian rancangan dan laporan aktualisasi ini yang bersedia memberikan masukan dan arahan.

6. Panitia Latsar CPNS Golongan III Pusdiklat Kemendikbudristek tahun 2021 yang telah banyak memberikan bantuan dalam proses pembelajaran

7. Koordinator Prodi D3 Teknik Sipil, Ibu Daru Purbaningtyas, ST., MT., yang bersedia untuk membantu dalam penyelesaian rancangan aktualisasi ini;

8. Koordinator Prodi Rekayasa Jalan dan Jembatan, Insan Kamil, ST, MT, Ph.D yang bersedia untuk membantu dalam penyelesaian rancanga aktualisasi ini;

9. Tim Tracer Study yaitu Bapak Ashadi Putrawirawan ST.M.Eng dan Ibu Diana SST M.Eng yang selalu memberikan perbaikan dan motivasi dalam berdiskusi mengenai indikator Tracer Study

10. Keluarga, sahabat dan rekan sejawwat Latsar CPNS Golongan III Pusdiklat Kemdikbudristek tahun 2021 atas motivasi dan dukungan selama latsar.

Semoga laporan aktualisasi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca khususnya sebagai bahan rujukan untuk perbaikan mutu pada sistem tata kelola Trecer Study di Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda.

Samarinda, 8 Agustus 2021

Bernardo Sandrini Salasa, ST.MT NIP. 199206142020121005

(5)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR GAMBAR ... v

DAFTAR TABEL ... v

BAB I PENDAHULUAN ...1

A. Latar Belakang ...1

B. Tujuan Aktualisasi ...3

BAB II PELAKSANAAN AKTUALISASI ...16

A. Identifikasi Isu ...16

B. Rancangan Aktulisasi ...22

C. Rancangan Aktulisasi ...22

D. Rancangan Aktulisasi ...22

E. Rancangan Aktulisasi ...22

BAB III PENUTUP ...29

A. Simpulan ...16

B. Saran ...22

DAFTAR PUSTAKA ...30

(6)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Pelaksanaan Aktualisasi...7

Tabel 2. Linimasa Pelaksanaan Aktualisasi ...23

Tabel 3. Perbandingan Rancangan dan Pelaksanaan Aktualisasi ...24

Tabel 4. Kendala dan Strategi Mengatasi ...25

DAFTAR LAMPIRAN Tabel 5. Formulir Konsultasi Minggu Pertama ...34

Tabel 6. Data Alumni ...37

Tabel 7. Formulir Konsultasi Minggu Kedua ...44

Tabel 8. Formulir Konsultasi Minggu Ketiga ...52

Tabel 9. Jawaban Kuesioner ...55

Tabel 10. Formulir Konsultasi Minggu Ketiga ...55

Gambar 1. Mempersiapkan Materi Konsultasi ...32

Gambar 2. Berdiskusi dengan Mentor ...33

Gambar 3. Berdiskusi dengan Koordinator Program Studi D3 Teknik Sipil ...36

Gambar 4. Screenshot Whatsapp dengan Ibu Indah Martati (Ketua PKMV) ...39

Gambar 5. Contoh Format Kuesioner Tracer Studi PKMW 1 ...40

Gambar 6. Contoh Format Kuesioner Tracer Studi PKMW 2 ...40

Gambar 7. Contoh Format Kuesioner Tracer Studi PKMW 3 ...41

Gambar 8. Contoh Format Kuesioner Tracer Studi PKMW 4 ...41

Gambar 9. Contoh Format Kuesioner Tracer Studi PKMW 5 ...42

Gambar 10. Contoh Format Kuesioner Tracer Studi PKMW 6 ...42

Gambar 11. Contoh Format Kuesioner Tracer Studi PKMW 7 ...43

Gambar 12. Contoh Format Kuesioner Tracer Studi PKMW 8 ...43

Gambar 13. FGD dan penyusunan kuesioner bersama Tim ...46

Gambar 14. Screenshoot Kuesioner yang disebarkan 1 ...47

Gambar 15. Screenshoot Kuesioner yang disebarkan 2 ...48

Gambar 16. Screenshoot Kuesioner yang disebarkan 3 ...48

Gambar 17. Screenshoot Kuesioner yang disebarkan 4 ...49

Gambar 18. Screenshoot Kuesioner yang disebarkan 5 ...49

Gambar 19. Screenshoot Kuesioner yang disebarkan 6 ...50

Gambar 20. Screenshoot Kuesioner yang disebarkan 7 ...50

Gambar 21. Screenshoot Kuesioner yang disebarkan 8 ...51

Gambar 22. Screenshoot Whatsapp Kuesioner yang disebarkan ...54

Gambar 22. Screenshoot Whatsapp Kuesioner yang disebarkan ...54

Gambar 23. Proses pembuatan Laporan Tracer Studi Alumni ...73

Gambar 24. Penyerahan Laporan Kuesioner Kepada Mentor ...75

(7)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pegawai Negeri Sipil berperan untuk menciptakan masyarakat madani yang taat hukum, berperadaban modern, demokratis, makmur, adil, dan bermoral tinggi dalam menyelenggarakan pelayanan kepada masyarakat secara adil dan merata, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan pebuh kesetiaan kepada Pancasila dan Undang Undang Dasar Tahun 1945. Kesemuanya itu dalam rangka mencapai tujuan yang dicita-citakan oleh bangsa Indonesia.

Undang – undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara telah bertekad untuk mengelola aparatur sipil negara menjadi semakin professional.

Undang-undang ini merupakan dasar dalam manajemen aparatur sipil negara yang bertujuan untuk membangun aparat sipil negara yang memiliki integritas, profesional dan netral serta bebas dari intervensi politik, juga bebas dari praktek KKN, serta mampu menyelenggarakan pelayanan publik yang berkualitas bagi masyarakat.

Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang telah ditetapkan oleh PPK dan mendapatkan Nomor Induk Pegawai (NIP) sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil pasal 34 wajib mengikuti masa percobaan atau masa prajabatan selama 1 (Satu) tahun yang dilaksanakan melalui proses pendidikan dan pelatihan. Proses diklat tersebut dilakukan secara terintegrasi untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme dan kompetensi bidang. Lebih lanjut, ketentuan dikat ini diatur dalam Peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.

(8)

Sesuai pasal 5 butir (1) dalam PERLAN tersebut, Pelatihan Dasar CPNS bertujuan untuk mengembangkan kompetensi CPNS yang dilakukan secara terintegrasi. Adapun kompetensi tersebut dijelaskan pada butir (2) yang meliputi kemampuan (a) menunjukkan sikap perilaku bela negara; (b) mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS dalam pelaksanaan jabatannya; (c) mengaktualisasikan kedudukan dan peran PNS dalam kerangka NKRI; dan (d) menunjukkan penguasaan Kompetensi Teknik yang dibutuhkan sesuai dengan bidang tugas.

Selanjutnya pada butir (3) dijelaskan bahwa penyelenggaraan Pelatihan Dasar CPNS yang terintegrasi memadukan antara (a) pelatihan klasikal dengan nonkasikal; dan (b) Kompetensi Sosial Kultural dengan Kompetensi Bidang.

Kemudian Perlan No 12 Tahun 2018 diperbaharui/diganti dengan Peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2021 tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil, yang disesuaikan dengan perkembangan kebutuhan kompentensi.

Dalam rangka mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS dalam pelaksanaan jabatan seperti yang disebutkan pada poin (2.b), maka sesuai kurikulum dalam PERLAN dilaksanakan Agenda Habituasi untuk memfasilitasi peserta melalui pembiasaan diri terhadap kompetensi yang telah diperoleh dari mata diklat yang dipelajari. Nilai-nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi) diaktualisasikan dalam kegiatan-kegiatan yang merupakan turunan dari gagasan pemecahan atas sebuah isu di tempat kerja. Melalui impementasi nilai-niai tersebut pada kegiatan selama masa habituasi, peserta diharapkan tidak hanya belajar membiasakan nilai-nilai ANEKA dalam rangka membentuk karakter, tetapi sekaligus berkontribusi dalam menangani isu yang ada di tempat kerja.

Undang-Undang tersebut juga mengamanatkan Instansi Pemerintah Untuk wajib memberikan Pendidikan dan Pelatihan terintegrasi bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) selama satu (satu) tahun masa percobaan. Tujuan dari Pelatihan terintegrasi ini adalah untuk membangun integritas moral,

(9)

kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggungjawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang. Dengan demikian UU ASN mengedepankan penguatan nilai-nilai dan pembangunan karakter dalam mencetak PNS.

Pelatihan dasar saat ini menggunakan sistem blended learning mengkombinasikan sistem klasikal dan non-klasikal dikarenakan adanya pandemi Covid-19 sejak Maret 2020. Pelatihan dilakukan secara daring menggunakan media online conferencing (seperti Zoom), dilanjutkan dengan proses Habituasi selama kurang lebih 30 hari di instansi asal peserta dan yang terakhir akan dilakukan kelas dengan sistem klasikal selama 5 hari (jika kondisi memungkinkan).

Dalam proses pelatihan, nilai – nilai dasar ASN harus diinternalisasi dan diaktualisasikan oleh para calon ASN. Adapun nilai-nilai dasar dari ASN, diantaranya Akuntabilitas; Nasionalisme; Etika Publik; Komitmen Mutu; dan Anti Korupsi yang disingkat dengan Nilai ANEKA. Untuk menjamin terlaksananya internalisasi dan aktualisasi nilai – nila dasar ASN, maka perlu disusunnya sebuah Rancangan Aktualisasi yang berisi tentang kegiatan untuk mencapai solusi atas suatu isu yang sedang terjadi di unit kerja peserta.

Politeteknik Negeri Samarinda memiliki visi Menjadi Perguruan Tinggi Vokasi yang Unggul di bidang Rekayasa dan Tata Niaga pada Tingkat Nasional dan Internasional. Untuk mencapai misi tersebut politeknik selalu berupaya meningkatkan kapasitas baik secara internal maupun external. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan melaksanan Tracer Study kepada alumni. Tracer Study sangat berguna untuk memperoleh data terkait dengan tingkat kepuasan lulusan terhadap kualitas pendidikan perguruan tinggi, kekurangan dan kelebihan yang diperoleh selama kuliah, dan banyak hal lain yang menjadi akan menjadi indikator bagi perguruan tinggi dalam melakukan akreditasi maupun perbaikan kurikulum yang akan berdampak terhadap kemajuan perguruan tinggi.

(10)

Sebagai salah satu Jurusan di Politeknik Negeri Samarinda, Jurusan Teknik Sipil juga mengemban tugas dan tanggung jawab untuk mencapai misi Politeknik Negeri Samarinda. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan meningkatkan akreditasi jurusan. Proses peningkatan akreditasi Jurusan ini dilakukan terlebih dahulu dengan melakukan kegiatan Audit Internal Mutu (AMI). Selain kegiatan akreditasi tersebut, saat ini Jurusan Teknik Sipil POLNES juga sedang mempersiapkan penyusunan kurikulum dalam upaya peningkatan Prodi D3 Teknik Sipil menjadi Sarjana Terapan. Kedua kegiatan tersebut membutuhkan komponen Data Alumni yang akan dijadikan sebagai Indikator dalam proses pelaksanaan kegiatan. Komponen tersebut dapat diperoleh melalui kegiatan Tracer Study Alumni.

Berdasarkan hasil survei dan obeservasi penulis bahwa sampai dengan saat ini tata kelola dan pelaksanaan Tracer Study masih belum optimal dilakukan baik untuk program studi D3 Teknik Sipil maupun S1 Rekayasa Jalan dan Jembatan. Oleh karena itu selama masa habituasi yang dilaksanakan selama 30 hari penulis mengangkat isu “Optimalisasi Tracer Study D3 Teknik Sipil dan S1 Rekayasa Jalan dan Jembatan Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda”.

B. Tujuan Aktualisasi

Adapun tujuan dari aktualisasi nilai – nilai dasar Profesi PNS adalah:

1. Mengaktualisasikan Nilai ANEKA yang terdiri – dari Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitment Mutu, dan Anti Korupsi sebagai nilai dasasr yang wajib tertananm di dalam jiwa setiap ASN dalam melaksanakan tugas dan fungsinya selama habituasi di satua kerja masing – masing

2. Mengaktuaisasikan sekaligus mewujudkan kedudukan dan peran PNS dalam NKRI yang meliputi Manajemen ASN, Pelayanan Publik dan Whole of Government yang semuanya wajib dimiliki ASN dalam

(11)

menjalankan tugas dan fungsinya di satuan kerja masing – masing sebagai Aparatur Sipil Negara.

3. Menganalisis isu yang diangkat di dalam rancangan aktualisasi yang berkaitan dengan tugas dan fungsi dosen di Jursan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda (POLNES) agar berjaan dengan nilai – nilai dasar proesi PNS serta kedudukan dan peran PNS dalam NKRI

4. Membantu proses persiapan Audit Mutu Internal (AMI) POLNES dan proses penyusunan kurikulum melalui kegiatan Tracer Study yang mana Tracer Study merupakan salah satu indikator dalam mengukur kegiatan AMI dan sebagai bahan masukan untuk penyusunan kurikulum.

(12)

BAB II

PELAKSANAAN AKTUALISASI

A. Analisis Dampak Isu Jika tidak diselesaikan

Isu yang diangkat dalam laporan aktualisasi ini adalah “ Belum Optimalnya Tracer Study Alumni D3 Teknik Sipil dan Sarjana Terapan Rekayasa Jalan dan Jembatan Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Samarinda.”

Jika isu ini tidak segera diselesaikan, maka dampak yang ditimbukan antara lain sebagai berikut:

1. Hasil Audit Mutu Internal tidak optimal karena salah satu indikator yang diperlukan tidak terpenuhi dengan baik.

2. Pengembangan kurikulum yang tidak optimal karena tidak mendapat masukan/saran maupun kritik dari alumni terhadap mutu pendidikan yang selama ini telah dilaksanakan

3. Tidak terwujudnya misi program studi dalam mengembangkan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat

4. Misi program studi dalam meningkatkan kerjasama tidak terlaksana dengan optimal karena tidak ada komunikasi yang baik antara Jurusan dengan alumni dalam upaya meningkatkan reputasi Jurusan Teknik Sipil.

5. Pelaksanaan nilai dasar Profesi PNS (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi) tidak dapat berjalan dengan optimal. Pelaksanaan kegiatan ini merupakan bukti nyata terhadap pengimplementasian Nilai ANEKA yang harus dilaksanakan oleh setiap PNS termasuk CPNS dalam unit lingkungan kerjanya masing – masing.

(13)

B. Laporan Aktualisasi

1. Unit Kerja : Politeknik Negeri Samarinda – Jurusan Teknik Sipil 2. Isu yang diangkat : Belum optimalnya pelaksanaan Tracer Study

3. Gagasan Pemecah isu : Optimalisasi Tracer Study Alumni Program Studi D3 Teknik Sipil dan S1 Rekayasa Konstuksi Jalan dan Jembatan

Tabel 1. Pelaksanaan Aktualisasi

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

1. Konsultasi dengan mentor/Pimpinan di tingkat prodi terkait dengan menyusun penignkatan hasil tracer studi.

1. Tahap 1:

Sebelum memulai kegiatan diawali dengan dan diakhiri dengan berdoa kepada Tuhan YME 2. Tahap 2:

Merancang terlebih dahulu draft

rancangan kegiatan tracer study dengan penuh tanggung

Ouput:

Hasil koordinasi dengan Ketua Jurusan

Agenda II Internalisasi nilai – nilai dasar PNS yang masuk ke dalam kegiatan ini antara lain:

1. Akuntabilitas:

- Tanggung Jawab 2. Nasionalisme

- Musyawarah

Pelaksanaan konsutasi dengan mentor/pimpin an di tingkat prodi dalam penyusunan Tracer Study Alumni Program Studi D3 dan S1 Jurusan Teknik Sipil

Pelaksanaan Kegiatan menjalin hubungan komunikasi yang baik antara rekan kerja atau pimpinan.

Kegiatan ini menguatkan niai organisasi tentang

Dampak yang akan terjadi apabila nilai – nilai dasar PNS tidak dilaksanakan dalam kegiatan aktualisasi:

1. Akuntabilitas:

Jika nilai – nilai dasar tanggung jawab, integritas, dan transpaan tidak diterapkan

(14)

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

jawab

Prose kegiatan:

Sya menyusun terebih dahulu contoh draft tracer study yang akan didiskusikan dengan mentor sehingga proses konsultasi dapat berjalan dengan efektif dan efisen

3. Tahap 3

Menghubungi atasan dengan sikap sopan dan berkomunikasi dengan baik untuk mengutarakan maksud rancangan aktualisasi.

Proses:

Melakukan kontak dengan atasan dengan bertemu secara langsung

Teknik Sipil.

Bukti Fisik:

Foto

Mufakat - Menghargai

pendapat - Bertakwa 3. Etika Publik

- Berkomunikas i dengan baik - Sopan

4. Komitmen Mutu - Efektif

- Efisein 5. Anti Korupsi

- Transparan Agenda III a. Manajemen

ASN:

Menyususn kegiatan dan draft tracer studi sebagai strategi peningkatan hasil tracer studi efektif dan efisien b. WOG;

Kerja sama

digunakan untuk menguatkan komitmen Polnes dalam Misi ke – 2 yaitu

menyelenggar akan sistem tata kelola yang sehat, transparan, berkualitas, dan akuntabel sebagai wujud penyelenggara an organisasi yang sehat

inisiatif dan terlibat aktif.

maka kegiatan tidak akan terlaksanan sesuai dengan rencana yan telah dibuat.

2. Nasionalisme Jika nilai dasar jujur,

religious,percaya diri, saling menghormati, musyawarah mufakat, dan menghargai pendapat tidak diterapkan maka kegiatan

koordinasi dengan pengurus jurusan tidak akan mencapi hasil yang optimal.

3. Etika Publik Jika nilai – nilai

(15)

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

4. Tahap 4

Melakukan diskusi dan dan memohon izin kepada atasan untuk melakukan kegiatan Tracer Study kepada alumni untuk tiga tahun terakhir (tanggung jawab)

Proses:

 Ketika menemui atasan saya akan memberikan salam dan berpakaian rapi .

 Menunjukan draft tracer study secara transparan kepada Ketua Jurusan

 Mencermati dengan baik setiap arahan dan petunjuk dari atasan terkait dengan

penyusunan Tracer Study (cermat).

dengan pengurus jurusan dan alumni c. Pelayanan

Publik:

Melaksanakan koordinasi sesuai dengan etika publik

dasar professional, membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian, menghargai komunikasi dan kerja sama tidak diterapkan maka kegiatan

koordinasi dengan Jurusan tidak terlaksana secara optimal 4. Komitmen Mutu

Jika nilai – niai dasar efektif, efisien,inovatif tidak dijalankan maka kegiatan koordinasi dengan pengurus jurusan

khususnya tahapan

penyususn draft

(16)

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

 Menunjukan sikap yang baik dan sopan ketika berkonsultasi dengan atasan.

rancangan kegiatan tidak berjalan tepat waktu dan tepat sasaran.

5. Anti Korupsi Jika nilai – nilai dasar kerja keras dan berani tidak dijalankan maka kegiatan

koordinadi dengan pengurus jurusan tidak mencapau tujuan yang diharapkan

2. Pencarian Data di Tingkat Jurusan dan Prodi D3 Teknik Sipil dan S1 Teknik Sipil serta dari Ibu Indah selalu ketua PKMW (Pengmbangan Karir Mahasiswa

1. Tahap 1:

Sebelum memulai kegiatan diawali dengan dan diakhiri dengan berdoa kepada Tuhan YME 2. Tahap 2:

Mencari data di

Ouput:

 Ringkasan data kuesioner yang telah ada

 Data alumni

Agenda II Internalisasi nilai – nilai dasar PNS yang masuk ke dalam kegiatan ini antara lain:

1. Akuntabilitas:

- Tanggung

Pencarian Data Tracer Study Alumni Program Studi D3 dan S1 Jurusan Teknik Sipil digunakan untuk

Pelaksanaan Kegiatan akan mendapatkan hasil berupa kepastian data.

Kegiatan ini menguatkan nilai organisasi

Dampak yang akan terjadi apabila nilai – nilai dasar PNS tidak dilaksanakan dalam kegiatan aktualisasi:

1. Akuntabilitas:

Jika nilai – nilai

(17)

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

dan

Kewirausahaan)

tingkat Prodi D3 dan S1 terkait alumni dan contoh tracer study.

Proses:

 Menghubungi Kaprodi dengan bertemu secara lansung dan berkomunikasi dengan baik dan sopan

 Saya

menyampaikan maksud dan tujuan untuk meminta data alumni tiga tahun terakhir

(transparan)

 Berdiskusi dengan Kaprodi dan menghormati saran beliau terkait isi kuesioner untuk menunjang pengisian Audit Mutu Internal

Bukti Fisik:

 Foto,

 Dokumen data refrensi

 Screensoot WA

jawab 2. Nasionalisme

- Musyawarah - Bertakwa 3. Etika Publik

- Komunikasi yang baik - Sopan

4. Komitmen Mutu - Cermat

5. Anti Korupsi - Transparan

Agenda III a. Manajemen

ASN:

Menyusun dan mengumpulkan data alumni yang akan dijadikan responden.

b. WOG;

Kerja sama dengan pengurus prodi yang diwakilkan

menguatkan komitmen Polnes dalam Misi ke – 2 yaitu

menyelenggar akan sistem tata kelola yang sehat, transparan, berkualitas, dan akuntabel sebagai wujud penyelenggara an organisasi yang sehat

mengenai pembelajaran

dasar tanggung jawab dalam mengumpulkan data alumni dan perbandingan contoh kuesioner dari PKMW tidak diterapkan maka kegiatan tidak akan terlaksanan sesuai dengan rencana yan telah dibuat.

2. Nasionalisme Jika nilai dasar bermusyarwarah , religious,percaya diri, saling menghormati, tidak diterapkan maka kegiatan koordinasi dengan pengurus prodi dan

Politeknik tidak akan mencapai hasil yang

(18)

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

3. Tahap 3:

Mengumpulkan data – data alumni dan data kuesioner

tracer studi dengan

bertanggung jawab) Proses:

 Saya

mengumpulkan dengan cermat, efektif dan efisen informasi mengenai data alumni tiga tahun terakhir.

 Saya mengevaluasi kuesioner PKMW dan kemudian membandingkan variabel pertanyaan yang akan

ditanyakan kepada responden

 Saya mulai menyusun

keuseioner secara garis besar sesuai dengan data yang

Kaprodi dan juga dengan Ibu Indah ketua Tim Tracer Studi Politeknik Negeri

Samarinda.

c. Pelayanan Publik:

Melaksanakan koordinasi sesuai dengan etika publik

optimal.

3. Etika Publik Jika nilai – nilai dasar menghargai komunikasi dan kerja sama tidak diterapkan maka kegiatan

koordinasi untuk mencari data alumni tiga tahun terakhir tidak dapat berjalan dengan optimal 4. Komitmen Mutu

Jika nilai – niai dasar cermat, efektif, efisien,inovatif tidak dijalankan maka kegiatan pengumpulan dan penyusunan garis besar pertanyaan kuesioner tidak

(19)

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

ingin diperoleh dalam proses Audit Mutu Internal.

dapat berjalan dengan tepat waktu dan optimal.

5. Anti Korupsi Jika nilai – nilai dasar transparan dalam dan berani tidak dijalankan maka kegiatan koordinadi dengan pengurus prodi tidak mencapau tujuan yang diharapkan 3. FGD (Forum Grup

Discussion) dan Penyusunan Keusioner dengan tim Dosen (Bpk.

Ashadi dan Ibu Diana)

(12 - 15 Juli 2021)

1. Tahap 1:

Sebelum memulai kegiatan diawali dengan dan diakhiri dengan berdoa kepada Tuhan YME 2. Tahap 2:

Mengadakan Rapat FGD dan

penyusunan kuesioner dengan

Ouput:

 Rancangan Kuesioner yang akan disebarkan

Agenda II Internalisasi nilai – nilai dasar PNS yang masuk ke dalam kegiatan ini antara lain:

1. Akuntabilitas:

- Tanggung jawab 2. Nasionalisme

Pelaksanaan Forum Group Discussion (FGD)Tracer Study Alumni Program Studi D3 dan S1 Jurusan Teknik Sipil digunakan untuk

Pelaksanaan Kegiatan Forum Grup Discussion.

Kegiatan ini menguatkan nilai

organisasi:

1. Inisiatif 2. Kreatif

dan

Dampak yang akan terjadi apabila nilai – nilai dasar PNS tidak dilaksanakan dalam kegiatan aktualisasi:

1. Akuntabilitas:

Jika nilai – nilai dasar tanggung jawab dalam

(20)

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

penuh tanggung jawab

Proses:

 Menyusun agenda rapat sehingga rapat dapat berjalan dengan efektif dan efisien.

 Menghubungi Pak Ashadi dan Ibu Diana sebagai tim yang membantu dalam proses pembuatan kuesioner.

 Materi yang akan didiskusikan terkait draft kuesioner yang telah saya rangkum. Diskusi dilakukan dengan komunikasi yang sopan dan saling menghargai.

 Saya dan tim (Pak Ashadi dan Ibu

 Format Kuesioner dalam Google Form

Bukti Fisik;

Foto

- Berdiskusi - Bertakwa 3. Etika Publik

- Komunikasi yang baik - Sopan Santun 4. Komitmen Mutu

- Efektif - Efisien - Cermat - Inovatif 5. Anti Korupsi

- Peduli Agenda III a. Manajemen

ASN:

Menyususn kuesioner tracer studi yang akan dibagikan kepada responden dengan efektif dan efisien sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

menguatkan komitmen Polnes dalam Misi ke – 2 yaitu

menyelenggar akan sistem tata kelola yang sehat, transparan, berkualitas, dan akuntabel sebagai wujud penyelenggara an organisasi yang sehat

inovatif 3. Terlibat

aktif 4. Tanpa

pamrih

mengadakan kegiatan rapat untuk menyusun kuesioner Tracer Study tidak diterapkan maka kegiatan tidak akan terlaksanan sesuai dengan rencana yan telah dibuat.

2. Nasionalisme Jika nilai dasar berdiskusi , religious,percaya diri, saling menghormati tidak diterapkan maka kegiatan koordinasi dalam proses

penyusunan tracer studi dengan tim tidak akan mencapai hasil yang optimal.

(21)

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

Diana) melakukan pengecekan dengan cermat terhadap alumni Jurusan Teknik Sipil 3 tahun terakhir yang menjadi target penyebaran kuesioner.

 Saya dan tim membuat dan menyusun variabel pertanyaan dalam kuesioner terkait dengan Tracer Study demi perkembangan prodi sebagai tanggung jawab dan kepedulian tenaga pengajar.

 Fokus yang dilakukan adalah untuk mengukur tingkat kepuasan alumni 3 tahun terakhir setelah

b. WOG;

Kerja sama dan koordinasi

dengan tim dosen dalam

penyusunan kuesioner.

c. Pelayanan Publik:

Melaksanakan koordinasi

dengan tim dosen sesuai dengan etika publik

3. Etika Publik Jika nilai – nilai dasar saling menghargai dalam

berkomunikasi dan sopan tidak diterapkan maka kegiatan

koordinasi untuk penyusunan kuesioner tidak dapat berjalan seperti yang diharapkan 4. Komitmen Mutu

Jika nilai – niai dasar cermat, efektif, efisien,inovatif tidak dijalankan maka kegiatan penyusunan kuesioner tidak dapat berjalan dengan tepat

(22)

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

menempuh pendidikan di Jurasan Teknik Sipil.

3. Tahap 3:

Menyiapkan

kuesioner yang akan dibagikan

Proses:

 Membuat kuesioner dengan Google Form sesuai dengan variabel yang ditentukan (Inovatif)

waktu dan optimal.

5. Anti Korupsi Jika nilai – nilai dasar peduli tidak dijalankan maka kegiatan

penyusunan kuesioner tidak mencapai tujuan yang diharapkan

(23)

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

4. Penyebaran Kuesioner kepada para alumni

(20 – 23 Juli 2021)

1. Tahap 1:

Sebelum memulai kegiatan diawali dengan dan diakhiri dengan berdoa kepada Tuhan YME 2. Tahap 2:

Pelaksanaan penyebaran kuesioner dengan penuh tanggung jawab

Proses:

 Membagikan link Google Form ke whatsapp alumni

 Mengontak alumni dengan dang berkomunikasi dengan baik dan menggunakan bahasa yang sopan untuk memastikan kuesioner telah dishare pada teman – teman

Ouput:

Dokumen olahan kuesioner

Bukti FIsik:

Pembagian link googe form ke alumni melalui whatsupp grup alumni

Agenda II Internalisasi nilai – nilai dasar PNS yang masuk ke dalam kegiatan ini antara lain:

1. Akuntabilitas:

- Tanggung jawab 2. Nasionalisme

- Bertakwa - Jujur 3. Etika Publik

- Sopan - Komunikasi

dengan baik 4. Komitmen Mutu

- Cermat - Efektif - Efisien 5. Anti Korupsi

- Jujur - Kerja Keras

Penyebaran kuesioner kepada Alumni Program Studi D3 dan S1 Jurusan Teknik Sipil digunakan untuk menguatkan komitmen Polnes dalam Misi ke – 2 yaitu

menyelenggar akan sistem tata kelola yang sehat, transparan, berkualitas, dan akuntabel sebagai wujud penyelenggara an organisasi yang sehat dan ke -3

Pelaksanaan Kegiatan Penyebaran kuesioner.

Kegiatan ini meguatkan nilai organisasi:

1. Integritas 2. Tanpa

Pamrih

Dampak yang akan terjadi apabila nilai – nilai dasar PNS tidak dilaksanakan dalam kegiatan aktualisasi:

1. Akuntabilitas:

Jika nilai – nilai dasar tanggung jawab dalam kegiatan penyebaran kuesioner Tracer Study tidak diterapkan maka kegiatan tidak akan terlaksanan sesuai dengan rencana yan telah dibuat.

2. Nasionalisme Jika nilai dasar religious, dan jujur tidak diterapkan maka kegiatan kegiatan

(24)

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

alumni yang lain.

 Menunggu feedback jawaban dari responden 3. Tahap 3:

Menganalisis data hasil jawaban responden dengan kerja keras Proses:

 Saya mengecek hasil pengisian kuesioner di google form.

 Mengumpulkan dan merapikan serta mulai menganalisis data dengan cermat, efektif dan efisien sehingga akan memudahkan dalam menyusun laporan tanpa mengurangi data yang masuk (jujur)

Agenda II a. Manajemen

ASN;

Mengumpulkan, merapikan jawaban responden terhadap kuesioner yang telah dibagikan sehingga akan efektif dan efisien dalam

pembuatan laporan tracer studi.

b. WOG:

Kerjasama dan koordinasi dengan alumni sehingga proses penyebaran kuesioner dapat berjalan dengan optimal

penyebaran kuesioner Tracer Study tidak akan mencapai hasil yang optimal.

3. Etika Publik Jika nilai – nilai dasar sopan dan berkomunikasi dengan baik tidak diterapkan maka kegiatan

penyebaran kuesioner Tracer Study tidak dapat berjalan seperti yang diharapkan 4. Komitmen Mutu

Jika nilai – niai dasar cermat, efektif dan efisien tidak dijalankan maka kegiatan penyebaran kuesioner Tracer Study tidak dapat

(25)

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

c. Pelayanan Publik:

Melaksanakan koordinasi dengan alumni sesuai dengan etika publik

berjalan dengan tepat waktu dan optimal.

5. Anti Korupsi Jika nilai – nilai dasar jujur dan kerja keras tidak dijalankan maka kegiatan

penyebaran kuesioner Tracer Study tidak mencapai tujuan yang diharapkan

(26)

No

Kegiatan dan Tanggal Pelaksanaan

Tahapan dan Proses Kegiatan

Ouput dan bukti Fisik

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Agenda II

dan Agenda III

Konstribusi Terhadap Visi

- Misi Organisasi

Pengutan Nilai Organisasi

Analisis Dampak Jika nilai – nilai Dasar PNS tidak

dirapkan

1 2 3 4 5 6 7 8

5. Laporan Akhir Tracer Study (28 – 2 Agustus 2021)

1. Tahap 1:

Sebelum memulai kegiatan diawali dengan dan diakhiri dengan berdoa kepada Tuhan YME 2. Tahap 2:

Membuat laporan akhir tracer studi dengan penuh tanggung jawab dan kerja keras Proses:

 Saya menganalisis data dan membuat kolom grafik kolom jawaban responden dengan cermat dan tepat

 Membuat laporan akhir dengan jujur tanpa mengurangi penilaian yang diberikan oleh responden

 Menghubungi ketua jurusan dalam hal

Ouput:

Laporan akhir kuesioner tracer study

Bukti fisik:

Dokumen laporan hasil Tracer Study, foto

Agenda II Internalisasi nilai – nilai dasar PNS yang masuk ke dalam kegiatan ini antara lain:

1. Akuntabilitas:

- Tanggung jawab 2. Nasionalisme

- Musyawarah Mufakat - Menghargai

pendapat - Bertakwa 3. Etika Publik

- Komunikasi yang baik - Sopan

4. Komitmen Mutu - Cermat - Tepat 5. Anti Korupsi

- Jujur - Kerja keras

Penyebaran kuesioner kepada Alumni Program Studi D3 dan S1 Jurusan Teknik Sipil digunakan untuk menguatkan komitmen Polnes dalam Misi ke – 2 yaitu

menyelenggar akan sistem tata kelola yang sehat, transparan, berkualitas, dan akuntabel sebagai wujud penyelenggara an organisasi yang sehat dan ke -3

Pelaksanaan Laporan Akhir Tracer Study mempertegas dan

menguatkan kembali nilai – nilai dari organisasi polnes yaitu:

1. Pembelaja ran 2. Terlibat

aktif 3. Tanpa

pamrih

Dampak yang akan terjadi apabila nilai – nilai dasar PNS tidak dilaksanakan dalam kegiatan aktualisasi:

1. Akuntabilitas:

Jika nilai – nilai dasar tanggung jawab dalam membuat laporan akhir Tracer Study tidak diterapkan maka kegiatan tidak akan terlaksanan sesuai dengan rencana yan telah dibuat.

2. Nasionalisme Jika nilai dasar religious, dan jujur tidak diterapkan maka kegiatan pembuatan laporan akhir

Referensi

Dokumen terkait

o Terstruktur : Wawancara yang dilakukan oleh pewawancara apabila dia benar-benar mengetahui mengetahui informasi yang dibutuhkan dan telah menentukan daftar dari

Xe-133 digunakan untuk mendeteksi penyakit paru-paru. P-32 untuk penyakit mata, tumor dan hati. Fe-59 untuk mempelajari pembentukan sel darah merah. Kadang-kadang, radioisotop

Sedangkan pada satu (1) dimensi lain yakni Empaty (-0,11) bernilai negatif yang artinya harapan responden (Pemustaka) tidak dapat dipenuhi oleh Perpustakaan STMIK

Dengan ini diumumkan bahwa berdasarkan Ketetapan Pokja Pengadaan Barang/Jasa Nomor : 50/Pokja- ULP/Poltekba/X/2015 tanggal 23 Oktober 2015, Pemenang Pelelangan untuk pekerjaan

Penerapan model pembelajaran Treffinger efektif digunakan untuk meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi peserta didik pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Dari hasil citra struktur internal Gunungapi Semeru tersebut tampak bahwa semakin mendekati kawah Jonggring Seloka maka warna konturnya adalah biru, yang berarti

Gedung H, Kampus Sekaran-Gunungpati, Semarang 50229 Telepon: (024)

Tujuan dari penelitian ini adalah agar mahasiswa dapat mengukur suhu dan kelembaban pada udara maupun tanah di kedalaman yang berbeda-beda dalam waktu harian dan