• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Leveragedan Intensitas Modal terhadap Tax Avoidance.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Leveragedan Intensitas Modal terhadap Tax Avoidance."

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh leverage dan intensitas modal terhadap tax avoidance baik secara parsial maupun simultan. Data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2013 hingga 2015. Data dianalisis menggunakan analisis regresi berganda. Hasil pengujian menunjukkan bahwa variabel leverage dan intensitas modal berpengaruh secara simultan terhadap tax avoidance. Dari hasil analisis secara parsial diketahui bahwa variabel leverage berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance, sedangkan intensitas modal tidak berpengaruh secara signifikan terhadap tax avoidance.

(2)

viii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

The purpose of this research is to determine the influence of leverage and capital intensity on tax avoidance partially and simultaneously. Secondary data obtained from financial statements manufactured corporation on the Indonesian Stock Exchange during the year

2013 until 2015. Data were analyzed using multiple regression analysis. The result show that

leverage have significant influence on tax avoidance, while capital intensity no have significant influence on tax avoidance. The leverage and capital intensity have significant influence on tax avoidance simultaneously.

(3)

ix Universitas Kristen Maranatha

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iv

KATA PENGANTAR ... v

BAB III METODE PENELITIAN... 31

3.1 Jenis Penelitian ... 31

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 31

3.3 Definisi Operasional Variabel ... 32

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 35

3.5 Teknik Analisis Data ... 36

3.5.1 Uji Asumsi Klasik ... 36

3.6 Uji Regresi Berganda ... 39

3.6.1 Pengujian Koefisien Regresi secara Parsial ... 40

(4)

x Universitas Kristen Maranatha

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 42

4.1 Hasil Penelitian ... 42

4.1.2 Uji Asumsi Klasik ... 46

4.1.2.1 Uji Normalitas ... 47

4.1.2.2 Uji Multikolinearitas ... 48

4.1.2.3 Uji Heteroskedastisitas ... 49

4.1.2.4 Uji Autokorelasi ... 50

4.1.3 Uji Regresi Berganda ... 51

4.1.4 Pengujian Koefisien Regresi secara Parsial ... 53

4.1.4.1 Pengaruh Leverage terhadap Tax Avoidance ... 53

4.1.4.2 Pengaruh Intensitas Modal terhadap Tax Avoidance 53 4.1.5 Pengujian Koefisien Regresi secara Simultan ... 54

4.1.6 Koefisien Korelasi secara Parsial ... 55

4.1.7 Koefisien Determinasi secara Simultan ... 57

4.2 Pembahasan ... 57

BAB V PENUTUP ... 60

5.1 Simpulan ... 60

5.2 Kerbatasan Penelitian ... 61

5.3 Saran ... 61

DAFTAR PUSTAKA ... 63

LAMPIRAN ... 67

(5)

xi Universitas Kristen Maranatha DAFTAR GAMBAR

(6)

xii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Riset Empiris ... 26

Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel ... 34

Tabel 4.1 Sampel Penelitian ... 42

Tabel 4.2 Data Leverage ... 43

Tabel 4.3 Data Intensitas Modal ... 44

Tabel 4.4 Data Tax Avoidance ... 45

Tabel 4.5 Hasil Uji Normalitas ... 47

Tabel 4.6 Hasil Uji Multikolinearitas ... 48

Tabel 4.7 Hasil Uji Autokorelasi ... 51

Tabel 4.8 Hasil Uji Regresi Berganda ... 52

Tabel 4.9 Hasil Uji Koefisien Regresi Secara Simultan ... 55

Tabel 4.10 Hasil Uji Korelasi Secara Parsial ... 56

(7)

xiii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A Perusahaan Sampel ... 67

Lampiran B Leverage Perusahaan Sampel ... 69

Lampiran C Intensitas Modal Perusahaan Sampel ... 71

Lampiran D CETR Perusahaan Sampel ... 73

Lampiran E Hasil Uji Normalitas ... 75

Lampiran F Hasil Uji Multikolinearitas/Uji Regresi Berganda ... 76

Lampiran G Hasil Uji Heterokadastisitas ... 77

Lampiran H Hasil Uji Autokorelasi/Koefisien Determinasi ... 78

(8)

1 Universitas Kristen Maranatha BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Definisi pajak menurut Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009 pasal 1 ayat 1,

pajak adalah kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang pribadi atau

badan yang bersifat memaksa berdasarkan Undang-Undang, dengan tidak

mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan negara

bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Pajak merupakan sektor yang

memegang peranan penting dalam perekonomian, karena dalam pos penerimaan

Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), sumbangan pajak memiliki

porsi yang lebih besar dibandingkan dengan sumber penerimaan lain (non pajak).

Menurut situs resmi Direktorat Jenderal Pajak (www.pajak.go.id) hingga 30

November 2015, realisasi penerimaan pajak telah mencapai Rp 876,975 triliun

atau 67,76% dari target penerimaan pajak yang ditetapkan sesuai APBN-P 2015

sebesar Rp 1.294,258 triliun. Angka ini lebih tinggi 2,38% dibandingkan periode

yang sama di tahun 2014 yang mana total realisasi penerimaan pajak tercatat

sebesar Rp 856,572 triliun. Pajak yang diterima oleh pemerintah digunakan untuk

pembiayaan negara di berbagai sektor kehidupan untuk mencapai kesejahteraan

umum dan pembangunan nasional.

Pajak bagi perusahaan dianggap sebagai biaya sehingga perlu dilakukan

usaha-usaha atau strategi-strategi tertentu untuk menguranginya. Strategi yang

(9)

BAB I PENDAHULUAN 2

Universitas Kristen Maranatha

mengurangi hutang pajak yang bersifat legal (lawful) dengan menuruti aturan

yang ada, (b) penggelapan pajak (tax evasion) yaitu usaha untuk mengurangi

hutang pajak yang bersifat tidak legal (unlawful) dengan melanggar ketentuan

perpajakan (Suandy, 2011:7). Hanlon dan Heitzman (2010) mendefinisikan tax

avoidance sebagai pengurangan jumlah pajak eksplisit, dimana tax avoidance

merupakan rangkaian aktivitas perencanaan pajak. Sedangkan menurut Annisa

dan Kurniasih (2012) mendefinisikan tax avoidance sebagai suatu strategi pajak

yang agresif yang dilakukan oleh perusahaan dalam meminimalkan beban pajak,

sehingga kegiatan ini memunculkan risiko bagi perusahaan antara lain denda dan

buruknya reputasi perusahaan dimata publik.

Kebijakan yang diambil oleh perusahaan memiliki peran yang signifikan

terhadap tingkat penghindaran pajak perusahaan seperti dalam menentukan

pembiayaan perusahaan dalam bentuk hutang atau leverage. Menurut Kurniasih

dan Sari (2013: 58), leverage merupakan penambahan jumlah hutang yang

mengakibatkan timbulnya pos biaya tambahan berupa bunga atau interest dan

pengurangan beban pajak penghasilan wajib pajak badan.

Menurut Noor et al., (2010) intensitas modal didefinisikan sebagai rasio antara

aktiva tetap seperti peralatan, mesin dan berbagai properti terhadap total aktiva.

Rasio ini menggambarkan seberapa besar asset perusahaan yang diinvestasikan

dalam bentuk aktiva tetap. Pemilihan investasi dalam bentuk aset terkait

perpajakan adalah dalam hal depresiasi.

Dengan semakin tinggi intensitas modal maka menunjukkan penjualan yang

meningkat atas penggunaan aset. Jika aset tetap meningkat maka depresiasi juga

(10)

BAB I PENDAHULUAN 3

Universitas Kristen Maranatha

aset tetap dapat menjadikan biaya penyusutan atau depresiasi sebagai biaya yang

dapat dikurangkan dari penghasilan atau bersifat deductible expense, sehingga ada

kemungkinan perusahaan melakukan tindakan tax avoidance.

Menurut Rego (2003), semakin besar ukuran perusahaannya, maka transaksi

yang dilakukan akan semakin kompleks. Jadi hal itu memungkinkan perusahaan

untuk memanfaatkan celah-celah yang ada untuk melakukan tindakan tax

avoidance dari setiap transaksi. Selain itu perusahaan yang beroperasi lintas

negara memiliki kecenderungan untuk melakukan tindakan tax avoidance yang

lebih tinggi dibandingkan perusahaan yang beroperasi lintas domestik, karena

mereka bisa melakukan transfer laba ke perusahaan yang berada di lain negara,

dimana negara tersebut memungut tarif pajak yang lebih rendah dibandingkan

negara lainnya.

Terdapat perbedaan kepentingan antara wajib pajak dan pemerintah dalam

proses pelaksanaan pemungutan pajak. Pemerintah dalam hal ini melalui

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) berusaha untuk terus menaikkan penerimaan dari

sektor pajak, sedangkan wajib pajak berusaha untuk membayar pajak sekecil

mungkin.

Penelitian ini dimotivasi dengan maraknya kasus tentang tax avoidance yang

dilakukan perusahaan-perusahaan ternama seperti Apple Inc, Starbucks, Amazon,

Skype, dan Facebook. Cahyani (2010), dalam Mulyani dkk (2014) memaparkan

kasus seperti ini juga terjadi di Asia, yaitu tingkat kepatuhan wajib pajak

perorangan untuk negara berkembang di Asia hanya sekitar 1,5% sampai dengan

3%. Bahkan tingkat kepatuhan wajib pajak di Indonesia masih relatif rendah

(11)

BAB I PENDAHULUAN 4

Universitas Kristen Maranatha

Beberapa penelitian yang dilakukan oleh peneliti-peneliti terdahulu mengenai

tax avoidance, Surbakti (2012) melakukan penelitian terkait pengaruh

karakteristik perusahaan terhadap penghindaran pajak. Hasilnya menunjukkan

bahwa ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap tingkat penghindaran

pajak di suatu perusahaan. Prasiwi (2015) melakukan penelitian terkait pengaruh

penghindaran pajak terhadap nilai perusahaan dengan transparansi informasi

sebagai variabel pemoderasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai

perusahaan tidak berpengaruh terhadap penghindaran pajak, sedangkan

transparansi informasi dapat memoderasi hubungan antara penghindaran pajak

dengan nilai perusahaan. Perbedaan hasil penelitian-penelitian sebelumnya terkait

tax avoidance memotivasi penulis untuk melakukan penelitian lebih lanjut

mengenai pengaruh karakteristik perusahaan dan koneksi politik terhadap tax

avoidance.

Perbedaan penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh Surbakti

(2012) adalah pada penelitian ini menambahkan variabel leverage dan intensitas

modal. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh Prasiwi

(2015) adalah pada penelitian ini tidak memasukkan variabel nilai perusahaan

dengan transparansi informasi sebagai variabel pemoderasi tetapi menambahkan

variabel leverage dan intensitas modal.

Penelitian ini menggunakan studi kasus perusahaan manufaktur yang terdaftar

di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2013-2015. Alasan pemilihan perusahaan

manufaktur karena jenis perusahaan tersebut melakukan aktivitas usaha secara

menyeluruh mulai dari pembelian bahan baku, pengolahan bahan baku menjadi

(12)

BAB I PENDAHULUAN 5

Universitas Kristen Maranatha

segala aktivitas usahanya sebagian besar terkait dengan aspek perpajakan.

Berdasarkan uraian yang telah dijelaskan tersebut, penulis tertarik untuk

melakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh Leverage dan Intensitas Modal

Terhadap Tax Avoidance”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang yang diungkapkan di atas, maka dapat

diidentifikasikan suatu rumusan masalah sebagai berikut :

1. Apakah leverage dan intensitas modal berpengaruh terhadap tax avoidance

secara parsial?

2. Apakah leverage dan intensitas modal berpengaruh terhadap tax avoidance

secara simultan?

3. Seberapa besar pengaruh leverage dan intensitas modal terhadap tax

avoidance secara parsial?

4. Seberapa besar pengaruh leverage dan intensitas modal terhadap tax

avoidance secara simultan?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui apakah leverage dan intensitas modal berpengaruh

terhadap tax avoidance secara parsial.

2. Untuk mengetahui apakah leverage dan intensitas modal berpengaruh

(13)

BAB I PENDAHULUAN 6

Universitas Kristen Maranatha

3. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh leverage dan intensitas modal

terhadap tax avoidance secara parsial.

4. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh leverage dan intensitas modal

terhadap tax avoidance secara simultan.

1.4 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut :

 Bagi Penulis

Untuk menambah wawasan ilmiah penulis serta menambah pengalaman

penulis dalam menganalisis suatu masalah yang terjadi.

 Bagi Kantor Pelayanan Pajak (KPP)

Untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi tax

avoidance.

 Bagi Peneliti Selanjutnya

Hasil dalam penelitian ini dapat dijadikan referensi bagi penelitian selanjutnya

(14)

60 Universitas Kristen Maranatha BAB V

PENUTUP

5.1 Simpulan

Berdasarkan dari hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan mengunakan

pengujian statistik yaitu dengan metode regresi berganda, maka dapat disimpulkan

penelitian yang berjudul Pengaruh Leverage dan Intensitas Modal sebagai berikut:

1. Pengaruh secara parsial

Leverage mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Tax Avoidance,

sedangkan Intensitas Modal tidak mempunyai pengaruh yang signifikan

terhadap Tax Avoidance.

2. Pengaruh secara simultan

Leverage dan Intensitas Modal mempunyai pengaruh yang signifikan

terhadap Tax Avoidance.

3. Besarnya korelasi secara parsial dan simultan :

a) Koefisien Determinasi secara Simultan :

Secara simultan, besar pengaruh variabel Leverage dan Intensitas Modal

3,7%. Dan sisanya sebesar 96,3% merupakan besarnya faktor-faktor lain

yang tidak diamati oleh peneliti di luar variabel Leverage dan Intensitas

Modal.

b) Korelasi secara Parsial:

a. Leverage terhadap Tax Avoidance sebesar 0,8836%.

(15)

BAB V PENUTUP 61

Universitas Kristen Maranatha 5.2 Keterbatasan Penelitian

Sehubungan dengan penelitian yang dilakukan tentunya terdapat beberapa

keterbatasan yaitu sebagai berikut :

1. Hasil penelitian ini tidak dapat mewakili seluruh perusahaan yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia, karena peneliti hanya menggunakan sampel dari

perusahaan manufaktur saja.

2. Pada penelitian ini perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia tidak semuanya digunakan menjadi sampel karena peneliti

menggunakan purposive sampling dalam pengambilan sampel. Seharusnya

peneliti menggunakan random sampling yang dapat mewakili seluruh

perusahaan manufaktur.

3. Periode pengamatan hanya tiga tahun sehingga jumlah sampel penelitian

hanya tiga kali jumlah perusahaan sampel (40), yaitu 120.

5.3 Saran

Saran yang peneliti ajukan untuk penelitian-penelitian selanjutnya untuk melihat

adanya tax avoidance yang dilakukan suatu perusahan adalah sebagai berikut:

1. Sampel yang digunakan untuk penelitian seharusnya mewakili seluruh

komponen dari perusahaan manufaktur sehingga hasil penelitian diharapkan

memberikan hasil yang dapat digeneralisasi keseluruhan perusahaan

Indonesia.

2. Menambah periode pengamatan dalam rentang 5-10 tahun sehingga jumlah

(16)

BAB V PENUTUP 62

Universitas Kristen Maranatha

3. Disarankan untuk menggunakan rasio-rasio keuangan lainnya, karena sangat

dimungkinkan rasio keuangan lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian

ini mempunyai pengaruh terhadap Tax Avoidance.

Saran yang peneliti ajukan untuk pihak-pihak lainnya untuk melihat

adanya tax avoidance yang dilakukan suatu perusahan adalah sebagai berikut:

1. Bagi pihak Direktorat Jenderal Pajak agar lebih mengawasi pelaksanaan

kewajiban pajak perusahaan. Karena dengan melihat hasil penelitian tersebut

sebenarnya banyak celah dimana perusahaan dapat melakukan tax avoidance

ataupun tax evasion, sehingga pembayaran pajak tidak optimal dan negara

pun dirugikan.

2. Bagi pihak investor lebih berhati-hati dalam memilih perusahaan ketika akan

berinvestasi dikarenakan perusahaan yang memiliki Leverage dan Intensitas

Modal yang tinggi dapat diindikasikan melakukan penghindaran pajak (tax

(17)
(18)

PENGARUH LEVERAGE DAN INTENSITAS MODAL

TERHADAP TAX AVOIDANCE

TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Menempuh

Sidang Sarjana Strata 1 ( S-1)

Oleh

TIKA NOVITASARI SIMANJUNTAK

1251171

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG

(19)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus atas pimpinan dan penyertaanNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Leverage Dan Intensitas Modal Terhadap Tax Avoidance”.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna dan masih terdapat kekurangan. Segala kritik dan saran yang membangun akan penulis terima dengan hati yang terbuka sebagai bahan perbaikan dan untuk menambah wawasan penulis di masa yang akan datang.

Penulisan skripsi ini tidak lepas dari bantuan, bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini dengan kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Tuhan Yesus atas kasih dan berkatNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

2. Ibu Elyzabet I. Marpaung, S.E., M.Si., Ak., CA., selaku dosen pembimbing yang telah banyak membantu dalam penyusunan skripsi ini. Terima kasih Ibu atas bimbingan, dukungan, perhatian dan kesabaran yang telah Ibu berikan selama ini. Terima kasih karena telah banyak membantu penulis selama proses bimbingan dan penyusunan skripsi serta banyak memberikan pengetahuan yang membuat wawasan penulis semakin bertambah.

3. Ibu Endah Purnama Sari Eddy, S.E., M.Ak., Ak., CA., selaku dosen wali yang selalu memberikan arahan serta saran-saran yang membantu penulis selama menempuh perkuliahan di Program Studi Akuntansi Universitas Kristen Maranatha.

4. Bapak Dr. Mathius Tandiontong, S.E., M.M., Ak., CA., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.

5. Ibu Elyzabet I. Marpaung, S.E., M.Si., Ak., CA., selaku Ketua Program Studi Akuntansi Universitas Kristen Maranatha.

6. Ibu Debbianita, S.E., M.S.Ak., selaku Sekretaris Ketua Program Studi Akuntansi Universitas Kristen Maranatha.

7. Seluruh Dosen Program Studi Akuntansi Universitas Kristen Maranatha yang telah memberikan banyak ilmu pengetahuan yang sangat berharga bagi penulis. 8. Keluarga besar serta kedua orang tua tercinta (B.Simanjuntak dan T.Malau),

kakak-kakak: Eny Ferayanti Simanjuntak, S.Kep., Leonard Hutabarat, Amd., Eva Oktafyda Simanjuntak, S.Psi., Josimar A.M.P Saragih, S.Psi., M.Psi., Oky Estrada Simanjuntak, S.Pt., adik Putri Surya Simanjuntak dan keponakan Nathania Florence Latisha Hutabarat, yang selalu memberikan kasih sayang, doa dan harapan kepada peneliti sehingga peneliti tetap semangat dalam mengerjakan skripsi ini.

(20)

10.Saudara-saudaraku terkasih, Desi Natalia Malau, Yuliana Onasis Silaban, Vini Simanjuntak, yang selalu memberi semangat dan mendoakan peneliti dalam mengerjakan skripsi ini.

11.Sahabat-sahabatku terkasih, Raissa, Delia, Susan, Lily, Farida, Tiur, Devera, Vena, Floren, Lydia dan yang namanya tidak dapat disebutkan satu per satu, terima kasih atas segala kebersamaan dan dukungannya kepada peneliti sehingga peneliti tetap semangat dalam mengerjakan skripsi ini. Bangga memiliki sahabat seperti kalian.

12.Teman-teman seperjuangan akuntansi 2012 terima kasih atas segala kebersamaan, bantuan dan dukungannya selama kuliah di Universitas Kristen Maranatha.

13.Teman-teman SD, SMP dan SMA yang selalu memberi semangat kepada peneliti selama penyelesaian skripsi ini.

14.Teman-teman Gereja yang selalu memberi semangat dan doa kepada peneliti dalam mengerjakan skripsi ini.

15.Semua pihak yang telah banyak membantu dan namanya tidak dapat disebutkan satu per satu.

Akhir kata, semoga Tuhan Yesus selalu melimpahkan kasih dan berkatNya kepada semua pihak atas semua kebaikan dan bantuan yang telah diberikan. Semoga skripsi ini dapat berguna dan memberi nilai tambah serta wacana baru bagi semua pihak yang membacanya. Tuhan Yesus memberkati.

Bandung, Juni 2016

Tika Novitasari Simanjuntak

(21)

63 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Adhikari Ajay, Chek Derashid dan Hao Zhang. 2006. Public Policy, Political Connections and Effective Tax rates: Longitudinal Evidence from Malaysia. Journal of Accounting

and Public Policy, 25:574-995.

Agus Sartono. (2008). Manajemen keuangan teori, dan aplikasi, Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.

Amstrong, C. S., Jennifer L. B., dan David F. Larcker. (2012). The Incentives for Tax Planning. Journal of Accounting and Economics, 53:391-411.

Annisa, N. A. (2012). Pengaruh Corporate Governance terhadap Tax Avoidance. Jurnal

Akuntansi dan Auditing, Vol.8, No.2, Mei 2012, hal 95-189.

Badertscher, B., Katz, S. P., Rego, S. P. (2009). The Impact Of Private Equity Ownership on Corporate Tax Avoidance. Harvard Business School Working Paper, 10:63–98.

Bapepam-LK. (2012). Peraturan Bapepam X.K.6 (Lampiran Keputusan Ketua Bapepam

Nomor Kep-431/BL/2012 tanggal 1 Agustus 2012). Penyampaian Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik, Jakarta: Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga

Keuangan.

Brigham, Eugene F dan Houston. (2006). Fundamental of FinancialManagement:

Dasar-Dasar Manajemen Keuangan, Edisi 10, Jakarta: Salemba Empat.

Bursa Efek Indonesia, 2013, www.idx.co.id.

Bursa Efek Indonesia, 2014, www.idx.co.id.

Bursa Efek Indonesia, 2015, www.idx.co.id.

Chen, X., Na Hu., Xue Wang., Xiaofei Tang. (2014). Tax avoidance and firm value: evidence from China. Nankai Business Review International, Vol.5, No.1, hal 25-42.

Cooper, Donald R., & Schindler, Pamela S. (2011). Business research methods (11th ed.), New York: Mc GrawHill/Irwin.

Darmadi, Iqbal Nul Hakim. (2013). Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi manajmen

pajak dengan indikator Tarif Pajak Efektif. Skripsi Fakultas Ekonomika dan Bisnis,

Semarang: Universitas Diponegoro, (tidak dipublikasikan).

Desai, M., Dharmapala, D. (2009). Corporate tax avoidance and firm value. Review of

Economics and Statistics, 91:537-546.

(22)

DAFTAR PUSTAKA 64

Universitas Kristen Maranatha

Djebali, Raoudha dan Amel, B. (2012). Simultaneous Determination of Firm Leverage and Private Benefits of Control in French Firms. International Journal of Economics and

Finance, Vol.4, No.1, hal 177-191.

Dyreng, S. D., Hanlon, M., & Maydew, E. L. (2008). Long-Run Corporate Tax Avoidance.

The Accounting Review, Vol.83, No.1, hal 61-82.

Dyreng, Scott D., Hanlon, Michelle., Maydew Edward L. (2010). The Effect of Executives on Corporate Tax Avoidance. The Accounting Review, 85:1163-1189.

Ghozali, I. (2011). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hanlon, M. & Heitzman, S. (2010). A Review of tax research. Journal of accounting and

Economics, 50:127-128.

Hanum, H. R. (2013). Pengaruh Karakteristik Corporate Governance Terhadap Effective Tax Rate (ETR). Skripsi Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Semarang: Universitas Diponegoro, (dipublikasikan).

Hormati, A. (2009). Karakteristik Perusahaan Terhadap Kualitas Implementasi Corporate Governance. Jurnal Keuangan Dan Perbankan, Vol.13, No.2, hal 288–298.

Hoque, et al. 2011. Tax Avoidance Crimes-A Study on Some Corporate Firms of Bangladesh.

Ibrahim, Y. (2010). Firm Characteristic and The Choice Between Straight Debt and Convertible Debt Among Malaysian Listed Companies. International Journal of

Business and Management, Vol.5, No.11, hal 74-83.

Jama’an. (2008). Teori Manajemen Keuangan, pemasaran, perbankan dan SDM.

http://ekonomi.kabo.biz/2011/07/teori-sinyal.html.

Jogiyanto, H. (2013). Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan

Pengalaman-Pengalaman, Edisi Keenam, Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.

Jogiyanto, H. (2010). Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi Ketujuh, Yogyakarta: BPFE.

Kim, Chansog (Francis), and Liandong Zhang. (2013). Corporate Political Connections and Tax Aggressiveness. City University of Hong Kong.

Kurniasih, T. dan Sari, M. M. R. (2013). Pengaruh Return Turn On Asset (ROA), Leverage, Coorporate Governance, Ukuran Perusahaan dan Kompensasi Rugi Fiskal pada Tax Avoidance. Buletin Studi Ekonomi, Vol.18, No.1, hal 58-66.

Mulyani, S., Darminto, & N.P, M. G. W. E. (2014). Pengaruh Karakteristik Perusahaan, Koneksi Politik dan Reformasi Perpajakan Terhadap Penghindaran Pajak (Studi Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Tahun 2008-2012). Jurnal

(23)

DAFTAR PUSTAKA 65

Universitas Kristen Maranatha

Moh. Nazir. Ph.D. 2005, Metode Penelitian, Bogor: Ghalia Indonesia.

Noor, Rohaya Md, Nur Syazwani M.Fadzillah dan Nor’ Azam Matsuki. (2010). Corporate Tax Planning: A Study on Corporate Effective Tax Rates of Malaysian Listed Companies. International Journal of Trade, Economics and Finance, Vol.1, No.2, hal 189-193.

Ompusunggu, A. P. (2011). Cara Legal Siasati Pajak, Jakarta: Puspa Swara.

Pohan, A. C. (2013). Manajemen Perpajakan Strategi Perencanaan Pajak dan Bisnis, Jakarta: PT. Gramedia.

Prasiwi, K. W. (2015). Pengaruh Penghindaran Pajak Terhadap Nilai Perusahaan:

Transparansi Informasi Sebagai Variabel Pemoderasi. Skripsi Fakultas Ekonomika

dan Bisnis, Semarang: Universitas Diponegoro, (dipublikasikan).

Rego, S. O. (2003). Tax-Avoidance Activities of U.S. Multinational Corporations.

Contemporary Accounting Research, Vol.20, No.4, hal 805-833.

Resmi, S. (2014). Perpajakan: Teori dan Kasus, Jakarta: Salemba Empat.

Sekaran, U. (2006). Research Methods for Business Buku 2, Edisi 4, Jakarta: Salemba Empat.

Suandy, E. (2008). Perencanaan Pajak, Jakarta: Salemba Empat.

Suandy, E. (2011). Perencanaan Pajak, Jakarta: Salemba Empat.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif , Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D, Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2013). Statistika Untuk Penelitin, Bandung: Alfabeta.

Sunjoyo, dkk. (2013). Aplikasi SPSS Untuk Smart Riset, Bandung: Alfabeta.

Surbakti, T dan Adelina, V. (2012). Pengaruh Karakteristik Perusahaan dan Reformasi

Perpajakan Terhadap Penghindaran Pajak di Perusahaan Industri Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2010. Skripsi Fakultas Ekonomi,

Jakarta: Universitas Indonesia, (dipublikasikan).

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2009 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan.

(24)

DAFTAR PUSTAKA 66

Universitas Kristen Maranatha

Zadeh, Farahnaz Orojali dan Alireza Eskandari. (2012). Firm Size as Company and Level of Risk Disclosure: Review on Theories and Literatures. International Journal of Business

Gambar

Gambar 2.1  Gambar 4.1

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh tax avoidance terhadap nilai perusahaan dan menganalisis pengaruh tax avoidance terhadap nilai

Teks nonfiksi adalah teks yang berisi informasi berdasarkan fakta atau kenyataan, contoh teks nonfiksi dapat dijumpai dalam artikel surat kabar atau majalah,

20 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pariwisata YAPARI 21 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi La Tansa Mashiro 22 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yasa Anggana 23 Sekolah Tinggi Ilmu

(2) nilai karakter yang dipilih oleh kedua sekolah berpedoman pada 5 pilar utama PPK, (3) nilai karakter yang digunakan kemudian diintegrasikan dan dipadukan dengan visi, misi,

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan mengetahui pengaruh kompensasi eksekutif, profitabilitas perusahaan, dan Leverage terhadap Tax Avoidance (Studi Empiris pada

Prosesi ritual kliwonan ini dilakukan untuk memperoleh berkah dan perlindungan dari Allah yang akan memberikan keselamatan dan rejeki, (2) Bentuk doa yang

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui layanan konseling individu dalam menurunkan tingkat ketidakhadiran siswa kelas XI IPS 6 SMA Negeri 1

domisasi tersamar ganda dengan uji disain paralel kontrol plasebo yang dilakukan oleh Lissin dkk, ter- hadap 40 orang perempuan pascamenopause yang berusia ≥ 55 tahun