PENGARUH TEKNIK PEMBELAJARAN BRAINSTORMING
(CURAH PENDAPAT) TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS
PARAGRAF DESKRIPSI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1
BINTANG BAYU KABUPATEN SERDANG BEDAGAI
TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh gelar Sarjana Pendidikan
Oleh :
SADDAM HUSEIN CHANIAGO NIM 209311068
JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
ii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobbilalamin penulis ucapkan kepada Allah SWT, yang
telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga Skripsi ini dapat
diselesaikan dengan baik. Skripsi ini merupakan karya ilmiah yang harus
diselesaikan sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada
Fakultas Bahasa dan Seni. Selain persyaratan akademisi, adalah juga ungkapan
tanggung jawab penulis sebagai seorang akademisi, melalui usaha penelitian
ilmiah yang diharapkan bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan.
Apa yang dilakukan melalui penelitian ini mungkin belum mencapai hasil
yang maksimal. Untuk itu saran dan masukan yang konstruktif dari pembaca
sangat diharapkan. Semoga Skripsi ini bisa memberi konstribusi terhadap
khasanah pengetahuan dan semoga penelitian ini membantu terhadap kegiatan
penelitian-penelitian relevan selanjutnya.
Banyak sudah dukungan dan bantuan yang penulis dapatkan dalam
menyelesaikan Skripsi ini. Tanpa bantuan, dukungan dan kemudahan-kemudahan
yang diperoleh, sulit kiranya penulis menyelesaikan tugas ini. Untuk itu, rasa
hormat dan ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada:
1. Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si. selaku Rektor Universitas Negeri Medan,
2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum. selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Negeri Medan, para Pembantu Dekan, dan seluruh Staf
Pegawai Administrasi di lingkungan FBS Unimed,
3. Drs. Syamsul Arif, M.Pd. selaku Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra
Indonesia,
4. Drs. Sanggup Barus, M.Pd. selaku Sekretaris Jurusan Bahasa dan Sastra
Indonesia,
5. Dr. Wisman Hadi, M.Hum. selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Bahasa dan Sastra Indonesia, dan Dosen Pembimbing Akademik,
6. Dr. Mutsyuhito Solin, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Skripsi,
7. Dra. Rosdiana Siregar, M.Pd. selaku Dosen Penguji,
iii
9. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia,
10.Bapak dan Ibu Guru, serta Pegawai Tata Usaha SMA Negeri 1 Bintang
Bayu Kabupaten Serdang Bedagai, khususnya kepada Kepala Sekolah
SMA Negeri 1 Bintang Bayu Kabupaten Serdang Bedagai, Bapak Drs.
Abdul Malik, M.Pd.
11.Orang tua saya: Ayahanda Sudirman Abadi Chaniago dan Ibunda Butet
Koto yang sudah memberikan dukungan baik berupa doa, materi, dan
moril selama penulis menuntut ilmu.
12.Saudara saya : Hendra Parsahatan Chaniago, Heri Supriadi Chaniago, dan
Davi Saputra Chaniago,
13.Sahabat-sahabat saya angkatan 2009 terkhusus di kelas Ekstensi B 2009,
14.Serta banyak pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Terimakasih atas dukungan doa dan motivasinya. Penulis tidak dapat
membalas semua jasa, bantuan, kebaikan, dan pengorbanan yang diberikan
kepada penulis, kiranya Allah SWT membalas semuanya.
Medan, Juli 2014 Penulis
i
ABSTRAK
Saddam Husein Chaniago, NIM 209311068. Pengaruh Penggunaan Teknik Pembelajaran Brainstorming Terhadap Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Bintang Bayu Kabupaten Serdang Bedagai Tahun Pembelajaran 2013/2014, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia/S-1, Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Medan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan teknik pembelajaran brainstorming terhadap kemampuan menulis paragraf deskripsi siswa kelas X SMA Negeri 1 Bintang Bayu Kabupaten Serdang Bedagai Tahun Pembelajaran 2013/2014. Populasi penelitian ini berjumlah 103 siswa SMA Negeri 1 Bintang Bayu Kabupaten Serdang Bedagai. Sampel diambil secara random, yaitu kelas eksperimen 32 siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen one-group pre-test post-test design. Instrument yang digunakan untuk menjaring data adalah tes essay. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji “t”.
Dari perolehan data menunjukkan bahwa kemampuan siswa dalam menulis paragraf deskripsi sebelum menggunakan teknik pembelajaran brainstorming termasuk dalam kategori cukup dengan nilai rata-rata (mean) yang diperoleh siswa adalah 65,87, sedangkan kemampuan siswa menulis paragraf deskripsi sesudah menggunakan teknik pembelajaran brainstorming termasuk dalam kategori baik dengan nilai rata-rata (mean) yang diperoleh siswa adalah 75,90. Selanjutnya pengujian hipotesis menunjukkan thitung (3,47) > ttabel (2,04) pada taraf signifikan α = 0,05. Dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima, berarti ada pengaruh teknik pembelajaran brainstorming terhadap kemampuan menulis paragraf deskripsi siswa kelas X SMA Negeri 1 Bintang Bayu Kabupaten Serdang Bedagai Tahun Pembelajaran 2013/2014.
iv
BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL, DAN HIPOTESIS PENELITIAN ……….. 9
A. KerangkaTeoretis ……….. 9
1. Pengertian Teknik Brainstorming ……….. 9
2. Langkah-langkah Penggunaan Teknik Brainstorming…………. 12
3. Keunggulan dan Kelemahan Teknik Brainstorming………….. 14
4. Ketepatan Penggunaan Teknik Brainstorming……….. 15
5. Pengertian Menulis..……….……….. 17
6. Pengertian Paragraf Deskripsi…………..……….. 18
7. Jenis-jenis Pragraf Deskripsi……….. 19
8. Ciri-ciri Paragraf Deskripsi……….. …….. 21
9. Penilaian Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi………….. 21
10. Penilaian Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi………….. 22
B. Kerangka Konseptual….. ……….. 24
C. Hipotesis Penelitian……. ……….. 25
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ……….. 26
v
B. Uji Normalitas Analisis Data….. ………... 52
1. Uji Normalitas Data Pre-Test (Variabel X) ………...…... 52
2. Uji Normalitas Data Post-Test (Variabel X) ………..…………... 54
C. Uji Homogenitas Data…. ……….………. 56
D. Pengujian Hipotesis……. ……….………. 57
E. Temuan Penelitian ……..………. 58
F. Pembahasan Hasil Penelitian….. ……….………. 63
BAB V SIMPULAN DAN SARAN……… ………. 65
A. Simpulan ……….………. 64
B. Saran…… ……….………. 65
vi
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Populasi Penelitian ………. 27
Tabel 3.2 Sampel Penelitian ………. 28
Tabel 3.3 Desain Eksperimen One Group Pre-Test Post-Test ……. 30
Tabel 3.4 Jalannya Eksperimen One Group Pre-Test Post-Test …… 31
Tabel 3.5 Kisi-kisi Penilaian Keterampilan Menulis Paragraf Deskripsi ………. 32
Tabel 3.6 Kategori Penilaian ………. 34
Tabel 4.1 Nilai Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Sebelum Menggunakan Teknik Pembelajaran Brainstorming (Pre-Test) ………... 41
Tabel 4.2 Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Sebelum Menggunakan Teknik Pembelajaran Brainstorming Berdasarkan Kategori ………..…. 42
Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Hasil Pre-Test (Variabel X) ……. 43
Tabel 4.4 Identifikasi Kecenderungan Pre-Test ………. 45
Tabel 4.5 Nilai Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Sesudah Menggunakan Teknik Pembelajaran Brainstorming (Post-Test) ………. 46
Tabel 4.6 Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Sesudah Menggunakan Teknik Pembelajaran Brainstorming Berdasarkan Kategori ………..…. 47
Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Hasil Post-Test (Variabel X) ……. 48
Tabel 4.8 Identifikasi Kecenderungan Post-Tes ………. 50
Tabel 4.9 Analisis Data Pre-Test Dan Post-Test ………. 51
Tabel 4.10 Uji Normalitas Data Pre-Test (Variabel X) ………. 52
Tabel 4.11 Uji Normalitas Data Post-Test (Variabel X) ………. 54
Tabel 4.12 Pengujian Homogenitas ………. 57
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1 Diagram Batang Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Sebelum Menggunakan Teknik Pembelajaran
Brainstorming Berdasarkan Kategori ………..… 42
Gambar 4.2 Histogram Data Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Sebelum Menggunakan Teknik Pembelajaran
Brainstorming……… 46
Gambar 4.3 Diagram Batang Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Sesudah Menggunakan Teknik Pembelajaran
Brainstorming Berdasarkan Kategori………...…….. 48
Gambar 4.4 Histogram Data Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Sesudah Menggunakan Teknik Pembelajaran
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus Bahasa Indonesia ……….. 68
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) Kelas Eksperimen ……….. 70
Lampiran 3 Tes Kemampuan Menulis Paragraf
Deskripsi (Pret-Test) ……….. 77
Lampiran 4 Tes Kemampuan Menulis Paragraf
Deskripsi (Post-Test) ……….. 78
Lampiran 5 Nilai Rata-rata Indikator Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Sebelum Menggunakan Teknik
Pembelajaran Brainstorming (Pre-Test) ……….. 79
Lampiran 6 Nilai Rata-rata Indikator Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Sesudah Menggunakan Teknik
Pembelajaran Brainstorming (Post-Test) ………. 81
Lampiran 7 Daftar Nilai Kritis Untuk Uji Liliefors ………. 83
Lampiran 8 Tabel Wilayah Luas Di Bawah Kurva Normal 0 ke z…. 84
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan di Indonesia menempatkan bahasa Indonesia sebagai salah satu
bidang studi yang diajarkan di sekolah. Pengajaran bahasa Indonesia haruslah
berisi usaha-usaha yang dapat membawa serangkaian keterampilan. Keterampilan
tersebut erat hubungannya dengan proses-proses yang mendasari pikiran. Semakin
terampil seseorang berbahasa semakin cerah dan jelas pula jalan pikirannya.
Menurut Tarigan (2008), keterampilan berbahasa mempunyai empat komponen
yaitu : (1) keterampilan menyimak; (2) keterampilan berbicara; (3) keterampilan
membaca; (4) keterampilan menulis. Keempat keterampilan tersebut saling
berhubungan satu sama lain.
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, pembelajaran bahasa Indonesia
diarahkan untuk meningkatkan kemampuan siswa untuk berkomunikasi dalam
bahasa Indonesia dengan baik dan benar, baik secara lisan maupun tulis. Standar
kompetensi mata pelajaran bahasa Indonesia juga dijadikan sebagai pengukur
kemampuan minimal peserta didik yang menggambarkan penguasaan
pengetahuan, keterampilan berbahasa, dan sikap positif terhadap bahasa dan sastra
Indonesia. Oleh karena itu, pembelajaran bahasa Indonesia diarahkan agar siswa
terampil berkomunikasi, baik lisan maupun tulis.
Keterampilan menulis merupakan salah satu standar kompetensi mata
pelajaran bahasa Indonesia. Tujuan dari keterampilan menulis berdasarkan
PERMENDIKNAS No.23 Tahun 2006 ialah Menggunakan berbagai jenis wacana
2
narasi, deskripsi, eksposisi, argumentasi, teks pidato, proposal, surat dinas, surat
dagang, rangkuman, ringkasan, notulen, laporan, resensi, karya ilmiah, dan
berbagai karya sastra berbentuk puisi, cerpen, drama, kritik, dan esei.
Salah satu kompetensi dasar menulis adalah menulis paragraf deskripsi.
Pada mata pelajaran bahasa Indonesia.di kelas X yaitu 4.2 Menulis hasil observasi
dalam bentuk paragraf deskripsi. Kata deskripsi berasal dara kata Latin
describere yang berarti menulis tentang atau membeberkan sesuatu. Dalam
bahasa Inggris, kata ini ditulis description, yang diambil dari kata kerja to
describe yang berarti melukiskan dengan bahasa. Deskripsi atau bisa juga disebut
pemerian adalah sebuah bentuk tulisan yang bertalian dengan usaha penulis untuk
memberikan perincian dari objek yang sedang dibicarakan (keraf, 1982:93).
Sehingga dapat disimpulkan bahwa paragraf deskripsi adalah paragraf yang
mengutamakan suatu hal secara terperinci, sehingga tergambar, terlukis, dan
hidup dalam pikiran orang yang membacanya.
Menulis paragraf deskripsi merupakan kompetensi menulis yang sudah di
ajarkan di jenjang sekolah menengah atas (SMA). Siswa dapat menggambarkan
perasaan, ide, dan gagasannya kepada orang lain melalui kegiatan menulis
paragraf deskripsi. Kemampuan menulis paragraf deskripsi tidak secara otomatis
dikuasai oleh siswa, melainkan harus melalui latihan dan praktik yang banyak dan
teratur sehingga siswa akan lebih kreatif dalam kegiatan menulis. Sehubungan
dengan itu kemampuan menulis paragraf deskripsi harus ditingkatkan dari
3
kemampuan siswa untuk mengungkapkan pikiran atau gagasan melalui bentuk
tulisan akan semakin berkurang.
Berdasarkan obersavi yang dilakukan oleh penulis terhadap hasil belajar
siswa, kemampuan menulis paragraf deskripsi siswa kelas X SMA Negeri 1
Bintang Bayu pada tahun 2012/2013 masih rendah. Dari hasil observasi yang
dilakukan menunjukkan bahwa dalam pembelajaran menulis paragraf deskripsi
masih banyak siswa yang mendapat nilai di bawah KKM, KKM untuk menulis
paragraf deskripsi adalah 70. Permasalahan yang terkait dengan pembelajaran
menulis paragraf deskripsi di kelas X ini yakni siswa kurang berminat untuk
menuangkan gagasan dan pemikiran dalam menulis paragraf deskripsi. Paragraf
deskripsi yang dihasilkan siswa sering menggunakan kata yang berulang-ulang.
Siswa sulit merangkai kata-kata menjadi sebuah kalimat yang indah disebabkan
karena daya imajinasi serta kreatifitas siswa masih rendah.
Dilihat dari permasalahan-permasalahan yang di alami sisawa kelas X
tersebut, maka peneliti dapat berkesimpulan bahwa kemampuan para siswa dalam
menulis khususnya pada materi paragraf deskripsi masih belum maksimal.
Dengan pencapaian nilai menulis paragraf deskripsi yang masih belum maksimal.
Diduga guru belum variatif dalam menyampaikan materi menulis paragraf
deskripsi, sehingga siswa mengalami kejenuhan dalam pembelajaran yang
mengakibatkan hasil belajar siswa dalam praktik menulis paragraf deskripsi
belum optimal. Untuk itu perlu adanya pembaharuan dalam menggunakan model
4
Saat sekarang ini telah banyak teknik pembelajaran yang ditawarkan agar
pembelajaran lebih bermakna, salah satu alternatif yang bisa ditawarkan adalah
teknik pembelajaran brainstorming (curah pendapat). Menurut Sudjana (2010:74)
menyatakan bahwa “brainstorming (curah pendapat) adalah teknik pembelajaran
yang dilakukan dalam kelompok yang peserta didiknya memiliki latar belakang
pengetahuan dan pengalaman yang berbeda-beda. Kegiatan ini dilakukan untuk
menghimpun gagasan dan pendapat dalam rangka menemukan, memilih, dan
menentukan berbagai pernyataan sebagai jawaban terhadap pertanyaan yang
berkaitan dengan kebutuhan belajar, sumber-sumber, hambatan, dan lain
sebagainya.”
Istarani (2011:29) : “Menerapkan model brainstorming dalam mengajar
mempunyai empat tahap pokok, yaitu : (1) guru menjelaskan persoalan yang
dihadapi dan menjelaskan kepada siswa bagaimana cara berpatisipasi, (2)
merumuskan kembali persoalan dengan jelas sehingga siswa dapat mengerti, (3)
mengembangkan persoalan yang telah dirumuskan kembali dengan melemparkan
ide-ide, (4) mengevaluasi ide yang dikemukakan oleh siswa dan memilih ide yang
paling baik.”
Teknik pembelajaran brainstorming (curah pendapat) adalah teknik
pembelajaran aktif yang melibatkan siswa secara langsung dalam proses
pembelajaran di kelas. Teknik ini merancang prosedur pembelajaran aktif untuk
meningkatkan kemampuan menulis paragraf deskripsi.
Penggunaan teknik brainstorming (curah pendapat) ini, sebelum
5
diterapkan, guru akan menjelaskan gambaran visual tentang prosedur
pembelajaran tersebut. Kegiatan selanjutnya guru memberikan tema sentral.
Setelah menemukan tema tulisan, mereka brainstorming untuk menemukan dan
menentukan topik tulisan per siswa (individu). Brainstorming terus dilakukan
dalam tahap prapenulisan, khususnya dalam hal penggalian dan pengumpulan
bahan tulisan. Para siswa diberi kesempatan untuk menulis secara mandiri
(sendiri-sendiri) Setelah usai, mereka dikelompokkan lagi dalam kelompok
semula dan dilakukan tahap pascamenulis (editing &revising). Para siswa
melakukan brainstorming dalam mencermati tulisan teman lainnya. Para siswa
memperbaiki tulisannya kembali dan menyajikan beberapa atau satu tulisan yang
dianggap paling baik secara lisan. Guru dan siswa lain merefleksi (menanggapi
dan evaluasi) tulisan teman yang disajikan. Tulisan dikumpulkan dan dievaluasi
oleh guru.
Kegiatan menulis paragraf deskripsi memiliki langkah-langkah yang
harus dipenuhi. Langkah-langkah menulis paragraf deskripsi dapat dipahami dan
dipraktikkan siswa dengan teknik pembelajaran brainstorming (curah pendapat).
Teknik ini menerapkan prosedur pembelajaran secara aktif, sehingga siswa ikut
langsung saat proses pembelajaran berlangsung. Siswa dapat menyusun sendiri
langkah-langkah menulis paragraf deskripsi, maka siswa dapat menghasilkan
paragraf deskripsi yang menarik. Dengan Penerapan teknik pembelajaran
brainstorming (curah pendapat) dalam pembelajaran menulis paragraf deskripsi,
peneliti berharap dapat mengatasi permasalahan siswa di dalam menulis paragraf
6
pendapat), diharapkan siswa akan lebih kreatif dan tertarik untuk menuangkan ide
atau gagasan saat menulis paragraf deskripsi.
Bertitik tolak pada uraian di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul “Pengaruh Teknik Brainstorming (Curah Pendapat)
Terhadap Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Siswa Kelas X SMA
Negeri 1 Bintang Bayu Kabupaten Serdang Bedagai Tahun Ajaran
2013/2014”
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka masalah dapat diidentifikasi
sebagai berikut:
1. Kurangnya minat siswa kelas X SMA Negeri 1 Bintang Bayu dalam
pembelajaran menulis paragrap deskripsi.
2. Rendahnya hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 1 Bintang Bayu
dalam pembelajaran menulis paragrap deskripsi.
3. Ketidakvariatifan model pembelajaran yang digunakan dalam proses
pembelajaran.
C. Batasan Masalah
Batasan masalah perlu dilakukan dalam suatu penelitian. Hal ini
dimaksudkan untuk menciptakan hasil yang lebih baik dan terperinci, serta dapat
dipertanggungjawabkan. Dengan demikian peneliti terhindar dari
kesimpangsiuran. Peneliti membuat batasan masalah yaitu masalah keterampilan
menulis paragraf deskripsi, kemampuan menulis paragraf deskripsi sebelum
7
menulis paragraf deskrkipsi setelah menggunakan teknik pembelajaran
brainstorming (curah pendapat).
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah di atas maka penulis merumuskan masalah
sebagai berikut.
1. Bagaimana hasil belajar menulis paragraf deskripsi siswa kelas X
sebelum menggunakan teknik pembelajaran brainstorming (curah
pendapat) ?
2. Bagaimana hasil belajar menulis paragraf deskripsi siswa kelas X
setelah menggunakan teknik pembelajaran brainstorming (curah
pendapat) ?
3. Apakah teknik pembelajaran brainstorming (curah pendapat) efektif
digunakan dalam meningkatkan kemampuan menulis paragraf
deskripsi siswa kelas X ?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan uraian latar belakang dan perumusan masalah di atas, tujuan
penelitian ini dapat dikemukakan sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui kemampuan siswa dalam menulis paragraf
deskripsi sebelum penerapan teknik pembelajaran brainstorming
(curah pendapat).
2. Untuk mengetahui kemampuan siswa dalam menulis paragraf
deskripsi setelah penerapan teknik pembelajaran brainstorming (curah
8
3. Untuk mengetahui pengaruh teknik pembelajaran brainstorming (curah
pendapat) terhadap kemampuan siswa dalam menulis paragraf
deskripsi.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :
1. Manfaat secara Teoretis
a. Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan pembaca yang
lebih luas terutama dalam penggunaan teknik Brainstorming.
b. Penelitian ini diharapkan dapat menambah khasanah keilmuan
Bahasa Indonesia, khususnya bagi metodologi pengajaran Bahasa
dan Sastra Indonesia terutama dalam penerapan teknik
Brainstorming untuk meningkatkan keterampilan menulis
paragraph deskripsi pada siswa.
2. Manfaat secara Praktis
a. Manfaat bagi guru
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi guru sebagai
alternatif pembelajaran yang digunakan dalam pelajaran menulis
paragraph deskripsi sehingga pembelajaran menjadi lebih menarik,
bervariasi, dan menyenangkan.
b. Manfaat bagi siswa
Dengan penelitian ini, diharapkan siswa memperoleh pengetahuan
serta pengalaman dalam menulis paragraph deskripsi. Selain dapat
9
menghapus anggapan siswa selama ini bahwa menulis paragraph
deskripsi itu adalah sesuatu yang sulit dan membosankan, bahkan
sebaliknya menjadikan menulis paragraph deskkripsi itu adalah
sesuatu yang menyenangkan.
c. Manfaat bagi peneliti lain
Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan kajian atau
65
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan rumusan masalah, temuan penelitian, dan hasil penelitian
tentang Pengaruh Teknik Pembelajaran Brainstorming Terhadap Kemampuan
Menulis Paragraf Deskripsi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Bintang Bayu
Kabupaten Serdang Bedagai Tahun Pembelajaran 2013/2014 dapat disimpulkan
sebagai berikut:
1. Kemampuan siswa kelas X SMA Negeri 1 Bintang Bayu Kabupaten
Serdang Bedagai Tahun Pembelajaran 2013/2014 dalam menulis
paragraf deskripsi sebelum menggunakan teknik pembelajaran
brainstorming tergolong rendah dengan nilai rata-rata yang diperoleh
65,87 termasuk dalam kategori cukup.
2. Kemampuan siswa kelas X SMA Negeri 1 Bintang Bayu Kabupaten
Serdang Bedagai Tahun Pembelajaran 2013/2014 dalam menulis
paragraf deskripsi sesudah menggunakan teknik pembelajaran
brainstorming tergolong baik dengan nilai rata-rata yang diperoleh 75,90
termasuk dalam kategori baik.
3. Terdapat pengaruh teknik pembelajaran brainstorming terhadap
kemampuan menulis paragraf deskripsi siswa kelas X SMA Negeri 1
Bintang Bayu Kabupaten Serdang Bedagai Tahun Pembelajaran
2013/2014. Dapat dilihat dari hasil penelitian yang dilakukan yaitu hasil
66
Pembelajaran Brainstorming memberi pengaruh baik dalam
pembelajaran menulis paragraf deskripsi.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas maka sebagai tindak lanjut penelitian ini
perlu diungkapkan beberapa saran kepada peneliti dan guru Bahasa Indonesia
seperti yang tertulis di bawah ini:
1. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa teknik pembelajaran
brainstorming berpengaruh positif pada kemampuan menulis paragraf
deskripsi. Oleh karena itu teknik pembelajaran brainstorming disarankan
digunakan oleh guru Bahasa Indonesia untuk meningkatkan keterampilan
menulis paragraf deskripsi.
2. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut pada aspek ejaan dan tatabahasa
menulis paragraf deskripsi dengan teknik pembelajaran yang lebih baik
sehingga kemampuan siswa menulis paragraf deskripsi pada aspek dan
tatabahasa semakin meningkat.
3. Untuk penelitian selanjutnya perlu memperhatikan aspek penunjang
penelitian ini, misalnya objek yang tidak terlalu sulit untuk siswa, durasi
menjelaskan paragraf deskripsi yang tidak terlalu lama, dan
memperhatikan lingkungan ruangan kelas yang kondusif dan akan lebif
67
DAFTAR PUSTAKA
Ambarita, Biner. 2008. Berbagai Pendekatan dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Jilid 1 & 2. Medan : USU Press.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : PT Rineka Cipta.
Atar Semi, M. 1990. Menulis Efektif. Padang : Angkasa Raya Padang.
Budiono. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Surabaya : Karya Agung.
Dalman. 2012. Menulis Karya Ilmiah . Jakarta : Rajawali Pers.
Fajriah. 2009. “Peningkatan Keterampilan Menulis Deskripsi dengan Teknik Brainstorming dan Peer Editing pada Siswa Kelas X-3 SMAN-1 Sentolo
Kulon Progo”. Jurnal penelitian dan Pendidikan. Yogyakarta : UNY
Istarani. 2011. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan : Media Persada.
Kosasih, E. 2009. Menulis Karangan Ilmiah. Jakarta : Nobel Edumedia.
Keraf, Gorys. 1982. Eksposisi dan Deskripsi. Ende Flores: Nusa Indah.
N. K, Roestiyah. 2001. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Sudijono, Anas. 2008. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta : P.T. Raja Grafindo Persada.
Sudjana. 2001. Metode & Teknik Pembelajaran Partisipatif. Bandung : Falah Production.
Sudjana. 2005. Metoda Statistika. Bandung : Tarsito.
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.
Suhartati. 2011. “Peningkatan Keterampilan Siswa dalam Mnulis Karangan Deskripsi Melalui Teknik Brainstorming di Kelas V SDN Ganggawang
02 Kecamatan Salem Kab.Brebes”. Skripsi Universitas Pendidikan Indonesia / repository upi.edu
Tarigan. 2005. Menulis Sebagai Suatu Ketrampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Uno dan Mohamad. 2011. Belajar dengan Pendekatan PAILKEM. Jakarta PT Bumi Aksara.