• Tidak ada hasil yang ditemukan

Salah satu kejadian paling penting sebelum abad ke dua puluh kaitannya dengan perkembanga bangan teori organisasi adalah revolusi industri. Dimulai pa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Salah satu kejadian paling penting sebelum abad ke dua puluh kaitannya dengan perkembanga bangan teori organisasi adalah revolusi industri. Dimulai pa"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Salah satu kejadian paling penting sebelum abad ke dua puluh kaitannya Salah satu kejadian paling penting sebelum abad ke dua puluh kaitannya deng

dengan an perkemperkembangabangan n teori organisasi adalah teori organisasi adalah revolrevolusi usi induindustri. Dimulai stri. Dimulai padapada abad ke delapan belas di Inggris, revolusi tersebut menyebrangi samudra Atlantik  abad ke delapan belas di Inggris, revolusi tersebut menyebrangi samudra Atlantik  dan ke Amerika pada akhir perang dunia ke dua. Revolusi tersebut mempunyai dan ke Amerika pada akhir perang dunia ke dua. Revolusi tersebut mempunyai dua elemen utama yaitu kekuatan mesin telah menggantikan kekuatan manusia dua elemen utama yaitu kekuatan mesin telah menggantikan kekuatan manusia secara cepat, dan pembangunan sarana transportasi yang cepat mengubah metode secara cepat, dan pembangunan sarana transportasi yang cepat mengubah metode  pengiriman

 pengiriman barang. barang. Hasilnya Hasilnya adalah adalah menyebarnya menyebarnya pendirian pendirian pabrik-pabrik.pabrik-pabrik.

Da

Dampmpakaknynya a teterhrhadadap ap dedesaisain n ororgaganinisassasi i jeljelasas, , yayaititu u pepembmbanangugunan nan papabrbrik ik  memb

membutuhkutuhkan an pencipenciptaan ptaan yang terus yang terus menermenerus us dari dari struktstruktur-struur-struktur ktur organorganisasiisasi untuk memungkinkan terjadinya proses produksi yang efesien. Pekerjaan harus untuk memungkinkan terjadinya proses produksi yang efesien. Pekerjaan harus di

dirurumumuskskanan, , ararus us pepekekerjarjaan an haharurus s diditetetatapkpkanan, , dedepapartrtememen en didiciciptptakakanan, , dadann mekanisme koordinasi dikembangkan, dengan demikian struktur organisasi yang mekanisme koordinasi dikembangkan, dengan demikian struktur organisasi yang kompleks harus dirancang (Indrawijaya Adam, 1983).

kompleks harus dirancang (Indrawijaya Adam, 1983).

Ber

Berdasdasarkarkan an pekpekembembangangan an yayang ng diadialamlaminyinya, a, teoteori ri orgorganianisasi sasi salsalalualu mengalami evolusi dari masa ke masa. Secara garis besar, evolusi teori organisasi mengalami evolusi dari masa ke masa. Secara garis besar, evolusi teori organisasi dapat dibedakan ke dalam empat kelompok yaitu teori organisasi klasik, teori dapat dibedakan ke dalam empat kelompok yaitu teori organisasi klasik, teori organisasi neoklasik, teori organisasi modern dan teori organisasi postmodern.

organisasi neoklasik, teori organisasi modern dan teori organisasi postmodern.

Banyak ilmuwan yang menyampaikan pemikiran lain mengenai perkembangan Banyak ilmuwan yang menyampaikan pemikiran lain mengenai perkembangan teori organisasi, tetapi tidak ada teori organisasi yang mutlak, karena semuanya teori organisasi, tetapi tidak ada teori organisasi yang mutlak, karena semuanya saling melengkapi satu sama lainnya.

saling melengkapi satu sama lainnya.

Prajudi Atmosudirdjo (19....) membagi teori organisasi menjadi 5 tahap yaitu:

Prajudi Atmosudirdjo (19....) membagi teori organisasi menjadi 5 tahap yaitu:

Teori organisasi klasik;

Teori organisasi klasik;

Teori organisasi hubungan antar manusia;

Teori organisasi hubungan antar manusia;

Teori proses;

Teori proses;

Teori prilaku;

Teori prilaku;

Teori Sistema.

Teori Sistema.

Amitai Etzioni (1984) membagi 4 macam teori organisasi:

Amitai Etzioni (1984) membagi 4 macam teori organisasi:

Teori klasik (Scientific management);

Teori klasik (Scientific management);

Aliran hubungan manusia (human relations);

Aliran hubungan manusia (human relations);

Sistem pendekatan struktural;

Sistem pendekatan struktural;

Teori pembuatan keputusan.

Teori pembuatan keputusan.

Wursanto (2003) membaginya menjadi 9 macam teori organisasi:

Wursanto (2003) membaginya menjadi 9 macam teori organisasi:

Teori organisasi klasik;

Teori organisasi klasik;

(2)

Teori organisasi birokrasi;

Teori organisasi birokrasi;

Teori organisasi human relations;

Teori organisasi human relations;

Teori organisasi perilaku;

Teori organisasi perilaku;

Teori organisasi proses;

Teori organisasi proses;

Teori organisasi kepemimpinan;

Teori organisasi kepemimpinan;

Teori organisasi fungsi;

Teori organisasi fungsi;

Teori organisasi pembuatan keputusan;

Teori organisasi pembuatan keputusan;

Teori organisasi kontingensi.

Teori organisasi kontingensi.

Harold Koontz dan Cyrill o’Donnell (1987) membagi teori organisasi ke Harold Koontz dan Cyrill o’Donnell (1987) membagi teori organisasi ke

dalam 8 pendekatan, yaitu:

dalam 8 pendekatan, yaitu:

Pendekatan pengalaman atau kasus

Pendekatan pengalaman atau kasus (the empirical, or case approach)(the empirical, or case approach);;

Pendekatan prilaku antar pribadi

Pendekatan prilaku antar pribadi (the interpersonal behavior approach)(the interpersonal behavior approach);;

Pendekatan perilaku kelompok 

Pendekatan perilaku kelompok (the group behavior approach)(the group behavior approach);;

Pe

Pendndekekataatan n kekerjarjasamsama a sisistestem m sosocicialal (t(the he cocoopoperaeratitive ve sosociacial l sysystestemm approach)

approach);;

Pendekatan sistem teknik sosial

Pendekatan sistem teknik sosial (the sociotechnical system approach)(the sociotechnical system approach);;

Pendekatan teori keputusan

Pendekatan teori keputusan (the decision theory-center approach)(the decision theory-center approach);;

Pendekatan pusat komunikasi

Pendekatan pusat komunikasi (the communication-center approach)(the communication-center approach);;

Pendekatan operasi

Pendekatan operasi (the operational approach)(the operational approach)..

Menurut Mary Jo Hatch (1997) membagi 4 perkembangan perspektif teori Menurut Mary Jo Hatch (1997) membagi 4 perkembangan perspektif teori

organization, yaitu:

organization, yaitu:

Sruktural klasik ; Sruktural klasik ; Modern;

Modern;

Interpretasi simbolik ; Interpretasi simbolik ; Postmodernisme;

Postmodernisme;

Wayne Pace (1...) teori perkembangan organisasi di antara 2 paradigma:

Wayne Pace (1...) teori perkembangan organisasi di antara 2 paradigma:

Objektivis Objektivis

Organisasi sosial Organisasi sosial Organisasi formal

Organisasi formal (Birokrasi Weber – (Birokrasi Weber – Manajemen Ilmiah Manajemen Ilmiah Taylor)Taylor) Transisional

Transisional Teori perilaku

Teori perilaku (Behavior Theory)(Behavior Theory) Teori sistem

Teori sistem (system Theory)(system Theory) Subjektivis

Subjektivis

Teori pengorganisasian

Teori pengorganisasian (Organizing Theory(Organizing Theory)) Teori budaya organisasi

Teori budaya organisasi (Organization Culture)(Organization Culture)

Jor

Jorgen gen LaeLaegaagaard rd (20(2006) 06) daldalam am bukbukunyunyaa OrganOrganizatioizational nal TheorTheoryy diadia mener

menerangkaangkan n bahwa, seringkali bahwa, seringkali dia dia membmembutuhkutuhkan an outlioutline ne mengmengenai enai kronokronologilogi  perkembangan

 perkembangan teori teori organisasi. organisasi. Karena Karena tidak tidak ada ada teori teori tunggal tunggal mengenaimengenai keseluruhan wilayah analisis dan perkembangan organisasi.

keseluruhan wilayah analisis dan perkembangan organisasi.

“p

“perersosonanalllly y I I hahave ve ofofteten n neneededed ed an an ououtltlinine e of of ththe e chchrorononolologigicacal l  dev

develoelopmepment nt in in orgorganianizatzationional al thetheorieories. s. Not Not lealeast st becbecausause e thethere re are are soso many aplicable theories which solve part of organization’s task. But there is many aplicable theories which solve part of organization’s task. But there is no single theory which explains the entire area of analysis and development  no single theory which explains the entire area of analysis and development 

(3)

1957

1957 Tannenbaum-Schmidt—ContinumTannenbaum-Schmidt—Continum of Leader Behavior

of Leader Behavior

— aannaaggeemmeen n yy eecc vveess

of organization. I have not found it earlier, and therefore, I have made a of organization. I have not found it earlier, and therefore, I have made a ch

chroronnololoogigicacal l ououtltlinine e cocontntaaininining g sisigngnifificicanants ts cocontntriribubutitionons s toto organizational theory over the past 100 years”.

organizational theory over the past 100 years”.

Gambar 1.

Gambar 1. Significant Organ Significant Organizational Theoriesizational Theories

Evolution Of Organizatio Evolution Of Organizatio

(sumber: Jorgen Laegaard, 2006: 13) (sumber: Jorgen Laegaard, 2006: 13)

(4)

Pemik

Pemikiran-pemiran-pemikiran yang ikiran yang disamdisampaikan oleh paikan oleh beberabeberapa pa ilmuilmuwan wan di di atasatas meng

mengindikindikasikan bahwa asikan bahwa teori organisasi muncul teori organisasi muncul dan dan berkeberkembanmbang g dengdengan an sangatsangat luas serta dipengaruhi oleh banyak kondisi dan situasi yang berkembang pada saat luas serta dipengaruhi oleh banyak kondisi dan situasi yang berkembang pada saat itu. Seperti teori klasik yang dipengaruhi oleh revolusi industri, sehingga wajar  itu. Seperti teori klasik yang dipengaruhi oleh revolusi industri, sehingga wajar  apabila muncul tujuan untuk meningkatkan manajemen efesiensi dan peningkatan apabila muncul tujuan untuk meningkatkan manajemen efesiensi dan peningkatan  produktivitas.

 produktivitas. Kemudian Kemudian setelah setelah itu itu muncul muncul teori-teori teori-teori berikutnya berikutnya yangyang merupakan hasil revisi atau perbaikan dari teori sebelumnya, karena teori yang merupakan hasil revisi atau perbaikan dari teori sebelumnya, karena teori yang ada dianggap kurang relevan lagi dengan kondisi dan lingkungan manusia yang ada dianggap kurang relevan lagi dengan kondisi dan lingkungan manusia yang terus berubah dan maju.

terus berubah dan maju.

Teori organisasi berevolusi seiring berubahnya tuntutan akan kehidupan Teori organisasi berevolusi seiring berubahnya tuntutan akan kehidupan  berorganisasi,

 berorganisasi, pengaruh pengaruh perkembangan perkembangan keilmuan keilmuan lain lain (ilmu (ilmu manajemen, manajemen, ilmuilmu administrasi, ilmu psikologi, dan ilmu sosial lainnya), serta tuntutan adaptasi atas administrasi, ilmu psikologi, dan ilmu sosial lainnya), serta tuntutan adaptasi atas  perubahan

 perubahan aspek aspek sosial, sosial, ekonomi, ekonomi, politik, politik, budaya budaya dan dan hukum hukum yang yang terjadi terjadi didi neg

negara-ara-negnegara ara barbarat at saat saat ituitu. . SehSehingingga ga banbanyayak k parpara a ahlahli i yayang ng berberkokontrntribuibusisi meny

menyampaikaampaikan n pemikpemikirannyirannya a walaupwalaupun un memilimemilikiki backrground backrground  keilmkeilmuan uan yangyang  bersebrangan.

 bersebrangan. Sehingga Sehingga seringkali seringkali ditemukan ditemukan tokoh tokoh yang yang sama sama memilikimemiliki  pandangan

 pandangan dan dan pendapat pendapat atas atas ilmu ilmu lainnya. lainnya. Jorgen Jorgen Laegaard Laegaard mencoba mencoba membuatmembuat outline yang berisikan nama-nama tokoh dan teorinya yang berpengaruh dalam outline yang berisikan nama-nama tokoh dan teorinya yang berpengaruh dalam  perkembangan

 perkembangan teori teori organisasi. organisasi. Tokoh-tokoh, Tokoh-tokoh, masa masa berkembangnya, berkembangnya, serta serta teoriteori masing-masing tokoh yang dituliskan oleh Laegaard tersebut secara garis besar  masing-masing tokoh yang dituliskan oleh Laegaard tersebut secara garis besar  terangkum dalam empat teori evolusi organisasi.

terangkum dalam empat teori evolusi organisasi.

-Evolusi Teori Organisasi-

-Evolusi Teori Organisasi-

(5)

Asumsi-asumsi Dasar Asumsi-asumsi Dasar

Teori Organisasi Klasik  Teori Organisasi Klasik  Organ

Organisasi isasi dipahdipahami ami sebagasebagai i tempatempat t (wadah(wadah) ) berkuberkumpulmpulnya nya orangorang-orang yang-orang yang dii

diikat dalam sebuah aturkat dalam sebuah aturan-aan-aturturan an yayang ng tegtegas as dan meladan melaksanksanakan kegiakan kegiataatan-n- kegiatan yang telah terkoordinir secara sistematis dalam sebuah struktur guna kegiatan yang telah terkoordinir secara sistematis dalam sebuah struktur guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Organisasi di atur secara sistematis dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Organisasi di atur secara sistematis dan adanya spesialisasi pekerjaan, untuk meningkatkan efesiensi dan produktivitas.

adanya spesialisasi pekerjaan, untuk meningkatkan efesiensi dan produktivitas.

Teori Organisasi Neoklasik  Teori Organisasi Neoklasik  Organ

Organisasi tidak isasi tidak hanyhanya a mengmengangganggap manusia sebagai mesin produap manusia sebagai mesin produksi, untuk ituksi, untuk itu org

organianisasi sasi memmemberiberikan kan perperhathatian ian padpada a perperilailaku ku manmanusiusia a sertserta a menmenekaekankankann  pentingnya

 pentingnya aspek aspek psikologis psikologis dan dan sosial sosial dari dari karyawan karyawan sebagai sebagai individu individu maupunmaupun sebagai kelompok kerjanya. Untuk mendukung kinerja karyawan, organisasi juga sebagai kelompok kerjanya. Untuk mendukung kinerja karyawan, organisasi juga mempe

memperhatikrhatikan an aspek motivasi, kepemimpiaspek motivasi, kepemimpinan nan dan dan hubunhubungan gan antar manusiaantar manusia ((human relationhuman relation))

Teori Organisasi Modern Teori Organisasi Modern

Organisasi sebagai sebuah jaringan sistem yang terdiri dari setidak-tidaknya 2 Organisasi sebagai sebuah jaringan sistem yang terdiri dari setidak-tidaknya 2 orang atau lebih dengan kesalingtergantungan, input, proses dan output. Menurut orang atau lebih dengan kesalingtergantungan, input, proses dan output. Menurut  pandangan

 pandangan ini, ini, orang-orang orang-orang (komunikator) (komunikator) bekerjasama bekerjasama dalam dalam sebuah sebuah sistemsistem untuk menghasilkan suatu produk dengan menggunakan energi, informasi dan untuk menghasilkan suatu produk dengan menggunakan energi, informasi dan  bahan-bahan

 bahan-bahan dari dari lingkungan. lingkungan. Kondisi Kondisi di di luar luar organisasi organisasi atau atau di di sekitar sekitar  lingkungan organisasi menjadi perhatian teori ini, lingkungan berpengaruh bagi lingkungan organisasi menjadi perhatian teori ini, lingkungan berpengaruh bagi keberhasilan organisasi.

keberhasilan organisasi.

Teori Organisasi

Teori Organisasi PostmodernPostmodern Organ

Organisasi isasi postmpostmodern odern merupmerupakan akan organorganisasi isasi yanyang g mutakmutakhir. hir. PostmPostmodernodernismeisme men

mencobcoba a untuntuk uk menmengkrgkritisitisi i ataatau u melmelakuakukan kan penpenententangangan an terhterhadaadap p perperspespektiktif f  modernisme yang menempatkan organisasi dalam bentuk sistem yang rasional modernisme yang menempatkan organisasi dalam bentuk sistem yang rasional emp

empiriiris. s. SistSistem em daldalam am penpengergertiatian n momoderndernisme isme adaadalah lah hubhubungungan an rasirasionaonal l dardarii  berbagai

 berbagai unsur unsur yang yang ada ada dalam dalam organisasi organisasi yang yang cenderung cenderung mengesampingkanmengesampingkan intuisi dan pengalaman individu. Postmodernisme mencoba memberikan ruang intuisi dan pengalaman individu. Postmodernisme mencoba memberikan ruang

(6)

 pada munculnya partisipasi anggota organisasi.

 pada munculnya partisipasi anggota organisasi.

Pa

Pada da akakhihir r 18180000-a-an n seksekumumpupulalan n kokonsnsep ep tetentntanang g teteorori i klklasiasik k mumulailai dikembangkan secara ektensif. Dan pengaruh teori klasik yang kuat mengenai dikembangkan secara ektensif. Dan pengaruh teori klasik yang kuat mengenai  pengorganisasian

 pengorganisasian tersebut tersebut tetap tetap sangat sangat besar. besar. Efeknya Efeknya dapat dapat terlihat terlihat dalamdalam  berbagai seluk-beluk organisasi yang sebenarnya.

 berbagai seluk-beluk organisasi yang sebenarnya.

Pengo

Pengorganisrganisasian asian yanyang g berdasaberdasarkan rkan birokbirokrasi rasi dan dan beberbeberapa apa kompkomponenonen lainny

lainnya a dari teori dari teori klasik keberadklasik keberadaannyaannya a telah terdapat pada telah terdapat pada ribuaribuan n tahuntahun. . SepertSepertii adany

adanya a birokbirokrasi-birrasi-birokrasi besar okrasi besar pada zaman pada zaman Mesir kuno Mesir kuno yang dikembanyang dikembangkangkan sep

sepenuenuhnyhnya a di di ChiChina na dan dan jugjuga a di di kerkerajaaajaan n RomRomawiawi. . GerGereja eja KathKatholiolik k RomRomawiawi telah memanfaatkan banyak unsur dari teori klasik itu untuk hampir selama dua telah memanfaatkan banyak unsur dari teori klasik itu untuk hampir selama dua ribu tahunan. Jadi, konsep-konsep klasik dan pemakaiannya telah berlangsung ribu tahunan. Jadi, konsep-konsep klasik dan pemakaiannya telah berlangsung meliputi beberapa abad.

meliputi beberapa abad.

Te

Teorori i klklasasik ik beberkrkemembabang ng dadalalam m titiga ga jajalulur r yyaiaitu tu bibirorokrkrasasi, i, teteororii admin

administratif, dan istratif, dan manajemmanajemen en secara secara ilmiahilmiah. . KetigKetiganya anya dikemdikembangkbangkan an dengadengann  perkiraan

 perkiraan waktu waktu yang yang sama sama (kira-kira (kira-kira tahun tahun 1900-1950). 1900-1950). Ketiganya Ketiganya sangatsangat  berkaitan erat untuk itu dianalisa secara bersama (Gullet & Hicks, 1987).

 berkaitan erat untuk itu dianalisa secara bersama (Gullet & Hicks, 1987).

MANAJE

MANAJEMEN MEN ILMIAILMIAH H (Lang(Langsung sung dari dari praktepraktek k manajmanajemen emen memumemusatkansatkan Aspek Mikro sebuah organisasi. Semua teori diatas dikembangkan sekitar  Aspek Mikro sebuah organisasi. Semua teori diatas dikembangkan sekitar  ta

tahuhun n 19190000-1-195950. 0. PePelolopopor r teteorori i inini i kekebabanynyakakan an dadari ri sebsebuauah h nenegagarara  berbentuk kerajaan “Mesir, Cina & Romawi”.)

 berbentuk kerajaan “Mesir, Cina & Romawi”.) BIROKRASI (Dikembangkan dari Ilmu Sosiologi) BIROKRASI (Dikembangkan dari Ilmu Sosiologi) ADMINI

ADMINISTRASTRASI SI (Lang(Langsung dari sung dari praktpraktek ek manamanajemen jemen memumemusatkan satkan Aspek Aspek  Makro sebuah organisasi).

Makro sebuah organisasi).

(7)

MANAJEMEN ILMIAH (

MANAJEMEN ILMIAH ( SCIENTIFICS M SCIENTIFICS MANAGEMENT ANAGEMENT )) Tok

Tokohoh-tok-tokoh oh dardari i aliraliran an manmanajemajemen en ilmilmiah iah adaadalah lah FreFrederderick ick W. W. TayTaylor,lor, Frank and Lilian Gilberth, Henry L. Gant, Harrington Emerson, Morris L.

Frank and Lilian Gilberth, Henry L. Gant, Harrington Emerson, Morris L.

Cook.

Cook.

Frederick W. Taylor Frederick W. Taylor

Aw

Awal al teterjarjadidinynya a teoteori ri klklasiasik k diditatandndai ai ololeh eh teterbrbititnynya a bubuku ku kakaryryaa Fr

Fredederericick k W. W. TaTayylolor r (1(191911) 1) yyanang g beberjrjududulul “Pr“Princincipliples es of of SciSciententifiificc  Management ”

 Management ” yang lebih dikenal dengan istilahyang lebih dikenal dengan istilah  scientific  scientific management management atauatau manajemen ilmiah. Taylor adalah seorang manjer dari perusahaan baja di manajemen ilmiah. Taylor adalah seorang manjer dari perusahaan baja di Pennsy

Pennsylvania slvania sejak tejak tahun ahun 1890 1890 sampai sampai permupermulaan ablaan abad ke-ad ke-20. 20. Dia teDia telahlah  banyak

 banyak mengadakan mengadakan eksperimen-eksperimen eksperimen-eksperimen salah salah satunya satunya yaitu yaitu mengenaimengenai cara pemotongan baja, pada akhirnya ditemukan “Cara

cara pemotongan baja, pada akhirnya ditemukan “Cara Terbaik yang SeragamTerbaik yang Seragam ((One Best WayOne Best Way)”. Setelah sukses dengan eksperimennya, kemudian Taylor )”. Setelah sukses dengan eksperimennya, kemudian Taylor  dengan otak ilmiahnya berusaha mencoba berpikir apakah metode

dengan otak ilmiahnya berusaha mencoba berpikir apakah metode One Best One Best  Way

Way-ny-nya a setelah kembali di setelah kembali di perbaperbaiki, dan iki, dan diperhdiperhalus dapat alus dapat diteraditerapkan dalampkan dalam  bidang

 bidang usaha usaha manusia manusia yang yang lebih lebih kompleks. kompleks. Taylor Taylor dan dan para para pengikutnyapengikutnya me

mengngadadakakan an ujuji i cocoba ba di di beberbrbagagai ai ininduduststriri, , yyanang g kekemumudidian an di di dadapapatt kesimpulan bahwa memang terdapat cara-cara yang baru yang bersifat ilmiah kesimpulan bahwa memang terdapat cara-cara yang baru yang bersifat ilmiah yang mengakibatkan usaha-usaha menjadi lebih efektif,

yang mengakibatkan usaha-usaha menjadi lebih efektif, efisien dan ekonomis.efisien dan ekonomis.

Met

Metodode e inini i dadan n semsemanangat gat yyang ang babaru ru inini i didisebsebutut ScienScientific tific ManaManagemengement t  (manajemen ilmiah).

(manajemen ilmiah).

Ada hal yang menarik dari karya Taylor ini, dimana Taylor ketika itu Ada hal yang menarik dari karya Taylor ini, dimana Taylor ketika itu  berjuang

 berjuang untuk untuk membela membela ide-idenya ide-idenya di di depan depan sekelompok wakil sekelompok wakil rakyat rakyat padapada tahun 1912, karena pada saat itu banyak pihak yang menolak idenya tersebut, tahun 1912, karena pada saat itu banyak pihak yang menolak idenya tersebut, karena dianggap akan mengakibatkan kerja lebih berat dan pemecatan para karena dianggap akan mengakibatkan kerja lebih berat dan pemecatan para  pekerja. Dalam pidatonya, Taylor mengatakan:

 pekerja. Dalam pidatonya, Taylor mengatakan:

 Manajemen

 Manajemen ilmiah ilmiah bukanlah bukanlah merupakan merupakan alat alat untuk untuk menghasilkanmenghasilkan efesiensi, bukan pula semacam alat untuk menjamin adanya efesiensi; dan efesiensi, bukan pula semacam alat untuk menjamin adanya efesiensi; dan bu

bukakan n jujuga ga sesepeperarangngkakat t alalat at ununtutuk k memencncapapai ai efefesesieiensnsi. i. DaDan n bubukakann merupakan sistem baru untuk menghitung biaya; bukan rencana baru untuk  merupakan sistem baru untuk menghitung biaya; bukan rencana baru untuk 

(8)

me

mengngububah ah ororanang; g; bubukakan n sissistetem m gagaji ji tatambmbahahanan, , bubukakan n renrencacana na ununtutuk k  mengubah orang; bukan bermaksud mengawasi seseorang sambil membawa mengubah orang; bukan bermaksud mengawasi seseorang sambil membawa

‘stopwatch’, lalu menulis laporan tentang dia; bukan studi mengenai waktu;

‘stopwatch’, lalu menulis laporan tentang dia; bukan studi mengenai waktu;

buk

bukan an studstudi i menmengengenai ai dindinamiamika ka ataataupuupun n anaanalislisis is menmengengenai ai gergerak-ak-gergerik ik  manusia; bukan pencetakan dan penggarisan dan pengedaran satu atau dua manusia; bukan pencetakan dan penggarisan dan pengedaran satu atau dua ton formulir dan memberikannya kepada sekelompok orang sambil berkata, ton formulir dan memberikannya kepada sekelompok orang sambil berkata,

“inilah sistem kalian, pakailah!” ini bukan sistem mandor yang terpisah-

“inilah sistem kalian, pakailah!” ini bukan sistem mandor yang terpisah-  pisah atau mandor yang fungsional; dia

 pisah atau mandor yang fungsional; dia bukan alat di manapun yang bukan alat di manapun yang diingat diingat  oleh kebanyakan orang apabila manajemen ilmiah sedang dibicarakan...

oleh kebanyakan orang apabila manajemen ilmiah sedang dibicarakan...

(Koontz, Harlod, et al., 1992: 36) (Koontz, Harlod, et al., 1992: 36)

Pada pokoknya, manajemen ilmiah mencakaup suatu revolusi mental Pada pokoknya, manajemen ilmiah mencakaup suatu revolusi mental ya

yang ng lenlengkagkap p padpada a pihpihak ak pekpekerja erja yayang ng terlterlihaihat t daldalam am usahusaha a atau industatau industriri tertentu, suatu revolusi mental lengkap pada pihak orang-orang itu mengenai tertentu, suatu revolusi mental lengkap pada pihak orang-orang itu mengenai kewajib

kewajiban-kewan-kewajiban mereka ajiban mereka terhadterhadap ap pekerjapekerjaan an mereka terhadap mereka terhadap sesamasesama mer

mereka eka dan dan majmajikaikan n mermerekaeka. . UntUntuk uk menmendukdukung ung revrevoluolusi si menmental tal tertersebusebutt taylor dalam Koontz, Harlod, et al. (1992: 37) mencoba menyusun prinsip- taylor dalam Koontz, Harlod, et al. (1992: 37) mencoba menyusun prinsip-  prinsip dasar, yang menurutnya mendasari pendekatan ilmiah:

 prinsip dasar, yang menurutnya mendasari pendekatan ilmiah:

Menggatikan cara asal-asalan dengan ilmu (pengetahuan yang tersusun);

Menggatikan cara asal-asalan dengan ilmu (pengetahuan yang tersusun);

Men

Mengusgusahaahakan kan kehkeharmarmonionisan san daldalam am gergerakaakan n kelkelompompok, ok, dan dan bubukankannynyaa  perpecahan;

 perpecahan;

Mencapai kerjasama manusia, dan bukannya individualisme yang kacau;

Mencapai kerjasama manusia, dan bukannya individualisme yang kacau;

Bekerja untuk output yang maksimum, dan bukannya output yang

Bekerja untuk output yang maksimum, dan bukannya output yang terbatas.terbatas.

Mengembangkan semua pekerja sampai taraf yang setinggi-tingginya, untuk  Mengembangkan semua pekerja sampai taraf yang setinggi-tingginya, untuk 

kesejahteraan maksimum mereka sendiri dan perusahaan mereka.

kesejahteraan maksimum mereka sendiri dan perusahaan mereka.

Buku-buku Taylor yang terkenal adalah "

Buku-buku Taylor yang terkenal adalah "Shop management”Shop management” (1930),(1930),  Principles Of Scientific

 Principles Of Scientific Management”Management” (1911), dan "(1911), dan "Testimory Before Special Testimory Before Special   House

 House Committee”Committee” (19(1912)12). . Dan Dan padpada a tahtahun un 191947, 47, ketketiga iga bukbuku u terstersebuebutt digabungkan dalam 1 (satu)

digabungkan dalam 1 (satu) buku dengan judul "buku dengan judul "Scientific Management Scientific Management ”.”.

Henry L. Gantt (1861-1919) Henry L. Gantt (1861-1919)

Gan

Gantt tt memmemilikiliki i proprofesi fesi yayang ng samsama a seprseprti ti TayTaylor, lor, seoseoranrang g insinsinyinyur ur  mesin

mesin, , bergabbergabung dengan Barth dan ung dengan Barth dan TayTaylor lor di Midvale Steel di Midvale Steel CompCompany padaany pada tahun 1887.

tahun 1887. Dia terus mendampingi Dia terus mendampingi Taylor Taylor dalam berbagai tugasnydalam berbagai tugasnya sampaia sampai

(9)

tahun 1901, ketika dia

tahun 1901, ketika dia membmembuat uat konsukonsultan tekniknyltan tekniknya a sendisendiri. Gantt ri. Gantt lebihlebih  berhati-hati

 berhati-hati dibandingkan dibandingkan Taylor Taylor dalam dalam menjual menjual dan dan menerapkan menerapkan metode-metode- metode manajemen ilmiahnya.

metode manajemen ilmiahnya.

Sumbangan Gantt yang terkenal adalah s

Sumbangan Gantt yang terkenal adalah sistem bonus harian dan bonusistem bonus harian dan bonus ekstra untuk

ekstra untuk para mandor. Gantt para mandor. Gantt juga memperkejuga memperkenalkan sistem nalkan sistem "Chart"Charting"ing"

y

yanang g teterkrkenenal al dedenngagan n "G"Ganantt tt ChCharart"t". . Ia Ia mmenenekekanankakan n pepenntitingngnynyaa mengembangkan minat hubungan timbal balik antara manajernen dan para mengembangkan minat hubungan timbal balik antara manajernen dan para karyawan, yaitu kerja samna yang harmonis. Gantt beranggapan bahwa unsur  karyawan, yaitu kerja samna yang harmonis. Gantt beranggapan bahwa unsur  manusia sangat penting sehingga menggarisbawahi pentingnya mengajarkan, manusia sangat penting sehingga menggarisbawahi pentingnya mengajarkan, me

mengngemembabangngkakan n pepengngerertitian an tetentntanang g sisiststem em papada da pipihahak k kakaryryawaawan n dadann manajemen, serta perlunya penghargaan dalam segala masalah manajemen.

manajemen, serta perlunya penghargaan dalam segala masalah manajemen.

M

Meettooddeennyya a yyaanng g tteerrkkeennaal l aaddaallaah h rrnneettoodde e ggrraaffiis s ddaallaamm menggambarkan rencana-rencana dan memungkinkan adanya pengendalian menggambarkan rencana-rencana dan memungkinkan adanya pengendalian manajer

manajerial ial yang lebih yang lebih baik. Dengan baik. Dengan rnenekrnenekankan pentingnyankan pentingnya a waktu maupunwaktu maupun  biaya

 biaya dalam dalam merencanakan merencanakan dan dan rnengendalikan rnengendalikan pekerjaan. pekerjaan. Hal Hal ini ini yangyang menghasilkan terciptanya "Gantt Chart" yang terkenal tersebut. Teknik ini menghasilkan terciptanya "Gantt Chart" yang terkenal tersebut. Teknik ini  pelopor

 pelopor teknik-teknik teknik-teknik modern modern seperti seperti PERT PERT (( Program  Program Evaluation Evaluation and and   Review

 Review TechiqueTechique) ) ataatau u TekTeknik Evalunik Evaluasi asi dan Tinjaudan Tinjauan an ProProgragram m dan jugadan juga dia

dianggnggap ap oleoleh h bebbeberaperapa a ahlahli i sejsejarah arah sosisosial al sebasebagai gai penpenemuemuan an sossosial ial yayangng  paling penting dari abad ke dua puluh.

 paling penting dari abad ke dua puluh.

The Gilberth (Frank B. Gilbreth: 1868-1924 dan Lilian Gilbreth: 1878- The Gilberth (Frank B. Gilbreth: 1868-1924 dan Lilian Gilbreth: 1878-

1972) 1972)

Frank dan Lilian merupakan suami isteri yang berkecimpung dalam Frank dan Lilian merupakan suami isteri yang berkecimpung dalam mengembangkan manajemen ilmiah, Frank adalah pelopor study gerak dan mengembangkan manajemen ilmiah, Frank adalah pelopor study gerak dan waktu (

waktu (time and motion studytime and motion study), mengemukakan beberapa teknik manajemen), mengemukakan beberapa teknik manajemen ya

yang ng diidiilhalhami mi oleoleh h penpendapdapat at TayTaylor. lor. Dia Dia tertertaritarik k padpada a penpengergerjaan jaan suatsuatuu  pekerjaan yang memperoleh efesiensi tinggi.

 pekerjaan yang memperoleh efesiensi tinggi.

Sedangkan Lilian Gilberth cenderung tertarik pada aspek-aspek dalam Sedangkan Lilian Gilberth cenderung tertarik pada aspek-aspek dalam kerja, seperti penyelesaian penerimaan tenaga kerja baru, penempatan dan kerja, seperti penyelesaian penerimaan tenaga kerja baru, penempatan dan latihan bagi tenaga kerja baru. Bukunya yang berjudul “

latihan bagi tenaga kerja baru. Bukunya yang berjudul “ The Pshicology of The Pshicology of   Management”

 Management”, , menmenyatyatakan akan bahbahwa wa tujtujuan uan akhakhir ir manmanajemajemen en ilmilmiah iah yayaituitu membantu para karyawan untuk meraih potensinya sebagai makhluk hidup.

membantu para karyawan untuk meraih potensinya sebagai makhluk hidup.

(10)

Perhat

Perhatian ian atas atas keilmukeilmuan an tersebutersebut t mengmenghasilkahasilkan n gabungabungan gan bakat yangbakat yang  jarang

 jarang terjadi. terjadi. Sebab Sebab itu itu tidak tidak mengherankan mengherankan bahwa bahwa Frank Frank Gilberth Gilberth lamalama menek

menekankan ankan bahwa dalam bahwa dalam meneramenerapkan pkan prinsiprinsip-prinp-prinsip sip manamanajemen jemen ilmiahilmiah,,  pertama-tama

 pertama-tama harus harus memandang memandang para para pekerja pekerja dan dan mengerti mengerti kepribadiankepribadian me

merereka ka sesertrta a kekebubututuhahan n memererekaka. . KeKemmududiaian n FrFranank k dadan n LiLililian an jujugaga menyimpulkan bahwa bukannya sifat pekerjaan yang membosankan itu yang menyimpulkan bahwa bukannya sifat pekerjaan yang membosankan itu yang men

menyebyebabkabkan an begbegitu itu banbanyayak k ketketidaidakpkpuasauasan n di di antantara ara parpara a pekpekerjaerja, , tettetapiapi kar

karena ena kurkurangangnynya a perperhathatian ian dardari i pihpihak ak manmanajemajemen en terterhadhadap ap parpara a pekpekerjaerja (Koontz, Harlod, et al., 1992: 39)

(Koontz, Harlod, et al., 1992: 39) Herrington Emerson

Herrington Emerson (1853-1931)(1853-1931) Em

Emerserson on tertermamasusuk k yyang ang setsetararaf af dedengngan an TaTaylylor, or, tetetatapi pi kakaryryanyanyaa  bergerak

 bergerak ke ke arah arah yang yang berbeda. berbeda. Ia Ia bekerja bekerja dengan dengan keras keras tanpa tanpa melakukanmelakukan kon

kontak tak dendengan gan perperintintis-pis-perierintintis s lailainnynnya a menmengengenai ai manmanajemajemen en ilmilmiah iah dandan menegaskan “produktivitas yang besar dari organisasi yang benar”. Prinsip menegaskan “produktivitas yang besar dari organisasi yang benar”. Prinsip  pokoknya adalah tentang

 pokoknya adalah tentang tujuan, dimana tujuan, dimana dari hasil dari hasil penelitiannya menunjukanpenelitiannya menunjukan keb

kebenaenaran ran priprinsinsip p yaiyaitu tu bahbahwa wa uanuang g akaakan n leblebih ih berberhashasil il bilbila a menmengetgetahuahuii tujuan penggu

tujuan penggunaannynaannya. a. Bukti dari Bukti dari pendpendapat Emerson apat Emerson yaityaitu u adanyadanya a istilahistilah  Mangement

 Mangement by by ObjectiveObjective (MBO)(MBO). Dikemukakan 12 prinsip efesiensi untuk . Dikemukakan 12 prinsip efesiensi untuk  mengatasi pemborosan dan ketidak-efisenan, yaitu:

mengatasi pemborosan dan ketidak-efisenan, yaitu:

Cleraly defined ideals

Cleraly defined ideals (memberi batasan tujuan dengan jelas)(memberi batasan tujuan dengan jelas) Common sense

Common sense (pikiran yang sehat)(pikiran yang sehat) Competent casual 

Competent casual (nasihat—konsultasi yang konsekuen)(nasihat—konsultasi yang konsekuen)  Dicipline

 Dicipline (tata tertib)(tata tertib) The fair deal 

The fair deal (penjelasan yang jujur)(penjelasan yang jujur)  Reliable

 Reliable (laporan yang dapat dipercaya)(laporan yang dapat dipercaya) Give an order, planning 

Give an order, planning and scedulling and scedulling (pengiriman—penyaluran)(pengiriman—penyaluran) Scedul, standard working 

Scedul, standard working and timeand time (standarisasi dan penjadwalan)(standarisasi dan penjadwalan) Standard condition

Standard condition ( keadaan yang distandarkan)( keadaan yang distandarkan) Standard operation

Standard operation (standarisasi operasi)(standarisasi operasi) Written

Written standstandard ard practpracticeice instructioninstruction (peng(penggubahgubahan an instruinstruksi ksi praktpraktis is yangyang standar)

standar)  Effeciency

 Effeciency reward reward  (penghargaan keefektifan) (Hicks & Gullet, 1987: 303-(penghargaan keefektifan) (Hicks & Gullet, 1987: 303- 304)

304)

Morris L. Cooke (...) Morris L. Cooke (...)

Cook

Cooke e fokus pada fokus pada prinsprinsip-prinip-prinsip sip dan teknik-tekndan teknik-teknik ik manajemmanajemen en ilmiahilmiah  pada bidang

 pada bidang pemerintahan dan pemerintahan dan pendidikan. Jadi pendidikan. Jadi ia ia memperlihatkan bahwamemperlihatkan bahwa manajemen ilmiah mempunyai aplikasi dalam setiap corak organisasi. Ia manajemen ilmiah mempunyai aplikasi dalam setiap corak organisasi. Ia

Referensi

Dokumen terkait

Refleksi (perenungan) merupakan kegiatan analisis, interpretasi (pandangan) dan eksplanasi (penjelasan) terhadap semua informasi yang diperoleh dari pengamatan atas

Ancaman kemerosotan moral ini memberikan peringatan atau amaran awal yang jelas kepada kita bahawa sekiranya rakyat dan pemerintah tidak dapat

Hasil pengujian regresi linear berganda menunjukkan bahwa Kecukupan Modal (KM), Efektivitas Dana Pihak Ketiga (EDPK), Risiko Pembiayaan (RP), Pertumbuhan Produk Domestik Bruto

unan Jawa mor 9 Tahun ndonesia”, y tas Kehidupa g; ekonomian y kungan Hidu Kelola Kepe erataan Pem Negeri Nomo 2009 berisi daerah, asu Belanja Dae mor 38 Tahu n Daerah Pro or 41

Siswa mampu melakukan tindakan sesuai dengan instruksi dalam konteks kelas - Menirukan ujaran yang didengar yang berhubungan dengan nama- nama hari - Menyebutkan

UNIVERSITAS EN AS ENDERAL SOEDIRMAN

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana problem dan dikeluarkannya implementasi kebijakan jalur bina lingkungan dalam perspektif hukum Islam. Metode

keilmuan guna memajukan kehidupan. Berdasarkan semangat wahyu pertama kali itu, sangat beralasan sekiranya al-Qur‟an dinamai dengan “kitab pendidikan”. Sebab, ayat-ayat