ARRAY/LARIK. Overview. Deskripsi. Tujuan Instruksional. Definisi Array/Larik. Definisi Array/Larik. Deskripsi Tujuan Instruksional Array 1 Dimensi

(1)

ARRAY/LARIK ARRAY/LARIK ARRAY/LARIK ARRAY/LARIK

Pertemuan 05-07

Jurusan Teknik Informatika 05/06 - 2 Universitas Widyatama Algoritma & Pemrograman I

Overview

• Deskripsi

• Tujuan Instruksional

• Array 1 Dimensi – Array of Char String – Array of Number

• Array Multi Dimensi

Deskripsi

Materi ini mempelajari :

• String

• Array 1 Dimensi

• Array Multi Dimensi – Array 2 Dimensi (Matriks) – Array n Dimensi

Tujuan Instruksional

Mahasiswa diharapkan dapat :

• Menjelaskan pengertian dan manfaat Array, serta cara penulisannya

• Menjelaskan jenis-jenis Array

• Menjelaskan penggunaan Array 1 dimensi dan multi dimensi

• Menggunakan Array 1 dimensi dan multi dimensi

Definisi Array/Larik

• Struktur data yang mengacu pada sebuah atau sekumpulan elemen melalui indeksnya

• Tipe terstruktur yang mempunyai komponen dalam jumlah yang tetap dan setiap komponen mempunyai tipe data yang sama. Posisi masing- masing komponen dalam larik dinyatakan sebagai nomor indeks.

• Suatu urutan lokasi yang berdampingan (contiguous) yang dapat diakses dengan satu nama tunggal dan diikuti subskrip integer (index array).

• Suatu Variabel Jamak (lebih dari satu lokasi penyimpanan) dengan indeks yang digunakan sebagai penunjuk urutan data.

• Struktur data yang menyimpan sekumpulan elemen yang bertipe sama, dimana setiap elemen diakses secara langsung melalui indeksnya.

Definisi Array/Larik

• Kumpulan dari nilai-nilai data (elemen array/larik) yang bertipe sama dalam urutan tertentu (ditunjukan oleh subsricpt atau indeks) yang menggunakan sebuah nama yang sama.

• Tiap elemen larik menyatakan sebuah tempat di memori. Memori adalah tempat penyimpanan sementara (temporer), maka isi larik akan hilang begitu komputer dimatikan.

• Larik adalah struktur data yang statis, artinya, jumlah elemen larik harus sudah diketahui sebelumnya.

Jumlah elemen larik tidak bisa diubah, ditambah, dikurangi selama running program.

• Mendefinisikan banyak elemen larik berarti memesan sejumlah tempat di memori dan memori akan mengalokasikan sejumlah lokasi memori sebanyak elemen larik bersangkutan.

• Indeks array dalam C/C++ selalu dimulai dari 0 (nol)

(2)

Jenis-Jenis Array

• Array 1 Dimensi – String (Array of char) – Array 1 Dimensi (non string)

• Array Multi dimensi – Array 2 Dimensi (Matriks) – Array 3 Dimensi

– …

– Array n Dimensi

ARRAY 1 DIMENSI ARRAY 1 DIMENSI ARRAY 1 DIMENSI ARRAY 1 DIMENSI

STRING STRING STRING STRING (array of Char) (array of Char) (array of Char) (array of Char)

Definisi

• Kata atau Kalimat

• Kumpulan dari beberapa karakter (huruf, kata, tanda baca, spasi dst)

• Suatu jenis array 1 dimensi yang berisi data dengan tipe character

Algoritma & Pemrograman I

Deklarasi dalam Algoritma

Nama string [ Max karakter ]: String Ex :

• Kata[255] : String

• Nama_Mhs[50]: String

• Alamat : String

Deklarasi dalam C/C++

char Nama string[Max karakter +1]

Dimana :

• Max karakter : jumlah karakter yang paling banyak bisa ditampung dalam Nama string dan

• +1 untuk menyimpan karakter penanda (/0 atau NULL) untuk keperluan fungsi-fungsi string.

Karakter ini akan diisikan secara otomatis pada saat proses input ke dalam string di posisi paling akhir dari suatu kata atau kalimat.

Ex : Indeks :

C a p e D e h \0

0 1 2 3 4 5 6 7 8

(3)

Konsep

• Variabel Biasa

ex : int Biasa; misalkan kita isi dengan nilai 75

• Variabel String

ex : char Kata[4]; misalkan kita isi dengan kata “NO”

Nama Nilai Alamat

Biasa 75 xxx

Nama Nilai Alamat

Kata 1000 xx10

‘N’ xx21

‘O’ xx22

\0 xx23

? xx24

Input & Output

Operasi Algoritma Program

Assignment NamaString

“<<isi string>>”

Ex: Nama

“Danang”

strcpy(NamaString,

“<<isi string>>”) Ex:

strcpy(Nama,”Danang”);

Input INPUT NamaString • gets(nama string);

• scanf(“%s”,nama string);

• cin>> nama string;

Output OUTPUT

NamaString

• puts(nama string);

• printf(“%s”,nama string);

• cout<< nama string;

Apa bedanya????

Manipulasi dalam C/C++ (1)

• Library Header : string.h

• Manipulasi : – Copy String

strcpy(String Tujuan,String Asal) ex : strcpy(Kata,”Saya”); or

strcpy(Kata1,Kata2);

– Panjang String

Nama_Panjang_String = strlen(Nama String) ex : Ukuran =strlen(Kata);

– Membalik Urutan String strrev(Nama String) ex : strlen(Kata);

Manipulasi dalam C/C++ (2)

• Manipulasi (lanjutan) : – Ubah ke Huruf Kapital

strupr(Nama String) ex : strupr(Kata);

– Ubah Ke Huruf Kecil strlwr(Nama String) ex : strlwr(Kata);

– Penggabungan String strcat(String Tujuan,String Asal) ex : strcat(Kata1, Kata2);

– Perbandingan String status = strcmp(String1,String2)

• status bernilai 0 jika String1 = String2

• status bernilai positif jika String1 > String2

• status bernilai negatif jika String1 < String2 ex : status = strcmp(Kata1,Kata2);

ARRAY 1 DIMENSI ARRAY 1 DIMENSI ARRAY 1 DIMENSI ARRAY 1 DIMENSI (Tipe selain character) (Tipe selain character) (Tipe selain character) (Tipe selain character)

Definisi

• Array 1 Dimensi : array yang berisi data dengan tipe selain karakter (terdiri hanya dari 1 baris data atau hanya 1 kolom data)

Ex : Indeks

Indeks :

1 3 5 7 9 …

2 4

…

0 1 2 3 4 … 0

1 …

(4)

Deklarasi dalam Algoritma

Nama Array: Array [Jumlah Max Data] of Tipe Data

Atau

Nama Array [Jumlah Max Data] : Tipe Data Dimana :

• Jumlah Max Data : jumlah data yang paling banyak bisa ditampung dalam Nama Array Ex:

Nilai: Array [5] of Integer atau Nilai[5]: Integer

Deklarasi dalam C/C++

Tipe Data Nama Array[Jumlah Max Data]

Dimana :

• Jumlah Max Data : jumlah data yang paling banyak bisa ditampung dalam Nama Array

Ex:

int Nilai[5];

Konsep

• Variabel Array 1 Dimensi ex : int Data1[4] = {1,2,3,4,5};

int Data2[4];

Nama Nilai Alamat

Data1 1000 xx10

1 xx20

2 xx21

3 xx22

4 xx23

5 xx24

Nama Nilai Alamat

Data2 1001 xx10

? xx20

? xx21

? xx22

? xx23

? xx24

Input & Output

Operasi Algoritma Program

Assignment NamaArray[Indeks] Nilai

Ex: A[10]  1001

Nama_Array[indeks] = Nilai;

ex : A[10] = 1001;

Input INPUT NamaArray[Indeks]

Ex: INPUT A[10]

• scanf(“%format”,&Nama Array[indeks]);

ex : scanf(“%d”,&A[10]);

• cin>>Nama Array[indeks];

ex: cin>>A[10];

Output OUTPUT

NamaArray[Indeks]

Ex: OUTPUT A[10]

• printf(“%format”,Nama Array[indeks]);

ex : printf(“%d”,A[10]);

• cout<<Nama Array[indeks];

ex: cout<<A[10];

ARRAY MULTI DIMENSI ARRAY MULTI DIMENSI ARRAY MULTI DIMENSI ARRAY MULTI DIMENSI

Definisi

• Array 2 Dimensi : array yang berisi data dengan tipe selain karakter (terdiri dari 1 baris data dan 1 kolom data)

Ex :

• Array n Dimensi

Index 1 2 … n

1 ? ? … ?

2 ? ? … ?

… … … … …

n ? ? … ?

(5)

Deklarasi 2 Dimensi dalam Algoritma

Nama Array: Array [Jumlah Baris,Jumlah Kolom] of Tipe Data

Atau

Nama Array [Jumlah Baris,Jumlah Kolom] : Tipe Data Dimana :

• Jumlah Baris : jumlah data yang paling banyak bisa ditampung per baris dalam Nama Array

• Jumlah Kolom : jumlah data yang paling banyak bisa ditampung per kolom dalam Nama Array

Ex:

Nilai: Array [5,3] of Integer atau Nilai[5,3]: Integer

Deklarasi 2 Dimensi dalam C/C++

Tipe Data Nama Array[Max Baris] [Max Kolom]

Dimana :

• Max Baris : jumlah baris yang paling banyak bisa ditampung dalam Nama Array

• Max Kolom : jumlah kolom yang paling banyak bisa ditampung dalam Nama Array

Ex : int Matriks[3] [4], maka array yang terbentuk adalah

Index 1 2 3 4

1 ? ? ? ?

2 ? ? ? ?

3 ? ? ? ?

Input & Output

Operasi Algoritma Program

Assignment NamaArray[indeksRow,inde ksCol] Nilai Ex: A[10]  1001

Nama_Array[indeksRow]

[indeksCol] = Nilai;

ex : A[10][11] = 1001;

Input INPUT

NamaArray[indekxRow,inde ksCol]

Ex: INPUT A[10,11]

• scanf(“%format”,&Nama Array[indeksRow][indexCol]

);

ex : scanf(“%d”,&A[10][11]);

• cin>>Nama

Array[indeksRow][indexCol];

ex: cin>>A[10][11];

Output OUTPUT

NamaArray[indekxRow,inde ksCol]

Ex: OUTPUT A[10,11]

• printf(“%format”,Nama Array[indeksRow]

[indexCol]);

ex : printf(“%d”,A[10][11]);

• cout<<Nama

Array[indeksRow][indexCol];

ex: cout<<A[10][11];

Deklarasi n Dimensi dalam Algoritma

Nama Array: Array [Max Indeks ke-1,…, Max Indeks ke-n] of Tipe Data

Atau

Nama Array [Max Indeks ke-1,…, Max Indeks ke-n] : Tipe Data

Ex:

Nilai: Array [5,4,3] of Integer //Array 3 Dimensi Nilai[5,4,3]: Integer

Nilai: Array [6,5,4,3] of Real//Array 4 Dimensi Nilai[6,5,4,3]: Real

dst

Deklarasi n Dimensi

Tipe Data Nama Array[Max Indeks ke-1] [Max Indeks ke-2] … [Max Indeks ke-n]

Ex :

• int Matriks[5] [4][3]

maka array yang terbentuk adalah array 3 dimensi

• int Matriks[6] [5][4][3]

maka array yang terbentuk adalah array 4 dimensi

• dst