• Tidak ada hasil yang ditemukan

Modal sosial komunitas backpacker Solo AWAL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Modal sosial komunitas backpacker Solo AWAL"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

i

MODAL SOSIAL KOMUNITAS

BACKPACKER

SOLO

SKRIPSI

Ditulis dan Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Mendapatkan Gelar Sarjana Program Studi Sosiologi

Oleh:

RIZKY NOVIANDRI

NIM. D0308053

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)

commit to user

(3)

commit to user

(4)

commit to user

(5)

commit to user

v MOTTO

“So, Remember Me, and I will remember you. And be greatful to Me, and do not deny Me.”

– The Quran 02:152

“Stop being afraid of what could go wrong, and start being positive about what could go right.”

(6)

commit to user

vi HALAMAN PERSEMBAHAN

(7)

commit to user

vii KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb

Penulis mengucapkan syukur yang tiada terkira kepada Tuhan Yang Maha

Esa, yang tak henti-hentinya memberikan kemudahan, kelancaran, petunjuk,

kekuatan dan kesabaran bagi penulis untuk menyelesaikan penulisan skripsi yang

berjudul Modal Sosial Komunitas Backpacker Solo

Berawal dari kecintaan penulis dalam dunia traveling dan melihat bahwa

belum terlalu banyak literature yang membahas tentang Komunitas Backpacker

yang ada di Indonesia maka penulis tertarik untuk mengkaji tentang dunia para

Backpacker yang ada di kota Solo. Dalam penulisan laporan ini, penulis banyak

mengalami hambatan dan rintangan, namun dengan adanya dukungan dan doa

dari orang-orang hebat di sekitar, akhirnya penulis dapat menyelesaikan penulisan

skripsi ini dengan baik. Proses penulisan skripsi ini tak lepas dari bantuan dari

berbagai pihak yang turut mendukung dan memberikan semangat bagi kelancaran

penulisan skripsi ini hingga menjadi sebuah karya. Oleh karena bantuan,

semangat, dukungan, arahan dan bimbingan yang telah diberikan maka penulis

hendak menyampaikan ungkapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Mamah, papah, dan Tisna yang tidak henti-hentinya mendukung dan

menyemangati dengan doa yang tak pernah putus, terimakasih atas

(8)

commit to user

viii

2. Prof. Drs. Pawito, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Dr. Bagus Haryono, M.Si, selaku Pembimbing Skripsi dan Ketua Jurusan

Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret

Surakarta. Terima kasih atas dukungan, masukan, ketelitian, dan kesabaran

yang penuh dalam membimbing dan mengarahkan penulis untuk

menyelesaikan skripsi ini.

4. Komunitas Backpacker Solo, terimakasih atas pengalaman backpackingyang

luar biasa.

5. Seluruh teman-teman sesama pecinta traveling dan backpacking, terimakasih

bantuan, omelan, doa, dan semangatnya. Jalan-jalan lagi yuk!

6. Keluarga besar exploresolo.com terimakasih atas pengalaman dan ilmu

tentang dunia tourism di Indonesia.

7. Untuk Putri, pembimbing bayangan yang selalu siap sedia kala penulis

sedang bingung tentang skripsinya. Terimakasih atas kesabaran dan

bantuannya.

8. Sahabat seperjuangan Arini Purwo dan Retno Utami.

9. Para sahabat kala backpacking, Arini Purwo, Hefil, DiniMiringsri, Desi

Nursita, RezhaRoby Bebek Satria, Kak Prita, Jeni, Kak Nia, Aryo,

Nyo-nyo, Sipit, Moce, Nyit-nyit, Rudi, Upar, Galih kethek, Itong. Backpacking

bareng kalian selalu berkesan, best trip ever!

10.Adik-adik tingkat yang selalu menyemangati dan berjuang bersama

(9)

commit to user

ix

11.Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu, yang dengan

tulus memberikan semangat, dukungan, dan doa kepada penulis untuk

menyelesaikan sekripsi ini.

Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan menambah

khasanah keilmuan bagi penulis sendiri dan bagi pembaca.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Surakarta, 7 Januari 2015

(10)

commit to user

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

PENGESAHAN ... iii

MOTTO ... iv

PERSEMBAHAN ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL MATRIKS ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR BAGAN ... xiii

ABSTRAK ... xiv

ABSTRACT ... xv

BAB I : PENDAHULUAN... 1

A. Latar belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 7

C. Tujuan Penelitian... 7

D. Manfaat Penelitian... 8

1. Manfaat Teoritis ... 8

2. Manfaat Metodologis... 8

3. Manfaat Praktis ... 8

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA ... 10

A. Konsep yang digunakan ... 10

1. Modal Sosial... 10

2. Backpacker ... 14

3. Komunitas ... 18

B. Penelitian Terdahulu yang Menjadi Acuan ... 19

C. Landasan Teori ... 21

D. Kerangka Berpikir ... 24

(11)

commit to user

xi

A. Lokasi Penelitian ... 26

B. Jenis Penelitian ... 26

C. Sumber Data ... 27

D. Teknik Pengambilan Sampel ... 28

E. Teknik Pengumpulan Data ... 29

F. Teknik Analisis Data ... 30

G. Validitas Data ... 32

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 35

A. Deskripsi Lokasi ... 35

1. Kota Surakarta ... 35

1. Bentuk Implementasi “Trust” Dalam Komunitas Backpacker Solo ... 54

2. Norma Yang Berlaku Dalam Komunitas Backpacker Solo ... 69

3. Pola Jaringan Komunitas Backpacker Solo ... 81

4. Modal Sosial Komunitas Backpacker Solo ... 91

BAB V : PENUTUP ... 95

A. Kesimpulan... 95

B. Implikasi ... 96

1. Implikasi Teoritis ... 96

2. Implikasi Empiris ... 97

3. Implikasi Metodologis ... 97

C. Saran ... 98

(12)

commit to user

xii DAFTAR TABEL MATRIKS

Matriks 1 Bentuk Kepercayaan atau trust dalam Komunitas Backpacker

Solo...68 Matriks 2 Norma yang berlaku dan nilai resiprositas yang terdapat dalam

Komunitas Backpacker Solo ...80

Matriks 3 Pola Jaringan yang terdapat dalam Komunitas Backpacker

Solo………...90 Matriks 4 Modal Sosial Dalam Komunitas Backpacker

(13)

commit to user

xiii DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.Anatomy of Backpacker ... 17

Gambar 2. Logo Komunitas Backpacker Solo ... 39

Gambar 3.Open trip Pertama Bersama Komunitas Backpacker Surabaya dan Backpacker Jakarta... 44

Gambar 4.Open trip di Ranu Kumbolo Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Bersama Komunitas Backpacker Malang ... 45

Gambar 5.Gathering Nasional Backpacker Indonesia Yang Diadakan di Bandung, Mei 2014 ... 46

Gambar 6. Akun twitter Komunitas Backpacker Solo ... 50

Gambar 7. Pengiriman Bantuan Untuk Korban Banjir Pati dan Kudus ... 58

Gambar 8. Koordinasi dan Persiapan Pengiriman Bantuan ... 59

Gambar 9. Beberapa Peserta Open trip Pantai Srau, Februari 2014 ... 61

Gambar 10. Atribut Kaos Backpacker Solo ... 71

Gambar 11. Kegiatan Bersih Pantai Srau Pacitan ... 74

Gambar 12. Kegiatan Pesantren Kilat bersama adik-adik Sekolah Pos ... 79

Gambar 13. Pendakian ke Puncak Lawu Bersama Komunitas Ilalang ... 86

Gambar 14. Wedangan Bersama Komunitas Backpacker Malang ... 87

(14)

commit to user

xiv DAFTAR BAGAN

Bagan 1. Kerangka Berfikir ... 25

Bagan 2. Susunan Organisasi Komunitas Backpacker Solo ... 40

Bagan 3. Susunan Panitia Bersih Pantai Srau ... 41

(15)

commit to user

xv Abstrak

Rizky Noviandri. 2015. Modal Sosial Komunitas Backpacker Solo. Skripsi Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Maraknya kegiatan backpacking menjadikan banyak bermunculan

komunitas-komunitas backpacker yang tersebar hampir di kota-kota besar di

Indonesia, salah satunya adalah Komunitas Backpacker Solo. Penelitian ini

bertujuan untuk menggambarkan modal sosial yang terdapat dalam Komunitas

Backpacker Solo. Disini penulis menggunakan teori modal sosial yang merupakan suatu hubungan-hubungan yang tercipta karena adanya norma-norma tertentu dan keadaan tertentu. Dalam prosesnya modal sosial tersebut juga akan menghasilkan kepercayaan, jaringan, dan nilai-nilai (norma) tertentu yang mempermudah terjalinnya kerjasama antara orang yang terlibat dalam suatu hubungan, baik dalam kelompok kecil, asosiasi atau masyarakat sekalipun. Menurut Robert Putnam, Ada tiga unsur modal sosial, yaitu kepercayaan, norma, dan jaringan.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang

mendeskripsikan modal sosial dalam Komunitas Backpacker Solo. Data primer

diperoleh dari anggota dan pengurus Komunitas Backpacker Solo, sedangkan data

sekunder didapat melalui studi pustaka seperti buku, jurnal, dan artikel. Teknik

pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, informan dipilih

berdasarkan keterlibatannya dalam kegiatan Komunitas Backpacker Solo yang

berjumlah delapan informan, dua informan merupakan pengurus dan pendiri dan enam informan, tiga laki-laki dan tiga perempuan merupakan anggota komunitas.

Informan dipilih berdasarkan keterlibatannya dalam Komunitas Backpacker

Solo.Data dianalisis dengan analisis model interaktif yang mengguanakan tiga komponen utama yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Validitas data dilakukan dengan teknik triangulasi terhadap anggota Komunitas

Backpacker Solo.

Dari hasil penelitan, ditemukan bahwa dalam Komunitas Backpacker Solo

terdapat modal sosial sebagai berikut; (1.) Kepercayaan: Dalam Komunitas

Backpacker Solo, kepercayaan merupakan unsur yang paling kuat terlihat. Unsur kepercayaan yang terlalu kuat antar anggota komunitas juga menimbulkan masalah baru. Tingginya rasa saling percaya menimbulkan rasa nyaman di dalam

komunitas sehingga menjadikan anggota Komunitas Backpacker Solo kesulitan

untuk beregenerasi. (2.) Norma: Dalam Komunitas Backpacker Solo juga terdapat

norma tertulis dan tidak tertulis yang bertujuan untuk mengatur para anggotanya.

Norma tertulis yang terdapat dalam Komunitas Backpacker Solo dinilai masih

cukup lemah karena tidak adanya sangsi tegas bagi para anggota yang melanggar.

(3.) Jaringan: Dalam Komunitas Backpacker Solo jaringan yang terbentuk adalah

jaringan antar individu dalam komunitas dan jaringan yang terbentuk antar komunitas. Pola jaringan yang terbentuk dalam komunitas juga tidak terbatas

hanya pada dunia backpacking atau traveling, tetapi sudah berkembang kearah

kepentingan ekonomi dan sosial.

(16)

commit to user

xvi

Abstraction

Rizky Noviandri Kurniasari. 2015. Social Investment of Backpacker Solo Community.

Thesis for Sociology Major, Faculty of Social and Political Sciences, Sebelas Maret University, Surakarta.

The growth of backpack travelers creates backpackers communities spreads throughout big cities in Indonesia and one of them is Backpacker Solo Community. The purpose of this research is to describe the social investment which can be found in Backpacker Solo Community. In this research, the researcher use the theory of social investment in the form of relations which are made possible due to certain norms and certain condition. In the process, the social investment will also give results such as trustworthiness, network, and certain values and will make cooperation easier for those who involves in relationship, whether in a small groups, association or even in the society. According to Robert Putnam, there are three aspects of social investment which are trustworthiness, norms, and network.

This research is conducted as a descriptive qualitative research that describes social investment within Backpacker Solo Community. The primary data is obtained from members and committee of Backpacker Solo Community, and the secondary data is obtained from literary studies such as books, journals, and articles. The technique of sampling is using a purposive sampling in which informants are chosen based upon the involvement in the community’s activities. There are eight informants in which two of them are the founder and the committee and six of the informants, consists of three males and three females, are members of the community. Data are analyzed with interactive analysis using three main components of data reduction, presentation of data, and drawing conclusion. The validity of data are conducted with triangulation technique on Backpacker Solo Community.

From the research analysis, it is found that Backpacker Solo Community has social investment such as; (1.) Trustworthiness: Within Backpacker Solo Community, the aspect of trustworthiness is the strongest. However, the feeling of trust between members is too strong that it raises a new problem. The high level of trustworthiness between members creates a comfort zone for the community that makes it difficult to regenerates. (2.) Norms: Within the Backpacker Solo Community, there are written and unwritten norms that aim to regulate its members. The written norms inside the community are still considered weak because there are no firm penalty for its member who violates the norms. (3.) Network: In Backpacker Solo Community, the network is created by individuals within the community and by other communities. The pattern of this network is not limited in backpacking or traveling community, but also evolves around social and economic matters.

Referensi

Dokumen terkait

Sama seperti pengertian darl modal fisik dan modal manusia, modal sosial mengacu pada organisasi sosial dengan jaringan sosial, norma-norma, dan kepercayaan

Menurut Damsar (2009: 211) modal sosial merupakan investasi sosial yang meliputi sumber daya sosial seperti jaringan, kepercayaan, nilai dan norma serta

Modal sosial menjadi perekat bagi setiap individu, dalam bentuk norma, kepercayaan dan jaringan kerja, sehingga terjadi kerjasama yang saling menguntungkan, untuk

Modal sosial menjadi perekat bagi setiap individu, dalam bentuk norma, kepercayaan dan jaringan kerja, sehingga terjadi kerjasama yang saling menguntungkan, untuk

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran modal sosial yang terdiri dari kepercayaan, jaringan, dan nilai/ norma, pada kontrak pinjaman antara pedagang dengan rentenir

Modal sosial adalah investasi sosial yang meliputi sumber daya sosial seperti jaringan, kepercayaan, nilai dan norma serta resiprositas dalam struktur hubungan

Dari definisi- definisi modal sosial yang berkembang, secara umummodal sosial dapat diartikan sebagai jaringan, norma dan kepercayaan dalam hubungan sosial individu

Dalam penelitian ini komponen modal sosial difokuskan pada kepercayaan, jaringan sosial, norma sosial, tindakan proaktif dan Resiprocity dengan nilai 85,95% yang menunjukkan tingginya