RAMBU-RAMBU PENGEMBANGAN
KEGIATAN KKG dan MGMP
DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI
KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL
▸ Baca selengkapnya: download laporan kkg sd
(2)KATA PENGANTAR
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, dan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru mengamanatkan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik minimal S1 atau D-IV, kompetensi, dan sertifikat pendidik. Selain itu, sesuai perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS), guru harus meningkatkan kompetensinya secara berkelanjutan. Sehubungan dengan hal tersebut, agar proses peningkatan kualifikasi akademik dan kompetensi guru terprogram serta terlaksana dengan baik, diperlukan wadah pembinaan guru yang mandiri dan profesional. Wadah pembinaan guru yang sudah ada, yaitu Kelompok Kerja Guru (KKG) untuk guru SD/MI/SDLB dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) untuk guru SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/ SMALB, dan SMK/MAK saat ini masih belum berjalan dengan baik dan masih banyak menghadapi berbagai kendala.
Agar kegiatan pembinaan guru di KKG dan MGMP lebih terarah, perlu disusun rambu-rambu pengembangan dan penyelenggaraan KKG dan MGMP. Rambu-rambu tersebut terdiri atas 3 (tiga) buku, yaitu:
1. Rambu-rambu Pengembangan Kegiatan KKG dan MGMP. 2. Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan KKG dan
MGMP.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...i
DAFTAR ISI...iii
DAFTAR ISTILAH...iv
BAB IPENDAHULUAN...1
A. Latar Belakang...1
B. Dasar Hukum...4
C. Tujuan...4
D. Hasil yang diharapkan...5
E. Tantangan (Isu Strategis)...6
F. Indikator Keberhasilan...8
G. Manfaat...9
1. Bagi Siswa...9
2. Bagi Guru...9
3. Bagi Sekolah...10
4. Bagi KKG atau MGMP...10
5. Bagi Pemerintah, Pemerintah Provinsi, dan Pemerintah Kabupaten/Kota...11
BAB II... PENGEMBANGAN KKG DAN MGMP ………13
A. Organisasi...13
B. Program...15
C. Sumber Daya Manusia...20
D. Sarana dan Prasarana...21
E. Pengelolaan...21
F. Pembiayaan...23
G. Pemantauan dan Evaluasi...25
BAB IIIPENUTUP...33
DAFTAR ISTILAH
1. Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada satuan pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.
2. Kelompok Kerja Guru (KKG) adalah wadah kegiatan profesional bagi guru SD/MI/SDLB di tingkat kecamatan yang terdiri dari sejumlah guru dari sejumlah sekolah.
3. Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) adalah Unit pelaksana teknis Kementerian Pendidikan Nasional yang memiliki tugas melaksanakan penjaminan mutu pendidikan dasar dan pendidikan menengah di provinsi dengan menyelenggarakan fungsi: pemetaan mutu, pengembangan dan pengelolaan sistem informasi mutu, supervisi, fasilitasi sumberdaya pendidikan terhadap satuan pendidikan dasar dan menengah termasuk TK, RA, atau bentuk lain yang sederajat dalam penjaminan mutu pendidikan; dan pelaksanaan urusan administrasi.
5. Organisasi KKG atau MGMP adalah pengaturan baku minimal tentang struktur kepengurusan, keanggotaan, dan legalitas administrasi KKG atau MGMP.
6. Pembiayaan KKG atau MGMP adalah pengaturan baku minimal tentang sumber dana, penggunaan, dan pertanggungjawaban penggunaan dana KKG atau MGMP.
7. Pengelolaan KKG atau MGMP adalah pengaturan baku minimal tentang proses pelaksanaan program KKG atau MGMP.
8. Pengembangan KKG atau MGMP adalah upaya memberikan nilai tambah dari keadaan KKG atau MGMP yang ada saat ini mencakup input, proses, dan output yang dihasilkan dari kegiatan KKG atau MGMP.
9. Pemantauan dan Evaluasi KKG atau MGMP adalah proses untuk memperoleh gambaran tentang aktivitas dan kinerja KKG atau MGMP dalam manajemen dan pelaksanaan kegiatan secara konsisten dan berkelanjutan.
10. Programme in International Student Assessment (PISA)
11. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK) adalah Lembaga unit pelaksana teknis Kementerian Pendidikan Nasional yang memiliki tugas melaksanakan pengembangan dan pemberdayaan pendidik dan tenaga kependidikan tingkat nasional sesuai dengan bidangnya dengan melaksanakan fungsi: penyusunan pengembangan dan pemberdayaan, pengelolaan data dan informasi peningkatan kompetensi, fasilitasi dan pelaksanaan peningkatan kompetensi, evaluasi dan fasilitasi peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan, dan pelaksanaan urusan administrasi P4TK.
12. Sekolah Inti adalah sekolah dengan persyaratan tertentu yang layak dijadikan sebagai tempat penyelenggaraan kegiatan KKG atau MGMP.
13. Sumber Daya Manusia adalah guru, instruktur, tutor, kepala sekolah, pengawas sekolah, fasilitator, widyaiswara, dosen, serta pejabat struktural terkait dan non struktural di kabupaten/kota/provinsi/pusat sebagai pembimbing dalam kegiatan KKG atau MGMP.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pengembangan sumber daya manusia pendidik, khususnya pengembangan profesional guru, merupakan usaha mempersiapkan guru agar memiliki berbagai wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan memberikan rasa percaya diri untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai petugas profesional. Pengembangan atau peningkatan kemampuan profesional harus bertolak pada kebutuhan atau permasalahan nyata yang dihadapi oleh guru, agar bermakna.
karya ilmiah, dan kegiatan profesional lainnya. Kegiatan tersebut sangat dimungkinkan dilaksanakan di Kelompok Kerja Guru (KKG), atau di Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), mengingat wadah ini dijadikan sebagai tempat melakukan pertemuan bagi guru kelas atau guru mata pelajaran sejenis.
Berkaitan dengan peran forum pertemuan guru di KKG atau MGMP yang sangat strategis untuk peningkatan kompetensi guru dan kinerja guru, maka pemberdayaan KKG atau MGMP merupakan hal mendesak yang harus segera dilakukan. Berbagai upaya untuk meningkatkan kinerja guru, antara lain melalui berbagai pelatihan instruktur, peningkatan sarana dan prasarana, dan peningkatan mutu manajemen KKG atau MGMP. Laporan evaluasi pelaksanaan kegiatan KKG atau MGMP menyebutkan, masih banyak KKG atau MGMP yang belum menunjukkan peningkatan kinerja yang berarti. Di beberapa daerah peningkatan kinerja KKG atau MGMP cukup menggembirakan, namun di sebagian besar daerah lainnya masih memprihatinkan.
Dengan lebih terstrukturnya kegiatan guru yang dilakukan di KKG atau MGMP diharapkan dapat diperhitungkan ekuivalensinya dengan satuan kredit semester (sks) bagi guru yang akan melanjutkan ke jenjang S1 atau pemberian angka kredit bagi guru untuk mengajukan kenaikan kepangkatan. Berdasarkan hal tersebut, penyelenggaraan KKG atau MGMP perlu direvitalisasi agar pelaksanaan kegiatan lebih terstruktur. Berkenaan dengan hal tersebut Ditjen PMPTK melalui Direktorat Profesi Pendidik mengembangkan panduan penyelenggaraan KKG atau MGMP sebagai berikut: (1) Rambu-rambu Pengembangan Kegiatan KKG dan MGMP, (2) Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan KKG dan MGMP, dan (3) Prosedur Operasional Standar Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan di KKG dan MGMP. Diharapkan panduan ini dijadikan pegangan bagi KKG atau MGMP agar aktivitas yang dilaksanakan dapat lebih terarah dan dapat dijadikan wahana bagi pengembangan profesionalisme guru yang bermutu, mandiri, dan berkelanjutan.
B. Dasar Hukum
1. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Kewenangan Pusat dan daerah.
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru.
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan.
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Program Sarjana (S1) Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan.
C. Tujuan
Tujuan disusunnya rambu-rambu ini adalah untuk memberikan acuan bagi para pengelola KKG atau MGMP di daerah agar dapat menyelenggarakan kegiatan secara mandiri, bermutu, dan berkelanjutan.
D. Hasil yang diharapkan
Dengan adanya revitalisasi kegiatan di KKG atau MGMP hasil yang diharapkan dapat:
(TIK), membahas materi esensial yang sulit dipahami, strategi/metode/ pendekatan/media pembelajaran, sumber belajar, kriteria ketuntasan minimal, pembelajaran remedial, soal tes untuk berbagai kebutuhan, menganalisis hasil belajar, menyusun program dan pengayaan, dan membahas berbagai permasalahan serta mencari alternatif solusinya;
2. memberi kesempatan kepada guru untuk berbagi pengalaman serta saling memberikan bantuan dan umpan balik;
3. meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap serta mengadopsi pendekatan pembelajaran yang lebih inovatif bagi guru;
4. memberdayakan dan membantu guru dalam
melaksanakan tugas-tugas guru di sekolah dalam rangka meningkatkan pembelajaran sesuai dengan standar;
5. mengubah budaya kerja dan mengembangkan profesionalisme guru dalam upaya menjamin mutu pendidikan;
6. meningkatkan mutu proses pendidikan dan pembelajaran yang tercermin dari peningkatan hasil belajar peserta didik dalam rangka mewujudkan pelayanan pendidikan yang berkualitas;
kepada guru junior; dan
8. meningkatkan kesadaran guru terhadap permasalahan pembelajaran di kelas yang selama ini tidak disadari dan tidak terdokumentasi dengan baik.
E. Tantangan (Isu Strategis)
1. Mutu peserta didik Indonesia, saat ini masih kalah bersaing dengan negara-negara lain, bahkan di kawasan ASEAN. Hal ini terlihat dari beberapa indikator berskala internasional (antara lain melalui TIMSS dan PISA), dimana peserta didik usia 15 tahun (untuk siswa kelas II SMP) masih menunjukkan prestasi yang kurang menggembirakan.
2. Masih banyak guru yang memiliki kualifikasi akademik di bawah ketentuan sebagaimana diamanatkan Undang Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen yang mensyaratkan kualifikasi akademik guru sekurang-kurangnya S1 atau D-IV.
4. Basis kerja guru tersebar di seluruh wilayah Indonesia yang merupakan pulau-pulau dan bahkan sebagian di antaranya merupakan daerah terpencil.
5. Terbatasnya jumlah perguruan tinggi yang memiliki program studi tertentu yang dibutuhkan oleh guru dalam upaya peningkatan kualifikasi akademiknya.
6. Pelaksanaan sertifikasi guru hanya satu kali sepanjang masa tugas guru. Dengan demikian, perlu adanya sistem peningkatan profesionalisme guru secara berkelanjutan sebagai upaya memelihara dan meningkatkan kompetensi guru. Kegiatan tersebut dimungkinkan dapat dilakukan di KKG atau MGMP.
7. Sebagian guru cenderung hanya sebagai pengajar daripada pendidik, sehingga dalam memberikan pendidikan karakter anak belum terbangun dengan baik.
8. Kekhasan daerah mewarnai perbedaan tingkat penanganan berbagai permasalahan, termasuk permasalahan yang terjadi di KKG atau MGMP.
9. Terbatasnya kesempatan yang memfasilitasi pengembangan diri bagi guru dan belum menyentuh semua guru.
10. Kurangnya dukungan dari pemangku kepentingan terhadap kegiatan KKG atau MGMP.
menjadi kendala bagi guru dalam mengikuti kegiatan di KKG atau MGMP.
F. Indikator Keberhasilan
1. Terwujudnya peningkatan mutu pelayanan pembelajaran yang mendidik, menyenangkan, dan bermakna bagi siswa. 2. Terjadinya saling tukar pengalaman dan umpan balik antar
guru anggota KKG atau MGMP.
3. Meningkatnya pengetahuan, keterampilan, sikap, dan kinerja anggota KKG atau MGMP dalam melaksanakan proses pembelajaran yang lebih profesional ditunjukkan dengan perubahan perilaku mengajar yang lebih baik di dalam kelas.
4. Meningkatnya mutu pembelajaran di sekolah melalui hasil-hasil kegiatan KKG atau MGMP oleh anggotanya.
5. Termanfaatkannya kegiatan KKG atau MGMP bagi guru, siswa, sekolah, KKG atau MGMP, dan pemerintah (pusat, provinsi, dan kabupaten/kota).
G. Manfaat 1. Bagi Siswa
b. Akumulasi dari proses pembelajaran tersebut di atas, diharapkan akan berdampak pada peningkatan prestasi belajar siswa.
2. Bagi Guru
a. Meningkatnya kompetensi guru dalam menyiapkan rencana pembelajaran, bahan ajar, dan perangkat penilaian.
b. Meningkatnya kompetensi dalam menyelenggarakan Pembelajaran yang Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAIKEM).
c. Terhimpunnya dokumen portofolio untuk proses sertifikasi, kenaikan jabatan fungsional guru, dan pengakuan hasil belajar.
d. Terfasilitasinya menjadi anggota atau pengurus organisasi profesi guru yang sesuai dengan bidang yang diampunya.
3. Bagi Sekolah
a. Adanya kaitan antara pendidikan dan pelatihan guru di KKG atau MGMP dengan pembenahan pembelajaran di sekolah.
b. Tersedia guru yang profesional dan mampu meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah.
sering meninggalkan tugas mengajar karena keikutsertaan dalam pelatihan-pelatihan.
4. Bagi KKG atau MGMP
Terwujudnya KKG atau MGMP sebagai wadah komunikasi, pembinaan, dan peningkatan profesi dan karier guru yang terpercaya.
5. Bagi Pemerintah, Pemerintah Provinsi, dan Pemerintah Kabupaten/Kota
Ketua
Sekretaris Bendahara
Ketua Bidang
Perencanaan dan Pelaksanaan Program PengembanganKetua Bidang
Organisasi, Administrasi, Sarana dan Prasarana
Ketua Bidang Humas dan Kerjasama
BAB II
PENGEMBANGAN KKG DAN MGMP
Pengembangan KKG dan MGMP yang dibahas berikut ini meliputi: Organisasi, Program dan Kegiatan, Sumber Daya Manusia, Sarana dan Prasarana, Pengelolaan, Pembiayaan, serta Pemantauan dan Evaluasi.
A. Organisasi
Dasar hukum penyelenggaraan kegiatan KKG atau MGMP sebagai wahana pengembangan profesionalisme guru, perlu dilengkapi dengan:
1. Surat Penetapan dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota melalui Kepala Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk KKG, Surat Penetapan dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk MGMP.
2. Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) KKG atau MGMP.
Gambar 1. Contoh Struktur Organisasi KKG atau MGMP
Organisasi KKG atau MGMP mengatur kepengurusan dan keanggotaan dengan berbagai tugas pokok dan fungsinya. 1. Organisasi KKG atau MGMP terdiri dari pengurus dan
anggota.
2. Pengurus KKG atau MGMP terdiri dari: satu orang ketua, satu orang sekretaris, satu orang bendahara, dan tiga orang ketua bidang, yaitu (1) bidang perencanaan dan pelaksanaan program; (2) bidang pengembangan organisasi, administrasi, sarana dan prasarana; dan (3) bidang hubungan masyarakat dan kerjasama.
3. Pengurus KKG atau MGMP dipilih oleh anggota berdasarkan AD/ART.
5. Anggota KKG terdiri dari guru kelas, guru pendidikan agama, guru penjasorkes, dan guru lain di SD/MI/SDLB yang berasal dari 8 – 10 sekolah atau disesuaikan kondisi daerah setempat dan pembentukannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
6. Anggota MGMP terdiri dari guru mata pelajaran di SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB, SMK/MAK (setiap mata pejalaran membentuk MGMP), yang berasal dari 8 – 10 sekolah atau disesuaikan dengan kondisi daerah setempat dan pembentukannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
B. Program
Program KKG atau MGMP pada dasarnya merupakan bagian utama dalam pengembangan KKG atau MGMP. Program tersebut harus selalu merujuk pada usaha peningkatan kompetensi dan profesionalisme guru.
Setiap program dan kegiatan KKG atau MGMP diharapkan memiliki kerangka program yang mencakup hal-hal sebagai berikut:
1. Kerangka dasar dan struktur program kegiatan KKG atau MGMP
kompetensi profesional, pedagogik, social, dan kepribadian.
2. Struktur Program
Struktur program kegiatan KKG atau MGMP terdiri dari program umum, program inti/pokok, dan program penunjang dengan uraian sebagai berikut.
a. Program umum adalah program yang bertujuan untuk memberikan wawasan kepada guru tentang kebijakan-kebijakan pendidikan di tingkat daerah sampai pusat, seperti kebijakan terkait dengan pengembangan profesionalisme guru.
b. Program inti adalah program-program utama yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas kompetensi dan profesionalisme guru. Program inti dapat dikelompokkan ke dalam program rutin dan program pengembangan.
1) Program rutin terdiri dari:
a) Diskusi permasalahan pembelajaran.
b) Penyusunan dan pengembangan silabus, program semester, dan rencana program pembelajaran.
c) Analisis kurikulum
f) Pelatihan terkait dengan penguasaan materi yang mendukung tugas mengajar.
g) Pembahasan materi dan pemantapan menghadapi Ujian Nasional dan Ujian Sekolah
2) Program pengembangan dapat dipilih sekurang-kurangnya lima dari kegiatan-kegiatan berikut.
a) Penelitian, diantaranya Penelitian Tindakan Kelas/Studi Kasus.
b) Penulisan Karya Ilmiah.
c) Seminar, lokakarya, kolokium (paparan hasil penelitian), dan diskusi panel.
d) Pendidikan dan pelatihan berjenjang (diklat berjenjang).
e) Penerbitan jurnal dan buletin KKG atau MGMP.
f) Penyusunan dan pengembangan website KKG atau MGMP.
g) Kompetisi kinerja guru.
h) Pendampingan pelaksanaan tugas guru oleh pembimbing/tutor/ instruktur/ fasilitator di KKG atau MGMP.
pelaksanaannya harus terjadi kolaborasi antara pakar, guru pelaksana, dan guru mitra). j) Profesional Learning Community (komunitas
belajar profesional)
k) TIPD (Teachers International Profesional Development)
l) Global Gateaway
m) Program lain yang sesuai dengan kebutuhan setempat.
c. Program penunjang bertujuan untuk menambah pengetahuan dan keterampilan peserta KKG atau MGMP dengan materi-materi yang bersifat penunjang seperti bahasa asing, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), dll.
2. Kewajiban anggota KKG atau MGMP
Setiap anggota KKG atau MGMP berkewajiban untuk:
a. m
enghadiri dan mengikuti kegiatan-kegiatan di KKG atau MGMP sesuai dengan program kerja yang telah ditetapkan;
b. m
c. m engiplementasikan hasil kegiatan di KKG atau MGMP di sekolah masing-masing; dan
d. b
erperan aktif dalam setiap pelaksanaan kegiatan yang diselenggarakan oleh KKG atau MGMP.
3. Materi Kegiatan KKG atau MGMP
Setiap KKG atau MGMP perlu mengembangkan materi kegiatan KKG atau MGMP yang mengacu kepada empat kompetensi guru dan program yang telah ditetapkan. Untuk melihat sejauh mana materi-materi yang dipilih dalam program/kegiatan KKG atau MGMP, diperlukan penyusunan indikator pencapaian kegiatan pelatihan yang dilaksanakan di KKG atau MGMP.
4. Kalender Kegiatan KKG atau MGMP
Setiap KKG atau MGMP perlu menyusun kalender kegiatan yang terdiri dari kalender kegiatan bulanan, semesteran, dan tahunan. Sekurang-kurangnya kalender kegiatan KKG atau MGMP dilaksanakan 12 kali dalam satu tahun.
C. Sumber Daya Manusia
Nara sumberutama pada kegiatan KKG atau MGMP berasal dari unsur-unsur berikut:
1. Guru (anggota) 2. Instruktur/fasilitator
3. Tenaga fungsional lainnya
Nara sumber pendukung pada kegiatan KKG atau MGMP berasal dari unsur-unsur berikut:
1. Kepala Sekolah
2. Pengawas Sekolah
3. Tenaga struktural di Dinas Pendidikan
4. Tenaga struktural/non struktural dari
instansi lainnya
Nara sumber tersebut harus memiliki kriteria, yaitu:
1. keahlian yang relevan dengan materi yang disampaikan atau pakar di bidang tertentu yang khas atau unik dan telah diakui keberadaannya;
2. kepribadian dan kemampuan sosial yang baik.
D. Sarana dan Prasarana
Sekolah yang ditunjuk sebagai sekolah inti penyelenggaraan pertemuan KKG atau MGMP harus memiliki sarana dan prasarana minimal sebagai berikut.
1. Komputer
1. Laboratorium IPA (jika memungkinkan terpisah antara Fisika, Kimia, dan Biologi) berikut alat dan bahan /zat kimia)
2. Laboratorium Bahasa
3. Laboratorium Komputer (Ruang Multimedia)
4. Perpustakaan dengan jumlah dan jenis buku yang cukup bervariasi
5. Audio Visual Aids (AVA) 6. Handycam
7. Kamera Digital 8. Sambungan Internet
9. Davinet (Digital Audio Visual Network)
10. Ruang dan peralatan lain yang sesuai dengan kebutuhan.
E. Pengelolaan
Pengelolaan KKG atau MGMP sebagai wadah peningkatan kompetensi dan pengembangan profesionalisme guru meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program KKG atau MGMP.
1. Perencanaan Program KKG atau MGMP
Perencanaan program KKG atau MGMP meliputi penyusunan:
a. visi;
b. misi;
c. tujuan; dan
d. rencana kerja.
2. Pelaksanaan Program KKG atau MGMP
a. Pedoman Kerja KKG atau MGMP
tertulis yang mudah dibaca oleh pihak-pihak yang terkait.
b. Struktur Organisasi KKG atau MGMP
1) Struktur organisasi KKG atau MGMP berisi tentang sistem penyelenggaraan dan administrasi yang diuraikan secara jelas dan transparan.
2) Semua pimpinan dan anggota mempunyai uraian tugas, wewenang, dan tanggungjawab yang jelas tentang keseluruhan penyelenggaraan dan administrasi KKG atau MGMP.
c. Kegiatan KKG atau MGMP
Kegiatan KKG atau MGMP dilaksanakan dengan: 1) berdasarkan kepada rencana kerja tahunan dan
disesuaikan dengan kebutuhan;
2) memperhitungkan sumber pendanaan yang dimiliki oleh KKG atau MGMP.
Selanjutnya pengelolaan kegiatan KKG atau MGMP menjadi tanggungjawab pengurus KKG atau MGMP. Para anggota melaksanakan kegiatan dengan berpedoman pada program kerja yang disusun oleh pengurus.
a. Pengurus mengevaluasi setiap kegiatan sebagaimana yang tertera pada rencana program tahunan
b. Pengurus melaporkan pelaksanaan
program KKG atau MGMP dan
mempertanggungjawabkannya pada rapat pengurus serta anggota dalam bentuk laporan pada akhir tahun pelajaran yang disampaikan sebelum penyusunan rencana kerja tahunan berikutnya. Laporan yang telah dipertanggungjawabkan, disampaikan ke Dinas Pendidikan.
F. Pembiayaan
Pembiayaan KKG atau MGMP disesuaikan dengan situasi dan kondisi daerah masing-masing. Biaya pelaksanaan program kegiatan KKG atau MGMP ditentukan oleh berbagai faktor, antara lain: besar kecilnya jumlah sekolah, letak geografis, insentif nara sumber, dan pemeliharaan sarana dan prasarana. Pembiayaan kegiatan KKG atau MGMP mencakup sumber dana, penggunaan, dan pertanggungjawaban. Sumber dana kegiatan KKG atau MGMP dapat berasal dari:
1. Iuran Anggota,
2. Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), 3. Komite Sekolah/Dewan Pendidikan,
6. Hasil Kerjasama, 7. Masyarakat,
8. Sponsor yang tidak mengikat dan sah, 9. Block Grant
Pengurus setiap KKG atau MGMP menyusun biaya operasional dengan pengelolaannya diatur sebagai berikut.
1. Sumber pemasukan, pengeluaran, dan jumlah
dana yang dikelola.
2. Penyusunan dan pencairan anggaran, serta penggalangan dana di luar dana investasi dan operasional.
3. Dana KKG atau MGMP digunakan untuk
membiayai program rutin dan program pengembangan.
4. Pembukuan semua penerimaan dan
pengeluaran serta penggunaan anggaran,
dipertanggungjawabkan kepada seluruh anggota dan dilaporkan kepada pemberi dana.
Selanjutnya pengelolaan biaya investasi dan operasional KKG atau MGMP disosialisasikan kepada seluruh anggota KKG atau MGMP untuk menjamin tercapainya pengelolaan dana secara transparan dan akuntabel.
G. Pemantauan dan Evaluasi
berkelanjutan, diharapkan hasil kegiatan KKG atau MGMP dapat dipertanggungjawabkan dan diakui oleh pihak-pihak yang terkait seperti: guru sebagai anggota, kepala sekolah, pengawas sekolah, Dinas Pendidikankabupaten/Kota/Provinsi, P4TK, LPMP, dan Perguruan Tinggi.
1. Pengertian Pemantauan dan Evaluasi KKG atau MGMP Pemantauan dan evaluasi merupakan proses untuk memperoleh gambaran tentang aktivitas dan kinerja KKG atau MGMP dalam manajemen dan pelaksanaan kegiatan secara konsisten dan berkelanjutan.
Pemantauan dan evaluasi ini disusun untuk memberikan acuan tentang faktor-faktor yang terkandung dalam proses pemantauan dan evaluasi , yaitu: siapa, apa, mengapa, dan bagaimana pemantauan dan evaluasi tersebut dapat dijalankan.
KKG atau MGMP harus menjalankan sistem pemantauan dan evaluasi yang standar dan berkualitas.
Faktor-faktor yang terkandung dalam pemantauan dan evaluasi KKG atau MGMP, antara lain input, proses, dan output dari kegiatan KKG atau MGMP, yang diuraikan sebagai berikut.
a. Input
Pemantauan dan evaluasi dimulai dari proses input yang mencakup komponen organisasi, program kegiatan, sumber daya manusia, sarana dan prasarana, dan pembiayaan sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya.
b. Proses
Pemantauan dan evaluasi di dalam kegiatan proses pelaksanaan KKG atau MGMP mencakup keterlaksanaan kegiatan sesuai dengan yang telah ditetapkan di dalam input. Komponen yang akan dipantau di dalam kegiatan proses adalah persiapan dan pelaksanaan program kerja yang didukung dari komponen-komponen input.
c. Output
Hasil-hasil yang diperoleh dari kegiatan KKG atau MGMP sesuai dengan program kerja yang direncanakan.
Pemantauan dan evaluasi dilaksanakan dengan mekanisme sebagai berikut.
A. Evaluasi Mandiri
KKG atau MGMP melakukan evaluasi mandiri dua kali dalam setahun dengan menggunakan contoh instrumen sebagaimana pada Lampiran. Hasil evaluasi mandiri ini merupakan bahan dan lampiran laporan kegiatan secara keseluruhan.
B. Pemantauan Internal
Pengawas Sekolah, Tim UPTD Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota, Tim Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota, Tim LPMP, Tim P4TK, Tim Dinas Pendidikan Provinsi, dan Tim Ditjen PMPTK memantau pelaksanaan kegiatan guru di KKG atau MGMP dengan menggunakan contoh instrumen sebagaimana pada Lampiran. Setiap tim membuat laporan hasil pemantauan dan mendiseminasikannya kepada pihak terkait.
C. Pemantauan Eksternal
Kegiatan pemantauan eksternal dilakukan oleh pihak ketiga yang independen, dengan instrumen disusun sendiri oleh pemantau eksternal. Kegiatan yang dipantau mencakup kegiatan operasional maupun kegiatan teknis akademis.
Agar pemantauan dan evaluasi kegiatan KKG atau MGMP dapat dilaksanakan dan mencapai tujuannya, diperlukan beberapa prasyarat yang harus dipenuhi yaitu: komitmen, perubahan paradigma, sikap mental, dan pengorganisasian pemantauan dan evaluasi kegiatan KKG atau MGMP.
a. Komitmen
Para pelaku proses kegiatan KKG atau MGMP, harus memiliki komitmen yang tinggi untuk senantiasa menjamin dan meningkatkan mutu KKG atau MGMP yang diselenggarakannya. Tanpa komitmen dari setiap anggota KKG atau MGMP, pemantauan dan evaluasi kegiatan KKG atau MGMP tersebut akan mengalami kendala, bahkan mungkin tidak akan berhasil. Berbagai cara dapat dipilih untuk menggalang komitmen dari semua guru tergantung dari klasifikasi, struktur, sumber daya, visi dan misi, dan manajemen di KKG atau MGMP.
b. Perubahan Paradigma
daerah terbantu, sehingga akuntabilitas KKG atau MGMP bisa meningkat, dan para pemangku kepentingan (stakeholders) berperan lebih besar dalam menentukan mutu guru melalui program serta kegiatan KKG atau MGMP.
c. Sikap Mental
Anggota atau pengurus KKG atau MGMP dalam melaksanakan kegiatan di KKG atau MGMP harus memiliki sikap mental dengan prinsip ”rencanakan pekerjaan anda dan kerjakan rencana anda”.
d. Pengorganisasian
Pengorganisasian dan mekanisme pemantauan dan evaluasi kegiatan KKG atau MGMP disesuaikan dengan pengembangan organisasi yang disepakati.
e. Kiat
Agar terwujud pemantauan dan evaluasi kegiatan KKG atau MGMP sesuai harapan, maka kegiatan berikut harus dilaksanakan, yaitu:
1) menyelenggarakan pengarahan/pembimbingan agar tumbuh pemahaman, antusiasme, dan komitmen dalam pelaksanaan kegiatan pemantauan dan evaluasi;
3) menghubungi pihak-pihak yang kompeten sebagai fasilitator dalam melaksanakan pemantauan dan evaluasi.
BAB III
PENUTUP
Rambu-rambu Pengembangan Kegiatan KKG dan MGMP disusun untuk meningkatkan kinerja KKG dan MGMP sebagai wadah atau organisasi pembinaan dan pengembangan profesionalisme guru. Banyak harapan terwujud melalui wadah ini antara lain terpenuhinya standar minimal profesionalisme pengembangan KKG dan MGMP yang diharapkan akan menjadi salah satu alternatif yang secara langsung dapat meningkatkan profesionalisme guru. Lebih lanjut, KKG dan MGMP diharapkan menjadi gugus kendali dan penjaminan dalam rangka peningkatan mutu guru secara berkelanjutan.
LAMPIRAN 1
CONTOH INSTRUMEN EVALUASI DIRI
ANGGOTA
KKG/MGMP
*)A. IDENTITAS RESPONDEN:
B. INSTRUMEN: Petunjuk:
1. Berilah tanda (V) pada kotak di depan jawaban sesuai dengan pendapat Bapak/Ibu/Saudara, atau isilah titik-titik yang disediakan.
2. Pilihlah salah satu jawaban/pernyataan yang sesuai dengan keanggotaan Bapak/Ibu/Saudara.
3. Bapak/Ibu/Saudara dimungkinkan untuk memberikan jawaban lebih dari 1 (satu) apabila diperlukan.
No. PERTANYAAN/PERNYAT AAN
JAWABAN/TANGGAPAN
I. PENGEMBANGAN DIRI
1 Menurut Saya, program dan kegiatan KKG/MGMP di tempat Saya secara umum ....
Meningkatkan profesionalitas seluruh guru
Sesuai dengan kebutuhan sebagian besar guru.
Sesuai dengan kompetensi profesional dan pedagogis guru. ...
2 Menurut Saya, program dan kegiatan KKG/MGMP di tempat Saya secara khusus ....
Meningkatkan profesionalitas diri saya sebagai guru
Sesuai dengan sebagian besar kebutuhan saya sebagai guru. Sesuai dengan tuntutan kompetensi
profesional dan pedagogis saya sebagai guru.
Tidak sesuai dengan kebutuhan saya
... 3. Menurut Saya, program yang
sangat Saya perlukan untuk pengembangan diri Saya adalah .... (Beri nomor peringkat dimulai dari yang paling diperlukan pada tanda (...))
.
Penyusunan KTSP dan Silabus (...) Penyusunan bahan ajar (...) Penyusunan perangkat penilaian
(...)
Pembahasan Penelitian Tindakan Kelas (...)
Analisis Materi Sukar (...) Analisis Butir Soal (...) Pelatihan TIK (...)
No. PERTANYAAN/PERNYAT AAN
JAWABAN/TANGGAPAN
4. Di KKG/MGMP Saya, program/kegiatan yang paling sering dilakukan berkaitan dengan pencapaian kompetensi ...
Pedagogis Kepribadian Sosial Profesional
Pedagogis dan Profesional ...
5 Di KKG/MGMP Saya, program / kegiatan yang paling jarang bahkan tidak pernah dilakukan berkaitan dengan pencapaian kompetensi ...
Pedagogis Kepribadian Sosial Profesional
Pedagogis dan Profesional ...
6 Untuk pengembangan diri Saya sebagai guru, sebenarnya Saya menginginkan agar pertemuan di KKG/MGMP adalah ...
Seminggu sekali Seminggu dua kali Dua minggu sekali Sebulan sekali Dua bulan sekali
Sekali dalam satu semester Setahun sekali
... 7. Dalam pelaksanaannya,
kegiatan KKG / MGMP di tempat Saya dilakukan ....
Seminggu sekali Seminggu dua kali Dua minggu sekali Sebulan sekali Dua bulan sekali
Sekali dalam satu semester Setahun sekali
... 8 Dalam kegiatan KKG /
MGMP, yang paling sering membimbing Saya adalah ....
Pengawas Sekolah
Salah satu Kepala Sekolah dari anggota KKG/MGMP
Guru yang dijadikan Instruktur Widyaiswara P4TK
Widyaiswara LPMP Dosen perguruan tinggi
Pejabat Dinas Pendidikan Provinsi Pejabat Dinas Pendidikan Kab /
Kota
No. PERTANYAAN/PERNYAT AAN
JAWABAN/TANGGAPAN
... 9. Dalam kegiatan KKG /
MGMP, Saya paling suka jika dibimbing / difasilitasi oleh ....
Pengawas Sekolah
Salah satu Kepala Sekolah dari anggota KKG/MGMP
Guru yang dijadikan Instruktur Widyaiswara P4TK
Widyaiswara LPMP Dosen perguruan tinggi
Pejabat Dinas Pendidikan Provinsi Pejabat Dinas Pendidikan Kab/
Kota
Pejabat Pusat ...
II. MANAJEMEN KKG/MGMP 10 Yang menyusun/merancang
program kerja KKG/MGMP adalah ....
Ketua KKG Pengurus KKG Anggota KKG Kepala Sekolah Pengawas Sekolah Dinas Pendidikan Kab/Kota
KKKS
KKPS
11 Kepemilikan rekening pada KKG /MGMP di daerah Saya adalah ....
Atas nama sekolah inti Atas nama ketua KKG/MGMP Atas nama kepala sekolah Inti Atas nama Bendahara KKG/MGMP Tidak ada
12 Keberadaan rencana kerja KKG/MGMP tempat Saya ....
Ada, rencana tahunan Ada, rencana semesteran Lainnya ……… Tidak ada
13 Yang membuat rencana anggaran belanja KKG / MGMP adalah ....
Seluruh anggota KKG/MGMP Ketua dan bendahara KKG/ MGMP Pengurus KKG/MGMP
No. PERTANYAAN/PERNYAT AAN
JAWABAN/TANGGAPAN
berpengaruh dalam hal penggunaan dana adalah ....
Bendahara KKG/MGMP Ketua KKG/MGMP UPTD Dinas Pendidikan Dinas Pendidikan Kab/Kota Dinas Pendidikan Provinsi Lainnya ... 15 Anggaran yang dihabiskan
pada kegiatan KKG/MGMP per semester pada tahun lalu adalah ....
< 5 juta 5-10 juta 10-15 juta
> 15 juta ( ... ) 16 Jumlah dana ideal per tahun
yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan KKG /MGMP yang efektif menurut Saya adalah....
< 5 juta 5-10 juta 10-15 juta
> 15 juta ( ... ) 17 Sumber dana untuk kegiatan
KKG/MGMP tahun yang lalu berasal dari ....
Pemerintah Pusat/LPMP Dinas Pend. Provinsi Dinas Pend. Kab/Kota Sekolah.
Masyarakat/Dunia Usaha/Industri. Komite Sekolah.
Dewan Pendidikan. Lainnya, ... III. PELAKSANAAN KEGIATAN KKG/MGMP
18 Kegiatan KKG /MGMP pada semester ini dimulai pada bulan ...
Maret Juli April Agustus Mei September
Juni Lainnya ... 19 Jarak tempuh dengan
menggunakan kendaraan umum dari sekolah terjauh ke tempat kegiatan KKG/MGMP yaitu ....
< 30 menit 31 – 60 menit 61 – 120 menit > 120 menit 20 Kewajiban Saya untuk
menghadiri kegiatan KKG/MGMP adalah ....
Wajib untuk semua kegiatan Bergantian dengan guru lain Tidak wajib/sukarela Lainnya, ... 21 Pemberi tugas untuk hadir
pada pertemuan KKG /MGMP adalah ....
Kepala Dinas Pendidikan Kepala sekolah
No. PERTANYAAN/PERNYAT AAN
JAWABAN/TANGGAPAN
Lainnya... 22 Sanksi jika Saya tidak hadir
pada pertemuan KKG/MGMP adalah ....
Mendapat teguran dari Kepala Sekolah
Mendapat teguran dari Pengawas Sekolah
Mendapat hukuman penundaan kenaikan pangkat
Tidak ada sanksi apapun Lainnya ... 23 Durasi waktu setiap
pertemuan di KKG/ MGMP adalah ....
< 2 jam 2-3 jam 4-5 jam > 5 jam 24 Pertemuan di sekolah inti
berlangsung pada hari ....
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Bergant-ganti
25 Jumlah kunjungan yang dilakukan LPMP ke sekolah inti pada tahun terakhir adalah ....
Tidak pernah 1-2 kali 3-4 kali > 4 kali 26 Jadwal pertemuan
KKG/MGMP ditentukan oleh....
Ketua KKG/MGMP Pengurus KKG/MGMP Anggota KKG/MGMP Kepala Sekolah. Pengawas Sekolah. 27 Yang Saya kerjakan sebelum
hadir pada pertemuan KKG/MGMP adalah ....
Mengidetifikasi masalah pembelajaran
Mengidentifikasi materi yang sulit dipahami
Menyiapkan bahan presentasi Mengidentifikasi pengembangan
diri
Menyiapkan bahan pengalaman Persiapan lainnya
28 Kegiatan yang dilaksanakan dalam kegiatan KKG/MGMP
No. PERTANYAAN/PERNYAT AAN
JAWABAN/TANGGAPAN
(Berikan nomor mulai dari yang paling sering dilakukan pada tanda (...)
Lainnya, ...
29 Bentuk kegiatan yang sering dilaksanakan dalam kegiatan KKG/MGMP adalah .... (Beri nomor mulai dari yang paling sering dilakukan pada tanda (...)
Diskusi (...) Diklat (...) Lokakarya (...) Seminar (...) Ceramah (...) Rapat kerja (...)
Lainnya, ... 30 Relevansi topik yang dibahas
dengan kebutuhan guru adalah ....
Sangat relevan Relevan Cukup relevan Tidak relevan 31 Relevansi topik yang dibahas
dengan tugas guru adalah ....
Sangat relevan Relevan Cukup relevan Tidak relevan 32 Menurut Saya, kendala utama
pada kegiatan KKG/MGMP adalah ....
Tidak tersedianya biaya Tidak adanya nara sumber yang
bermutu
Program tidak jelas
Tidak ada pembinaan dari ... Lainnya ... 33 Penghargaan yang Saya
terima atas partisipasi dalam kegiatan KKG/MGMP adalah ....
Uang transport. Sertifikat
Piagam penghargaan. Kesempatan studi lanjut. Lainnya, ... 34 Menurut Saya, mengikuti
kegiatan KKG/MGMP ....
Sangat bermanfaat untuk meningkatkan profesionalitas guru Dapat menemukan pemecahan
masalah dalam pembelajaran Merupakan keterpaksaan saja Membosankan
Membuang-buang waktu saja 35 Menurut Saya, manfaat hasil
pertemuan KKG/MGMP untuk menunjang keberhasilan pembelajaran terjadi dalam hal ....
Penyiapan rencana pembelajaran Penyiapan materi pembelajran Mengelola kelas
No. PERTANYAAN/PERNYAT AAN
JAWABAN/TANGGAPAN
Melakukan evaluasi
Lainnya ... 36 Menurut Saya, kapasitas guru
peserta KKG / MGMP adalah ....
Sangat tidak memadai Tidak memadai Kurang memadai Memadai Sangat memadai
IV. IMPLEMENTASI HASIL KKG/MGMP
37 Hasil kegiatan pertemuan KKG/MGMP bisa diimplementasikan di kelas Saya
Ya
Tidak
38 Setelah menghadiri pertemuan di KKG / MGMP, ketika Saya menerapkan hasil pertemuan tersebut, dilakukan kunjungan supervisi oleh .... (boleh lebih dari satu jawaban, urutkan menurut kekerapannya)
Kepala sekolah ( ... ) Pengawas ( ... ) Antarteman guru ( ... ) Tidak ada ( ... )
Lainnya, ... ( ... )
39 Kegiatan yang biasanya dilakukan di sekolah setelah guru menghadiri pertemuan tersebut. (boleh lebih dari satu jawaban, urutkan menurut kekerapannya)
Membuat laporan hasil pertemuan ( . ) Mensosialisaikan hasil pertemuan
kepada teman yang terkait ( ... ) Memajang hasil pertemuan di ruang
guru ( ... ) Tidak ada ( ... )
Lainnya, ... ( ... ) 40 Menurut Saya, manfaat hasil
pertemuan KKG /MGMP untuk menunjang keberhasilan pembelajaran adalah dalam hal ... (boleh lebih dari satu jawaban, urutkan menurut kekerapannya)
Penyiapan rencana pembelajaran (..)
Penyiapan materi pembelajaran (..) Mengelola kelas ( ... )
Memberikan tugas ( ... ) Memberikan umpan balik ( ... ) Melakukan evaluasi ( ... ) Lainnya , ... ( ... ) 41 Secara umum kontribusi
keiikutsertaan guru dalam pertemuan KKG / MGMP terhadap suasana pembelajaran di kelas
Suasana kelas lebih aktif ( ... ) Prestasi siswa meningkat ( ... ) Tidak ada bedanya ( ... ) Lebih buruk dari biasanya ( ... )
No. PERTANYAAN/PERNYAT AAN
JAWABAN/TANGGAPAN
menurut kekerapannya) 42 Secara umum kontribusi
keiikutsertaan guru dalam pertemuan KKG /MGMP terhadap pengembangan profesional guru adalah .... (boleh lebih dari satu jawaban, urutkan menurut kekerapannya)
Memacu guru mencari materi/ sumber lain ( ... )
Meningkatkan kemampuan guru dalam meneliti ( ... )
Memacu guru untuk menulis ( ... ) Memacu guru untuk bertanya
kepada guru lainnya ( ... ) Tidak ada bedanya ( ... ) Lebih buruk dari biasanya ( ... ) Lainnya, ... ( ... ) 43 Bila ada kekurangpahaman
dalam mengimplementasikan hasil pertemuan KKG/MGMP biasanya Saya bertanya kepada .... (boleh lebih dari satu jawaban, urutkan menurut kekerapannya)
Kepala sekolah ( ... ) Teman guru ( ... ) Pengawas ( ... )
Guru inti/instruktur ( ... ) Lainnya, ... ( ... ) Tidak bertanya pada siapapun ( ... ) 44 Tiga yang menurut Saya
menghambat implementasi hasil pertemuan KKG / MGMP adalah .... (boleh lebih dari satu jawaban, urutkan menurut kekerapannya)
Keuangan ( ... ) Pembimbingan ( ... )
Tidak ada dorongan dari Kepala Sekolah ( ... )
Kekurangpahaman guru terhadap materi pertemuan KKG/MGMP ( .. ) Merasa kurang perlu
mengimplementasikan ( ... ) Terlalu banyak tugas lainnya dari
sekolah ( ... )
Lainnya, ... ( ... )
V. SARANA DAN PRASARANA KKG / MGMP
45 Sumber belajar yang tersedia di KKG/MGMP adalah ....
Perpustakaan Laboratorium Ruang multimedia
Lainnya, ... Tidak tersedia
46 Fasilitas Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang tersedia di KKG/ MGMP adalah ....
Komputer Jaringan internet. Telepon. Facsimile Printer
No. PERTANYAAN/PERNYAT AAN
JAWABAN/TANGGAPAN
Tidak tersedia
VI. MONITORING, EVALUASI, DAN PELAPORAN KKG / MGMP
47 Monitoring dan evaluasi pada setiap pelaksanaan kegiatan KKG / MGMP ....
Selalu dilakukan Kadang-kadang Tidak pernah dilakukan 48 Monitoring dan evaluasi
dilakukan oleh ....
Pengawas Kepala Sekolah
Tutor/ guru Inti/ Pemandu Pejabat Dinas Pendidikan Kab/
Kota.
Widyaiswara LPMP Widyaiswara P4TK ... 49 Frekuensi kunjungan pejabat
dinas pendidikan kabupaten/kota ke KKG /MGMP tahun yang lalu adalah ....
Tidak pernah 1-2 kali
3-4 kali > 4 kali
50 Frekuensi kunjungan pejabat LPMP/ widyaiswara LPMP ke KKG /MGMP tahun yang lalu adalah ....
Tidak pernah 1-2 kali
3-4 kali > 4 kali
51 Jumlah kunjungan yang dilakukan LPMP ke sekolah inti pada tahun terakhir adalah ....
Tidak pernah 1-2 kali 3-4 kali > 4 kali 52 Laporan hasil kegiatan
KKG/MGMP dilaksanakan setiap ....
Akhir kegiatan KKG/MGMP Bulan
Semester Tahun
Tidak pernah membuat laporan 53 Laporan hasil kegiatan
KKG /MGMP didokumentasi dalam bentuk ....
Print out (hard copy)
Compact Disk (CD/soft copy). Situs web/Internet.
Hard disk komputer. Foto-foto kegiatan.
Lainnya, yaitu:……… 54 Setahu Saya, Laporan
Penyelenggaraan KKG/
Depdiknas, Ditjen PMPTK
No. PERTANYAAN/PERNYAT AAN
JAWABAN/TANGGAPAN
Dinas Pendidikan Kab/Kota Semua Pengurus KKG/MGMP Seluruh Anggota KKG/MGMP Komite Sekolah
Kepala Sekolah Dewan Pendidikan
Lainnya, ... 55 Setahu Saya, Laporan
keuangan KKG/ MGMP dikirimkan kepada ....
Depdiknas, Ditjen PMPTK
P4TK
LPMP
Dinas Pendidikan Provinsi Dinas Pendidikan Kab/Kota Semua Pengurus KKG/MGMP Seluruh Anggota KKG/MGMP Komite Sekolah
Kepala Sekolah Dewan Pendidikan
Lainnya, ...
56. Permasalahan yang sering muncul dalam pelaksanaan kegiatan KKG/MGMP: ... ... ...
57. Upaya kelompok untuk perbaikan:
... ... ...
58. Saran untuk peningkatan KKG/MGMP ke
depan: ... ... ...
LAMPIRAN 2
CONTOH INSTRUMEN MONITORING DAN EVALUASI KKG/MGMP
UNTUK KETUA KKG/MGMP*)
A. IDENTITAS RESPONDEN:
………... ...
B. INSTRUMEN:
Petunjuk:
1. Berilah tanda (√) pada kotak di depan jawaban sesuai dengan pendapat Bapak/Ibu/Saudara, atau isilah titik-titik yang disediakan.
2. Pilihlah salah satu jawaban/pernyataan yang sesuai dengan keanggotaan Bapak/Ibu/Saudara.
3. Bapak/Ibu/Saudara dimungkinkan untuk memberikan jawaban lebih dari 1 (satu) apabila diperlukan.
No. PERTANYAAN / PERNYATAAN JAWABAN / TANGGAPAN I. MANAJEMEN KKG / MGMP
1 Pembentukan KKG/MGMP .... Lebih dari 10 tahun yang lalu
5 - 10 tahun yang lalu
2 – 4 tahun yang lalu
1 tahun yang lalu
...
2 Jumlah sekolah yang menjadi anggota
KKG/MGMP adalah ...
> 10 sekolah
8 – 10 sekolah
5 – 7 sekolah
2 – 4 sekolah
...
3 Susunan Pengurus KKG/MGMP terdiri dari ....
Dewan Penasehat
Dewan Pengarah
Ketua
Wakil Ketua
Sekretaris
Wakil Sekretaris
Bendahara
Wakil Bendahara
Anggota
...
4 Proses pemilihan pengurus KKG/MGMP adalah ....
Guru mencalonkan diri dan dipilih guru peserta KKG/MGMP.
Sekolah mengusulkan calon dan dipilih oleh guru peserta KKG/ MGMP.
Dinas mengusulkan nama calon dan dipilih oleh guru peserta KKG/ MGMP.
No. PERTANYAAN / PERNYATAAN JAWABAN / TANGGAPAN
Lainnya, ...
5 Apakah ada pertemuan khusus untuk
pengurus KKG/MGMP?
Ada
Tidak ada
6 Jika Ada pertemuan khusus untuk pengurus KKG/MGMP, berapa kali dalam setahun?
1-2 kali
3-4 kali
5-6 kal
> 7 kali
7 Siapakah yang memfasilitasi/ narasumber pertemuan khusus untuk pengurus KKG/MGMP ....
Guru Inti
Pemandu
Pengawas
Widyaiswara
Tutor
Kepala Sekolah
Pejabat Dinas Kab/kota
Lainnya, ...
8 Jumlah guru peserta KKG/MGMP
adalah ... orang
9 Rata-rata jumlah guru yang diutus per sekolah ke setiap pertemuan KKG/MGMP adalah ....
... orang
10 Bagaimana Saudara mengelola kegiatan pertemuan KKG/MGMP?
Untuk KKG berdasarkan kelas rendah (kelas 1-3) dan kelas tinggi (kelas 4-6)
Untuk MGMP berdasarkan matapelajaran
Berdasarkan masalah pembelajaran hasil survey dari guru-guru (need assesment).
Berdasarkan program kerja semester/ tahunan.
Berdasarkan saran dari atasan (kepala sekolah/ pengawas/ dinas pendidikan kab/kota).
Tidak tentu, bergantung kebutuhan.
11 Kepemilikan rekening pada KKG /MGMP di daerah Saya adalah ....
Atas nama sekolah inti
Atas nama ketua KKG/MGMP
Atas nama kepala sekolah Inti
Atas nama Bendahara KKG/MGMP
Tidak ada
12 Keberadaan rencana kerja KKG/MGMP tempat Saya ....
Ada, rencana tahunan
Ada, rencana semesteran
Lainnya ………..
Tidak ada
13 Yang membuat rencana anggaran belanja KKG/MGMP adalah ....
Seluruh anggota KKG/MGMP
Ketua dan bendahara KKG/MGMP
Pengurus KKG/MGMP
No. PERTANYAAN / PERNYATAAN JAWABAN / TANGGAPAN
Lainnya ...
14 Tiga pihak yang paling berpengaruh dalam hal penggunaan dana adalah ....
Guru peserta KKG/MGMP
Bendahara KKG/MGMP
Ketua KKG/MGMP
UPTD Dinas Pendidikan
Dinas Pend. Kab/Kota
Dinas Pend. Provinsi
Lainnya ...
15 Anggaran yang dihabiskan pada kegiatan KKG/MGMP per semester pada tahun lalu adalah ....
< 5 juta
5-10 juta
10-15 juta
> 15 juta ( ... )
16 Jumlah dana ideal per tahun yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan KKG/MGMP yang efektif menurut Saya adalah ....
< 5 juta
5-10 juta
10-15 juta
> 15 juta ( ... )
17 Sumber dana untuk kegiatan KKG/MGMP tahun yang lalu berasal dari ....
Pemerintah pusat/LPMP
Dinas Pend. Provinsi
Dinas Pend. Kab/Kota
Sekolah.
Masyarakat/ dunia usaha/ industri
Komite Sekolah.
Dewan Pendidikan.
Lainnya, ...
18. Tiga hal yang paling diperlukan untuk menjadikan kegiatan KKG/MGMP lebih efektif adalah ....
Dana mencukupi
Program yang inovatif
Bimbingan intensif
Regulasi sistem
Fasilitas, alat, dan materi
Silabus KKG/MGMP
Monitoring dan evaluasi
Lainnya ... II. PELAKSANAAN KEGIATAN KKG / MGMP
19 Kegiatan pertemuan KKG/MGMP dilaksanakan ....
Rutin setiap semester
Rutin setiap bulan
Rutin setiap dua minggu
Rutin setiap minggu
Sewaktu-waktu diperlukan saja
Setahun sekali saat tahun pelajaran baru
No. PERTANYAAN / PERNYATAAN JAWABAN / TANGGAPAN
pertemuan KKG/MGMP adalah .... Tutor
Pemandu
Pengawas
Kepala sekolah
Dosen.
Lainnya...
21 Tempat pelaksanaan kegiatan
KKG/MGMP adalah di ....
Sekolah inti
Kantor UPTD Dinas Pendidikan.
Kantor Dinas Pendidikan Kab/kota.
Gedung pertemuan.
Lainnya, ...
22 Hari yang biasa digunakan untuk
pelaksanaan KKG/MGMP adalah .... Senin Rabu Kamis Selasa
Jum’at Sabtu
Minggu / Libur
23 Kegiatan KKG/MGMP pada semester
ini dimulai pada bulan ... MaretApril Agustus Juli
Mei Sepetember
Juni Lainnya
24 Jarak tempuh dengan menggunakan kendaraan umum dari sekolah terjauh ke tempat kegiatan KKG/MGMP adalah ....
< 30 menit
31 – 60 menit
61 – 120 menit
> 121 menit
25 Pada umumnya, jumlah guru yang dikirim oleh setiap sekolah anggota adalah ...
1 guru
2 – 3 guru
4 – 5 guru
Lainnya, ... ...*)
26 Jumlah ideal guru peserta setiap KKG/MGMP adalah ....
kurang dari 20 guru
21 - 30guru
31 – 40guru
Lainnya, yaitu ...*)
27 Kewajiban setiap guru untuk menghadiri kegiatan KKG/MGMP adalah ....
Wajib untuk semua kegiatan
Bergantian dengan guru lain
Tidak wajib/sukarela
Lainnya, ...
28 Cara guru untuk ikut dalam kegiatan KKG/MGMP adalah ....
Guru mengajukan diri untuk ikut
Sekolah tempat mengajar menugaskan
Ketua KKG/MGMP memilih guru peserta
Dinas menunjuk guru peserta
Lainnya, yaitu: ..…...*)
29 Sifat kehadiran guru pada pertemuan
KKG/MGMP Semua guru wajib hadir Guru yang ditunjuk wajib hadir
Kehadiran guru bersifat sukarela
No. PERTANYAAN / PERNYATAAN JAWABAN / TANGGAPAN
30 Pemberi tugas untuk hadir pada pertemuan KKG/MGMP adalah ....
Kepala Dinas Pendidikan
Kepala Sekolah
Pengawas.
Ketua KKG/MGMP
Lainnya. ...
31 Guru peserta yang hadir pada setiap pertemuan, dalam 1 (satu) semester
100% guru yang sama
75% guru yang sama
50% guru yang sama
Lainnya, yaitu . ……..…...*)
32 Sanksi jika guru tidak hadir pada pertemuan KKG/MGMP adalah ....
Pemberian teguran lisan oleh Kepala Sekolah yang bersangkutan
Pemberian teguran lisan oleh Pengawas Sekolah
Pemberian hukuman penundaan kenaikan pangkat guru yang bersangkutan
Tidak ada sanksi
Lainnya ...
33 Durasi waktu setiap pertemuan di KKG/MGMP rata-rata adalah ....
< 2 jam @ 60 menit
> 2-3 jam @ 60 menit
> 3-5 jam @ 60 menit
> 5 jam @ 60 menit
34 Jadwal pertemuan KKG/MGMP ditentukan oleh ....
Ketua KKG/MGMP.
Pengurus KKG/MGMP.
Anggota KKG/MGMP.
Kepala Sekolah.
Pengawas Sekolah.
Lainnya ...
35 Yang menyusun/merancang program kerja KKG/MGMP adalah ....
Ketua KKG/MGMP.
Pengurus KKG/MGMP.
Anggota KKG/MGMP.
Kepala Sekolah.
Pengawas Sekolah.
Dinas Pendidikan Kab/Kota.
KKKS/ MKKS
KKPS/ MKPS
36 Yang dikerjakan guru sebelum hadir
pada pertemuan KKG/MGMP adalah .... Mengidetifikasi masalah pembelajaranMengidentifikasi materi yang sulit dipahami
Menyiapkan bahan presentasi
Mengidentifikasi pengembangan diri
Menyiapkan bahan pengalaman
Persiapan lainnya
37 Kegiatan yang dilaksanakan dalam kegiatan KKG/MGMP pada umumnya bertujuan untuk meningkatkan ....
Kompetensi pedagogik
No. PERTANYAAN / PERNYATAAN JAWABAN / TANGGAPAN
Lainnya, ...
38 Bentuk kegiatan yang sering dilaksanakan dalam kegiatan KKG/MGMP adalah .... (Beri nomor mulai dari yang paling sering dilakukan pada tanda (...))
Diskusi (...)
Diklat (...)
Lokakarya (...)
Seminar (...)
Ceramah (...)
Rapat kerja (...)
Lainnya, ... (...)
39 Menurut pengamatan setahun terakhir ini, program yang sangat diperlukan untuk pengembangan diri guru adalah .... (Beri nomor peringkat dimulai dari yang paling diperlukan pada tanda (...)
.
Penyusunan KTSP dan Silabus (...)
Penyusunan bahan ajar (...)
Penyusunan perangkat penilaian (...)
Pembahasan Penelitian Tindakan Kelas (...)
Analisis Materi Sukar (...)
Analisis Butir Soal (...)
Pelatihan TIK (...)
Pelatihan Bahasa Inggris (...)
Penulisan Karya Tulis Ilmiah (...)
...
40 Relevansi topik yang dibahas dengan kebutuhan guru adalah ....
Sangat relevan
Relevan
Cukup relevan
Tidak relevan
41 Relevansi topik yang dibahas dengan
tugas guru adalah .... Sangat relevanRelevan
Cukup relevan
Tidak relevan
42 Di KKG/MGMP Saya, program / kegiatan yang paling sering dilakukan berkaitan dengan pencapaian kompetensi ...
Pedagogis
Kepribadian
Sosial
Profesional
Pedagogis dan Profesional
...
43 Di KKG/MGMP Saya, program / kegiatan yang paling jarang bahkan tidak pernah dilakukan berkaitan dengan pencapaian kompetensi ...
Pedagogis
Kepribadian
Sosial
Profesional
Pedagogis dan Profesional
...
44 Dalam kegiatan KKG / MGMP, yang paling sering membimbing Saya adalah ....
Pengawas Sekolah
Salah satu Kepala Sekolah dari anggota KKG/MGMP
Guru yang dijadikan Instruktur
Widyaiswara P4TK
Widyaiswara LPMP
No. PERTANYAAN / PERNYATAAN JAWABAN / TANGGAPAN
Pejabat Dinas Pendidikan Provinsi
Pejabat Dinas Pendidikan Kab / Kota
Pejabat Pusat
...
45 Dalam kegiatan KKG / MGMP, Saya paling suka jika dibimbing / difasilitasi oleh ....
Pengawas Sekolah
Salah satu Kepala Sekolah dari anggota KKG/MGMP
Guru yang dijadikan Instruktur
Widyaiswara P4TK
Widyaiswara LPMP
Dosen perguruan tinggi
Pejabat Dinas Pendidikan Provinsi
Pejabat Dinas Pendidikan Kab/ Kota
Pejabat Pusat
...
46 Kendala utama pada kegiatan KKG/MGMP
Tidak tersedia biaya
Tidak ada nara sumber
Program tidak jelas
Tidak ada pembinaan
Lainnya
47 Penghargaan yang guru-guru terima atas partisipasi dalam kegiatan KKG/MGMP adalah ....
Uang transport.
Sertifikat
Piagam penghargaan.
Kesempatan studi lanjut.
Lainnya, ...
48 Tiga hal yang paling diperlukan untuk menjadikan kegiatan KKG/MGMP lebih efektif adalah ....
Dana mencukupi
Program yang inovatif
Bimbingan intensif
Regulasi sistem
Fasilitas, alat, dan materi
Silabus KKG/MGMP
Monitoring dan evaluasi
Lainnya, ...
49 Apakah kegiatan KKG/MGMP bermanfaat untuk meningkatkan profesionalitas guru?
Sangat bermanfaat
Bermanfaat
Cukup Bermanfaat
Tidak bermanfaat
Sangat tidak bermanfaat
50 Menurut Saya, manfaat hasil pertemuan KKG/MGMP untuk menunjang keberhasilan pembelajaran dalam hal ....
Penyiapan rencana pembelajaran
No. PERTANYAAN / PERNYATAAN JAWABAN / TANGGAPAN
Melakukan evaluasi
Lainnya, ...
51 Menurut Saya, kapasitas guru peserta
KKG/MGMP adalah ....
Sangat tidak memadai
Tidak memadai
Kurang memadai
Memadai
Sangat memadai
III. IMPLEMENTASI HASIL KKG/MGMP 52 Hasil kegiatan pertemuan KKG/MGMP
bisa diimplementasikan di kelas Saya
Ya
Tidak
53 Setelah menghadiri pertemuan di KKG / MGMP, ketika guru menerapkan hasil pertemuan tersebut, dilakukan kunjungan supervisi oleh .... (boleh lebih dari satu jawaban, urutkan
menurut kekerapannya)
Kepala sekolah ( ... )
Pengawas ( ... )
Antarteman guru ( ... )
Tidak ada ( ... )
Lainnya, ... ( ... )
54 Kegiatan yang biasanya dilakukan di sekolah setelah guru menghadiri pertemuan tersebut. (boleh lebih dari satu jawaban, urutkan menurut
kekerapannya)
Membuat laporan hasil pertemuan (... )
Mensosialisaikan hasil pertemuan kepada teman yang terkait ( ... )
Memajang hasil pertemuan di ruang guru ( ... )
Tidak ada ( ... )
Lainnya, ... ( ... )
55 Menurut Saya, manfaat hasil pertemuan KKG /MGMP untuk menunjang keberhasilan pembelajaran adalah dalam hal ... (boleh lebih dari satu jawaban,
urutkan menurut kekerapannya)
Penyiapan rencana pembelajaran (...)
Penyiapan materi pembelajaran (... )
Mengelola kelas ( ... )
Memberikan tugas ( ... )
Memberikan umpan balik ( ... )
Melakukan evaluasi ( ... )
Lainnya , ... ( ... )
56 Secara umum kontribusi keiikutsertaan guru dalam pertemuan KKG / MGMP terhadap suasana pembelajaran di kelas adalah .... (boleh lebih dari satu jawaban,
urutkan menurut kekerapannya)
Suasana kelas lebih aktif ( ... )
Prestasi siswa meningkat ( ... )
Tidak ada bedanya ( ... )
Lebih buruk dari biasanya ( ... )
Lainnya, ... ( ... )
57 Secara umum kontribusi keiikutsertaan guru dalam pertemuan KKG /MGMP terhadap pengembangan profesional guru adalah .... (boleh lebih dari satu jawaban, urutkan menurut
kekerapannya)
Memacu guru mencari materi/ sumber lain ( ... )
Meningkatkan kemampuan guru dalam meneliti ( ... )
Memacu guru untuk menulis ( ... )
Memacu guru untuk bertanya kepada guru lainnya ( ... )
Tidak ada bedanya ( ... )
Lebih buruk dari biasanya ( ... )
Lainnya, ... ( ... )
No. PERTANYAAN / PERNYATAAN JAWABAN / TANGGAPAN
mengimplementasikan hasil pertemuan KKG/MGMP biasanya guru bertanya kepada .... (boleh lebih dari satu jawaban, urutkan menurut
kekerapannya)
Teman guru ( ... )
Pengawas ( ... )
Guru inti/instruktur ( ... )
Lainnya, ... ( ... )
Tidak bertanya pada siapapun ( ... )
59 Tiga yang menurut guru-guru menghambat implementasi hasil pertemuan KKG / MGMP adalah ....
(boleh lebih dari satu jawaban, urutkan
menurut kekerapannya)
Keuangan ( ... )
Pembimbingan ( ... )
Tidak ada dorongan dari Kepala Sekolah ( ... )
Kekurangpahaman guru terhadap materi pertemuan KKG/MGMP ( ... )
Merasa kurang perlu mengimplementasikan ( ... )
Terlalu banyak tugas lainnya dari sekolah ( ... )
Lainnya, ... ( ... )
IV. SARANA DAN PRASARANA KKG/MGMP 60 Bentuk dukungan apa saja yang biasa
diterima dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota?
61 Bentuk dukungan apa saja yang biasa diterima dari LPMP?
Dana
Pedoman KKG/MGMP
Kebijakan
Sarana/prasana
Narasumber/pakar.
Pendampingan/bimbingan.
Lainnya, ...
62 Sumber belajar yang tersedia di
KKG/MGMP
Perpustakaan
Laboratorium IPA
Ruang Multimedia
Lainnya, ...
Tidak tersedia
63 Fasilitas TIK yang tersedia di KKG/MGMP
Jaringan Internet
Komputer.
Telepon.
Printer
Lainnya, ...
Tidak tersedia
V. MONITORING, EVALUASI, DAN PELAPORAN KKG/MGMP 64 Apakah ada monitoring dan evaluasi
No. PERTANYAAN / PERNYATAAN JAWABAN / TANGGAPAN
nomor 1 adalah ”ada” atau ”kadang-kadang”, siapakah petugas monev tersebut?
Kepala Sekolah
Tutor/guru Inti/Pemandu
Pejabat Dinas Pendidikan Kab/ Kota
Widyaiswara
66 Berapa kali frekuensi kunjungan pejabat dinas pendidikan kabupaten/kota ke KKG/MGMP tahun yang lalu?
Tidak pernah
1-2 kali
3-4 kali
> 4 kali
67 Berapa kali frekuensi kunjungan pejabat LPMP/widyaiswara LPMP ke KKG/MGMP tahun yang lalu?
Tidak pernah
1-2 kali
3-4 kali
> 4 kali
68 Jumlah kunjungan yang dilakukan LPMP ke sekolah inti pada tahun terakhir
Tidak pernah
1-2 kali
3-4 kali
> 4 kali
69 Laporan hasil kegiatan KKG/MGMP dilaksanakan setiap ....
Akhir kegiatan KKG/MGMP
Bulan
Semester
Tahun
Tidak pernah membuat laporan
70 Laporan hasil kegiatan KKG /MGMP didokumentasi dalam bentuk ....
Print out (hard copy)
Compact Disk (CD/soft copy).
Situs web/Internet.
Hard disk komputer.
Foto-foto kegiatan.
Lainnya, yaitu:………
71 Laporan hasil kegiatan KKG / MGMP dikirimkan kepada ....
Depdiknas, Ditjen PMPTK
P4TK
LPMP
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
Dinas Pendidikan Provinsi
Semua Pengurus KKG/MGMP
Seluruh Anggota KKG/MGMP
Dewan Pendidikan
Komite Sekolah
Kepala Sekolah
Lainnya, ...
72 Laporan keuangan dikirimkan kepada ... Depdiknas, Ditjen PMPTK
LPMP
Dinas Pend. Provinsi
Dinas Pend. Kab/Kota
Semua Pengurus KKG/MGMP
Seluruh Anggota KKG/MGMP
Komite Sekolah
No. PERTANYAAN / PERNYATAAN JAWABAN / TANGGAPAN
Dewan Pendidikan
Lainnya, ...
73. Permasalahan yang sering muncul dalam pelaksanaan
kegiatan KKG/MGMP
…...
……… ……….
……… ……….
……… ……….
……… ……….
74. Upaya kelompok untuk perbaikan ... ……… ……….
……… ……….
……… ……….
……… ……….
75. Saran untuk peningkatan KKG/MGMP ke depan ... ……… ……….
……… ……….
……… ……….
..., ...
Responden,
Rambu-rambu Pengembangan KKG dan MGMP LAMPIRAN 3
CONTOH INSTRUMEN MONITORING DAN EVALUASI KEGIATAN KELOMPOK KERJA GURU (KKG) / MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP)
UNTUK KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA
A. PETUNJUK PENGISIAN
1. Pengisian instrumen ini bertujuan
untuk memperoleh data hasil monitoring dan evaluasi kegiatan KKG/MGMP.
2. Mohon instrumen diisi berdasarkan
pemahaman dan pengalaman Dinas Pendidikan tentang KKG/MGMP.
3. Mengisi data pada tabel yang
disediakan terkait dengan pendataan KKG/ MGMP di wilayah Dinas Pendidikan dengan ketentuan pengisian tabel sebagai berikut:
a. Kategori Berdasarkan Lokasi:
1) Kategori A adalah KKG/MGMP yang berada di kota dengan jumlah guru di atas dari jumlah rata-rata (di atas mean) dan tidak memiliki masalah geografis, transportasi, dan komunikasi (keanggotaan kelompok kerja mencakup kualitas sekolah yang berstandar Internasional dan
2) Kategori B adalah KKG/MGMP yang berada di kota dengan jumlah guru berada pada daerah interval rata-rata (daerah sekitar mean) dan tidak memiliki masalah geografis, transportasi (bila ada tidak terlalu krusial dan masih memiliki kemudahan dalam jangkauan), dan komunikasi. Memiliki fasilitas/peralatan dalam jenis dan jumlah yang memadai namun masih belum memenuhi standar.
3) Kategori C adalah KKG/MGMP yang berada di daerah khusus dengan jumlah guru berada pada daerah di bawah interval rata-rata (di bawah mean) dan memiliki masalah geografis, transportasi dan komunikasi yang serius. Memiliki fasilitas/peralatan dalam jenis dan jumlah yang kurang/tidak memadai.
b. Kategori berdasarkan aktivitas: