• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Jurnalisme Warga Salatiga Via Facebook: Studi Diskriptif Peran Jurnalisme Warga dalam Group Facebook Kabar Salatiga T1 362009081 BAB I

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Jurnalisme Warga Salatiga Via Facebook: Studi Diskriptif Peran Jurnalisme Warga dalam Group Facebook Kabar Salatiga T1 362009081 BAB I"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.

Latar Belakang Masalah

Perkembangan dunia teknologi komunikasi dan informasi dewasa ini

membuat masyarakat semakin kritis terhadap segala sesuatu yang terjadi di sekitarnya. Kemudahaan mengakses informasi menjadi salah satu faktor

utama tumbuhnya sikap kritis tersebut. Dengan kemudahan mengakses

informasi dari berbagai sumber seperti televisi, radio, media cetak dan media

baru, yakni internet (interconnected-networking). Dari berbagai media yang tersedia tersebut dan dengan berbagai informasi yang terdapat didalamnya.

Masyarakat bisa memilah dan mempertimbangkan antara informasi yang

penting dan sekedar informasi biasa untuk diterima tergantung kebutuhan

masing-masing untuk memenuhi kebutuhan informasi tiap individu. Hal ini

menumbuhkan pola pikir kritis pada masyarakat dan mengajak mereka untuk

dapat mengkritik/mengkritisi berita atau info yang muncul pada media.

Dengan penggunaan media internet oleh masyarakat, selain untuk

memenuhi kebutuhan informasi dimana mereka sebagai komunikan, receiver atau penerima pesan, masyarakat juga dapat ikut andil dalam sebuah

pemberitaan sebagai komunikator, source atau pengirim pesan, atau bisa kita sebut sebagai Journalist pada masalah ini.

Media internet yang berkembang didampingi dengan kemajuan

teknologi dan berbagai gadget canggih telah memunculkan fenomena baru.

Fenomena baru dimana menjadikan masyarakat lebih aktif dalam kemajuan

teknologi dan informasi dan dapat ikut andil dalam sebuah pemberitaan atau

melakukan aktifitas jurnalisme dengan mudah dan instant. Didongkrak dengan munculnya jejaring sosial. Salah satu jejaring sosial yang sering kita

jumpai sehari-hari tersebut adalah Facebook. Sebuah layanan jejaring sosial dan situs web yang diluncurkan pada bulan Februari 2004 yang dimiliki dan

(2)

penulisan sebuah berita atau info yang diunggah pada khalayak luas melaui

media internet tersebut disebut sebagai “jurnalisme warga atau jurnalisme

online”.

Pada saat ini, jejaring sosial yang dicetuskan oleh Mark Zuckenberg

ini memiliki lebih dari 800 juta pengguna aktif facebook, lebih dari

separuhnya menggunakan peralatan bergerak. Nama layanan ini berasal

dari nama buku yang diberikan kepada mahasiswa pada tahun akademik

pertama oleh beberapa pihak administrasi universitas di Amerika Serikat

dengan tujuan membantu mahasiswa mengenal satu sama lain.

Salah satu fasilitas yang ada pada jejaring sosial facebook adalah

halaman grup yang bisa dibuat oleh siapapun sebagai pengguna facebook.

Halaman grup bisa digunakan untuk menyatukan para pengguna facebook

yang memiliki satu kepentingan atau ketertarikan yang sama dalam satu

bidang tertentu. Kepentingan tersebut bisa berupa kesamaan hobi, pekerjaan,

asal tempat tinggal, kesamaan pandangan politik dan sebagainya. Dan juga

yang paling penting adalah sebagai sarana pertukaran informasi dimana

masyarakat dapat menjadi seorang komunikan atau komunikator. Serta

sebagai wadah bagi masyarakat guna mengkritisi suatu berita yang beredar

dan mengutarakan pendapat mereka secara individu. Yang terwujud dalam

bentuk post-comment-comment.

Di Salatiga, muncul sejumlah grup facebook yang dibuat oleh

sejumlah aktivis. Salah satunya yang terbanyak memiliki anggota adalah grup “Kabar Salatiga” yang memiliki lebih dari 30 ribu anggota. Grup Kabar Salatiga didirikan oleh seorang aktivis dan jurnalis bernama Dhinar Sasongko

untuk menyediakan laman saling berbagi informasi antar sesama anggota

grup yang berasal dari Salatiga. Sejumlah grup facebook lain sebenarnya juga

turut mewarnai ramainya media sosial di Salatiga. Sebut saja misalnya grup

Jaringan Salatiga Liberal dengan jumlah anggota sekitar 7000, grup Salatiga

misalnya dengan jumlah anggota 18 ribu. Meski demikian, munculnya grup

kabar salatiga menjadi keunikan tersendiri karena lebih dinamis dan

(3)

Seiring berjalanannya waktu, Kabar Salatiga semakin berkembang

dan menjadi perhatian masyarakat maupun pemerintah kota Salatiga. Hal ini

dibuktikan dengan kegiatan journalism pada jejaring sosial yang begitu aktif

berupa sejumlah postingan pada laman tersebut yang berisi mengenai

masukan dan kritikan bagi pemerintah kota Salatiga yang kemudian direspons

secara baik. Dari wawancara awal dengan penggagasnya, grup Kabar Salatiga

juga beberapakali menganjurkan kepada para anggotanya untuk mempelajari

dasar-dasar jurnalistik untuk membuat pola baru dalam postingan di grup

sesuai dengan kaedah jurnalisme warga (citizen journalism). Menunjukan

bahwa kegiatan citizen journalism masyarakat Salatiga pada media internet

(facebook) secara bertahap membangun kegiatan journalism yang lebih

terorganisir.

Penelitian ini akan melihat bagaimana peran jurnalisme warga pada

postingan-postingan di grup kabar salatiga tersebut. Selain itu, penelitian ini

juga akan menggali bagaimana kesadaran jurnalistik yang muncul dari para

anggota grup dan ditampilkan melalui postingan-postingan mereka di laman

Kabar Salatiga.

2.

Rumusan Masalah

Dari latar belakang diatas, maka rumusan masalah adalah sebagai berikut: “Bagaimana peran jurnalisme warga dalam grup facebook kabar Salatiga?”

3.

Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran jurnalisme warga

dalam grup facebook kabar Salatiga.

4.

Manfaat Penelitian

4.1. Manfaat teoritis

A.Adanya penelitian ini diharapkan mampu memberikan sumbangan

pengetahuan terhadap ilmu komunikasi, khususnya terhadap kajian

literasi jurnalistik warga.

B.Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi semua pihak yang

(4)

C.Sebagai tambahan referensi bagi akademisi dan seluruh masyarakat

agar dapat belajar dari hasil penelitian ini sehingga bisa membantu dan

memecahkan masalah-masalah tentang hidup bersosial.

4.2. Manfaat praktis

A.Mengetahui peran jurnalistik pada kehidupan sehari-sehari masyarakat

Salatiga.

B.Memberikan pengetahuan tentang journalistik warga Salatiga.

5.

Konsep dan Batasan Penelitian

5.1. Konsep-konsep yang digunakan dalam penelitian ini :

A.Media Massa dan Perannya

Media massa merupakan alat yang digunakan dalam

penyampaian pesan-pesan dari sumber kepada khalayak dengan

menggunakan alat-alat komunikasi mekanis seperti surat kabar, radio,

tv dan internet (Cangara, 2002:137).

B.Internet

Salah satu media yang digunakan untuk mengefisiensikan

sebuah proses komunikasi yang disambungkan dengan berbagai

aplikasi seperti web, VoIP, E-mail. (Onno W. Purbo, Prihatna, 2005:7)

C.Jurnalistik

Jurnalistik didefinisikan sebagai, seni dan keterampilan dalam

mencari, mengumpulkan, mengolah, menyusun, dan menyajikan berita

tentang peristiwa sehari-hari secara indah, dalam rangka memenuhi

segala kebutuhan hati nurani khalayaknya, sehingga terjadi perubahan

sikap, sifat, pendapat dan perilaku khalayak sesuai dengan kehendak

para jurnalisnya. (Kustadi Suhandang, 2004:21)

D.Jurnalistik Warga

Kegiatan partisipasi aktif yang dilakukan oleh masyarakat biasa

atau warga yang bukan lembaga media dalam pengumpulan, pelaporan,

(5)

E. Produk Jurnalistik

Produk dari sebuah karya jurnalistik dapat berupa (1) news

yakni berita, (2) views berupa pandangan, komentar, ulasan, dan (3)

advertisement yang berupa iklan/perkenalan yang bersifat propaganda.

(Kustadi Suhandang, 2004:102)

F. Feedback

Feedback atau umpan balik merupakan hal yang disampaikan si

penerima pesan kepada sumber pesan, yang sekaligus digunakan oleh si

sumber pesan sebagai petunjuk efektifitas pesan yang dia sampaikan

sebelumnya : apakah dapat dimengerti, dapat diterima dan sebagainya,

sehingga berdasarkan umpan balik itu, sumber dapat mengubah pesan

selanjutnya, kalau perlu, agar sesuai dengan tujuannya (Deddy

Mulyana, 2005: 66).

5.2. Batasan Penelitian

Batasan penelitian disini adalah mengetahui bagaimana peran

jurnalisme warga pada group kabar Salatiga dimana publish berita

menggunakan media online atau internet yang begitu luas dan cepat, dan

tidak membatasi siapapun individu itu dari berbagai aspek usia, gender,

agama, ras dan sebagainya. Dilandasi dengan berbagai pengertian

mendasar tentang apa itu jurnalistik, jurnalistik warga, dan peran media

massa yang akan lebih difokuskan pada media internet – sosmed –

facebook. Memungkinkan akan didapatkan peran group kabar Salatiga dengan melihat feedback yang terjadi dengan diketahuinya publish dan

tanggapan. Tanggapan yang bisa berupa tindakan nyata dari sebuah berita

Referensi

Dokumen terkait

Setelah melalui proses yang cukup panjang dalam menyusun penulisan hukum ini, akhirnya penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum ini dengan baik, sehingga menghasilkan

perlindungan hukum terhadap anak jalanan sebagaimana telah. dituangkan dalam Undang-Undang No 23

Dari tabel 5 diatas, ringkasan perhitungan rata-rata masing-masing indikator penilaian K3 menunjukkan secara rata-rata tanggapan buruh wanita terhadap pelaksanaan K3

The level of manpower development index or Human Development Index (HDI) in Indonesia has.. increased from year to year but still below other ASEAN countries. Education

Hasil penelitian menunjukkan sejumlah unsur dari variabel internal dan eksternal, yaitu self efficacy , sikap wirausaha, motivasi berprestasi, lingkungan keluarga berpengaruh

PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Empiris pada

In order to handle the Referred Vocational School Program, school has formed a special team manager program consisting of: Principal as a responsible, vice

[r]