Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA
UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI
PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
(Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SD Negeri 2 Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh
RIZAYANTI 0903648
PROGRAM SI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
KAMPUS TASIKMALAYA 2013
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA
UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI
PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
(PenelitianTindakanKelas di Kelas IV SD Negeri 2 Sukasetia KecamatanCihaurbeutiKabupatenCiamis)
Oleh
Rizayanti
Sebuah skripsi diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Ilmu Pendidikan
© Rizayanti2013
Universitas Pendidikan Indonesia Juni 2013
Hak Cipta dilindungi undang-undang.
Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian,
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu RIZAYANTI
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA
UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI
PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
(Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SD Negeri 2Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis)
Disetujui dan disahkan oleh Pembimbing :
Pembimbing I
Drs. Sumardi, M.Pd. NIP. 195707191984031001
Pembimbing II
RosarinaGiyartini, M.Pd. NIP. 197601172008122001
Diketahui oleh Ketua Program Studi PGSD
UPI Kampus Tasikmalaya
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... iii
BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang Masalah ...
B.Identifikasi dan Perumusan Masalah...
C.Tujuan Penelitian...
D.Manfaat Penelitian...
E. Struktur Organisasi ...
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN
DAN HIPOTESIS PENELITIAN
A.Kajian Pustaka ...
B.Kerangka Pemikiran ...
C.Hipotesis Penelitian ...
BAB III METODE PENELITIAN
A.Metode PTK yang Digunakan ...
B.Subjek Penelitian ...
C.Lokasi Penelitian ...
D.Prosedur Penelitian ...
1. RefleksiAwal ...
2. Perencanaan PTK ...
3. Pelaksanaan PTK ...
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
F. Teknik dan Analisis Data ...
DAFTAR PUSTAKA ...
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
[image:8.595.118.507.243.630.2]Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Gambar Halaman
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
PENGGUNAAN PENDEKATAN CBSA
UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI
PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
(Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SD Negeri 2 Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis)
ABSTRAK
Penelitian ini dilatar belakangi oleh proses pembelajaran IPS kurang aktif dan siswa cenderung pasif, sehingga pelajaran yang diberikan susah untuk dipahami, sedangkan guru hanya salah satu sumber saja, anak tidak dilibatkan langsung. Nilai pelajaran IPS juga masih rendah. Permasalahan tersebut diatasi dengan pendekatan CBSA supaya dapat meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada pembelajaran IPS di SDN 2 Sukasetia, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis melalui penggunaan pendekatan CBSA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas model Kemmis dan Mc. Tagart dalam 2 siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV sebanyak 16 orang dan guru(peneliti). Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran IPS dengan penggunaan pendekatan CBSA menunjukan peningkatan yang signifikan. Peningkatan terjadi pada penyusunan RPP dari 73% menjadi 88%, kinerja guru meningkat dari siklus I 75% menjadi 87,5% pada siklus II. Aktivitas belajar siswa meningkat dari siklus I yaitu 62,5% menjadi 85% siklus II. Hasil belajar siswa meningkat dari siklus I 68,75% menjadi 87,5% siklus II.
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
UCAPAN TERIMAKASIH... iii
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR GAMBAR ... viii
DAFTAR GRAFIK ... ix
DAFTAR LAMPIRAN ... x
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi dan Perumusan Masalah ... 3
C. Tujuan Penelitian ... 3
D. Manfaat Penelitian ... 4
E. Struktur Organisasi Skripsi ... 5
BAB II KAJIAN TEORITIS, KERANGKA PEMIKIRAN, HIPOTESIS PENELITIAN A. Kajian Pustaka ... 6
1. Hakikat IPS ... 6
2. Pendekatan CBSA ... 8
3. Belajar ... 11
4. Hasil Belajar ... 12
5. Perkembangan Teknologi Komunikasi ... 12
6. Perencanaan, Pelaksanaan dan evaluasi Pembelajaran ... 15
B. Kerangka Pemikiran ... 18
C. Hipotesis Penelitian ... 19
BAB III METODE PENILITIAN A. Model Penelitian Tindakan Kelas ... 21
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
C. Lokasi Penelitian ... 24
D. Fokus Tindakan ... 24
E. Prosedur Penelitian... 24
F. Definisi Operasional... 28
G. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ... 29
H. Teknik Analisis Data ... 30
I. Kriteria Keberhasilan ... 31
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Hasil Orientasi dan Identifikasi Masalah ... 33
B. Hasil Pelaksanaan Rencana Tindakan Penelitian ... 36
C. Hasil Pelaksanaan Tindakan Penelitian ... 37
D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 60
BAB VKESIMPULAN DAN SARAN-SARAN A. Kesimpulan ... 69
B. Saran ... 70
DAFTAR PUSTAKA ... 72
1
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar merupakan dasar sebelum siswa
melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi. Pendidikan dan pembelajaran IPS
adalah salah satu aspek yang sangat penting yang perlu diajarkan di Sekolah.
Oleh karena itu IPS diajarkan di tingkat Sekolah Dasar, menengah, atas,
sampai perguruan tinggi.
Ilmu pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran
yang diberikan mulai dari SD/MI/SDLB sampai SMP/MTs/SMPLB. Menurut
Sardjiyo (2008:1.26)”IPS adalah bidang studi yang mempelajari, menelaah,
menganalisis gejala dan masalah sosial di masyarakat dengan meninjau dari
berbagai aspek kehidupan atau satu perpaduan”. Pada jenjang SD/MI mata
pelajaran IPS memuat materi Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi.
Melalui mata pelajaran IPS, siswa diarahkan untuk dapat menjadi warga
negara Indonesia yang demokratis, dan bertanggung jawab, serta warga dunia
yang cinta damai.
Tujuan mata pelajaran IPS itu sendiri menurut kurikulum IPS tahun
2006 (Sardjiyo 2008:1.29) agar peserta didik memiliki kemampuan
diantaranya:
1) Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungan, 2) Memiliki kemampuan dasar untuk berfikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial, 3) Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan, 4) Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerja sama dan berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan global.
Dengan melihat tujuan mata pelajaran IPS, sekalipun di tingkat
Sekolah Dasar memiliki kedudukan dan fungsi yang sangat penting dalam
mempersiapkan membentuk individu yang memiliki potensi, keberanian dan
2
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
berkehidupan bermasyarakat dan sebagai warga negara yang baik. Pada
pembelajaran IPS siswa diharapkan membawa dirinya secara dewasa dan
bijak dalam kehidupan nyata. Siswa lebih baik dibawa langsung kedalam
lingkungan alam dan masyarakat. Dengan lingkungan alam sekitar, siswa
akan akrab dengan keadaan yang sebenarnya.
Pada kenyataannya, dilapangan khususnya di kelas IV SD Negeri 2
Sukasetia tempat peneliti mengajar mengalami masalah pada pembelajaran
IPS dalam mengarahkan anak didik lebih cenderung pasif sehingga pelajaran
yang diberikan sangat susah untuk dipahami. Di sini guru hanya sebagai
salah satu sumber saja. Proses pelaksanaan pembelajaran IPS masih terpusat
pada guru, anak tidak dilibatkan langsung pada lingkungan yang nyata
dilapangan. Di sisi lain, tingkat penguasaan pelajaran IPS mereka masih
sangat rendah. Hal ini dibuktikan dengan nilai rata-rata siswa yang berada
pada standar KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yaitu 65. Salah satu
alternatif yang dapat diupayakan untuk meningkatkan hasil belajar siswa
yaitu dengan menggunakan pendekatan yang tepat. Salah satu pendekatan
yang digunakan adalah pendekatan CBSA. Diharapkan pendekatan ini dapat
meningkatkan hasil belajar siswa. Menurut Mudjiono (2009:115) ”Pendekatan CBSA dapat diartikan sebagai anutan pembelajaran yang mengarah kepada pengoptimalisasian pelibatan intelektual-emosional siswa
dalam proses pembelajaran, dengan pelibatan fisik siswa.”
Pelibatan intelektual-emosional/fisik siswa serta optimalisasi dalam
pembelajaran, diarahkan untuk membelajarkan siswa bagaimana belajar
memperoleh dan memproses perolehan belajarnya tentang pengetahuan,
keterampilan, sikap dan nilai. Menurut Djamarah (2005:93) “Cara belajar
siswa aktif (CBSA) adalah suatu sistem pengajaran yang lebih banyak
mengikutsertakan, melibatkan anak didik untuk lebih berperan serta dalam
proses pengajaran”. Dalam CBSA anak didik berusaha untuk mencerna
sendiri, menanggapi, mengajukan pendapat serta memecahkan masalah, baik
3
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
pemberi informasi apabila diperlukan dan sebagai pengarah/pemandu dalam
kegiatan interaksi pembelajaran.
Berdasarkan uraian di atas peneliti melakukan Penelitian Tindakan Kelas dengan judul “Penggunaan Pendekatan CBSA Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Tentang Perkembangan Teknologi Komunikasi Pada
Pembelajaran IPS di Kelas IV SD Negeri 2 Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti
Kabupaten Ciamis.”
B. Identifikasi dan Perumusan Masalah
Pada proses pelaksanaan pembelajaran IPS di kelas IV SDN 2
Sukasetia proses pembelajaran berjalan kurang aktif dan siswa cenderung
pasif, sehingga pelajaran yang diberikan susah untuk dipahami, sedangkan
guru hanya salah satu sumber saja, anak tidak dilibatkan langsung. Nilai
pelajaran IPS juga masih rendah.
Berdasarkan latar belakang masalah, maka yang menjadi
permasalahan dalam penelitian ini adalah “bagaimana penggunaan
pendekatan CBSA agar meningkatkan hasil pembelajaran IPS topik
Perkembangan Teknologi Komunikasi di kelas IV Sekolah Dasar”. Adapun
sub pertanyaan yang menjadi fokus penelitian adalah :
1. Bagaimana rencana pembelajaran dengan menggunakan Pendekatan
CBSA dalam pembelajaran IPS tentang Perkembangan Teknologi
Komunikasi di kelas IV SDN 2 Sukasetia ?
2. Bagaimana proses pelaksanaan pembelajaran siswa melalui Pendekatan
CBSA dalam pembelajaran IPS tentang Perkembangan Teknologi
Komunikasi di kelas IV SDN 2 Sukasetia?
3. Bagaimana hasil belajar siswa melalui Pendekatan CBSA tentang
Perkembangan Teknologi Komunikasi di kelas IV SDN 2 Sukasetia ?
4
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Ditujukan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS
di Sekolah Dasar melalui penggunaan Pendekatan CBSA sebagai upaya
peningkatan aktivitas belajar kelas IV sekolah dasar.
2. Tujuan Khusus
a. Untuk memperoleh gambaran tentang rencana pembelajaran IPS
dengan menggunakan Pendekatan CBSA dalam topik Perkembangan
Teknologi Komunikasi di kelas IV SDN 2 Sukasetia.
b. Untuk mengetahui proses pelaksanaan pembelajaran melalui
Pendekatan CBSA dalam pembelajaran IPS topik Perkembangan
Teknologi Komunikasi di kelas IV SDN 2 Sukasetia.
c. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui Pendekatan CBSA
dalam pembelajaran IPS topik Perkembangan Teknologi Komunikasi
di kelas IV SDN 2 Sukasetia.
D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang bermakna
antara lain :
1. Siswa
a. Dapat meningkatkan hasil belajar siswa terhadap konsep tentang
perkembangan teknologi komunikasi melalui penggunaan pendekatan
CBSA.
b. Siswa merasa senang karena dilibatkan langsung dalam dalam proses
pembelajaran.
c. Mengurangi tingkat kepasifan siswa dalam proses pelaksanaan
pembelajaran.
d. Motivasi siswa dan daya tarik siswa IPS dapat meningkat.
2. Guru
a. Sebagai motivasi meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar siswa
yang bervariasi.
b. Guru semakin bersemangat dalam kegiatan belajar-mengajar.
5
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3. Sekolah
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan konstribusi dalam
meningkatkan kualitas proses dan hasil pembelajaran IPS.
E. Struktur Organisasi Skripsi Bab I Pendahuluan
Bab ini memaparkan latar belakang penelitian, perumusan masalah yaitu
tentang identifikasi masalah dan rumusan masalah, kemudian dipaparkan
tentang tujuan dari penelitian, manfaat dari penelitian dan struktur organisasi
skripsi.
Bab II Kajian Pustaka, Kerangka Pemikiran Dan Hipotesis Tindakan: Bab ini memaparkan pembahasan teori yang berkaitan dengan permasalahan
penelitian. Selain itu dipaparkan pula mengenai kerangka pemikiran dari
peneliti terhadap permasalahan penelitian yang dianalisis.
Bab III Metode Penelitian
Bab ini memaparkan metode penelitian yang digunakan peneliti, termasuk
beberapa komponennya yaitu lokasi dan subjek penelitian, Prosedur
penelitian, definisi operasional, teknik dan instrument pengumpulan data serta
teknik analisis data.
Bab IV Hasil Penelitian Dan Pembahasan
Bab ini menguraikan hal-hal yang berhubungan dengan seluruh hasil
penelitian yang diperoleh penulis. Didalamnya berisi tentang pengolahan atau
analisis data dan pembahasan dan pada bab IV dijawab pula hipotesis
penelitian.
Bab V Kesimpulan dan Saran
Bab ini memaparkan kesimpulan dari penelitian yang telah dilaksanakan
21
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III
METODE PENELITIAN
A. Model Penelitian Tindakan Kelas
Penelitian ini berbentuk penelitian tindakan kelas (PTK) yaitu:
“penelitian tindakan yang dilakukan di kelas dengan tujuan
memperbaiki/meningkatkan mutu praktik pembelajaran.” (Arikunto,
2007:58). Penelitian tindakan kelas juga merupakan bentuk penelitian yang
dilakukan secara kolaboratif atau melibatkan pihak lain. Hal ini sejalan
dengan pendapat yang dikemukakan oleh Supardi (2008:104) bahwa: “PTK
adalah suatu bentuk investigasi yang bersifat reflektif, partisipasif,
kolaboratif, dan spiral yang memiliki tujuan untuk melakukan perbaikan
sistem, metode kerja proses isi, kompetensi dan situasi”.
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa Penelitian
Tindakan Kelas merupakan suatu penelitian tindakan yang dilakukan oleh
guru yang sekaligus sebagai peneliti dikelas atau bersama-sama dengan orang
lain (kolaborasi) dengan jalan merancang, melaksanakan dan merefleksi
tindakan kolaboratif dan partisipasif yang bertujuan untuk memperbaiki atau
meningkatkan mutu (kualitas) proses pembelajaran dikelas melalui suatu
tindakan tertentu dalam suatu siklus. Bentuk penelitian kolaboratif dalam
penelitian ini artinya antara guru yang berperan sebagai peneliti dan guru
mitra yang berperan sebagai observer harus saling bersinergi atau sama lain
untuk saling menyukseskan pelaksanaan PTK. Sedangkan sifat partisipasi
mengandung arti bahwa masing-masing pihak berkontribusi secara
proporsional dan profesional.
Menurut Arikunto(2007 : 61) tujuan PTK antara lain sebagai berikut :
1. Meningkatkan mutu isi, masukan proses serta hasil pendidikan dan pembelajaraan di Sekolah.
2. Membantu guru dan tenaga kependidikan lainnya mengatasi masalah pembelajaran dan pendidikan di dalam dan luar kelas.
22
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4. Menumbuhkembangkan budaya akademik di lingkungan sekolah sehingga tercipta sikap proaktif di dalam melakukan perbaikan mutu pendidikan dan pembelajaran secara berkelanjutan (sustainable).
Tujuan penelitian tindakan kelas yaitu untuk memperbaiki kinerja
guru dalam proses belajar mengajar dan dapat memecahkan permasalahan
yang nyata di kelas sehingga diperoleh jawabannya.
Ciri-ciri Penelitian Tindakan Kelas menurut Wardhani (2009:5)
adalah sebagai berikut :
1. Adanya masalah dalam PTK dipicu oleh munculnya kesadaran pada diri guru bahwa praktik yang dilakukannya selama ini di kelas mempunyai masalah yang perlu diselesaikan.
2. Self-reflective inquiry, atau penelitian melalui refleksi diri, merupakan ciri PTK yang paling esensial.
3. Penelitian tindakan kelas dilakukan di dalam kelas, sehingga fokus penelitian ini adalah kegiatan pembelajaran berupa perilaku guru dan siswa dalam melakukan interaksi.
4. Penelitian tindakan kelas bertujuan untuk memperbaiki pembelajaran.
Penelitian tindakan kelas harus memperhatikan ciri-ciri seperti yang
dikemukakan diatas, penelitian yang harus dilakukan dikelas yang bertujuan
untuk memperbaiki pembelajaran.
Depdiknas (2004:8) alasan Penelitian Tindakan Kelas penting bagi
guru yaitu:
1. PTK sangat konduktif untuk membuat guru menjadi peka dan tanggap terhadap dinamika pembelajaran dikelasnya. 2. PTK dapat meningkatkan kinerja guru. 3. Guru mampu memperbaiki proses pembelajaran melalui suatu kajian yang dalam terhadap apa yang terjadi didalam kelas. 4. Pelaksanaan PTK tidak mengganggu tugas pokok seorang guru karena dia tidak perlu meningkatkan kelasnya. 5. Guru menjadi kreatif, karena selalu dituntut untuk melakukan upaya-upaya inovasi sebagai implementasi dan adaptasi berbagai teori dan teknik pembelajaran serta bahan ajar yang dipakai.
Model PTK yang dijadikan landasan dalam penelitian ini diadaptasi
dari Kemmis & MC Taggart dengan pertimbangan model penelitian ini
adalah model yang mudah dipahami dan sesuai dengan rencana kegiatan yang
akan dilakukan peneliti yaitu satu siklus tindakan identik dengan satu kali
23
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
komponen, yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Keempat
komponen tersebut satu siklus. Dilaksanakannya Penelitian Tindakan Kelas
(PTK) merupakan upaya untuk meningkatkan hasil dan proses pembelajaran
yang berguna bagi guru (peneliti), dan siswa serta untuk mengadakan
perubahan dan perbaikan dalam proses pembelajaran. Gambaran pelaksanaan
tindakan dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah sebagai berikut :
Gambar3.1
Bagan Model PTK Kemmis-Taggart (Kasbolah, 1998 : 114)
B. Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah siswa-siswi kelas IV yang berjumlah 16
siswa, yaitu terdiri dari 7 siswa laki-laki dan 9 siswa perempuan dan
guru(peneliti). Dalam PTK ini guru bertindak sebagai peneliti berkolaborasi
dengan guru kelas sebagai peneliti mitra (observer) yaitu teman sejawat.
Pemilihan guru kelas tersebut sebagai rekan mitra pada proses penelitian ini Pelaksanaan Tindakan
Penyusunan Rencana Tindakan
Observasi Pelaksanaan Tindakan SIKLUSI
SIKLUS II Refleksi I
Penyusunan Rencana Tindakan
Pelaksanaan Tindakan
Observasi Pelaksanaan Tindakan Refleksi II
24
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
didasarkan pada pertimbangan bahwa yang bersangkutan sudah
berpengalaman dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran.
C. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV SD Negeri 2 Sukasetia
Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis, pemilihan tempat penelitian
dilaksanakan di SD ini karena peneliti menjadi tenaga sukarelawan di SD
Negeri 2 Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis.
D. Fokus Tindakan 1. Kinerja guru
a. Meningkatkan perencanaan dalam dalam pembelajaran IPS tentang
perkembangan teknologi komunikasi melalui penggunaan pendekatan
CBSA di kelas IV SD Negeri 2 Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti
Kabupaten Ciamis.
b. Meningkatkan proses pembelajaran IPS tentang perkembangan
teknologi komunikasi melalui penggunaan pendekatan CBSA di kelas
IV SD Negeri 2 Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis.
2. Aktifitas dan Hasil Belajar Siswa
a. Meningkatkan keaktifan siswa dan keterlibatan siswa dalam proses
pembelajaran IPS melalui penggunaan pendekatan CBSA.
b. Meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS tentang
perkembangan teknologi komunikasi melalui penggunaan pendekatan
CBSA.
E. Prosedur Penelitian
1. Orientasi dan Identifikasi Masalah
a. Mengkaji kurikulum 2006 (KTSP) pelajaran IPS untuk SD kelas IV.
b. Mengkaji program pembelajaran IPS di Kelas IV Sekolah Dasar.
c. Mengidentifikasi permasalahan pembelajaran IPS di Kelas IV.
25
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
e. Menyamakan persepsi antara peneliti dan peneliti mitra tentang
Penelitian Tindakan Kelas.
2. Perencanaan PTK
Pada tahap ini peneliti dan peneliti mitra merumuskan upaya
perbaikan terhadap masalah utama yang teridentifikasi. Rumusan masalah
lebih difokuskan pada penggunaan pendekatan CBSA untuk meningkatkan
hasil belajar siswa tentang perkembangan teknologi komunikasi di kelas
IV pada pembelajaran IPS. Gagasan yang muncul dituangkan kedalam
bentuk Rencana Pembelajaran, Lembar Kerja Siswa, dan instrument
observasi guru dan siswa.
Bentuk perencanaan umum tindakan perbaikan pembelajaran
dipaparkan sebagai berikut :
a. Bersama observer peneliti mendiskusikan penetapan waktu dan jumlah
siklus tindakan pembelajaran.
b. Bersama observer peneliti mendiskusikan penyiapan kemampuan guru
mengajar.
c. Bersama observer peneliti mendiskusikan penyediaan fasilitas
pembelajaran.
d. Berdasarkan hasil kesepakatan peneliti dengan observer serta dosen
pembimbing, disusun instrument penelitian pada pembelajaran
Penggunaan Pendekatan CBSA, meliputi : lembar observasi
kemampuan guru merancang pembelajaran, lembar observasi
kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran, lembar observasi
aktivitas siswa pada proses pelaksanaan pembelajaran, lembar
observasi hasil proses belajar, dan lembar observasi hasil belajar siswa.
3. Pelaksanaan PTK
Pelaksanaan penelitian tindakan kelas mengenai upaya guru untuk
meningkatkan hasil belajar siswa melalui penggunaan pendekatan CBSA
26
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Negeri2 Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis
dilaksanakan 2 siklus, meliputi :
a. Siklus I
1) Perencanaan Tindakan Pembelajaran
- Menyusun perencanaan pembelajaran IPS tentang ‘Perkembangan Teknologi Komunikasi’ semester II tahunajaran 2013 di kelas IV
SD Negeri 2 Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten
Ciamis.
- Membuat Lembar Kerja Siswa (LKS) - Merancang alat evaluasi
- Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.
- Menyiapkan lembar observasi untuk merekam kinerja siswa dan guru dalam pembelajaran.
2) Pelaksanaan Tindakan Pembelajaran
Pada tahap ini dilaksanakan proses pembelajaran IPS
menggunakanPendekatan CBSAuntuk meningkatkan hasil belajar
siswa dengantopik ‘Perkembangan Teknologi Komunikasi’ di kelas
IV SD Negeri2 Sukasetia kecamatan Cihaurbeuti. Pada
pelaksanaannya jumlah siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok
dengan menggunakan pendekatan CBSA.
3) Observasi Pelaksanaan Pembelajaran
Pada tahap ini peneliti bersama observer melakukan
pengamatan dan mencatat semua hal yang diperlukan dan terjadi
selamapelaksanaan tindakan pembelajaran berlangsung melalui
penggunaan pendekatan CBSA tentang perkembangan teknologi
pada pembelajaran IPS di kelas IV. Adapun aspek yang diobservasi
diantanranya:
a) Observasi terhadap rencana pelaksanaan pembelajaran dengan
menggunakan pendekatan CBSA.
b) Observasi terhadap kemampuan guru dalam mengelola
27
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
c) Observasi terhadap aktivitas siswa pada saat proses pelaksanaan
pembelajaran.
d) Observasi hasil proses belajar siswa
e) Hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS dengan menggunakan
pendekatan CBSA.
4) Refleksi
Data yang diperoleh pada tahap observasi diolah dan
dideskripsikan maknanya dengan cara diidentifikasi, dianalisis,
diklasifikasi, dan didiskusikan untukdikaji ulang bersama observer,
tererkait dengan kelebihan dan kekurangan yang terjadi dalam proses
pembelajaran khusus terhadap kinerja siswa dan kinerja guru dalam
mengelola proses pembelajaran IPSpada topik ‘Perkembangan
Teknologi Komunikasi’ dengan menggunakan pendekatan CBSA.
Berdasarkan hasil refleksi tersebut, maka akan dijadikan dasar
pertimbangan dalam menentukan rencana perbaikan berikutnya yaitu
pada siklus II.
b. Siklus II
1) Perencanaan Tindakan Pembelajaran
Peneliti membuat rencana baru dan mendiskusikannya
dengan observer dan kepala sekolah untuk memperbaiki
permasalahan pembelajaran yang terjadi pada siklus I.
2) Pelaksanaan Tindakan Pembelajaran
Peneliti melaksanakan tindakan sesuai dengan perencanaan
diatas serta mencatat hal-hal penting yang terjadi pada saat
pembelajaran berlangsung, masih pada topik ‘Perkembangan
Teknologi Komunikasi’.
3) Observasi Pelaksanaan Pembelajaran
Peneliti melakukan observasi kembali dari pelaksanaan
tindakan pembelajaran dengan menggunakan lembar observasi yang
28
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 4) Refleksi
Peneliti mengulas hasil observasi mengenai perubahan yang
terjadi dari penggunaan pendekatan CBSA dalam meningkatkan
hasil pembelajaran siswa dari siklus I dan siklus II, sehingga dapat
diketahui bahwa terdapat peningkatan kualitas pembelajaran siswa.
Penelitian yang dilaksanakan dalam PTK ini dalam dua
siklus pembelajaran dengan memperhatikan hasil pembelajaran pada
siklus II.Apabila telah mencapai hasil yang optimal sesuai dengan
tujuan yang telah ditetapkan, maka penelitian dianggap
cukup.Penelitian dapat dilanjutkan pada siklus selanjutnya apabila
tersedia waktu dan hasil belum memuaskan.
F. Definisi Operasional
Untuk menghindari kesalahan persepsi terhadap informasi tindakan,
data dan hasil penelitian perlu dijelaskan istilah-istilah kunci pada judul
penelitian sebagai berikut.
1. Pendekatan CBSA adalah strategi membelajarkan siswa melalui
pengoptimalan kegiatan intelektual, mental, emosional, sosial, dan motorik
agar siswa dapat menguasai tujuan-tujuan instruksional yang harus
dicapainya.
2. Meningkatkan artinya menambah (derajat, tarap dan sebagainya)
mempertinggi, memperhebat (Kamus Besar BSI, 1995/1996).
3. Hasil belajar merupakan prestasi belajar peserta didik secara keseluruhan
yang menjadi indikator kompetensi dasar dan derajat perubahan perilaku
yang bersangkutan.
4. Pembelajaran IPS yang dijadikan subjek penelitian adalah pembelajaran
IPS dengan topik perkembangan tekonologi komunikasi di kelas IV SDN
29
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu G. Tekhnik dan Instrumen Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini digunakan empat teknik pengumpulan data yaitu:
a. Lembar Observasi
Lembar observasi digunakan untuk memperoleh data perencanaan, kinerja
guru, aktifitas siswa dalam proses pembelajaran.
b. Penilaian Kinerja Anak
Penilaian kinerja anak merupakan alat untuk mengukur kemampuan siswa
dalam mengerjakan tugasnya diskusi kelompok.Data hasil kinerja siswa
meliputi ketepatan hasil dari tugasnya.
c. Tes tertulis
Tes tertulis digunakan untuk memperoleh data hasil belajar siswa.
d. Dokumentasi
Berupa kumpulan hasil tugas siswa.
Beberapa jenis data utama yang dikumpulkan serta cara
pengumpulannya selama pelaksanaan kegiatan penelitian tindakan kelas di
SDN 2 Sukasetia, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis dapat dilihat
[image:25.595.117.515.164.746.2]pada tabel berikut ini:
Tabel 3.1
Jenis Data dan Cara Pengumpulan Data
No Jenis Data
Teknik Pengumpulan
Data
Instrumen
1 Perencanaan Pembelajaran dengan penggunaan pendekatan CBSA
Observasi Lembar Observasi
2 Kinerja guru dalam penggunaan pendekatan CBSA
Observasi Lembar Observasi
3 Aktivitas siswa dalm proses pelaksanaan pembelajaran penggunaan pendekatan
30
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu CBSA
3 Hasil Pembelajaran siswa
dalam penggunaan
pendekatan CBSA
Tes Lembar
Penilaian
H. Teknik Analisis Data
Data yang diperoleh dari hasil observasi dan tes, dianalisis dengan
mengacu kepada pengolahan data dari hopkin (1993) dalam Kanda (2001:55)
dalam Dedi Supriadi (2006:48) yang dilakukan sebagai berikut :
1. Coding atau Labeling.
Coding atau labeling adalah mekanisme pengolahan data yang
berkaitan dengan pengumpulan data (melalui observasi, tes, dokumentasi,
kinerja anak), penamaan data, kategori data, pengklasifikasian data, dan
deskripsi makna data baik berdasarkan jenis subjek penelitian (siswa dan
guru), fokus tindakan (kinerja guru dan aktivitas siswa), waktu dan proses
tindakan (tahapan pembelajaran) maupun hasil tindakan (peningkatan hasil
belajar siswa).
2. Tekhnik Triangulasi
Merupakan tekhnik validasi data yang berarti bahwa kesahihan
(validitas) data ditentukan oleh sumber data dan interpretasi data yang
berasal dari berbagai pihak terkait, terutama yang mempresentasikan
keterwakilan : guru (peneliti), peneliti mitra dan kepala sekolah, serta
pakar akademik yang relevan dengan masalah yang dianalisis, baik
bersifat personal maupun gagasan-gagasan dalam literatur yang
dipertanggungjawabkan.
3. Tekhnik Saturasi (kejenuhan).
Karena keterbatasan waktu penelitian, saturasi juga dijadikan salah
satu tekhnik validasi data. Dengan tekhnik ini peneliti memastikan bahwa
tindakan dan hasil perbaikan ditetapkan dengan batas optimal dilakukan
31
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
penelitian, fasilitas, waktu dan faktor-faktorpenentu perubahan lainnya
sudah sampai npada batas kemampuan maksimalsaat itu.Rencana yang
telah dibuat dilksanakan dalam bentuk tindakan pada proses pembelajaran
di kelas.Pelaksanaan tindakan ini diikuti dengan observasi terhadap semua
aspek yang telah ditetapkan dan disepakati sebelumnya.
I. Kriteria Keberhasilan
Penelitian tindakan Kelas ini dikatakan berhasil apabila :
1. Untuk guru
a. Penilaian RPP sebagai penunjang keberhasilan pada pembelajaran IPS
di kelas IV semester II SD Negeri Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti
Kabupaten Ciamis pokok bahasan tentang perkembangan teknologi
komunikasi dengan kriteria keberhasilan ≥ 75% (kriteria baik)
b. Penilaian aktivitas guru dalam pembelajaran IPS di kelas IV semester
II SD Negeri Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis
pokok bahasan tentang perkembangan teknologi komunikasi dengan
kriteria keberhasilan ≥ 75% (kriteria baik) 2. Untuk siswa
a. Aktifitas belajar siswa dalam pembelajaran IPS di kelas IV
semester II SD Negeri 2 Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten
Ciamis pokok bahasan tentang perkembangan teknologi komunikasi
dengan kriteria keberhasilan ≥ 75% (kriteria baik)
b. Hasil belajar IPS siswa kelas IV semester II SD Negeri 2 Sukasetia
Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis pokok bahasan tentang
perkembangan teknologi komunikasi nilai rata-ratanya 65 dan
ketuntasan kelas (banyaknya siswa yang mendapat nilai ≥ 65)
sekurang-kurangnya 75% dari jumlah siswa.
Berdasarkan kurikulum 1994 dalam Depdikbud (1994): “Seorang
siswa telah tuntas belajar bila telah mencapai skor 65% atau nilai 65, dan
kelas disebut tuntas belajar bila di kelas tersebut terdapat 85% yang telah
32
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Untuk menghitung persentase ketuntasan belajar digunakan
rumus sebagai berikut:
P = ∑ Siswa yang tuntas belajarx 100%
69
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari seluruh hasil pelaksanaan tindakan kelas yang dilakukan di kelas
IV SD Negeri 2 Sukasetia dengan topik perkembangan teknologi komunikasi
melalui penggunaan pendekatan CBSA dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) mata pelajaran IPS sebelum
menggunakan pendekatan CBSA yaitu guru kurang memperhatikan
standar kompetensi, kompetensi dasar, tujuan, materi, metode, jenis
evaluasi, dan kemampuan siswa. Akan tetapi setelah Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) mata pelajaran IPS dengan penggunaan
pendekatan CBSA tentang “Perkembangan Teknologi Komunikasi” di
kelas IV SD Negeri 2 Sukasetia dapat disusun dan dioperasionalkan
dengan efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa. RPP disusun
dengan memperhatikan standar kompetensi, kompetensi dasar, tujuan,
materi, metode, jenis evaluasi, dan kemampuan siswa. Setelah dilakukan
dua kali tindakan, kemampuan guru merancang rencana pelaksanaan
pembelajaran dari setiap siklus mengalami peningkatan. Hal ini dapat
dilihat dari hasil observasi kinerja guru dalam merancang RPP pada siklus
I dikatakan baik dengan persentase 73%. Sedangkan pada siklus II kinerja
guru tersebut dikatakan sangat baik dengan persentase 88%.
2. Dalam proses pelaksanaan pembelajaran sebelum menggunakan
pendekatan CBSA aktifitas siswa saat proses pembelajaran, siswa
cenderung pasif hanya mendengarkan guru saja. Metode pembelajaran
yang digunakan guru kelas cenderung berpusat pada guru yakni metode
ceramah. Dilihat secara cermat siswa terlihat bosan dan jenuh, karena
siswa kurang dilibatkan untuk ikut berfikir dan aktif pada saat proses
pembelajaran. Akan tetapi setelah penggunaan pendekatan CBSA siswa
yang lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran sedangkan guru hanya
70
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
dalam pembelajaran. Penggunaan pendekatan CBSA dapat meningkatkan
kinerja guru yaitu dilihat dari hasil observasi adanya peningkatan dari
setiap siklusnya siklus I diperoleh 75% siklus II menjadi 87,5%. Selain
dapat meningkatkan kinerja guru juga, penggunaan pendekatan CBSA
dapat meningkatkan aktifitas belajar siswa pada saat pembelajaran hal ini
dilihat dari peningkatan hasil aktifitas siswa dari siklus I yaitu 71,25%
dengan kriteria cukup meningkat pada siklus II menjadi 85% dengan
kriteria sangat baik. Penggunaan pendekatan CBSA dapat memotivasi
siswa sehingga siswa menjadi aktif dalam pembelajaran.
3. Kemampuan awal siswa sebelum penggunaan pendekatan CBSA
diketahui nilai rata-rata yaitu 61,25 dengan persentase 43,75%, nilai
terendah 30 dan nilai tertinggi 90. Sedangkan nilai KKM yang
ditetapakan di SD Negeri 2 Sukasetia yaitu 65 jadi masih banyak siswa
yang belum mencapai KKM tersebut. Akan tetapi setelah penggunaan
pendekatan CBSA dapat meningkatkan efektivitas proses belajar siswa,
selama penelitian tindakan kelas berlangsung. Sehingga pemahaman
siswa mengalami kenaikan yang cukup signifikan yang dapat dilihat dari
hasil observasi terhadap hasil evaluasi siswa yang diperoleh setiap akhir
tindakan penelitian. Pada siklus I diperoleh nilai rata-rata siswa 70 dengan
persentase ketuntasan hasil belajar secara klasikal 68,75% menjadi
meningkat pada siklus II dengan nilai rata-rata 8,87 dengan persentase
ketuntasan hasil belajar secara klasikal 87,5%.
B. Saran
Penelitian tindakan kelas (PTK) yang sudah dilakukan peneliti
meskipun masih bermuatan kelemahan dan kekurangan tetapi terbukti telah
memberikan manfaat bagi perbaikan kualitas pembelajaran IPS di kelas IV
SD Negeri 2 Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis.
Berdasarkan pengalaman ini peneliti menyampaikan beberapa saran sebagai
71
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
1. Seorang guru harus mampu merancang Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) dengan baik, sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran CBSA.
2. Pendekatan CBSA merupakan pendekatan yang perlu terus dikembangkan
karena dapat memotivasi siswa untuk belajar, sehingga anak terlibat
langsung dalam pembelajaran dan tidak cepat jenuh.
3. Pembelajaran yang aktif pada siswa memang membutuhkan motivasi dan
bimbingan dari guru serta diperlukan adanya berbagai sumber alat dan
72
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
72
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA
Arifin, Zainal. (2009). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Arikunto, Suharsimi. (2007). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi
Aksara
Depdikbud, (1994). Petunjuk Pelaksanaan Proses Belajar Mengajar. Jakarta:
Balai Pustaka.
Depdiknas. (2004). Kurikulum 2004. Jakarata: Depdiknas.
Djamarah, Syaiful Bahri. (2005). Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif.
Jakarta: PT Rineka Cipta.
Hariyanto, Suyono. (2012). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Hisnu Tantya. (2008).Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: PusatPerbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.
Kanda. (2001).Penelitian Tindakan Kelas. Dirjen Dikti: Proyek Pendidikan Guru
Sekolah Dasar.
Kasbolah, K. (1998). Penelitian Tindakan Kelas. Malang: Dirjen Dikti Proyek
Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
Mudjiono, Dimyati. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Mulayasa, E. (2007). Kurikulum Tingkat satuan Pendidiakn. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Mulyasa,E. (2012). Praktik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Sagala, Syaiful. (2012). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
73
Rizayanti, 2013
PENGGUNAAN PENDEKATANCBSA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI PADA PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Sudjana, Nana. (2010). Model-Model Mengajar CBSA. Bandung: Sinar Baru
Algensindo.
Sudjana, Nana. (2011). Penilaian Hasil Proses Belajar mengajar. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Sukiman, Dadang. Dkk. (2006). Perencanaan Pembagian Bahan Belajar
Mandiri. Bandung: UPI PRESS.
Syaripudin, Tatang. (2007). Landasan Pendidikan. Bandung: Percikan Ilmu.
Tim Dosen Pengajar IPS. (2011). Bahan Ajar Pendidikan IPS Sekolah Dasar.
Tasikmalaya: Upi Kampus Tasikmalaya.
Wardhani, IGAK. (2009).Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Universitas