• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mengelola Sumber Daya Manusia (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Mengelola Sumber Daya Manusia (1)"

Copied!
45
0
0

Teks penuh

(1)

KELOMPOK 9

MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMEN

MATERI

Mengelola Sumber Daya Manusia

Oleh :

SILVITA WAHYU

(2)

Sasaran Pembelajaran :

10.1 Menguraikan mengapa proses manajemen sumber daya manusia (SDM)itu begitu penting

dan menguraikan pengaruh pentingnya terhadap proses tersebut

10.2 Membahas tugas yang terkait dengan

pengidentifkasian dan pemilihan karyawan yang kompoten

10.3 Menjelaskan berbagai jenis orientasi dan pelatihan

10.4 Menguraikan strategi untuk

mempertahankan karywan yang kompoten dan berkinerja baik

10.5 Membahas beragam permasalahan

(3)

10.1. Proses manajemen

sumber daya manausia

Kesuksuksesan pertama bermula dari

orang-orang. orang-orang menjadi

aset paling berharga. Menghargai

mereka,ide, dan perbedaannya

merupakan satu-satunya jalan menuju

pertumbuhan perusahaan yang

(4)

- Mengapa MSDM Begitu Penting ?

MSDM penting karena tiga alasan sbb :

1. MSDM bisa menjadi sumber yang signifkan bagi

unggulan Kompetitif.

seperti yang ditunjukan berbagai study dan hal ini berlaku bagi organisasi diseluruh dunia. Human Capital Indexs, sebuah studi menyeluruh tentang lebih dari 2.000

perusahaan global, menyimpulkan bahwa

(5)

2. MSDM menjadi bagian penting dari

strategi organisasi. Meraih kesuksesan

kompetitif melalui karyawan

mensyaratkan bahwa manajer harus

mengubah pemikirannya terhadap

(6)

3. Bagaimana organisasi

memperlakukan orang-orangnya

ternyata juga sangat mempengaruhi

kinerja organisasi.

Sebagai contoh salah satu studi

melaporkan bahwa prakti-praktik kerja

yang lebih baik bisa meningkatkan

nilai pasar hingga 30 persen. Study

lainya yang mengukur rata-rata

pengembalian pemegang saham

(7)

Praktik-praktik kerja yang

menghasilkan baik kinerja individu

yang tinggi maupun kinerja organisasi

yang tinggi dikenal sebagai praktik

(8)

Praktik Kerja Berkinerja Tinggi :

a. Tim-tim yang dikelola sendiri

b .Pengambilan keputusan yang bersifat desentralisasi

c. Program pelatihan untuk mengembangkan

pengetahuan.kemampuan dan keahlian d.Penugasan kerja yang feksibel

e.Komunikasi terbbuka

f. Kompensasi berdasarkan kinerja

g.Kepegawaian berdasarkan kecocokan personal

(9)

Faktor-faktor Eksternal yang

Mempengaruhi Proses MSDM

a. Sertifkat pekerja

sertifkat kerja merupakan suatu

organisasi yang mewakili pekerja yang

(10)

b. Peraturan pemerintah

Praktik MSDM suatu organisasi di pengaruhi oleh kebijakan hukum negara bersangkutan.

Contoh. Keputusan yang terkait dengan siapa yang akan dipekerjakan atau karyawan mana yang akan dipilih untuk mengikuti program

pelatihan atau kompensasi apa yang harus diberikan tanpa memandang ras, jenis

(11)

Pengendalian hanya terjadi pada situasi tertentu.

Sebagai Contoh. Dinas pemadam kebakaran lokal bisa menolak lamaran kerja sebagai

petugas pemadam kebakaran dari kandidat yang menggunakan kursi roda. Tetapi jika individu tersebut melamar untuk bagian administrasi, seperti posisi operator, cacat tubuh tidak bisa dijadikan alasan untuk

(12)

c. Tren Demografs

Data statistik memperlihatkan dengan jelas angkatan kerja yang makin menua di negara-negara barat. Pada tahun 2014,

inggris Raya aka memiliki jumlah pendududk diatas 65 tahun yang lebih banyak

ketimbang da bawah 16 tahun.

(13)

10.2. Mengidentifkasi dan Menyeleksi Karyawan yang Kompoten

Fase pertama dari proses MSDM ini mencangkup tiga tugas sbb :

1. Perencanaan Sumber Daya Manusia

Perencanaan Sumber Daya Manusia merupakan proses dimana manejer memastikan bahwa mereka memiliki jumlah dan jenis orang-orang yang tepat di tempat serta

kekurangan dan kelebihan personel yang mendadak. Penilain saat ini Menejer memulai perencanaan SDM denga mengamati inventaris karyawan yang ada. Inventaris ini biasa mencangkup informasi tentang karyawan seperti nama, pendidikan, pelatihan,

(14)

Perencanaan Sumber Daya Manusia

Bahasa kemampuan khusus dan keahlian profesional. Database yang canggih akan memudahkan pengambilan dan penjagaan informasi seperti ini.

Sebagai Contoh. Stepanic Coxdirektur

personalia semlumberger untuk wilayah Amerika Utara dan Amerika Selatan

menggunakan program perencanaan

perusahaan yang disebut peoplematch untuk membantu memperlihatkan bakat manajerial. Analisis pekerjaan yakni penilaian yang merinci sebuah pekerjaan dan perilaku yang

(15)

Perencanaan Sumber Daya

Manusia

Deskripsi Pekerjaan adalah pernyataan tertulis yang

menggambarkan suatu pekerjaan, biasanya mencangkup muatan tugas, lingkungan dan kondisi pekerjaan.

Memenuhi Kebutuhan SDM di Masa Mendatang. Kebutuhan SDM

dimasa mendatang ditentukan oleh misi, tujuan, dan

strategi organisasi. Permintaan akan tenaga kerja berasal dari permitaan akan produk atau layanan organisasi.

(16)

1. Rekrutmen dan Dekrutmen

- Rekrutmen yaitu melokasikan,

mengidentifkasi dan menarik para pelamar kerja yang kompoten. Disisi lain apabila perencanaa

SDM menunjukan kleebihan karyawan. Sebagai Contoh.

 Tim ekrutmen Suothwest Airlines

menyebarkan kantong muntah dengan slogan.

 Untuk mencari kandidat dari displin ilmu

komputer dan teknik yang berkualitas google mengadakan google games yng

diselenggarakan sehari penuh berupa

(17)

 Dekrutmen yaitu memang bukan merupakan tugas yang

menyenangkankan bagi manejer manapun.

(18)

Opsi Dekrutmen Ditunjukan Sbb :

Opsi Deskripsi

Pemecatan Pemberhentiaan permanen secara tidak sukarela

PHK Pemberhentian Kontemporer secara tidak sukarela bisa dalam tempo beberapa hari atau bertahun-tahun

Atrisi Tidak memenuhi lowongan kerja yang tercipta sari pengunduran diri secara sukarela atau pensiun biasa

Transfer Memindahkan secara lateral atau

kebawah, biasanya tidak mengurangi biaya tetapi dapat mengurangi

ketidakseimbangan permintaan penawaran di dalam organisasi Pengurangan Jam Kerja Mengurangi Jam kerja karyawan

perminggunya melakukan pekerjaan secara paruh waktu

Pensiun Dini Memberikan insentif kepada karyawan senior dan yang lebih tua untuk

mengambil pensiun sebelum tanggal pensiun

(19)

 Seleksi yaitu menyaring para pelamar kerja

untuk menentukan mana yang paling memenuhi kualifkasi atas pekerjaan

tersebut. Menejer harus memilih dengan

cermat karena kesalahan penerimaan dapat menimbulkan implikasi yang signifkan.

Sebagai Contoh. Seorang pengemudi di Fresh Direet, toko kelontong online yang

mengantarkan makanan kepada penghuni

(20)

Apa itu Seleksi ?

Seleksi melibatkan perkiraan pelamar mana yang akan berhasil jika diterima.

Sebagai contoh. Ketika merekrut tenaga penjualan, proses seleksinya harus

(21)

 Validitas dan Realibilitas, agar suatu

perangkat seleksi menjadi valid, harus ada hubungan nyata antara perangkat seleksi tersebut dan beberapa kriteria yang

relevan.

(22)

Jenis-jenis Alat Seleksi,,  Formulir Aplikasi

 Tes Tertulis

 Tes Simulasi Kinerja

 Wawancara

(23)

- Tinjauan Pekerjaan yang Realitas, satu hal yang perlu dicermati manejer adalah

bagaimana mereka menggambarkan

(24)

10.3 Memberikan Karyawan Kemampuan dan Pengetahuan yang Di Butuhkan

Seseorang yang baru memulai kerja juga membutuhkan jenis perkenalan seperti tentang pekerjaan dan perusahaannya. Perkenalan ini disebut dengan orientasi.

Ada dua jenis orientasi yaitu sbb:

 Orientasi unit kerja memperkenalkan karyawan dengan

sasaran-sasaran dari unit kerja, menjelaskan bagaimana pekerjaannya berkontribusi pada pencapaian sasaran unit kerja, dan meliputi perkenalan karyawan baru tersebut dengan rekan kerjannya.

 Orientasi organisasi mengimformasikan karyawan baru

(25)

Orientasi yang sukses akan menghasilkan transisi dari pihak luar menjadi pihak dalam yang membuat baru tersebut merasa

nyaman dan mudah beradaptasi, menurunkan kecendrungan kinerja

pekerjaan yang buruk. Dan mengurangi kemungkinan pengunduran diri yang

(26)

Pelatihan Karyawan

Pelatihan karyawan merupakan aktivitas MSDM yang penting. Ketika permintaan pekerjaan

berubah kemampuan karyawan pun harus berubah.

Sebagai Contoh. Diestimasi bahwa perusahaan-perusahaan A.S. telah menghabiskan lebih dari $58,5 miliar setiap tahunnya untuk pelatihan formal karyawan. Tentu saja, manejerlah yang bertanggung jawab dalam memutuskan jenis

(27)

Jenis-jenis Pelatihan :

Jenis Meliputi

Umum Keterampilan komunikasi, program dan

aplikasi sistem komputer, layanan pelanggan, pengembangan eksekutif, pengembangan dan keterampilan manejerial, pengembangan diri, penjualan, keterampilan supervisi, dan

pengetahuan dan katerampilan teknologi Khusus Keterampilan pekerjaann/hidup dasar,

kreativitas , pendidikan konsumen, kesadaran budaya/keanekaragaman, perbaikan

penulisan, perubahan tata kelola,

Kepemimpinan, wawasan produk, kemampuan presentasi berbicara didepan publik,

keamanan, etika pelecehan seksual,

(28)

Metode Pelatihan. Meskipun pelatihan karyawan bisa dialakukan dengan cara tardisional semakin

banyak organisasi yang kini bersandar pada metode pelatihan berbasisi teknologi karena kemampuan,

 Metode Pelatihan Tradisional.

On the job, Rotasi Kerja, Mentoring dan coaching, Latihan Pengalaman, Manual/buku kerja, Kelas

Pelatihan.

 Metode Pelatihan Berbasis Teknologi CD-ROM/DVD dan E-Learning

(29)

10.4 Mempertahan Karyawan yang

Kompoten dan Berkinerja Baik

Ketika suatu organisasi telah

menginvestasikan dana yang besar dalam rekrutmen. Seleksi, orientasi dan pelatihan karyawan.

Pihak organisasi yang pasti ingin

(30)

Dua kegiatan MSDM yang

memainkan peran penting dalam

hal ini antara lain mengelola

kinerja karyawan sbb :

 Manajemen Kinerja Karyawan

Manejer harus mengetahui apakah karyawannya telah melaksanakan

pekerjaannya secara efsien apakah ada yang perlu diperbaiki inilah yang dilakukan sistem manajemen kinerja.

- Metode Penilaian Kinerja. Lebih dari 70%

manejer mengakui bahwa mereka bermasalah dalam memberikan penilaian kritis atas

(31)

Tujuh metode penilaian kinerja sbb :  Menulis Esai

 Peristiwa Penting

 Skala Penilaian Grafs

 BARS (Behaviorelly Anchored Rating Scalel)

 Perbandingan Multikaryawan

 MBO

(32)

 Kompensasi dan Manfaat

Para Eksekusifdi Discovery Communication Inc mengahadapi masalah yang menyangkut semangat kerja karyawan. Banyak dari

karyawan yang berprestsi menerima gaji yang sama dengan mereka yang kurang berprestasi, dan program kompensasi

(33)

10.5 ISU-ISU Kontemporer dalam

Mengelola Sumber Daya Manusia

Isu SDM konteporer yang dewasa ini dihadapi oleh manejer mengelola

perampingan perusahaan mengelola

keanekaragaman angkatan kerja, mengelola pelecehan seksual, mengelola

(34)

Isu-Isu Kontemporer dalam

Mengelola Sumber Daya Manusia

 Mengelola Perampingan Perusahaan

Perampingan (downsizing) adalah

eleminasi terencana atas berbagai pekerjaan dalam suatu organisasi. Ketika suatu

organisasi mengalami kelebian karyawan

yang bisa terjadi saat organisasi mengalami penurunan pangsa pasar, berkembang

(35)

Isu-Isu Kontemporer dalam

Mengelola Sumber Daya Manusia

 Mengelola Keanekaragaman Angkatan Kerja

Membahas bagaimana keanekaragam

angkatan kerja mempengaruhi aktivitas MSDM.

Rekrutmen. Untuk mengatasi

keanekaragaman angkatan kerja, manejer harus memperluas jaringan rekrutmenny.

Sebagai contoh. Praktik yang umum dilakukan seperti mengandalkan rujukan karyawan

sebagai sumber kandidat pekerja baru cendrung menghasilkan kandidat yang tipikal dengan

(36)

Seleksi. Saat sekumpulan pelamar kerja dari berbagai latar belakang berdatangan, manejer harus menjamin bahwa prosesnya tidsk sksn

diskriminatif. Para pelamar harus merasa nyaman dengan budaya organisasi dan sadar akan

keinginan pihak manajemen untuk mengakomodasi kebutuhanya.

Sebagai contoh, Microsoft berupaya merekrut pelamar wanita untuk dalam jumlah besar,

(37)

Orientasi dan Pelatihan, Transisi dari pihak luar ke pihak dalam sering kali lebih menantang bagi kaum wanita dan minoritas ketimbang dengan pria berkulit putih. Banyak organisasi

menyediakan lokakarya khusus untuk meningkatkan kesadaran akan masalah keanekaragaman ini.

Sebagai contoh, di fasilitas manufaktur kraft,

manejer mengembangkan keanekaragaman yang ambisius mencermin peningkatan nilai yang telah ditanamkan organisasi dalam memadukan

(38)

Isu-Isu Kontemporer dalam

Mengelola Sumber Daya Manusia

 Mengelola Pelecehan Seksual

Pelecehan seksual merupakan isu serius dalam organisasi sektor publik dan swasta.

Pelecehan seksual telah menjadi isu global. Data yang dikumpulkan dari European

Commission menunjukan bahwa 30 hingga 50 persen karyawan wanita di negara-negara Uni Eropa mengalami berbagai macam bentuk

pelecehan seksual. Dan perkara pelecehan

(39)

Mengelola Pelecehan Seksual

Pelecehan Seksual Di defnisikan sebagai tindakan atau aktivitas yang tidak di inginkan akibat dari dorongan

seksual yang secara eksplisit atau inplisit mempengaruhi pekerjaan. Kinerja, atau suasana kerja individu. Pelecehan seksual ini bisa terjadi antara lawan jenis atau

(40)

Mengelola Pelecehan Seksual

Percintaan di Tempat Kerja. Pernakah anda

berkencan dengan seseorang di tempat kerja ?

Jika belum. Pernahkah anda tertarik dengan rekan kerja dan berpikir untuk menjalin hubungan

dengannya? Situasi seperti ini ternyata sudah cukup lazim dari yang anda perkiraan. Dari 40% karyawan yang di survei oleh Walmart Street

Journal mengatakan bahwa mereka pernah

(41)

Isu-Isu Kontemporer dalam Mengelola Sumber Daya Manusia

 Mengelola Keseimbangan Antara Kehidupan Pribadi

Pekerjaan

Manejer yang cerdas mengakui bahwa karyawan tidak meninggalkan keluarga dan kehidupan pribadinya ketika bekerja. Meskipun Manejer tidak perlu bersimpati dengan setiap detail kehidupan keluarga karyawan.

Banyak Organisasi yang menawarkan manfaat yang ramah keluarga (family-frindly beneftss yang

mengkomodasikan kebutuhan karyawan akan keseimbangan antara kehidupan pribadi dengan pekerjaan. Banyak organisasi yamg telah

memperkenalkan program seperti penitipan anak di

(42)

Isu-Isu

Kontemporer

dalam

Mengelola Sumber Daya Manusia

 Mengendalikan Biaya SDM

Biaya SDM semakin melonjak, terutama biya perawatan kesehatan karyawan,

khususnya di A.S. Dan pensiun karyawan di banyak negara.

- Biaya Perawatan Kesehatan Karyawan .. Karyawan di Aetna bisa menerima insentif keuangan hingga $345 per tahun apabila

(43)

Biaya Perawatan Kesehatan Karyawan

Bagaimana organisasi mengendalikan biaya perawatan kesehatannya?

(44)

 Biaya Rencana Pensiun Karyawan. Selain biaya

kesehatan,bidang lainnya dimana organisasi mencari cara untuk mengendalikan biaya

adalah rencana pensiun kesehatan. Fasilitas pensiun perusahaan telah ada sejak abad ke-19 . Tapi masa-masa dimana perusahaan

sanggup menyediakan fasilitas pensiun yang besar bagi setiap karyawan yang memberikan pendapatan pensiun kini telah berubah. Karena menjadi beban berat bagi perusahaan dan kini perusahaan tidak sanggup lagi

(45)

Referensi

Dokumen terkait

Untuk mengetahui implementasi model pembelajaran konstruktivistik dan berbasis pengalaman ( Experiental Learning ) dalam Meningkatkan kemandirian belajar peserta didik pada

To make it architectural, meaning that to speak language with space and gatra , with line and plane, with a material and lace atmosphere, it is natural that individual

Seandainya suatu ciptaan didaftar pada Kantor Hak Cipta, hal itu merupakan anggapan bahwa si pendaftar dianggap sebagai penciptanya hingga dapat dibuktikan

Puji syukur kepada kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang dengan rahmat serta berkat-Nya penulis akhirnya dapat menyelesaikan penulisan tugas akhir yang berjudul “Analisa

Oleh karena itu kepada seluruh penyedia diharapkan dapat menekan harga serendah-rendahnya dengan menghilangkan pos-pos anggaran yang tidak diperlukan. Penawaran

Favia favus (Forskål, 1775) Bentuk koloni berbentuk seperti kubah, memiliki dinding koralit yang tebal dengan bentuk koralit “plocoid” yang cenderung tidak

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan campuran Piperazine-DEA terhadap solubilitas CO 2 dalam larutan 30% berat K 2 CO 3 untuk berbagai variabel

Berdasarkan hasil analisis data terhadap nilai-nilai kehidupan sosial yang terdapat dalam syair lagu H.Rhoma Irama, dapat disimpulkan bahwa syair lagu tersebut