• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sejarah Kebudayaan Indonesia Sejarah W

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Sejarah Kebudayaan Indonesia Sejarah W"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

NAMA : RISNASARI ROSMAN

NPM : 180110090021

JURUSAN : SASTRA INDONESIA

MATA KULIAH : SEJARAH KESUSASTRAAN INDONESIA

SEJARAH WAYANG DI INDONESIA

Wayang adalah boneka tiruan orang yg terbuat dr pahatan kulit atau kayu dsb yg dapat dimanfaatkan untuk memerankan tokoh dalam pertunjukan drama tradisional (Bali, Jawa, Sunda, dsb), biasanya dimainkan oleh seseorang yg disebut dalang. (KBBI, 2008: 1559).

Pada 7 November 2003, UNESCO (lembaga yang membawahi kebudayaan dari PBB) menetapkan wayang sebagai pertunjukkan bayangan boneka tersohor dari Indonesia. Pertunjukkan boneka ini tidak hanya ada di Indonesia. Namun, gaya tutur dan keunikan khusus menjadi kelebihan tersendiri dari pertunjukkan bayangan boneka (wayang) di Indonesia. Wayang merupakan karya besar asli Indonesia menjadikan UNESCO memasukkannya ke dalam Daftar Warisan Dunia pada tahun 2003.

Diperkirakan seni pertunjukkan wayang dibawa masuk ke Indonesia oleh pedagang India. Tak ada bukti yang mampu menunjukkan wayang telah ada sebelum agama Hindu menyebar di Asia Selatan. Namun, masuknya wayang menyatu dengan kesenian sebelumnya. Ini memberi warna lain dengan seni pertunjukkan di Indonesia. Sampai kini, catatan awal yang bisa didapat tentang pertunjukkan wayang berasal dari Prasasti Balitung di Abad ke 4 yang berbunyi “si Galigi mawayang”

Ketika agama Hindu masuk ke Indonesia dan menyesuaikan kebudayaan yang sudah ada, seni pertunjukkan ini menjadi media efektif menyebarkan agama Hindu, dimana pertunjukkan wayang menggunakan cerita Ramayana dan Mahabharata.

Demikian juga saat masuknya Islam, ketika pertunjukkan yang menampilkan “Tuhan” atau “Dewa” dalam wujud manusia dilarang, munculah boneka wayang yang terbuat dari kulit sapi, dimana saat pertunjukkan yang ditonton hanyalah bayangannya saja, yang sekarang kita kenal sebagai wayang kulit.

Untuk menyebarkan Islam, berkembang juga wayang Sadat yang memperkenalkan nilai-nilai Islam. Pun ketika misionaris Katolik, Pastor Timotheus L. Wignyosubroto SJ pada tahun 1960 dalam misinya menyebarkan agama Katolik mengembangkan Wayang Wahyu, yang sumber cerita berasal dari Alkitab.

(2)

JENIS-JENIS WAYANG

 Wayang Kulit

1. Wayang Purwa

2. Wayang Madya

3. Wayang Gedog

4. Wayang Dupara

5. Wayang Wahyu

6. Wayang Suluh

7. Wayang Kancil

8. Wayang Calonarang

9. Wayang Krucil

10. Wayang Ajen

11. Wayang Sasak

12. Wayang Sadat

13. Wayang Parwa

 Wayang Kayu

1. Wayang Golek / Wayang Thengul (Bojonegoro) 2. Wayang Menak

3. Wayang Papak / Wayang Cepak

4. Wayang Klithik

 Wayang Beber

(3)

 Wayang Orang

1. Wayang Gung (Kalimantan Selatan)

2. Wayang Topeng (wayang orang menggunakan topeng di Kalimantan Selatan)

 Wayang Suket

 Wayang Gung

 Wayang Timplong

 Wayang Arya

 Wayang Potehi

 Wayang Gambuh

 Wayang Parwa

 Wayang Cupak

Referensi

Dokumen terkait

Penilaiannya dengan memberikan tanda titik tebal (●) – di antara garis VAS ( Visual Analog Scale ) yang tersedia- sesuai dengan penilaian

APARTMENT DIJUAL Serba Serbi Iklan Baris Iklan Baris AHLI WC AGEN ALAT MUSIK ALAT RMH TANGGA BAHAN BANGUNAN BIRO IKLAN BINATANG BIRO BANGUNAN BIRO JASA.. GANTI LAMPU AC (PLN) Anda,

Sindhu [6] telah meneliti komposit polimer yang diperkuat serat sabut kelapa pada kondisi yang berbeda dan dibandingkan dengan serat E glass, hasil penelitian tersebut

Kerugian finansial akibat kemacetan ditinjau dari bahan bakar minyak tertinggi di ruas jalan Jendral Ahmad Yani pada Minggu kesatu untuk kendaraan dengan jenis bahan bakar premium

Mula bukane tradisi kawiwitan saka saklompok uwong kang urip kanthi cara pindah-pindah panggonan (nomaden) kang nggunakake sadranan minangka wujud pangurmatan marang sesembahan

Penelitian sebelumnya yang berusaha untuk mengungkapkan perbedaan dalam atribut komunikasi pemasaran layanan perbankan Syariah dibandingkan dengan Bank konvensional..

population of Regency of Ogan ilir Comes from “ Ogan Tribe “ whith three (3) sub-tribes, Namely : “ Tribe pegagan ulu,tribe penesak and tribe pegagan ilir”5. Regency This is

Payment : 20 January 2018 Syndication Code : Domestic IDH000044205 LONTAR PAPYRUS PULP & PAPER INDUSTRY, PT. Securities Code : LPPI01XXMF Securities Type : Medium