• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN - BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN - BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

BAB VII

KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN

Kebijakan umum sesuai dengan Permendagri 54 tahun 2010 berisi arah kebijakan pembangunan berdasarkan strategi yang dipilih yang selanjutnya ditentukan program pembangunan daerah dan ditetapkan indikator kinerja untuk mengukur keberhasilan atas pencapaian sasaran pembangunan daerah dalam rangka mencapai visi jangka menengah Kabupaten Bone.

Tabel 7.1

Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Kabupaten Bone Tahun 2013-2018

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja

(outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

Tersedianya sarana prasarana kesehatan yang merata.

Peningkatan sarana prasarana dan perbaikan mutu pelayanan

kesehatan dasar

(puskesmas) dan rujukan (rumah sakit).

Kondisi Baik Sarana Prasarana :

- Puskesmas - Pustu - Poskesdes

21,05 % 23,67 %

90%

100% 100% 100%

Program Pengadaan, Peningkatan, Perbaikan Sarana Dan Prasarana Puskesmas / Puskesmas Pembantu Dan

Jaringannya

Kesehatan Dinkes

Jumlah Rumah Sakit yang dibangun

0% 100% Program Pengadaan, Peningkatan, Perbaikan Sarana Dan Prasarana Rumah Sakit/ Rumah Sakit Jiwa, Rumah Sakit Paru-Paru/Rumah Sakit Mata.

Kesehatan Dinkes

Tersedianya sarana dan prasarana Rumah Sakit Pendidikan

55% 80% BLUD

RSUD

Peningkatan penyediaan obat-obatan dan

perbekalan kesehatan serta pengawasan obat dan makanan

Ketersediaan obat dan perbekalan kesehatan di UPTD dan jaringannya

95 % 100% Program Obat Dan Perbekalan Kesehatan

(2)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

Jumlah apotek, took obat yang terpantau

95% 100% Program Pengawasan Obat Dan Makanan

Kesehatan Dinkes

Tersebarnya tenaga medis terlatih dan responsif gender

Peningkatan kapasitas dan profesionalisme tenaga kesehatan.

Rasio tenaga kesehatan

79,19% 100% Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Kesehatan Dinkes

Meningkatnya profesionalisme dan kompetensi tenaga medis dan non medis

123 orang 800 orang BLUD

RSUD

Terjalinnya

Hubungan sinergis antar penyedia layanan kesehatan

Peningkatan kemitraan pelayanan kesehatan antara pemerintah dengan penyedia layanan

kesehatan swasta.

Jumlah sarana kesehatan yang bermitra dengan pemerintah

100% 100% Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan

Kesehatan Dinkes

Tersedianya jaminan pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin dan marginal

Peningkatan pelayanan jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas), Jampersal dan jaminan kesehatan daerah (Jamkesda)

Terjaminnya sistem dan kontinuitas pelayanan kesehatan masyarakat miskin dan ibu bersalin di semua unit

pelayanan kesehatan strata I

74,59% (88.800 jiwa

penduduk miskin)

100% dari total penduduk miskin yang ditargetkan

sebesar 9 % tahun 2018.

Program Upaya Kesehatan Masyarakat

Kesehatan Dinkes

Pelayanan kesehatan masyarakat yang diluar tanggungan Jamkesmas,

Jampersal dan Askes

69,92% 100%

Meningkatnya kesadaran

masyarakat dalam membudayakan

Peningkatan promosi kesehatan dan perilaku hidup sehat kepada masyarakat dalam

- Persalinan ditolong tenaga kesehatan - Memberi bayi ASI

ekslusif

93,50%

27,85%

95%

75%

Program Promosi Kesehatan Dan

Pemberdayaan Masyarakat

(3)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

perilaku hidup bersih dan sehat

mencegah penyakit serta penanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB).

- Menimbang balita setiap bulan - Menggunakan air

bersih.

- Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun - Menggunakan

jamban sehat - Memberantas jentik dirumah sekali seminggu - Makan buah dan

sayur setiap hari - Melakukan aktivitas

fisik setiap hari - Tidak merokok

didalam rumah.

32,64%

72,60%

79,27%

66,89%

75,03%

81,71%

86,21%

40,92%

80%

100%

100%

80%

100%

100%

100%

70%

Berkurangnya angka kesakitan dan kematian akibat penyakit

Peningkatan Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Penyakit Menular dan tidak menular

- Berkurangnya Insiden Rate Angka Kesakitan akibat penyakit DBD

- Berkurangnya API (Annual Parasit Insiden) Penyakit Malaria

- Meningkatnya cakupan Angka Bebas Jentik (ABJ). - CDR TB Paru

IR 54/100.000

Penduduk

API (0,05)/1.000

Penduduk

ABJ 64,5%

49%

IR <11/100.000

Penduduk

API < 1 / 1.000

Penduduk

ABJ > 95%

95%

Program Pencegahan Dan Penanggulangan Penyakit Menular dan tidak menular

(4)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

- Qure Rate (Angka Kesembuhan) TB Paru

- Prevalensi Rate Kusta

- CDR Kusta

- Berkurangnya penyakit/ kematian yang disebabkan oleh diare - Peningkatan

penanganan penderita dengan VAR (Vaksin ant Rabies)

- Meningkatnya cakupan penermuan dan penanganan penderita IPA (target 16% Balita) - AFP (Acute Flaccid

Paralysis) < 15 Tahun

91%

2,6/10.000 Penduduk 86/100.000

Penduduk Kasus ditangani

29.471 kasus (67%)

60%

0,41%

2/100.000 Penduduk < 15 tahun

(8,4)%

95%

100%

100%

0,2%

25,92%

Berkurangnya angka kematian ibu, bayi dan balita

Peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak.

AKI (Angka Kematian Ibu)

AKABA (Angka Kematian Balita)

AKB (Angka

27,70/100.000KH

3,23/1.000KH

3,11/1.000KH

27,10/100.000KH

3,17/1.000KH

2,95/1.000KH

Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak

(5)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

Kematian Bayi) K1 Meningkatnya

status gizi masyarakat.

Peningkatan perbaikan gizi masyarakat.

Status Gizi Masyarakat - Gizi Buruk

Program Perbaikan Gizi Masyarakat

Kesehatan Dinkes

Meningkatnya cakupan rumah tangga memiliki sarana air bersih dan sanitasi

Peningkatan

pengembangan lingkungan sehat.

- Cakupan Air Bersih - Jamban Keluarga - Tempat-tempat

Umum

- Tempat pengolahan makanan

- Rumah sehat

Program Pengembangan Lingkungan Sehat

Kesehatan Dinkes

Meningkatnya pasangan usia subur yang menjadi peserta KB aktif.

Peningkatan pelayanan Keluarga Berencana dan Komunikasi Informasi dan Edukasi mengenai alat kontrasepsi dan kesehatan reproduksi

Rasio Aseptor KB aktif

70,64% 73% Program Keluarga Berencana

KB dan KS KBKS

% Kehamilan PUS dengan Kehamilan resiko tinggi (4T)

15% 9% Program Pelayanan Kontrasepsi

KB dan KS KBKS

Meningkatnya kesadaran remaja mengenai

kesehatan reproduksi.

Peningkatan

pengembangan Pusat Pelayanan Informasi Dan Konseling KRR

Jumlah PIK Remaja yang terbentuk di SLTP/SLTA dan Sederajat

- 256 Kelompok Program Pengembangan Pusat Pelayanan Informasi Dan Konseling KRR

KB dan KS KBKS

Meningkatnya akes pendidikan bagi seluruh

masyarakat yang

 Peningkatan penyediaan bantuan operasional pendidikan, dan bantuan pendidikan bagi anak dari

APK, APM PAUD usia 0-6 th (Taman Paditungka) dan usia 2-4 tahun

32,35 %

24 unit

75 %

48 unit

 Program PAUD Formal dan Non Formal

(6)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

makin setara dan tersedianya sarana dan prasarana pendidikan yang memadai.

keluarga miskin pada jenjang PAUD, pendidikan dasar, pendidikan

menengah, dan pendidikan kesetaraan.  Peningkatan rehabilitasi

ruang kelas rusak, penambahan kelas baru, pembangunan sekolah baru sesuai kebutuhan dan Regrouping Sekolah

Pembangunan TK negeri pada ibukota kecamatan

PP & PA

APM jenjang SD/MI APK jenjang SD/MI APK SMP/MTs APM SMP/MTs Angka Putus Sekolah jenjang SD/MI Angka putus sekolah jenjang SMP/MTs

107,29 % 99,21 % 89,83 % 80,12 % 0,13 %

0,15 %

99,99 % 105 % 100 % 95 % 0,10 %

0,10 %

Program pendidikan Dasar 9 Tahun

Pendidikan Disdik

APK jenjang SM/MA/SMK

APM jenjang SM/MA/SMK

Angka Putus Sekolah Jenjang SM/MA/SMK

63,54 %

54,21 %

0,03 %

85 %

80 %

0.01 %

Program Pendidikan Menengah

Pendidikan Disdik

APK, APM PAUD usia 0-6 th dan usia 2-4 tahun

Pembangunan TK negeri pada ibukota kecamatan

32,35 %

24 unit

75 %

48 unit

Program PAUD Formal dan Non Formal

Pendidikan Disdik

- Kepala sekolah berkualifikasi S1

- Kepala sekolah yang memiliki sertifikasi pendidik

- Pengawas sekolah

82,13%

91,60%

100%

100%

100%

100%

Program Manajemen Pelayanan Pendidikan

(7)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

yang berkualifikasi S1

- Pengawas sekolah yang meiliki sertifikasi

- Guru memiliki kualifikasi S1

- Guru bersertifikasi

- Jumlah sekolah yang di Regrouping

98,26%

94,14%

62,22% 0

100%

87,00%

90,00% 60 sekolah

Meningkatnya kualitas pendidikan yang mampu mendorong inovasi dan kreatifitas dalam berkarya

Peningkatan kesempatan studi lanjut atau mengikuti pendidikan dan latihan bagi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.

- Tersedianya perseediaan calon kepala sekolah berdasarkan kebutuhan (108 SD + 15 SMP + 5 SMA)

- Workshop managemen Kepala Sekolah SD

- Workshop managemen Kepala Sekolah SMP

- Pelatihan dan Pendalaman mata pelajaran UN SD

- Pelatihan Sport Developmen

- Pelatihan Guru SD

- Pelatihanpengawas , kepala sekolah dan guru berprestasi

128 orang

405 orang

115 orang

669 orang

529 orang

669 orang 405 orang

176 orang

405 orang

115 orang

405 orang

365 orang

810 orang 405 orang

Program Peningkatan Mutu Pendidik Dan Tenaga Kependidikan

(8)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

- Pelatihan Kinerja Guru (SD)

- Pelatihan Kinerja Guru (SMP)

669 orang

115 orang

675 orang

575 orang

Meningkatnya kualitas pelayanan dan jumlah kunjungan ke perpustakaan

Peningkatan sistem pengelola perpustakaan, dan pengembangan minat baca masyarakat.

Jumlah perpustakaan

408 (unit) 458 (unit) Program Pengembangan Budaya Baca dan

Pembinanan Perpustakaan

Perpustakaan Badan Perpus Arsip & PDE - Jumlah pengunjung

perpustakaan per tahun

- Koleksi buku yang tersedia di

perpustakaan daerah

6.307 (orang)

12.234 ( buku)

9.000 (orang )

15.293 (buku)

Program Pengembangan Budaya Baca dan

Pembinanan Perpustakaan

Perpustakaan Badan Perpus Arsip & PDE

Meningkatnya prestasi olahraga dan kemajuan organisasi

pemuda, serta jiwa kewirausahaan pemuda.

Peningkatan pembinaan organisasi kepemudaan.

Lahirnya kewirausahaan pemuda

- 55 paket Program pengembangan dan keserasian kebijakan pemuda

Pemuda dan OR

Dispora

Peningkatan kemampuan kewirausahaan pemuda.

Pengelolaan olahraga yang profesional

40 orang 200 orang Program peningkatan upaya penumbuhan kewirausahaan dan kecakapan hidup pemuda

Pemuda dan OR

Dispora

Peningkatan pembinaan dan kompetisi olahraga unggulan.

Jumlah cabang olahraga prestasi

5 Kegiatan olahraga

16 Kegiatan olahraga

Program pengembangan kebijakan dan manajemen olah raga

Pemuda dan OR

Dispora

Jumlah cabor prestasi yang dibina

1 cabor 30 cabor Program pembinaan dan pemasyarakatan olah raga

Pemuda dan OR

Dispora

(9)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

prasarana

cab.olahraga prestasi

sarana/prasara na

sarana/prasarana sarana dan prasarana olah raga

OR

Meningkatnya realisasi investasi daerah berskala nasional.

Peningkatan kuantitas jenis perijinan, peningkatan kualitas pelayanan perijinan satu pintu, dan pemberian insentif daerah bagi calon investor.

Jumlah kegiatan promosi peluang penanaman modal

0 5 Program Peningkatan Promosi Dan Kerjasama Investasi

Penanaman Modal

KPPM

Peningkatan promosi potensi dan peluang investasi daerah

- Jumlah SIUP yang diterbitkan - Jumlah Tanda

Daftar Perushaan yang diterbitkan

0%

0%

60%

60%

Program Peningkatan Iklim Investasi Dan Realisasi Investasi

Penanaman Modal

KPPM

- Jumlah penyelenggaraan BINTEK kegiatan penanaman modal kepada masyarakat dan dunia usaha

0 5 Program Penyiapan Potensi Sumberdaya, Sarana Dan Prasarana Daerah

Penanaman Modal

KPPM

Tersedianya lapangan kerja dan berkurangnya pengangguran, serta

meningkatnya perlindungan tenaga kerja.

 Peningkatan pelatihan calon tenaga kerja dan pengembangan

kerjasama dengan pihak swasta dalam pendidikan dan pelatihan kerja, serta magang kerja.

- Meningkatnya keterampilan pencari kerja sesuai bidangnya

- Tersedianya data informasi profil ketenagakerjaan dan

ketransmigrasian (KK)

- Berfungsinya

1 Paket

-

-

40 Paket

5 Buku

5 Jaringan

Program Peningkatan Kualitas Dan Produktivitas Tenaga Kerja.

Ketenagakerja an

(10)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

jaringan komputer sebagai penunjang system informasi ketenagakerjaan & ketransmigrasian - Meningkatnya

produktivitas tenaga kerja - Tersedianya tenaga

kerja yang terampil

-

-

20 Paket

27 Paket  Peningkatan penempatan

tenaga kerja

- Terbinanya kelompok usaha mandiri

- Tersedianya data informasi

penempatan tenaga kerja

- Tersedianya data penempatan tenaga kerja luar negeri - Terbinanya

kelompok usaha produktif dan terpeliharanya sarana dan prasarana infrastruktur - Terbinanya

kelompok

wirausaha tenaga kerja produktif

-

-

-

-

-

27 Paket

5 bursa kerja online

5 kunjungan

27 paket

27 paket

Program Peningkatan Kesempatan Kerja

Ketenagakerja an

(11)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

 Peningkatan perlindungan terhadap tenaga kerja

- Tercegahnya dan terselesainya perselisihan

hubungan industrial dengan baik dan benar

- Terpahaminya proses penetapan UMP sampai dengan tahap pelaksanaan di lapangan - Terlaksananya

syarat-syarat kerja sesuai dengan aturan yang berlaku - Meningkatnya

peran LKS tripartite dan hubungan industrial berjalan kondusif (pekerja, pengusaha dan pemerintah) - Meningkatnya

kesejahteraan purna kerja dan penetapan serta pengembangan UMP dan system pengupahan - K3 menjadi

20 perusahaan

-

20 perusahaan (40 orang)

-

1 Paket

-

200 perusahaan

1 paket

20 perusahaan (400 orang)

15 kali

10 Paket

20 Perusahaan

Program Perlindungan Dan Pengembangan Lembaga Ketenagakerjaan

Ketenagakerja an

(12)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

pengetahuan dan perilaku masyarakat pekerja

- Meningkatnya kepedulian

perusahaan dalam menanggulangi HIV/AIDs - Terlaksananya

system pemantauan pekerja anak - Tertanganinya

kasus-kasus ketenagakerjaan diperusahaan - Meningkatnya

pengetahuan dan kemampuan tenaga kerja tentang pelaksanaan K3 - Meningkatnya

pengetahuan perusahaan tentang K3 dan

terlindunginya tenaga kerja dalam melaksanakan tugas pokoknya.

10 perusahaan

7 Shelter

7 Kasus

-

-

100 perusahaan

21 shelter

60 kasus

60 perusahaan

60 perusahaan

Meningkatnya jumlah kunjungan

Pengembangan destinasi wisata unggulan,

Meningkatnya kunjungan

90.787 wisatawan

130.000 wisatawan

Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata

(13)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

wisatawan di berbagai obyek wisata daerah

peningkatan promosi wisata serta pengembangan industri dan jasa pariwisata.

wisatawan Meningkatnya kualitas dan kuantitas ODTW

10 ODTW 15 ODTW Program Pengembangan Destinasi Pariwisata

Pariwisata Dinas Budpar

Meningkatnya kualitas SDM pendukung kepariwisataan

- 7 Pok Darwis Program Pengembangan Kemitraan

Pariwisata Dinas Budpar

Meningkatnya jumlah Usaha Mikro Kecil dan Menengah yang berkembang dan bertambahnya jumlah wirausahawan baru.

Peningkatan pelatihan kewirausahaan.

Jumlah SDM yang dilatih manajemen usaha

kewirausahaan

35 orang 308 orang Program Pengembangan Kewirausahaan Dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah

Koperasi dan UKM

Dinas Koperasi & UKM

Jumlah kemitraan yang terjalin antara koperasi dan swasta

10 Kemitraan 42 Kemitraan Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha Mikro Kecil Menengah

Koperasi dan UKM

Dinas Koperasi & UKM

Peningkatan kapasitas manajemen usaha dan pemasaran produk, serta fasilitasi akses permodalan bagi UMKM.

Jumlah jejaring koperasi

5 Jejaring Koperasi

18 Jejaring Koperasi

Program Penciptaan Iklim Usaha Kecil Menengah Yang Kondusif.

Koperasi dan UKM

Dinas Koperasi & UKM

Meningkatnya koperasi aktif dan koperasi sehat.

Peningkatan SDM koperasi dalam manajemen koperasi

Persentase jumlah koperasi aktif

53% 100% Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi

Koperasi dan UKM

Dinas Koperasi & UKM Meningkatnya

jumlah IKM yang berkembang yang jumlah tenaga

Peningkatan kapasitas manajemen usaha dan pemasaran produk, serta fasilitasi akses permodalan

Terbentuknya unit usaha IKM

Jumlah Tenaga Kerja yang diserap

5803 unit

19.081 orang

7.919 Unit

26.042 orang

Program Peningkatan Kapasitas Dan Penggunaan Iptek Dalam Sistem Produksi.

(14)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

kerja yang terserap

bagi pelaku IKM, serta fasilitasi sarana produksi.

Terbentuknya KUB 17 Unit 24 unit Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah

Perindustrian Dinas Perindag

Pengembangan sentra-sentra industri potensial.

Terbentuknya Sentra Industri Kecil

18 IK 26 IK Program Pengembangan Sentra-Sentra Industri Potensial.

Perindustrian Dinas Perindag

Meningkatnya aktivitas perdagangan dalam dan luar negeri

Peningkatan sarana dan prasarana perdagangan khususnya pasar

tradisional, dan penataan pedagang kakilima.

Jumlah Pasar Desa yang di Rehabilitasi

10 Unit 16 Unit Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri

Perdagangan Dinas Perindag

Persentase Bina Kelompok

Pedagang/Usaha informal

2% 10% Program Pembinaan Pedagang Kaki Lima Dan Asongan

Perdagangan Dinas Perindag

Peningkatan perlindungan terhadap konsumen

Jumlah Kecamatan yang Mendapatkan Data Pengawasan UTTP

(17Kec.) (27Kec)

Perdagangan Dinas Perindag

Meningkatnya produktivitas dan pemasaran hasil pertanian/perkebu nan

Peningkatan Penguatan kelembagaan dan keterampilan petani

Meningkatnya

pendapatan petani dan keluarganya

126 Klp 245 Klp Program Peningkatan Kesejahteraan Petani

Pertanian Dinas Pertanian

Penguatan poktan menjadi kelemba-gaan petani yang kuat, mandiri, dan terampil sehinggal dapat mengakses teknologi, modal usaha dan pasar.

- 364 Gapoktan BP4K

Meningkatnya pendapatan peternak

(15)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

Pengembangan agribisnis pertanian mencakup usaha produksi, pengolahan dan pemasaran hasil produksi pertanian tanaman pangan, hortikultura, perkebunan.

Meningkatnya produksi pangan dan hortikultura

-Padi -Jagung -Kedelai -Durian -Nangka -Sukun

-Bawang Merah

876.937 Ton 219.374 Ton 12.036 Ton 13.500 Ton 2.400 Ton 37.500 Ton 1.150 Ton

1.002.676 Ton 324.137 Ton 26.640 Ton 16.000 Ton 4.000 Ton 48.200 Ton 2.150 Ton

Program Peningkatan Produksi

Pertanian/Perkebunan

Pertanian Dinas Pertanian

Meningkatnya Produksi dan Produktifitas tanaman pangan melalui penerapan teknologi spesifik lokasi

-Hand Traktor -Pompa Air -Power Tresher -Rice Mile Unit

(RMU)

-Jalan Usaha Tani (JUT)

-Jaringan Irigasi Air

122 Unit 20 Unit 23 Unit 1 Unit

35 Paket

6 Paket

163 Unit 50 Unit 51 Unit 4 Unit

184 Paket

71 Paket

Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/Perkebunan

Pertanian Dinas Pertanian

Meningkatnya kemampuan poktan/ petani dalam

pengembangan agribisnis on farm dan off farm

- 5.021 Poktan Program Pemberdayaan Penyuluh Pertanian/ Perkebunan Lapangan

Pertanian BP4K

(16)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

pertanian melalui pengolahan hasil, manajemen usaha dan penguatan sistem pemasaran.

pameran, promosi produk unggulan tanaman pangan dan hortikultura ditingkat local maupun regional

- Tingkat Kabupaten - Tingkat Propinsi - Tingkat Regional

1 Kali 3 Kali 2 Kali

3 Kali 3 Kali 2 Kali

Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan

Pertanian

Terfasilitasinya bantuan sosial sarana pasca panen : -Power Tresher -Power Riaver -Sabit Bergerigi -Penggilingan Padi

(RMU) -Dryer -Terpal

30 Unit 20 Unit 150 Buah

1 Unit

0 105 Unit

50 Unit 45 Unit 450 Unit 4 Unit

5 Unit 317 Unit Meningaktnya

industri rumah tangga pertanian dalam pengolahan hasil melalui usaha koperasi dan pemasaran hasil.

- 30 Unit Koperasi Tani

BP4K

Meningkatnya populasi ternak dan hasil ikutannya.

Peningkatan pelatihan dan pembinaan mengenai teknik budidaya ternak yang baik

-jumlah populasi sapi

-jumlah populasi kerbau

-jumlah populasi kambing

304.140

3.673

21.882

407.006

3.860

35.240

Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan

(17)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

-jumlah populasi itik -jumlah populasi

ayam buras

-jumlah populasi ayam petelur -jumlah populasi

ayam pedaging -jumlah populasi

kuda

184.913 3.071.766

137.611

136.324

9.495

297.803 4.947.108

221.623

219.550

12.117

Peningkatan promosi potensi hewan ternak dan hasil ikutan

-Meningkatnya permintaan ternak -Meningkatnya

permintaan daging

21.230

3.440

34.191

5.540

Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan

Pertanian Disnak

Peningkatan fasilitasi sarana dan prasarana teknologi peternakan dan penerapan inseminasi buatan.

Jumlah ternak lahir hasil IB

750 ekor 7.250 ekor Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan

Pertanian Disnak

Peningkatan pencegahan penyebaran penyakit zoonosis dan pengobatan ternak yang sakit.

-Angka Kesakitan Ternak

-Jumlah Ternak yang diberikan vaksin

2.585

60.119

2.336

96.821

Program Pencegahan Dan Penanggulangan Penyakit Ternak

Pertanian Disnak

Meningkatnya produksi, mutu dan nilai jual hasil perikanan tangkap, budidaya dan produk olahan ikan.

Peningkatan Kapasitas dan Keterampilan Masyarakat Pesisir

Jumlah kelompok masyarakat pesisir yang terberdayakan (KUB)

25 106 Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir

Perikanan dan kelautan

DKP

Jumlah Pokmaswas (Klp)

59 59 Program Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengawasan dan Pengendalian Sumber Daya Kelautan

Perikanan dan kelautan

DKP

Jumlah Pokmaswas yang dibina

(18)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

Peningkatan produksi perikanan budidaya dan perikanan tangkap.

- Produksi perikanan budidaya (ton) - Jumlah kelompok

pembudidaya ikan (Pokdakan)

- Jumlah kelompok pembudidaya ikan yang terberdayakan (Pokdakan)

125.505,00

323

34

146.069,70

357

357

Program Pengembangan Budidaya Perikanan

Perikanan dan kelautan

DKP

- Produksi perikanan tangkap (ton) - Jumlah kelompok

perikanan tangkap (KUB)

- Jumlah kelompok perikanan tangkap yang terberdayakan (KUB)

68.478,50

179

59

81.638,10

263

98

Program Pengembangan Perikanan Tangkap

Perikanan dan kelautan

DKP

Jumlah sarana dan prasarana penyuluh perikanan (unit)

78 98 Program Pengembangan Sistem Penyuluhan Perikanan

Perikanan dan kelautan

DKP

Peningkatan Pengolahan dan Pemasaran Produksi Perikanan

- Produksi ikan olahan (ton)

- Jumlah kelompok pengolahan dan pemasaran yang berkembang

(Poklahsar)

2.673,60

77

2.894,00

83

Program Optimalisasi Pengolahan dan Pemasaran Produksi Perikanan

Perikanan dan kelautan

DKP

Meningkatnya ketersediaan dan

Peningkatan penanganan wilayah rawan pangan,

- Terbentuknya kelompok Usaha

15 Klp 24 Klp Program Peningkatan Ketahanan Pangan

Ketahanan Pangan

(19)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

konsumsi pangan yang beragam, bermutu, bergizi dan aman.

percepatan

penganekaragaman pangan dan pengawasan mutu dan keamanan pangan

produktif

- Terwujudnya pola konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman dimasyarakat - Meningkatnya mutu

dan keamanan pangan masyarakat

30 Klp

-

80 Klp

55%

Terwujudnya perlindungan lahan-lahan produktif sebagai cadangan pangan dan pendukung ekonomi lokal.

Peningkatan penataan ruang pada kawasan strategis dan cepat tumbuh.

Tersusunnya dokumen RTR

1 dokumen 2 dokumen Program Perencanaan Tata Ruang

Penataan ruang

Dinas Tarkim

Peningkatan pengawasan dan penegakan hukum pelanggaran tata ruang.

Persentase

pemanfaatan ruang sesuai fungsi

8% 50% Program Pemanfaatan Ruang

Penataan ruang

Dinas Tarkim

Tersedianya informasi peta RTR di tingkat kec. dank el.

22% 100% Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang

Penataan ruang

Dinas Tarkim

Meningkatnya tertib administrasi pertanahan dan terselesaikannya Konflik-Konflik Pertanahan

Peningkatan Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan Dan Pemanfaatan Tanah dan Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan.

Sertifikasi asset tanah milik pemerintah

20 bidang 130 Bidang Program Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan Dan Pemanfaatan Tanah

Pertanahan Setda

Terbentuknya tim fasilitasi

penyelesaian konflik pertanahan

1 tim 5 tim Program Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan

Pertanahan Setda

Berkurangnya Penanganan lahan kritis

Meningkatnya

produksi hasil hutan

8 26 Program Pemanfaatan Potensi Sumber Daya

(20)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

hutan dan lahan kritis, serta

bertambahnya luas hutan rakyat.

dan pengembangan hutan rakyat terutama di wilayah rawan longsor dan erosi.

non kayu (unit) Hutan.

Luas lahan kritis tertutupi (Ha)

21.942 11.050 Program Rehabilitasi Hutan Dan Lahan.

Kehutanan Dishutbun

Terjaminnya

keamanan hutan dan lahan (Kegiatan)

1 31 Program Perlindungan Dan Konservasi Sumber Daya Hutan.

Kehutanan Dishutbun

Pemantapan Kawasan Hutan

Terkukuhkannya luas kawasan hutan dan tersedianya data produksi hasil hutan (Km/Kecamatan)

- 100/27 Program Pemantapan Kawasan Hutan

Kehutanan Dishutbun

Berkurangnya kasus-kasus pencemaran air, tanah dan udara, dan terjaganya kelestarian sumber-sumber mata air.

Peningkatan pencegahan pengawasan kegiatan usaha masyarakat yang berpotensi merusak lingkungan dan

pengembangan instalasi pengolahan limbah komunal.

- Pelayanan pencegahan pencemaran air - Pelayanan tindak

lanjut pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup - Pencemaran

status mutu air - Penegakan hukum

lingkungan

75%

57%

100%

67%

100%

100%

100%

100%

Program Pengendalian Pencemaran Dan Perusakan Lingkungan Hidup

Lingkungan Hidup

BLHD

Pelayanan pencegahan

pencemaran udara dari sumber tidak

22% 52% Program Peningkatan Pengendalian Polusi

Lingkungan Hidup

(21)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

bergerak Cakupan

penghijauan wilayah rawan longsor dan Sumber Mata Air

28% 100% Program Perlindungan Dan Konservasi Sumber Daya Alam

Lingkungan Hidup

BLHD

Pelayanan informasi status kerusakan lahan dan/atau tanah untuk produksi biomassa

0% 75% Program Peningkatan Kualitas Dan Akses Informasi Sumber Daya Alam Dan Lingkungan Hidup.

Lingkungan Hidup

BLHD

Meningkatnya luas ruang terbuka hijau di wilayah perkotaan

Peningkatan pembangunan dan peningkatan kualitas ruang terbuka hijau di kawasan perkotaan.

Persentase luas Ruang Terbuka Hijau wilayah perkotaan

15 Ha 45 Ha Program pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH)

Lingkungan Hidup

BLHD

Berkurangnya penambangan tanpa ijin, meningkatnya rumah tangga berlistrik, dan meningkatnya pemanfaatan energi alternatif

Peningkatan pengawasan aktivitas pertambangan baik berijin maupun tanpa ijin

- IUP Logam - IUP Batubara - IUP Eksplorasi

bukan logam - IUP Operasi

Produksi Batuan

9

Program pembinaan dan pengawasan bidang pertambangan

ESDM Dinas ESDM

Terlaksananya penataan wilayah pertambangan, konservasi

lingkungan, geologi, pertambangan dan air bawah tanah.

4 IUP OP Batubara, 146 OP Batuan,

2 Izin Pemanfaatan Mata Air/ Air Bawah Tanah

9 IUP OP Logam, 5 IUP OP Batubara, 2 IUP OP Bukan

Logam, 120 OP Batuan,

20 Izin Pemanfaatan

Program penataan wilayah dan usaha konservasi lingkungan, geologi, pertambangan dan air bawah tanah

(22)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

Mata Air/ Air Bawah Tanah Penyelidikan

pendahuluan potensi tambang

1 potensi 5 potensi Program inventarisasi dan pengembangan potensi dan teknologi geologi, pertambangan dan air bawah tanah

ESDM Dinas ESDM

Peningkatan jaringan listrik dan energi alternatif yang ramah lingkungan.

Pengembangan energi alternatif

40% 80% Program pengembangan energi alternatif

ESDM Dinas ESDM Pembinaan dan

pengembangan bidang

ketenagalistrikan

40% 80% Program pembinaan dan pengembangan bidang ketenagalistrikan

ESDM Dinas ESDM

Meningkatnya kondisi jalan dan jembatan berkondisi baik

Peningkatan

pembangunan/ rehabilitasi jalan dan jembatan yang berkondisi rusak dan pembangunan drainase

Persentase

pembangunan jalan

40% 80% Program Pembangunan Jalan Dan Jembatan

Pekerjaan Umum

Dinas PU & SDA Persentase

pemeliharaan jalan

40% 80% Program

Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan

Pekerjaan Umum

Dinas PU & SDA

Tersedianya infrastruktur pedesaan

20% 60% Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan

Pekerjaan Umum

Dinas PU & SDA

Meningkatnya luas dan tingkat

pelayanan jaringan irigasi.

Peningkatan

pembangunan/rehabilitasi jaringan irigasi dan rawa

Tersedianya jaringan irigasi yang dapat memenuhi

kebutuhan air irigasi pertanian

60% 80% Program Pengembangan Dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa Dan Jaringan Pengairan Lainnya

Pekerjaan Umum

Dinas PU & SDA

Meningkatnya ketersediaan air baku untuk kebutuhan pokok sehari-hari,

Peningkatan penyediaan dan pengelolaan air baku

Pengelolaan DAS dan Konservasi SDA

10% 60% Program Penyediaan dan pengelolaan air baku

Pekerjaan Umum

(23)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

perkotaan dan industri. Meningkatnya jumlah dan

kualitas sarana dan prasarana

pelayanan sistem jaringan

transportasi.

Peningkatan fasilitas terminal, sarana keselamatan lalu lintas, perbaikan manajemen transportasi, dan

peningkatan ketertiban lalu lintas.

Tersedianya terminal angkutan, bandara dan dermaga pelabuhan

1 Buah 1 Buah Program Pembangunan Prasarana Dan Fasilitas Perhubungan

Perhubungan Dishub

Terpeliharanya prasarana dan fasilitas LLAJ

1 Unit 1 Unit Program Rehabilitasi Dan Pemeliharaan Prasarana Dan Fasilitas LLAJ

Perhubungan Dishub

Meningkatnya

kualitas pelayanan transportasi

75% 90% Program Peningkatan Pelayanan Angkutan

Perhubungan Dishub

Terpenuhinya

standar keselamatan bagi pengguna jalan

65% 90% Program Peningkatan Dan Pengamanan Lalu Lintas

Perhubungan Dishub

Meningkatnya ketersediaan rumah layak huni bagi masyarakat.

pengembangan perumahan sederhana dan sarana prasarana yang memadai.

Berkurangnya jumlah rumah tidak layak huni

30% 40% Program pengembangan perumahan

Perumahan Dinas Tarkim

Tersedianya rumah terutama untuk masyarakat

berpenghasilan rendah

17,5 % 25 % Program pemberdayaan komunitas perumahan

Perumahan Dinas Tarkim

Berkurangnya kawasan kumuh dan meningkatnya cakupan keluarga memiliki sarana air bersih dan sanitasi.

Peningkatan rehabilitasi rumah tidak layak huni dan pembangunan sarana air bersih dan sanitasi bagi bagi keluarga tidak mampu.

Berkurangnya kawasan kumuh di wilayah perkotaan

20% 35% Program lingkungan sehat perumahan

Perumahan Dinas Tarkim

Meningkatnya kepemilikan

Peningkatan pelayanan administrasi kependudukan

- Masyarakat yang memilki KTP

)e-79,12 % 100 % Program penataan administrasi

Kependuduka n dan Catatan

(24)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

dokumen administrasi kependudukan dan catatan sipil.

dan catatan sipil KTP)

- Kepemilikan kartu keluarga (KK) - Kepemilikan akte

kelahiran

- Kepemilikan akte kematian

10 %

kependudukan Sipil

Meningkatnya penanganan terhadap Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)

Peningkatan penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial

Meningkatkan pemberdayaan fakir miskin, KAT dan PMKS

10 KUBE

10 Kec. Peserta PKH

70 KUBE

27 Kec. Peserta PKH

Program pemberdayaan fakir miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya.

Sosial Dinas Kesos

Meningkatnya penanganan PMKS

-

-

25 Org, Penyandang

Cacat 25 Org, Korban Penyalahgunaan

Napza

Program pelayanan dan rehabilitasi kesejahteraan sosial.

Sosial Dinas Kesos

Meningkatnya pembinaan anak terlantar

15 Orang 120 Orang Program pembinaan anak terlantar.

Sosial Dinas Kesos

Meningkatnya pembinaan penyandang cacat

7 orang 35 orang Program pembinaan para penyandang cacat dan trauma.

Sosial Dinas Kesos

Pembinaan Panti Sosial

3 unit Panti Sosial (153 org)

4 unit Panti Sosial (203 org)

Program pembinaan panti asuhan/ panti jompo.

Sosial Dinas Kesos

Pembinaan eks penyandang penyakit sosial

-

-

50 org, Eks Narapidana 50 org, Eks Napza

Program pembinaan eks penyandang penyakit sosial (eks narapidana, MeiPSK, narkoba dan

(25)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

penyakit sosial lainnya). Pemberdayaan

kelembagaan kesejahteraan sosial

2 Kr. Taruna - - 3 Unit P. Sosial

10 Karang Taruna 27 Org TKSK

1 Unit LK3 4 Unit Panti Sosial

Program pemberdayaan kelembagaan

kesejahteraan sosial.

Sosial Dinas Kesos

Semakin berkembangnya lembaga ekonomi perdesaan dan meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan desa dan pelayanan administrasi desa

Peningkatan pemberdayaan masyarakat dalam

pengembangan usaha ekonomi perdesaan Peningkatan Kapasitas aparatur desa.

- Meningkatnya kelompok binaan Lembaga

Pemberdayaan Masyarakat (LPM) - Meningkatnya LPM

Berprestasi - Meningkatnya

perkembangan nilai budaya local

- Meningkatnya jumlah warung teknologi yang dibina

- Meningkatnya jumlah Posyantek yang dibina

36,59%

Program peningkatan keberdayaan masyarakat desa dan kelurahan

Pemberdayaa yang dibina

- Kelompok usaha ekonomi keluarga yang dibina

8 Unit

Program pengembangan lembaga ekonomi pedesaan

Pemberdayaa telah menyusun RPJMDes

- Meningkatnya

173 Desa

66,28%

328 Desa

85%

Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun desa dan kelurahan

Pemberdayaa n

Masyarakatda n Desa

(26)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

swadaya masyarakat

terhadap program pemberdayaan masyarakat

- Jumlah desa/kel yang memiliki profil desa/kel.

- 372 desa/kel

Meningkatnya kualitas pelaksanaan musrenbang desa

30% 100% Program peningkatan kapasitas aparatur pemerintahan desa

Pemberdayaa n

Masyarakatda n Desa

BPM

- Meningkatnya Posyandu Aktif - Meningkatnya

jumlah PAUD Holistik Integratif - Meningkatnya PKK

aktif

- Meningkatnya jumlah kelompok binaan PKK

100%

45 Unit

100%

100%

100%

55 Unit

100%

100%

Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan

Pemberdayaa n

Masyarakatda n Desa

BPM

Meningkatnya indeks

pembangunan gender dan indeks pemberdayaan gender.

Peningkatan

penyelenggaraan kegiatan anggaran responsif gender di masing-masing SKPD.

Untuk

mengidentifikasi kesenjangan antara laki-laki dan perempuan dalam memperoleh manfaat dari kebijakan dan program

pembangunan dalam berbagai aspek

60% 40% Program peningkatan peran serta dan kesetaraan gender dalam pembangunan

(27)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

Peningkatan koordinasi kelembagaan PUG, pembentukan regulasi daerah untuk mendukung kebijakan pembangunan yang responsif gender, serta advokasi, sosialisasi, pelatihan, seminar untuk mensosialisasikan PUG.

Pembentukan Pokja PUG dan Tim Focal Point masing-masing SKPD

60% 40% Program penguatan kelembagaan

pengarusutamaan gender dan anak

PP dan PA Kantor PPPA

Meningkatnya perlindungan terhadap perempuan dan anak korban kekerasan dan meningkatnya keberdayaan perempuan.

Peningkatan kualitas penanganan terhadap korban kekerasan dan peningkatan pemberdayaan perempuan.

Mengurangi angka terjadinya kekerasan dalam rumah tangga terhadap perempuan dan anak

70% 30% Program keserasian kebijakan peningkatan kualitas perempuan dan anak

PP dan PA Kantor PPPA

Mencegah segala bentuk kekerasan dalam rumah tangga, melindungi korban kekerasan dalam rumah tangga, menindak pelaku kekerasan dalam rumah rangga dan memelihara

keutuhan rumah tangga yang harmonis dan sejahtera.

70% 30% Program peningkatan kualitas hidup dan perlindungan perempuan dan anak

PP dan PA Kantor PPPA

Meningkatnya rasa aman, nyaman transmigran di Lokasi Pemukiman

Peningkatan penyediaan sarana dan prasarana transmigrasi

Peningkatan

kerjasama antar wilayah antar sektor dalam rangka

0% 50% Program pengembangan wilayah transmigrasi

(28)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

Transmigrasi. pengembangan

kawawasan transmigrasi Meningkatnya

penyelenggaraan event-even seni budaya daerah dan pelestarian

kekayaan budaya daerah.

Peningkatan

penyelenggaraan dan partisipasi event-event budaya di tingkat daerah, provinsi dan nasional, serta pelestarian kekayaan budaya.

Berkembangnya dan tertanamnya nilai-nilai budaya lokal di masyarakat

3 kegiatan budaya

15 kegiatan budaya

Program Pengembangan Nilai Budaya.

Kebudayaan Disbudpar

Terpeliharanya kelestarian kekayaan lokal, dikenalnya kekayaan budaya bone oleh masyarakat luas.

50 orang pelaksana

250 orang pelaksana

Program Pengelolaan Kekayaan Budaya

Kebudayaan Disbudpar

Terpeliharanya kelestarian

keragaman budaya local

2 obyek 10 obyek Program Pengelolaan Keragaman Budaya

Kebudayaan Disbudpar

Meningkatnya partisipasi politik dalam pemilihan umum dan kesadaran bela negara.

Peningkatan pendidikan politik masyarakat.

Meningkatnya peran parpol dalam pendidikan politik masyarakat

10 Parpol 12 Parpol Program pendidikan politik masyarakat

Kesbangpol dagri

Badan Kesbang

Peningkatan pengetahuan masyarakat mengenai wawasan kebangsaan

Terwujudnya pengembangan budaya bangsa

15 Etnis 31 Etnis Program pengembangan wawasan kebangsaan

Kesbangpol dagri

Badan Kesbang

Terciptanya kerukunan umat beragama

100% 100% Program kemitraan pengembangan wawasan kebangsaan

Kesbangpol dagri

Badan Kesbang

Meningkatnya keamanan, ketentraman dan ketertiban dilingkungan

Peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan

- Tersedianya tenaga pengendali

keamanan dan kenyamanan lingkungan

100 orang 100 orang Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan

Kesbangpol dagri

(29)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

masyarakat. - Pembangunan pos jaga/ ronda - Meningkatnya

sinergi antara pimpinan daerah dan kepala organisasi daerah dalam menjaga stabilitas keamanan dan kenyamanan lingkungan - Meningkatnya

partisipasi

masyarakat dalam mencegah potensi ancaman dan gangguan kantibmas - Rakor Polkam

tingkat kabupaten dan kecamatan

6 unit

100%

100%

4 kali

24 unit

100%

100%

28 Kali

Pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal.

- Pelaksanaan sosialisasi/

penyuluhan kepada masyarakat

2 Kali 2 kali Program pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal

Kesbangpol dagri

Kantor Satpol PP

Peningkatan

pemberantasan penyakit masyarakat (pekat).

- Jumlah pelatihan pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan - jumlah tenaga

pengendali

3 Kali

60

3 Kali

90

Program peningkatan pemberantasan penyakit masyarakat (pekat).

Kesbangpol dagri

(30)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

keamanan lingkungan Meningkatnya

pendapatan asli daerah dan meningkatnya status audit keuangan daerah oleh BPK.

Peningkatan pendapatan dan pengelolaan keuangan dan aset daerah.

Trend Kenaikan PAD 10 % per tahun

Optimalisasi Pengelolaan Aset Daerah 4.100.304.000,-

Program peningkatan dan pengembangan

pengelolaan keuangan daerah

Otonomi daerah

DPKAD/ Dispenda

Meningkatnya kompetensi aparatur pemerintah desa

100% 100% Program pembinaan dan fasilitasi pengelolaan keuangan desa

Otonomi daerah

Setda/ BPM

Peningkatan koordinasi dan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan pembangunan daerah dan dan tindak lanjut hasil pengawasan.

- Opini BPK RI terhadap laporan Keuangan Daerah - Jumlah Laporan

Hasil Pemeriksaan (LHP) per tahun - Rasio penyelesaian

Tindak Lanjut BPK-RI sesuai dengan Rekomendasi

WDP

Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH

Otonomi daerah

DPKAD /Irda

Jumlah paket produser dan kebijakan pengawasan

1 Paket Produser

5 Paket Sistem dan Produser

Program penataan dan penyempurnaan

kebijakan sistem dan prosedur pengawasan

Otonomi daerah

Irda

Meningkatnya kompetensi aparatur

pemerintah daerah dan DPRD dalam

Peningkatan pendidikan kedinasan, peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur, tenaga pemeriksa

- Diklatpim II - Diklatpim III - Diklatpim IV - Diklat Teknis

Fungsional

27 Orang 1.400 Orang

Program pendidikan kedinasan

Otonomi daerah

(31)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

menjalankan tugas dan fungsinya.

dan pengawas. - Tugas Belajar - Izin Belajar

1 org 243 org

12 org 900 org

Program peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur

Otonomi daerah

BKDD

Jumlah tenaga aparatur fungsional pemeriksa yang bersertifikat

13 orang 25 orang Program peningkatan profesionalisme tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan

Otonomi daerah

Irda

Peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah mengenai tugas dan fungsi DPRD.

- Persentase jumlah Perda atau Produk Hukum yang dihasilkan oleh DPRD sesuai usulan eksekutif atau legislatif (%) - Persentase jumlah

Rapat Komisi dan alat kelengkapan dewan lain yang difasilitasi oleh Sekretariat DPRD sesuai usulan Komisi.

- Persentase jumlah Rapat Kerja yang difasilitasi oleh Sekretariat DPRD sesuai usulan DPRD - Persentase jumlah

Rapat dengar pendapat yang difasilitasi oleh Sekretariat DPRD

100

100

100

100

100

100

100

100

Program peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah

Otonomi daerah

(32)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

sesuai usulan DPRD.

- Persentase jumlah Rapat Paripurna yang difasilitasi oleh Sekretariat DPRD sesuai usulan BAMUS DPRD. - Persentase jumlah

rapat pimpinan yang difasilitasi oleh Sekretariat DPRD sesuai usulan pimpinan DPRD. - Persentase jumlah

Aspirasi Masyarakat yang sudah ditindak lanjuti oleh DPRD (%)

- Jumlah perda inisiatif yang ditetapkan

100

100

100

0

100

100

100

5

Terjalinnya

kerjasama antara pemerintah daerah dan masyarakat untuk menjamin kepastian hukum dan terjalinnya kerjasama antar pemerintah

daerah.

Peningkatan pelayanan kedinasan

Mengatur Persiapan Tempat Acara Ditingkat Kab. & Kec.

92.17% 100% Program peningkatan pelayanan kedinasan kepala daerah/ wakil kepala daerah.

Otonomi daerah

Setda

Meningkatnya pelayanan administrasi perkantoran

85.94% 100% Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Semua SKPD

Meningkatnya sarana dan prasarana

100% 100% Program peningkatan sarana dan prasarana

(33)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

aparatur aparatur

Meningkatnya pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan

100% 100% Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan

Semua SKPD

Peningkatan pemanfaatan teknologi informasi dan penanganan pengaduan masyarakat.

Meningkatnya proses pengadaan yang transparansi dan akuntabel

100% 100% Program optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi

Otonomi daerah

Setda

Tertanganinya pengaduan

masyarakat secara maksimal

80% 100% Program mengintensifkan penanganan pengaduan masyarakat

Otonomi daerah

Irda

Peningkatan kerjasama antar pemerintah daerah.

Tersedianya

Dokumen LKPJ,LPPD dan ILPPD

100% 100% Program peningkatan kerjasama antar pemerintah daerah

Otonomi daerah

Peningkatan pembentukan produk-produk hukum daerah sesuai kebutuhan.

Kelembagaan daerah yang lebih baik sebagai wujud pelaksanaan tugas sesuaidengan struktur

organisasidan rincian tupoksi

100% 100% Program penataan peraturan perundang-undangan

Otonomi daerah

Setda

Meningkatnya pengelolaan arsip daerah secara baku

Peningkatan kapasitas arsiparis dan aparatur di SKPD dalam pengelolaan

Pengelolaan arsip secara baku

5/71 71/71 Program perbaikan sistem

administrasi kearsipan

(34)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

arsip secara baku Peningkatan SDM pengelola kearsipan

1 16 Program penyelamatan dan pelestarian dokumen/arsip daerah

kearsipan Badan Perpus, Arsip& PDE

Web site milik pemerintah daerah

ada ada Program peningkatan kualitas pelayanan informasi kearsipan

kearsipan Badan Perpus, Arsip& PDE Meningkatnya

jaringan

komunikasi dan informatika sesuai kebutuhan

Peningkatan sarana prasarana teknologi informasi secara merata di SKPD dan ruang publik.

Pembinaan & PengembanganJarin gan Komunikasi & Infomasi

84.76% 100% Program pengembangan

komunikasi, informasi dan media massa

Komunikasi dan

Informatika

Setda

Tersedianya informasi pembangunan daerah yangdapat dilihat dan diketahui masyarakat melalui pemberitaan media massa

60 Media 75 Media Program kerjasama

informasi dan media massa

Komunikasi dan

Informatika

Setda

Meningkatnya efektifitas dan efisiensi

penyelenggaraan pemerintahan daerah

- Rasionalisasi SKPD dan Pelimpahan sebagian kewenangan Bupati kepada Camat

- Fasilitasi pemekaran wilayah Bone Selatan

- Jumlah SKPD / Unit Kerja yang dirasionalisasi

- Jumlah SK Pelimpahan kewenangan yang diterbitkan

Terbentuknya Kabupaten Bone Selatan

0

0

0

Sesuai hasil kajian

1 SK

1 Kabupaten

Program Reformasi Birokrasi

Program Penataan Daerah Otonomi Baru

Pemerintahan Umum

Setda

(35)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

Tersedianya dokumen perencanaan pembangunan daerah, perencanaan sektoral dan perencanaan-perencanaan normatif lainnya sesuai kebutuhan.

Penetapan prioritas penyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah dan sektoral dengan mempertimbangkan

amanat peraturan

perundang-undangan serta kemendesakan kebutuhan.

Terlaksananya koordinasi dan fasilitasi dengan eksekutif-legislatif, lembaga donor dan Perguruan Tinggi

80% 100% Program Kerjasama Pembangunan

Perencanaan Pembangunan

Bappeda & Statistik

Dokumen Masterplan sarana dan prasarana kawasan perkotaan

- 1 dok Program Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh

Perencanaan Pembangunan

Bappeda & Statistik

Sosialisasi Kebijakan perencanaan

pembangunan daerah

- 5 kali Peningkatan Kapasitas Kelembagaan

Perencanaan

Pembangunan Daerah.

Perencanaan Pembangunan

Bappeda & Statistik

Musrenbang Desa/Kelurahan, Kecamatan dan Kabupaten

1 kali/thn 1 kali/thn Program Perencanaan Pembangunan Daerah.

Perencanaan Pembangunan

Bappeda & Statistik

Dokumen Perencanaan Pembangunan Ekonomi

1 dok 4 dok Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi.

Perencanaan Pembangunan

Bappeda & Statistik

Dokumen Perencanaan

Pembangunan Sosial Budaya

2 dok 4 dok Program Perencanaan Sosial Budaya.

Perencanaan Pembangunan

Bappeda & Statistik

Dokumen

Perencanaan Fisik dan Prasarana/SDA

1 dok 2 dok Program Perencanaan Prasarana Wilayah Dan Sumber Daya Alam.

Perencanaan Pembangunan

(36)

No Sasaran Kebijakan Indikator Kinerja (outcome)

Capaian Kinerja

Program Urusan SKPD

Kondisi Kinerja Awal

RPJMD (2012)

Kondisi Kinerja Akhir RPJMD

(2018)

Tersusunnya data dan informasi statistik daerah yang valid dan up to date sesuai kebutuhan.

Peningkatan modifikasi dan penyempurnaan terhadap isi (jenis dan ragam data) serta upaya untuk up dating penyajian data dan informasi statistik daerah.

Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD)

- 100 % Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah

Gambar

Tabel 7.1 Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Kabupaten Bone Tahun 2013-2018

Referensi

Dokumen terkait

memotong pada suatu titik di dalam ∆ ABC. Apakah pernyataan ini betul/salah. Jika salah buat contoh salah/Counter example. 3) Manakah hipotesis-hipotesis dan konklusi dari

Namun disisi lain Abdul Halim Hasan Binjai juga memakai metode maudu‘i, yakni metode yang membahas ayat-ayat al-Quran sesuai dengan tema atau judul yang telah

Oleh sebab itu, mantra yang dimiliki oleh bidan kampung atau dukun kampung pada pertolongan persalinan juga dapat diadopsi oleh tenaga kesehatan, seperti yang telah dijelaskan

Setelah penyuluhan dan penetapan batas lokasi tanah dilaksanakan, panitia mengundang Instansi Pemerintah yang memerlukan tanah, pemegang hak atas tanah dan pemilik bangunan,

Teknik ini berdasarkan kompetisi antara antigen yang tidak berlabel dengan jumlah tertentu antigen sejenis yang telah dilabel, untuk direaksikan dengan reseptor antibodi tertentu

Melalui proses mencari informasi, menanya, berdiskusi dan presentasi peserta didik di harapkan dapat Memahami Pengertian dan Syarat Uji organoleptik, Memahami Tujuan Uji

Saham perusahaan (emiten) layak dibeli apabila return saham emiten yang akan dibeli paling tidak sama atau lebih besar dari tingkat bunga deposito ditambah

Gambar 3-9 bagian (A) merupakan contoh hasil buffer dissolve hotspot VNF2.0 yang hanya terdeteksi BA_SPOT-5, pada bagian (B) merupakan buffer dissolve hotspot VNF2.0