Tugas 1
Pengertian Hubungan Internasional
Pentingnya Hubungan Internasional
Disusun Oleh :
1. Pengertian Hubungan Internasional
A. Hubungan Internasional
Menurut RENSTRA ( Rencana Strategi Pelaksanaan Politik Luar Negeri Indonesia ) adalah hubungan antar bangsa dalam segenap aspeknya yang dilakukan suatu Negara yang meliputi aspek politik, ekonomi, social budaya dan hankam dalam rangka mencapai tujuan nasional bangsa itu.
Hubungan Internasional merupakan kegiatan interaksi manusia antar bangsa baik secara individual maupun kelompok, ahli hukum mengatakan bahwa hubungan internasional adalah hubungan antara bangsa.
Tujuan Nasional Bangsa Indonesia adalah sebagaimana yang termaktub dalam Pembukaan UUD 1945, yaitu :
1. Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia
2. Untuk memajukan kesejahteraan social 3. Mencerdaskan kehidupan bangsa
4. Dan untuk melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.
B. Wujud dari Hubungan Internasional
Individual ( turis mahasiswa pedagang yang mengadakan kontak-kontak pribadi sehingga timbul kepentingan timbal balik di antara mereka ).
Antar kelompok (Lembaga social dan keagamaan dan perdagangan yang
melakukan kontak secara insidental, periodik atau permanen).
Hubungan antar Negara ( negara yang satu dengan negara lain mengadakan kerjasama dalam bidang ekonomi, kebudayaan, dll ).
C. Sifat Hubungan Internasional
Persahabatan
Persengketaan
Permusuhan
Peperangan
D. Pola Hubungan Internasional
Penjajahan: bangsa yang satu menghisap bangsa lain yang disebabkan oleh perkembangan kapitalisme. Kapitalisme membutuhkan bahan mentah bagi industri dalam negeri, oleh karena bahan mentah itu banyak diluar negeri maka timbul kehendak untuk menguasai wilayah bangsa lain untuk menghisap kekayaan bangsa lain itu.
Negara baru merdeka/ negara berkembang ingin meningkatkan kesejahteraan rakyatnya mereka melakukan hubungan ekonomi, mengembangkan industri dan bersaing dengan negara maju.
Namun mereka tidak memiliki modal dan tekhnologi, maka negara tadi bergantung kepada modal dan tekhnologi negara maju. Pola hubungan ini dekat dengan neo- kolonoalisme, yaitu usaha menguasai negara lain atas bidang ekonomi, kebudayaan, idiologi atau kemiliteran negara atau kawasan tertentu tapi dengan cara mengindahkan proforma kemerdekaan politis.
Sama derajat antar bangsa : hubungan ini dilakukan dalam rangka kerjasama dalam rangka untuk mewujutkan kesejahteraan mereka. Pola hubungan ini sulit dilakukan terutama oleh negara-negara atau bangsa-bangsa yang serba ketinggalan dalam kualitas sumber dayanya, terutama sumber daya manusianya.
Terkait dengan hubungan sama derajat sila kedua Pancasila mengajarkan bahwa hubungan antar negara atau antar bangsa harus bertolak pada kodrat manusia. Dalam Pancasila kodrat manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan YME yang merdeka dan sama derajatnya. Oleh karena itu hubungan antar bangsa harus diwarnai dengan penghormatan atas kodrat manusia sebagai makhluk yang sederajat, tapa memandang idiologi, bentuk negara dan sistem pemerintahan dari negara lain itu.
Oleh karena itu nasionalisme bangsa indonesia tidak jatuh kepaham Chauvinisme dan kosmopolitisme. Chauvinisme adalah paham yang mengagung-agungkan bangsa sendiri dengan memandang rendah bangsa lain. Kosmopolitisme adalah pandangan yang melihat kosmos (seluruh Dunia ) sebagai polis (negeri sendiri ) sehingga cenderung melupakan nasionalisme yang sehat dan mengabaikan tugas terhadap bangsanya sendiri.
Itulah sebabnya bangsa indonesia memilih politik luar negeri Bebas Aktif. Bebas berarti :
- Banga Indonesia bebas bergaul dengan bangsa manapun.
- Dalam pergaulan itu bangsa indonesia tidak Intervensi atau tidak mencampuri urusan dalam negeri negara lain.
- Dalam pergaulan itu terjadi saling memberi dan menerima bantuan dan pertolongan yang tidak mengikat.
Aktif berarti :
- Bangsa Indonesia aktif bekerjasama dengan bangsa lain untuk perdamaian dunia
Hasil diskusi dari Presentasi BAB Pengertian Hubungan Internasional:
1. Sebutkan ruang lingkup hubungan internasional!
Politik internasional, organisasi dan administrasi internasional dan hukum internasional
2. Contoh keadaan relevan?
Media, situasi dan kondisi, kepentingan dan tujuan
3. Politik dalam hubungan Internasional
Adalah taktik, strategi cara berhubungan secara internasional
4. Administrasi dalam hubungan Internasional
Adalah catatan peristiwa yang terjadi dalam hubungan internasional
5. Sebutkan contoh dari organisasi internasional!
- CGI (ConsultativeGroup on Indonesia)
- APEC (Asia Pasific Ekonomic Cooperation)
6. Sebutkan aspek hubungan antar negara!
Pendidikan, Ekonomi, Kebudayaan dll
2. Pentingnya Hubungan Internasional
Tidak satupun bangsa di dunia ini dapat membebaskan diri ketergantungan dengan bangsa dan negara lain. Menurut Mochtar Kusumaatmaja hubungan dan kerjasama antar bangsa itu timbul karena adanya kebutuhan yang disebabkan oleh pembagian kekayaan alam dan perkembangan industri yang tidak merata di dunia.
Disamping itu hubungan antar bangsa penting disebabkan : 1. Menciptakan hidup berdampingan secara damai.
2. Mengembangkan penyelesaian masalah secara damai dan diplomasi. 3. Membangun solidaritas dan saling menghormati antar bangsa.
4. Berpartisipasi dalam melaksanakan ketertiban dunia
5. Menjamin kelangsungan hidup bangsa dan nrgara di tengah bangsa- bangsa lain.
Individu dengan individu tanpa membedakan suku, ras, agama, dan golongan.
Antarsesama warga negara dan pemerintah beserta aparatnya dengan
menghormati hak dan kewajibannya.
Antarlembaga negara sesuai dengan tugasnya masing -masing.
Antara bangsa Indonesia dengan sesama bangsa di dunia saling
menghormati kedaulatan masing -masing.
Suatu negara dapat melakukan hubungan internasional manakala kemerdekaan dan kedaulatannya baik secara de facto maupun de jure telah diakui oleh negara lain. Perlunya kerjas ama dalam bentuk hubungan internasional antara lain karena faktor-faktor sebagai berikut :
► Faktor internal, yaitu adanya kekawatiran terancam kelangsungan hidupnya baik melalui kudeta maupun intervensi dari negara lain.
► Faktor eksternal, yaitu kekuatan hukum alam yang tidak dapat dipungkiri bahwa suatu negara tidak dapat berdiri sendiri tanpa bantuan dan kerjasama dengan negara lain. Ketergantungan tersebut terutama dalam upaya memecahkan masalah-masalah ekonomi, politik, hukum, sosial bu daya, pertahanan dan keamanan.
Pentingnya hubungan internasional, adalah :
- Menciptakan dan memelihara kehidupan yang berdampingan secara damai dan adil dengan bangsa lain.
- Mencegah dan menyelesaikan konflik, perselisihan, permusuhan atau persengketaan yang mengancam perdamaian dunia sebagai akibat adanya kepentingan nasional yang berbeda di antara bangsa dan negara di dunia.
- Mengembankan cara penyelesaian masalah secara damai melalui perudingan dan diplomasi yang lazimditempuh negara-negara beradab, cinta damai dan berpegang kepada nilai-nilai etik dalam pergaulan antarbangsa.
- Membangun solidaritas dan sikap saling menghormati antar bangsa
- Membantu bangsa lain yang terancam keberadaannnya sebagai akibat pelanggaran atas hak-hakkemerdekaan yang dimiliki.
- Berpartisipasi dalam rangka melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dankeadilan sosial.
- Menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara, ke langsungan keberadaan, dan kehadirannya di tengah-tengahbangsa-bangsa lain.
Ketentuan hukum alam yang tidak dapat dipungkiri bahwa suatu negara tidak dapat hidup sendiri tanpabantuan dan kerjasama dengan negara lain terutama masalah ekonomi, politik, hokum, social budaya,pertahanan dan keamanan.
Untuk membangun komunikasi lintas negara dan bangsa guna mewujudkan kerjasama yang produktif dalammemenuhi kebutuhan-kebutuhan yang menyangkut kepentingan nasional negara masing –masing.
Mewujudkan tatanan dunia baru yang dapat member kesejahteraan dan perdamaian yang abadi bagi wargamasyarakat dunia.
Sila kedua Pancasila mengandung pengertian persamaan derajat, manusia diakui dan diperlakukan sesuaidengan harkat dan martabatnya sebagai mahkluk Tuhan
Yang Maha Esa , yang sama derajatnya, hak dankewajiban asasinya, tanpa membedakan suku, keturunan, agama, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya.
Oleh karena itu, dikembangkan sikap saling mencintai sesama manusia, sikap tenggang rasa, tepaselira, serta sikap tidak semena-mena terhadap orang lain. Dalam membina hubungan internasional diperlukan adanya taktik dan prosedur yang diperlukan agar kepentingan nasional su atu bangsa dapat diperjuangkan, antara lain :
a) Menentukan tujuan dengan menggunakan semua daya dan tenaga dalam mencapai tujuan.
b) Menyesuaikan kepentingan bangsa lain dengan kepentingan nasional sesuai dengan tenaga dan daya yangada.
c) Menentukan apakah tujuan nasional sejalan atau berbeda dengan kepentingan negara lain.
d) Menggunakan sarana dan kesempatan yang ada dengan sebaik -baiknya. Pada umumnya dalam menjalankan tugas diplomasi antara bangsa, setiap negara menggunakan sarana diplomasi ajakan, konferensi, dan menunjukkan kekuatan militer dan ekonom.
Hasil diskusi dari Presentasi BAB Pentingnya Hubungan Internasional:
1. Apakah yang dimaksud kudeta dan intervensi? [Ria Kusuma .D]
Kudeta adalah kup, pengambilalihan kekuasaan, penggulingan, perebutan kekuasaan.
Intervensi adalah sebuah istilah dalam dunia politik dimana ada negara yang mencampuri urusan negara lainnya yang jelas bukan urusannya. Adapula definisi intervensi adalah campur tangan yang berlebihan dalam urusan politik,ekonomi,sosial dan budaya.
2. Berikan contoh konflik yang dapat mengancam perdamaian dunia!
[Farah Nadia .K]
- Sengketa Indonesia dengan Malaysia mengenai pulau Sipadan-Ligitan dan blok Ambalat
- Sengketa kepemilikan kepulauan Spartly antara Cina, Vietnam, Taiwan, Malaysia, dan Filipina
- Sengketa Jepang dengan Rusia memperebutkan pulau Kurir
3. Berikan contoh hubungan international antar individu dengan individu! [Erna Khoiriyah .L]
4. Bagaimanakah upaya yang dapat dilakukan agar individu tidak membedakan ras, suku, agama dan golongan? [Silfia Nurul .A]
• Peduli dengan sesama
• Menghormati orang lain
• Melalui kerjasama
5. Sebutkan contoh dari intervensi! [Rita Indah .R]
- Mengirimkan prajurit suatu negara ke negara-negara yang bertikai yang jelas bukan urusannya
- Melakukan embargo pada suatu negara yang dimusuhi oleh lembaga negara lainnya
- Melakukan peperangan dengan cara blokade ke negara lainnya, padahal tidak ada sangkut pautnya sama sekali
6. Bagaimanakah cara untuk membangun solidaritas? [Subekti
Hartiningsih]
• Mempererat kerjasama
• Tidak membedakan ras, suku, budaya, agama serta golongan
• Toleransi
• Saling membantu satu sama lain
7. Apakah upaya-upaya untuk melaksanakan ketertiban dunia? [Hilda
Rasnia Hapsari]
Mengadakan kerjasama dengan negara lain dalam berbagai bidang, misalnya: ekonomi melalui kegiatan ekspor-impor, pendidikan melalui pertukaran pelajar, dan lain-lain.
8. Apakah maksud kedaulatan? [Rizqi Wahyu Habibah]
Suatu hak eksklusif untuk menguasai suatu wilayah pemerintahan masyarakat atau atas diri sendiri.
9. Apakah maksud dari diplomasi? [Silfia Nurul .A]