• Tidak ada hasil yang ditemukan

DIKTIS | Website Resmi Direktorat Pendidikan Tinggi Islam - Ditjen Pendis Kemenag RI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DIKTIS | Website Resmi Direktorat Pendidikan Tinggi Islam - Ditjen Pendis Kemenag RI"

Copied!
45
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Lampiran: 5055/Dj.I/HM.01/10/2017

JADUAL FOCUSSED GROUP DISCUSSION PENYIAPAN PENDIS EXPO

DIREKTORAT PTKI – DITJEN PENDIS

Waktu Materi Narasumber/PIC

Selasa, 24 Oktober 2017

12:00 – 14:00 Registrasi Peserta 14:00 – 16:00 Sesi I:

Kebijakan Publikasi dan Promosi Pendidikan Islam melaluio Pendis Expo Tahun 2017.

Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, MA

Dirjen Pendis

16:00 – 18:30 Sesi II:

Partisipasi PTKI dalam Mensukseskan Pendis Expo Tahun 2017

Prof. Dr. Ishom Yusqi, MA

Setditjen Pendis

Dr. Imam Safei, M.Pd.

Plt. Dit. PTKI

Drs. Mizan Sya’roni, MA

Kabag Data, Sistem Informasi, dan Human Setditjen Pendis

Kasubdit PTKI dan Peserta

18.20 – 19.30 Break Panitia

19.30 – 22.30 Sesi III:

1. Desain Pendis Expo Tahun 2017 2. Desain AICIS Tahun 2017

3. Partisipasi Dit. PTKI dalam Pendis Expo

Drs. Mizan Sya’roni, MA

Kabag Data, Sistem Informasi, dan Human Setditjen Pendis

Kasubdit PTKI dan Peserta

22.30 – 06.00 Istirahat Panitia

Rabu, 25 Oktober 2017

06.00 – 07.30 Sarapan Panitia

07.30 – 08.00 Persiapan Survey Lokasi Pendis Expo Panitia 08.00 – 11.00 Sesi III:

1. Perjalanan ke Lokasi Pendis Expo 2. Survei lokasi dan koordinasi lapangan

Panitia, Drs. Mizan Sya’roni, MA, Tim Dit. PTKI, dan Peserta.

11.00 – 12.00 Sesi IV: Penutupan

(3)

Lampiran: 5055/Dj.I/HM.01/10/2017

DAFTAR PESERTA

FOCUSSED GROUP DISCUSSION PENYIAPAN PENDIS EXPO

DIREKTORAT PTKI – DITJEN PENDIS

No. Nama Unit Kerja

1 Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, MA Direktur Jenderal Pendidikan Islam 2 Prof. Dr. Ishom Yusqi, MA Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam 3 Dr. Imam Safei, M.Pd. Plt. Direktur PTKI

4 Warek II/Waket II PTKIN 57 orang 5 Sekretaris Koordinator Kopertais I - XIII 13 orang

6 Drs. Mizan Sya’roni, MA Kabag Data, SI, dan Humas Setditjen Pendis 7 Agus Soleh, M.Ed. Kasubdit Kelembagaan dan Kerjasama Dit. PTKI 8 Drs. Syafriansah, MBA Kasubdit Sarpras dan Kemahasiswaan Dit. PTKI 9 Dr. Mamat S. Burhanuddin, MA Kasubdit Pengembangan Akademik Dit. PTKI 10 Imam Syafi’i, M.Ag. Kasubdit Ketenagaan Dit. PTKI

11 Dr. Muhammad Zein, MA Kasubdit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

12 Abdullah Hanif Kasubbag TU Dit. PTKI

13 Dr. A. Rafiq Zainul Kasi Mutu Akademik Dit. PTKI

14 M. Adib Abdusomad, M.Ag, PhD Kasi Pengembangan Profesi PTKIN Dit. PTKI 15 Ruchman Basori, MA Kasi Kemahasiswaa Dit. PTKI

16 Lelis Tsuroyo, H,M.Si Kasi Bina Kelembagaan PTKIN

17 Anis Masykhur, MA Kasi Penelitian dan Pengelolaan HAKI

(4)
(5)

Page 1 of 42

KATA PENGANTAR

Pendidikan Islam di Indonesia mengalami perkembangan yang sangat dinamis seiring dengan lajunya arus modernitas dan globalisasi. Transformasi sejumlah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) dalam dua dasawarsa terakhir ini merupakan salah satu bukti dari pesatnya perkembangan pendidikan Islam di negeri ini. Sebagai full fledge university, UIN tidak lagi hanya menawarkan program-program studi agama Islam. Sejumlah program studi umum, misalnya kedokteran, politik dan ekonomi mulai banyak dikembangkan di universitas-universitas Islam Negeri di bawah Kementerian Agama.

Begitu pula pesantren yang merupakan lembaga pendidikan Islam tertua di Indonesia. Lembaga ini mulai membuka dan menyesuaikan diri dengan perkembangan era modern. Di sejumlah daerah kini bermunculan berbagai varian pesantren, misalnya pesantren agribisnis, pesantren bahari, serta pesantren life skill yang menunjukkan bahwa fokus pesantren saat ini bukan hanya melestrarikan tradisi, reproduksi ulama, dan transmisi ilmu agama, namun juga menjawab tantangan kekinian.

Perkembangan yang sangat signifikan juga terjadi di lembaga pendidikan madrasah. Berbagai upaya telah dilakukan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan untuk meningkatkan mutu pendidikan keislaman tingkat dasar dan menengah ini, baik dari sisi kelembagaan, akademik maupun kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan. Pengembangan Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) di sejumlah daerah merupakan salah satu terobosan baru untuk menciptakan lembaga pendidikan madrasah yang bermutu dan berdaya saing. Demikian pula banyak madrasah swasta yang berkembang sangat pesat. Hasilnya, banyak siswa madrasah yang menorehkan prestasi-prestasi baik di tingkat lokal, regional maupun internasional. Sebagian prestasi-prestasi tersebut justru ditorehkan oleh madrasah swasta. Prestasi Madrasah Aliyah TechnoNatura Depok dalam ajang kompetisi robotic internasional tahun 2017 adalah contoh daya saing yang tinggi yang dimiliki oleh siswa-siswa madrasah.

(6)

Page 2 of 42

Pedoman ini disusun sebagai acuan bagi pelaksanaan Pameran Pendidikan Islam Internasional Tahun 2017 dan sejumlah program lainnya yang terinegrasi dengan kegiatan pameran. Akhirnya, kami mengucapkan terima kasih kepada Tim Penyusun dan semua pihhak yang telah membantu dalam mewujudkan Buku Panduan ini.

Jakarta, 3 Oktober 2017

Direktur Jenderal Pendidikan Islam,

(7)

Page 3 of 42

B. Nama dan Tema Kegiatan... 7

C. Tujuan ... 7

D. Pelaksana Kegiatan ... 7

E. Waktu Dan Tempat ... 7

BAB II PENGORGANISASIAN PAMERAN ... 8

A. Peserta Pameran ... 8

B. Kriteria Peserta ... 8

C. Pelaksanaan Pameran ... 8

1. Ketentuan Umum ... 8

2. Pengorganisasian Peserta ... 9

3. Tata Tertib Peserta ... 10

BAB III PENGORGANISASIAN PENTAS SENI ... 12

A. Ketentuan Umum ... 12

B. Pengorganisasian Peserta Pementasan ... 12

C. Jadwal Pementasan ... 13

BAB IV PROGRAM-PROGRAM TERINTEGRASI ... 14

A.Deklarasi Jakarta ... 14

B.Annual International Conference On Islamic Studies (AICIS) ... 14

C.Apresiasi Pendidikan Islam (API) ... 15

D.International Seminar on Pesantren Studies (ISPS) ... 15

E.Pementasan Kesenian (art performance) ... 15

BAB V KEPANITIAAN ... 16

A. Susunan Panitia ... 16

B. Rincian Tugas Panitia ... 18

1. Pendahuluan ... 18

2. Ketua Dan Wakil Ketua ... 18

3. Kesekretariatan ... 19

4. Divisi Acara Dan Protokoler ... 20

5. Divisi Pameran ... 21

6. Divisi Pementasan ... 22

7. Divisi Sarana Dan Prasarana Transportasi ... 23

(8)

Page 4 of 42

LAMPIRAN-LAMPIRAN ... 26

LAMPIRAN 01A : Formulir untuk Perguruan Tinggi Islam, Madrasah, Pesantren, Organisasi Keagamaan) ... 27

LAMPIRAN 01B: Application Form for Overses University, Foreign Embassy, Language Course Institution, Research Center) ... 28

LAMPIRAN 02: Formulir Kesediaan Mengisi Pentas Seni dalam Pameran Pendidikan Islam Internasional 2017 ... 29

LAMPIRAN 03: Jadwal Upacara Pembukaan Pameran ... 30

LAMPIRAN 04: Kelompok Tamu Undangan Opening Ceremony ... 31

LAMPIRAN 05 : Tata Cara Pendaftaran Peserta Pendis Expo 2017 ... 32

LAMPIRAN 06 : Kontak dan Informasi ... 1.Kontak Panitia ... 35

2.Koordinator Tamu Undangan Pembukaan ... 36

3.Informasi ... 37

LAMPIRAN 07: Standard Operating Procedure (SOP) Pengorganisasian Pameran ... 38

LAMPIRAN 08: Standard Operating Procedure (SOP) Pengorganisasian Pentas Seni .... 39

LAMPIRAN 09: Route Menuju Lokasi Pameran ... 40

(9)

Page 5 of 42

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pameran Pendidikan Islam Internasional (International Islamic Education Exhibition) diperkirakan akan menjadi even pendidikan terbesar yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama RI pada akhir 2017. Sejumlah acara akan diintegrasikan dalam expo ini, antara lain: Seminar Internasional Tahunan tentang Studi Islam (Annual International Conference on Islamic Studies, AICIS), Deklarasi Perdamaian Dunia, dan Apresiasi Pendidikan Islam (API). Pameran akan berlangsung di Indonesia Convention Exhibition (ICE), satu tempat yang menjadi destinasi industri MICE (meetings, incentives, conferences, exhibitions) di Indonesia. Direncanakan berlangsung selama empat hari, dari 21 hingga 24 November 2017, expo ini akan dimeriahkan oleh sekitar 200 stand pameran yang disediakan untuk peserta, terdiri dari lembaga-lembaga pendidikan dan mitra, baik dari dalam dan luar negeri.

Tujuan pameran adalah untuk mempromosikan pendidikan Islam Indonesia agar dikenal lebih baik oleh masyarakat luas secara nasional maupun internasional. Dengan mengunjungi pameran, diharapkan para pengunjung akan mendapatkan kemanfaatan memperoleh berbagai macam informasi mengenai khazanah pendidikan Islam di Indonesia, baik di masa lampau maupun perkembangannya saat ini.

Bagi Pemerintah Indonesia, khususnya Kementerian Agama RI, pameran ini dianggap penting dan strategis untuk mempromosikan potensi-potensi yang dimiliki. Indonesia adalah negara dengan penduduk beragama Islam terbesar di dunia. Dengan jumlah penduduk Muslim tak kurang dari 200 juta (87,2% dari total penduduk), menjadikan Islam sebagai agama yang paling dominan di negeri ini. Selain itu, Indonesia juga dikenal sebagai kawasan dengan beraneka ragam budaya lokal dan berbagai macam etnis serta agama. Meskipun demikian, mereka dapat hidup berdampingan secara damai dan harmonis. Terbentangnya kawasan indonesia sebagai negara kepulauan juga merupakan potensi tersendiri bagi negeri ini karena telah berkontribusi cukup signifikan terhadap terbentuknya keragaman sosial dan budaya, termasuk pendidikan Islam yang beragam baik dari sisi bentuk maupun praktik pembelajarannya.

(10)

Page 6 of 42

madrasah (sekitar 75.000 lembaga), pesantren (28.000), hingga lembaga pendidikan tinggi keagamaan Islam (650). Sebagian besar lembaga-lembaga tersebut didirikan oleh yayasan-yayasan swasta dan ormas-ormas keagamaan, misalnya: Al-Khairat, Al-Washliyah, Nahdlatul Wathan, Mathlaul Anwar, Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, Al-Irsyad, and Persatuan Islam (PERSIS). Disamping mengelola lembaga pendidikan, organisasi-organisasi tersebut juga bergerak di bidang layanan publik seperti pelayanan kesehatan dan keuangan. Pada kenyataannya, banyak sekolah, perguruan tinggi dan rumah sakit yang dapat dijumpai dengan mudah di seluruh Indonesia di bawah nama organisasi-organisasi tersebut, terutama dua ormas terbesar, yaitu Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama. Keberadaan ormas-ormas tersebut memainkan peranan penting dalam pergerakan-pergerakan keagamaan secara umum dan khususnya pergerakan pendidikan.

Perlu diketahui bahwa sejarah pendidikan Islam di Indonesia telah menjadi saksi munculnya sarjana-sarjana (baca: ulama) Islam yang berpengaruh melalui karya-karya monumental mereka. Ulama-ulama tersebut antara lain: Syekh Nawawi al Bantany (1813-1897), Syekh Yusuf al-Makassary (1626-1699), Syekh Nuruddin ar-Raniry (1658), Syekh Abdus Samad al-Falimbany (1704-1785), dan masih banyak lagi ulama besar lainnya. Hasil karya mereka masih diakui dengan baik di dunia Islam hingga saat ini dan menjadi obyek penelitian yang menarik.

Kekayaa khaza ah Nusa ta a telah sejak la a e jadi la o ato iu

pe getahua agi seju lah pe eliti a a ega a. Tho as “ta fo d Raffles (1781-1826) dengan karyanya History of Java, Cliffort Geertz (1926-2006) dengan teori antropologinya dalam the Religion of Java, dan Benedict Anderson (1936-2015) dengan teori politiknya dalam Imagined Communities: Reflections on the Origin and Spread of Nationalism, sekedar menyebut beberapa nama, merupakan para peneliti asing yang telah mengembangkan magnum opus mereka dengan melakukan penelitian di Indonesia.

(11)

Page 7 of 42

B. Nama dan Tema Kegiatan

Kegiatan ini bernama Pameran Pendidikan Islam Internasional (International Islamic Education Exhibition) Tahun 2017.

Adapun tema yang diusung adalah Islam Indonesia untuk Perdamaian Dunia.

C. Tujuan

Pameran Pendidikan Islam Internasional bertujuan untuk

1. mempromosikan pendidikan Islam di Indonesia agar dikenal lebih luas dan lebih baik oleh masyarakat Internasional;

2. Mengenalkan corak pendidikan Islam Indonesia yang sangat peduli terhadap toleransi agama, inclusivitas dan kehidupan yang damai; dan

3. Mempererat jalinan kemitraan dengan lembaga-lembaga pendidikan, baik dari dalam maupun luar negeri.

D. Pelaksana Kegiatan

Pameran Pendidikan Islam Internasional tahun 2017 dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia.

E. Waktu Dan Tempat

Kegiatan Pameran pendidikan Islam Internasional akan diselenggarakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Tangerang Selatan pada tanggal 21 s.d. 24 November 2017. Persiapan penataan booth pameran dilaksanakan pada tanggal 19 s.d. 20 November 2017, dan pembongkaran booth pameran dilaksanakan pada tanggal 25 November 2017.

(12)

Page 8 of 42

BAB II

PENGORGANISASIAN PAMERAN

A. Peserta Pameran

Pameran Pendidikan Islam Internasional 2017 akan diikuti oleh sekitar 200 booth yang disediakan untuk peserta dari:

 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri;  Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta;  Madrasah unggulan;

 Pesantren yang memiliki cirikhas dan/atau dikenal luas oleh masyarakat;  Seluruh Unit Eselon II pada Direktorat Jenderal Pendidikan Islam;

 Badan Penelitian dan pengembangan Kementerian Agama;  Pusat pendidikan dan latihan Kementerian Agama;

 Lembaga-lembaga mitra Direktorat Jenderal Pendidikan Islam;  Kedutaan-Kedutaan Luar Negeri di Jakarta; dan

 Organisasi-Organisasi Sosial Keagamaan Islam.

B. Kriteria Peserta

1. Peserta pameran adalah lembaga yang bergerak dalam bidang pendidikan atau ilmu pengetahuan;

2. Berkontribusi terhadap kemajuan pendidikan, terutama pendidikan Islam; 3. Diselenggarakan oleh lembaga/yayasan berbadan hukum bagi peserta yang

berasal dari perguruan tinggi keagamaan Islam swasta, madrasah swasta, sekolah swasta dan pesantren;

4. Terakreditasi A bagi peserta dari madrasah dan sekolah; dan

5. Terakreditasi institusi minimal B bagi perguruan tinggi keagamaan Islam;

C. Pelaksanaan Pameran

1. Ketentuan Umum

a. Pameran Pendidikan Islam Internasional dilaksanakan pada tanggal 21 s.d. 24 November 2017;

b. Pameran akan dilaksanakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang, Banten;

c. Fasilitas yang disediakan oleh panitia:

1) Hall berukuran 50.000 m2;

2) Penerangan lampu hall (ceiling lights); 3) Air conditioner (AC);

(13)

Page 9 of 42

5) Suplai listrik 150 watt untuk setiap booth;

6) Panggung berukuran 40m x 15m untuk pementasan;

d. Pembiayaan selain yang tercantum pada poin c menjadi tanggung jawab masing-masing peserta;

e. Tahapan Pameran:

Pemasangan booth : 19 s.d. 20 November 2017 Show days : 21 s.d. 24 November 2017 Pembongkaran : 25 November 2017

f. Pameran dibuka setiap hari selama empat hari, mulai dari pukul 09.00 WIB s.d. pukul 20.00 WIB.

g. Materi dan display pameran menjadi tanggung jawab masing-masing peserta pameran.

h. Materi pameran sekurang-kurangnya berupa:

1) Profil lembaga;

2) Program, produk atau tradisi pembelajaran yang menjadi ciri khas dan keunggulan lembaga;

3) Bukti-bukti prestasi lembaga; 4) Brosur lembaga, booklet, leaflet:

5) Banner e tuliska Isla I do esia u tuk Pe da aia Du ia atau I do esia Isla fo Glo al Pea e ; dan

6) Banner yang bertuliskan tentang slogan perdamaian, toleransi, inclusivitas, dan sejenisnya;

2. Pengorganisasian Peserta

a. Pra-Pelaksanaan

1) Peserta mengisi formulir konfirmasi keikutsertaan dalam pameran secara online dan/atau manual;

2) Lembaga peserta menunjuk seorang penanggung jawab; 3) Peserta menyusun materi dan display pameran;

4) Penanggung jawab mengikuti technical meeting yang diselenggarakan oleh panitia;

5) Peserta dikoordinasikan oleh unit-unit terkait pada Direktorat Jenderal Pendidikan Islam melalui seorang koordinator;

6) Koordinasi peserta sebagaimana dimaksud pada poin b ditentukan sebagai berikut:

(14)

Page 10 of 42

b. Peserta pameran dari madrasah dikoordinasikan oleh seorang koordinator dari Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK), dan Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan; c. Peserta pameran dari pesantren dikoordinasikan oleh seorang

koordinator dari Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren;

d. Peserta dari Pendidikan Agama Islam pada sekolah umum dikoordinasikan oleh seorang koordinator dari Direktorat Pendidikan Agama Islam;

e. Peserta dari lembaga mitra Direktorat Jenderal Pendidikan Islam dikoordinasikan oleh PMU Program 5000 Doktor;

f. Peserta bazar dikoordinasikan oleh Bagian Umum Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Islam; dan

g. Peserta dari selain yang sudah disebutkan di atas dikoordinasikan oleh Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Islam;

7) Peserta datang di lokasi pameran pada tanggal 19 November 2017 untuk mengatur/menata materi pameran di booth-booth yang disediakan oleh panitia.

b. Saat Pelaksanaan Pameran (show days)

1) Peserta menempati booth sesuai dengan nomor yang ditetapkan oleh panitia;

2) Peserta membuat jadwal piket;

3) Peserta datang di lokasi pameran setiap hari selama pameran berlangsung;

4) Peserta mengisi daftar hadir yang disediakan oleh panitia; dan 5) Peserta wajib mematuhi tata tertib pameran.

c. PascaPelaksanaan

1) Penanggung jawab mengisi Angket Pelaksanaan Pameran dan menyerahkannya kepada koordinator;

2) Koordinator melaporkan dan menyerahkan Angeket Pelaksanaan Pameran kepada Sekretariat.

3. Tata Tertib Peserta

1) Peserta bertanggungjawab terhadap keamanan barang masing-masing selama pameran berlangsung;

(15)

Page 11 of 42

3) Peserta wajib mengenakan tanda pengenal pada saat menjalankan tugas di stand masing-masing;

4) Peserta dilarang mengadakan kegiatan yang dapat mengganggu kegiatan peserta/acara lain;

5) Peserta dilarang melakukan kegiatan jual -beli (kecuali merchandise atau barang-barang yang diproduksi oleh lembaga peserta);

6) Peserta dilarang merusak bangunan dan properti gedung (termasuk menggunaan bahan/alat yang mengakibatkan rusaknya fasilitas gedung); 7) Peserta wajib menjaga kebersihan area di sekitar stand/booth pameran

masing-masing;

8) Peserta wajib menyediakan tempat sampah di stand pameran masing-masing;

9) Peserta dilarang merokok dan wajib memastikan tidak ada pengunjung yang merokok di sekitar stand masing-masing;

10)Peserta dilarang membawa alat-alat atau benda yang dapat membahayakan keselamatan orang lain, seperti senjata api, senjata tajam, api, alat peledak, dsb; dan

11)Panitia berhak memberikan peringatan dan sanksi kepada peserta yang melanggar tata-tertib pameran.

(16)

Page 12 of 42

BAB III

PENGORGANISASIAN PENTAS SENI

A. Ketentuan Umum

1. Panitia Penyelenggara Pameran Pendidikan Islam Internasional akan menyediakan panggung besar di lokasi pameran yang akan digunakan untuk pementasan-pementasan selama pameran berlangsung.

2. Bentuk pementasan: a. Mini Orchestra; b. Islamic Fashion Show; c. Seni Tari;

d. Pagelaran musik; e. Puisi dan teater; dan f. Paduan Suara.

3. Peserta ditunjuk oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam berdasarkan pertimbangan-pertimbangan berikut:

a. Jenis pementasan merupakan salah satu dari kegiatan ekstra kurikuler atau kesenian khas daerah peserta;

b. Peserta memiliki prestasi, baik di tingkat lokal, nasional maupun internasional.

4. Peralatan pementasan disediakan oleh masing-masing lembaga/kelompok yang melakukan pentas seni.

B. Pengorganisasian Peserta Pementasan

1. Pra-Pelaksanaan

a. Peserta mengisi formulir kesediaan melaksanakan pementasan secara online dan/atau manual;

b. Lembaga peserta menunjuk seorang penanggung jawab; c. Peserta menyusun dan mempersiapkan materi pementasan;

d. Penanggung jawab mengikuti technical meeting yang diselenggarakan oleh panitia;

2. Saat Pelaksanaan

a. Peserta datang di arena pementasan sesuai dengan jadwal satu jam sebelum pentas dimulai;

b. Penanggung jawab melaporkan kedatangannya kepada koordinator;

c. Peserta mempersiapkan pementasan, dikoordinasikan oleh penanggung jawab dan koordinator;

(17)

Page 13 of 42

3. Pasca Pelaksanaan

a. Penanggung jawab mengisi Angket Pelaksanaan Pementasan dan menyerahkannya kepada koordinator;

b. Koordinator melaporkan dan menyerahkan Angeket Pelaksanaan Pementasan kepada Sekretariat.

C. Jadwal Pementasan

WAKTU JENIS PENTAS SENI KETERANGAN

Selasa, 21 November 2017 Paduan Suara UIN Syarif Hidayatiullah Jakarta

Dipentaskan menjelang Upacara Pembukaan

Mini Orchestra Dipentaskan pada saat

Upacara Pembukaan

Rabu, 22 November 2017 Islamic Fashion Show I Jam 13.30 – 16.00 WIB

Puisi dan teater Jam 19.30 – 21.00 WIB

Kamis, 23 Nomember 2017 Pagelaran Musik Derah I Jam 13.30 – 16.00 WIB

Pentas pemenang lomba Pentas PAI

Jam 19.30 – 21.00 WIB

Ju ’at, 4 Nove e 7 Pagelaran Musik Derah II Jam 13.30 – 16.00 WIB

Tari-tarian daerah Jam 19.30 – 21.00 WIB

(18)

Page 14 of 42

BAB IV

PROGRAM-PROGRAM TERINTEGRASI

Selama pameran berlangsung, sejumlah program akan diselenggarakan secara simultan di tempat yang sama. Program-program tersebut meliputi; 1) Deklarasi Jakarta, 2) Annual International Conference on Islamic Studies, 3) Apresiasi Pendidikan Islam, 4) International Seminar on Pesantren Studies, dan 5) Pementasan Kesenian dari siswa(i) madrasah dan mahasiswa(i) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam.

A. Deklarasi Jakarta

Deklarasi Jakarta merupakan salah satu agenda terpenting dalam rangka penyelenggaraan Pameran Pendidikan Islam Internasional. Deklarasi yang berisi tentang ajakan untuk perdamaian dunia ini akan dibacakan oleh Presiden Republik Indonesia pada saat pembukaan pameran yang diikuti oleh sekitar 5000 (lima ribu) tamu undangan, baik dari dalam maupun luar negeri.

B. Annual International Conference On Islamic Studies (AICIS)

Sekitar 1000 sarajana, baik dari dalam maupun luar negeri, diperkirakan akan menghadiri seminar tahunan ini. Seminar akan berlangsung selama 4 hari (21 - 24 November 2017) di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang.

Te a se i a adalah Religion, Identity and Citizenship dengan sub tema sebagai berikut:

- Integration of Islam and science; - Religion, environment and biodiversity; - Sufism, spirituality and mental health;

- Transnational Islam and the threat of radicalism; - Ethno-religious violence and conflict resolution; - Sharia, identity politics and citizenship;

- Knowledge production, education and media; - Religion and popular culture; and

- Philosopy, sacred texts and practices of truth.

(19)

Page 15 of 42

C. Apresiasi Pendidikan Islam (API)

Apresiasi Pendidikan Islam (API) adalah kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan penghargaan kepada lembaga atau perseorangan yang memiliki prestasi atau jasa dalam memajukan pendidikan lsam. Pihak-pihak yang akan diberikan penghargaan pada API tahun ini antara lain; guru, dosen, mahasiswa, siswa, pimpinan pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan pimpinan lembaga pendidikan.

Pembacaan para penerima penghargaan akan dilakukan pada upacara pembukaan pameran, dan secara simbolik penghargaan akan diberikan oleh Presiden RI dan Menteri Agama.

D. International Seminar on Pesantren Studies (ISPS)

Pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam yang telah berkembang sejak Islam masuk ke Indonesia. Pada umumnya, lembaga ini memberikan pengajaran kitab-kitab karya ulama klasik, mulai dari tafsir, hadits, fiqh, akidah, tasawuf, hingga ilmu gramatika bahasa Arab (nahwu dan sharaf).

Berbagai aspek tentang pesantren telah lama menjadi obyek penelitian, baik oleh sarjana lokal maupun luar negeri. Namun demikian, belum banyak diselenggarakan seminar tentang pesantren. Oleh karena itu, Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren akan menyelenggarakan Seminar Internasional tentang Studi Pesantren. Sejumlah pakar tentang pesantren akan diundang sebagai narasumber, antara lain:

- Dr. Muhammad Thayyib (Sudan)

- Dr. Salim Alwan (Mufti Darul Fatah, Australia) - D . “yekh “a’ad Al Ajuz Global University, Libanon) - D . Fahdi Ala uddi Ja ’iyyah Al-Masyari, Libanon) - Prof. Phill Buckley (McGill University, Canada)

- Prof. Greg Fealy (Australian National University, Australia).

Seminar akan diselenggarakan pada tanggal 23 November 2017 di Indonesia Convention Exhibition, BSD City, Tangerang.

E. Pementasan Kesenian (art performance)

Selama pameran berlangsung berbagai pementasan kesenian akan disuguhkan kepada para mengunjung. Dalam hal ini panitia akan menyediakan panggung besar di area pameran. Pengorganisasian pentas seni diatur dalam BAB III.

(20)

Page 16 of 42

- Prof. Dr. Phil. H. Kamaruddin Amin, MA

Panitia Pelaksana Ketua:

Prof. Dr. H. Mohammad Ishom Yusqi, MA

Wakil Ketua:

- Abdul Rouf, S.Fil.I (Koordinator) - Abdullah Hanif, S.Ag

- M. Sidik Sisdiyanto, S.Ag - Drs. Nasri, M.M.

- Papay Supriatna, SS., M.Pd. - Yusi Damayanti, SE., AK.

Divisi Acara dan Protokoler:

- Dr. Muhammad Zain, M.Ag. (Koordinator)

- Drs. Syafií, M.Ag. (Koordinator tamu undangan dari Menteri/Kepala Lembaga Negara)

- Kastolan, M.Pd (Koordinator tamu undangan dari Anggota Komisi VIII DPR RI & Komisioner)

- Dr. Syafiuddin (Koordinator tamu undangan dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kab./Kota se Jabodetabek)

- Dr. H. Nanang Fatchurohman (Koordinator tamu undangan dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi)

(21)

Page 17 of 42

- D s. Miza “ya’ o i, M.A. (koordinator tamu undangan dari kedutaan luar negeri di Jakarta & pimpinan lembaga mitra)

- Drs. Safriansyah, MBA. (Koordinatror tamu undangan dari PTKI & Kopertais) - Drs. Irhas Sobirin (Koordinator tamu undangan dari Pejabat Kementerian Agama

Pusat)

- Dr. Suwendi (Koordinator tamu undangan dari Pengasuh Pondok Pesantren dan Pimpinan Ormas Keagamaan)

- Dr. Suwardi (Koordinator tamu undangan dari Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, Kementerian Agama Provinsi)

- Ir. Hj. Victoria Elisna Hanah, M.Pd. (Koordinator tamu undangan dari Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam, Kementerian Agama Provinsi)

- Dodi Irawan, S.Si., M.Ti. (Koordinator tamu undangan dari Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Kementerian Agama Provinsi)

- Ibnu Anwaruddin, S.H., M.H. (Koordinator tamu undangan dari Pimpinan Media Massa, Budayawan, dan tokoh lintas agama)

Divisi Pameran:

- Abdullah Al-Kholis, S.Sos., MM (Koordinator)

- Ruchman Basori, M.Ag. (Koordinator peserta pameran dari PTKI)

- Agus Sholeh, M.Ed. (Koordinator peserta pameran dari kedutaan luar negeri di Jakarta)

- Dr. Sarpani, (Koordinator peserta pameran dari pesantren)

- Drs. Kidup Supriyadi, (Koordinator peserta pameran dari madrasah)

- Adib Abdussomad, Ph.D. (Koordinator peserta pameran dari lembaga mitra) - Dr. Abdul Adhim (Koordinator peserta pameran dari organisasi sosial

keagamaan)

Divisi Pementasan dan Event:

- M. Munir, S.Ag., MA (Koordinator Apresiasi Pendidikan Islam) - Dr. Mamat S. Burhanuddin (Koordinator AICIS dan Deklarasi Jakarta) - Drs. Unang Rahmat, MM (Koordinator Pentas PAI)

- Abdullah Faqih, M.A., M.Ed. (Koordinator mini orchestra)

- Dr. Ainur Rofiq (Koordinator Seminar Internasional tentang Pesantren Studies) - Rahmawati Hafidz, M. Psi (Koordinator pementasan Islamic fashion show) - Drs. Nurul Huda, M.A. (Koordinator pagelaran musik)

(22)

Page 18 of 42

Divisi Sarana dan Prasaranan Transportasi: - Ali Ghozi, MA (Koordinator)

- H. Muslikin, S.Ag., MM

Divisi Humas dan Publikasi: - Muhtadin, S.Ag (Koordinator) - H. Khoiron Durori, MA

- H. Dodo Murtadlo, M.Si - Sholla Taufiq, SH.I. - Sarmoko

- Hikmah Romalina, S.Sos. - Fikri Nugraha, SE.

B. Rincian Tugas Panitia

1. Pendahuluan

Pameran Pendidikan Islam International tahun 2017 merupakan event terbesar yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI pada tahun 2017. Untuk menyukseskan kegiatan ini, Direktorat Jenderal membentuk panitia dengan Surat Keputusan Nomor 2972 Tahun 2017. Susunan Panitia terdiri atas Panitia Pengarah dan Panitia Pelaksana. Panitia Pengarah adalah Sekretaris Jenderal Kementerian Agama dan Direktur Jenderal Pendidikan Islam. Sedangkan Panitia Pelaksana terdiri dari: Ketua dan Wakil Ketua, Kesekretariatan, dan 5 (lima) divisi, yaitu: 1) Divisi Acara dan Protokoler; 2) Divisi Pameran; 3) Divisi Seminar dan Pementasan; 4) Divisi Prasarana dan Transportasi; dan 5) Divisi Humas, Publikasi dan Pelaporan. Untuk memperjelas tugas masing-masing unsur dalam struktur kepanitiaan tersebut perlu disusun rincian tugas (job description).

2. Ketua Dan Wakil Ketua

(23)

Page 19 of 42

dan Informasi Sekretariat Jenderal Kementerian Agama dan seorang Staf Ahli Menteri Agama.

Ketua dan wakil ketua mempunyai tugas sebagai berikut: a. Bertanggung jawab pada seluruh kegiatan kepanitiaan; b. Memantau kinerja Kesekretariatan dan Divisi-Divisi; dan c. Memberi keputusan final yang bersifat mutlak.

3. Kesekretariatan

Kesekretariatan terdiri dari seorang koordinator dan dibantu oleh beberapa orang anggota. Tugas utama Kesekretariatan adalah membantu Ketua Panitia dalam perencanaan, pengorganisasian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan pameran.

Rincian Tugas Kesekretariatan

a. Pra-Pelaksanaan

Pada tahap persiapan pameran, Kesekretariatan memiliki tugas: 1) Menyusun dan mengagendakan rapat-rapat koordinasi;

2) Mencatat hasil rapat dan membagikan hasil keputusan rapat kepada seluruh anggota panitia;

3) Mengidentifikasi jumlah tamu undangan pembukaan dan penutupan pameran;

4) Membuat/mencetak undangan pembukaan dan penutupan pameran; 5) Membagikan undangan pembukaan dan penutupan pameran;

6) Membuat undangan peserta pameran; 7) Membuat undangan peserta pentas seni;

8) Memastikan adanya tim medis selama pameran berlangsung (berkoordinasi dengam Kesehatan Kemenag);

9) Memastikan adanya tim keamanan lalu lintas (berkoordinasi dengan polres setempat);

10)Memastikan tersedianya ruang khusus untuk tim medis;

11)Berkoordinasi dengan pihak ICE untuk mengidentifikasi kebutuhan banner/baliho yang akan dipasang di sekitar dan menuju tempat penyelenggaraan pameran;

12)Memesan banner/baliho; 13)Memasang banner/baliho;

(24)

Page 20 of 42

b. Saat Pelaksanaan

Pada saat pelaksanaan pameran, Kesekretariatan memiliki tugas: 1) Berada di lokasi pameran selama pameran berlangsung; 2) Memantau dan memastikan pameran berjalan dengan baik;

3) Menyelenggarakan rapat-rapat singkat (briefing) setiap hari selama kegiatan pameran berlangsung; dan

4) Melakukan evaluasi pelaksanaan secara terus-menerus selama kegiatan pameran berlangsung.

c. Pasca-Pelaksanaan

Pada saat pameran selesai, Kesekretariatan memiliki tugas: 1) Mengevaluasi kinerja divisi;

2) Melaporkan pelaksanaan pameran kepada Ketua Panitia; dan 3) Menyusun laporan akademik dan laporan keuangan dibantu divisi

terkait.

4. Divisi Acara Dan Protokoler

Divisi Acara dan Protokoler terdiri dari seorang koordinator dan dibantu oleh beberapa orang anggota. Tugas utama Divisi Acara dan Protokoler adalah membantu Ketua Panitia dalam perencanaan, pengorganisasian, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan pembukaan dan penutupan pameran. Dalam melaksanakan tugasnya, Divisi Acara dan Protokoler berkoordinasi dengan Kesekretariatan, divisi-divisi lain, serta Professional Event Organizer (PEO). Tugas-tugas tersebut dibagi dalam tiga tahap, yaitu: tahap pra-pelaksanaan, saat pelaksanaan, dan pasca pelaksanaan.

Rincian Tugas Divsi Acara dan Protokoler

a. Pra-Pelaksanaan

Pada tahap persiapan pelaksanaan pameran, Divisi Acara dan Protokoler mempunyai tugas:

1) Menyelenggarakan rapat-rapat khusus divisi;

2) Menyusun daftar undangan pembukaan dan penutupan pameran (berkoordinasi dengan Kesekretariatan);

3) Mengirim surat undangan pembukaan dan penutupan pameran;

4) Menentukan setting ruangan (hall) upaca pembukaan dan penutupan pameran (berkoordinasi dengan pihak ICE dan event organizer);

5) Membentuk tim penerima/penyambutan tamu undangan; 6) Mengkoordinasikan persiapan penyambutan tamu undangan; 7) Menyiapkan ruang VIP untuk tamu undangan khusus;

(25)

Page 21 of 42

9) Menghubungi Pembaca AL-Qu ’a a i’) untuk acara pembukaan dan penutupan;

10)Menghubungi Master of Ceremony (MC) professional;

b. Saat Pelaksanaan

Pada saat pelaksanaan upacara pembukaan, Divisi Acara dan Protokoler mempunyai tugas:

1) Memastikan kehadiran tamu undangan pembukaan dan penutupan; 2) Mengkonfirmasi kehadiran tamu undangan pembukaan dan penutupan

pameran;

3) Memastikan kehadiran tamu undangan VIP;

4) Menggkoordinasikan penyambutan tamu undangan; 5) Mengatur posisi tempat duduk tamu undangan; dan

6) Menghadiri rapat-rapat singkat (briefing) yang dikoordinasikan oleh Kesekretariatan.

c. Pasca-Pelaksanaan

Pada saat pameran selesai, Divisi Acara dan Protokoler memiliki tugas: 1) Mengevaluasi kinerja divisi; dan

2) Melaporkan pelaksanaan Pameran kepada Ketua dan/atau Kesekretariatan.

5. Divisi Pameran

Divisi Pameran terdiri dari seorang koordinator dan dibantu oleh beberapa orang anggota. Tugas utama Divisi Pameran adalah membantu Ketua Panitia dalam perencanaan, pengorganisasian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan pameran. Dalam melaksanakan tugasnya, Divisi Pameran berkoordinasi dengan Kesekretariatan, Divisi lain, dan Professional Event Organizer (PEO). Tugas-tugas tersebut dibagi dalam tiga tahap, yaitu tahap pra-pelaksanaan, saat pelaksanaan, dan pasca pelaksanaan.

Rincian Tugas Divisi Pameran a. Pra-Pelaksanaan

Pada tahap persiapan pelaksanaan pameran, Divisi Pameran mempunyai tugas:

1) Menyelenggarakan rapat-rapat khusus divisi;

2) Mengidentifikasi kebutuhan booth (stand pameran); 3) Menyeleksi dan menetapkan peserta pameran;

4) Mengidentifikasi materi/isi pameran dari masing-masing peserta pameran;

(26)

Page 22 of 42

6) Sekurang-kurangnya menyelenggarakan satu kali technical meeting dengan para penanggung jawab pameran dari masing-masing lembaga; 7) Berkoordinasi dengan pihak ICE dan Professional Event Organizer (PEO)

untuk membuat layout ruang pameran;

8) Menyusun penomoran booth untuk penempatan peserta pameran; 9) Membuat denah dan peta ruang lokasi pameran;

10)Menyiapkan stand Pusat Informasi (information center), berkoordinasi dengan PEO dan manajemen ICE;

11)Menyusun jadwal piket petugas information center;

b. Saat Pelaksanaan

Pada saat pelaksanaan pameran, Divisi Pameran mempunyai tugas:

1) Berada di lokasi pameran selama pameran berlangsung; 2) Memastikan booth terpasang dengan baik;

3) Memastikan jadwal piket information center berjalan dengan baik; 4) Melayani pengunjung yang memerlukan informasi terkait dengan

pameran; dan

5) Memastikan tata tertib pameran terlaksana dengan baik;

c. Pasca-Pelaksanaan

Pada saat kegiatan pameran selesai, Divisi Pameran mempunyai tugas:  Memantau proses pembongkaran booth;

 Melaporkan pelaksanaan pameran kepada Ketua Panitia dan/atau Kesekretariatan.

6. Divisi Pementasan

Divisi Pementasan terdiri dari seorang koordinator dan dibantu oleh beberapa orang anggota. Tugas utama Divisi pementasan adalah membantu Ketua Panitia dalam perencanaan, pengorganisasian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan pameran. Dalam melaksanakan tugasnya, Divisi pementasan berkoordinasi dengan Kesekretariatan, Divisi lain, dan Professional Event Organizer (PEO).

Rincian Tugas Divisi Pementasan

a. Pra-Pelaksanaan

Pada tahap persiapan pelaksanaan pameran, Divisi Pementasan mempunyai tugas:

1) Menyelenggarakan rapat-rapat khusus divisi;

(27)

Page 23 of 42

3) Membuat dan mengirim surat undangan kepada lembaga yang dipilih untuk menampilkan pementasan;

4) Berkoordinasi dengan lembaga/kelompok yang akan menampilkan pementasan mengenai teknis pementasan (termasuk perlengkapan dan alat yang dibutuhkan); dan

5) Sekurang-kurangnya menyelenggarakan satu kali technical meeting dengan para penanggung jawab pementasan dari masing-masing lembaga;

6) Memastikan kesiapan layout panggung pementasan (berkoordinasi dengan pihak ICE dan PEO);

7) Menyusun rencana dan jadwal pementasan;

b. Saat Pelaksanaan

Pada saat kegiatan pementasan berlangsung, Divisi Pementasan mempunyai tugas:

1) Memastikan lembaga/kelompok yang akan melakukan pementasan berada di lokasi pementasan dua puluh menit sebelum jadwal pementasan; dan

2) Mengatur pelaksanaan pementasan yang meliputi: a) Kesiapan peralatan yang dibutuhkan;

b) Kesiapan personil yang akan melakukan pementasan (performer). 3) Memonitor jalannya pementasan.

c. Pasca-Pelaksanaan

Pada saat pelaksanaan pameran berakhir, Divisi Pementasan mempunyai tugas melaporkan pelaksanaan pementasan kepada Ketua Panitia dan/atau Kesekretariatan.

7. Divisi Sarana Dan Prasarana Transportasi

(28)

Page 24 of 42

Rincian Tugas Divisi Sarana Dan Prasarana Transportasi

a. Pra-Pelaksanaan

Pada tahap persiapan pelaksanaan pameran, Divisi Sarana dan Prasarana Transportasi mempunyai tugas:

1) Menyelenggarakan rapat-rapat khusus divisi;

2) Berkoordinasi dengan pihak ICE untuk pengadaan sarana listrik pada setiap booth dan panggung pementasan;

3) Mengidentifikasi kebutuhan sarana transportasi untuk antar-jemput panitia dan peserta dari stasiun kereta, bandara atau terminal bus terdekat, ke lokasi Pameran, atau sebaliknya;

4) Berkoordinasi dengan Biro Umum dan/atau PTKIN terdekat untuk pengadaan transportasi antar-jemput peserta;

5) Menyusun jadwal penjemputan;

6) Menyusun rute transportasi menuju lokasi; dan

7) Membuat dan memasang petunjuk arah menuju lokasi pameran.

b. Saat Pelaksanaan

Pada saat pelaksanaan pameran berlangsung, Divisi Sarana dan Prasarana Transportasi memiliki tugas:

1) Mengontrol dan memastikan kebutuhan sarana listrik tercukupi; 2) Memastikan ketersediaan sarana transportasi dan driver-nya. 3) Memastikan proses penjemputan peserta berjalan dengan lancar; 4) Mengontrol dan memantau jadwal penjemputan peserta; dan 5) Mengevaluasi kinerja pelaksanaan pengaturan transportasi;

c. Pasca-Pelaksanaan

Pada saat pelaksanaan pameran selesai, Divisi Sarana dan Prasarana Transportasi memiliki tugas melaporkan pelaksanaan pengelolaan transportasi kepada Ketua Panitia dan/atau Kesekretariatan.

8. Divisi Publikasi Dan Dokumentasi

(29)

Page 25 of 42

Rincian Tugas Divisi Publikasi dan Dokumentasi

a. Pra-Pelaksanaan

Pada tahap persiapan pelaksanaan pameran, Divisi Publikasi dan Dokumentasi mempunyai tugas:

1) Menyelenggarakan rapat-rapat khusus divisi;

2) Menyusun rencana publikasi melalui berbagai media;

3) Menyiapkan dan mengagendakan launcing website Pendis Expo 2017 dan press conference;

4) Membuat dan mempublikasikan pameran melalui media-media (elektronik, cetak, radio, sosial media, dll);

5) Memasang banner, spanduk dan atau baliho terkait kegiatan pameran. 6) Menghubungi perwakilan media massa, baik media elektronik, media

cetak maupun media dalam jaringan (online) untuk peliputan pelaksanaan pameran;

7) Membuat agenda peliputan kegiatan; dan

8) Memastikan ketersediaan alat-alat dokumentasi seperti kamera, video recorder, tripod, dan perlengkapan lain.

b. Saat Pelaksanaan

Pada saat kegiatan pameran berlangsung, Divisi Publikasi dan Dokumentasi memiliki tugas:

1) Mendokumentasikan kegiatan terkait pameran.

2) Menulis berita mengenai pameran baik di laman Kemenag maupun media massa lain.

3) Memastikan adanya pemberitaan tentang pameran di media massa cetak maupun online;

4) Membuat press release mengenai pameran.

c. Pasca-Pelaksanaan

Pada saat pelaksanaan pameran berakhir, Divisi Publikasi dan Dokumentasi mempunyai bertugas:

1) Menyimpan dokumentasi (baik foto maupun video) kegiatan; 2) Mengevaluasi kinerja divisi masing-masing; dan

3) Melaporkan pelaksanaan pameran kepada Ketua Panitia dan/atau Kesekretariatan.

(30)

Page 26 of 42

(31)

Page 27 of 42

LAMPIRAN 01A : Formulir untuk Perguruan Tinggi Islam, Madrasah, Pesantren, Organisasi Keagamaan)

FORMULIR PESERTA

PAMERAN PENDIDIKAN ISLAM INTERNASIONAL 2017

B. Data Penanggung jawab

 Nama : ...

f) Hasil Temuan Ilmu Pengetahuan & Teknologi

: Ada Tidak ada

g) Karya seni siswa/ mahasiswa

: Ada Tidak ada

Penanggung Jawab,

(32)

Page 28 of 42

LAMPIRAN 01B: Application Form for Overses University, Foreign Embassy, Language Course Institution, Research Center)

APPLICATION FORM

INTERNATIONAL ISLAMIC EDUCATION EXHIBITION 2017

D. Institutional Profile

 Name : ...  Type : University Language Course

Institution Foreign Embassy Research Center

...

 Head/Chancellor : ...  Address : ... ...  Phone Number : ...  E-mail : ...

E. Data of Responsible

 Name : ...  Cell Number : ...  E-mail : ...

F. Materials to exhibit

h) Profile Company (video) : Available Not available i) Profile company (print) : Available Not available j) Publication : Available Not available k) Brocure, leaflet, etc. : Available Not available

(33)

Page 29 of 42

LAMPIRAN 02: Formulir Kesediaan Mengisi Pentas Seni dalam Pameran Pendidikan Islam Internasional 2017

Formulir Pentas Seni

1. Data Lembaga

a. Nama lembaga : ...

b. Alamat : ...

c. Jenis lembaga : Perguruan Tinggi Madrasah

Pesantren ...

2. Data pementasan

a. Jenis pementasan : Tari-tarian daerah Puisi dan teater

Islamic Fashion Show Pagelaran Musik Daerah

Paduan Suara ...

b. Jumlah Personil : ...

c. Durasi pementasan : ...

d. Pengalaman pentas : ...

No Nama Event Tanggal Event Tempat Event

1 2 3 4

e. Pengalaman Kejuaraan:

No Event Kejuaraan Tanggal event Tempat event

3. Data Penanggung Jawab

a. Nama : ... b. No. Seluler/Hp : ... c. E-mail : ...

Menyatakan bersedia mengisi pementasan kesenian dalam Pameran Pendidikan Islam Internasioanl 2017 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI pada 21 s.d 24 November 2017.

Penanggung Jawab,

(34)

Page 30 of 42

LAMPIRAN 03:

Jadwal Upacara Pembukaan Pameran

09.00 - 09.05 Prakata oleh MC

09.05 - 09.15 Menyanyikan Lagu Indonesia Raya 09.15 - 09.30 Pembacaan Ayat-ayat Suci Al-Qur'an 09.30 - 09.45 Sekilas tentang Profil Pendidikan Islam 09.45 - 10.05 Deklarasi Perdamaian Dunia

10.05 - 10.25 Kata Sambutan dari Menteri Agama RI 10.25 - 10.40 Apresiasi Pendidikan Islam

10.40 - 11.20 Kalimat Pembuka oleh Presiden RI 11.20 - 11.30 Do'a

11.30 - 12.30 Mini Orchestra

(35)

Page 31 of 42

LAMPIRAN 04:

Kelompok Tamu Undangan Opening Ceremony

 Presiden RI dan Ibu Negara  Wakil Presiden RI & Ibu  Menteri Agama RI & Ibu

 Menteri/Kepala Lembaga Negara  Duta Besar Luar Negeri

 Anggota Komisi VIII DPR RI  Komisioner

 Pimpinan Ormas Keagamaan  Budayawan

 Pimpinan Media Massa  Pemuka Lintas Agama  Pimpinan Lembaga Mitra

 Pegawai Kementerian Agama Pusat

 Pimpinan Perguruan Tinggi Agama Islam (PTKI)  Koordinator Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta  Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama

 Kepala Kantor Kementerian Agama Kab./Kota se Jabodetabek  Pengasuh Pesantren

 Peserta AICIS ke-17

 Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Provinsi

 Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama provinsi  Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama Provinsi

 Kepala Madrasah se Jabodetabek

(36)

Page 32 of 42 LAMPIRAN 05:

TATA CARA PENDAFTARAN PESERTA PENDIS EXPO 2017

A.

Pendahuluan

Pameran Pendidikan Islam Internasional tahun 2017 akan diikuti oleh sekitar 200 lembaga, baik dari dalam maupun luar negeri. Selama pameran berlangsung ada sejumlah program yang akan dilaksanakan secara terintegrasi, antara lain 1) Deklarasi Jakarta (deklarasi perdamaian dunia), 2) Pentas Seni, 3) Apresiasi Pendidikan Islam (API), 4) Annual Intenational Conference n Islamic Studies (AICIS), dan 5) International Seminar on Pesantren Studies.

Keikutsertaan peserta ditentukan berdasarkan hasil identifikasi dan verifikasi yang dilakukan oleh Panitia. Selanjutnya, panitia berkirim surat kepada lembaga-lembaga calon peserta untuk menyiapkan diri menjadi peserta pameran. Setelah itu, peserta mengikutu proses pendaftaran yang dikoordinir oleh seorang koordinator dalam kepanitiaan.

B.

Jenis Pendaftaran

Ada tiga jenis pendaftaran sesuai dengan materi kegiatan yang terkait/terintegrasi dengan pameran pendidikan Islam ini, yaitu:

1. Pendaftaran Peserta Pameran;

a. Versi Bahasa Indonesia (untuk peserta dari dalam negeri) b. Versi Bahasa Inggris (untuk peserta dari luar negeri) 2. Pendaftaran Peserta Pentas Seni; dan

3. Pendaftaran Undangan Upacara Pembukaan.

C.

Cara Pendaftaran

Ada dua cara pendaftaran, yaitu: 1. Pendaftaran secara manual; dan 2. Pendaftaran secara online.

(37)

Page 33 of 42

D.

Pendaftaran Secara Manual

Pendaftaran secara manual dilakukan dengan cara sebagai berikut: 1. Panitia mengirim surat undangan kepada peserta;

2. Peserta mengisi formulir yang dapat didownload melalui website resmi Direktorat Jenderal Pendidikan Islam dengan link berikut:

www.pendis.kemenag.go.id/expo2017/

3. Formulir yang sudah diisi dikirim ke panitia melalui dua cara: 1) Cara pertama:

Formulir difoto dengan kamera HP atau di-scann, lalu hasilnya dikirim ke nomor HP kordinator yang ada dalam kepanitiaan. Nomor HP koordinator dapat dilihat dalam lampiran Pedoman Pelaksanaan Pameran Pendidikan Islam Internasional, yang dapat diunduh melalui website tersebut di atas.

Catatan: Pastikan hasil foto dapat terbaca dengan jelas 2) Cara kedua:

Hasil foto/scann dikirim ke email panitia: islamiceduexpo@kemenag.go.id

islamiceduexpo@gmail.com

E.

Pendaftaran Secara

Online

Pada prinsipnya, pendaftaran secara online lebih mudah, karena dapat dilakukan menggunakan gadget (HP Android). Cara ini juga memungkinkan peserta dapat melakukan pembetulan (editing) yang bisa dilakukan kapan saja setelah proses pendaftaran sudah dilakukan oleh peserta.

Untuk melakuan pendaftaran secara online peserta harus mengikuti tahapan-tahapan berikut:

1. Setelah peserta menerima surat undangan, peserta membuka website resmi pameran dengan URL berikut:

www.pendis.kemenag.go.id/expo2017/

Catatan: website dikembangkan dalam dua versi, yaitu versi Indonesia dan versi Inggris.

2. Klik e u Pendaftaran ada di la a ve si I do esia atau e u Registration (ada di laman versi Ingris).

3. Anda akan diarahkan pada halaman Formulir User ID.

Catatan: Formulir ini dimaksudkan agar pendaftar mendapatkan password yang nantinya dapat digunakan untuk melakukan pembetulan (editing) data pendaftaran atau sekedar untuk melihat database peserta lainnya.

4. Isilah dengan lengkap Formulir User ID, lalu teka to ol Registe .

(38)

Page 34 of 42

5. A da aka dia ahka ke hala a ya g ada to ol ulat e tuliska kata NEXT

6. Teka to ol NEXT (warna hijau) lalu teka lagi to ol NEXT ya g kedua (warna merah).

7. Anda akan diarahkan pada halaman FORMULIR PENDAFTARAN. Pastikan bahwa dalam Formulir tersebut sudah terdapat identitas singkat Anda (nama, email, nomor HP).

8. Jika Anda merasa belum siap dengan data-data yang ada dalam kolom isian, Anda dapat meninggalkan halaman tersebut dan membukanya kembali pada lain waktu untuk melengkapi data pendaftaran.

Catatan: Untuk membuka kembali halaman FORMULIR PENDAFTARAN, Anda harus LOGIN dulu dengan mengunakan alamat email (sebagai username) dan password yang sudah Anda isikan saat mengisi FORMULIR USER ID (lihat nomor 3).

9. Jika Anda merasa sudah siap dengan data dan informasi yang dibutuhkan, lanjutkan untuk melengkapi formulir tersebut sesuai dengan data yang sebenarnya, atau ikutilah pe i tah ya g ada dala fo uli te se ut, lalu teka to ol Submit . 10.Selesai.

F.

Mengedit Data

Jika terdapat kesalahan atau kekurangan data/informasi pada FORMULIR PENDAFTARAN, peserta dapat melakukan koreksi/pembetulan/editing data dengan cara sebagai berikut:

1. Peserta membuka halaman website pendis.kemenag.go.id/expo2017;

2. Isikan email dan password sesuai yang tertulis pada saat mendaftar User ID, lalu teka to ol Login .

3. Anda akan diarahkan pada halaman dengan to ol NEXT warna merah. Tekan tombol tersebut.

4. Anda akan diarahkan pada halaman yang berisi beberapa tombol menu. Silakan pilih tombol sesuai dengan kebutuhan Anda.

(39)

Page 35 of 42

o Abdul Rouf, S.Fil.I (Koordinator Kesekretariatan): +62 812 80594229

o Dr. Ahmad Zain, M. Ag. (Koord Divisi Acara dan Protokoler): +62 812 80015175

o Abdullah Al-Kholis, S.Sos., MM (Koordinator Divisi Pameran): +61 823 4057 2930.

o M. Munir, S.Ag., MA (Koord. Apresiasi Pendidikan Islam): +62 812 98621927

o Dr. Mamat S. Burhanuddin (Koordinator AICIS dan Deklarasi Jakarta): +628158481223

o Drs. Unang Rahmat, MM (Koordinator Pentas PAI): +62 81318987131

o Abdullah Faqih, MA., M.Ed. (Koordinator Mini Orchestra): +62 85290508666

o Dr. Ainur Rofiq (Koordinator Seminar Internasional tentan Pesantren Studies): +62 813 14412499

o Rahmawati Hafidz, M. Psi (Koordinator pementasan Islamic Fashion Show): +62 82260095777

o Drs. Nurul Huda, M.A. (Koordinator Pagelaran Musik Daerah): +62 87881114411

o H. Aceng Abdul Aziz, M.Pd. (Koordinator Paduan Suara): +62 815 84071926

o Lelis Tsuroyya, M.Si. (Koordinator pementasan tarian daerah): +62 81290930298

o Dra. Siti Sakdiyah, M.Si. (Koordinator pementasan puisi dan teater):

o Ali Ghozi, MA (Koordinator Divisi Sarana dan Prasaranan Transportasi) : +62 813823334111

o Muhtadin, S.Ag (Koordinator Divisi Humas dan Publikasi): +62 8159830033

o Ruchman Basori, M.Ag. (Koordinator peserta pameran dari PTKI): +62 85883211660

o Agus Sholeh, M.Ed. (Koordinator peserta pameran dari kedutaan luar negeri di Jakarta):

+6281808122959

(40)

Page 36 of 42

+6281280363150

o Drs. Kidup Supriyadi, (Koordinator peserta pameran dari madrasah): +6281293956667

o Adib Abdussomad, Ph.D. (Koordinator peserta pameran dari lembaga mitra, dan perguruan tinggi luar negeri):

+62 81293922541

o Dr. Abdul Adhim (Koordinator peserta pameran dari organisasi sosial keagamaan):

+6281386121219

2. Koordinator Tamu Undangan Pembukaan

o Drs. Syafií, M.Ag. (Koordinator tamu undangan dari Menteri/Kepala Lembaga Negara)

+62 8129938835

o Kastolan, M.Pd (Koordinator tamu undangan dari Anggota Komisi VIII DPR RI & Komisioner Agama)

+62 8123404230

o Dr. Syafiuddin (Koordinator tamu undangan dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kab./Kota se Jabodetabek) Madrasah di Jakarta, Jawa Barat & Banten)

+62 85692623597

o D s. Miza “ya’ o i, M.A. (koordinator tamu undangan dari kedutaan luar negeri di

Jakarta & pimpinan lembaga mitra) +62 81284966906

o Drs. Safriansyah, MBA. (Koordinatror tamu undangan dari PTKI & Kopertais) +62 8128080084

o Drs. Irhas Sobirin (Koordinator tamu undangan dari Pejabat Kementerian Agama Pusat)

+62 81389905008

o Dr. Suwendi (Koordinator tamu undangan dari Pengasuh Pesantren, dan Pimpinan Ormas Keagamaan)

+62 81221375993

o Dr. Suwardi (Koordinator tamu undangan dari Kepala Bidang Madrasah Kementerian Agama Provinsi)

(41)

Page 37 of 42

o Ir. Hj. Victoria Elisna Hanah, M.Pd. (Koordinator tamu undangan dari Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama Provinsi)

+62 811983463

o Dodi Irawan, S.Si., M.Ti. (Koordinator tamu undangan dari Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama Provinsi)

+62 811842830

o Ibnu Anwaruddin, SH., MH (Koordinator tamu undangan dari Pimpinan Media Massa, Budayawan, dan tokoh lintas agama)

+62 81383283313

3. Informasi

Informasi tentang Pameran Pendidikan Islam Internasional tahun 2017 dapat diperoleh melalui:

 Website: pendis.kemenag.go.id/expo2017  Media sosial;

(42)

Page 38 of 42

LAMPIRAN 07:

(43)

Page 39 of 42

LAMPIRAN 08:

(44)

Page 40 of 42

LAMPIRAN 09:

(45)

Page 41 of 42

Referensi

Dokumen terkait

Paket pengadaan ini terbuka untuk penyedia barang/jasa yang teregistrasi pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) dan memenuhi persyaratan sebagaimana tercantum. dalam

Berdasarkan Berita Acara Hasil Pengadaan Langsung untuk pekerjaan Pengadaan Mesin Hitung Uang, Kami selaku Panitia/Kelompok Kerja Layanan Pengadaan Barang dan Jasa lainnya

[r]

Paket pengadaan ini terbuka untuk penyedia barang/jasa yang teregistrasi pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) dan memenuhi persyaratan sebagaimana

The proposed PF-TTWM and its implementation shows that PF-FWin has superiority to find more EP and runtime performance in online data stream environment compared to

Kelompok Kerja ULP Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Padang Lawas Tahun Anggaran 2017 mengundang Penyedia Pekerjaan Konstruksi sesuai dengan Kualifikasi dan Klasifikasi untuk

PANITIA/ KELOMPOK KERJA LAYANAN PENGADAAN BARANG DAN JASA LAINNYA DI LINGKUNGAN DINAS PENDAPATAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH TAHUN 2014 Nomor :

VIDEO & SOUND