MODEL PEMBELAJARAN
PENELITIAN ILMIAH DAN LATIHAN PENELITIAN Jeny Puspitasari 1505826
Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan jenypuspitasari.jp@gmail.com
Dilihat dari tujuan dan struktur pengajarannya model pembelajaran penelitian ilmiah dan latihan penelitian ini mengarah kepada model pembelajaran inquiri yang menurut Hamalik (dalam Junaidi, tanpa tahun:1) adalah suatu strategi yang berpusat pada siswa di mana kelompok-kelompok siswa dihadapkan pada suatu persoalan atau mencari jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan di dalam suatu prosedur dan struktur kelompok yang digariskan secara jelas.
Keduanya melibatkan siswa dalam suatu permasalahan dan mendorong siswa untuk menemukan pemecahan solusinya dengan menginvestigasi dan mengidentifikasi masalah tersebut secara sistematis.
Model latihan penelitian (research training model) sebenarnya telah dikembangkan oleh Richard Suchman (dalam Ali, 2013:48-49) untuk mengajarkan siswa tentang proses dalam meneliti dan menjelaskan fenomena asing . Model Suchman ini melibatkan siswa dalam versi – versi kecil tentang _jenis-jenis prosedur yang, digunakan oleh para sarjana untuk mengolah pengetahuan dan menghasilkan prinsip-prinsip. Didasarkan pada konsepsi metode ilmiah, model ini mencoba mengajarkan siswa beberapa keterampilan dan bahasa penelitian ilmiah.
Teori Suchman (dalam Ali, 2013:49) adalah :
1. Siswa menelti secara alamiah ketika mereka sedang menghadapi persoalan (kebingungan).
2. Mereka dapat sadar dan belajar menganalisis strategistrategi berfikirnya.
3. Strategi-strategi baru dapat diajarkan secara langsung dan dapat ditambahkan pada strategi yang telah dimiliki siswa sebelumnya.
4. Penelitian cooperative dapat memperkaya pemikiran dan membantu siswa belajar tentang ketidak mestian, sifat pengetahuan yang selalu berkembang, dan menghargai penjelasan alternatif.
Dari kedua model pembelajaran tersebut terdapat perbedaan tujuan yaitu model pembelajaran inquiri menekankan pada pemecahan solusi sedangkan inquiri training lebih kepada mendorong siswa agar ikut berpartisipasi secara langsung untuk menyadari proses penelitian sebagai hal yang perlu dilakukan dengan sungguh-sungguh dengan kemampuan memproses informasi untuk menghasilkan produk atau hasil yang orisinil dan kreatif.
Sumber:
Ali, R, A. 2013. PENELITIAN ILMIAH DAN LATIHAN PENELITIAN, SENI MEMBUAT KESIMPULAN. AT-TA’LIM; Vol. 4.
Universitas Kuningan.
