• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI Komunikasi (1). docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PERKEMBANGAN TEKNOLOGI Komunikasi (1). docx"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

PERKEMBANGAN TEKOLOGI KOMUNIKASI

MAKALAH

UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH Teknologi Informasi dan Komunikasi Yang dibina oleh bapak. Mohamad Yasin

Oleh: Offering B / 2016

Anisyah Fadhillah (160351606419) Isna Istikhanif Farida (160351606401) Fitroh Hanifiyah (160351606450)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM PRODI PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

(2)

KATA PENGATAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan Makalah ini yang alhamdulillah tepat pada waktunya yang berjudul

“Perkembangan Tekologi Komunikasi’’

Makalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua tentang “Perkembangan Tekologi Komunikasi”Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi segala usaha kita. Amin

Malang, 08 September 2017 Penyusun

(3)
(4)

Komunikasi pada zaman dahulu dilakukan dengan menggunakan prinsip-prinsip sederhana, seperti penggunaan asap, pemakaian pantulan cahaya melalui cermin, pemakaian bendera seperti yang dilakukam pada kegiatan pramuka, atau pun penggunaan suara dengan nada-nada tertentu pada kentungan. Kebutuhan untuk mengirim informasi ke lokasi yang jauh mendorang para peneliti untuk melakukan berbagai eksperimen. Komunikasi jarak jauh dilakukan dari bentuk yang sederhana, kemudian mengalami evolusi hingga akhirnya berkembang seperti pada zaman sekarang.

Penemu sistem telepon genggam yang pertama adalah Martin Cooper, seorang karyawan Motorola pada tanggal 03 April 1973, walaupun banyak disebut-sebut penemu telepon genggam adalah sebuah tim dari salah satu divisi Motorola (divisi tempat Cooper bekerja) dengan model pertama adalah DynaTAC. Ide yang dicetuskan oleh Cooper adalah sebuah alat komunikasi yang kecil dan mudah dibawa bepergian secara fleksibel. Sejarah penemuan telepon seluler tidak lepas dari perkembangan radio. Awal penemuan telepon seluler dimulai pada tahun 1921 ketika Departemen Kepolisian Detroit Michigan mencoba menggunakan telepon mobil satu arah. Kemudian, pada tahun 1928 Kepolisian Detroit mulai menggunakan radio komunikasi satu arah regular pada semua mobil patroli dengan frekuensi 2 MHz.

Telepon merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan pesan suara (terutama pesan yang berbentuk percakapan). Kebanyakan telepon beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal listrik dalam jaringan telepon sehingga memungkinkan pengguna telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna lainnya.

B. Tujuan

1. Dapat mengetahui perkembangan teknologi informasi

2. Dapat mengetahui macam-macam dari telepon zaman dahulu hingga sekarang, dan dapat mengetahui sejarah terciptanya telepon.

BAB II PEMBAHASAN

(5)

Komunikasi pada zaman dahulu dilakukan dengan menggunakan prinsip-prinsip sederhana, seperti penggunaan asap, pemakaian pantulan cahaya melalui cermin, pemakaian bendera seperti yng dilakukam pada kegiatan pramuka, ataupun penggunaan suara dengan nada-nada tertentu pada kentungan. Walauun begitu, komunikasi tetap bisa dilakukan. Kebutuhan untuk mengirim informasi ke lokasi yang jauh mendorang para peneliti untuk melakukan berbagai eksperimen. Berbagai penemuan akhirnya lahir dan memicu penemuan lain yang lebih canggih. komunikasi jarak jauh dilakukan dari bentuk yang sederhana, kemudian mengalami evolusi hingga akhirnya berkembang seperti pada zaman sekarang.

B. TELEGRAF

Istilah telegraf berasal dari dua kata dalam bahasa yunani, yaitu “tele” yang berarti jauh dan “ghrapein” yang berarti menulis. Teknologi ini memungkinkan pesan tertulis dapat dikirimkan ke lokasi yang jauh tanpa mengunakan kurir. Telegraf pertama kali ditemukan oleh Samuel finley Breese morse, seorang peneliti Amerika pada tahun 1837 dan di Inggris pada tahun yang sama oleh seorang fisikawan Sir Charles Wheatstone yang bekerja sama dengan seorang insinyur Inggris Sir William F. Cookie. Telegraf kemudian menjadi alat komunikasi kasi yang penting pada pertengahan tahun 1800-an sampai dengan pertengahan tahun 1900-an.Morse menggunakan kode-kode sederhana untuk mewakili pesan-pesan yang ingin dikirimkan dengan meggunakan pulsa listrik melalui kabel tunggal.

Pada saat melakukan percobaan menggunakan peralatan yang dimilikinya, Morse menemukan bahwa sinyal-sinyal hanya dapat dikirimkan dengan baik dalam jarak 32 km.Untuk jarak yang lebih jauh , sinyal-sinyal yang diterima menjadi terlalu lemah untuk direkam.Km dari stasiun sinyal.Relai tersebut berfungsi untuk mengulangi sinyal yang diterima dan mengirimkannya kembali ke 32 km berikutnya.Relai terdiri dari sakelar yang dioperasikan secara elektromagnetik.

(6)

Sebuah ruangan telegraf kemudian dibangun di United States Capitol pada tahun 1844. Telegraf kabel bawah pertama kali dibangun di bawah laut samudra atlantik pada tahun 1858 dan pelayanan reguler transatlantik dimulai pada tahun 1866. (HF 0606094365) Pesan pada telegraf dikirimkan oleh operator telegraf (telegrapher) menggunakan kode morse yang dikenal dengan nama “telegram” atau “kabelgram”, dan sering disingkat dengan pesan kabel atau kawat. Sebelum telepon jarak jauh (interlokal) diperkenalkan dan digunakan, telegram ini sangat terkenal pemakaiannya. Telegram biasanya digunakan untuk keperluan bisnis, dan tidak sama dengan email. Telegram sering digunakan untuk pengiriman dokumen resmi dalam perjanjian bisnis.

C. TELEPON

Telepon merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan pesan suara (terutama pesan yang berbentuk percakapan). Kebanyakan telepon beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal listrik dalam jaringan telepon sehingga memungkinkan pengguna telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna lainnya.

< Telepon Kuno jenis GAA 2472 >

1. Sejarah Telepon

a. Perkembangan awal

1871, Antonio Meucci mematenkan penemuannya yang disebut sound Telegraph. Penemuannya ini memungkinkan adanya komunikasi dalam bentuk suara antara dua orang dengan menggunakan perantara kabel.

(7)

1876, perusahaan Bell mematenkan Improvement in Telegraphy. Sistem ini memberikan metode untuk mentransmisikan suara secara telegraf.

1877, The Charles Williams Shop merupakan tempat dimana telepon pertama kali dibuat dengan pengawasan Watson, yang selanjutnya menjadi departemen riset dan pengembangan dari perusahaan telekomunikasi tersebut. Alexander Graham Bellterus memantau produktivitas perusahaan tersebut sehingga pada akhir tahun sebanyak tiga ratus telepon dapat digunakan. Perusahaan Bell juga telah mematenkan telepon electro-magnetic yang menggunakan magnet permanen, diafragma besi, dan dering panggilan.

1878, papan pengganti secara manual ditemukan sehingga memungkinkan banyak telepon terhubung melalui sebuah saluran pertukaran. dibawah kepemimpinan Theodore N. Vail, perusahaan Bell mempunyai 10.000 telepon yang dapat digunakan. 1880, sirkuit metalic pertama dipasang. Sirkuit ini merupakan perbaharuan dari sirkuit one-wire menjadi two-wire. Perbaharuan ini membantu mengurangi gangguan yang seringkali dirasakan dengan penggunaan jalur one-wire.

1891, telepon dengan nomor dial pertama kali digunakan. Telepon akan bekerja secara otomatis menghubungkan penelepon ke operator dengan cara menekan nomor dial berdasarkan instruksi.

1915, telepon dengan sistem wireless pertama kali digunakan. Sistem ini memudahkan pengguna telepon untuk saling berhubungan lintas negara.

b. Prinsip dasar telepon

(8)

bagian negatif akan berfungsi sebagai Ring yang menunjukkan angka -48V DC. Kedua jalur ini yang nantinya akan memproses pesan dari sender untuk sampai ke receiver. Agar dapat menghasilkan suara pada telepon, sinyal elektrik ditransmisikan melalui kabel telepon yang kemudian diubah menjadi sinyal yang dapat didengar oleh telepon receiver. Untuk teknologi analog, transmisi sinyal analog yang dikirimkan dari central office (CO) akan diubah menjadi transmisi digital. Angka-angka sebagai nomer telepon merupakan penggabungan antara nada-nada dan frekuensi tertentu yang kemudian dinamakan Dual-tone multi-frequency DTMF dan memiliki satuan Hertz. Hubungan utama yang ada dalam sirkuit akan menjadi on hook ketika dibuka, lalu akan muncul getaran. Bunyi yang muncul di telepon penerima menandakan telepon telah siap digunakan. c. Telepon digital

Public Switched Telephone Network (PSTN) dilakukan berdasarkan hubungan langsung antara sender dengan receiver yang harus menggunakan kabel tembaga, serat optic, satellite, fixed wireless, dan mobile wireless circuit. Penggunaan jaringan tersebut melibatkan komponen dasar yaitu telepon, network access, central office (CO), trunks and special circuit, dan customer premise equipment (CPE).perkembangan PSTN sebagai sistem telepon digital telah meningkatkan kapasitas dan kualitas jaringanya sehingga memungkinkan untuk menggunakan beberapa saluran komunikasi dalam sebuah medium pertukaran.

Awal telepon sebagai alat komersial

(9)

1940, telepon mobile pertama kali digunakan secara komersial. Inovasi ini sebelumnya digunakan sebagai alat bantu perang untuk membidik tembakan dan meningkatkan kualitas radar. Selesai perang, ratusan telepon dipasang dengan menggunakan sistem ini.Microwave radio dipasang untuk hubungan jarak jauh.

1959, telepon Princess pertama kali diperkenalkan 1963, telepon dengan tombol bersuara diluncurkan

1971, perusahaan telekomunikasi mandiri diizinkan untuk mengemangkan sistem komunikasi yang dikembangkan untuk bisnis. Berjuta-juta saluran telepon telah digunakan masyarakat.

1983, Judge Harold Greene dengan sukses mengungguli perusahaan Bell yang sebelumnya telah dicabut hak monopolinya.

1899, AT&T atau The American Telephone and Telegraph Companytelah mandapatkan asset dan mendapatkan hak paten dari perusahaan American Bell. AT&T didirikan tahun 1885 sebagai pemilik keseluruhan subsidi dari American Bell yang bertugas mendirikan dan mengoperasikan jaringan telepon jarak jauh.

1913, amplifirers elektric pertama kali dipraktekkan oleh AT&T. sistem ini memungkinkan adanya hubungan telepon antar-benua.

1927, AT&T memulai proyek layanan telepon lintas-atlantik di London dengan menggunakan dua jalur radio. Namun proyek ini masih jauh dari ideal karena banyak terjadi gangguan dalam radio, memiliki kapasitas yang kecil, dan biaya teleponnya yang mahal. Kemudian proyek ini dipindahkan menjadi lintas-pasifik pada tahun 1964.

1969, pengguna telepon di Amerika telah mencapai 90%. AT&T menjadi laboratorium sistem telepon paling baik di dunia.

(10)

< Jenis telepon IP lewat internet >

Telepon IP (Internet Protocol) merupakan telepon teknologi baru yang menggunakan protokol internet dalam pengoperasiannya. Telepon IP ini dapat digunakan untuk memindahkan hubungan untuk mengganti suara, mengirim fax, paket video, dan bentuk penyampaian informasi lainnya yang telah digunakan pada sistem telepon terdahulu. Telepon IP menggunakan koneksi internet untuk mengirimkan data. Dalam perkembangannya, layanan telepon IP akan bekerja sama dengan perusahaan telepon lokal, provider jarak jauh seperti AT&T, perusahaan TV cabel, Internet Service Providers (ISPs), dan operator layanan wireless. Telepon IP merupakan bagian penting dalam penggabungan antara komputer, telepon, dan televisi dalam satu lingkungan komunikasi. VoIP (Voice over IP) adalah pengorganisasian untuk menstandardisasi telepon IP. VoIP digunakan sebagai landasan untuk unified message (UM) dan unified communications (UC). Tanpa VoIP, integrasi dari berbagai program server akan sulit dilakukan. Jaringan yang ada pada IP bukan tipe yang siap untuk menghadapi lalu lintas VoIP sistem LAN harus dibagi antara VLAN dengan pesan suara dan data.

2. Jaringan generasi baru

(11)

berkembang dapat mengadopsi teknologi NGN ini dengan menggunakan akses broadband nirkabel sehingga membuat pembangunan teknologi informasi dan komunikasi (ICT) dapat menghilangkan hambatan untuk berinovasi dan berinvestasi.

Dalam perkembangan teknologi NGN, ada dua teknologi yang berperan pada jaringan berbasis transmisi optik, yaitu SDH dan DWDM. Kemampuan mengirimkan bandwidth pada SDH mencapai STM-64 (10 Gbps), sedangkan pada DWDM adalah n x 2,5 Gbps atau n x 10 Gbps (n adalah jumlah panjang gelombang). Resiko dari besarnya kapasitas kedua teknologi ini adalah hilangnya informasi yang cukup besar saat terjadinya kegagalan dalam pengiriman jaringan. Sistem proteksi yang umum digunakan dalam NGN adalah proteksi perangkat, proteksi link, proteksi berdasarkan topologi, dan proteksi kanal optik (DWDM). Pada sistem proteksi perangkat, sinyal dari jalur kanal proteksi akan dibuang dan dialihkan ke kanal kerja jika sinyal yang diterima dari jalur ujung pengiriman sudah bekerja secara benar. Pada sistem proteksi link, link fisik yang digunakan menjadi pokok pengolahan proteksi. Namun, proteksi yang digunakan dalam NGN sangat bergantung pada kebutuhan jaringan itu sendiri. Keseluruhan tipe proteksi tersebut tidak ada yang memenuhi semua kebutuhan proteksi NGN.

a. Jaringan tetap

< Telepon rumah yang menggunakan jaringan tetap >

(12)

lebih murah daripada jaringan selular dan memiliki kualitas suara yang lebih baik. Jaringan tetap biasanya digunakan jika mobilitas tidak dibutuhkan atau jika tidak ada layanan selular. Komunikasi melalui jaringan tetap biasanya juga lebih aman, karena tidak dapat disadap atau dicuri dengar tanpa akses fisik ke jaringan. Telepon yang terhubung ke sebuah jaringan tetap disebut telepon tetap atau telepon rumah.

Pada 2003, badan intelijen AS CIA melaporkan setidaknya ada 1263 juta jaringan telepon tetap di seluruh dunia. China memiliki jaringan terbanyak, yaitu 350 juta. Amerika Serikat berada di urutan kedua dengan 268 juta telepon tetap - dibandingkan dengan 219.4 telepon selular, yang diprediksi akan melebihi jaringan tetap dalam beberapa tahun. Telepon merupakan salah satu perangkat yang paling simple di rumah. Cara kerja telepon sangatlah sederhana dan di dalamnya terdapat tiga bagian, yakni: a. Switch : untuk menghubungkan telepon dengan jaringan. Switch ini biasanya disebut dengan hook switch.

b. Speaker : untuk mendengar suara lawan bicara. Biasanya berukuran sangat kecil, 50-cent, 8-ohm.

c. Microphone : alat penerima suara dari pengirim.

Anda bisa menggunakan telepon paling sederhana tersebut dengan memutar dengan cepat hook switchnya, biasa dikenal dengan pulse dialing. Jika anda mengangkat telepon dan dengan cepat memutar hook sebanyak empat kali, maka sentral atau perusahaan telepon akan mengerti bahwa anda mendial 4.

b. Touch Keypad Telephone

(13)

dengan bell yang bisa berdering dan touch-tone keypad dan frequency generator.

c. The Telephone Network : Wires and Cables

Jaringan telepon dimulai dari rumah anda. Sepasang copper wires berada di kotak yang ada di jalanan dekat rumah anda, biasa disebut dengan entrance bridge. Dari sana, sepasang wires itu dihubungkan dengan phone jack di rumah anda (wires tersebut biasanya berwarna merah dan hijau). Di sepanjang jalan terdapat seperangkat kabel tebal dengan 100 pasang copper bahkan lebih. Berdasarkan lokasi anda, kabel tebal ini akan berhubungan langsung dengan perusahaan telepon yang sesuai dengan area anda atau akan berhubungan ke kotak sebesar lemari pendingin yang bertindak sebagai digital concentrator.

3. Perkembangan Teknologi Telepon Seluler

Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, telepon kabel pun telah digeser oleh teknologi wireless atau teknologi tanpa kabel yang menjadi salah satu alat pengiriman informasi yang utama. Telepon tanpa kabel atau lebih dikenal dengan telepon seluler ini berfungsi tidak hanya sebagai alat komunikasi biasa, tetapi juga dapat mengakses internet, SMS, berfoto dan juga saling mengirim data.

Telepon seluler (ponsel) atau telepon genggam (telgam) atau handphone (HP) atau disebut pula adalah perangkat telekomunikasielektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan teleponkonvensional saluran tetap, namun dapat dibawa ke mana-mana (portabel, mobile) dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel (nirkabel; wireless). Saat ini Indonesia mempunyai dua jaringan telepon nirkabel yaitu sistem GSM (Global System for Mobile Telecommunications) dan sistem CDMA (Code Division Multiple Access). Badan yang mengatur telekomunikasi seluler Indonesia adalah Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI).

(14)

Penemu sistem telepon genggam yang pertama adalah Martin Cooper, seorang karyawan Motorola pada tanggal 03 April 1973, walaupun banyak disebut-sebut penemu telepon genggam adalah sebuah tim dari salah satu divisi Motorola (divisi tempat Cooper bekerja) dengan model pertama adalah DynaTAC. Ide yang dicetuskan oleh Cooper adalah sebuah alat komunikasi yang kecil dan mudah dibawa bepergian secara fleksibel.

Cooper bersama timnya menghadapi tantangan bagaimana memasukkan semua material elektronik ke dalam alat yang berukuran kecil tersebut untuk pertama kalinya. Namun akhirnya sebuah telepon genggam pertama berhasil diselesaikan dengan total bobot seberat dua kilogram. Untuk memproduksinya, Motorola membutuhkan biaya setara dengan US$1 juta. “Pada tahun 1983, telepon genggam portabel berharga US$4 ribu (Rp36 juta) setara dengan US$10 ribu (Rp90 juta). Setelah berhasil memproduksi telepon genggam, tantangan terbesar berikutnya adalah mengadaptasi infrastruktur untuk mendukung sistem komunikasi telepon genggam tersebut dengan menciptakan sistem jaringan yang hanya membutuhkan 3 MHz spektrum, setara dengan lima channel TV yang tersalur ke seluruh dunia.

(15)

a. Generasi 0

< Handie-talkie SCR536 >

Sejarah penemuan telepon seluler tidak lepas dari perkembangan radio. Awal penemuan telepon seluler dimulai pada tahun 1921 ketika Departemen Kepolisian Detroit Michigan mencoba menggunakan telepon mobil satu arah. Kemudian, pada tahun 1928 Kepolisian Detroit mulai menggunakan radio komunikasi satu arah regular pada semua mobil patroli dengan frekuensi 2 MHz. pada perkembangan selanjutnya, radio komunikasi berkembang menjadi dua arah dengan ‘’frequency modulated ‘’(FM).

Tahun 1940, Galvin Manufactory Corporation (sekarang Motorola)mengembangkan portable Handie-talkie SCR536, yang berarti sebuah alat komunikasi di medan perang saat perang dunia II. Masa ini merupakan generasi 0 telepon seluler atau 0-G, dimana telepon seluler mulai diperkenalkan. Setelah mengeluarkan SCR536,kemudian pada tahun 1943 Galvin Manufactory Corporation mengeluarkan kembali partable FM radio dua arah pertama yang diberi nama SCR300 dengan model backpack untuk tentara U.S. Alat ini memiliki berat sekitar 35 pon dan dapat bekerja secara efektif dalam jarak operasi 10 sampai 20 mil.

Sistem telepon seluler 0-G masih menggunakan sebuah sistem radioVHF untuk menghubungkan telepon secara langsung pada PSTNlandline. Kelemahan sistem ini adalah masalah pada jaringan kongesti yang kemudian memunculkan usaha-usaha untuk mengganti sistem ini.

(16)

konsep penggunaan telepon hexagonal sebagai dasar telepon seluler. Namun, konsep ini baru dikembangkan pada 1960-an.

b. Generasi Pertama (1G)

< Telepon genggam generasi 1G –1973 >

Telepon genggam generasi pertama disebut juga 1G. 1-G merupakan telepon genggam pertama yang sebenarnya. Tahun 1973, Martin Cooper dari Motorola Corp menemukan telepon seluler pertama dan diperkenalkan kepada public pada 3 April 1973. Telepon seluler yang ditemukan oleh Cooper memiliki berat 30 ons atau sekitar 800 gram. Penemuan inilah yang telah mengubah dunia selamanya.

Teknologi yang digunakan 1-G masih bersifat analog dan

dikenal dengan istilah AMPS. AMPS

(17)

c. Generasi Kedua (2G)

< Telepon Genggam tahun 1996 >

Generasi kedua atau 2-G muncul pada sekitar tahun 1990-an. 2G di Amerika sudah menggunakan teknologi CDMA, sedangkan di Eropa menggunakan teknologi GSM. GSM menggunakan frekuensi standar 900 Mhz dan frekuensi 1800 Mhz. Dengan frekuensi tersebut, GSM memiliki kapasitas pelanggan yang lebih besar. Pada generasi 2G sinyal analog sudah diganti dengan sinyal digital.

Penggunaan sinyaldigital memperlengkapi telepon genggam dengan pesan suara, panggilan tunggu, dan SMS. Telepon seluler pada generasi ini juga memiliki ukuran yang lebih kecil dan lebih ringan karena penggunaan teknologi chip digital. Ukuran yang lebih kecil juga dikarenakan kebutuhan tenaga baterai yang lebih kecil. Keunggulan dari generasi 2G adalah ukuran dan berat yang lebih kecil serta sinyal radio yang lebih rendah, sehingga mengurangi efek radiasi yang membayakan pengguna.

d. Generasi Ketiga (3G)

< Ponsel 3-G >

(18)

Kelemahan dari generasi 3G ini adalah biaya yang relatif lebih tinggi, dan kurangnya cakupan jaringan karena masih barunya teknologi ini. Tapi yang menarik pada generasi ini adalah mulai dimasukkannya sistem operasi pada ponsel sehingga membuat fitur ponsel semakin lengkap bahkan mendekati fungsi PC. Sistem operasi yang digunakan antara lain Symbian, Android dan Windows Mobile.

Teknologi telepon seluler generasi ketiga mengandalkan fitur high-speed data access sehingga memungkinkan tersedianya layanan-layanan data yang lebih menarik. Teknologi ini memungkinkan proses komunikasi yang sebelumnya hanya dengan suara, kini dapat melalui video sehingga proses komunikasi dapat menjadi lebih baik. Selain itu, dengan kecepatan data yang tinggi, maka teknologi ini juga dapat menawarkan layanan-layanan hiburan yang dapat dinikmati oleh pengguna melalui ponselnya.

e. Generasi Keempat (4G)

Generasi ini disebut juga Fourth Generation (4G). 4G merupakan sistem ponsel yang menawarkan pendekatan baru dan solusi infrastruktur yang mengintegrasikan teknologi nirkabel yang telah ada termasuk wireless broadband (WiBro), 802.16e, CDMA, wireless LAN, Bluetooth, dan lain-lain.

Sistem 4G berdasarkan heterogenitas jaringan IP yang memungkinkan pengguna untuk menggunakan beragam sistem kapan saja dan di mana saja. 4G juga memberikan penggunanya kecepatan tinggi, volume tinggi, kualitas baik, jangkauan global, dan fleksibilitas untuk menjelajahi berbagai teknologi berbeda. Terakhir, 4G memberikan pelayanan pengiriman data cepat untuk mengakomodasi berbagai aplikasi multimedia seperti, video conferencing, online game, dan lain-lain.

(19)

Telepon cerdas (smartphone) adalah telepon genggam yang mempunyai kemampuan tingkat tinggi, kadang-kadang dengan fungsi yang menyerupai komputer. Belum ada standar pabrik yang menentukan arti telepon cerdas. Bagi beberapa orang, telepon pintar merupakan telepon yang bekerja menggunakan seluruh perangkat lunak sistem operasi yang menyediakan hubungan standar dan mendasar bagi pengembang aplikasi. Bagi yang lainnya, telepon cerdas hanyalah merupakan sebuah telepon yang menyajikan fitur canggih seperti surel (surat elektronik), internet dan kemampuan membaca buku elektronik (e-book) atau terdapat papan ketik (baik sebagaimana jadi maupun dihubung keluar) dan penyambung VGA.

Dengan kata lain, telepon cerdas merupakan komputer kecil yang mempunyai kemampuan sebuah telepon. Pertumbuhan permintaan akan alat canggih yang mudah dibawa kemana-mana membuat kemajuan besar dalam pemroses, ngingatan, layar dan sistem operasi yang di luar dari jalur telepon genggam sejak beberapa tahun ini.

D. RADIO

Radio adalah transmisi sinyal melalui ruang bebas oleh modulasi gelombang elektromagnetik dengan frekuensi di bawah cahaya tampak orang-orang dari [1]. Radiasi elektromagnetik perjalanan dengan cara osilasi medan elektromagnetik yang melewati udara dan ruang vakum. Informasi dibawa oleh perubahan sistematis (modulasi) beberapa properti dari gelombang radiasi, seperti amplitudo, frekuensi, fase, atau lebar pulsa. Ketika gelombang radio melewati sebuah konduktor listrik, medan osilasi menginduksi arus bolak-balik dalam konduktor. Hal ini dapat dideteksi dan diubah menjadi sinyal suara atau lainnya yang membawa informasi.

(20)

memancarkan (dalam bahasa Latin “radius” berarti “berbicara roda, seberkas cahaya, sinar”). Kata ini juga muncul dalam sebuah artikel 1907 oleh Lee De Forest, itu diadopsi oleh Angkatan Laut Amerika Serikat pada tahun 1912, dan menjadi umum pada saat siaran komersial pertama di Amerika Serikat pada 1920-an. (Kata benda “penyiaran” itu sendiri berasal dari istilah pertanian, yang berarti “benih hamburan secara luas”.) Istilah ini kemudian diadopsi oleh bahasa lain di Eropa dan Asia. Persemakmuran Inggris negara terus terutama menggunakan “nirkabel” istilah sampai pertengahan abad ke-20, meskipun majalah BBC di Inggris telah disebut Radio Times sejak pertama kali diterbitkan pada awal tahun 1920.

Di bidang teknologi, usaha untuk menyempurnakan radio siaran telah dirintis oleh Prof. E.H. Amstrong dari Universitas Columbia pada tahun 1933. Ia memperkenalkan sistem Frequency Modulation (FM) sebagai penyempurnaan Amplitude Modulation (AM) yang biasa digunakan dalam radio. Dengan sistem yang baru itu, para pendengar memperoleh beberapa manfaat sebagai berikut :

1. Dapat menghilangkan interferensi (gangguan, pencampuran) yang disebabkan oleh cuaca, bintik-bintik marahari, atau alat listrik.

2. Dapat menghilangkan interferensi yang disebabkan oleh dua stasiun yang bekerja pada gelombang yang sama.

3. Menghasilkan suara yang lebih baik.

E. TELEVISI

Teknologi televisi bermula dari penemuan electrische teleskop sebagai perwujudan dari gagasan seorang mahasiswa Berlin (Jerman Timur) yang bernama Paul Gothlieb Nipkow. Ia memanfaatkan electrische teleskop untuk mengirim gambar dari undara dari suatu tempat ke tenpat yang lainnya. Hal itu terjadi antara tahun 1883-1884. Karena penemuannya itu, Nipkow diakui sebagai Bapak Televisi.

(21)

a. Televisi generasi pertama

Generasi pertama televisi adalah televisi hitam putih. Di sini sinar pantul setelah melewati system lensa akan membentuk gambar dalam proyeksi hitam putih.

b. Televisi generasi kedua

Namun dalam perkembangan selanjutnya ditemukan televisi kedua, yaitu televisi warna. Disini sinar pantul setelah melalui system lensa disalurkan melalui prisma sehingga terbentuklah tiga warna dasar, yakni merah, hijau, dan biru. Inilah yang akan menghasilkan gambar proyeksi berwarna di layar televisi.

c. Televisi generasi ketiga

Inovasi teknologi di abad modern ini pada khirnya menciptakan televisi generasi ketiga yang disebut high definition TV (HDTV). Televisi generasi ketiga inilah yang menjamin kesempurnaan tontonan bagi pemirsa.

(22)

PENUTUP

Kesimpilan

Komunikasi pada zaman dahulu dilakukan dengan menggunakan prinsip-prinsip sederhana, seperti penggunaan asap, pemakaian pantulan cahaya melalui cermin, pemakaian bendera seperti yng dilakukam pada kegiatan pramuka, ataupun penggunaan suara dengan nada-nada tertentu pada kentungan. komunikasi jarak jauh dilakukan dari bentuk yang sederhana, kemudian mengalami evolusi hingga akhirnya berkembang seperti pada zaman sekarang.

Beberapa macam telepon dari zaman dahulu hingga sekarang, antara lain : 1. Telepon Kuno jenis GAA 2472

2. Telepon genggam generasi 1G –1973 3. Telepon Genggam tahun 1996 generasi 2G 4. Ponsel 3-G

5. Generasi Keempat (4G) 6. Telepon Pintar (Smartphone)

Penemu sistem telepon genggam yang pertama adalah Martin Cooper, seorang karyawan Motorola pada tanggal 03 April 1973, walaupun banyak disebut-sebut penemu telepon genggam adalah sebuah tim dari salah satu divisi Motorola (divisi tempat Cooper bekerja) dengan model pertama adalah DynaTAC. Ide yang dicetuskan oleh Cooper adalah sebuah alat komunikasi yang kecil dan mudah dibawa bepergian secara fleksibel.

Sejarah penemuan telepon seluler tidak lepas dari perkembangan radio. Awal penemuan telepon seluler dimulai pada tahun 1921 ketika Departemen Kepolisian Detroit Michigan mencoba menggunakan telepon mobil satu arah. Kemudian, pada tahun 1928 Kepolisian Detroit mulai menggunakan radio komunikasi satu arah regular pada semua mobil patroli dengan frekuensi 2 MHz.

Referensi

Dokumen terkait

Walaupun GGT sebagai penanda stres oksidatif hanya berkorelasi sedang dengan hs-CRP sebagai penanda inflamasi pada penderita SM dan DM tipe 2, pemeriksaan penanda stres

untuk melampuinya maka harus diketahui posisi dari status quo

Mata diklat teori terdiri dari mata diklat Bina Suasana Pelatihan, Peningkatan motivasi widyaiswara, pembelajaran efektif serta substansi teknis MTK IV Pengelolaan DAS yang meliputi

Dalam ketersedian sarana produksi seperti halnya pupuk dan pakan, petani tambak dihadapi dengan adanya modal yang tinggi, dan jumlah tambak ditiap petani berbeda-beda, ada

Sedangkan yang dimaksud tanggung jawab sosial perusahaan berdasarkan Pasal 15 huruf (b) Undang-undang nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanam Modal adalah tanggung

Sebagian IPCLN dibeberapa ruang rawat inap yang adalah surveilans aktif dengan sasaran khusus (target sudah pernah mendapatkan pelatihan dan sosialisasi

Dari gambar di atas terlihat bahwa untuk soal nomor 1 pada tahap ini terdapat angka yang dicoret, angka-angka tersebut adalah jawaban dari kelompok 1, oleh karena kelompok

A DENGAN POST OP LAPORAN PENDAHULUAN