• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEGIATAN TEKNIS DIPA TAHUN 2017 BALAI BESAR KSDA SULAWESI SELATAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEGIATAN TEKNIS DIPA TAHUN 2017 BALAI BESAR KSDA SULAWESI SELATAN"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

Kode

Uraian

(Progran/Sasaran/Kegiatan)

Lokasi

Indikator Kinerja Program/

Kegiatan

Target

BBKSDA

SS

Prioritas

Nasional

Kegiatan Prioritas

Nasional

029.05.08 Program Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem

5425 Konservasi Sumber Daya Alam Hayati 5425.001 Tersedianya arahan pengelolaan/

pemanfaatan ruang di dalam kawasan konservasi non TN (blok pengelolaan) sebagai informasi bagi masyarakat desa/adat dalam pemanfaatan SDA[Base Line]

Desa Matano (TWA Danau Matano) dan Desa BuluE (TWA Lejja)

Jumlah Peta RBI Skala 1:50.000 pada 551 Kawasan Konservasi di Seluruh Indonesia 2 Dokumen Desa dan Kawasan Pedesaan Penataan ruang kawasan perdesaan, penetapan dan pengelolaan SDA (hutan, pertanian, perikanan)

051 Pembangunan/ Pengembangan Database Spatial dan Non Spatial A Pembuatan Integrasi Peta Tematik

Kehutanan

052 Desiminasi Data dan Informasi E Inventarisasi Potensi Sosial dan

Ekonomi Masyarakat Sekitar Kawasan (5 KK)

F Sosialisasi Peraturan Terkait Kerjasama

Pengelolaan/Pemanfaatan Ruang di Dalam KK

053 Koordinasi dan Konsultasi A Koordinasi dan Konsultasi

- perjalanan ke wilayah kerja/instansi terkait

- perjalanan ke pusat/luar propinsi

5425.002 Tersedianya dokumen

perencanaan penataan kawasan konservasi yang tersusun dan mendapat pengesahan[Base Line]

CA Faruhumpenai dan KSA/KPA Ganda Dewata

Jumlah dokumen perencanaan penataan kawasan konservasi yang tersusun dan mendapat pengesahan sebanyak 150 Dokumen Zonasi dan/atau blok

2

Dokumen NP

(2)

SS

053 Penyusunan dan Pengesahan

Dokumen Zonasi dan/atau Blok A Rapat Persiapan Penataan Blok CA

Faruhumpenai dan KSA/KPA Ganda Dewata

B Pelaksanaan Penataan Blok CA Faruhumpenai dan KSA/KPA Ganda Dewata

C Konsultasi Publik Penataan Blok CA Faruhumpenai dan KSA/KPA Ganda Dewata

5425.006 Terwujudnya kerjasama pembangunan dan penguatan pada kawasan konservasi[Base Line]

Pelabuhan di Wilayah Kerja BBKSDA Sulsel (Kerjasama Konservasi KEHATI dengan LANTAMAL TNI Angkatan Laut)

Jumlah kerjasama pembangunan strategis dan kerjasama

penguatan fungsi pada kawasan konservasi sebanyak 100 PKS

1 PKS NP

051 Bimbingan Teknis dan Supervisi A Penyusunan Pertimbangan Teknis 052 Pembinaan dan Koordinasi A Pembinaan dan Koordinasi 053 Monitoring dan Evaluasi

A Monev Kerjasama Pembangunan dan Penguatan pada Kawasan

(3)

SS

5425.007 Keanekaragaman hayati di dalam

kawasan konservasi non taman nasional dapat dilindungi dari gangguan kebakaran hutan[Base Line]

12 Kawasan Konservasi di Wilayah Kerja BBKSDA SULSEL (TWA Matano, CA Faruhumpenai, CA Kalaena, CA Ponda-ponda, TWA Nanggala 3, KSA/KPA Ganda Dewata, TWA Lejja, TWA Cani, TWA Sidrap, TWA Malino, SM Ko'mara dan TB Ko'mara)

Luas hutan di kawasan

konservasi non taman nasional yang terbakar maksimal 10.908 Ha (menurun sebesar 10% dari batas toleransi maksimum tahun 2015 seluas 12.120 Ha)

53 Ha Pelayanan Kesehatan

Lingkungan Sehat

051 Bimbingan Teknis dan Supervisi A Bimbingan Teknis Pemadaman

Kebakaran Hutan kepada Petugas Resort dan MPA

B Supervisi

052 Pembinaan dan Koordinasi

A Koordinasi/Konsultasi Pencegahan Kebakaran Hutan Pada Kawasan Konservasi - koordinasi/konsultasi/seminar/Rak or Teknis/Bimtek ke pusat/luar provinsi - koordinasi/konsultasi dalam provinsi (2 Bidwil dan 4 SKW) [6 LOK x 2 KALI]

B Pembinaan Masyarakat Peduli Api (MPA)

053 Pengembangan Sistem Monitoring dan Evaluasi

(4)

SS

B Evaluasi Pengendalian Kebakaran

Hutan

054 Fasilitasi penanganan

permasalahan perlindungan dan pengamanan kawasan

A Sosialisasi PencegahanKarhutlah kepada Masyarakat Sekitar Kawasan Konservasi

Teknis untuk tingkat provinsi, Bidwil untuk masyrakat sekitar kawasan

055 Sarana dan Prasarana

perlindungan dan pengamanan KK terhadap Karlahut

A Peralatan Pemadaman Kebakaran Hutan

B Kendaraan Bermotor Penunjang Perlindungan dan Pengamanan KK terhadap Karlahut

056 Pemadaman kebakaran hutan di kawasan konservasi

A Operasional Pemadaman dan Penanganan Kebakaran Hutan di Kawasan Konservasi

057 Kesiapsiagaan terhadap kebakaran hutan di Hutan Konservasi

A Pos Komando (Posko) Siaga Tingkat Resort (7 Resort)

B Pos Komando (Posko) Siaga Tingkat Balai

058 Patroli Pencegahan Kebakaran Hutan di Kawasan Konservasi A Patroli Pencegahan Kebakaran

(5)

SS

5425.008 Terjaminnya efektivitas

pengelolaan kawasan konservasi non taman nasional di pesisir dan laut di tingkat tapak serta

keanekaragaman hayati[Base Line]

CA Kalaena Jumlah kawasan konservasi yang ditingkatkan efektivitas

pengelolaannya hingga

memperoleh nilai indeks METT minimal 70 poin pada minimal 260 unit KSA, KPA dan TB di seluruh Indonesia

1 Unit Kemaritiman dan Kelautan

Konservasi pesisir dan laut

051 Self Assesment METT

A Bimbingan Teknis dalam rangka Self Assement METT

052 Pemeliharaan Batas Kawasan Konservasi

A Pemeliharaan Batas Kawasan Konservsi di Bidang Wilayah 1 B Pemeliharaan Batas Kawasan Konservasi di Bidang Wilayah 2 054 Monitoring dan Evaluasi

5425.009 Terbentuk dan beroperasinya KPHK non taman nasional di pesisir dan laut[Base Line]

KPHK Towuti Jumlah KPHK pada kawasan konservasi non taman nasional yang beroperasi sebanyak 100 Unit KPHK

1 Unit Kemaritiman dan Kelautan

Konservasi pesisir dan laut

051 Sosialisasi peraturan pengelolaan KPHK

A Sosialisasi peraturan pengelolaan KPHK Towuti

052 Bimbingan Teknis dan Supervisi A Supervisi

053 Pembinaan dan Koordinasi B Operasional KPHK Towuti C Koordinasi/Konsultasi

(6)

SS

- perjalanan

koordinasi/Rakor/seminar/bimtek/ konsultasi ke pusat/luar provinsi 056 Monitoring dan Evaluasi

A Monev KPHK

5425.010 Terciptanya usaha ekonomi produktif di desa sekitar kawasan konservasi non TN[Base Line]

Desa Matano (TWA Danau Matano), Desa Sindu Agung (CA Kalaena), Desa BuluE (TWA Lejja), Desa Madenra (TWA Sidrap) dan Desa Tellu BoccoE (TWA Cani)

Jumlah desa di daerah

penyanggah kawasan konservasi yang dibina sebanyak 77 Desa

5 Desa Desa dan Kawasan Pedesaan Penguatan kapasitas masyarakat desa dan masyarakat adat dalam pemanfaatan sumber daya alam, pengelolaan 051 Bimbingan Teknis dan Supervisi

A Peningkatan Kapasitas Kelompok Masyarakat di TWA Matano dan TWA Lejja (Desa Matano dan Desa BuluE)

052 Pembinaan dan Koordinasi A Koordinasi dan Konsultasi

- perjalanan ke wilayah kerja/instansi terkait

- perjalanan ke pusat/luar propinsi

B Peyusunan Rencana Pembinaan Desa Binaan

054 Pengembangan Usaha Ekonomi Kelompok Masyarakat

A Pengembangan Usaha Ekonomi Kelompok Masyarakat Sekitar KK (Desa Matano, Desa Sindiagung, Desa BuluE, Desa Madenra, Desa Tellu BoccoE dan Desa Kondobulo)

(7)

SS

055 Monitoring dan Evaluasi

A Monitoring/Evaluasi Pembinaan Desa Konservasi Daerah Penyangga KSA/KPA

5425.011 Menurunnya gangguan pada kawasan konservasi non taman nasional[Base Line]

14 Kawasan Konservasi di seluruh wilayah kerja Balai Besar KSDA Sulsel

Persentase gangguan pada kawasan konservasi non taman nasional berkurang sebesar 15% per tahun dari baseline data tahun 2014 sebanyak 142 kejadian

1 Kejadian

Revolusi Mental Penegakan hukum yang berkualitas

051 Bimbingan Teknis dan Supervisi A Supervisi

052 Pembinaan dan Koordinasi A Koordinasi dan Konsultasi

-

koordinasi/konsultasi/Rakor/semin ar ke pusat/luar propinsi

- koordinasi di wilayah kerja 054 Fasilitasi penanganan

permasalahan perlindungan dan pengamanan kawasan konservasi A Identifikasi Gangguan dan

Permasalahan Kawasan Konservasi 056 Patroli Fungsional Pengamanan

Hutan

A Patroli Pengamanan Kawasan Konservasi

B Patroli Pengamanan Peredaran TSL di Pelabuhan Laut dan Udara

(8)

SS

059 Administrasi Senjata Api dan

pemegang senjata api A Pengurusan Administrasi

Pemegang Senjata Api

B Pengurusan Administrasi Senjata Api (PAS Senpi)

5425.012 Terbentuknya Masyarakat Mitra Polhut (MMP), Tenaga

Pengamanan Hutan Lainnya (TPHL) dan penggiat lingkungan lainnya[Base Line]

14 Kawasan Konservasi di seluruh wilayah kerja Balai Besar KSDA Sulsel

Jumlah Masyarakat Mitra Polhut (MMP), Tenaga Pengamanan Hutan Lainnya (TPHL) dan penggiat lingkungan lainnya

1 Unit NP

051 Bimbingan Teknis dan Supervisi A Supervisi

052 Pembinaan dan Koordinasi A Koorinasi/Konsultasi

- koordinasi/konsultasi ke wilayah kerja

- koordinasi/konsultasi ke pusat/luarprovinsi

B Pembinaan Masyarakat Mitra Polhut (MMP)

054 Patroli bersama MMP, TPHL dan penggiat lingkungan lainnya A Patroli Bersama MMP

5425.013 Terpulihkannya kawasan

konservasi yang terdegradasi[Base Line]

SM Ko'mara dan TB Ko'mara Luas kawasan konservasi terdegradasi yang dipulihkan kondisi ekosistemnya seluas 100.000 Ha

131 Hektar

NP

053 Prakondisi dan rencana pemulihan ekosistem

A Kajian dan Penyusunan Rencana Pemulihan Ekosistem pada SM

(9)

SS

5425.014 Terbentuknya dokumen

perencanaan pengelolaan

kawasan konservasi yang tersusun dan mendapat pengesahan[Base Line]

TWA Lejja (review) Jumlah dokumen perencanaan pengelolaan kawasan konservasi yang tersusun dan mendapat pengesahan sebanyak 150 Dokumen Rencana Pengelolaan

1

Dokumen NP

051 Pembahasan dan Persiapan Penyusunan Rencana Pengelolaan A Rapat Persiapan Review RP TWA

Lejja

052 Pembinaan dan Koordinasi A Koordinasi/Konsultasi

- koordinasi ke wilayah kerja - koordinasi ke pusat

054 Review Dokumen Rencana Pengelolaan

A Review RP TWA Nanggala III, TWA Lejja dan TWA Sidrap

5425.015 Meningkatnya PNBP dari hasil pemanfaatan TSL[Base Line]

Seluruh Wilayah Kerja BBKSDA Sulsel

Besaran PNBP dari hasil pemanfaatan satwa liar dan

0,1 Milyar Rupiah

NP

051 Pertimbangan Teknis Penyusunan Standar Harga Patokan

A Pemberian pertimbangan teknis usaha pengedar TSL dan

Penyusunan BAP Kelayakan Teknis Izin Pengedar TSL

053 Pembinaan dan Koordinasi A Sosialisasi Perijinan dan

Pengangkutan TSL untuk Keperluan Penelitian

B Pembinaan/Bimtek/Koordinasi/Sup ervisi Pengedar TSL

(10)

SS

C pelayanan pemanfaatan TSL

054 Survey dan Analisa Data Pengusulan Kuota

A Rapat Penyusunan Kuota TSL B Inventarisasi Potensi TSL Daratan

(Reptil, Pakis dan Gaharu)

C Inventarisasi Potensi TSL Biota Laut (Coral, Kuda Laut dan Napoleon) 055 Monitoring dan Evaluasi

A Monev pengedar TSL 056 Koordinasi dan Konsultasi A Koordinasi/konsultasi

- koordinasi ke wilayah kerja - perjalanan ke pusat/luar provinsi

5425.017 Terbangun dan beroperasinya Suaka satwa (Sanctuary) spesies terancam punah prioritas sebagai daya tarik wisata di KK non TN[Base Line]

TWA Lejja, akan direvisi lokasi menjadi ke TN Gandang Dewata

Jumlah pusat pengembangbiakan dan suaka satwa (sanctuary) spesies terancam punah yang terbangun sebanyak 50 unit

1 unit Pembangunan Pariwisata

Penyiapan Daya Tarik Wisata

051 Desiminasi data dan informasi A Inhouse Training Breeding Semi

Alami Anoa

052 Evakuasi Satwa Liar

A Evakuasi Satwa Liar Terancam Punah ke Pusat

Pengembangan/Lembaga Konservasi

053 Operasional Pusat

Pengembangbiakan dan Suaka Satwa Liar

(11)

SS

A survey lokasi sanctuary Anoa di

Seksi Konservasi Wilayah 3 C Tenaga ahli sanctuary

055 Pembangunan dan Pengembangan Sarana Prasarana Pusat

Pengembangbiakan dan Suaka Satwa Liar (Sanctuary)

A Pembangunan Kandang Breeding dan Pemeliharaan Anoa di TWA Lejja

B Pengadaan Senjata Bius 056 Koordinasi dan Konsultasi A Koordinasi dan Konsultasi

- koordinasi konsultasi ke pusat/luar propinsi

- koordinasi di wilayah kerja B Bimtek/study banding sanctuary

5425.020 Meningkatnya hasil penangkaran TSL[Base Line]

Seluruh Wilayah Kerja BBKSDA Sulsel

Produksi hasil penangkaran TSL dari kelas : a) Anthozoa 2.500.000 pcs; b) Mamalia 4.500 ekor; c) Herpetofauna 3.500.000 ekor 1 ekor/pcs Percepatan pertumbuhan industri dan kawasan ekonomi (KEK) Jaminan ketersediaan dan kualitas bahan baku industri hasil hutan 051 Pertimbangan Teknis Peyusunan

Standar Harga Patokan

A Pemberian pertimbangan teknis usaha penangkaran penyusunan BAP kelayakan teknis izin penangkaran

(12)

SS

A Bimbingan Teknis Usaha

Penangkaran TSL

053 Pembinaan dan Koordinasi

A Pembinaan/Bimtek/Koordinasi/Sup ervisi Penangkaran TSL

054 Survey dan Analisa Data Pengusulan Kuota

A Survey Potensi Hasil Penangkaran 055 Monitoring dan Evaluasi

A Monev Penangkaran TSL 056 Koordinasi dan Konsultasi A Koordinasi/konsultasi

- koordinasi ke wilayah kerja - perjalanan ke pusat/luar provinsi

5425.021 Meningkatnya produksi hasil pemanfaatan TSL dari alam[Base Line]

Seluruh Wilayah Kerja BBKSDA Sulsel

Produksi hasil pemanfaatan dari alam, kelas: a) Mamalia 5.030 ekor; b) Reptil 1.848.916 ekor; c) Amphibia 83.839.375 ekor; d) Burung 7.695 ekor; e) Arthropoda 70.435 ekor; f) Anthozoa 1.979.750 pcs; g) Pisces 10.000 ekor; h) Tumbuhan 975.103 pcs 1 ekor/pcs Percepatan pertumbuhan industri dan kawasan ekonomi (KEK) Jaminan ketersediaan dan kualitas bahan baku industri hasil hutan

051 Pertimbangan Teknis Penyusunan Standar Harga Patokan

A Pemberian Pertimbangan Teknis Penyusunan Standar Harga Patokan Pemanfaatan TSL dari Alam

(13)

SS

B Study Populasi Spesies TSL Non

Kuota

052 Bimbingan Teknis dan Supervisi A Bimbingan Teknis Pemanfaatan TSL

dari Alam

053 Pembinaan dan Koordinasi

A Pembinaan/Bimtek/Koordinasi/Sup ervisi Pemanfaatan TSL dari Alam 054 Survey dan Analisa Data

Pengusulan Kuota A Survey Potensi TSL yang

Diperdagangkan di Bidang Wilayah 1

B Survey Potensi TSL yang

Diperdagangkan di Bidang Wilayah 2

055 Monitoring dan Evaluasi

A Monev Pemanfaatan TSL dari Alam 056 Koordinasi dan Konsultasi

A Koordinasi/konsultasi

- koordinasi ke wilayah kerja - perjalanan ke pusat/luar provinsi

5425.022 Meningkatnya populasi keanekaragaman hayati yang dilindungi di kawasan

konservasi[Base Line]

Ca Faruhumpenai (Anoa Quarlesi) dan TWA Lejja (Macaca maura)

Persentase peningkatan populasi 25 jenis satwa terancam punah prioritas sesuai The IUCN Red List of Threatened Species sebesar 10% dari baseline data tahun 2013

(14)

SS

051 Inventarisasi dan Pemetaan

Sebaran Tumbuhan Alam dan Satwa Liar

A Inventarisasi Anoa di KSA/KPA Ganda Dewata (2 Site)

052 Monitoring Populasi Tumbuhan Alam dan Satwa Liar

A Monitoring Macaca maura di TWA Lejja

B Monitoring Anoa di CA Faruhumpenai (2 Site) 056 Evakuasi Satwa Liar A Evakuasi Satwa Liar Sitaan 057 Operasional dan Pemeliharaan

Satwa Liar

A Operasional Pemeliharaan Satwa Sitaan

058 Rehabilitasi dan Pelepasliaran Satwa Liar

A Pelepasliaran satwa liar hasil sitaan

5425.024 Meningkatnya jumlah kunjungan wisata ke kawasan konservasi non taman nasional[Base Line]

TWA Lejja, TWA Sidrap, TWA Malino, dan TWA Cani

1. Jumlah kunjungan wisata ke kawasan konservasi minimal sebanyak 1,5 juta orang

wisatawan mancanegara. 2. Jumlah kunjungan wisata ke

kawasan konservasi minimal sebanyak 20 juta orang wisatawan nusantara 100.000 orang Pembangunan Pariwisata Penyiapan Daya Tarik Wisata

051 Informasi dan Promosi Pariwisata Alam

A Pameran tingkat pusat/luar provinsi

(15)

SS

C Pameran Tingkat Kabupaten

D Bahan Informasi, Promosi dan Publikasi

E Promosi Pariwisata Kawasan Konservasi di Bandara Udara H Website (Domain dan Hosting) 052 Bimbingan Teknis dan Supervisi A Supervisi ke wilayah kerja

D Bimtek Video dan Fotografi Dalam Rangka Promosi dan Publikasi Pariwisata Alam

053 Pembinaan dan Koordinasi A Koordinasi/Konsultasi

-

koordinasi/konsultasi/Rakor/Bimte k/Seminar ke pusat/luar provinsi - koordinasi ke wilayah kerja 054 Monitoring dan Evaluasi

A Monitoring dan Evaluasi

057 Operasional Pengelolaan Objek Wisata Alam

A Operasional Pengelolaan obyek wisata alam

058 Tata Kelola pemungutan PNBP A Sosialisasi Potensi/Jenis Pungutan

PNBP di KSA/KPA

B Sosialisasi pengelolaan potensi dan jenis PNBP di Taman Buru

(16)

SS

5425.025 Tersusunnya desain tapak untuk

pembangunan sarpras wisata alam di kawasan konservasi non taman nasional[Base Line]

Desain Tapak (TWA Danau Towuti dan TWA Nanggala III), DED (TWA Lejja dan TB Ko'mara)

Jumlah desain tapak untuk pembangunan sarpras wisata alam di kawasan konservasi non taman nasional 2 kawasan konserva si Pembangunan Pariwisata Penyiapan Daya Tarik Wisata

052 Pembinaan dan Koordinasi A Koordinasi/konsultasi 053 Monitoring dan Evaluasi A Monitoring dan Evaluasi

054 Penyusunan Desain Tapak Wisata Alam termasuk DED

A Desain Tapak Pengembangan Wisata Alam pada TWA Danau Towuti dan Nanggala III

B Penyusunan Detail Engineering Design (DED) Wisata Alam Blok Pemanfaatan TWA Lejja dan Pengelolaan Taman Buru Ko'mara

5425.027 Pemenuhan sarpras wisata alam yang layak dan memadai di TWA[Base Line]

TWA Lejja, TWA Sidrap, TWA Malino, TWA Cani, TWA Nanggala III, TWA Danau Matano, TWA Danau Mahalona, TWA Danau Towuti dan TB Ko'mara

Jumlah fasilitas umum pariwisata alam (shelter, visitor center, track, maket, canopy bridge, MCK, tempat pengolahan sampah, pondok pemandu dll) di kawasan konservasi yang termasuk dalam objek wisata prioritas nasional

1 paket Pembangunan Pariwisata

Pembangunan Fasilitas Umum dalam Kawasan

052 Pembangunan dan Pengembangan Sarana Prasarana Wisata Alam A Pembuatan Papan Nama, Papan

Informasi dan Papan Petunjuk Kawasan Konservasi

(17)

SS

B Pembangunan Pintu Gerbang

Taman Buru Ko'mara

C Renovasi Kolam Rendam TWA Lejja D Pembangunan Prasarana

Pengunjung (Toilet Umum) TWA Lejja

E Peralatan Pendukung TWA Lejja F Rehab Pondok Kerja TWA Danau

Towuti

H Pembangunan Pagar Depan dan Talud Pondok Kerja TWA Danau Towuti

I Pembangunan Pondok Kerja TWA Nanggala III (70 M2)

J Kendaraan Pengangkut Sampah TWA Lejja (Roda 3)

K Speedboat Operasional TWA Danau Towuti

053 Operasional Pengelolaan Objek Wisata Alam

A Pemeliharaan Sarpras Wisata Alam - kantor Seksi Wil. 1 dan 2 - kantor resort/pondok kerja lingkup BBKSDASS

- sarpras wisata alam (bungalow, guest

5425.029 Meningkatnya kontribusi TWA dalam penyediaan energi berbasis air (mini/mikro hidro)[Base Line]

TWA Lejja dan TWA Danau Mahalona

Jumlah pemanfaatan energi air dari kawasan konservasi untuk keperluan mini/micro hydro power plant bertambah sebanyak minimal 50 unit 100 KWatt Kedaulatan Energi Pengembangan PLT Matahari, hidro, angin, arus laut dan nuklir

(18)

SS

051 Inventarisasi Potensi Sumberdaya

Air

A Inventarisasi potensi sumberdaya air di TWA Mahalona dan TWA Malino

052 Koordinasi Pemanfaatan Sumberdaya Energi Air A Koordinasi

- koordinasi/konsultasi ke pusat

- koordinasi ke wilayah kerja 053 Demplot Microhydro Electrical

Powerplant

A Fasilitasi Kelembagaan Pengelola Demplot Mini/Microhydro

B Demplot Mini/Microhydro di TWA Lejja dan TWA Danau Mahalona - Demplot mini/micro hydro untuk masyarakat disekitar TWA Lejja

- Demplot mini/micro hydro untuk masyarakat disekitar TWA Danau Mahalona

5425.033 Terbentuknya Kader Konservasi (KK), Kelompok Pecinta Alam (KPA), Kelompok Swadaya Masyarakat/ Kelompok Profesi (KSM/KP) yang berstatus aktif[Base Line]

Wilayah Kerja Balai Besar KSDA Sulsel

Jumlah Kader Konservasi (KK), Kelompok Pecinta Alam (KPA), Kelompok Swadaya

Masyarakat/Kelompok Profesi (KSM/KP) yang berstatus aktif sebanyak 6.000 orang

60 orang

053 Pembinaan dan Koordinasi Aktivitas KK/KPA/KSM/KP

(19)

SS

A Lomba Lintas Alam "Tapak Anoa"

Dalam Rangka Pembinaan KK/KPA/KSM/KP

054 Penilaian KK/KPA/KSD/KP dalam rangka Wana Lestari

A Penilaian KK/KPA/KSD/KP dalam rangka wana lestari

5425.034 Terbentuknya dan berfungsinya forum kelembagaan pengelolaan ekosistem esensial[Base Line]

Wilayah Kerja Balai Besar KSDA Sulsel

Jumlah KEE yang memiliki lembaga yang difasilitasi pembentukannya sebanyak 48

1

Kawasan Ekosiste

NP

051 Koordinasi Perlindungan KEE A Koordinasi/konsultasi ke wilayah kerja/instansi terkait - koordinasi/konsultasi ke pusat/luar propinsi - koordinasi/konsultasi di wilayah kerja

052 Survey Lokasi potensial KEE A Identifikasi Kawasan Ekosistem

Esensial (KEE) Sulawesi Selatan

5425.035 Tersedianya paket data dan informasi kawasan ekosistem esensial[Base Line]

Wilayah Kerja Balai Besar KSDA Sulsel

Jumlah paket data dan informasi kawasan ekosistem esensial yang tersedia sebanyak 48 paket data

1 paket data

051 Penyusunan Paket Data dan Informasi KEE

A Rapat Penyusunan Data dan Informasi KEE

5425.036 Terwujudnya reformasi dan tata kelola kepemerintahan yang baik dalam rangka mendukung pencapaian Prioritas Nasional[Base Line]

Wilayah Kerja Balai Besar KSDA Sulsel

Nilai SAKIP Direktorat Jenderal KSDAE minimal 78,00 Poin

77,5 Poin NP

051 Penyusunan Program dan Anggaran

(20)

SS

A Penyusunan Rencana Operasional

(RO) Kegiatan dan Anggaran DIPA TA. 2017

B Penyusunan Rencana Kerja 2018 C Penyusunan RKA-K/L

052 Evaluasi dan Pelaporan A Koordinasi/Konsultasi Terkait

Evaluasi dan Pelaporan B Monitoring dan Evaluasi 053 Data dan Informasi

E Penyusunan SAI dan SIDAK F Penyusunan LAPTAH

G Penyusunan LAKIP dan Buku Statistik

054 Kerjasama dan Kemitraan A Pengembangan Kerjasama dan

Kemitraan dengan Pihak Terkait B Monitoring dan Evaluasi Kerjasama

dan Kemitraan

055 Administrasi Kepegawaian A Operasional Kepegawaian Balai

Besar KSDA Sulsel

- koordinasi/konsultasi ke pusat/luar provinsi - koordinasi/supervisi ke wilayah kerja (RM) - koordinasi/supervisi ke wilayah kerja (PNP)

B Pengelolaan DUPAK Jabatan Fungsional

(21)

SS

C Sosialisasi Peraturan Kepegawaian

dalam Rangka Pembinaan Pegawai D Penyusunan Grand Design SPIP 056 Administrasi Keuangan

A Pembinaan/Supervisi Pengelolaan Keuangan

C Koordinasi/Konsultasi Pengelolaan Keuangan

057 Ketatausahaan dan Umum A Pengelolaan Administrasi Tata

Usaha dan Umum

C Pelaksanaan Tugas Korwil UPT KLHK

D Pelaksanaan Tugas ULP KLHK Unit Daerah Sulawesi Selatan

058 Administrasi Perlengkapan A Updating Data dan Pemanfaatan

BMN

B Bongkar Muat BMN dalam Rangka Pindah Kantor

C Penyusunan Rencana Kebutuhan BMN(RK-BMN)

D Penyusunan SIMAK BMN/SIMANTAP/SIMAN E Penghapusan dan Lelang BMN

5425.951 Layanan Internal (Overhead)[Base Line]

NP

995 Pengadaan Kendaraan Bermotor A Kendaraan Bermotor Roda 4

532111

(22)

SS

- kendaraan operasional

patroli pengamanan hutan 996 Pengadaan Perangkat Pengolah

Data Komunikasi

B Peralatan Fotografi untuk Potensi Kawasan Konservasi

997 Pengadaan Peralatan Fasilitas Perkantoran

A Pengadaan Peralatan Meubeler Penataan Interior Gedung Kantor BBKSDA Sulsel (Eks-Kanwil Dephut) B Pengadaan Peralatan

Survey/Inventarisasi 998 Gedung dan Bangunan

A Penataan Interior Gedung Kantor BBKSDA Sulsel (Eks-Kanwil Dephut) B Penimbunan dan Penataan

Halaman Kantor Resort Mamuju C Pembangunan Pagar Depan Kantor

Resort Mamuju

D Rehap Kantor SKW III Soppeng F Penambahan Daya Listrik Kantor

Referensi

Dokumen terkait

Dimensi ini merupakan komponen emosional dari kepemimpinan (Antonakis dalam Northouse, 2013: 181). Pengaruh ideal mendeskripsikan pemimpin yang bertindak sebagai teladan yang

Pada kawasan Perumahan Siwalankerto Permai, diidentifikasi push and pull factor dalam proses habitat selection tersebut, yaitu: push factor berupa faktor lokasi

Jika informasi mengenai peraturan lainnya yang berlaku belum tersedia di bagian lain dalam lembaran data keselamatan bahan ini, maka hal ini akan dijelaskan dalam bagian ini.

Penarikan Garis Pangkal Lurus Kepulauan sebagaiamana dimaksud dalam ayat (2) dapat dilakukan dengan memanfaatkan titik-titik terluar pada Garis Air Rendah pada setiap

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji lebih dalam mengenai status stok ketiga ikan dalam Rastrelliger spp. brachysoma) yang meliputi parameter pertumbuhan, pola rekruitmen,

Sedangkan untuk besar nilai efisiensi saluran distribusi jaringan tegangan rendah yang memiliki nilai efisiensi rata-rata terbesar pada saat kapasitas sistem

Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah

Pentingnya pembangunan karakter bangsa itu dibentuk menjadi peraturan perundang-undangan dalam mewujudkan masyarakat berakhlak mulia, bermoral, beretika, berbudaya, dan beradab