• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. kebutuhan dari sistem tersebut dan untuk mengidentifikasi serta mengevaluasi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. kebutuhan dari sistem tersebut dan untuk mengidentifikasi serta mengevaluasi"

Copied!
53
0
0

Teks penuh

(1)

72 4.1. Analisis Sistem

Pada tahapan analisis terhadap suatu sistem dilakukan sebelum tahapan perancangan dilakukan. Dengan tujuan penerapan analisis terhadap suatu sistem adalah untuk mengetahui alasan mengapa sistem diperlukan, merumuskan kebutuhan – kebutuhan dari sistem tersebut dan untuk mengidentifikasi serta mengevaluasi segala macam permasalahan dan hambatan apa saja yang bisa terjadi, supaya menjadi acuan untuk diusulkannya perbaikan – perbaikan.

4.1.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan

Adapun sistem yang berjalan sampai saat ini yaitu para customer masih mengirimkan SMS menggunakan format yang biasa dan sederhana untuk mengetahui informasi – informasi stok barang, lalu pesan SMS tersebut masuk ke dalam Handphone, lalu operator SMS center membalas pesan ke customer dengan cara manual.

4.1.1.1. Use Case Diagram yang Sedang Berjalan

Use case diagram adalah diagram yang menyajikan interaksi antara use case dan actor. Dimana actor dapat berupa orang, peralatan atau sistem lain yang berinteraksi dengan sistem yang dibangun.

(2)

Use case menggambarkan fungsionalitas sistem atau persyaratan – persyaratan yang harus dipenuhi sistem dari pandangan pemakai.

Berikut adalah gambar model Use Case Diagram yang sedang berjalan :

Gambar 4.1. Use Case Diagram sedang Berjalan

4.1.1.2. Skenario Use Case Diagram

Use Case Diagram harus di deskripsikan dalam sebuah dokumen yang di sebut dengan dokumen flow of event. Dokumen ini merupakan definisi apa yang harus dilakukan sistem ketika actor mengaktifkan use case. Skenario use case digunakan untuk memudahkan dalam menganalisa skenario yang akan digunakan pada fase – fase selanjutnya dengan melakukan penilaian terhadap skenario tersebut. Berikut ini adalah tahapan – tahapan skenario use case SMS Center di Garsel Shoes yang sedang berjalan.

System customer kirim sms transaksi pembayaran pembelian produk kasir

(3)

1. Skenario Use Case Kirim SMS Nama Use Case : Kirim SMS

Aktor : Customer

Tujuan : mengirim SMS ke Operator Garsel

Deskripsi : untuk mengirim SMS informasi tentang produk

Tabel 4.1.

Tabel Skenario use case Kirim SMS

Customer Sistem

1. Mengirim SMS ke operator menanyakan tentang produk yang akan dibeli

2. Mengecek status SMS masuk 3. SMS yang masuk akan di reply

ke konsumen. 4. Menerima informasi SMS dari

operator

2. Skenario Use Case Pembelian Produk Nama Use Case : Pembelian Produk

Aktor : Costumer

Tujuan : membeli produk sepatu/sandal

(4)

Tabel 4.2.

Tabel Skenario use case Pembelian Produk

Costumer Kasir

1. Melihat katalog produk yang di pilih

2. Membeli produk yang di pilih

3. Mengecek produk yang di beli apabila produk sepatu/sandal yang di beli tersedia maka di lanjutkan ke transaksi

pembayaran, tapi jika produk tidak tersedia maka pembelian dibatalkan.

4. Menyimpan data penjualan produk

3. Skenario Use Case Transaksi Pembayaran Nama Use Case : Transaksi Pembayaran

Aktor : Costumer

Tujuan : melakukan transaksi pembayaran kepada costumer Deskripsi : untuk melakukan pembayaran produk sepatu/sandal

(5)

Tabel 4.3.

Tabel Skenario use case Transaksi Pembayaran

Costumer Kasir

1. Melakukan pembayaran produk

2. Membuat nota transaksi pembayaran

3. Menerima nota transaksi

4.1.1.3. Activity Diagram yang sedang Berjalan

Activity Diagram merupakan bentuk dari state machine yang bertujuan memodelkan komputasi – komputasi dan aliran – aliran kerja yang terjadi dalam sistem/perangkat lunak yang sedang dikembangkan. State pada diagram aktivitas merepresentasikan state dari komputasi yang di eksekusi, suatu diagram aktivitas mengasumsikan komputasi – komputasi dilaksanakan tanpa adanya interupsi – interupsi eksternal berbasis event terjadi.

(6)

Berikut adalah Activity Diagram yang sedang berjalan di PT. Garsel Shoes Bandung, yaitu :

1. Activity Diagram Pengiriman SMS

Gambar 4.2. Activity Diagram Pengiriman SMS yang berjalan

2. Activity Diagram Pembelian Produk

Gambar 4.3. Activity Diagram Pembelian Produk yang Berjalan

Costumer Sistem

mengirim SMS mengecek status masuk

reply SMS menerima SMS Keluar

Costumer Kasir

melihat katalog produk

membeli produk mengecek persediaan produk

produk tidak tersedia

menerima pembelian produk tidak tersedia

(7)

3. Activity Diagram Transaksi Pembayaran

Gambar 4.4. Activity Diagram Transaksi Pembayaran yang Berjalan

4.1.2. Evaluasi Sistem yang Sedang Berjalan

Setelah Penulis melakukan pengamatan dan penelitian kegiatan yang berhubungan dengan objek penelitian, bahwa penulis melihat dari berbagai sudut pandang dari analisis sistem yang sedang berjalan di Perusahaan Garsel Shoes Cibaduyut ini, bahwa terdapat kekurangan – kekurangan dari sistem tersebut kekurangan yang perlu di evaluasi dari sistem tersebut antara lain :

1. Pengiriman SMS yang dilakukan di perusahaan Garsel Shoes pada awalnya menggunakan modem biasa sehingga pengiriman SMS tidak akurat dalam informasi kepada customer, maka dibutuhkan modem khusus untuk aplikasi SMS Gateway, yaitu Modem Wavecom tipe M1306B.

Costumer Kasir

membuat nota transaksi melakukan pembayaran

(8)

2. Keluhan pelanggan terhadap fasilitas SMS Center yang di pakai, sehingga customer lambat mendapatkan informasi barang dari Perusahaan Garsel Shoes. 3. Belum tersedianya layanan info dan pemesanan barang melalui SMS pada

Perusahaan Garsel Shoes.

4. Belum tersedianya media berbasis SMS Auto Reply dan SMS Broadcast dalam penyajian info dan pemesanan barang pada Perusahaan Garsel Shoes

4.2. Perancangan Sistem

Perancangan sistem adalah gambaran, perancangan dan pembuatan skema atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan mempunyai fungsi dan tujuan. Elemen-elemen sistem informasi dirancang dengan tujuan untuk dikomunikasikan kepada user. Dalam pengembangan sistem dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang ada, baik secara keseluruhan maupun memperbaiki sistem yang telah ada.

Proses pengembangan sistem melewati beberapa tahapan, mulai dari sistem diterapkan, dioperasikan dan dipelihara. Bila sistem yang sudah dikembangkan masih timbul kembali permasalahan-permasalahan yang kritis serta dapat diatasi dalam tahap pemeliharaan sistem, maka perlu dikembangkan kembali suatu sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ketahap yang pertama yaitu perencanaan sistem. Siklus ini disebut juga dengan siklus hidup suatu sistem.

(9)

4.2.1. Tujuan Perancangan Sistem

Setelah menganalisis sistem yang sedang berjalan di Garsel Shoes saat ini, penulis melihat masih banyak kekurangan – kekurangan yang perlu untuk dilakukan perubahan agar sistem dapat berjalan dengan baik,

Adapun Tujuan dari perancangan system di Garsel Shoes ini adalah ; 1. Memperbaiki sistem yang lama dengan yang baru

2. Membuat Aplikasi SMS Gateway

3. Mengelola dan memberikan informasi yang cepat kepada customer sehingga pelayanan terhadap aplikasi SMS gateway merasa puas.

4. Dengan adanya aplikasi SMS Gateway ini para cutomer dapat memesan produk sesuai dengan katalog dari Garsel Shoes

5. Untuk mempermudah informasi lebih cepat dan tanggap, serta dapat mengetahui informasi – informasi dari Perusahaan ke customer.

6. Dengan adanya aplikasi SMS Gateway ini operator perusahaan Garsel Shoes dapat mempromosikan produk – produk terbarunya secara otomatis tanpa harus dengan menginputkan pesan secara manual dengan menggunakan SMS Broadcast.

Adapun Perancangan Sistem ini, meliputi :

1. Perancangan Use Case Diagram dan Skenario Use case Diagram 2. Perancangan Activity Diagram

(10)

4. Perancangan Collaboration Diagram 5. Perancangan Class Diagram

6. Perancangan Object Diagram 7. Perancangan Component Diagram 8. Perancangan Deployment Diagram

4.2.2. Gambaran Umum Sistem Usulan

Aplikasi SMS gateway yang di rancang ini menggunakan aplikasi berbasiskan website yaitu dengan bahasa pemrograman utama yaitu PHP. Dengan berbasiskan website aplikasi ini dapat di pakai oleh beberapa user atau customer dalam menggunakan handphone, maka PC yang terhubung dengan aplikasi ini juga dapat mengirimkan SMS tanpa harus menginstal aplikasi tersebut cukup mengakses aplikasi SMS gateway ini melalui web browser.

Pada dasarnya sistem yang berjalan berbeda dengan sistem yang akan di usulkan, dengan cara dan proses yang lebih complex, pada sistem yang berjalan aktor yang ada hanya customer dan operator.

Pada Perancangan aplikasi ini tools tambahan yang di gunakan yaitu menggunakan Gammu yaitu merupakan aplikasi cross-platform dengan tujuan untuk menjembatani antara database SMS Gateway dengan SMS Device. Aplikasi Gammu berupa daemon yang berjalan secara background. Setiap saat, gammu memonitor SMS Gateway dan database SMS Gateway. Saat ada SMS masuk ke SMS device, maka gammu langsung memindahkannya ke dalam inbox database SMS Gateway.

(11)

4.2.3. Perancangan Prosedur Usulan

Perancangan sistem yang akan di buat mencakup use case diagram. Activity diagram, collaboration diagram, class diagram, sequence diagram, object diagram, component diagram, dan deployment diagram yang menghasilkan sistem lebih baik. Proses yang di rancang di uraikan menjadi beberapa bagian yang dapat membentuk sistem tersebut menjadi beberapa bagian yang sehingga dapat membentuk sebuah sistem menjadi satu kesatuan komponen.

4.2.3.1. Use Case Diagram Usulan

Use Case Diagram menggambarkan fungsionalitas dari sebuah sistem, yang mempresentasikan sebuah interaksi antara actor dengan sistem, misalnya menambah data atau membuat laporan. Elemen – elemen tersebut adalah: actor, use case, dan hubungan antar objek.

a. Actor adalah sebuah entitas manusia atau mesin yang berinteraksi dengan sistem untuk melakukan pekerjaan – pekerjaan tertentu.

b. Use Case adalah sebuah tindakan atau unit fungsional dari sebuah sistem.

Use case dapat di-include fungsionalitas use case lain. Sebuah use case dapat di-include oleh lebih dari satu use case lain, sehingga duplikasi fungsionalitas dapat di hindari dengan cara menarik keluar fungsionalitas yang umum. Sebuah use case juga dapat meng-extend use case lain dengan behavior-nya sendiri.

(12)

4.2.3.2. Gambar Use Case Diagram Usulan

Adapun Gambar Use Case Diagram Usulan di Perusahaan Garsel Shoes Bandung, adalah sebagai berikut :

Gambar 4.5. Use Case Diagram SMS Gateway yang diusulkan

4.2.3.3. Skenario Use Case Diagram Usulan

Use Case Diagram harus di deskripsikan dalam sebuah dokumen yang di sebut dengan dokumen flow of event.

Dokumen ini merupakan definisi apa yang harus dilakukan sistem ketika actor mengaktifkan use case. Dengan adanya Skenario Use case Diagram Usulan ini yaitu untuk mempermudah jalanya alur proses yang di usulkan pada perusahaan Garsel shoes, adapun Skenario Use Case Diagram yang di usulkan adalah :

System

costomer

informasi katalog produk

pemesanan produk pembayaran registrasi SMS Operator SMS pengiriman SMS Center <<include>> <<include>> <<include>> <<include>>

(13)

1. Skenario Use Case Diagram Registrasi SMS Nama use case : Registrasi SMS

Aktor : Costumer

Tujuan : melakukan registrasi SMS

Deskripsi : untuk melakukan registrasi SMS untuk menjadi member dan ingin memesan produk

Tabel 4.4. Skenario Use Case Registrasi SMS

Costumer Sistem

1. Input sms dengan format yang di tentukan

2. Kirim SMS

3.Menerima SMS Masuk 4. Mengirim SMS Reply secara

automatis bahwa telah menjadi member, jika tidak valid maka akan terdaftar pesan salah 5. Masuk ke dalam SMS Registrasi

masuk 6. Menerima SMS dan

mendapatkan ID Costumer secara automatis dari sistem 7. Telah menjadi member

(14)

2. Skenario Use Case Diagram Informasi Katalog Produk Nama use case : Informasi Katalog Produk

Aktor : Costumer

Tujuan : mengetahui informasi katalog produk

Deskripsi : Costumer mengetahui informasi katalog produk yang ada di Garsel Shoes

Tabel 4.5. Skenario Use Case Informasi Katalog Produk

Costumer Sistem

1. Mengirim SMS dengan format yang di tentukan dari sistem

2. Menerima SMS masuk 3. Jika format SMS tidak benar

maka masuk ke daftar pesan salah dan mereply SMS format SMS yang benar

4. Mengirim reply SMS secara automatis info produk 5. Menerima SMS

6. Mendapatkan informasi info produk

(15)

3. Skenario Use Case Diagram Pemesanan Produk Nama use case : Pemesanan Produk

Aktor : Costumer

Tujuan : melakukan pemesanan produk sepatu/sandal

Deskripsi : Bagaimana Costumer melakukan pemesanan produk yang akan dilakukan

Tabel 4.6. Skenario Use Case Pemesanan Produk

Costumer Sistem

1. Mengirim SMS pemesanan format yang telah ditentukan

2. Menerima SMS masuk dari costumer yang akan memesan produk, Jika format SMS tidak benar maka masuk ke daftar pesan salah dan mereply SMS format SMS yang benar 3. Masuk ke dalam menu

pemesanan

4. Me-Reply daftar pesanan belanja Costumer

5. Menerima daftar pesanan belanja dari Sistem

(16)

4. Skenario Use Case Diagram Pembayaran Nama use case : Pembayaran

Aktor : Costumer

Tujuan : melakukan pembayaran

Deskripsi : Bagaimana Costumer melakukan pembayaran yang akan dilakukan

Tabel 4.7. Skenario Use Case Pembayaran

Costumer Sistem

1. Proses melakukan pembayaran 2. melakukan konfirmasi

pembayaran sejumlah biaya yang di pesan dengan media transfer via Bank

3. Setelah costumer melakukan Konfirmasi, sistem akan memberi tahu sistem format SMS untuk konfirmasi pembayaran

4. Mengirim format SMS konfirmasi pembayaran 5. Menerima SMS dari sistem

6. Mengirim SMS untuk melakukan pembayaran

(17)

8. Me-reply SMS bahwa uang sudah terkirim dan produk di proses

9. Menerima SMS dari Sistem

5. Skenario Use Case Diagram Pengiriman Nama use case : Pengiriman

Aktor : Costumer

Tujuan : melakukan pengiriman produk

Deskripsi : melakukan pengiriman produk yang telah di pesan oleh costumer melalui SMS

Tabel 4.8. Skenario Use Case Pengiriman

Costumer Sistem

1. Setelah costumer melakukan pembayaran, Sistem melakukan pengecekanbarang yang telah di pesan.

2. Packing Produk 3. Produk di kirim

4. Kirim SMS bahwa Produk telah di kirim

5. Menerima SMS Masuk, bahwa produk terkirim

(18)

6. Menerima Barang

6. Skenario Use Case Diagram SMS Center Nama use case : SMS Center

Aktor : Operator

Tujuan : setting device SMS Gateway

Deskripsi : melakukan setting device yang dilakukan tehadap sistem.

Tabel 4.9. Skenario Use Case SMS Center

Operator Sistem

1. Setting Device SMS Gateway 2. Setting port koneksi modem

3. Koneksi port sukses dan aktif 4. Laporan status device

5. Run device gammu 6. SMS gateway aktif 7. SMS Gateway running

8. Start Service Gammu

9. Service Gammu Aktif 10. Gammu running 11.Stop service Gammu

12.Service Gammu tidak aktif 13.Gammu Stopping

(19)

7. Skenario Use Case Diagram Login Operator Nama use case : Login Operator

Aktor : Operator

Tujuan : Proses Validasi Akun Operator

Deskripsi : Operator melakukan login dengan menginputkan username dan password

Tabel 4.10 Skenario Use Case Login Operator

Operator Sistem

1. Menginput nama dan username

2. Memproses username dan password ke dalam sistem 3. Jika akun terdaftar valid, maka

secara automatis akan masuk ke halaman operator admin, jika tidak ada data dan tidak valid, maka sistem akan kembali ke halaman Login

4. Menampilkan halaman Operator admin

5. Masuk halaman utama operator admin SMS Gateway

(20)

4.2.3.4. Activity Diagram Usulan

Activity Diagram merupakan bentuk dari state machine yang bertujuan memodelkan komputasi – komputasi dan aliran – aliran kerja yang terjadi dalam sistem/perangkat lunak yang sedang dikembangkan.

State pada diagram aktivitas merepresentasikan state dari komputasi yang di eksekusi, suatu diagram aktivitas mengasumsikan komputasi – komputasi dilaksanakan tanpa adanya interupsi – interupsi eksternal berbasis event terjadi.

Berikut adalah Activity Diagram yang diusulkan di PT. Garsel Shoes Bandung, yaitu :

1. Activity Diagram Registrasi SMS

Gambar 4.6. Activity Diagram Registrasi SMS

Costumer Sistem input SMS menerima SMS Masuk Kirim SMS mengirim SMS Reply menerima SMS menjadi member tidak valid

masuk ke inbox registrasi

(21)

2. Activity Diagram Informasi Katalog Produk

Gambar 4.7. Activity Diagram Informasi Katalog Produk 3. Activity Diagram Pemesanan Produk

Gambar 4.8. Activity Diagram Pemesanan Produk

Costumer Sistem

kirim SMS pemesanan menerima sms masuk

menerima daftar pesanan belanja

masuk ke menu pemesanan

me-Reply daftar pesanan belanja salah

benar

Costumer Sistem

kirim SMS menerima SMS masuk

mengirim reply SMS info produk

mendapatkan info produk menerima SMS

salah

(22)

4. Activity Diagram Pembayaran

Gambar 4.9. Activity Diagram Pembayaran 5. Activity Diagram Pengiriman

Gambar 4.10. Activity Diagram Pengiriman

Customer Sistem

melakukan cek produk

packing produk

produk di kirim

kirim SMS produk menerima SMS produk terkirim

menerima barang

Costumer Sistem

melakukan konfirmasi pembayaran Format SMS konfirmasi pembayaran

menerima SMS mengirim format SMS

mengirm SMS pembayaran menerima SMS

me-reply SMS produk terkirim menerima SMS sistem

(23)

6. Activity Diagram SMS Center

Gambar 4.11. Activity Diagram SMS Center

Operator Sistem

setting SMS gateway

koneksi port aktif setting port koneksi modem

laporan Status device

run device gammu

SMS gateway aktif SMS gateway running

Start Service Gammu Service Gammu Aktif

Gammu Running

Stop Service Gammu service Gammu tidak Aktif

(24)

7. Activity Diagram Login Operator

Gambar 4.12. Activity Diagram Login Operator

4.2.3.5. Sequence Diagram Usulan

Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap waktu.Sequence diagram terdiri atas dimensi vertikal (waktu) dan dimensi horizontal (objek-objek yang terkait). Sequence diagram biasa digunakan untuk menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu.

Adapun Sequence Diagram yang di usulkan pada Sistem Informasi SMS Gateway di Perusahaan Garsel Shoes adalah sebagai berikut :

Operator sistem

masuk menu Login Operator

masukkan username dan password Validasi form Login

masuk halaman utama menampilkan halaman utama true false

(25)

1. Sequence Diagram Login Operator

Operator melakukan login dengan memasukkan username dan password, jika berhasil login maka operator akan masuk ke halaman utama operator admin, adapun gambar Sequence Diagram Login Operator, yaitu :

Gambar 4.13. Sequence Diagram Login Operator SMS Gateway

2. Sequence Diagram Registrasi SMS

Customer melakukan registrasi untuk melakukan pendaftaran pemesanan produk, melalui SMS Gateway yang telah ditentukan dari Sistem.

operator SMS Center Form Login Tabel operator Halaman utama operator

1 : input username dan password()

2 : Login operator()

(26)

adapun gambar Sequence DiagramRegistrasi SMS, yaitu :

Gambar 4.14. Sequence Diagram Registrasi SMS

3. Sequence Diagram Informasi Katalog Produk

Setelah Costumer melakukan registrasi melalui SMS, maka costumer dapat mengetahui informasi – informasi produk dan Stok produk di PT Garsel Shoes. Adapun Gambar Sequence Diagram Informasi Katalog Produk, yaitu :

Gambar 4.15. Sequence Diagram Informasi Katalog Produk

costumer registrasi SMS SMS Center Validasi

1 : kirim sms() 2 : menerima sms() 3 : simpan data() 4 : pesan salah() 5 : pesan valid() 6 : koneksi() 7 : reply SMS()

costumer katalog produk SMS Center

1 : kirim sms()

2 : menerima sms()

3 : show info produk() 4 : reply sms()

(27)

4. Sequence Diagram Pemesanan Produk

Costumer melakukan SMS dengan format pemesanan, costumer mengirimkan pesan ke SMS center Garsel, jika format dan spesifikasi terpenuhi maka akan terkirim untuk melakukan pemesanan. Adapun Gambar Sequence Diagram Pemesanan Produk, yaitu :

Gambar 4.16. Sequence Diagram Pemesanan Produk

5. Sequence Diagram Pembayaran

Costumer melakukan pembayaran, setelah melakukan transaksi pemesanan, apabila pemesanan produk tersedia lalu melakukan pembayaran,

costumer SMS center halaman pemesanan 1 : kirim sms()

2 : menerima sms masuk()

3 : tidak valid() 4 : cek data()

5 : me reply sms() 6 : daftar belanja()

(28)

Adapun Gambar Sequence Diagram Pembayaran, yaitu :

Gambar 4.17. Sequence Diagram Pembayaran

6. Sequence Diagram Pengiriman

Apabila Costumer telah melakukan pembayaran maka operator akan mengirim produk yang telah di pesan oleh costumer.

Gambar 4.18. Sequence Diagram Pengiriman

costumer pembayaran transaksi pembayaran SMS center

1 : proses pembayaran()

2 : konfirmasi sms()

3 : cek data()

4 : tidak valid() 5 : cek sms()

6 : reply sms() 7 : validasi pembayaran()

8 : tidak valid() 9 : sms valid()

10 : menerima sms()

11 : reply sms()

operator pengiriman SMS center

1 : masuk()

2 : validasi pengiriman()

3 : pengiriman sukses() 4 : barang terkirim()

(29)

7. Sequence DiagramSMS center

Adapun Aplikasi SMS center ini berupa setting koneksi dan setting format SMS, koneksi modem dan pengaturan port, serta koneksi service gammu start dan gammu stop. Adapun Sequence Diagram SMS center, yaitu :

Gambar 4.19. Sequence Diagram SMS Center

operator sms gateway device form SMS

1 : setting device()

2 : koneksi modem()

3 : laporan status device()

4 : running koneksi()

5 : koneksi aktif() 6 : sms gateway running()

7 : koneksi aktif()

8 : start service gammu()

9 : service gammu aktif()

10 : gammu running()

11 : gammu aktif() 12 : stop service gammu()

13 : service gammu non aktif()

14 : gammu stopping()

(30)

4.2.3.6. Collaboration Diagram Usulan

Collaboration Diagram ini merupakan diagram yang menekankan pada interaksi di dalam diagram, pada dasarnya Collaboration Diagram ini sama dengan Sequence Diagram yang sama – sama menunjukkan interaksi, sequence diagram berfokus pada waktu sedangkan collaboration diagram berfokus pada ruang, collaboration diagram juga dapat digunakan untuk mengilustrasikan eksekusi satu operasi, use-case atau skenario interaksi di sistem. Berikut ini adalah Collaboration Diagram yang di Usulkan pada Perusahaan Garsel Shoes, Bandung :

1. Collaboration Diagram Login Operator

Operator melakukan login dengan memasukkan username dan password, jika berhasil login maka operator akan masuk ke halaman utama operator admin, adapun gambar Collaboration Diagram Login Operator, yaitu :

Operator

Form Login

Halaman Utama Operator Tabel Operator

1 : input () 2 : Login Masuk ()

4 : Login Operator Berhasil () 3 : invalid ()

(31)

2. Collaboration Diagram Registrasi SMS

Customer melakukan registrasi untuk melakukan pendaftaran pemesanan produk, melalui SMS Gateway yang telah ditentukan dari Sistem. adapun gambar Collaboration Diagram Registrasi SMS, yaitu :

Costumer Registrasi SMS SMS Center Validasi 1: k irim s ms () 2: menerima sms () 3: simpan data () 4: pesan salah () 5: pesan valid () 6: koneksi () 7: reply sms ()

Gambar 4.21. Collaboration Diagram Registrasi SMS

3. Collaboration Diagram Info Katalog Produk

Setelah Costumer melakukan registrasi melalui SMS, maka costumer dapat mengetahui informasi – informasi produk dan Stok produk di PT Garsel Shoes. Adapun Gambar Collaboration Diagram Informasi Katalog Produk, yaitu :

costumer

Katalog Produk SMS Center

1: kirim sms () 2: menerima sms ()

3: show info produk () 4: reply sms ()

(32)

4. Collaboration Diagram Pemesanan Produk

Costumer melakukan SMS dengan format pemesanan, costumer mengirimkan pesan ke SMS center Garsel Shoes, jika format dan spesifikasi terpenuhi maka akan terkirim untuk melakukan pemesanan. Adapun Gambar Collaboration Diagram Pemesanan Produk, yaitu :

Costumer

SMS Center Halaman Pemesanan

1: kirim sms () 2: terima sms masuk ()

3: tidak valid ()

4: cek data ()

5: reply sms () 6: daftar belanja ()

Gambar 4.23. Collaboration Diagram Pemesanan Produk

5. Collaboration Diagram Pembayaran

Costumer melakukan pembayaran, setelah melakukan transaksi pemesanan, apabila pemesanan produk tersedia lalu melakukan pembayaran, Adapun Gambar Collaboration Diagram Pembayaran, yaitu :

(33)

Costumer

Pembayaran

SMS Center Transaksi Pembayaran

1: proses pembayaran () 2: konfirmasi SMS () 7: validasi pembayaran () 3: cek data () 10: menerima sms () 5: cek sms () 4: invalid () 6: reply sms () 11: reply sms () 8: invalid () 9: sms valid ()

Gambar 4.24. Collaboration Diagram Pembayaran

6. Collaboration Diagram Pengiriman

Apabila Costumer telah melakukan pembayaran maka operator akan mengirim produk yang telah di pesan oleh costumer, Adapun Gambar Collaboration Diagram Pengiriman, yaitu :

Operator

Pengiriman SMS Center

1: masuk () 2: validasi pengiriman ()

3: pengiriman sukses ()

4: barang terkirim ()

(34)

7. Collaboration Diagram SMS Center

Adapun Aplikasi SMS center ini berupa setting koneksi dan setting format SMS, koneksi modem dan pengaturan port, serta koneksi service gammu start dan gammu stop. Adapun Collaboration Diagram SMS center, yaitu :

Operator

SMS Gateway Device

1: setting device () 8: start service gammu () 12: stop service gammu ()

2: koneksi modem () 6: sms gateway running ()

3: lap.status device () 9: service gammu aktif () 13: service gammu nonaktif ()

4: running koneksi () 10: gammu running () 14: gammu stopping () 5: koneksi aktif () 7: koneksi aktif () 11: gammu aktif () 15: gammu tidak aktif ()

Gambar 4.26. Collaboration Diagram SMS Center

4.2.3.7. Class Diagram Usulan

Class Diagram merupakan elemen terpenting dalam sistem berorientasi objek, kelas mendeskripsikan satu blok pembangun sistem. Class Diagram memiliki fitur yang memodelkan multiplisitas, ketampakan, penanda, polymorphism, dan karakteristik – karakteristik lainnya, adapun yang tertera pada sistem ini adalah yang menyangkut pada perancangan aplikasi SMS

(35)

costumer +id_costumer +no_hp +nama +alamat +kota +kode_pos +edit() +delete() info_barang +kd_brg +jenis_brg +kategori +size +bahan +harga +add() +edit() +delete() +cancel() pengiriman +no_resi +id_costumer +no_pesan +biaya +status +edit() +save() +send sms() detail_jasa +id_detailjasa +kota +ongkos_kirim +add() +delete() pemesanan +no_pesan +id_costumer +kd_brg +qty +size +ongkir +status +detail() +konfirm() 1 1 1 n 1 1 1 1

Gateway ini, berikut ini adalah Class Diagram pada Perusahaan Garsel Shoes Usulan :

Gambar 4.27. Class Diagram Usulan

4.2.3.8. Object Diagram Usulan

Object Diagram mendeskripsikan bagaimana kumpulan objek tertentu saling berhubungan. Object Diagram merupakan diagram instan (Instance Diagram) yang mendeskripsikan instan – instan kelas. Instance Diagram berguna untuk dokumentasi skenario serta kasus pengujian (test-case) dan mendiskusikan contoh – contoh instanisasi diagram kelas. berikut ini adalah Object Diagram pada Perusahaan Garsel Shoes Usulan :

(36)

costumer +id_costumer: GS1 +no_hp: 085721165590 +nama: Venta +alamat: Jln.Dago.Jati.no.5 +kota: Bandung +kode_pos: 43211 info_barang +kd_brg: G001

+jenis_brg: sepatu pantopel hitam +kategori: SPT Pria +size: 38-43 +bahan: fiber +harga: 212000 detail_jasa +id_detailjasa: 1 +kota: Bandung +ongkos_kirim: 5000 pemesanan +no_pesan: 1 +id_costumer: GS1 +kd_brg: G001 +qty: 2 +size: 40 +ongkir: 5000 +status: proses pengiriman +no_resi: 180900001 +id_costumer: GS1 +no_pesan: 1 +biaya: 434000 +status: terkirim

Gambar 4.28. Object Diagram Usulan

4.2.3.9. Component Diagram Usulan

Component Diagram merupakan bagian fidik dan dapat dig anti system yang memenuhi dan menyediakan realisasi sekumpulan antarmuka, Component Diagram digunakan untuk memodelkan sesuatu yang fisik yang berada di node seperti file yang dapat di eksekusi sebagai antarmuka (interface) mendefinisikan operasi – operasi yang disediakan objek. Berikut ini adalah gambar Component Diagram pada Komponen Operator Admin SMS Center di Perusahaan Garsel Shoes, Bandung :

(37)

Gambar 4.29. Component Diagram Usulan

4.2.3.10. Deployment Diagram Usulan

Pada Deployment Diagram berasumsi pemetaan software pada hardware yang saling terintegrasi, pada Deployent Diagram ini menggambarkan detail bagaimana komponen pada deployment dalam insfrastuktur sistem. Dan bagaimana kemampuan jaringan pada sistem tersebut, spesifikasi Server dan hal-hal yang lain bersifat fisikal. Berikut ini Deployment Diagram pada Perancangan Aplikasi SMS Center :

Login Operator

Halaman Utama SMS Center

Home SMS Masuk SMS Keluar

SMS Registrasi Keluar SMS Pemesanan Keluar SMS Pemesanan Masuk SMS Registrasi Masuk Data Pemesanan Konfirmasi Pembayaran Customer Pengiriman setting Start Stop Cek Pulsa Barang Input Barang Data Barang Fitur SMS Broadcast SMS Manual Autoreply Logout

(38)

Gambar 4.30. Deployment Diagram Usulan

4.2.4. Format Penulisan SMS

Format penulisan SMS ini bertujuan untuk mengetahui para costumer supaya mengirimkan SMS ke Sistem sesuai format yang telah di tentukan, adapun Format Penulisan ini dibagi menjadi dua Format Input dan Format Output SMS yang Masuk dan SMS yang keluar.

1. Format Input SMS

Pada Tahapan Input SMS Costumer ini, costumer menginputkan teks dengan menggunakan Mobile Phone atau Handphone bisa berupa GSM atau

Server Browser Client SMS SMS Server MySQL Database Apache SMS Mobile Internet Explorer Mozila Firefox Google Crome Modem Wavecom Gammu SMS Request Page Request

(39)

CDMA, pada tahapan ini ada beberapa Format input SMS, yaitu ; SMS Registrasi Member, SMS info produk/barang, SMS Pemesanan Barang.

a. SMS Input Registrasi Costumer

SMS Input Registrasi berfungsi untuk melakukan Registrasi supaya menjadi member di Garsel Shoes, dan dapat memesan Barang, Pada Tahapan ini Costumer memasukkan teks SMS dengan format “REG [spasi] NAMA [spasi] ALAMAT [spasi] KOTA [spasi] KODE_POS” Lalu kirim ke nomer SMS Center Garsel Shoes.

Berikut Gambar Format input SMS Registrasi Costumer:

Gambar 4.31. Format Input SMS Registrasi Costumer b. SMS Input Info Barang

SMS input info Barang berfungsi untuk mengetahui spesifikasi produk – produk Garsel Shoes.

REG VENTA JL.DAGOJATI BANDUNG 1234

(40)

Pada Tahapan ini Costumer memasukkan teks SMS dengan format “INFO [spasi] KODE_BARANG” Lalu kirim ke nomer SMS Center Garsel Shoes. Berikut Gambar Format input SMS Info Barang :

Gambar 4.32. Format Input SMS Info Barang c. SMS Input Pemesanan Barang

SMS Input Pemesanan Barang berfungsi untuk memesan barang dengan format yang telah ditentukan, Pada Tahapan ini Costumer memasukkan teks SMS dengan format “BELI [spasi] ID_COSTUMER [spasi] KODE_BARANG [spasi] JUMLAH_BELI [spasi] SIZE” Lalu kirim ke nomer SMS Center Garsel Shoes. Berikut Gambar Format input SMS Pemesanan Barang :

(41)

Gambar 4.33. Format Input SMS Pemesanan Barang

2. Format Output SMS

a. SMS Output Registrasi Costumer

Berikut ini merupakan hasil output dari sistem yang telah di reply secara automatis data dari registrasi costumer.

BELI 12 G001 1 40

PT. Garsel Shoes : selamat akun atas nama : VENTA telah terdaftar dalam sistem kami, ID COSTUMER ANDA:GS1, Gunakan ID untuk pemesanan dan katalog gratis, kami kirim

(42)

Gambar 4.34. Format Output SMS Registrasi Costumer b. SMS Output Info Barang

Berikut ini merupakan hasil output dari sistem yang telah di reply secara automatis info barang.

Gambar 4.35. Format Output SMS Info Barang

c. SMS Output Pemesanan

Berikut ini merupakan hasil output dari sistem yang telah di reply secara automatis ke costumer, pada SMS pemesanan ini costumer telah melakukan registrasi di Garsel Shoes.

PT Garsel Shoes: JNS BARANG : sepatu pantopel hitam KATEGORI: SPT Pria UKURAN : 38-43 BAHAN : fiber HARGA : 212000

(43)

Gambar 4.36. Format Output SMS Pemesanan d. SMS Output Pengiriman

Berikut ini merupakan hasil output dari sistem yang telah di reply secara automatis ke costumer, pada SMS pengiriman ini costumer telah melakukan pembayaran, sehingga barang yang di pesan dapat dikirim, berikut output SMS Pengiriman ke Customer.

PT.Garsel Shoes : daftar belanja anda: kd_brg: G001 jenis_brg: sepatu pantopel hitam harga: 140000 qty: 1 hrg_kirim: 7000 total: 147000, jika ingin melakukan pembayaran via rek BNI: 0123556 a/n: Venta Adrian, sesuai dengan total bayar 147000 kami proses

(44)

Gambar 4.37. Format Output SMS Pengiriman

4.2.5. Perancangan Antar Muka

Perancangan antar muka merupakan suatu langkah dalam membuat sebuah program aplikasi. Program dirancang sesuai dengan kebutuhannya. Perancangan program dibuat meliputi beberapa perancangan diantaranya perancangan struktur menu, perancangan input dan perancangan output.

4.2.5.1. Struktur Menu

Berikut ini merupakan rancangan struktur menu Tampilan pada Operator Admin Perancangan Aplikasi SMS Gateway di Garsel Shoes Bandung, supaya memudahkan dalam perancangan aplikasi ini, Berikut Gambar Struktur Menu Admin :

PT. Garsel Shoes : Selamat Barang anda Telah Terkirim dengan paket JNE, No Resi : 11222333, terimakasih sudah membeli produk kami

(45)

Gambar 4.38. Perancangan Antar Muka SMS Gateway

4.2.5.2. Perancangan Input

Perancangan input merupakan perancangan yang diperlukan untuk menentukan tampilan program yang berfungsi sebagai tempat memasukkan data yang diperlukan oleh sistem. Pada Perancangan input ini di bagi menjadi 2, diantaranya yaitu; Perancangan input Operator Admin SMS Center dan Perancangan input Costomer melalui mobile phone.

1. Perancangan Input Operator Admin SMS Center a. Form Login Operator

Perancangan input login ini merupakan tahapan untuk masuk ke halaman Server Operator SMS Center, dimana operator SMS Center mempunyai hak akses terhadap Aplikasi SMS Gateway pada Perusahaan Garsel. Pada Tampilan ini operator memasukkan Username dan Password, jika valid maka masuk ke halaman Administrasi SMS Center Garsel Shoes.

Operator SMS Gateway

(46)

Gambar 4.39. Perancangan Input Login Operator b. Form Input Data Barang

Pada Perancangan input ini Operator SMS Center dapat menambahkan produk – produk pada form input data barang pada aplikasi SMS Center Garsel Shoes.

Gambar 4.40. Perancangan Input Data Barang -PT. GARSEL SHOES-

LOGIN ADMIN SMS CENTER

Username Password

Login

[ INPUT DATA BARANG ]

Kode Barang : Jenis Barang : Ukuran : Bahan : Harga : Tambah Batal

(47)

c. Form SMS Broadcast

Pada Perancangan input ini Operator SMS Center dapat mengirimkan informasi – informasi berupa SMS Broadcast, berikut form SMS Broadcast.

Gambar 4.41. Form SMS Broadcast d. Form SMS Manual

Form input SMS Manual ini berfungsi untuk mengirimkan pesan ke costumer berupa informasi per orang dan per-costumer

Gambar 4.42. Form SMS Manual

[ BROADCAST SMS CUSTOMER ] No Hp : Tulis SMS : Format SMS : Flash SMS Normal SMS Kirim Tambah [ BROADCAST SMS CUSTOMER ] Tulis SMS : Format SMS : Normal SMS Kirim Tambah

(48)

4.2.5.3. Perancangan Output

Perancangan Output merupakan perancangan keluaran yang dihasilkan dari inputan yang ada di sistem. Pada Perancangan Output ini di bagi menjadi 2, diantaranya yaitu; Perancangan Output Operator Admin SMS Center dan Perancangan Output Customer melalui mobile phone.

1. Perancangan Output Operator SMS Center a. Form SMS Registrasi Masuk

Berikut ini Form SMS registrasi masuk pada perancangan output operator SMS Center Garsel shoes, form ini adalah inbox SMS Registrasi yang masuk dari Costumer.

Gambar 4.43. Form SMS Registrasi Masuk b. Form SMS Pemesanan Masuk

Berikut ini Form SMS Pemesanan masuk pada perancangan output operator SMS Center Garsel shoes, form ini adalah inbox SMS pemesanan yang masuk dari Costumer.

[SMS REGISTRASI MASUK (INBOX) ]

WAKTU KIRIM NO HP TEKS ACTION

(49)

Gambar 4.44. Form SMS Pemesanan Masuk

c. Form SMS Registrasi Keluar

Berikut ini Form SMS Registrasi Keluar pada perancangan output operator SMS Center Garsel shoes, form ini adalah outbox SMS registrasi yang keluar dan mengirim pesan balesan (autoreply) dari Costumer.

Gambar 4.45. Form SMS Registrasi Keluar

d. Form SMS Pemesanan Keluar

Berikut ini Form SMS Pemesanan Keluar pada perancangan output operator SMS Center Garsel shoes, form ini adalah outbox SMS Pemesanan yang keluar dan mengirim pesan balesan (autoreply) dari Costumer.

WAKTU KIRIM NO HP TEKS ACTION

xxx-xxx-xxx xxxxx xxxxxxxxxx hapus

[ SMS REGISTRASI KELUAR (OUTBOX) ]

WAKTU KIRIM NO HP TEKS ACTION

(50)

Gambar 4.46. Form SMS Pemesanan Keluar

e. Form Data Costumer

Pada Form data costumer ini mendeskripsikan hasil output data costumer yang telah menjadi anggota di SMS Center Garsel Shoes, berikut ini form data costumer Perusahaan Garsel Shoes.

Gambar 4.47. Form Data Costumer f. Form Data Pemesanan

Pada Form data costumer ini mendeskripsikan hasil output data pemesanan dari costumer yang akam memesan barang di SMS Center Garsel Shoes, berikut ini form data pemesanan di Perusahaan Garsel Shoes.

[ SMS PEMESANAN KELUAR (OUTBOX) ]

WAKTU KIRIM NO HP TEKS ACTION

xxx-xxx-xxx xxxxx xxxxxxxxxx hapus

[ DATA COSTUMER ]

ID NO HP NAMA ALAMAT KOTA KODE POS ACTION

(51)

Gambar 4.48. Form Data Pemesanan g. Form Konfirmasi Pembayaran

Pada Form Konfirmasi Pembayaran ini mendeskripsikan hasil output data pemesanan dari costumer yang telah melakukan pemesanan barang dan akan melakukan konfirmasi pembayaran di SMS Center Garsel Shoes, berikut ini form data Konfirmasi Pembayaran di Perusahaan Garsel Shoes.

Gambar 4.49. Form Data Konfirmasi Pembayaran h. Form Data Pengiriman

Pada Form data Pengiriman ini yaitu, data costumer yang telah melakukan pembayaran produk yang di beli, setelah itu sistem mengecek data costumer, jika costumer sudah melakukan pembayaran maka barang akan dikirim dan action pada form [ DATA PEMESANAN ]

ID NO HP NAMA ALAMAT BARANG JUMLAH TOTAL ACTION

xx xxxxxx xxxxx xxxxxxxxxx xxxxx xxxx xxxxx detail

[ DATA KONFIRMASI PEMBAYARAN ]

ID NO HP NAMA ALAMAT BARANG JUMLAH TOTAL ACTION

(52)

data pengiriman status terkirim, berikut form data pengiriman di Garsel Shoes.

Gambar 4.50. Form Data Pengiriman i. Form Data Barang

Pada form data barang ini merupakan hasil masukkan operator dari input data barang.

Gambar 4.51. Form Data Barang [ DATA PENGIRIMAN ]

ID NO HP NAMA ALAMAT BARANG JUMLAH TOTAL ACTION

xx xxxxxx xxxxx xxxxxxxxxx xxxxx xxxx xxxxx terkirim

[ DATA BARANG]

KODE BARANG JENIS BARANG SIZE BAHAN HARGA ACTION

(53)

4.2.6. Perancangan Arsitek Jaringan

Berikut ini perancangan arsitek jaringan untuk mendukung perancangan aplikasi ini adalah :

Costumer 2 GSM Modem PC Operator SMS Center Costumer 1 Costumer 2 sinya l Provider GSM/CDMA sinya l sinya l sinyal sinyal sinyal

Gambar

Gambar 4.5. Use Case Diagram SMS Gateway yang diusulkan
Tabel 4.4. Skenario Use Case Registrasi SMS
Tabel 4.5. Skenario Use Case Informasi Katalog Produk
Tabel 4.6. Skenario Use Case Pemesanan Produk
+7

Referensi

Dokumen terkait

Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Pangandaran Tahun Anggaran 2020 (Berita Daerah

Dari hasil penelitian pengaruh konsentrasi dan lama perendaman terhadap kandungan glukosa dan kualitas tepung garut (Maranta arundinacea L) dapat di ambil simpulan

III Tahun 2020 Anindini Winda Amalia, S.Kep., Ns., M.Kes Budi Pranoto, AMd.RMIK.,S.K.M 4 DEVITA MEDARISKA TIK Perancangan Aplikasi Reservasi dan Antrian Online Berbasis Website di

agina terlihat saat penga)atan berupa saluran yang terletak berdekatan dengan organ reproduksi bagian luar! agina )erupakan suatu saluran )usulo )e)branosa yang

Moore menggambarkan bahwa posisi yang baik bagi sebuah lubang ventilasi yang berfungsi sebagai inlet (tempat memasukkan udara) adalah yang sama tingginya dengan penghuni yang

Kedua siswa cerebral palsy tersebut memiliki prestasi belajar yang rendah tentang pengukuran waktu, hal ini dibuktikan dengan nilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal

Memberikan asuhan keperawatan khususnya dalam penanganan ansietas pada anak akibat hospitalisasi menggunakan terapi bermain mewarnai gambar sehingga tenaga kesehatan dapat

Sementara variabel proses bisnis dengan nilai korelasi 0,524 memiliki hubungan yang cukup kuat dengan kepuasan karyawan sehingga untuk meningkatkan kualitas pelayanan