IMPLEMENTASI TEKNOLOGI SINDIKASI (RSS) PADA
PERANGKAT ANDROID UNTUK PENINGKATAN LAYANAN
INFORMASI BERITA LIPI
Aris Munandar 1), , Iwan Rohman Setiawan 2), 1,2) UPT Balai Pengembangan Instrumentasi - LIPI
Komplek LIPI, Gedung 30, Jl Sangkuriang, Bandung, Telp. (022) 2503053, Fax. (022)2504577
1)aris001@lipi.go.id, 2)iwan007@lipi.go.id
INTISARI
Perkembangan teknologi internet secara dramatis telah mengubah jenis layanan informasi, salah satunya adalah layanan teknologi sindikasi atau yang dikenal dengan istilah RSS - Really Simple Syndication. RSS merupakan dokumen Extensible Markup Language (XML) yang well-formed (sesuai aturan penulisan dokumen XML) didalamnya berisi informasi deskripsi, lokasi, judul serta atribut lain dari isi sebuah situs website yang akan disindikasi. Teknologi ini bekerja memberikan informasi berita terbaru dari suatu suatu website tanpa harus berkunjung atau menampilkan isi konten dari website tersebut. Pada makalah ini akan dibahas mengenai penerapan Teknologi Sindikasi- Really Simple Syndication (RSS) untuk menampilkan informasi situs berita Lembaga Pengetahuan Indonesia pada perangkat android yang bertujuan untuk mempermudah akses terhadap informasi berita LIPI. Alamat RSS diambil melalui website LIPI, youtube dan media sosial facebook yang dikelompokan berdasarkan kategori berita, sedangkan RSS client sebagai RSS reader dibuat menggunakan layanan application creator - appyet. Hasil implementasi diperlihatkan melalui hasil pengujian pada perangkat android yang menampilkan perubahan informasi berita LIPI berupa sindikasi konten informasi (summary headlines) dan notifikasi berita (Event Notification) sesuai dengan informasi berita yang di publikasi pada website RSS LIPI.
Kata Kunci : Informasi, Teknologi Sindikasi, RSS-Really Simple Syndication, XML, Android ABSTRACT
The growth of the Internet technology has dramatically changed the types of information services, one of them is syndicated technology known as RSS - Really Simple Syndication. RSS is a document Extensible Markup Language (XML) is well-formed (according to the rules of writing XML documents) contained a description of the information, location, title and other attributes of the content of a web site to be syndicated. This technology works to provide the latest information about website without having to visit a website or display the contents of the website. This paper will discuss technology Syndication - Really Simple Syndication (RSS) to display and access the latest news about Indonesian Institute of Sciences activity using android mobile devices. RSS address taken from the official LIPI website, youtube and facebook social media grouped by categories. RSS client as an RSS reader application created using appyet service application creator. The results shown the change syndicated news content information (summary headlines) and news notification (Event Notification) that corresponds to the information that is in the news on the RSS LIPI.
1. PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi internet secara cepat telah mengubah jumlah dan jenis layanan informasi yang disajikan melalui berbagai media dan platform diantaranya melalui desktop, tablet PC termasuk piranti bergerak smartphone berbasis sistem operasi android. Pada cara konvensional jenis layanan informasi disajikan secara statis dimana pengguna mengakses informasi melalui model PULL, yaitu suatu model dimana pencarian informasi dilakukan melalui penelusuran website, baik dengan pencarian manual atau menggunakan agen independen [1]. Pada model PULL untuk menemukan informasi yang tepat, pengguna akan dihadapakan pada masalah efesiensi waktu dan penggunaan bandwidth karena selama melakukan pencarian informasi, pengguna akan mendapatkan berbagai macam konten yang tidak diinginkan seperti iklan yang didalamnya terdapat konten grafik, musik, atau video yang tentu saja akan menghabiskan waktu dan bandwidth.
Teknologi sindikasi atau Really Simple Syndication (RSS) telah ada selama dekade terakhir untuk mengatasi hal tersebut. RSS melayani mekanisme pengiriman informasi melalui sebuah situs web dengan cara mendorong konten kepada pengguna yang bertindak sebagai agregator dan juga sebagai filter konten [2,3,4]. Teknologi RSS memungkinkan pemilik website untuk beralih dari model konvensional PULL dengan model PUSH untuk pengiriman konten informasi secara online. Perbedaan utama antara kedua model tersebut yaitu pada model PULL, website bersifat pasif dimana pengguna mengunjungi website tersebut kemudian melakukan pencarian terhadap informasi yang terbaru sedangkan pada model PUSH, website melakukan pengiriman konten dengan menginformasikan kepada pengguna terlebih dahulu apabila ada infromasi terbaru [5]. Dengan menggunakan RSS tidak akan didapati pengguna yang melakukan pencarian informasi secara manual, tidak akan didapati konten yang tidak relevan dan tidak akan ditemukan iklan promosi yang tidak diinginkan[6].
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sebagai lembaga pemerintah dituntut memberikan pelayanan kepada masyarakat salah satunya adalah memberikan informasi kegiatan LIPI yang dapat di akses secara cepat dan mudah. Dalam upaya tersebut LIPI telah menyediakan website resmi dan alamat RSS yang dapat diakses secara umum, namun hal tersebut belum optimal karena layanan tersebut belum dimanfaatkan secara maksimal pada perangkat bergerak sehingga pengguna smartphone mengalami kesulitan dalam mengakses informasi berita LIPI.
Pada makalah ini dibahas mengenai implementasi teknologi Sindikasi (RSS) melalui perancangan dan pembuatan aplikasi smartphone berbasis android yang digunakan untuk memberikan kemudahan akses terhadap informasi berita LIPI secara cepat, tepat dan mudah. Metode yang dilakukan yaitu melalui tahapan-tahapan identifikasi alamat RSS LIPI, perancangan Arsitektur RSS, pembuatan aplikasi RSS sampai dengan pengujian pada perangkat android.
2. LANDASAN TEORI
2.1 RSS (Really Simple Syndication)
Really Simple Syndication atau Rich Site Summary atau sering disebut dengan istilah
RSS adalah sebuah metode untuk pengumpulan dan penyatuan sebuah isi halaman web yang digunakan untuk memberikan data informasi ringkas (summary) tentang
headlines, links, dan artikel dari suatu website[7].Cara menyebarkan konten web seperti ini dikenal juga dengan nama web syndication. Website yang mampu memberikan sumber informasi (file XML) bagi situs lain sering disebut sebagai website yang menyediakan RSS feeds. Sedangkan aplikasi yang digunkan untuk membaca XML dari website lain disebut dengan RSS Reader[8]. XML digunakan untuk menyimpan dan mengidentifikasi struktur informasi yang memiliki konsep hierarki. Cara kerja sebuah
RSS Feed adalah seperti gambar 1.
Gambar 1. Cara kerja RSS feed [9]
Website menciptakan RSS feed untuk menghasilkan konten dalam format XML, Kemudian pengguna menginstal aplikasi pembaca RSS (RSS Reader) berupa perangkat lunak yang diinstal pada komputer, tablet PC, smartphone atau perangkat lainnya. Pengguna memilih dan menambahkan RSS feed ke RSS reader mereka untuk membuat daftar pribadi dari konten yang mereka butuhkan. RSS reader secara berkala mencari berbagai feed, memeriksa update terbaru,dan memberikan abstrak teks, ringkasan, judul,dan lain-lain, dengan link ke teks lengkap. Sebuah file RSS tediri dari elemen utama sebagai berikut :
a. Elemen Channel, terdiri atas metadata yang menjelaskan channel itu sendiri. Sebuah elemen channel setidaknya terdiri dari: nama dari channel <title>, deskripsi channel <description> dan URL channel <link>.
b. Elemen Image, adalah elemen optional untuk memasukkan sebuah logo pada RSS. c. Elemen Item, merupakan elemen yang penting dan bagian dinamis dari sebuah file
RSS yang terus dapat berubah setiap saat bergantung dari isi berita yang ingin ditampilkan. Elemen item terdiri atas tiga bagian yang sangat penting: nama dari item (headline) <title>, deskripsi dari item (ringkasan) <description> dan URL dari item yang bersangkutan <link>. Dalam file RSS item-item yang diperbolehkan hanya sampai 15 item. Sedangkan untuk title dibatasi kurang dari 100 karakter sementara untuk pendeskripsian dibatasi kurang dari 500 karakter.
d. Elemen Textinput, merupakan elemen optional dalam file RSS. Elemen textinput berfungsi sebagai system feedback dari sebuah berita. Elemen ini biasanya digunakan untuk mensubcribe ke newsletter atau digunakan untuk fasilitas pencarian di website yang bersangkutan.
2.2 ANDROID
Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yang mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi [10]. Android menyediakan platform open source bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri
<?xml version="1.0" encoding="UTF-8" ?> <rss version="2.0">
<channel>
<title>RSS Title</title>
<description>This is an example of an RSS feed</description> <link>http://www.example.com/main.html</link>
<lastBuildDate>Mon, 06 Sep 2010 00:01:00 +0000 </lastBuildDate> <pubDate>Sun, 06 Sep 2009 16:20:00 +0000</pubDate>
<ttl>1800</ttl>
<item>
<title>Example entry</title>
<description>Here is some text containing an interesting description.</description>
<link>http://www.example.com/blog/post/1</link> <guid>7bd204c6-1655-4c27-aeee-53f933c5395f</guid> <pubDate>Sun, 06 Sep 2009 16:20:00 +0000</pubDate> </item>
</channel> </rss>
untuk digunakan pada piranti bergerak. Sistem operasi android pada awalnya dikembangkan oleh Android Inc, yaitu sebuah perusahaan pendatang baru yang membuat perangkat lunak untuk ponsel. Perusahaan ini dibeli oleh Google Inc dan untuk pengembangannya dibentuklah Open Handset Alliance (OHA), yaitu sebuah konsorsium yang terdiri dari 34 perusahaan perangkat keras, perangkat lunak, dan telekomunikasi termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.Dalam perkembangannya sistem operasi android sudah merilis beberapa versi, mulai dari versi 1.5 (Cupcake),versi 1.6 (Donuts), Versi 2.1 (Éclair), Versi 2.2 (Froyo), Versi 2.3 (GingerBread), versi 3.0 (Honeycomb), versi 4.0 (Ice Cream Sandwidch), versi 4.1- 4.3.1(JellyBean), dan versi yang terakhir yaitu versi 4.4 - 4.4.4 (Kitkat) Sistem operasi android memiliki arsitektur sama seperti sistem operasi linux yang tersusun atas beberapa layer yaitu :
1. Application layer : Android akan menggabungkan dengan serangkaian aplikasi
inti termasuk klien email, program SMS, Kalender, Peta, Browser, Kontak,, dan lain-lain
2. Application Framework Layer : Dengan menyediakan sebuah platform
pengembangan yang terbuka, pengembangan android menawarkan kemampuan untuk membangun aplikasi yang sangat kaya dan inovatif.
3. Libraries Layer : Android termasuk satu set pustaka C/C++ yang digunakan oleh
sebagai komponen sistem android.
4. Android Runtime Layer : Android termasuk satu set perpustakaan inti yang
menyediakan sebagian besar fungsi yang tersedia di perpustakaan inti dari pemrograman java.
5. Linux Kernel Layer : Android berhubungan dengan layanan sistem inti seperti
keamanan, menajemen memori, manajemen proses, dan network stack. Kernel juga bertindak sebagai lapisan abstraksi antara hardware dan seluruh software
stack.
3. METODOLOGI DAN TEKNIK PENGUKURAN 3.1 Identifikasi Alamat RSS
Identifikasi dilakukan untuk mengetahui alamat rss feed yang ada pada situs website Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (http://rss.lipi.go.id). Hal ini berguna untuk proses perancangan desain arsitektur RSS. Selain alamat RSS resmi yang diperoleh dari website lipi, identifikasi dilakukan pada alamat RSS yang memuat terkait dengan
informasi berita LIPI yaitu RSS yang memuat mengenai informasi multimedia dan sosial media.
3.2 Perancangan Arsitektur RSS
Alamat RSS dibagi menjadi empat kategori yaitu Kategori Info dan Berita, Kategori Jurnal dan Terbitan, Kategori Forum dan Tautan dan yang terakhir Kategori Multimedia dan Sosial Media. Masing-masing Kategori dibuat menjadi beberapa
channel dan setiap channel ditampilkan pada halaman yang memuat nama channel,
judul berita, dan headline konten berita dan Link Berita. Desain perancangan arsitektur RSS diperlihatkan seperti pada gambar 2.
Gambar 2. Perancangan Arsitektur RSS LIPI- INFO DAN BERITA
LIPI – JURNAL DAN TERBITAN
- Siaran pers dan pengumuman - Berita Kegiatan Lembaga - Informasi Lelang
- Nomor ISSN untuk publikasi berkala yang telah diterbitkan PDII LIPI - Buku-buku yang diterbitkan LIPI Bukubuku elektronik terbuka di buku
-e LIPI
- Karya-karya tulis mahasiswa di TESIS Online LIPI
- Memory of the World dari Indonesia - Artikel-artikel ilmiah yang diterbitkan di
Jurnal Online LIPI
LIPI-FORUM DAN TAUTAN
- Multimedia - Sosial Media
LIPI-MULTIMEDIA DAN
SOSIAL MEDIA
- Artikel Blog Sivitas - Fisika Sains - Komputasi Sains NAMA CHANNEL JUDUL BERITA KONTEN BERITA LINK BERITA
3.3 Pembuatan Aplikasi RSS
Aplikasi dibuat dengan memanfaatkan web open source (www.appyet.com). Web ini bekerja dengan cara mengenerate code menjadi file berekstensi APK. Ekstensi APK ini kemudian diinstal dan dipasang pada perangkat smartphone android. Proses pembuatan aplikasi RSS ditunjukan seperti pada gambar 3.
Gambar 3. Alur pembuatan aplikasi RSS
3.4. Pengujian
Pengujian dilakukan untuk mengetahui keberhasilan aplikasi yang telah dibuat dengan cara mengetahui respon RSS pada perangkat android terhadap perubahan informasi RSS pada website LIPI, Perubahan informasi RSS pada perangkat android ditandai dengan notifikasi yang diberikan apabila ada berita baru.
Android Gadget RSS FEED LIPI com.berita.lipi.apk Register/ Login APPYET - Package Name - Application Name - Version Name - Application Icon - Content Rating Build APK Create Application Create Module
4. HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil dari identifikasi yang dilakukan pada bulan februari 2014 didapat sebanyak 12 alamat layanan RSS LIPI. Tabel 1 menunjukan 12 alamat RSS LIPI yang diperoleh pada website LIPI.
Tabel 1. Alamat RSS LIPI
No Alamat RSS Feed Keterangan
1 http://rss.lipi.go.id/info.cgi?info Berita mengeneai siaran pers dan pengumuman LIPI
2 http://rss.lipi.go.id/info.cgi?berita Berita kegiatan lembaga dan sivitas 3 http://rss.lipi.go.id/info.cgi?lelang Informasi Lelang
4 http://rss.lipi.go.id/info.cgi?issn Nomor ISSN untuk publikasi berkala yang telah diterbitkan PDII LIPI
5 http://rss.lipi.go.id/info.cgi?penerbit Buku-buku yang diterbitkan LIPI 6 http://rss.lipi.go.id/info.cgi?blog Artikel-artikel di blog sivitas LIPI
7 http://www.buku-e.lipi.go.id/utama.cgi?rss Buku-buku elektronik terbuka di BUKU-e LIPI 8 http://tesis.pdii.lipi.go.id/tesis.cgi?rss Karya-karya tulis mahasiswa di TESIS Online LIPI 9 http://mow.pdii.lipi.go.id/mow.cgi?rss Memory of the World dari Indonesia
10 http://www.jurnal.lipi.go.id/utama.cgi?rss Artikel-artikel ilmiah yang diterbitkan di Jurnal Online LIPI
11 http://www.fisikanet.lipi.go.id/utama.cgi?rss Artikel, forum dan tautan favorit terkait bidang fisika di portal ilmiah fisik@net
12 http://www.komputasi.lipi.go.id/utama.cgi?rss Artikel, forum dan tautan favorit terkait bidang komputasi sains di portal ilmiah komputasi
Untuk RSS Informasi multimedia mengenai Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia diambil dari RSS website Balai Informasi Teknologi –LIPI www.bit.lipi.go.id yang di upload pada youtube, sedangkan informasi sosial media facebook diambil melalui halaman facebook LIPI http://facebook.lipi.go.id. Tabel 2 menunjukan alamat RSS Multimedia dan Sosial Media LIPI.
Tabel 2. Alamat RSS Multimedia dan Sosial Media LIPI
Alamat RSS Feed Keterangan
1 http://multimedia.bit.lipi.go.id/index.php/video-homepage/rss/recent
Layanan Multimedia LIPI 2 https://www.facebook.com/feeds/page.php?format=r
ss20&id=122547697557
Sosial media LIPI – Face Book
Pengujian dilakukan pada bulan Juli 2014 menggunakan perangkat smartphone android Lenovo P770 dengan spesifikasi sistem operasi Android Jelly Bean Versi. 4.1.1, Processor Mediatek Dual Core 1.2 GHz, dan RAM 1 GB. Untuk koneksi data
menggunakan Internet GSM. Pada gambar 4 diperlihatkan tampilan RSS LIPI pada aplikasi android yang telah dibuat.
a) b)
c) d)
Gambar 4. RSS LIPI pada perangkat android.
a) LIPI kategori dan chanel, b) LIPI item berita, c)deskripsi berita, d) RSS-Notifikasi
Gambar 4.a menunjukan kategori dan channel berita LIPI serta jumlah item berita yang terbaca untuk masing-masing channel, gambar 4.b menunjukan headline dan summary
dipilih beserta link website berita tersebut, dan gambar 4.d menunjukan notifikasi yang menyatakan adanya berita baru. Pada saat aplikasi dijalankan pada tanggal 16 Juli 2014, terdapat 207 total RSS yang dapat terbaca yang ditandai dengan notifikasi pada bagian status bar pada aplikasi android. Tabel 3 menunjukan jumlah total item berita yang terbaca yang dikelompokan berdasarkan kategori berita dan channel.
Tabel 3. Jumlah Item berita yang terbaca 16 Juli 2014
Pada Tabel 3 Item berita setiap channel terbaca pada rentang waktu Februari 2012 – Juli 2014. Jumlah item berita yang terbaca paling banyak ditunjukan pada
channel multimedia sebanyak 50 item pada rentang waktu Februari 2012 – Juli 2014,
dan paling kecil ditunjukan oleh channel Memory of the world tanpa item berita. Untuk melihat frekuensi update konten perbulan (Januari-Juli 2014) dari data tabel 3 yang terbaca sampai tanggal 16 Juli 2014 diperlihatkan pada tabel 4.
Tabel 4. Item berita RSS LIPI Tahun 2014 yang terbaca pada perangkat Android
No Nama RSS Jumlah item Rentang Waktu Update
LIPI – INFO DAN BERITA
1 Siaran Pers dan Pengumuman 12 Juni – Juli 2014 2 Berita Kegiatan Lembaga 20 Juli 2014
3 Informasi Lelang 10 Februari – Mei 2013
LIPI – JURNAL DAN TERBITAN
1 ISSN Terbitan LIPI 10 Juli 2014
2 Penerbit LIPI 5 Januari – Mei 2014
3 TESIS Online 19 Januari 2013 – Juni 2014
4 Jurnal Online 5 Januari – Maret 2014
5 Buku e-LIPI 11 Maret – Juli 2014
6 Memory of the World - -
LIPI – FORUM DAN TAUTAN
1 Artikel Blog Sivitas 10 Juni – Juli 2014
2 Fisika Sains 14 April – Juli 2014
3 Komputasi Sains 12 Juli 2013 – Juni 2014
LIPI – MULTIMEDIA DAN SOSIAL MEDIA
1 Multimedia 50 Februari 2012 – Juni 2014
2 Sosial Media 29 Juni – Juli 2014
Jumlah item berita - RSS LIPI
No RSS LIPI Januari Febuari Maret April Mei Juni Juli
LIPI – Info dan Berita
1 Siaran pers dan pengumuman 6 6
2 Berita kegiatan lembaga 20
3 Informasi lelang LIPI
Dari tabel menunjukan bahwa channel berita kegiatan lembaga, ISSN Terbitan LIPI dan Channel sosial media yang terbaca pada tanggal 16 Juli 2014 memiliki frekuensi update berita yang paling sering. Hal ini diperlihatkan dari jumlah item yang ditampilkan pada bulan juli pada masing-masing channel memiliki jumlah berita yang paling banyak. Channel berita kegiatan lembaga sebanyak 20 item, channel ISSN terbitan LIPI sebanyak 10 item, dan channel sosial media sebanyak 18 item.
5. KESIMPULAN
Dari hasil pembahasan didapat bahwa teknologi sindikasi – Really Simple Syndication (RSS) untuk layanan informasi berita LIPI telah berhasil di implementasikan pada perangkat android. Informasi baru pada setiap channel yang berasal dari website LIPI ditampilkan pada setiap item channel pada aplikasi android yang ditandai dengan notifikasi. Channel multimedia tercatat memiliki jumlah item berita paling banyak yaitu sebanyak 50 item sedangkan channel kegiatan lembaga dan ISSN terbitan LIPI tercatat memiliki frekuensi upadate paling banyak. Banyaknya item channel yang ditampilkan pada aplikasi ini sangat tergantung pada batas item maksimal RSS pada website LIPI dan frekuensi update konten. Aplikasi ini dapat digunakan untuk memberikan informasi secara cepat, tepat dan mudah dalam mengakses informasi berita LIPI melalui perangkat genggam berbasis sistem operasi android.
DAFTAR PUSTAKA :
[1] T. Kapyla, I. Niemi, A. Lehtola, Towards an Accessible Web by Applying PUSH Technology, 2000.
[2] J. Foley, The weblog question, Information Week, 2005.
[3] B. Hammersley, Content Syndication with RSS, 1st edition O'Reilly Media, April, 2003.
1 ISSN Terbitan LIPI 10
2 Penerbit LIPI 2 1 1 1
3 Tesis Online 3 3 2 2
4 Jurnal Online 2 1 2
5 Buku e-LIPI 1 4
6 Memory of the World
LIPI- Forum dan tautan
1 Artikel blog sivitas LIPI 1 7 2
2 Fisika Sains 1 4 3 6
3 Komputasi Sains 2 2 2
LIPI- Multimedia dan Sosial Media
1 Multimedia 1 1 5
[4] M.P. Saucers, Blogging and RSS, Second edition Information Today, Inc., October, 2010.
[5] K. Guenther, The Web gets pushy, CIO Enterprise Section, 12(7), 1999. [6] R. Hrastnik, Unleash the Marketing & Publishing Power of RSS, 2005. [7] Bachtiar, Edwin Maolana, 2003, Pengantar RSS, www.IlmuKomputer.com. [8] Elyyani, Implementasi Teknologi Sindikasi dalam Pengelolaan Layanan
Informasi Web LAPAN Bandung, Berita Dirgantara LAPAN Vol. 13 No. 4 Desember 2012.
[9] Ellen Finkelstein, Syndicating Website With RSS Feed for Dummies, Wiley Publishing, Inc., Indianapolis, Indiana, 2005.
[10] Nazruddin Safaat H, Android (Pemograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android), Informatika, Bandung, 2011.