• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif,

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif,"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

26 A. Jenis dan Pendekatan Penelitian

Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif, yakni berupaya mendeskripsikan gejala atau fenomena dari satu variabel yang diteliti tanpa berupaya menjelaskan hubungan-hubungan yang ada,1 kemudian dianalisis secara kuantitatif dengan menggunakan metode statistik yang dibutuhkan.2 Jenis penelitian deskriptif kuantitatif ini tidak dimaksudkan untuk menguji suatu hipotesis tertentu atau menguji hubungan di antara variabel. Jenis penelitian ini hanya untuk deskripsi, yaitu menggambarkan aspek-aspek dan karakteristik dari suatu pesan.3

Adapun pendekatan yang digunakan adalah penelitian analisis isi (content analysis), yang menekankan pada makna pesan teks yang manifest dalam media cetak.4 Analisis isi dimaksudkan sebagai suatu analisis yang mampu memberikan interpretasi pada teks yang manifest (nampak) dalam media cetak.

1

Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi: Disertai Contoh Praktis Riset Media, Public Relations, Advertising, Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran, Ed. Pertama, Cetakan ke-1, Jakarta: Kencana, 2006, h. 165.

2

Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-ilmu Sosial Lainnya, Cet. II, Jakarta: Kencana, 2006, h. 164.

3

Eriyanto, Analisis Isi: Pengantar Metodologis untuk Penelitian Ilmu Komunikasi dan Ilmu-ilmu Sosial Lainnya, Jakarta: Kencana, 2011, h. 47.

4

(2)

B. Subjek dan Objek Penelitian

Pada penelitian ini, subjek penelitiannya adalah rubrik hikmah surat kabar harian Republika. Sedangkan objek peneltiannya adalah materi pesan dakwah yang disampaikan dalam rubrik hikmah edisi Desember 2012.

C. Sumber Data

Peneliti menggunakan dua macam sumber data dalam penelitian ini dan diklasifikasikan sebagai berikut:

1. Data Primer

Data primer yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah data-data berupa teks-teks tertulis dalam rubrik hikmah yang terdapat dalam Republika Edisi Desember 2012.

2. Data Skunder

Data skunder yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah buku-buku seperti komunikasi, jurnalistik, dakwah, kamus, Al-Qur’an dan terjemahannya, website dan lain sebagainya yang berkaitan dengan judul skripsi ini.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah memperoleh data. Pengumpulan data dapat dilakukan dalam berbagai sumber dan cara. Dalam hal ini peneliti menggunakan dua teknik pengumpulan data, yaitu:

(3)

1. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan proses pengumpulan data yang dilakukan seorang peneliti dengan mengumpulkan data berupa catatan-catatan, gambar, atau tulisan, dan sebagainya.5 Dalam hal ini peneliti mengumpulkan data-data berupa tulisan atau teks yang terdapat dalam rubrik hikmah Republika Edisi Desember 2012, sejarah singkat harian republika dan tinjauan historis rubrik hikmah.

2. Observasi

Observasi yaitu pengamatan langsung terhadap subjek maupun objek penelitian. Dalam hal ini, peneliti mengamati langsung teks-teks rubrik hikmah dalam Republika.

E. Tahapan Penelitian 1. Unit Analisis

Unit analisis adalah sesuatu yang menjadi fokus peneltian. Dalam penelitian menggunakan analisis isi (content analysis) unit analisisnya adalah teks, pesan atau medianya sendiri. Peneliti menggunakan unit analisis dengan unit tematik, yaitu perhitungan berdasarkan tema dari peristiwa yang diberitakan.6

Unit analisis dalam penelitian ini adalah teks-teks pesan dakwah yang ada pada rubrik hikmah Republika Edisi Desember 2012. Dari unit

5

Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, Cetakan ke-6, Bandung: Alafabeta, 2010, h. 82.

6

(4)

analisis tersebut, peneliti akan menghitung persentase tema yang sering muncul dalam rubrik hikmah selama 1 bulan.

2. Kategorisasi

Dalam penelitian ini, peneliti mengkategorikan pesan ke dalam tiga kategori, yaitu:

a. Akidah

1) Iman kepada Allah SWT 2) Iman kepada Malaikat 3) Iman kepada Kitab-kitab suci 4) Iman kepada Nabi dan Rasul 5) Iman kepada hari kiamat 6) Iman kepada Kada dan Kadar b. Syari’ah 1) Ibadah a) Thaharah b) Shalat c) Puasa d) Zakat e) Haji 2) Muamalah, meliputi:

a) Hukum Perdata (Al-Qununul Khas) (1) Muamalah (hukum niaga) (2) Munakahat (hukum nikah)

(5)

(3) Waratsah (hukum waris) b) Hukum Publik (Al-Qununul ‘Am)

(1) Hinayah (hukum pidana) (2) Khilafah (hukum Negara) (3) Jihad (hukum perang dan damai) c. Akhlak

1) Akhlak terhadap Allah a) Beribadah kepada Allah

b) Mencintai Allah di atas segalanya c) Berdzikir kepada Allah

d) Berdo’a, tawaddu’ dan tawakkal 2) Akhlak terhadap Makhluk

a) Akhlak terhadap manusia, di antaranya: (1) Akhlak terhadap Rasulullah

(2) Akhlak terhadap orang tua (3) Akhlak terhadap diri sendiri

(4) Akhlak terhadap keluarga, kerabat dekat (5) Akhlak terhadap tetangga

(6) Akhlak terhadap masyarakat

b) Akhlak terhadap bukan manusia, di antaranya: (1) Flora

(6)

3. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dilakukan dengan cara melakukan dokumentasi terlebih dahulu pada saat pengumpulan data dan kemudian memasukkannya ke dalam lembar koding (coding sheet) sesuai dengan kategorisasi yang telah ditentukan. Supaya objektif, maka kategorisasi harus dijaga reliabilitasnya. Di sini peneliti melakukan pretest dengan cara mengkoding sampel ke dalam kategorisasi. Kegiatan ini selain dilakukan peneliti juga dilakukan oleh seseorang yang ditunjuk peneliti sebagai pembanding atau hakim. Kemudian seorang hakim yang telah dipilih akan melakukan uji reliabilitas terhadap kategorisasi tersebut dengan cara yang sama yang telah dilakukan oleh peneliti.7 Kemudian hasil pengkodingan dibandingkan dengan menggunakan rumus Hosty, yaitu:

= 2

1 + 2

Keterangan:

CR : Coeficient Reliability

M : Jumlah pernyataan yang disetujui oleh pengkoding (hakim) dan peneliti

N1, N2 : Jumlah pernyataan yang diberi kode oleh pengkoding (hakim) dan peneliti

7

Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kualitatif (Aktualisasi Metodologis Ke Arah Ragam Varian Kontemporer), Ed. 1, Cet. 9, Jakarta: Rajawali Pers, 2012, h. 217.

(7)

F. Teknik Pengolahan Data

Setelah mendapatkan data, peneliti menggunakan coding sheet, yaitu tabel yang berisi kategori pesan dakwah yang menjadi objek dalam penelitian.

Coding sheet dibuat berdasarkan kategori yang telah ditetapkan.8 Penyusunan

kategori yang diteliti meliputi tiga kategori yaitu, akidah, syariah, dan akhlak. Untuk memudahkan dan memahami kandungan pesan-pesan dakwah dalam rubrik hikmah yang ada dalam surat kabar harian Republika, peneliti membuat ketegori pesan dakwah seperti dalam bentuk tabel di bawah ini:

Tabel 3.1

Kategorisasi Pesan Dakwah

No. Kategorisasi Pesan

1. Akidah

2. Syariah

3. Akhak

Akidah adalah sistem keimanan atau kepercayaan kepada Allah SWT. Akidah menjadi landasan yang fundamental dalam keseluruhan aktivitas seorang muslim, baik yang menyangkut sikap mental maupun tingkah lakunya, dan sifat-sifat yang dimilikinya.

Syariah adalah serangkaian ajaran yang menyangkut aktivitas manusia muslim di dalam semua aspek kehidupannya yang mengatur antara yang

8

Christin Daymon dan Immy Holloway, Metode-metode Riset Kualitatif dalam Public Relations dan Marketing Communications, pentj. Cahya Wiratama dari judul asli Qualitative Research Methods in Public Relations and Marketing Communications, Yogyakarta: Bentang, 2008, h. 269.

(8)

boleh dilakukan atau tidak boleh dilakukan, antara yang halal atau haram, dan sebagainya. Syariah juga menyangkut masalah hubungan manusia denan Allah SWT (hablum minallah) dan hubungan manusia dengan manusia yang lainnya (hablum minannas).

Akhlak adalah menyangkut tata cara berhubungan, baik secara vertikal (hubungan dengan Allah SWT) maupun secara horizontal (hubungan dengan sesama manusia dan seluruh makhluk hidup).9

G. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik analisis data dengan analisis isi (content analysis). Analisis isi adalah teknik analisis data yang mendeskripsikan secara sistematis dan objektif isi komunikasi atau teks yang nampak (manifest).10

Secara umum, analisis isi berupaya mengungkap berbagai informasi di balik data yang disajikan di media cetak yang berupa teks atau kata-kata. Analisis isi dapat didefenisikan sebagai teknik mengumpulkan dan menganalisis isi dari suatu teks. Isi dalam hal ini dapat berupa kata, arti (makna), symbol, idea atau beberapa pesan yang dapat dikomunikasikan.11

Dalam riset ini, peneliti menggunakan analisis data kuantitatif dengan menggunakan statistik deskriptif, yakni untuk menggambarkan peristiwa,

9

Hafi Anshari, Pemahaman dan Pengamalan Dakwah: Pedoman untuk Menjadi Mujahid Dakwah, Surabaya: Al-Ikhlas, 1993, h. 146.

10

Klaus Krippendorff, Analisis Isi: pengantar teori dan metodologi, terjemahan Farid Wajidi dari judul asli, Content Analysis: introduction to its Theory and Methodology, Cet. 2, Jakarta: RajaGrafindo Persada, 1993, h. 16.

11

Nanang Martono, Metode Penelitian Kuantitatif: Analisis Isi dan Analisis Data Skunder, Cetakan ke-2, Jakarta: Rajawali Pers, 2011, h. 86.

(9)

perilaku atau objek tertentu lainnya tanpa berupaya menjelaskan hubungan-hubungan yang ada. Kemudian untuk menghitung persentase tema pesan dakwah yang sering muncul dalam rubrik hikmah Republika, peneliti menggunakan tabel distribusi frekuensi dengan rumus:

= 100

Keterangan: P : Prosentase F : Frekuensi N : Jumlah Item

Referensi

Dokumen terkait

TULISKAN “K" DI KOLOM 1 PADA KALENDER BULAN TERAKHIR UNTUK KEHAMILAN YANG BERAKHIR DENGAN KEGUGURAN, "A" UNTUK KEHAMILAN YANG BERAKHIR DENGAN DIGUGURKAN,

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh disiplin kerja, kompensasi, dan stres kerja terhadap kepuasan kerja, hal ini mendukung hipotesis pertama,

Hal ini tentunya dapat memberikan manfaat ganda bagi pemerintah daerah dimana selain dapat mengatasi keterbatasan dana pembangunan, juga dapat membuat masyarakat

Problematika ekonomi manusia dalam prespektif Islam adalah pemenuhan kebutuhan (need) dengan Sumber Daya Alam (SDA) yang tersedia, dengan adanya konsep maslahah

Hal tersebut menunjukkan bahwa subtes EAS 4 kecepatan dan ketelitian visual memiliki validitas kriteria yang baik yang ditunjukkan oleh korelasi positif yang sangat

Berdasarkan hasil analisis penelitian yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat disumpulkan mengenai bentuk konflik sosial oleh Coser yang dialami oleh

 Deskripsi Modul : Membuat laporan hasil pemeriksaan merupakan salah satu modul untuk membekali seorang Ahli Pengawas Konstruksi Bangunan Gedung (Construction

Berdasarkan temuan pokok tersebut, maka kebijakan yang dapat ditawarkan adalah (1) mengingat kualitas tenaga kerja umumnya relatif rendah, perlu dilakukan pelatihan atau