1 PERCOBAAN I
TAPIS LOLOS RENDAH DAN LOLOS TINGGI
A. Tujuan
1. Menyelidiki tanggapan amplitudo tapis lolos rendah 2. Menyelidiki tanggapan amplitudo tapis lolos tinggi 3. Menentukan frekuensi potong bawah dan atas kedua tapis
B. Dasar Teori
Tapis atau filter lolos rendah adalah tapis yang meloloskan sinyal frekuensi rendah dan tapis lolos tingi adalah tapis yang meloloskan sinyal frekuensi tinggi.
Gambar 1(a) menunjukkan rangkaian tapis lolos rendah, sedangkan gambar 1 (b) menunjukkan rangkaian tapis lolos tinggi.
Vi
R C
C Vi R
Vo Vo
G(ω) dΒ
F (log) F (log)
G(ω) dΒ
fp2 fp2
(a) (b)
[image:1.612.91.543.298.649.2](c) (d)
2 Jika dari rangkaian tersebut jika digambarkan kurve hubungan antara penguatan tegangan dalam dB versus logaritma frekuensi seperti pada gambar 1 (c) dan 1 (d) dmaka diperoleh kurve yang disebut tanggapan amplitudo. Frekuensi dimana kurve turun 3 dB dari bagian yang rata disebut frekuensi potong.
C. Alat-Alat 1. AFG 2. CRO
3. Hambatan dan kapasitor 4. Breadboard dan kabel tusuk
D. Prosedur
1. Susun rangkaian tapis lolos rendah seperti gambar 1 (a). Gunakan R = 150 ohm dan C = 0,1 µF.
2. Ukurlah Vi pada frekuensi 10 Hz, kemudian ukur Vo. 3. Ulangi langkah 2 untuk frekuensi : 100 Hz – 1 MHz 4. Ulangi langkah 1 s.d. 4 untuk tapis lolos tinggi.
5. Gambarlah kurve tanggapan amplitudo untuk kedua tapis, dan tentukan frekuensi potong masing-masing
E. Lembar Data
Tapis Lolos Rendah
f Vi Vo
Tapis Lolos Tinggi
