• Tidak ada hasil yang ditemukan

Siaran Pers Paket Ekonomi VII

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Siaran Pers Paket Ekonomi VII"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Siaran Pers

Membuka Akses Pembiayaan Masyarakat Melalui Percepatan Sertifikasi Tanah

Pemerintah telah mengumumkan Paket Kebijakan Ekonomi Tahap VII di Istana Kepresidenan, Jakarta. Menurut Menteri Koordinator Bidang

Perekonomian Darmin Nasution, ada tiga hal yang menjadi fokus utama dalam paket kebijakan kali ini. Ketiga hal itu terkait insentif pajak kepada industri padat karya, kemudahan bagi industri tertentu yang mempekerjakan

karyawan dalam jumlah besar, dan percepatan penerbitan sertifikat tanah.

Kami ingin masyarakat dapat lebih mudah mengurus sertifikat tanah, dengan demikian dapat mengakses pembiayaan untuk mengembangkan usahanya, kata Darmin Nasution.

Saat ini, jumlah bidang tanah di Indonesia di luar kawasan hutan mencapai 90.663.503 bidang, di mana yang telah bersertifikat baru mencapai35.789.766 bidang atau sekitar 40%. Sisanya sebanyak 60% belum bersertifikat.

Masih terbatasnya tanah yang bersertifikat ini menghambat akses pembiayaan masyarakat dalam pengembangan usaha, terutama usaha mikro, kecil dan menengah. Dengan kebijakan baru ini, diharapkan para pengusaha kecil, seperti Pedagang Kaki Lima (PKL) dapat mensertifikatkan tanahnya, walaupun dengan luas lahan terbatas. Dengan memiliki sertifikat ini, maka mereka memiliki kemampuan lebih besar untuk mengakses pembiayaan sehingga modal untuk usaha mereka menjadi lebih besar.

Dalam kebijakan ini, pemerintah akan membuka outlet pelayanan untuk mendekatkan tempat pelayanan pertanahan dengan pemukiman masyarakat. Bahkan di beberapa daerah ada tempat pelayanan khusus, seperti pelayanan Sabtu-Minggu di area car free day di Bandung atau di pasar tradisional di Pandeglang. Pemerintah juga membebaskan penduduk yang memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang dikeluarkan Kementerian Sosial dari biaya pengurusan sertifikat tanahnya.

Insentif bagi industri padat karya

Hal menarik lainnya dari paket kebijakan kali ini adalah keringanan pajak penghasilan (PPh21) bagi pegawai yang bekerja pada industri padat karya selama jangka waktu dua tahun, dan dapat diperpanjang melalui penerbitan Peraturan Pemerintah.

(2)

mengajukan permohonan untuk mendapat insentif adalah wajib pajak badan yang melakukan pembukuan. Adapun persyaratan wajib pajak badan yang dapat mengajukan keringanan PPh21 adalah:

a. Pengguna tenaga kerja Indonesia paling sedikit 5,000 orang.

b. Menyampaikan daftar pegawai yang akan diberikan keringanan PPh 21 c. Hasil produksi yang diekspor minimal 50% (berdasarkan hasil produksi tahun sebelumnya).

Referensi

Dokumen terkait

Layanan IBM Watson for Drug Discovery Dedicated memiliki fitur yang sama dengan layanan IBM Watson for Drug Discovery yang diuraikan di atas dengan pengecualian bahwa setiap

“ Maharah kitabah dalam pembelajaran bahasa Arab adalah salah satu keterampilan yang tidak dapat diabaikan, karena menulis merupakan kegiatan.. yang mempunyai

[r]

Sesuai dengan Surat Penetapan Pemenang dari Panitia Pengadaan Barang/Jasa Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Pesawaran Nomor : 9/PAN/TAP-B.PB.01/PU/PSW/2013 Tanggal 29

Berdasarkan Penetapan Pemenang Nomor : 03/07/PP-PL/POKJA XVI/2015 Tanggal 22 Mei 2015 dan Berita Acara Hasil pelelangan Nomor : 03/07/BAHP-PL/POKJA XVI/2015 Tanggal 21 Mei 2015

Berdasarkan Penetapan Pemenang Nomor : 03/08/PP-PL/POKJA XVI/2015 Tanggal 22 Mei 2015 dan Berita Acara Hasil pelelangan Nomor : 03/08/BAHP-PL/POKJA XVI/2015 Tanggal 21 Mei 2015

Untuk itu diperlukan perancangan sistem informasi yang mendukung penyediaan informasi waktu dan jumlah unit yang perlu dipesan, serta mendukung aktivitas yang berhubungan dengan

Citra SEM tersebut menunjukkan bahwa film tipis yang ditumbuhkan dengan daya plasma yang tinggi memiliki ukuran butir ( grain size ) yang lebih besar dengan morfologi permukaan