• Tidak ada hasil yang ditemukan

Daily Insight. Market Roundup. Jakarta Composite Index. your reliable partner. &&&(( 1. Senin, 12 Agustus 2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Daily Insight. Market Roundup. Jakarta Composite Index. your reliable partner. &&&(( 1. Senin, 12 Agustus 2013"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Daily Insight

Senin, 12 Agustus 2013

Market Roundup

Mayoritas indeks saham utama di Asia mengakhiri perdagangan

minggu lalu dengan berada jauh di dalam teritori negatif setelah

keputusan

bank

sentral

Australia

(RBA)

untuk

menurunkan

proyeksi pertumbuhan ekonomi 2013 dari 2.5% menjadi 2.25%

membayangi serangkaian data ekonomi bulan Juli China yang

umumnya keluar positif.

Data Industrial Production tumbuh 9.7% (Y/Y) sementara penjualan

ritel lompat 13.2%, hampir sama dengan estimasi pasar yang

sebesar 13,5%. Investasi pada aset tidak bergerak (Fixed Assets

Investment) naik 20% selama periode Januari – Juli.

Yang sedikit mengecewakan adalah Consumer Price Index (CPI)

yang tetap tumbuh 2.7% (M/M), sama dengan laju inflasi bulan

sebelumnya dan Producer Price Index (PPI) turun 2.3% menyusul

penurunan 2.7% di bulan Juni.

Pada penutupan perdagangan tanggal 2 Agustus 2013, IHSG naik

16.4 point (0.36%) dan ditutup di level 4640.8 sementara indeks

saham

Blue Chip LQ-45 naik tipis 0.8 poin (0.10%) ke level 774.9

Secara mingguan, IHSG dan LQ-45 masing masing terpangkas 18.1

poin (-0.39%) dan 2.2 poin (-0.28%) meskipun pada saat yang

bersamaan investor asing mencatatkan Net Buy sebesar IDR 4.12

triliun.



Indeks

saham

di

Eropa

menguat,

didorong

oleh

sektor

pertambangan yang mendapat sentimen positif dari data ekonomi

China serta lonjakan harga saham sektor perbankan di Eropa.



Data ekonomi zona Euro yang keluar minggu lalu memberi

Equity Index

Last

Change

%

DJIA

15,425.5

(72.8)

(0.5)

S&P 500

1,691.4

(6.1)

(0.4)

NASDAQ

3,660.1

(9.0)

(0.2)

FTSE 100

6,583.4

53.7

0.8

CAC 40

4,076.6

12.2

0.3

DAX

8,338.3

20.0

0.2

HANG SENG

22,191.0

0.0

0.0

NIKKEI 225

14,466.2

0.0

0.0

KOSPI

1,923.4

0.0

0.0

STI

3,254.1

0.0

0.0

Commodity

Last

Change

%

WTI Crude Oil

105.8

(0.7)

(0.7)

COMEX Gold

1,327.2

15.1

1.2

Copper

7,186.0

6.0

0.1

Nickel

14,450.0

(2.0)

(0.0)

Tin

22,150.0

0.0

0.0

MDE Palm Oil (RM)

2,210.0

0.0

0.0

New Castle Coal Index

76.9

(0.1)

(0.2)

Dual Listed Stock

$

IDR

%

TLKM (USD)

45.55

12,000

(1.0)

Exchange Rate

Last

Change

%

USD/IDR

10,284

(1)

(0.0)

USD/JPY

96.24

0

0.0

EUR/USD

1.33

0

0.0

Risk Perception

Last

Change

%

Dollar Index

81.12

(0.01)

(0.0)

CBOE S&P VIX

13.41

0.53

4.1

MSCI Emerging Mkt

951.19

(0.96)

(0.1)

your

reliable

partner

&&&((

1

www.relitrade.com

Jakarta Composite Index



Data ekonomi zona Euro yang keluar minggu lalu memberi

indikasi perbaikan pada kondisi ekonomi. Rilis data GDP Kuartal II

zona Euro minggu ini akan memberi gambaran yang lebih jelas

mengenai kesehatan perekonomian kawasan itu.



Indeks saham utama di Wall Street melemah karena rendahnya

minat beli investor pasca kenaikan indeks saham belakangan ini

dan ditengah kekhawatiran mengenai kapan the Fed akan mulai

mengurangi program stimulusnya.



Musim laporan keuangan Kuartal II mungkin segera akan berakhir,

namun sejumlah peritel raksasa dijadwalkan merilis laporan

keuangannya minggu ini, termasuk Wal-Mart, Macy’s, Kohl’s dan

Nordstorm.

MSCI Emerging Mkt

951.19

(0.96)

(0.1)

INDO 5yr CDS

222.70

0.00

0.0

IDX Statistic

JCI

LQ-45

Close

4,640.8

774.9

Change

0.00

0.00

Change %

0.0%

0.0%

YTD

7.5%

5.4%

Vol (BnShares)

6.08

Val (IDRTn)

4.64

P/E

19.80

Market Cap (IDRTn)

5.12

Net Foreign (IDRBn)

(818.32)

(2)

Market Outlook



Pergerakan IHSG pasca libur lebaran diprediksi akan mendatar meskipun sentimen positif dari laporan keuangan emiten

berpotensi memberikan dorongan bagi IHSG untuk mengalami penguatan.



Efek sentimen global selama sepekan lalu di mana data-data perdagangan China mengalami perbaikan serta perkiraan

peningkatan penjualan sektor retail di US di bulan Juli juga dapat memberi efek positif bagi IHSG.



Investor dapat mencermati saham-saham di sektor pertambangan emas, timah, dan nikel menyusul kenaikan harga global

dari ketiga komoditas tersebut.



Secara teknikal IHSG sedang diambang pintu bullish, menunggu konfirmasi naik di level 4681, batasan stop-loss indeks

pada level 4563. PGAS KLBF sell, buy on KIJA CPIN.

LS-27 Reliance Index

Close Change % Price-weighted 5,613.5 12.78 0.23% Caps-weighted 115.8 0.26 0.23% 3 Mth 6 Mth 1Yr LS-27 -11.69% 2.01% 17.03% JCI -7.07% 3.55% 13.38% 7/31/13 8/1/13 8/2/13 Advancers 6 12 13 Decliners 15 12 9 Unchanged 6 3 5 Close Change % KIJA 310 15 5.08% MAPI 5,700 200 3.64% EXCL 4,450 125 2.89% ASRI 720 20 2.86% AKRA 4,475 75 1.70% Close Change % ADRO 650 -30 -4.41% BWPT 710 -20 -2.74% HISTORICAL PERFORMANCE LS-27 RELIANCE INDEX MARKET BREADTH TOP GAINERS TOP LOSERS 110 116 122 128 134 140 4,300 4,500 4,700 4,900 5,100 5,300

Jakarta Composite Index (IHSG)

LS-27 Index (RHS)

News

Indocement siap Menjual 16 Juta ton Semen (INTP)

Perseroan akan berusaha memenuhi permintaan semen

domestik

yang

masih

tinggi.

Pasalnya,

tingginya

permintaan

semen

di

Tanah

Air

lantaran

masih

banyaknya

pembangunan

perumahan

serta

infrastruktur.

Perseroan

telah

menyiapkan

dana

investasi sekitar Rp 2,8-3,4 triliun untuk memuluskan

target tersebut. Adapun hingga semester pertama ini,

dana belanja modal atau capital expenditure (capex)

yang bersumber dari kas internal tersebut baru terpakai

sebesar Rp 900 miliar.(IQP)

Bumi citra Alami Pertumbuhan Pendapatan (BCIP)

Perseroan

alami

pertumbuhan

pendapatan

sebesar

82,53 persen per Juni 2013 menjadi Rp64,75 miliar

dibandingkan pendapatan tahun sebelumnya Rp35,47

miliar.Laba kotor menjadi Rp27,84 miliar dari laba kotor

tahun

sebelumnya

yang

Rp17,18

miliar

dan

laba

sebelum

pajak

menjadi

Rp17,42

miliar

dari

laba

sebelum pajak Rp7,45 miliar.(IQP)

Tifa Finance Tak Berminat Terbitkan Obligasi (TIFA)

Perseroan tidak berminat menerbitkan surat utang

(Obligasi) dalam pencarian dana guna menunjang target

pembiayaannya akhir tahun ini sebesar Rp 900 miliar,

atau

meningkat

sekitar

11,11%

jika

dibandingkan

pencapaian tahun sebelumnya sebesar Rp 800 miliar.

Perseroan sudah memperoleh pinjaman dari beberapa

bank sebesar Rp 500 miliar yang dinilai cukup untuk

memuluskan penyaluran pembiayaan pada tahun ini.

Sehingga, Perseroan belum berencana mencari pinjaman

kembali apalagi menerbitkan Obligasi.(IQP)

Sumber informasi dari riset harian ini diambil dari media massa, dan PT Reliance Securities, Tbk

2

Aset Nusantara Infrastructure Tumbuh 22,6% (META)

Perseroan

mencatat

total

aset

perseroan

hingga

semester pertama tahun ini sebesar Rp445,8 miliar atau

tumbuh 22,6% dari akhir Desember 2012. Pencapaian ini

merupakan buah bertambahnya saldo kas dan setara kas

perseroan dari hasil restrukturisasi perseroan dan anak

perusahaan perseroan, PT Margautama Nusantara (MUN)

sebesar Rp595 miliar.(IN)

Adaro Masih Andalkan Penjualan Batu Bara Ke India

(ADRO)

Pelemahan harga batu bara masih akan mempengaruhi

margin perseroan pada semester kedua tahun ini.

Perseroan juga akan mengandalkan pembangkit unit

pertama berkapasitas 30 MW yang telah beroperasi.

Sedangkan unit kedua akan mulai jalan pada kuartal

ketiga tahun ini. Perseroan telah berhasil meningkatkan

produksi batu bara menjadi 13.52 juta ton atau

mengalami kenaikan 12%. (IN)

Laba Tunas Baru Lampung Turun (TBLA)

Perseroan

mencatatkan

laba

bersih

turun

34,31%

menjadi Rp121,20 miliar pada semester pertama 2013

dari periode sama tahun sebelumnya Rp185,05 miliar.

Pendapatan usaha perseroan turun 13,13% menjadi

Rp1,68 triliun pada Juni 2013 dari periode sama tahun

sebelumnya Rp1,93 triliun. Beban pokok penjualan

perseroan turun menjadi Rp1,22 triliun pada semester

pertama 2013 dari periode sama tahun sebelumnya

Rp1,34 triliun. (IN)

BWPT 710 -20 -2.74% PTBA 10,000 -250 -2.44% SMRA 960 -20 -2.04% PGAS 5,700 -100 -1.72% 110 4,300

(3)

World Economic Calender

RUPS

Dividen

Ticker

Amount (Rp)

Cum Date

Ex Date

DGIK

Rp 2

12-Aug-13

13-Aug-13

KKGI

Rp 75

12-Aug-13

13-Aug-13

JKON

Rp 18.50

12-Aug-13

13-Aug-13

SMAR

Rp 1200

12-Aug-13

13-Aug-13

CLPI

USD 0.0034

12-Aug-13

13-Aug-13

PANR

Rp 6.33

13-Aug-13

14-Aug-13

PANS

Rp 115

14-Aug-13

15-Aug-13

LAMI

Rp 5

16-Aug-13

19-Aug-13

Ticker

Date

Place

Action

ITTG

12-Aug-13

RUSPLB

MAYA

12-Aug-13

Ruang Serbaguna Mayapada

RUSPLB

INDS

15-Aug-13

Shangri-La Hotel Surabaya

RUSPLB

BJTM

26-Aug-13

Hotel Bumi Surabaya

RUSPLB

LPCK

13-Aug-13

Easten Commercial Centre

RUSPLB

AISA

30-Aug-13

Hotel Ritz Carlton

RUSPLB

Date

Event

Period

Prior

Survey

Actual

09-Aug-13

CN

Consumer Price Index (MoM)

Jul

0.10%

0.10%

0.10%

Producer Price Index (YoY)

Jul

-2.30%

-2.20%

-2.70%

Industrial Production (YoY)

Jul

2.70%

2.80%

2.70%

Retail Sales (YoY)

Jul

13.30%

13.50% 13.20%

Urban investment (YTD)

Jul

20.10%

20.00% 20.10%

JP

Consumer Confidence Index

Jul

44.3

45

43.6

12-Aug-13

JP Industrial Production (YoY)

Jun

-1.10%

Machine Tool Orders (YoY)

Jul

-12.40%

Machinery Orders (YoY)

Jun

16.50%

2.40%

US Monthly Budget Statement

Jul

$116.5B

$-90.0B

Source: FxStreet

LAMI

Rp 5

16-Aug-13

19-Aug-13

IMAS

Rp 29

20-Aug-13

21-Aug-13

KOBX

Rp 5

22-Oct-13

23-Oct-13

Source: KSEI

LCGP

2-Sep-13

Arion Swiss Bellhotel Kemang

RUSPLB

INVS

5-Sep-13

Balai Kartini

RUSPLB

Source: KSEI

Global Economic News

HSBC Indonesia Manufacturing PMI, Juli 2013



Produksi

sektor

manufaktur

Indonesia

mengalami

stagnasi di bulan Juli, mengakhiri ekspansi 4 bulan

beruntun.



Data HSBC Purchasing Managers’ Index (PMI) berada di

level 50.7, turun tipis dari 51.0 pada bulan Juni.



Mekipun turun selama 3 bulan beruntun, data PMI

memberi indikasi kondisi usaha manufaktur di Indonesia

terus membaik walaupun prbaikan semakin sedikit.

Neraca Perdagangan Indonesia, Juni 2013



Neraca Perdagangan Indonesia di bulan Juni mencatatkan

defisit sebesar $846.6 juta, mendorong angka defisit

secara kumulatif menjadi $3.31 miliar selama 1H2013.



Impor sepanjang 1H2013 mencapai $94.36 miliar, jauh

melebihi ekspor yang hanya mencapai $91 miliar.



Defisit pada perdagangan migas .mencapai $5.82 miliar

pada 6 bulan pertama tahun ini, sementara impor non

migas mencatatkan surplus $2.51 miliar.

C

Consumer Price Index (CPI) Indonesia, Juli 2013



Inflasi tumbuh 3.29%, tertinggi sejak 2008, menyusul

keputusan Pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi



Angka inflasi bulan Juli ini membawa inflasi secara

kumulatif mencapai 6.75% tahun ini.



Inflasi inti tumbuh 0.95% sehingga total inflasi inti

sejauh ini menjadi 2.32%.

48 49 50 51 52 2012.3 2012.6 2012.9 2012.12 2013.3 2013.6 2 4 6 8 10

Jan-09 Feb-10 Mar-11 Apr-12 May-13

Headline CPI %YoY Core CPI %YoY 2013 Inflation Target

(4)

Key Statistic

Closing Price (IDR) Price 2 Agustus 2013 Des 2012 (IDR)

AALI 15,200 (0.98%) 19,700 (22.8%) 9.6x 2.0x 2.5x 19.28% 25.72% BWPT 710 (2.74%) 1,380 (48.6%) 13.3x 3.0x 1.7x 4.22% 4.22% LSIP 1,160 1.75% 2,300 (49.6%) 8.6x 1.9x 1.2x 12.11% 14.37% SGRO 1,600 1.91% 2,500 (36.0%) 10.2x 1.0x 1.1x 7.53% 11.03% SIMP 700 0.00% 1,150 (39.1%) 9.2x 0.8x 0.7x 4.45% 7.41% ANTM 1,190 (0.83%) 1,280 (7.0%) 3.7x 1.0x 0.9x 15.41% 23.14% ADRO 650 (4.41%) 1,570 (58.6%) 7.0x 0.6x 0.7x 4.62% 10.05% HRUM 2,500 0.00% 6,000 (58.3%) 6.0x 0.7x 1.6x 21.29% 26.93% INCO 1,780 (1.11%) 2,350 (24.3%) 19.4x 1.8x 1.0x 4.08% 5.38% ITMG 25,150 1.62% 41,550 (39.5%) 7.7x 1.2x 3.3x 25.18% 42.33% PTBA 10,000 (2.44%) 15,100 (33.8%) 9.1x 2.0x 2.6x 18.89% 28.21% AISA 1,300 0.00% 1,080 20.4% 13.8x 1.3x 1.8x 7.00% 13.05% GGRM 41,700 0.24% 56,300 (25.9%) 20.6x 1.6x 2.9x 9.34% 14.09% ICBP 11,550 0.43% 7,800 48.1% 24.1x 2.5x 4.4x 12.67% 18.41% INDF 6,800 0.74% 5,850 16.2% 13.5x 4.7x 1.7x 7.33% 12.59% KLBF 1,450 0.00% 1,060 36.8% 8.1x 1.0x 1.9x 18.49% 23.21% MYOR 31,600 0.32% 20,000 58.0% 29.2x 2.3x 7.4x 10.09% 25.19% ROTI 8,000 7.38% 15,100 (47.0%) 46.9x 6.4x 11.8x 13.15% 25.19% ACES 750 1.35% 820 (8.5%) 29.7x 3.9x 7.5x 20.75% 25.35% AKRA 4,475 1.70% 4,050 10.5% 28.0x 0.8x 3.9x 5.36% 14.09% BHIT 445 0.00% 540 (17.6%) 7.3x 1.5x 0.8x 8.00% 11.33% BMTR 2,300 (1.08%) 2,400 (4.2%) 16.0x 3.5x 2.2x 9.82% 13.63% INTA 380 1.33% 450 (15.6%) 47.1x 0.3x 1.5x 0.39% 3.22% MAPI 5,700 3.64% 6,650 (14.3%) 21.6x 1.2x 4.2x 7.03% 19.53% MNCN 3,075 0.00% 2,500 23.0% 23.4x 6.8x 5.5x 19.44% 23.65% RALS 1,340 5.51% 1,220 9.8% 22.3x 1.9x 3.1x 10.39% 13.81% UNTR 17,000 (0.58%) 19,700 (13.7%) 11.9x 1.2x 2.0x 10.47% 16.39% APLN 325 0.00% 370 (12.2%) 7.8x 1.4x 1.3x 5.84% 16.11% ASRI 720 2.86% 590 22.0% 11.1x 5.3x 2.8x 9.40% 24.84% BKSL 245 0.00% 189 29.6% 31.9x 10.9x 1.6x 3.82% 4.91% BSDE 1,550 (1.27%) 1,110 39.6% 10.9x 5.4x 2.3x 13.95% 20.99% 22.31x

Stock Ytd PER*

CONSUMER GOODS, AVERAGE PER*=

P/Sales*

Change

AGRICULTURE, AVERAGE PER*= 10.18x

ROE** P/BV*

TRADING, AVERAGE PER*= MINING, AVERAGE PER*=

23.04x ROA** 8.82x 14.30x

Sumber informasi dari riset harian ini diambil dari media massa, dan PT Reliance Securities, Tbk

4

BSDE 1,550 (1.27%) 1,110 39.6% 10.9x 5.4x 2.3x 13.95% 20.99% CTRP 900 (1.10%) 610 47.5% 12.6x 4.4x 1.3x 7.33% 10.42% CTRA 1,140 0.00% 800 42.5% 15.9x 4.2x 2.0x 6.96% 12.29% CTRS 2,650 0.95% 2,250 17.8% 16.1x 4.7x 2.3x 6.69% 14.35% DILD 400 1.27% 335 19.4% 17.1x 3.0x 1.0x 3.88% 6.02% KIJA 310 5.08% 200 55.0% 11.7x 3.2x 1.5x 7.07% 12.62% LPKR 1,290 1.57% 1,000 29.0% 21.1x 4.6x 2.4x 5.18% 11.56% SMRA 960 (2.04%) 1,900 (49.5%) 6.9x 1.9x 1.6x 8.54% 23.28% SSIA 940 4.44% 1,080 (13.0%) 6.2x 2.1x 2.4x 14.48% 38.28% TOTL 1,010 1.00% 900 12.2% 16.9x 6.7x 4.5x 8.59% 26.90% CPIN 4,150 0.00% 3,650 13.7% 26.0x 3.1x 7.7x 20.40% 29.37% INTP 22,250 4.46% 22,450 (0.9%) 16.7x 4.6x 4.0x 20.87% 23.88% JPFA 1,240 6.9% 1,230 0.8% 12.1x 0.7x 2.7x 9.77% 21.89% KRAS 485 (1.02%) 640 (24.2%) (45.8x) 0.3x 0.7x (0.69%) (1.54%) SMCB 2,625 0.00% 2,900 (9.5%) 15.6x 2.2x 2.3x 9.62% 14.95% SMGR 15,900 1.60% 15,850 0.3% 18.4x 4.5x 4.9x 18.63% 26.47% ASII 6,700 (0.74%) 7,600 (11.8%) 12.2x 1.4x 2.9x 11.84% 23.70% GJTL 2,625 (2.78%) 2,225 18.0% 7.5x 0.7x 1.6x 8.83% 20.99% IMAS 5,600 2.75% 5,300 5.7% 19.8x 0.8x 2.7x 4.29% 13.66% MASA 375 1.35% 450 (16.7%) 612.2x 1.1x 1.0x 0.09% 0.16% 11.89x BBCA 10,700 2.39% 9,100 17.6% 21.4x 7.6x 4.7x 2.76% 21.75% BBNI 4,300 1.18% 3,700 16.2% 10.6x 3.7x 0.3x 2.37% 2.76% BBRI 8,200 0.61% 6,950 18.0% 10.4x 4.1x 3.1x 3.69% 30.23% BBTN 1,110 0.91% 1,450 (23.4%) 7.1x 1.1x 0.9x 1.15% 13.27% BDMN 4,200 (5.62%) 5,650 (25.7%) 9.5x 1.7x 1.4x 2.75% 14.18% BMRI 8,700 (1.14%) 8,100 7.4% 12.0x 3.2x 2.5x 2.84% 20.95% BTPN 4,475 1.70% 5,250 (14.8%) 12.2x 2.6x 3.1x 3.37% 25.43% CMNP 3,150 0.00% 1,680 87.5% 15.2x 6.9x 2.2x 9.51% 14.13% EXCL 4,450 2.9% 5,700 (21.9%) 15.7x 1.8x 2.4x 6.51% 15.44% INDY 530 (11.67%) 1,420 (62.7%) 6.7x 0.4x 0.3x 1.65% 4.14% JSMR 5,850 0.86% 5,450 7.3% 27.7x 4.0x 3.9x 5.58% 14.11% PGAS 5,700 (1.72%) 4,600 23.9% 15.7x 5.2x 5.5x 22.15% 34.78% TLKM 12,000 0.00% 9,050 32.6% 12.1x 3.1x 3.4x 17.25% 27.83%

Top Gainers (%) 1 2 3 4 5 **Most Recent Quarter

ROTI JPFA RALS KIJA INTP *Trailing Twelve Month

Top Lossers (%) 63 62 61 60 59

INDY BDMN ADRO GJTL BWPT

Lowest PER (ttm) 62 61 60 59 58

ANTM HRUM SSIA INDY SMRA Source: Company, Reliance Research

INFRASTRUCTURE, AVERAGE PER*= 15.51x BASIC INDUSTRY & CHEMICAL, AVERAGE PER*= 7.17x

MISCELANEOUS INDUSTRY, AVERAGE PER*=

FINANCE, AVERAGE PER*= 162.91x

(5)

HEAD OFFICE

Reliance Building

Jl. Pluit Kencana No. 15A,

Pluit Penjaringan

Jakarta 14450

T + 62 21 661 7768

F + 62 21 661 9884

RESEARCH DIVISION

Jasa Adhi Mulya

[email protected]

Wilson Sofan

[email protected]

Wibowo Suhaidi

[email protected]

Lanjar Nafi Taulat I

[email protected]

EQUITY DIVISION

Jakarta- Pluit Jl. Pluit Kencana No. 15A Pluit Penjaringan Jakarta 14450 T + 62 21 661 7768 F + 62 21 661 9884 Jakarta - Sudirman Menara Batavia 27th floor Jl.KH.Mas Mansyur Kav 126 Jakarta 10220

T + 62 21 5793 0008 F + 62 21 5793 0010 Jakarta – Kebon Jeruk Plaza Kebon Jeruk Jl.Raya Perjuangan Blok A/2 Jakarta 11530

T + 62 21 532 4074 F + 62 21 536 2157 BSD

Jl. Pahlawan Seribu Ruko BSD Sektor 7 Blok RK kav. 9 Tangerang 15310 T + 62 21 5387495 F + 62 21 5387494 Jakarta – Centro

Ruko Centro Residence Kav. 4-5 Tower C Lt. 1 No. 26-29 Jl. Macan, Daan Mogot Jakarta 14450 T +62 21 56945227 Bandung Jl.Cisangkuy No.58 Bandung 40115 T + 62 22 721 8200 F + 62 22 721 9255 Tasikmalaya

Ruko Tasik Indah Plaza No. 21 Jl. KHZ Mustofa No. 345 Tasikmalaya 46121 T + 62 265 345000 F + 62 265 345003 Yogyakarta Jl. Juadi No. 1 Kotabaru Yogyakarta 55224 T + 62 274 550 123 F + 62 274 551 121

Surakarta

Jl. Slamet Riyadi 330A Solo 57145 T + 62 271 736599 F + 62 271 733478 Malang Jl. Guntur No. 19 Malang 65112 T + 62 341 347 611 F + 62 341 347 615 Surabaya - Gubeng Jl. Bangka No. 22 Surabaya 60281 T + 62 31 501 1128 F + 62 31 503 3196 Surabaya – Diponegoro Jl. Diponegoro 141-143 Surabaya 60264 T + 62 31 567 0388 F + 62 31 561 0528 Denpasar

Dewata Square Blok A3 Jl. Letda Tantular Renon Denpasar 802361 T + 62 361 225099 F + 62 361 245099 Pontianak:

Jl. Gajah Mada No. 59 Pontianak 78121 T. +62 561 749558 F. +62 561 746284

Balikpapan

Jl. Jend. Sudirman No. 51A Balikpapan 76114 T + 62 542 746313-16 F + 62 542 746317

Makassar

Jl. Boto Lempangan No. 34 J Makassar 90113 T + 62 411 3632388 F + 62 411 3614634

Pekanbaru

Jl. Sumatera No. 9, Simpang Empat Pekanbaru - Riau 28000 T + 62 761 7894368 F + 62 761 7894370

Medan

Jl. Teuku Amir Hamzah No.26 T + 62 61 6633065 F + 62 61 6617597

Disclaimer

Disclaimer

Disclaimer

Disclaimer::::

Informasi, opini dan rekomendasi yang terdapat dalam dokumen ini disajikan oleh PT Reliance Securities Tbk. dari

sumber-sumber yang dianggap terpercaya dan dapat diandalkan. Dokumen ini bukan merupakan penawaran, invitasi atau representasi

dalam bentuk apapun untuk pengambilan keputusan membeli maupun menjual saham. Keputusan investasi yang diambil

berdasarkan dokumen ini bukan merupakan tanggung jawab PT Reliance Securities Tbk. PT Reliance Securities Tbk. berhak untuk

merubah isi dokumen ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

T +62 21 56945227 F +62 21 56945226

GALERI INVESTASI

UPN “Veteran” Jakarta Jl. RS Fatmawati, Pondok Labu Jakarta 12450

T + 62 21 7656971 ext. 197 F + 62 21 7656971 ext. 138 President University

Resto Plaza 1F - Jababeka Education Park Jl. Ki Hajar Dewantara Raya

Cikarang - Bekasi 17550 T + 62 21 89106030

Universitas Siliwangi Tasikmalaya Jl. Siliwangi No. 24

Tasikmalaya 46151 T + 62 265 323685 F + 62 265 323534 UPN "Veteran" Yogyakarta Jl. Babarsari 2, Tambak Bayan Yogyakarta

T + 62 274 485268 F + 62 274 487147 STIE "AUB" Surakarta Jl. Mr. Sartono 97, Cengklik Nusukan, Surakarta 57135 T + 62 271 854803 F + 62 271 853084 Universitas Surabaya Jl. Raya Kalirungkut Surabaya 60293 T + 62 31 298 1203 F + 62 31 298 1204

Universitas Muhammadiyah Gresik Jl. Sumatra 101 GKB

Gresik 61121 T + 62 31 395 1414 F + 62 31 395 2585 Universitas Negeri Malang Jl. Surabaya No. 6 Malang 65145 T + 62 341 585914 F + 62 341 552888

Universitas Muhammadiyah Malang Jl. Raya Tlogomas 246 Malang 65144 T + 62 341 464318-9 F + 62 341 460782 Universitas Brawijaya Jl. Veteran Malang 65145 T + 62 341 551611, 575777 F + 62 341 565420 STIE Malangkucecwara Jl. Terusan Candi Kalasan Malang 65142 T + 62 341 491813 F + 62 341 495619 Universitas Jember Jl. Jawa No. 17 Jember 68121 T + 62 331 330732 F + 62 331 326419 STIESIA Surabaya Jl. Menur Pumpungan 30 Surabaya T + 62 31 5947505 F + 62 31 5932218 Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi Jl. Adi Sucipto 26 Banyuwangi, Jawa Timur T + 62 333 419613 F + 62 333 419163

Universitas Tanjungpura Pontianak Jl. Jendral Ahmad Yani

Pontianak 78124 T + 62 561 743465 F + 62 561 766840

Politeknik Kediri Jl. Mayor Bismo No. 27 Kediri 64121 T. + 62 354 683128 F. + 62 354 683128 Universitas Negeri Makassar Fakultas Ekonomi Gedung BT Lt.2

Jl. A.P. Pettarani, Kampus UNM, Gunungsari Baru Makassar 90222

T. + 62 11 889464 / 881244 F. + 62 11 887604

Referensi

Dokumen terkait

orang-orang fakir miskin diantara mereka.Pemerintah harus memaksakan hal ini terhadap mereka jika zakat dan harta kaum muslimin (bait al-mal) tidak cukup untuk

Simpulan yang dihasilkan, yakni: (1) struktur intrinsik novel Ibuk meliputi tema, alur, penokohan, latar, sudut pandang, dialog, gaya bercerita dan amanat; (2) sebagai

Dalam penulisan surat dinas dan laporan, aparatur pemerintah perlu memahami bentuk-bentuk kata yang benar dalam bahasa Indonesia, yaitu yang sesuai dengan

Sistem pengenalan nomor pelat kendaraan ini memiliki dua arsitektur jaringan yang berbeda, yaitu arsitektur untuk jaringan Alphabet yang bisa dilihat gambar 5, dan

Tujuan dari penelitian ini adalah mendeteksi keberadaan bakteri coliform pada insang, usus, daging dan kulit ikan sapu-sapu dari 3 lokasi berbeda (Sungai

Perubahan Swelling power Akibat Penambahan Konsentrasi Karaginan Meningkatnya swelling power ini diduga karena hidrokoloid dapat memerangkap dengan erat granula-granula

[r]

1) Berdasarkan aspek input, dapat diketahui dengan tepat jumlah biaya tenaga kerja, material, energi, dan modal yang digunakan untuk memperoleh hasil yang diinginkan. 2)