Tabel 4.5Skor Jawaban Angket Karakter Siswa MI Bahrul Ulum Buluh Krandegan Kebonsari Madiun
No
Skor karakter
siswa Frekuensi
1 55 1
2 53 1
3 51 1
4 50 2
5 49 1
6 48 2
7 47 2
8 46 1
9 44 3
10 42 1
11 41 1
12 40 4
13 39 2
14 38 2
15 34 1
16 33 1
17 32 1
Jumlah 27
Adapun skor jawaban angket tentang karakter siswa kelas IV di MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun Tahun Pelajaran 2015/2016 dapat dilihat pada lampiran 18.
gambaran yang ada dalam skripsi ini, akan dijelaskan dalam analisis dibawah ini:
1. Nilai-Nilai Dasa Darmadalam Kepramukaan Siswa Kelas IVMI Bahrul Ulum Kebonsari Madiun
Dalam analisis ini untuk memperoleh jawaban tentang ada tidaknya nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan dari siswa kelas IV di MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun, dalam hal ini menggunakan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Memberi penilaian, dalam penilaian ini ada 4 kategori yaitu:
1) Untuk jawaban SL mendapat skor 4 2) Untuk jawaban SR mendapat skor 3 3) Untuk jawaban JR mendapat skor 2 4) Untuk jawaban TP mendapat skor 1
Dalam penyusunan urutan kedudukan atas tiga ranking atau tiga tingkatan, dapat disusun dengan menjadi tiga kelompok, yaitu tinggi,sedang, dan rendah.54
b. Mencari mean dan standar deviasinya sebagai berikut:
Tabel 4.6Penghitungan untuk Mencari Mean dan Standar Deviasi dari Nilai-Nilai Dasa Darmadalam Kepramukaan Siswa Kelas IV MI
Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun
X F FX x’ Fx’ x’2 Fx’2
87 1 87 7 7 49 49
81 3 243 6 18 36 324
79 2 158 5 10 25 100
54Anas Sudjiono, Pengantar Evaluai Pendidikan (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2009), 449.
X F FX x’ Fx’ x’2 Fx’2
78 1 78 4 4 16 16
77 1 77 3 3 9 9
76 1 76 2 2 4 4
75 2 150 1 2 1 4
74 4 296 0 0 0 0
73 4 292 -1 -4 1 16
69 1 69 -2 -2 4 4
68 1 68 -3 -3 9 9
66 1 66 -4 -4 16 16
65 1 65 -5 -5 25 25
64 2 128 -6 -12 36 144
62 1 62 -7 -7 49 49
57 1 57 -8 -8 64 64
Total 27 1972 4 25 344 833
Dari hasil data di atas, kemudian dicari mean dan standar deviasinya dengan langkah sebagai berikut:
1) Mencari mean (rata-rata) dari variabel x
=
∑ �=
197227 =73,037037 2) Mencari standar deviasi dari variabelx
SD = ⅀fx’²
− (
⅀fx’)
²=
83327
− (
2527
)
2= 30,8518519−0,85733883
= 29,9945131
= 5,47672467
Dari hasil di atas dapat diketahui Mx =73,037037 dan SDx
=5,47672467. Untuk menentukan tingkatan nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaansiswabaik, cukup, dan kurangdibuat pengelompokan dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
a) Skor lebih dari Mx + 1.SD adalah tingkatan nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan siswa kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun baik.
b) Skor kurang dari Mx – 1.SD adalah adalah tingkatan nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan siswa kelas IVMI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun kurang.
c) Dan skor antara Mx – 1.SD sampai dengan Mx + 1.SD adalah adalah tingkatan nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan siswa kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun cukup. Adapun penghitungannya adalah:
Mx + 1. SD = 73,037037 + 1. 5,47672467
= 73,037037 + 5,47672467
= 78,5137547
= 79 (dibulatkan)
Mx - 1. SD = 73,037037 - 1. 5,47672467
= 73,037037 - 5,47672467
= 67,5603123
= 68 (dibulatkan)
Dengan demikian, dapat diketahui bahwa skor lebih dari 79 dikategorikan nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan siswa kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiunbaiksedangkan skor kurang dari68nilai-nilai kepramukaan dalam dasa darma siswa kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiunkurangdan skor 68 – 79dikategorikan nilai- nilai kepramukaan dalam dasa darma siswa kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiuncukup.
Untuk mengetahui lebih jelas tentang nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan siswa kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiundapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.7Kategorisasi Nilai-Nilai Dasa Darma dalam Kepramukaan Siswa Kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun
No Nilai Frekuensi Persentas
e Kategori
1 >79 4 14,81% Baik
2 68 – 79 17 62,96% Cukup
3 <68 6 22,22% Kurang
Jumlah 27
Dari tingkatan tersebut dapat diketahui bahwa yang menyatakan Nilai-Nilai Dasa Darma dalam Kepramukaan Siswa Kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun dalam kategori baik dengan frekuensi sebanyak 4anak dengan persentase 14,81%, dalam kategori cukup dengan frekuensi sebanyak 17anak dengan persentase 62,96%, dan dalam kategori kurang dengan frekuensi sebanyak 6anak dengan persentase 22,22%.
Dengan demikian secara umum dapat dikatakan bahwa Nilai-Nilai Dasa
Darma dalam Kepramukaan Siswa Kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh kebonsari adalah cukup dinyatakan dengan17 responden.
Adapun hasil dari pengkategorian ini secara terperinci dapat dilihat dalam lampiran 19.
2. Karakter Siswa Kelas IVMI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun.
Untuk menentukan kategori karakter siswa, yaitu dengan menyusun urutan kedudukan atas tiga rangking atau tiga tingkatan. Untuk keperluan tersebut, terlebih dahulu dicari mean dan standar deviasinya sebagai berikut:
Tabel 4.8Penghitungan untuk Mencari Mean dan Standar Deviasi dari Karakter Siswa Kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari
Madiun
X F FX x’ Fx’ x’2 Fx’2
55 1 55 8 8 64 64
53 1 53 7 7 49 49
51 1 51 6 6 36 36
50 2 100 5 10 25 100
49 1 49 4 4 16 16
48 2 96 3 6 9 36
47 2 94 2 4 4 16
46 1 46 1 1 1 1
44 3 132 0 0 0 0
42 1 42 -1 -1 1 1
41 1 41 -2 -2 4 4
40 4 160 -3 -12 9 144
39 2 78 -4 -8 16 64
38 2 76 -5 -10 25 100
34 1 34 -6 -6 36 36
33 1 33 -7 -7 49 49
32 1 32 -8 -8 64 64
X F FX x’ Fx’ x’2 Fx’2
Total 27 1172 0 -8 408 780
Dari hasil data di atas, kemudian dicari mean dan standar deviasinya dengan langkah sebagai berikut:
1) Mencari mean (rata-rata) dari variabel x
=
∑ �=
117227 =43,4074074 2) Mencari standar deviasi dari variabelx
SD
=
⅀fx’2−
⅀fx’ ²=
78027
− (
−827
)
2= 28,8888889 + 0,0877915
= 28,9766804 = 5,3829992
Dari hasil di atas dapat diketahui Mx =43,4074074 dan SDx = 5,3829992. Untuk menentukan tingkatan karaktersiswabaik, cukup, dan kurangdibuat pengelompokan dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
a) Skor lebih dari Mx + 1.SD adalah tingkatan karakter siswa kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun baik.
b) Skor kurang dari Mx – 1.SD adalah adalah tingkatan karakter siswa kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun kurang.
c) Dan skor antara Mx – 1.SD sampai dengan Mx + 1.SD adalah tingkatan karakter siswa kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun cukup. Adapun penghitungannya adalah:
Mx + 1. SD = 43,4074074 + 1. 5,3829992
= 43,4074074 + 5,3829992
= 48,7904066
= 49 (dibulatkan)
Mx - 1. SD = 43,4074074 - 1. 5,3829992
= 43,4074074 - 5,3829992
= 38,0244154
= 38 (dibulatkan)
Dengan demikian, dapat diketahui bahwa skor lebih dari 49 dikategorikan karakter siswa kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiunbaiksedangkan skor kurang dari38 karakter siswa kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiunkurang dan skor 38 – 49dikategorikan karakter siswa kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiuncukup.
Untuk mengetahui lebih jelas tentang karakter siswa kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiundapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.9Kategorisasi Karakter Siswa Kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun
No Nilai Frekuensi Persentas
e Kategori
1 >49 5 18,51% Baik
2 38 – 49 19 70,37% Cukup
3 <38 3 11,11% Kurang
Jumlah 27
Dari tingkatan tersebut dapat diketahui bahwa yang menyatakan Karakter Siswa Kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun dalam kategori baik dengan frekuensi sebanyak 5anak dengan persentase 18,51%, dalam kategori cukup dengan frekuensi sebanyak 19anak dengan persentase 70,37%, dan dalam kategori kurang dengan frekuensi sebanyak 3anak dengan persentase 11,11%. Dengan demikian secara umum dapat dikatakan bahwa Karakter Siswa Kelas IV MI Bahrul Ulum Buluh kebonsari adalah cukup dinyatakan dengan19 responden.
Adapun hasil dari pengkategorian ini secara terperinci dapat dilihat dalam lampiran 20.
3. Hubungan Nilai-Nilai Dasa Darmadalam Kepramukaan dengan Karakter Siswa Kelas IV diMI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun Tahun Pelajaran 2015/2016.
Dalam penelitian ini menggunakan rumus korelasi Product Moment yang bersifat parametrik. Oleh karena itu, perlu dilakukan uji normalitas dan homogenitas untuk mengetahui jika data yang digunakan diasumsikan normal dan homogen.
a. Uji Normalitas
Sebelum melakukan analisis data tentang hubungan Nilai-Nilai Dasa Darma dalam Kepramukaan dengan KarakterSiswa Kelas IV diMI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiunpenulis melakukan uji normalitas. Uji normalitas digunakan untuk mengetahui data dari masing-masing siswa yaitu nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan dan karakter siswa yang berasal dari populasi yang berdistribusi normal dan tidak.
a) Uji Normalitas untuk Nilai-Nilai Dasa Darma dalam Kepramukaan
Dari hasil perhitungan analisis data nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan, diperoleh Mx = 73,037 dan SDx = 5,47672467. Sehingga digunakan untuk mencari normalitas dengan tabel berikut:
Tabel 4.10Data Perhitungan Uji Normalitas Nilai-Nilai Dasa Darma dalam Kepramukaan
X F Fkb N f/n fkb/n Z p < Z L
87 1 27 27 0,037037 1 2,54951 0,9946 0,0054
81 3 26 27 0,111111 0,962963 1,453964 0,9265 0,036463 79 2 23 27 0,074074 0,851852 1,088783 0,8621 -0,01025 78 1 22 27 0,037037 0,814815 0,906192 0,8159 -0,00109 77 1 21 27 0,037037 0,777778 0,723601 0,7642 0,013578 76 1 20 27 0,037037 0,740741 0,54101 0,7054 0,035341 75 2 18 27 0,074074 0,666667 0,358419 0,6406 0,026067 74 4 14 27 0,148148 0,518519 0,175828 0,5675 -0,04898 73 4 10 27 0,148148 0,37037 -0,00676 0,5 -0,12963
X F Fkb N f/n fkb/n Z p < Z L 69 1 9 27 0,037037 0,333333 -0,73713 0,2177 0,115633 68 1 8 27 0,037037 0,296296 -0,91972 0,1788 0,117496 66 1 7 27 0,037037 0,259259 -1,2849 0,1003 0,158959 65 1 6 27 0,037037 0,222222 -1,46749 0,0694 0,152822 64 2 4 27 0,074074 0,148148 -1,65008 0,0495 0,098648 62 1 2 27 0,037037 0,074074 -2,01526 0,0222 0,051874 57 1 1 27 0,037037 0,037037 -2,92822 0,0017 0,035337
27 218 432 1 8,074074 -3,21225 7,4164 0,657674
Hipotesis Ho: data berdistribusi normal Ha: data tidak berdistribusi normal
Dari tabel di atas diperoleh Lmax = 0,158. Dengan N = 27 dan taraf signifikansi 0,05 maka diperoleh angka pada tabel Liliefors adalah 0,161, sehingga Ltabel = 0,161. Kriteria pengujian Ho ditolak jika Lmax > Ltabel sedangkan Ho diterima jika Lmax < Ltabel. Karena melalui perhitungan di atas Lmax = 0,158 < Ltabel = 0,161, maka Ho diterima yang berarti data tentang nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan berdistribusi normal.
b) Uji Normalitas untuk Karakter Siswa
Dari hasil perhitungan analisis data karakter siswa, diperoleh My = 43,407 dan SDy = 5,3829992. Sehingga digunakan untuk mencari normalitas dengan tabel berikut:
Tabel 4.11Data Perhitungan Uji Normalitas Karakter Siswa
X F Fkb N f/n fkb/n Z p < Z L
55 1 27 27 0,037037 1 2,600781 0,9953 0,0047 53 1 26 27 0,037037 0,962963 2,229241 0,9871 -0,02414 51 1 23 27 0,037037 0,851852 1,8577 0,9686 -0,11675 50 2 22 27 0,074074 0,814815 1,67193 0,9525 -0,13769 49 1 21 27 0,037037 0,777778 1,48616 0,9306 -0,15282 48 2 20 27 0,074074 0,740741 1,30039 0,9032 -0,16246 47 2 18 27 0,074074 0,666667 1,11462 0,8665 -0,19983 46 1 14 27 0,037037 0,518519 0,92885 0,8238 -0,30528 44 3 10 27 0,111111 0,37037 0,55731 0,7173 -0,34693 42 1 9 27 0,037037 0,333333 0,18577 0,5714 -0,23807
41 1 8 27 0,037037 0,296296 0 0,5 -0,2037
40 4 7 27 0,148148 0,259259 -0,18577 0,4286 -0,16934 39 2 6 27 0,074074 0,222222 -0,37154 0,3557 -0,13348 38 2 4 27 0,074074 0,148148 -0,55731 0,2877 -0,13955 34 1 2 27 0,037037 0,074074 -1,30039 0,0968 -0,02273 33 1 1 27 0,037037 0,037037 -1,48616 0,0694 -0,03236 32 1 1 27 0,037037 0,037037 -1,30039 0,0968 -0,05976
27 219 459 1 8,111111 8,731192 10,5513 -2,44019
Hipotesis Ho : data berdistribusi normal Ha : data tidak berdistribusi normal
Dari tabel di atas diperoleh Lmax = 0,004. Dengan N = 27 dan taraf signifikansi 0,05 maka diperoleh angka pada tabel Lilifors adalah 0,161, sehingga Ltabel = 0,161. Kriteria pengujian Ho ditolak jika Lmax > Ltabel sedangkan Ho diterima jika Lmax < Ltabel. Karena melalui perhitungan di
atas Lmax = 0,004 < Ltabel = 0,161, maka Ho diterima yang berarti data tentang karakter siswa berdistribusi normal.
b. Uji Homogenitas
Uji homogenitas diperlukan sebelum kita membandingkan beberapa kelompok data. Adapun rumus yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan Uji Harley dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1) Menghitung standar deviasi
2) Memasukkan hasil SD ke dalam rumus Harley Fhitung
=
��2��2 �
= 5,47672467
2
5,38299922
= 29,9945131 28,9766804
= 1,03512592 3) Uji hipotesis
Membandingkan Fhitung dengan Ftabel, dengan db = (n- 1;k) = (27-1;2) = (26;2) pada taraf signifikansi 5% didapatkan 3,37.
Hipotesis Ho: data homogen Ha: data tidak homogen Kriteria pengujian
Tolak Ho jika Fhitung > Ftabel Terima Ho jika Fhitung < Ftabel
Dengan melihat data bahwa Fhitung (1,04) < Ftabel (3,37), maka data homogen.
c. KorelasiNilai-Nilai Dasa Darma dalam Kepramukaan dengan Karakter Siswa Kelas IV diMI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun Tahun Pelajaran 2015/2016
Untuk menganalisis data tentang hubungan Nilai-Nilai Dasa Darma dalam Kepramukaan dengan Karakter Siswa Kelas IV diMI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun penulis menggunakan teknik penghitungan Product momentdengan rumus sebagai berikut:
Rumus:
N X2N
XYX 2
XN YY2
Y 2
rxy
Keterangan:
Rxy = Angka Indeks Korelasi Product Moment
X = JumlahSeluruhNilai X
Y = JumlahSeluruhNilai Y
XY= Jumlah Hasil Perkalian antara Nilai X dan Nilai Y
Selanjutnya, dilakukan penghitungan. Adapun langkah- langkahnya adalah sebagai berikut:
1) Mentabulasi data kedua variabel yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 4.12Persiapan untuk Menghitung Korelasi Product Moment Nilai-Nilai Dasa Darma dalam Kepramukaan dengan
Karakter Siswa kelas IVMI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun
No
Nilai-Nilai Dasa Darma dalam Kepramukaan
Karakter Siswa
1 73 40
2 81 48
3 81 50
4 79 51
5 77 50
6 74 41
7 69 48
8 78 49
9 87 53
10 66 39
11 62 34
12 75 55
13 75 44
14 76 47
15 74 47
16 74 44
17 73 46
18 57 32
19 65 38
20 64 44
21 73 38
22 81 39
23 64 40
24 68 33
25 73 40
26 74 42
27 79 40
Jumlah 1972 1172
2) Membuat tabel korelasi Nilai-Nilai Dasa Darma dalam Kepramukaan dengan Karakter Siswa:
Tabel 4.13Tabel Korelasi Nilai-Nilai Dasa Darma dalam Kepramukaan dengan Karakter Siswa kelas IV MI Bahrul Ulum
Buluh Kebonsari Madiun
No X Y X2 Y2 XY
1 73 40 5329 1600 2920
2 81 48 6561 2304 3888
3 81 50 6561 2500 4050
4 79 51 6241 2601 4029
5 77 50 5929 2500 3850
6 74 41 5476 1681 3034
7 69 48 4761 2304 3312
8 78 49 6084 2401 3822
9 87 53 7569 2809 4611
10 66 39 4356 1521 2574
11 62 34 3844 1156 2108
12 75 55 5625 3025 4125
13 75 44 5625 1936 3300
14 76 47 5776 2209 3572
15 74 47 5476 2209 3478
16 74 44 5476 1936 3256
17 73 46 5329 2116 3358
18 57 32 3249 1024 1824
19 65 38 4225 1444 2470
20 64 44 4096 1936 2816
21 73 38 5329 1444 2774
22 81 39 6561 1521 3159
23 64 40 4096 1600 2560
24 68 33 4624 1089 2244
25 73 40 5329 1600 2920
26 74 42 5476 1764 3108
27 79 40 6241 1600 3160
Total 1972 1172 145244 51830 86322
3) Menjumlahkan nilai variabel X, sehingga didapatkan X = 1972 4) Menjumlahkan nilai variabel Y, sehingga didapatkan Y= 1172
5) Mengalikan masing-masing baris antara variabel X dan variabel Y, sehingga didapatXY=86322
6) Menguadratkan nilai variabel X, sehingga didapatkan ∑ 2= 145244 7) Menguadratkan nilai variabel Y, sehingga didapatkan ∑ 2= 51830 8) Menghitung koefisiensi korelasi
� = ∑ −(∑ )(∑ )
( � 2 − ∑ 2 � 2−(� 2)
=
27.86322−1972.117227.145244−(1972)2) 27.51830−(1172 2
=
2330694−23111843921588−3888784 1399410−1373584
=
1951032804 x 25826
=
19510847196104
=
1951029106 ,6333= 0,67029394 D. Interpretasi dan Pembahasan
1. Interpretasi
Setelah nilai koefisien korelasidiketahui, untuk analisisinterpretasi yaitu:Mencari db = n - nr = 27-2 = 25, kemudian dikonsultasikan dengan tabel nilai “r” Product Moment. Pada taraf signifikansi 5% untuk korelasi nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan dengan karakter siswa diperoleh, � = 0,670 dan ��= 0,381 sehingga � �� maka Ha diterima dan Ho ditolak.
Berdasarkan hasil analisa data statistik nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan dengan karakter siswa-siswi pada taraf signifikansi
5% di atas ditemukan bahwa � lebih besar daripada ��. Dengan demikian, hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini yakni Ha yang berbunyi ada korelasi antara nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaandengan karakter siswa kelas IV di MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun tahun pelajaran 2015/2016diterima.
Dan untuk dapat memberi interpretasi terhadap kuat atau tidaknya hubungan itu, maka digunakan pedoman seperti yang tertera pada tabel di bawah ini.
Tabel 4.14Interpretasi Koefisien Korelasi Nilai "r" 55 Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,00 - 0,20 Korelasi sangat lemah
0,20 - 0,40 Korelasi lemah
0,40 - 0,60 Korelasi sedang atau cukup 0,60 - 0,80 Korelasi kuat atau tinggi 0,80 - 1,00 Korelasi sangat kuat
Dari tabel 4.14 tersebut, maka koefisien korelasi yang ditemukan sebesar 0.670 termasuk pada kategori kuat atau tinggi. Sehingga terdapat hubungan yang kuatantara nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan dengan karakter siswakelas IV di MI Bahrul Ulum Buluh Kebonsari Madiun tahun pelajaran 2015/2016.
2. Pembahasan
55Sugiyono, MetodePenelitianPendidikanPendekatanKuantitatif..., 184.
Setelah mengetahui hasil dari analisis data tersebut, dapat disimpulkan bahwa tinggi rendahnya nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan kuat hubungannya dengan karakter siswa. Hubungan atau korelasi positif berarti hubungannya bersifat searah, maksudnya adalah semakin tinggi nilai-nilai dasa darma dalam kepramukaan siswamaka karakter siswa juga akan semakin tinggi pula, dan begitu juga sebaliknya.
Dalam buku yang ditulis oleh tim pebelitian program DPP bidang bakat minat dan keterampilan, yang berjudul “Pendidikan Karakter”
menurut badan penelitian dan pengembangan kurikulum, Kementrian Pendidikan Nasional tahun 2010, dalam rangka lebih memperkuat pelaksanaan pendidikan karakter telah teridentifikasi 18 nilai yang bersumber dari agama, Pancasila, budaya, dan tujuan pendidikan nasional, yaitu: Religius, Jujur, Toleransi, Disiplin, Kerja Keras, Kreatif, Mandiri, Demokratis, Rasa Ingin Tahu, Semangat Kebangsaan, Cinta Tanah Air, Menghargai Prestasi, Bersahabat/Komunikatif, Cinta Damai, Gemar Membaca, Peduli Lingkungan, Peduli Sosial, Tanggung Jawab.
Direktorat tenaga kependidikan kementrian pendidikan nasional menjelaskan bahwa pendidikan karakter di atas tidak ada artinya bila hanya menjadi tanggung jawab guru semata dalam menanamkannya kepada siswa. Perlu bantuan dari seluruh komponen masyarakat untuk mewujudkan terciptanya tatanan komunikasi yang diwajibkan oleh
system pendidikan berbasis karakter.56 Untuk itu Gerakan pramuka sebagai organisasi kepanduan yang berkecimpung dalam dunia pendidikan yang bersifat non formal berusaha membantu pemerintah dan masyarakat dalam membangun masyarakat dan bangsa. Hal ini dilihat dari prinsip dasar metode pendidikan pramuka, yaitu yang tertera dalam dasa darma pramuka.57
Proses pendidikan dalam kepramukaan terjadi pada saat peserta didik asyik melakukan kegiatan menarik, menyenangkan, rekreatif dan menantang. Pada saat sedemikian itu, pembina pramuka disela-sela kegiatan kepramukaan tersebut memberikan bimbingan dan pembinaan watak.58
56Asmaun Sahlan & Angga Teguh Prastyo, Desai Pe belajara …., 40.
57 Agus Widodo HS, Ra ua Le gkap ….,73.
58 Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Bahan Serahan …., 29.
BAB V