2. Evaluasi Model
5.2 Analisis Statistik Deskriptif Variabel-Variabel Penelitian
5.2.6 Deskripsi Konstruk Etos Kerja Islami
interval, berada kategori tinggi artinya bahwa mayoritas responden selalu mementingkan nilai kerja dalam bekerja.
Hasil jawaban responden yang selalu berusaha melakukan kerjasama yang baik dengan orang lain menunjukkan bahwa responden yang menyatakan sangat setuju sebesar 52%, yang menyatakan setuju 43,6%, responden yang kurang setuju sebesar 1,5%. Responden yang tidak berusaha melakukan kerjasama yang baik dengan orang lain sebesar 3%.
Berdasarkan perhitungan nilai rata-rata jawaban responden diperoleh nilai 4,43 dan bila skor rata-rata dimasukkan kedalam kelas interval, berada kategori tinggi artinya bahwa mayoritas responden selalu berusaha mellakukan kerjasama yang baik dengan orang lain.
Pada Tabel 5.10 menunjukkan bahwa responden yang menyatakan sangat setuju bahwa organisasi di tempat kerja banyak menghasilkan ide baru dan berguna untuk meningkatkan kualitas layanan publik sebesar 29,7%, yang menyatakan setuju 60,4%, responden yang kurang setuju sebesar 5,9%. Responden yang tidak setuju sebesar 4%. Berdasarkan perhitungan nilai rata-rata jawaban responden diperoleh nilai 4,27 dan bila skor rata-rata dimasukkan kedalam kelas interval, berada kategori tinggi artinya bahwa Organisasi sangat sering menghasilkan banyak ide baru dan berguna.
Hasil jawaban responden yang menyatakan organisasi di tempat kerja memerlukan waktu lama untuk menghasilkan ide baru dan berguna untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik menunjukkan bahwa responden yang menyatakan sangat setuju sebesar 6,9%, yang menyatakan setuju 24,3%, responden yang kurang setuju sebesar 42,6%. Responden yang tidak setuju sebesar 26,2%. Berdasarkan perhitungan nilai rata-rata jawaban responden diperoleh nilai 4,39 dan bila skor rata-rata dimasukkan kedalam kelas interval, berada kategori tinggi artinya bahwa organisasi tidak memerlukan waktu lama untuk menghasilkan ide baru dan berguna untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Hasil jawaban responden yang menyatakan menghasilkan ide baru dan berguna bagi organisasi merupakan aktivitas yang penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik menunjukkan bahwa responden yang menyatakan sangat setuju sebesar 38,6%, yang menyatakan setuju 53,5%, responden yang kurang setuju sebesar 3%. Responden yang tidak
setuju sebesar 5%. Berdasarkan perhitungan nilai rata-rata jawaban responden diperoleh nilai 2,89 dan bila skor rata-rata dimasukkan kedalam kelas interval, berada kategori sedang artinya bahwa menghasilkan ide baru dan berguna bagi organisasi merupakan aktivitas yang agak penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
5. 3. Hasil Analisis PLS 5.3.1 Hasil Outer M odel
Model pengukuran dengan indikator reflektif dievaluasi dengan convergent serta composite reliability untuk block indikator. Convergent validity dari model pengukuran dengan reflektif indikator dinilai berdasarkan korelasi antara item score dengan construct score yang dihitung dengan PLS.
Indikator dikatakan valid bila nilai loading factor lebih dari 0,5 atau nilai T statistik lebih besar dari T Tabel 1,6711 (α = 5%). Hasil selengkapnya ditunjukkan pada Tabel 5.11.
Tabel 5.11
HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS INDIKATOR VARIABEL RELIGIOSITAS
Indikator
Uji Validitas Composite Reliability Loading T-Statistic Ket
R1 0,782 7,911 valid
0,875
R2 0,808 8,957 valid
R3 0,764 6,469 valid
R4 0,835 12,727 valid
Berdasarkan Tabel 5.12 hasil dari uji convergent validity, 4 indikator religiositas memiliki nilai loading factor seluruh indikator lebih dari 0,5 dan nilai T statistik seluruh indikator lebih besar dari T Tabel sebesar 1,6711, sehingga seluruh indikator religiositas valid. Urutan indikator terkuat hingga terlemah adalah R4, R2, R1 dan R3. Berdasarkan uji composite reliability dari
blok indikator yang mengukur konstruk, menunjukkan hasil yang memuaskan yaitu sebesar 0,875, artinya bahwa konstruk religiositas dapat memberikan hasil yang relatif sama bila dilakukan pengukuran kembali pada subyek yang sama.
Hasil uji validitas dan reliabilitas variabel kebutuhan berprestasi ditunjukkan tabel 5.12 berikut ini:
Tabel 5.12
HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS INDIKATOR VARIABEL KEBUTUHAN PRESTASI
Indikator
Uji Validitas Composite Reliability Loading T-Statistic Ket
KB1 0,554 2,381 valid
0,791
KB2 0,747 5,729 valid
KB3 0,771 3,857 valid
KB4 0,708 3,058 valid
Berdasarkan Tabel 5.12 hasil dari uji convergent validity, 4 indikator kebutuhan berprestasi memiliki nilai loading factor seluruh indikator lebih dari 0,5 dan nilai T statistik seluruh indikator lebih besar dari T Tabel sebesar 1,6711, sehingga seluruh indikator valid. Urutan indikator terkuat hingga terlemah adalah KB3, KB2, KB4 dan KB1. Berdasarkan uji composite reliability dari blok indikator yang mengukur konstruk, menunjukkan hasil yang memuaskan yaitu sebesar 0,791, artinya bahwa konstruk kebutuhan berprestasi dapat memberikan hasil yang relatif sama bila dilakukan pengukuran kembali pada subyek yang sama.
Hasil uji validitas dan reliabilitas variabel kebutuhan kekuasaan ditunjukkan tabel 5.13 berikut ini:
Tabel 5.13
HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS INDIKATOR VARIABEL KEBUTUHAN KEKUASAAN
Indikator
Uji Validitas Composite Reliability Loading T-Statistic Ket
KK1 0,614 1,870 valid
0,765
KK2 0,839 2,974 valid
KK4 0,703 2,245 valid
Berdasarkan Tabel 5.13 hasil dari uji convergent validity, 4 indikator kebutuhan berprestasi memiliki nilai loading factor seluruh indikator lebih dari 0,5 sedangkan indikator KK3 di drop karena nilainya kurang dari 0,5. Nilai T statistik indikator KK1, KK2, KK4 lebih besar dari T Tabel sebesar 1,6711, sehingga indikator valid. Urutan indikator terkuat hingga terlemah adalah KK2, KK4, KK1. Berdasarkan uji composite reliability dari blok indikator yang mengukur konstruk, menunjukkan hasil yang memuaskan yaitu sebesar 0,765, artinya bahwa konstruk kebutuhan kekuasaan dapat memberikan hasil yang relatif sama bila dilakukan pengukuran kembali pada subyek yang sama.
Hasil uji validitas dan reliabilitas variabel kebutuhan afiliasi ditunjukkan tabel 5.14 berikut ini:
Tabel 5.14
HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS INDIKATOR VARIABEL KEBUTUHAN AFILIASI
Indikator
Uji Validitas Composite Reliability Loading T-Statistic Ket
KA1 0,547 2,662 valid
0,819
KA2 0,845 9,722 valid
KA3 0,641 3,261 valid
KA4 0,856 15,047 valid
Berdasarkan Tabel 5.14 hasil dari uji convergent validity, 4 indikator kebutuhan afiliasi memiliki nilai loading factor seluruh indikator lebih dari 0,5 dengan nilai T statistik seluruh indikator lebih besar dari T Tabel sebesar 1,6711, sehingga indikator valid. Urutan indikator terkuat hingga terlemah adalah KA4, KA2, KA3, KA1. Berdasarkan uji composite reliability dari blok indikator yang mengukur konstruk, menunjukkan hasil yang memuaskan yaitu sebesar 0,819, artinya bahwa konstruk kebutuhan kekuasaan dapat memberikan hasil yang relatif sama bila dilakukan pengukuran kembali pada subyek yang sama.
Hasil uji validitas dan reliabilitas variabel etos kerja Islami ditunjukkan tabel 5.15 berikut ini:
Tabel 5.15
HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS INDIKATOR VARIABEL ETOS KERJA ISLAMI
Indikator
Uji Validitas Composite Reliability Loading T-Statistic Ket
EK1 0,635 2,875 valid
0,838
EK2 0,808 7,298 valid
EK4 0,738 3,779 valid
EK5 0,549 1,930 valid
EK6 0,813 9,334 valid
Berdasarkan Tabel 5.15 hasil dari uji convergent validity, 6 indikator etos kerja Islami hanya 5 inidikator yang memiliki nilai loading factor lebih dari 0,5 dengan nilai T statistik lebih besar dari T Tabel sebesar 1,6711, sehingga indikator valid. Urutan indikator terkuat hingga terlemah adalah EK6, EK2, EK4, EK1, EK5. Berdasarkan uji composite reliability dari blok indikator yang mengukur konstruk, menunjukkan hasil yang memuaskan yaitu sebesar
0,838, artinya bahwa konstruk etos kerja Islami dapat memberikan hasil yang relatif sama bila dilakukan pengukuran kembali pada subyek yang sama.
Hasil uji validitas dan reliabilitas variabel kapabilitas inovasi ditunjukkan tabel 5.16 berikut ini:
Tabel 5.16
HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS INDIKATOR VARIABEL KAPABILITAS INOVASI
Indikator
Uji Validitas Composite Reliability Loading T-Statistic Ket
INOV1 0,880 7,614 valid
0,879
INOV3 0,763 3,319 valid
INOV4 0,878 5,427 valid
Berdasarkan Tabel 5.16 hasil dari uji convergent validity, 4 indikator kapabilitas inovasi hanya 3 indikator yang memiliki nilai loading factor lebih dari 0,5 dengan nilai T statistik lebih besar dari T Tabel sebesar 1,6711, sehingga indikator valid. Urutan indikator terkuat hingga terlemah adalah INOV1, INOV 4, INOV3. Berdasarkan uji composite reliability dari blok indikator yang mengukur konstruk, menunjukkan hasil yang memuaskan yaitu sebesar 0,879, artinya bahwa konstruk etos kerja Islami dapat memberikan hasil yang relatif sama bila dilakukan pengukuran kembali pada subyek yang sama.