BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
B. Saran
Berdasarkan simpulan dari hasil penelitian yang dilakukan, peneliti menyarankan hal-hal sebagai berikut.
1. Guru hendaknya mempersiapakan segala sesuatu yang berkaitan dengan pembelajaran sebelum proses belajar mengajar dilaksanakan.
2. Guru hendaklah menjadi bagian dari siswa agar tercipta suasana belajar yang kondusif.
3. Keberanian dan keterampilan siswa dapat ditingkatkan jika siswa ikut terlibat dan merasakan langsung atas apa yang mereka pelajari sehingga
apa yang mereka pelajari bermakna dan menjadi bekal ke tahap berikutnya.
4. Diharapakan pada guru bahasa Indonesia agar menciptakan situasi belajar yang bermakna bukan semata-mata karena tuntutan kurikulum.
5. Bagi peneliti berikutnya, hasil penelitian ini bisa menjadi bahan rujukan ke depan guna terciptanya cara belajar yang bermakna khususnya keterampilan menulis.
DAFTAR PUSTAKA
Abdul, Majid. 2013. Perencanaan Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Akhaidah, sabarti, dkk. 2004. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.
Amri, S. dan Ahmadi K.I. (2010). Proses Pembelajaran Kreatif dan Inovatif.
Dalam Kelas. Jakarta : Prestasi Pustaka Raya.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek.
Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, S. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Depdiknas, 2008. “Kamus Besar Bahasa Indonesia”. Gramedia Pustaka.
Indonesia.
Febru Aries S, Erna. 2011. Asesmen dan Evaluasi. Malang: Aditya Media Publising.
Ibrahim dan Nur, 2000. Pengertian Metode Inquiri dan Metode Demonstrasi Dalam Pembelajaran Sekolah. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya.
Kusumaningsih dkk. 2013. Terampil Berbahasa Indonesia. Yogyakarta: Andi.
Komalasari, Kokom. 2013. Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Aplikasi.
Bandung: Refika Aditama.
Kusmawati. 2007. Metode Penelitian. Bandung. Angkasa.
Iskandarwassid. 2011. Strategi Pembelajaran Bahasa. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Marahimin. (2010). Menulis Secara Populer. Jakarta: Pustaka Jaya.
Nurgiyantoro, Burhan. 2013. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: UGM Press.
Nurgiantoro,Burhan. 1995. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. Yogyakarta: Angkasa.
Pratiwi, Yuni. 2008. Bahasa Indonesia. Jakarta: Universitas Terbuka.
Rukayah, 2013. Pedoman Pelaksanaan Pembelajaran Menulis dengan Pendekatan Whole Language di Sekolah Dasar. Surakarta:
UNS Press.
Saddhono, K & Slamet, Y. (2014. Pembelajaran Keterampilan Berbahasa Indonesia. Yogyakarta. Graha Ilmu.)
Sitiatava, Rizema Putra. 2013. Desain Belajar Mengajar Kreatif Berbasis Sains. Yogyakarta: Diva Press.
Suparno dan Mohamad Yunus. 2007. Keterampilan Dasar Menulis. Jakarta:
Universitas terbuka.
Sumantri, Mulyani , dan Johar Permana. 2002. Strategi Belajar Mengajar.
Jakarta : Maulana.
Tarigan, H.G. 2008. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Tolla, Achmad dan Marlan, Hartini. 1991. Retorika Menulis Siswa II SMAN di Kotamadya Ujung Pandang. Laporan Penelitain. Ujung Pandang:
IKIP Ujung Pandang.
Lampiran 1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMP Negeri 34 Makassar Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas /Semester : VIII / 2 (genap)
Tema : Menulis karangan Deskripsi Alokasi Waktu : 2 x Pertemuan
A. Standar Kompetensi
Mengungkapkan pikiran, perasaan, informasi, dan pengalaman secara tertulis dalam bentuk karangan, surat undangan, dan dialog tertulis.
B. Kompetensi Dasar
Menulis karangan berdasarkan pengalaman dengan memperhatikan pilihan ejaan.
C. Indikator
1. Menjelaskan pengertian karangan deskripsi dengan benar.
2. Menulis kerangka karangan berdasarkan objek pengamatan dengan benar.
3. Mengembangkan kerangka karangan menjadi karangan yang utuh dengan benar
D. Tujuan Pembelajaran Pertemuan Pertama
Setelah mengikuti pembelajaran dan mendengarkan penjelasan guru siswa dapat:
1. Menjelaskan pengertian karangan deskripsi.
2. Menulis kerangka karangan berdasarkan objek pengamatan dengan benar.
3. Mengembangkan kerangka karangan menjadi karangan yang utuh dengan benar.
Pertemuan kedua
1. Menyebutkan langkah-langkah menulis karangan deskripsi dengan benar.
2. Menyebutkan aspek-aspek penulisan karangan deskripsi
3. Menulis kerangka karangan berdasarkan objek pengamatan dengan benar
E. Materi Ajar
Pertemuan Pertama
1. Pengertian karangan deskripsi 2. Menulis kerangka karangan
3. Mengembangkan kerangka karangan
Pertemuan Kedua
1. Menulis langkah-langkah karangan deskripsi
2. Mengembangkan kerangka karangan deskripsi berdasarkan obyek pengamatan
F. Metode Pembelajaran - Metode inkuiri
- Ceramah - Tanya Jawab - Diskusi
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan (5 menit)
a. Siswa merespon salam guru dan penyiapan kondisi kelas yang optimal
b. Dengan sikap religious siswa berdoa bersama sesuai dengan keyakinan masing-masing
c. Guru melakukan apresiasi, mengecek kehadiran siswa
d. Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang dilaksanakan.
2. Kegiatan Inti (30 menit) Mengamati
a. Siswa mendengar penjelasan tentang pengertian menulis, menulis karangan deskripsi, langkah-langkah menulis karangan deskripsi, dan cirri-ciri karangan deskripsi
b. Siswa mendengarkan contoh karangan deskripsi yang dibacakan c. Siswa menulis karangan deskripsi sesuai dengan cirri-ciri karangan
deskripsi Bertanya
a. Siswa bertanya tentang langkah-langkah dalam menulis karangan deskripsi.
Mengumpulkan informasi
a. Siswa membaca contoh karangan deskripsi
b. Siswa menemukan tema, isi, dan kesimpulan karangan deskripsi Mengasosiasi
a. Siswa menjawab beberapa pertanyaan
b. Siswa mempersentasekan hasil pekerjaannya Mengkomunikasikan
a. Siswa mempersentasekan hasil pekerjaannya dengan penuh rasa percaya diri
b. Siswa menanggapi persentase teman lain secara santun 3. Kegiatan Penutup (5 menit)
a. Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran dengan sikap peduli dan tanggung jawab
b. Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan c. Siswa menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut
pembelajaran Pertemuan kedua
1. Kegiatan Pendahuluan (5 menit)
a. Siswa merespon salam guru dan penyiapan kondisi kelas yang optimal
b. Dengan sikap religious siswa berdoa bersama sesuai dengan keyakinan masing-masing
c. Guru melakukan apresiasi, mengecek kehadiran siswa
d. Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang dilaksanakan.
2. Kegiatan Inti (30 menit) Mengamati
a. Siswa mendengar penjelasan tentang pengertian menulis, menulis karangan deskripsi, langkah-langkah menulis karangan deskripsi, dan cirri-ciri karangan deskripsi
b. Siswa mendengarkan contoh karangan deskripsi yang dibacakan c. Siswa menulis karangan deskripsi sesuai dengan cirri-ciri karangan
deskripsi
Bertanya
a. Siswa bertanya tentang langkah-langkah dalam menulis karangan deskripsi.
Mengumpulkan informasi
a. Siswa membaca contoh karangan deskripsi
b. Siswa menemukan tema, isi, dan kesimpulan karangan deskripsi Mengasosiasi
a. Siswa menjawab beberapa pertanyaan
b. Siswa mempersentasekan hasil pekerjaannya Mengkomunikasikan
a. Siswa mempersentasekan hasil pekerjaannya dengan penuh rasa percaya diri
b. Siswa menanggapi persentase teman lain secara santun 3. Kegiatan Penutup (5 menit)
a. Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran dengan sikap peduli dan tanggung jawab
b. Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan c. Siswa menyimak informasi mengenai rencana tindak lanjut
pembelajaran
H. Media, Alat dan Sumber Belajar a. Sumber Belajar
Buku pelajaran bahasa Indonesia kelas VIII.
Keraf, Gorys. 1981. Deskripsi dan Deskripsi. Flores: Nusa Indah.
b. Alat : Papan tulis, spidol, c. Media : Contoh teks Karangan.
SEKOLAHKU
Sekolahku mempunyai lingkungan yang sangat bersih dengan halaman parkir dan lapangan upacara yang luas. Sekolahku mempunyai 3 gedung utama sebagai tempat pembelajaran siswa, yaitu Gedung A, B, dan C.
Lokasi sekolahku tepat berada di tengah-tengah sawah, sehingga membuat suasana sekolah tampak segar dan sejuk. Semua lantai kelas menggunakan keramik.
Sekolahku mempunyai aula yang besar yang biasanya digunakan untuk acara-acara seperti wisuda, nikah, olahraga, dan lainnya. Selain itu, sekolahku mempunyai ruang laboratorium komputer yang cukup banyak.
Warna merah dengan kombinasi abu-abu menjadi dominasi warna yang sangat mencolok di sekolahku, masjid dan kantin tidak lupa menambah lengkap keindahan sekolahku.
I. Penilaian
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
Teknik Bentuk
Pengamatan Sikap Lembar Pengamatan Sikap
Tes Tertulis Tes Uraian
2. Instrumen
1. Tulislah sebuah teks deskripsi dengan tema “Lingkungan SMP Negeri 34 Makassar”
2. Kembangkan kerangka karangan yang telah dibuat menjadi teks deskripsi!
3. Perhatikan penulisan ejaan (tanda baca, huruf kapital, kata depan, dan kata penghubung)!
4. Perhatikan pilihan kata dan kelogisan karangan!
5. Panjang karangan minimal 150 kata (4 paragraf)!
No Aspek yang dinilai Skor Bobot
1 Kesesuaian judul dengan isi 20 20
2 Diksi (pemilihan kata) 15 15
3 Ejaan dan tanda baca 15 15
4 Kohesi dan Koherensi 20 20
5 Keterlibatan pancaindera 15 15
6 Menujukan obyek yang ditulis 15 15
Jumlah 100 100
Makassar, 15 Mei 2017 Mengetahui,
Guru Pamong Mahasiswa
Hj. Syalmiah, S.Pd Fransiska Jelita
Nip 197401132000032001 4513102056
Lampiran 2
Hasil Observasi Aktivitas Guru
No Komponen Yang Diamati Siklus I Siklus II SK K B SB SK K B SB
1.
Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam dan mengecek siswa
2. Guru menjelaskan secara singkat tentang tahap-tahap menulis karangan deskripsi denggan menggunakan metode inkuiri
3. Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baik secara lisan maupun tulisan
4. Memfasilitas peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar
5. Memfasilitas peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual
6. Bersama-sama dengan peserta didik atau sendiri
untuk membuat
rangkuman/simpulan pelajaran
7
Melakukan penelitian atau
7. refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram
Keterangan :
SK : Sangat Kurang
B : Baik
K : Kurang
SB : Sangat Baik
Lampiran 3
Hasil Observasi Aktivitas Siswa
No Komponen Yang Diamati Siklus I Siklus II
SK B K SB SK B K SB 1. Siswa merespon dan mendengar
tujuan pembelajaran yang disampaikan oleh guru
2. Siswa mendengar materi
pembelajaran
3. Siswa mengerjakan tugas yang
diberikan oleh guru
4. Siswa lebih berperan aktif dalam mengerjakan tugas untuk meningkatkan prestasi belajarnya
5. Siswa menyajikan hasil kerja
individu
6.
6
Siswa menanggapi hasil karya
yang dipaparkan oleh temanya
7. Siswa dengan guru
menyimpulkan hasil
pembelajaran
Keterangan :
SK : Sangat Kurang B : Baik
K : Kurang
SB : Sangat Baik
Lampiran 4
Surat Keterangan Izin Penelitian
Lampiran 5
Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian
Lampiran 6
Lembar Kerja Siswa
Lampiran 7.
Dokumentasi Penelitian
Keterangan : Siswa Sedang Menulis Contoh Karangan Deskripsi
Keterangan : Siswa Sedang Menulis Karangan Deskripsi dengan Menggunakan Metode Inkuiri
Keterangan : Siswa Sedang Menyusun Karangan Deskripsi dengan Tema
“Lingkungan Sekolah”
Keterangan : Siswa Sedang Membuat Karangan Deskripsi
RIWAYAT HIDUP
Fransiska Jelita, lahir di Flores NTT, Kecamatan Satarmese Barat Kabupaten Manggarai tempat tanggal lahir 21 Februari 1993. Ayah bernama Antonius Jabut dan Ibu Martina Mamus. Pendidikan Sekolah Dasar di SDI Pongwakar tamat tahun 2007, lanjut ke SMPK Santu Petrus Ruteng tamat tahun 2010, serta lanjut ke SMA Negeri 2 Langke Rembong tamat tahun 2013.
Setelah tamat SMA berkat dorongan dari kedua orang tua dan keluarga, akhirnya penulis melanjutkan pendidikan ketingkat perguruan tinggi. Pada Agustus 2013, penulis diterima sebagai Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program S1 dan selesai pada Tahun 2017 di Universitas Bosowa.
Berkat Rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa, iring doa dari kedua orang tua, saudara, perjuangan panjang penulis dalam mengikuti perkuliahan di perguruan tinggi Universitas Bosowa dapat berhasil dan tersusunnya skripsi yang berjudul “Peningkatan Kemampuan Menyusun Karangan Deskripsi melalui Metode Inkuiri Siswa Kelas VIII-C SMP Negeri 34 Makassar”. Yang merupakan syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd)