• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN

F. Metode Penelitian

produk, harga, diversifikasi produk, pelatihan desain furnitur, manajemen dan skala ekonomi masih tertinggal. Industri rumahan harus mampu mengembangkan jaringan pemasaran, meningkatkan kualitas desain dan produk, promosi dan pengendalian biaya, diversifikasi produk dan ini hanya dapat dilakukan dengan pelatihan intensif dalam pengelolaan bisnis dan investasi.

Penelitian ini sama-sama membahas tentang kegiatan pemasaran, sedangkan perbedaannya penelitian terdahulu membahas tentang meningkatkan kualitas produk.

b. Pendekatan Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif.

Menurut vardiansyah penelitian deskriptif merupakan sebuah pendekatan terhadap sesuatu perilaku, fenomena, peristiwa, masalah atau keadaan tertentu untuk menjadi objek penyelidikan, hasil temuan, berupa uraian-uraian kalimat bermakna yang menjelaskan pemahaman tertentu.34

2. Waktu dan Tempat Penelitian a. Waktu Penelitian

Waktu penelitian ini di mulai dari tanggal 23 Desember 2020 sampai dengan 20 januari 2021.

b. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan oleh peneliti langsung ke CV. Rabbani Asysa Bengkulu tepatnya Jl. Flamboyan Raya Skip kota Bengkulu.

3. Subjek/Informan Penelitian

Informan penelitian ini adalah Karyawan CV. Rabbani Asysa Bengkulu dan konsumen CV. Rabbani Asysa Bengkulu. Karyawan CV.

Rabbani Asysa terdiri dari 5 orang perempuan yaitu Store Manager (SM) 1 orang, konsumen 4 orang. Informan di pilih dengan teknik purposive sampling yaitu teknik pengambilan informan sumber data berdasarkan

34Sonny Leksono. Penelitian Kualitatif Ilmu Ekonomi. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2013. h. 181

pertimbangan tertentu, misalnya orang tersebut di anggap paling tahu tentang apa yang kita harapakan.35

4. Sumber Data Penelitian

Sumber data dalam penelitian ini terbagi kedalam 2 sumber data yaitu data primer data primer dan data sekunder.

a. Sumber Data Primer

Sumber data primer yaitu data yang diambil dari sumber data primer atau sumber pertama dilapangan.36Sumber data yang diperoleh langsung dari informan yang diteliti yaitu seluruh pengurus CV.

Rabbani Asysa Bengkulu dan konsumen CV. Rabbani Asysa Bengkulu.

b. Sumber Data Sekunder

Sumber data sekunder yaitu data yang diperoleh dari sumber kedua atau sumber sekunder, misalnya melalui literatur dan studi pustaka.37Sumber data yang di peroleh dengan mengumpulkan data informan penelitian, data profil CV. Rabbani Asysa Bengkulu serta data-data tertulis, seperti berasal dari buku-buku, data dokumentasi, teori-teori yang berhubungan dengan objek yang diteliti.

5. Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan data yang penulis gunakan yaitu : a. Observasi

35Nurul Annisa, Strategi Komunikasi Pemasaran Online, (Serang: Skripsi Sarjana.

Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, 2014)

36Burhan Bungin, Metode Penelitian Sosial Dan Ekonomi, (Jakarta: Kencana, 2015), h.

128

37Burhan Bungin, Metode Penelitian Sosial Dan Ekonomi, (Jakarta: Kencana, 2015), h.

128

Observasi merupakan pengamatan terhadap pola perilaku manusia dalam situasi tertentu, untuk mendapatkan informasi tentang fenomena yang diinginkan (Larry Cristensen).38Observasi data penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah dengan melakukan pengamatan secara langsung terhadap CV.Rabbani Asysa Bengkulu.

b. Wawancara

Wawancara merupakan teknik pengumpulan data di mana pewawancara melakukan pengumpulan data mengajukan suatu pertanyaan kepada yang di wawancarai (Larry Cristensen). Wawancara dalam penelitian ini dilakukan oleh peneliti dengan cara merekam jawaban pertanyaan yang diberikan ke responden (Creswell).39

Melengkapi data ini, peneliti melakukan penghimpunan data dengan cara bertanya langsung kepada informan yaitu Store Manager (SM) dan Karyawan CV. Rabbani Asysa Bengkulu serta konsumen CV.

Rabbani Asysa Bengkulu. Adapun wawancara yang di lakukan dengan wawancara yang berbentuk terstruktur dengan tanya jawab secara lisan dan pertanyaan yang telah di siapkan sebelumnya.

b. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu.Teknik pengumpulan data bisa berbentuk tulisan, gambar, atau

38Sugiyono (2004:), Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi (Mixed Methods), (Bandung: Alfabeta, 2017), h. 196

39Sugiyono(2012),Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi (Mixed Methods), (Bandung: Alfabeta, 2017), h. 188

karya-karya monumental dari seseorang.40Metode ini digunakan penulis untuk memperoleh data yang bersangkutan dengan yang akan diteliti yaitu CV. Rabbani Asysa Bengkulu dan Konsumen CV. Rabbani Asysa Bengkulu.

6. Teknik Analisis Data

Analisis data menurut Bogdan adalah proses mencari dan menyusun secara sistemmatis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan bahan-bahan lain, sehingga dapat mudah di pahami dan temuannya dapat di informasikan kepada orang lain.41

Analisis data kualitatif adalah bersifat induktif, yaitu suatu analisis berdasarkan data yang diperoleh, selanjutnya di kembangkan menjadi hipotesis. Analisis data dalam penelitian kualitatif dilakukan sejak sebelum memasuki lapangan, selama di lapangan, dan setelah selesai di lapangan. Nasution menyatakan bahwa analisis telah mulai sejak merumuskan dan menjelaskan masalah, sebelum terjun ke lapangan, dan berlangsung terus sampai penulisan hasil penelitian.42

Miles dan Huberman mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif di lakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh. Aktivitas

40Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi (Mixed Methods).(Bandung: Alfabeta, 2017), h. 326

41Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung: ALFABETA, 2012), H. 244

42Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung: ALFABETA, 2012), H. 245

dalam analisis data ini yaitu data reduction, data display, and conclusion drawing atau verification.43

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis data model Miles and Huberman. Adapun langkah-langkah analisis data lapangan yang akan di lakukan yaitu:44

a. Data Reduction (Reduksi Data)

Reduksi data merupakan proses berfikir sensitif yang memerlukan kecerdasan dan keluasan dan kedalaman wawasan yang tinggi.

Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, di cari tema dan polanya.

b. Data Display (Penyajian Data)

Penyajian data dapat dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, dan sejenisnya. Miles and Huberman menyatakan bahwa yang paling sering di gunakan untuk penyajian data dalam penelitian kualitatif adalah dengan teks yang bersifat naratif.

c. Conclusion Drawing atau Verification

Langkah ke tiga dalam analisis data kualitatif menurut Miles dan Huberman adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi. Kesimpulan merupakan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada, temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu obyek yang sebelumnya masih remang-remang atau gelap sehingga setelah di teliti menjadi jelas, dapat berupa hubungan kasual atau interaktif, hipotesis atau teori.

43Sugiyono(1984),Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung:

ALFABETA, 2012), H. 246

44Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung: ALFABETA, 2012), H. 247

BAB II

Dokumen terkait