BAB I PENDAHULUAN
H. Metode Penelitian
Metode adalah suatu prosedur atau cara untuk mengetahui sesuatu yang mempunyai langkah langkah sistematis.15 Sedangkan penelitian adalah suatu upaya dalam bidang ilmu pengetahuan yang dijalankan untuk memperoleh fakta-fakta dengan sabar, hati-hati dan sisitematis untuk mengwujudkan kebenaran.16 Agar sistematis dan akurat dalam pencapaian tujuan dari penelitian ini maka metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dan beberapa pertimbangan. Pertama, menyesuaikan metode kualitatif lebih mudah apabila berhadapan dengan kebanyakan jamak. Kedua, metode ini menyajikan secara langsung haikiat hubungan antara peneliti dengan responden. Ketiga, metode ini lebih peka dan lebih dapat menyesuaikan diri dengan banyak
15Husain Usman, Purnomo Setiadi Akbar, Metodelogi Penelitian Sosial, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2008), h. 41.
16Mardalis, Metodelogi Penelitian, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2004), h. 24
penajaman pengaruh bersama terhadap pola-pola nilai yang dihadapi.17
1. Jenis Penelitian
Menurut jenisnya, penelitian ini termasuk penelitian lapangan (Field Research), yaitu penelitian yang langsung dilakukan dilapangan atau pada responden. Penelitian lapangan ini pada hakikatnya merupakan metode untuk menemukan secara spesifik dan realistis tentang apa yang sedang terjadi di tengah-tengah masyarakat mengenai Pelaksanaan Pengawasan dan Pengelolahan Limbah Cair yang ada di PTPN 7 Kabupaten Seluma.
2. Pendekatan Penelitian
Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Dalam penelitian ini penulis hendak menganalisis tentang Implementasi Pengawasan Pengelolahan Limbah Cair di PTPN 7 Kabupaten Seluma dalaM Perspektif Hukum Islam.
3. Waktu dan Lokasi Penelitian
Waktu penelitian yang dilakukan oleh penulis selama 6 bulan sampai keperluan yang dibutuhkan terpenuhi, dan Lokasi penelitiannya di PTPN 7 Kabupeten Seluma.
Penelitian ini dilakukan di PTPN 7 Kabupaten Seluma karena di tempat tersebut ada terdapat beberapa sample penelitian yang akan di jadikan penelitian..
4. Informan Penelitian
Dalam Penelitian ini penulis lebih banyak menggunakan sumber data yang berupa responden sebagai
17Susiadi AS, Metodelogi Penelitian, (Bandar Lampung: Fakultas Syari’ah IAIN Raden Intan Lampung, 2014), h. 3.
informasi. Informan adalah orang yang dimanfaatkan untuk memberikan informasi sebenar-benarnya tentang situasi dan kondisi latar belakang penelitian. Dalam penelitian ini penulis hanya mewawancarai informan yang bersangkutan sekaligus yang benar-benar mengetahui masalah yang akan penulis teliti, yaitu pihak PTPN 7, Pihak Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Seluma dan Masyarakat yang ada di lingkungan PTPN 7 Kabupaten Seluma.
5. Sumber Data
Sumber data adalah subyek dari mana data diperoleh.18 Adapun sumber data yang dipakai dalam penelitian ini adalah:
a. Data Primer
Data primer adalah data yang di peroleh langsung dari responden atau objek yang di teliti.19 Dalam hal ini data tersebut diperoleh dari Pihak-Pihak PTPN 7, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Seluma, dan Masyarakat.
b. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan dari sumber-sumber yang telah ada. Sumber ini bersifat membantu atau menunjang untuk melengkapi dan memperkuat serta memberikan penjelasan mengenai sumber data primer.20 Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari buku-buku yang mempunyai relevansi dengan permasalahan yang dikaji dalam penelitian.
18Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Jakarta : PT Raja Grafindo Persada, 2017), h. 31
19Pabundu Tika Muhammad, Metodelogi Riset Bisnis, (Jakarta: Bumi Aksara, 2006), h. 57.
20Sugion, Metode Penelitian Kualitatif Dan Kuantitatif, (Bandung: Alfabeta, 2012), h. 218.
6. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan bagian dari proses pengujian yang berkaitan dengan sumber dan cara untuk memperoleh data penelitian.21 Metode pengumpulan data yang penulis lakukan dalam menyelesaikan penelitian ini berupa:
a. Observasi
Observasi (pengamatan) adalah alat pengumpulan data yang di lakukan cara mengamati dan mencatat secara sistematik gejala-gejala yang di selidiki.22 Observasi yang dilakukan yaitu dengan mengamati permasalahan yang ada pada PTPN 7 Kabupaten Seluma.
b. Wawancara
Wawancara adalah kegiatan pengumpulan data primer yang bersumber langsung dari responden penelitian di lapangan (lokasi).23 Interview atau wawancara dalam penelitian ini, pada praktiknya penulis menyiapkan daftar pertanyaan untuk diajukan secara langsung kepada para pihak PTPN 7, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Seluma dan Masyarakat.
c. Dokumentasi
Dokumentasi adalah proses mencari data mengenai hal-hal atau sesuatu yang berkaitan dengan masalah variabel yang berbentuk catatan, gambaran, majalah, surat
21Rianto Adi, Metodologi Penelitian Sosial dan Hukum, (Jakarta : Granit, 2014), h. 70
22Cholid Nakburo, Abu Achmadi, Metode Penelitian, {Jakarta: Bumi Aksara, 2005), h. 70.
23Abdul Kodir Muhammad, Hukum Dan Penetuan Hukum, (Bandung: Citra Aditya Bakti, 2004), h. 86
kabar, atau karya-karya momumental dari seseorang.24 Dokumentasi dalam penelitian ini dilakukan dengan memfotocopy atau foto menggunakan kamera tangan untuk dokumentasi yang bersifat resmi.
7. Teknik Pengolahan Data
Pengolahan data yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu setelah semua data terkumpul baik lapangan maupun perpustakaan kemudian diolah secara sistematis sehingga menjadi hasil pembahasan dan gambaran data. Pengolahan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara :
a. Pemeriksaan data (editing), yaitu penegecekan atau pengoreksian data yang telah terkumpul.
b. Rekontruksi data (reconstructing), yaitu menyusun ulang data secara teratur, berurutan, sesuai logika dan mudah di pahami.
c. Sistematis data (sistematizing), yaitu menetapkan data menurut kerangka sistematika bahasan berdasarkan urutan masalah/variable penelitian.
8. Teknik Analisis Data
Analisis data adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan pelaku yang dapat diamati.
Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini dikaji dengan menggunakan metode kualitatif yang disesuaikan dengan topik penelitian yaitu Implementasi Pengawasan Pengelolahan Limbah Cair di PTPN 7 Kabupaten Seluma dalam Persepektif Hukum Islam yang akan diolah
24Bambang Sugiono, Metode Penelitian Hukum, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005), h. 38.
dengan metode deskriptif analisis. Metode deskriptif analisis yaitu metode pengumpulan fakta melalui interprestasi yang tepat, metode penelitian ini bertujuan untuk mempelajari permasalahan yang timbul dalam masyarakat, termasuk di dalamnya hubungan masyarakat, kegiatan, opini serta proses yang tengah berlangsung dan pengaruhnya terhadap fenomena tertentu dalam masyarakat. Maksudnya bahwa analisis ini bertujuan untuk mengetahui praktik pengawasan dan pengelolahan limbah cair dilihat dari Tinjauan Hukum Islam, dengan tujuan agar dapat menambah pemahaman dan pengetahuan.
Penulis menganalisa menggunakan pendekatan berfikir deduktif dan induktif. Berfikir deduktif yaitu cara analisis dari kesimpulan umum yang diuraikan menjadi contoh-contoh konkrit atau fakta-fakta untuk menjelaskan kesimpulan. Metode deduktif diawali dengan sebuah teori dan kemudian dibuktikan dengan pencarian fakta, sedangkan berfikir induktif adalah metode yang digunakan dengan bertolak dari khusus ke umum.
9. Teknik Keabsahan Data
Triangulasi yaitu teknik keabsahan data, dengan memanfaatkan suatu data lain sebagai pembanding atau untuk keperluan pengecekan terhadap data sehingga peneliti yakin dengan keabsahannya. 25Dengan jalan dengan membandingkan data hasil pengamatan dengan hasil wawancara, membandingkan apa yang dikatakan orang umum dengan orang yang berada dalam lingkup variabel
25Sedarmayanti & Syarifudin Hidayat, Metodologi Penelitian, (Bandung: CV.
Mandar Maju, 2012), h. 22
yang diteliti, membandingkan apa yang dikatakan orang dengan situasi tertentu dengan yang sepanjang waktu, membandingkan perspektif orang dengan berbagai pandangan dan pendapat orang lain, dan membandingkan hasil wawancara dengan isi dokumen yang berkaitan.26
Teknik tersebut merupakan teknik kepengalihan dengan melaporkan segala sesuatu yang diuraikan peneliti secara rinci dan dengan adanya keteraturan dan conection dengan variabel yang dibahas. Hal tersebut digunakan untuk memudahkan pembaca dalam memahami pokok- pokok khusus temuan peneliti.
I. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut:
Bab I Pendahuluan
Pada bab ini penulis menguraikan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, kegunaan peneltiian, penelitian terdahulu, metode penelitian dan sistematika penulisan
Bab II Landasan Teori
Pada Bab ini penulis membahas tentang limbah, Pengelolaan lingkungan hidup, teori efektifitas hukum, pandangan hukum islam terhadap pengelolaang lingkungan hidup.
Bab III Gambaran Umum Wilayah Objek Penelitian
Pada Bab ini menguraikan Sejarah singkat PTPN VII, visi dan misi singkat PTPN VII, struktur organisasi singkat PTPN VII Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan
26Sedarmayanti & Syarifudin Hidayat, Metodologi Penelitian, (Bandung: CV.
Mandar Maju, 2012), h. 23
Pada Ban ini memaparkan hasil penelitian dan pembahasan.
Bab V Penutup,
Bab ini berisikan kesimpulan dan saran.
Daftar Pustaka