• Tidak ada hasil yang ditemukan

Objek Penelitian dan Sifat Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian dan Sifat Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti pengaruh kualitas produk, harga, dan kualitas layanan terhadap kepuasan mahasiswa STIE IBS. Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa STIE IBS program Strata 1.

Lokasi pengambilan data dari responden berlokasi di STIE IBS Jl. Kemang Raya no.35, Jakarta Selatan. Penelitian ini dilakukan pada rentang bulan Mei 2013 hingga Juli 2013 dengan menyebarkan kuesioner kepada responden.

Jenis penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif. Dimana penelitian ini berhubungan dengan pertanyaan hipotesis dan menemukan hubungan antar variabel yang berbeda dengan mempertanyakan bentuk distribusi dan ekstensi suatu variabel. Pelaksanaan metode penelitian deskriptif tidak terbatas hanya sampai pada pengumpulan dan penusunan data, tetapi meliputi analisis dan interpretasi tentang data tersebut, bentuk hasil dari analisis serta interpretasi tersebut merupakan kunci serta inti dari penelitian yang telah dilakukan untuk menjawab permasalahan yang terjadi dalam proses penelitian (Malhotra, 2010).

Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian cross sectional, yaitu desain penelitian yang berupa pengumpulan data dari sampel tertentu yang hanya dilakukan satu kali atau lebih tepatnya single cross sectional, dimana kegiatan pengumpulan data dilakukan dari satu responden untuk satu waktu saja (Maholtra, 2010).

Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif yang akan meneliti pengaruh kualitas produk, harga, dan kualitas layanan terhadap kepuasan mahasiswa STIE IBS. Pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa aktif STIE IBS program Strata 1.

3.2 Metode Pengumpulan Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder.

Data primer adalah data yang dikumpulkan sendiri oleh perorangan atau suatu organisasi langsung melalui objeknya (Malhotra, 2010). Data primer dalam penelitian ini diperoleh dengan cara membagikan kuesioner kepada responden yang merupakan mahasiswa STIE IBS program S1 untuk mengetahui tanggapan responden terhadap variabel kualitas produk, harga, kualitas layanan, dan kepuasan konsumen. Untuk mempermudah pengambilan kesimpulan dari tanggapan konsumen yang diperoleh dalam pembagian kuesioner, maka digunakan skala Likert 5 tingkat.

Data sekunder yaitu data yang dikumpulkan oleh pihak lain dari berbagai sumber seperti buku-buku acuan atau penunjang, media internet, website, serta jurnal-jurnal penelitian sebelumnya yang signifikan dengan topik penelitian (Malhotra, 2010).

3.2.1 Metode Pengambilan Sampel

Populasi adalah gabungan seluruh elemen yang memiliki serangkaian karakteristik serupa yang mencakup secara keseluruhan untuk kepentingan masalah penelitian (Malhotra, 2010). Dalam penelitan ini populasi yang digunakan adalah seluruh mahasiswa S1 reguler STIE Indonesia Banking School yang masih aktif mengikuti perkualiahan. Pada tabel 3.1 berikut menjelaskan mengenai jumlah populasi pada penelitian ini.

Tabel 3.1 Jumlah mahasiswa aktif S1 STIE IBS

Angkatan

Jumlah Mahasiswa Aktif

Total Manajemen Akutansi

2012 80 78 158

2011 72 51 123

2010 58 80 138

2009 64 93 157

2008 24 31 55

2007 12 6 18

2006 7 5 12

2005 5 1 6

Total 322 345 667

Sumber: data mahasiswa STIE IBS

Sampel merupakan sebagian kecil atau beberapa elemen dari suatu populasi yang ingin diteliti. Menurut Malhotra (2010) sampel merupakan suatu sub kelompok dari sebuah populasi yang dipilih untuk berpartisipasi dari sebuah penelitian. Berdasarkan keterangan tersebut, maka sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa S1 reguler STIE Indonesia Banking School yang aktif mengikuti perkuliahan tahun akademik 2012- 2013.

Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel pada penelitian ini adalah nonprobability sampling, yaitu sebuah prosedur sampling yang tiap elemen populasinya tidak memiliki kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi sampel, dan dengan pendekatan purposive sampling, teknik ini mencakup orang-orang yang diseleksi atas dasar kriteria-kriteria tertentu yang dibuat peneliti berdasarkan tujuan penelitian

(Malhotra, 2010). Adapun yang menjadi kriteria tertentu dalam pemilihan sampel pada penelitian ini adalah mahasiswa STIE IBS S1 reguler yang aktif menjalani kegiatan perkuliahan.

Menurut Anderson, Sweeney, & Williams (2008) metode perhitungan yang digunakan dalam penelitian untuk mendapatkan jumlah sampel secara relevan agar dapat mewakili populasi adalah dengan menggunakan rumus Slovin, yaitu sebagai berikut:

Keterangan : n = ukuran sampel N = ukuran populasi

e = persen kelonggaran ketidak telitian karena kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir.

Dalam penelitian ini, populasinya telah diketahui yaitu sebanyak 667 orang mahasiswa. Penentuan toleransi yang sering digunakan pada banyak penelitian untuk kesalahan dari pengambilan sampel adalah sebesar 5% (0.05). Dengan demikian, perhitungan pengambilan sampel yang relevan sesuai rumus Slovin adalah sebagai berikut :

n = 667/ 1 + 667 x 0.052 = 250 responden

Berdasarkan perhitungan rumus Slovin di atas dapat diketahui bahwa pengambilan sampel yang relevan sebagai responden penelitian untuk mewakili populasi adalah sebanyak 250 responden.

Agar dapat setiap angkatan dapat terwakili, maka berikut adalah jumlah responden yang akan diambil pada setiap angkatan :

2008 = 55/667 x 250 = 21 responden 2009 = 157/667 x 250 = 59 responden 2010 = 138/667 x 250 = 52 responden 2011 = 123/667 x 250 = 46 responden 2012 = 158/667 x 250 = 59 responden

Untuk mahasiswa angkatan 2007, 2006, dan 2005, penulis akan mengambil sebanyak 13 responden agar mencapai jumlah yang relevan untuk penelitian ini.

3.2.2 Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data untuk setiap sampel dari populasi dalam penelitian ini akan dilakukan dengan menyebarkan kuesioner sebanyak satu kali dalam satu periode dengan satu sampel (single cross-sectional design). Penelitian ini menggunakan tingkat kepercayaan 95% atau nilai alpha/ significance level sebesar 0,05 (Malhotra, 2010).

Penelitian ini menggunakan jenis data primer, maka teknik yang dilakukan yaitu dengan penyampaian daftar pertanyaan atau kuesioner yang disebarkan kepada responden yang berada di kampus STIE Indonesia Banking School. Sekaran (2006) menjelaskan bahwa kuesioner adalah daftar pertanyaan tertulis yang telah dirumuskan sebelumnya yang akan dijawab oleh responden, biasanya dalam alternatif yang didefinisikan dengan jelas. Pertanyaan yang terdapat pada kuesioner bersifat Close Ended Question, yaitu kumpulan pertanyaan dimana jawabannya telah dibatasi oleh peneliti, sehingga membatasi jawaban responden agar tetap signifikan dengan tujuan penelitian. Adapun kuesioner tersebut dibagi menjadi tiga bagian, yaitu:

1. Bagian pertama pada kuesioner ini berisikan tentang identitas penulis dan tujuan diadakan penelitian.

2. Bagian kedua kuesioner ini berisikan profil responden.

3. Bagian ketiga kuesioner ini berisikan pertanyaan tingkat penilaian responden terhadap sejumlah variabel dalam penelitian ini, yaitu kualitas produk, harga, kualitas pelayanan, dan kepuasan konsumen.

Bobot penilaian jawaban responden dalam kuesioner dibuat dengan skala Likert 1-5. Sekaran (2006) menjelaskan skala Likert berfungsi untuk mengukur seberapa kuat subjek penelitian, setuju atau tidak setuju dengan suatu pernyataan yang terkait dengan variabel-variabel yang diteliti. Pengukuran skala Likert menggunakan lima poin skala, yaitu sebagai berikut :

Tabel 3.2 Instrumen skala Likert

Poin Pernyataan

1 Sangat tidak setuju

2 Tidak setuju

3 Netral

4 Setuju

5 Sangat setuju

3.3 Metode Analisis Data

Dokumen terkait