• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU (DPMPTSP)

Dalam dokumen PELAPORAN KINERJA - DPMPTSP - KALTIM (Halaman 154-158)

W c l"« lc Im p irp M p lN i'.k .ih im p iiK u ii id em ail . . /

ii v , eni.n I’ IS P i ' " •, aivt . tw in e r . o d p in p t-p k j l l i n i

.11. HaMiki Kahinut No. 50 I dp : (0541) 743235. “ 434X7. 20]3“ 2 l ax (0541 > ^36446

S A M A K I \ I ) A 7 5 1 1 2

BERITA ACARA RAPAT

N o m o r: 0 1 ? / & h P / D P M P ™ P ' ' v 1 ^ 1 / X° % I. D a sar Pelaksanaan

Surat Undangan Kepala DPMPTSP Provinsi Kalimantan Timur Nomor:

005/1194/DPMPTSP-IVA/I/2021 Tanggal 25 Juni 2021 W aktu Dan Tem p a t P e laksan aan

1. Hari/Tanggal 2. Pukul

3. Tempat

Senin. 28 Juni 2021 13.30 Wita - Selesai.

Ruang Rapat "APT Pranoto" DPMPTSP Provinsi Kalimantan Timur

III. A g en d a R apat

1. Permohonan Rekomendasi Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan (PPKH) PT. Insani Baraperkasa.

IV. P im p in an & Peserta R apat 1. P im p in an

2. Peserta R apat Yang H adir

3. P eserta rapat yang tid a k h ad ir

V. Hasil kesim pulan R a p a t :

1. Permohonan Rekomendasi Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan (PPKH) PT. Insani Baraperkasa, disampaikan sebagai berikut.

a PT. Insani Baraperkasa memohon Rekomendasi Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan seluas ± 9.786 Ha

b. Sesuai Hasil Analisa dan Status Fungsi Kawasan Hutan dari Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah IV Samarinda diberikan Rekomendasi seluas

± 9.643.49 Ha

c. Sesuai Pertimbangan Teknis dari Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur diberikan Rekomendasi seluas ± 9.697,45 Ha

K epala B id an g LP2N D P M P T S P P ro vin si K alim antan T im u r

1. Bidang LP2N DPMPTSP Provinsi Kalimantan Timur 2 Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur

3 Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah IV Samarinda

4 PT. Insani Baraperkasa

d Pihak perusahaan tidak mempermasalahkan terkait luasan rekomendasi yang diberikan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kalimantan Timur Karena permohonan Rekomendasi Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan ini untuk Kegiatan Eksplorasi.

e. Arahan dari Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur untuk Merekomendasikan luasan yang terkecil yaitu luasan yang dikeluarkan oleh Balai Pemantapan Kawasan Hutan Wilayah IV Samarinda seluas

± 9 643.49 Ha 2 Kesimpulan

- Hasil kesepakatan dari pertemuan bahwa yang akan direkomendasikan adalah seluas ± 9.643.49 Ha

Demikian Berita Acara Rapat ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya

Mengetahui, Kepala Dinas.

Puquh Harianto S.STP.M.Si Pembina Tk. I (IV/b) NIP 19790810 199802 1 001

Pimpinan Rapat,

Kepala Bidang Layanan Perizinan dan Non Perizinan DPMPTSP Provinsi Kalimantan Timur/

Penata Tingkat I (lll/d) NIP 19640206 198902 1 001

P E M E R I N T A H P R O V I N S I K A L I M A N T A N T I M U R

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU (DPMPTSP)

W o l'M lc " Im p : i l p m p i 'p k ;illim p n > \ j»o kI e m a il : h u iT K W fjd p n tp ts p .k .iltim p r tn .g o id

' huinas.dpmpi>pkaliini«gmail.com (Miller:'(fdpmptsp kaltim Jl. Basuki Rahnial No. 56Te!p : (0541)743235. 743487, 201372 Fax : (0541) 736446

S A M A R I N D A 75112

NOTULENSI RAPAT

PEMBAHASAN INVENTARISASI J A M IN A N ATAS KEGIATAN SEKTOR PERTAMBANGAN 1. DASAR PELAKSANAAN

1. Surat Kepala Dinas Penanam an M o d al dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kalim antan Tim ur, N o m o r : 5 0 3 /1 0 8 5 /D P M P T S P -IV /V I/2 0 2 1 , tanggal 14 Juni 202 1 , H a l : Undangan;

2. Disposisi Asisten Pcrekonom ian dan Administrasi Pembangunan Tanggal 9 Juni 2021;

3. Surat Koordinator POKJA 3 0 Kalim antan T im u r Local M an ag e r Program GPSA, Tanggal 3 Juni 202 1 , N o m o r : 0 0 7 /G P S A .P O K J A 3 0 /S H M /2 /V I/2 0 2 1 , P e rih a l: P erm ohonan Pertem uan;

2. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

1. H ari, Tanggal : Selasa, 15 Juni 2021 2. Pukul : 1 4 .0 0 W ITA s.d selesai

3. Tem p a t Ruang Rapat APT. Pranoto Kantor DPMPTSP Prov. Kaltim 3. AG ENDA RAPAT

M engidentifikasi masalah, sistem perizinan, dan pengelolaan pendapatan setelah berlakunya Undang Undang N o m o r 3 Tahun 2 0 2 0 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang N o m o r 4 Tahun 20 0 9 T en tan g Pertam bangan M in e ra l dan Batubara

4. P IM P IN A N DAN PESERTA RAPAT

1. Pim pinan Kepala DPMPTSP Prov. Kaltim

2. Peserta Rapat : 1. Azw ar Busra, Dinas Energi dan Sum ber Daya M in e ra l Provinsi Kalim antan Tim ur;

2. Abidin M u ly ad i, Dinas Energi dan Sum ber Daya M in e ra l Provinsi Kalim antan Tim ur;

3. Rusdi Oktariansyah, Dinas Energi dan Sum ber Daya M in e ra l Provinsi Kalim antan Tim ur;

4. D ew i Puspita Sari, Bidang Penataan Ruang Dinas Pekerjaan U m u m , P enataan Ruang, dan Perum ahan Rakyat Provinsi Kalim antan Tim ur;

5. Nurani Citra Adran, Bidang Penataan Ruang Dinas Pekerj'aan U m um , Penataan Ruang, dan Perum ahan Rakyat Provinsi Kalim antan Timur;

6. A. Efendi, Biro Infrastruktur dan Sumber Daya S ekretariat Daerah Provinsi Kalim antan Tim ur;

7. Krisantus Lung Ngo, K oordinator POKJA 3 0 Kalim antan Tim ur Local M a n a g e r Program GPSA.

8. Buyung M ongo, K oordinator POKJA 3 0 Kalim antan T im u r Local M a n a g e r Program GPSA.

9. Bidang Perencanaan dan Pengem bangan Iklim Penanam an M o d al DPMPTSP Prov. Kaltim;

10. Kepala Bidang Layanan Perizinan dan N on Perizinan DPMPTSP Prov. K altim :

1 1. Kepala Bidang Layanan Pengaduan, Advokasi, dan Informasi Perizinan DPMPTSP Prov. Kaltim;

12. Staf Bidang LP2N DPMPTSP Prov. Kaltim.

13. KESIMPULAN

1. Proses pemberian pelaksanaan izin tambang, mekanisme, koordinasi antar lembaga, mekanisme pengaduan masyarakat, pengelolaan pendapatan dari Sumber Daya Mineral serta penyusunan regulasi sebagaimana ditujukkan dalam proses penyusunan UU No 3 Tahun 2020 tentang Perubahan UU No 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Minerba.

2. Program GPSA meialui Kerja Sama PWYP bertujuan sebagai akuntabilitas sosiai sektor pertambangan dalam meningkatkan manajemen dan tata kelola sektor pertambangan di tingkat Daerah meialui mekanisnya akuntabilitas sosiai yang kolaboratif.

3. Kalimantan Timur berfokus pada isu tambang batubara, mulai dari keterlibatan masyarakat sekitar tambang perencanaan dan operasi tambang, definisi konflik yang berbeda antara masyarakat pemerintah dan perusahaan, pelanggaran aturan, tidak adanya tanggung iawab perusahaan pada kewajiban sosiai dan lingkungan akibat perubahan UU, pertambangan ilegal, minimnya perlibatan masyarakat dalam penyusunan AMDAL, serta bnyak perusahaan yang utang pajak dan non pajak serta dampaknya pada pengusaha iokal dalam kesempatan dan daya saing.

4 Sekarang Kalimantan Timur Merupakan dearah dengan pendapatan terendah di Indonesia sedangkan Sumber Dayanya tinggi karena saiah satunya dari dampak regulasi.

5. Pedoman Provinsi/Kabupaten/Pelaku Usaha Lokal dalam menyikapi UU no 3 hun 2020 tenang perubahan atas UU no 4 tahun 2009 tentang pertambangan minerba, UU no 11 tahun 2020 tentang cipta kerja :

a. Bagaimana sikap Pemerintah daerah terhadap ditariknya kewenangan perizinan tambang b. Dampaknya adanya UU no 3 tahun 2020

c. Apakah ada perubahan dalam kebijakan pembangunan daerah d. Apakah ada pengaruh pada pendapatan daerah

e. Bagaimana dengan OPD

f. Bagaimana sistem kterbukaan informasi anggaran

g. Bagaimana daerah menangani pengaduan warga dan konflik

h. Bagaimana pendapat Pengusaha pertambangan Lokal/Daerah terhadap perubahan regulasi 6. Analisis pemangku kepentingan, pemberian pelatihan harus di kaji lebih lanjut pada rangkaian multi

d is p lin .

M engetahui,

Kepala Bidang Layanan Perizinan dan Non Perizinan

Samarinda, 15 Juni 2021

P I M l K I M M l P R O V I N S I K A I . I M A M A N 11 M l K

Dalam dokumen PELAPORAN KINERJA - DPMPTSP - KALTIM (Halaman 154-158)