B. Lebar Tangan
5.5 Tabel urutan dimensi Lebar Tangan
5.2.3 Pengolahan Software
Analisis frekuensi adalah sebuah analisis yang dimana mencangkup nilai Mean (nilai rata-rata), Median (nilai tengah),
Maksimum. Data analisis juga termasuk kedalam data yang deskriptif dimana digunakan untuk meyusun data yang nilainya banyak kedalam tabel frekuensi, distribusi frekuensi mengidentifikasikan Jumlah, responden, dan obyek kedalam kategori yang telah ditentukan, yang dimana nantinya akan memberikan informasi kepada para pengamat yang telah memeberikan kuesioner ke pada pelanggan dan responden.
Langkah pertama dalam pembuatan SPSS 16.0 adalah mengklik ikon SPSS 16.0 kemudian akan keluar tampilan awalan kosong pada data view. Berikut adalah Gambar 5.13 Tampilan Awalan SPSS 16.0
Gambar 5.13 Tampilan Awal SPSS 16.0
Langkah kedua dalam pembuatan SPSS 16.0 adalah Tim pengembang membuat SPSS 16.0 dengan memilih menu pada Variable view, kemudian variable dimasukkan ke variable view.
Berikut adalah Gambar 5.14 Variable View
Gambar 5.14 variable view
Langkah ketiga dalam pembuatan SPSS 16.0 yaitu memasukkan data hasil pengukuran setia dimensi yang terdiri
dari 30 responden pada view. Berikut ini adalah Gambar 5.15 Data Variable
Gambar 5.15 Data Variable
Langkah keempat pada SPSS 16.0 memilih analyze di menu bar, selanjutnya memilih descriptive statistic, kemudian pilihlah frequencies. Berikut ini adalah Gambar 5.16 Analyze
Gambar 5.16 Analyze
Langkah kelima pada kotak frequencies, pindahkan dimensi tubuh kedalam kotak variable. Data yang telah dipindahkan lalu klik ok. Berikut adalah Gambar 5.17 frequencies.
Gambar 5.17 Frequencies
Langkah keenam adalah mengklik menu stastistics, selanjutnya mencentang central tendency yaitu mean, median, dan mode, lalu mencentang minimum dan maksimum di bagian dispersion selanjutnya mengklik continue. Berikut ini adalah Gambar 5.18 Menu Frequencies Statistic.
Gambar 5.18 Menu Frequencies Statistic
Langkah ketujuh yaitu memilih menu chart, kemudian pilih histograms dan with normal curve, selanjutnya pilih continue.
Berikut ini adalah Gambar 5.19 frequencies chart
Gambar 5.19 frequencies chart
Setelah klik ok akan muncul output yaitu tabel statistic dan histogram dari setiap dimensi tubuh. Tampilan output table stastistic akan keluar nilai mean, median, minimum, maksimum, dan mode disetiap dimensinyaBerikut adalah Gambar 5.21 Output Table Stastistic
36 Gambar 5.20 Output Table Stastistic
Pada tabel statistics perhitungan spss terdapat beberapa bagian yaitu terdapat nilai N yang dimana nilai tersebut didapatkan dari jumlah data yang di input sebanyak 30 data
responden setelah itu terdapat nilai valid missing dimana nilai valid missing tersebut adalah 0 dikarenakan data yang di input kedalam tabel berhasil dan tidak memiliki pengurangan data, selanjutnya kita bisa melihat pada kolom Panjang_Lengan_Atas dimana terdapat nilai rata-ratanya adalah 36.23 dari 30 data yang di ambil dari data Panjang_Lengan_Atas, setelah itu terdapat nilai tengah atau median yang diman nilainya adalah 36.225, di urutan selanjutnya terdapat nilai modus atau nilai yang sering muncul didalam tabel yang dimana nilainya adalah 36, pada tabel Panjang_Lengan_Atas terdapat nilai minimum dan maksimum dimana nilai minimum yang ada didalam tabel adalah 32 dan nilai maksimum (nilai tertinggi) didalam tabel adalah 39.5
Pada bagian Lebar_Tangan terdapat nilai Mean yang dimana nilainya 13.930, setelah itu dilanjutkan mencari nilai Median yang dimana nilainya adalah 14.050, dan dengan nilai modus nya itu 15, lalu didalam kolong Lebar_Tangan juga terdapat nilai minimum yang dimana nilainya adalah 11 dan nilai maksimumnya adalah 16, setelah itu kita melihat pada kolom selanjutnya dimana terdapat Pangkal_Tangan yang dimana nilai mean adalah 17.370, nilai median ya adalah 17.286, dan nilai modus nya adalah 17, selanjutnya kita bisa melihat nilai minimun nya adalah 14.2 dan nilai maksimunya adalah 20.4
Histogram adalah sebuah grafik yang menampilkan sebuah visual distribusi data, dimana histrogram terdiri dari frekuensi tabular yang ditunjukan sebagai balok yang berdekatan, lalu didirikan sepanjang interval yang berlainan contohnya adalah interval dengan nilai-nilai yang sudah ditentukan serta dalam luas yang sama dari observasi didalam interval, lalu tinggi dari balok juga sama dengan identitas frekuensi dari interval yang dibagi oleh lembarnya interval, dan luas balok dapat ditentukan
oleh banyaknya data yang akan dinput didalam data Histogram tersebut
Manfaat histogram adalah untuk memberikan informasi mengenai variasi dalam proses dan membantu manajemen dalam membuat keputusan dalam upaya peningkatan proses yang berkesinambungan. Output kedua adalah charts berupa histogram dimensi Panjang Lengan Atas. Berikut dibawah ini Gambar 5.21 Output Histogram Panjang Lengan Atas
Gambar 5.21 Grafik Histogram Panjang Lengan Atas (Software)
Histogram Panjang_Lenga_Atas memiliki absis dan ordinal yang dimana nilai absisnya adalah X dan nilai ordinal nya adalah Y yang menjelaskan frekuensi nilai mean atau nilai rata-rata dari data yang telah di input diketahui bahwa nilai rata Panjang_Lengan_Atas adalah 36 dan dengan nilai Y nya adalah 5 lalu diketahui bahwa nilai Y yang paling tertinggi adalah 6, lalu nilai N yang di input adalah jumlah data yang telah di input dari jumlah 30 data selain itu juga terdapat nilai std. Dev atau bisa juga di sebut nilai standar deviasi yang dimana pengertianya
adalah untuk mengetahui penyebaran data yang telah di input dimana dalam table standar deviasinya adalah 2 dan nilai rata- ratanya atau nilai mean nya adalah 36.23.
Manfaat histogram adalah untuk memberikan informasi mengenai variasi dalam proses dan membantu manajemen dalam membuat keputusan dalam upaya peningkatan proses yang berkesinambungan. Output ketiga adalah charts berupa histogram dimensi Lebar Tangan. Berikut dibawah ini Gambar 5.22 Output Histogram Lebar Tangan.
Gambar 5.22 Grafik Histogram Lebar Tangan (Software)
Histogram Panjang_Lenga_Atas memiliki absis dan ordinal yang dimana nilai absisnya adalah X dan nilai ordinal nya adalah Y yang menjelaskan frekuensi nilai mean atau nilai rata-rata dari data yang telah di input diketahui bahwa nilai rata Lebar_Tangan adalah 14 dengan nilai Y nya adalah 6,5 dan nilai N yang di input adalah jumlah data yang telah di input dari jumlah 30 data selain itu juga terdapat nilai std. Dev atau bisa juga di sebut nilai standar deviasi yang dimana pengertianya adalah untuk mengetahui penyebaran data yang telah di input dimana dalam
table standar deviasinya adalah 1.599 dan nilai mean nya adalah 13.93.
Manfaat histogram adalah untuk memberikan informasi mengenai variasi dalam proses dan membantu manajemen dalam membuat keputusan dalam upaya peningkatan proses yang berkesinambungan Output ketiga adalah charts berupa histogram dimensi Pangkal Tangan. Berikut dibawah ini Gambar 5.23 Output Histogram Pangkal Tangan.
Gambar 5.23 Grafik Histogram Pangkal Tangan (Software)
Histogram Panjang_Lenga_Atas memiliki absis dan ordinal yang dimana nilai absisnya adalah X dan nilai ordinal nya adalah Y yang menjelaskan frekuensi nilai mean atau nilai rata-rata dari data yang telah di input diketahui bahwa nilai rata Lebar_Tangan adalah 17 dengan nilai Y nya adalah 10 dan nilai N yang di input adalah jumlah data yang telah di input dari jumlah 30 data selain itu juga terdapat nilai std. Dev atau bisa juga di sebut nilai standar deviasi yang dimana pengertianya adalah untuk mengetahui penyebaran data yang telah di input dimana dalam
table standar deviasinya adalah 1.531 dan nilai mean nya adalah 17.37
3.2.4 Analisis Perbandingan Hasil Perhitungan Manual dan