• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. Kesimpulan

Dari uraian pembahasan mengenai tawâdhu’ dalam tafsir al-Jailânî dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Tawâdhu’ merupakan akhlak mulia yang terpancar dari keimanan, sebab bila keimanan telah bersemayam dalam hati dan mengakar dalam qalbu, maka ia akan mengusir sifat keangkuhan dan kesombongan. Menurut pandangan Syekh Abdul Qâdir al-Jailânî, Tawâdhu’ mengandung konsekuensi tidak menolak kebenaran dari orang lain, apapun itu, kemudian menjalankan kebenaran tersebut.

Tawâdhu’ juga meniscayakan pelakunya untuk memandang dirinya dengan pandangan minor (kecil) demi menghilangkan kecenderungan sombong dan angkuh. Sebaliknya, ia dituntut untuk memandang orang lain dengan pandangan apresiatif (penuh penghormatan) agar tidak ada hasrat untuk berbuat zalim (semena- mena) terhadap mereka. Kemudian tawâdhu’nya seorang hamba terhadap Tuhannya adalah ketika seseorang mampu menentukan posisinya di hadapan keagungan Allah SWT., yaitu bahwa dirinya adalah nol dan tidak ada artinya di hadapan Dzat yang Maha Mutlak dan tak terbatas.

B. Saran-Saran

1. Setelah membaca penelitian ini diharapkan kepada seluruh umat Islam mampu secara baik dan benar menerapkan akhlakul karimah (akhlak yang mulia) di dalam pergaulan. Salah satu dari akhlak mulia itu adalah bersikap tawâdhu’

88

2. Hendaknya para pengkaji tafsir untuk memperluas kajiannya kepada topik-topik lain di dalam tafsir para ulama mutaqaddim yang telah memberikan kontribusinya terhadap keilmuan Islam, sehingga dapat diketahui pandangan ulama terhadap topik-topik sentral tersebut dan akan memunculkan keutuhan suatu pandangan dari para mufassir.

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Karim Amrullah, Abdul Malik, Tafsir al-Azhar, Singapura, Pustaka Nasional Pte Ltd, 1990.

Abidu, Yunus Hasan, Tafsir Al-Qur`an Sejarah Tafsir dan Metode Para Mufassir, Jakarta: Gaya Media Pratama, 2007.

Abu Faqih, Khazin, Tangga Menuju Kemuliaan Tawadhu‟, Jakarta: Al- I’tishom Cahaya Umat, 2007

Al-‘Afifi, Thaha Abdullah, Sifat dan Pribadi Muhammad saw, Jakarta:

Senayan Publishing, 2007.

Akhyar, Fathia, dkk, Mencari berkah dari Tawadhu‟, Tawakkal, dan Ikhlas, Bekasi: Al-Maghfirah, t.t.

Atailah, Ahmad, Mutu Manikam dari Kitab Al-Hikam, Surabaya: Mutiara Ilmu, 2010.

Audah, Ali, Konkordansi Qur‟an: Paduan kata dalam mencari Al-Qur`an, Bogor: Pustaka Litera AntarNusa, 1996.

bin Hanbal, Ahmad, Musnad Ahmad ibn Hanbal, Beirut: Dar al-Fikr.

Bin ‘Ied al-Hilali, Salim, At-Tawâdhu‟ fî Dhau-il Kitâb was-Sunnah, terj.

Zaki Rahmanawan, Jakarta: Pustaka Imam Syafi’i, 2007.

bin Musfir al-Qathani, Said, Buku Putih Syaikh Abdul Qadir al-Jailani, Bekasi, Darul Falah, 2011.

Daud, Ma’mur, Terjemah Hadis Shahih Muslim, Malaysia: Klang Book Centre, 1990.

Departemen agama RI, Al-Qur`an dan Tafsirnya, Jakarta: Depag RI, 2009.

Fidiyanti, Latifah, “Sabar dan Syukur menurut Syaikh „Abd Al-Qadir Al- Jilani”, Skripsi diajukan ke program sarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta: 2008.

Gulen, Muhammad Fethullah, Tasawuf Untuk Kita Semua, Jakarta:

Republika, 2013.

90

Hadhiri SP, Choiruddin, Akhlak & Adab Islami, Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer, 2015.

Al-Hafidz, Ahsin W., Indeks Al-Qur`an, Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2006.

Hajjaj, Muhammad Fauqi, Tasawuf Islam dan Akhlak, Jakarta: Amzah, 2011.

Hawa, Sai’id, Menyucikan Jiwa: Konsep Tazkiyatun-Nafs, Jakarta: Robbani Press, 1998.

as-Sakandari, Ibn ‘Atha’illah, Kitab Al-Hikam, terj. Ismail Ba’adillah, Jakarta: Khatulistiwa Press, 2012.

Hidayat, Mohammad, “Penafsiran ayat-ayat mutashabihat dalam tafsir Al- Jilani karya Syakh „Abd Al-Qadir Al-Jilani”, Skripsi diajukan ke program sarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta: 2012.

Ichwan, Muhammad Nor, Tafsir „Ilmi, Yogyakarta: Menara Kudus dan Rasail, 2004.

Ilyas, Yunahar, Kuliah Akhlaq, Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset, 1999.

Irawan, Prasetyo, dkk, Metode Penelitian, Jakarta: Universitas Terbuka, 2009.

Iskandar, Arief B., Percikan Cahaya Ilahi: Petuah-Petuah Syekh Abdul Qodir al-Jailani, Bandung: Pustaka Hidayah, 1988.

al-Jailani, Abdul Qadir, Fathur Rabbany, terj. Achmad Sunarto, Bandung:

Penerbit Husaini, 1995.

al-Jailani, Abdul Qadir, Al-Fath ar-Rabbani wa al-Faidh ar-Rahmani, terj.

Abu Hamas M. Sasaky, Jakarta: Khatulistiwa Press, 2009.

al-Jailani Al-Hasani, Mohamed Fadil, Biografi Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, Depok: Keira Publishing, 2016.

al-Jailani, Abdul Qadir, Tafsir al-Jailani, terj. Muhammad Fadhil Jailani al- Hasani, Jakarta: Penerbit Salima Publik & Markaz al-Jailani.

al-Jailani, Abdul Qadir, Tafsir al-Jailani, Istanbul: Markaz al-Jailani li al- Buhuts al-Ilmiah, 2009.

91

al-Jailani, Abdul Qadir, Sir al-Asrar fi ma Yahtaju Ilaihi al-Abrar, Yogyakarta: Pustaka Sufi, 2002.

al-Jailani, Abdul Qadir, Futuh Al-Ghayb, terj. Syamsu Basarudin, Bandung:

Penerbit Mizan, 1981.

al-Jailani, Abdul Qadir, Al-Fathur Rabbani Wal Faidhurrahmani, terj. Al- Katib Hamid Salmani, Surabaya : Citra Pelajar, 1997.

al-Kailani, Abdul Razzaq, Syaikh Abdul Qadir Jailani Guru Para Pencari Tuhan, terj. Aedhi Saleh, Rakhman, Bandung: Mizan Pustaka, 2009.

Katsir, Ibnu, Tafsir Al-Qur`an al-„Azhim, Beirut: Dar al-Fikr, 1992.

Khalid, Amer, Buku Pintar Akhlak, Jakarta: Zaman, 2012.

Murad, Musthafa, Minhajul Mukmin: Pedoman Hidup Seorang Mukmin, Solo: Pustaka Arafah, 2011.

Muslim ibn al-Hajjaj Ibn Muslim al-Qusyairi al-Naisaburi, Abu al-Husain, Shahih Muslim, Beirut: Dar al-Jalil.

Nata, Abudin, Akhlak Tasawuf, Jakarta: Rajawali Press, 1996.

Nata, Abudin, Ilmu Pendidikan Islam, Jakarta: Kencana, 2010.

Qardhawi, Yusuf, Fatwa-Fatwa Insani, Jakarta: Gema Insani, 1995.

Al-Qattan, Manna Khalil, Studi Ilmu-Ilmu Al-Qur`an, terj. Mudzakir AS, Jakarta: Pustaka Litera AntarNusa, 2011.

Quthb, Sayid, Fi Zhilal Al-Qur`an, Kairo: Dar al-Syuruq, 1998.

Rohmah, Maftuhatur, “Konsep Tawadhu‟ dalam perspektif Al-Qur`an”, Skripsi diajukan ke program sarjana Institut Ilmu Al-Qur`an (IIQ) Jakarta: 2012.

Sahrodi, Jamali, Metodologi Studi Islam, Bandung: CV Pustaka Setia, 2008.

Sanwani, Arif, 45 Wejangan Syekh Abdul Qadir al-Jailani, Bandung: CV.

Bintang Pelajar, 1995.

Shefaa’, Khuloud, “Tawakal dalam Tafsir Al-Jailani” , Skripsi diajukan ke program sarjana Institut Ilmu Al-Qur`an (IIQ) Jakarta: 2012.

Dokumen terkait