BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
B. SARAN
Berdasarkan hasil penelitian di Sekolah SMP Negeri 3 Tangerang Selatan Guru Pendidikan Agama Islam dalam membentuk akhlak siswa, dapat direkomendasikan dengan saran sebagai berikut:
1. Kepada pihak sekolah, agar lebih memperhatikan siswa-siswinya didalam lingkungan sekolah agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti dalam pergaulan lingkungan di sekitar sekolah.
2. Kepada pihak sekolah, agar lebih merperhatikan lagi siswa-siswinya dalam segi berperilaku yang baik sesuai dengan yang diajarkan oleh guru maupun yang sesuai dengan aturan aturan sekolah.
3. Kepada pihak sekolah, agar lebih menekankan dalam penerapan kedisisiplinan bagi siswa-siswi di SMP Negeri 3 Tangerang Selatan.
DAFTAR PUSTAKA
Aisyah,Siti. Penghimpunan Dana Masyarakat dengan Akad Wadi’ah
Penerapanya pada Perbakan Syariah. Jurnal Syariah Vol. V, No. 1, April 2016.
AL Arif M. Nur rianto, . Dasar Dasar Pemasaran Bank Syariah. Bandung:
Alfabeta. 2010.
Antonio Syafi‟I Muhammad . Bank Syariah dari Teori ke Prakti., Jakarta: Gema Insani. 2007.
Arifin, Zainul. Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah. Cet. Ke-4. Jakarta : Pustaka alvabet. 2006.
Ascarya. Akad Dan Produk Bank Syariah. Jakarta : PT Raja Grafindo Presada.
2008.
Burgin, Burhan. Penelitian Kualitati., Jakarta: Putra Grafika. 2007.
Hasan, Ichsan Nurul. Perbankan Syariah (Sebuah Pengantar). Cet, 1. Tangerang : PT Press Grup. 2014.
Herdiansyah, Haris. Metodologi Penelitian Kualitatif untuk Ilmu-ilmu Sosial.
Jakarta: Salemba Humanika. 2011.
Ismail. Perbankan Syaria., Ed, ke-1, Cet, 4.Jakarta: Prenadamedia Grup. 2016.
Istitut Bankir Indonesia. Konsep, produk dan Implementasi Operasional Bank Syari’ah. Jakarta: Djambatan 2003.
Jakfar studi kelayakan bisnis. Jakarta : Pramedia Grup. 2003
Janwari, Yadi. Lembaga Keuangan Syariah. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.
2015.
Kamus besar bahasa Indonesia pusat bangsa edisi ke-4.Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. 2008.
Karim, Adiwarman. Bank Islam Analisis Fiqih dan Keuangan. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada. 2009.
Muhammad. Model-Model Akad Pembiayaan di Bank Syariah. Yogyakarta : UII Press. 2009.
Mustofa, Imam. Fikih Muamalah Kontemporer. Jakarta : Rajawali Perss. 2016.
Sudarsono, Heri. Bank dan Lembaga Keuangan Syariah Deskripsi dan Ilustrasi.
Yogyakarta : Ekonosia. 2008.
Sugiono. Metode Penelitian Pendidikan Penndekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D, Bandung : Alfabeta. 2015.
Sujarweni, V. Wiratna. Metodologi Penelitian Bisnis dan Ekonomi. Yogykarta : Pustaka Baru Press. 2015.
Supraktino, Hendrawan. Advance Strategic Manajemen. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. 2003.
Suyatno, Thomas. Kelembagaan Perbankan, (Jakarta :PT Gramedia Pustaka Utama, 1991.
Umam,Khotibul. Perbankan Syariah Dasar-dasar dan Dinamika
Perkembangannya di Indonesia. Jakarta : PT. RajaGrafindo Persada. 2017.
Umam,Khotibul. Perbankan Syariah.Jakarta : Rajawali Pers. 2017
Sumber Lain
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 21 tahun 2008 tentang Perbankan Syariah
Fatwa Dewan Syariah Nasional No. 01/DSN-MUI/1V/2000 tentang giro.
Fatwa Dewan Syariah Nasional No. 36/DSN-MUI/X/2002 tentang Sertifikat Wadiah Bank Indonesia
Annual Report PT Bank Syariah Mandiri Laporan Tahunan 2018.
Izza nizza, 2012. “Penghimpunan Dana di Bank Syariah”,
https://izzanizza.wordpress.com/2012/03/21/penghimpunan-dana-di-bank-syariah [25 september 2019].
“Definisi Menurut Para Ahli”.
http://www.definisimenurutparaahli.com/pengertian-strategi-dan- contohnya/ [17 oktober 2019].
“Pengertian Giro dan Rekening Koran”. https://akuntanonline.com/pengertian- giro-dan-rekening-koran/ [29 November 2019].
“Pengertian strategi”. https://id.m.wikipedia.org/wiki/strategi, [05 juli 2019].
“Tafsir Surat An-Nisa Ayat 58”. https://tafsirweb.com/1590-surat-an-nisa-ayat-58.html [27 November 2019].
https://www.syariahmandiri.co.id
Pebi Resque Tarigan “Strategi Penghimpunan Dana Pihak Ketiga Pada PT Bank Syariah Mandiri KCP Medan Ringroad”. (Skripsi, UIN Sumatra Utara 2018)
Rico Elhandro Badri, “Strategi Pengelolaan Dana Produk Giro Wadi‟ah Pada Perbankan Syariah (Studi Perbandingan Pada PT. Bank Muamlat Indonesia Tbk Dan PT. Bank Bukopin Syariah)” Skripsi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2010.
Fela Lestia, “Analisis Perkembangan Giro Wadi‟ah pada PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Kantor Cabang Syariah Jakarta Harmoni”, Skripsi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2010.
TRANSKRIP HASIL WAWANCARA Di SMP NEGERI 3 TANGERANG SELATAN
Nama : Hj. Amas Taufaningsih, MA
Jabatan: Guru Pendidikan Agama Islam Kelas 7
1. Siapa nama lengkap ibu? dan sudah berapa lama ibu mengajar disekolah ini?
Amas Taufaningsih dan sudah mengajar selama 16 tahun, dari tahun 2003.
2. Kurikulum apa yang diterapkan disekolah ini?
Kurikulum 2013
3. Metode apa yang biasa digunakan ketika dalam pelajaran berlangsung?
Ceramah, diskusi, tanya jawab dan lain sebagainya.
4. Bagaimana cara ibu dalam membentuk akhlak siswa didalam kelas?
Membiasakan siswa sebelum memulai pelajaran kita berdoa setelahnya kita taddarus berjamaah.
5. Upaya apa sajakah yang sudah ibu terapkan disekolah ini?
Melalui dengan cara pembinaan serta memberikan contoh yang baik.
6. Adakah target khusus yang ibu buat dalam setiap mengajar terutama terkait dengan akhlak?
Target khusus tidak ada. Yang penting anak sudah memahami serta peduli terhadap lingkungan sekitarnya.
7. Bagaimana cara ibu untuk mengimplementasikan pembelajaran PAI terutama dalam pembentukan akhlak siswa?
Siswa dapat memahami, mengamalkan, menerapkan ilmunya dengan yang diberikan oleh gurunya dikelas.
8. Apa faktor penghambat guru PAI dalam pembentukan akhlak pribadi siswa?
Lingkungan dari dalam maupun dari luar.
9. Apa faktor pendukung guru PAI dalam pembentukan akhlak pribadi siswa?
Dari segi orang tua, para guru-guru serta komponen lainnya.
10. Adakah sistem sekolah membantu guru PAI dalam menanggulangi akhlak siswa agar tetap berjalan dengan baik? Atau adakah buku poin untuk siswa yang melanggar peraturan dan berperilaku kurang sopan?
Sekolah mengadakan kegiatan rutin pengajian tiap jum‟at dan juga mengadakan acara di hari-hari besar Islam seperti pada bulan ramadhan, 12 Rabiul Awal (peringatan lahirnya nabi Muhammad) dan lain sebagainya.
Tidak ada buku point.
11. Adakah kegiatan khusus yang dilakukan guru PAI untuk membangun dan membentuk akhlak siswa disekolah?
Ceramah, ngaji berjama‟ah, baca al-Qur‟an.
12. Bagaimana hubungan antara guru PAI dan wali murid dalam memantau perkembangan murid disekolah?
Alhamdulillah berjalan dengan baik-baik saja.
Nama : Hj. Amas Taufaningsih, MA Jabatan: Guru Bimbingan Konseling
1. Bagaimana hubungan guru PAI dengan guru Bimbingan Konseling?
Alhamdulillah hubungan antar guru PAI dan guru BK baik-baik saja, kita dapat saling membantu, bekerja sama dalam mengatasi permasalahan disekolah pada anak didik kami.
2. Bagaimana peran guru BK didalam lingkungan sekolah ini?
Menjalankan sesuai dengan struktur organisasinya.
3. Bagaimana sikap BK ketika menemutukan siswa yang bermasalah?
Jika anak bermasalah, dicari terlebih dahulu akar permasalahannnya, dicari jalan terbaiknya, untuk anak itu serta ada pembinaan. Apabila permasalahan disekolah yang berat dan sudah tidak bisa ditanggulangi diluaar dari batas kewajaran maka siswa tersebut akan dikembalikan kepada orang tua dirumah (dikeluarkan). Seperti halnya kasus-kasus sebelumnya terutama memakai narkoba serta tukang palak itu tidak ada ampun di sini, setelahnya kita serahkan kepada kantor polisi. Ketika kita sudah tidak dapat menangani karena sudah termasuk ranah hukum maka kita akan serahkan ke kantor polisi. Kita bekerja sama dengan polsek setempat, setelah itu sudah menjadi urusan orang tua dan polisi, kalau di sekolah maka dikembalikan kepada orang tua.
1. Siapa nama lengkap bapak? Sudah berapa lama bapak mengajar disekolah ini?
Rendra Almubaraq dan sudah mengajar selama 10 tahun, dari tahun 2009.
2. Kurikulum apa yang diterapkan disekolah ini?
Kurikulum 2013
3. Metode apa yang biasa digunakan ketika dalam pelajaran berlangsung?
Problem solving, karena kita hidup ini belajar dari masalah dan guru yang terbaik adalah pengalaman dalam memecahkan masalah.
4. Bagaimana cara bapak dalam membentuk akhlak siswa didalam kelas?
Dengan cara pendekatan persuasif.
5. Upaya apa sajakah yang sudah bapak terapkan disekolah ini?
Melalui dengan cara pembinaan kepada para siswa.
6. Adakah target khusus yang bapak buat dalam setiap mengajar terutama terkait dengan akhlak?
Target khusus tidak ada. Yang penting anak sudah peduli terhadap dirinya serta lingkungannya.
7. Bagaimana cara bapak untuk mengimplementasikan pembelajaran PAI terutama dalam pembentukan akhlak siswa?
Para siswa dapat mengamalkan, menerapkan ilmunya atas apa yang diberikan oleh gurunya dalam pelajaran dikelas.
8. Apa faktor penghambat guru PAI dalam pembentukan akhlak pribadi siswa?
Nama : Rendra Almubaraq, SEI
Jabatan : Guru Pendidikan Agama Islam Kelas 8
Lingkungan, terutama lingkungan didalamnya.
9. Apa faktor pendukung guru PAI dalam pembentukan akhlak pribadi siswa?
Mungkin dari orang tua siswa dirumah, serta para guru-guru di sekolah SMP Negeri 3 Tangerang Selatan.
10. Adakah sistem sekolah membantu guru PAI dalam menanggulangi akhlak siswa agar tetap berjalan dengan baik? Atau adakah buku poin untuk siswa yang melanggar peraturan dan berperilaku kurang sopan?
Ada tentunya. Seperti kegiatan pengajian yang diadakan setiap hari jum‟at yang kadang mendatangkan penceramah dari luar dan juga kegiatan pada hari-hari besar Islam (1 Muharram, tahun baru Hijriyah) dan lain sebagainya.
Tidak ada buku point.
11. Adakah kegiatan khusus yang dilakukan guru PAI untuk membangun dan membentuk akhlak siswa disekolah?
Tausiyah, ngaji berjamaah, dhuha berjamaah dan lain sebagainya.
12. Bagaimana hubungan antara guru PAI dan wali murid dalam memantau perkembangan murid disekolah?
Alhamdulillah baik. Tetapi pernah mengalami kendala dengan orangtua murid mengenai “buku penghubung” yang dulu sempat diadakan dan sekarang sudah tidak diterapkan lagi (2019). Dan kita juga ada “buku sikap” kalau buku sikap diterapkan sampai hari ini.
Nama : Drs. H. Anwaruddin
Jabatan : Guru Pendidikan Agama Islam Kelas 9
1. Siapa nama lengkap bapak? Sudah berapa lama bapak mengajar disekolah ini?
Anwaruddin dan sudah mengajar selama 25 tahun, dari tahun 1994.
2. Kurikulum apa yang diterapkan disekolah ini?
Kurikulum 2013 sebelumnya KTSP
3. Metode apa yang biasa digunakan ketika dalam pelajaran berlangsung?
Ceramah bervariasi. Seperti; demonstrasi, diskusi, tanya jawab dan lain sebagainya.
4. Bagaimana cara bapak dalam membentuk akhlak siswa didalam kelas?
Contohnya seperti membiasakan sebelum memulai pelajaran kita berdoa setelahnya kita taddarus berjamaah.
5. Upaya apa sajakah yang sudah bapak terapkan disekolah ini?
Mencontohkan perilaku yang baik kepada para siswanya.
6. Adakah target khusus yang bapak buat dalam setiap mengajar terutama terkait dengan akhlak?
Ada Psikomotorik, afektif, kognitif. Diutamakannya lebih kepada afektif (sikap).
7. Bagaimana cara bapak untuk mengimplementasikan pembelajaran PAI terutama dalam pembentukan akhlak siswa?
Dapat memberikan panutan yang baik serta siswa dapat mengamalkan ilmunya atas apa yang telah dipelajari.
8. Apa faktor penghambat guru PAI dalam pembentukan akhlak pribadi siswa?
Bergantung dari lingkungan sekitarnya. Saya yakin semua dari keturunan keluarga yang baik-baik tetapi dari segi pergaulan dilingkungan sekolah/
masyarakat, jelas itu sangat mempengaruhi juga dalam aspek kehidupannya.
Dan tugas kita untuk dapat meluruskan.
9. Apa faktor pendukung guru PAI dalam pembentukan akhlak pribadi siswa?
Terutama faktor pendukung ialah orang tua siswa dirumah.
10. Adakah sistem sekolah membantu guru PAI dalam menanggulangi akhlak siswa agar tetap berjalan dengan baik? Atau adakah buku poin untuk siswa yang melanggar peraturan dan berperilaku kurang sopan?
Ada tentunya. Seperti setiap jum‟at ada taddarus, tausiyah, kemudian kita mendatangkan penceramah dari luar kadang 2 bulan sekali tetapi kita lebih mengutamakan kompetensi yang ada didalamnya (sekolah). Pada bulan ramadhan biasanya kita mengadakan seperti peantren kilat dan hari-hari besar Islam.
Tidak ada buku point.
11. Adakah kegiatan khusus yang dilakukan guru PAI untuk membangun dan membentuk akhlak siswa disekolah?
Melaksankan sholat fardhu berjamaah ketika sepulang sekolah, dhuha berjamaah, taddarus dan lain sebagainya.
12. Bagaimana hubungan antara guru PAI dan wali murid dalam memantau perkembangan murid disekolah?
Alhamdulillah baik-baik saja hubungan dengan wali murid.
Nama : Drs. Sholeh Fathoni, M.Pd
Jabatan: Bidang Kurikulum dan Pembelajaran serta sebagai Guru IPS
1. Siapa nama lengkap bapak? Sudah berapa lama mengajar disekolah ini?
Sholeh Fathoni dan sudah mengajar selama 16 tahun, dari tahun 2003.
2. Bagaimana sistem sekolah dalam terbentuknya akhlak pribadi siswa yang baik?
Begini, pesan dari kurikulum sekolah itu harus menyampaikan ke anak-anak.
Mendidik anak dalam 3 hal pengetahuan, keterampilan, sikap (kognitif, psikomotorik dan afektif). Ketiga hal tersebut di penilaian juga ada dan disampaikan ke anak-anak dan orang tua ketika rapat. Berkaitan dengan sekolah, sekolah ini memang tujuannya agar anak baik berakhlak mulia seperti tujuan nasional juga. Caranya antara lain yang diterapkan sekolah pasti melalui kurikulum. Didalam kurikulum pembuatan RPP disetiap pelajaran diajarkan banyak hal seperti, mengawali dengan berdoa sebelum memulai pelajaran, bersikap dengan hikmat, diajarkan jujur, itu semua kaitannya dengan akhlak. Kemudian selain didalam kurikulum diajarkan juga kebiasaan disini, ketemu dengan guru mengucapkan salam, ketemu dengan teman mengucapkan salam. Salamnya “Assalamu‟alaikum” bagi yang Islam, bagi non Muslim disesuaikan dengan situasinya seperti “Selamat Pagi, Selamat Siang” diajarakan seperti itu. Ketika bertemu pada cium tangan ketika menyapa mengucapkan salam, jadi intinya akhlak yang diutamakan disekolah ini.
3. Fasilitas apa yang sekolah sediakan demi terciptanya akhlak pribadi yang baik siswa disekolah?
Anak itu bisa berbuat tidak baik terkadang karena lingkungannya yang kurang mendukung, nah sekolah mengarahkan kepada anak-anak kebanyakan energi untuk mengikuti ekstrakurikuler seperti olahraga, kesenian dan lain sebagainya kaitannya dengan kepribadian akhlak sekolah ini ada masjid, ada pengajian setiap hari jum‟at pagi, ada jum‟atan setiap hari jum‟at, sekolah juga mengadakan literasi kalau pagi, baca qur‟an tiap pagi bagi yang muslim serta yang non muslim baca kitabnya masing-masing, kemudian ada pembinaan keputrian yang diadakan setiap jum‟at dibimbing oleh guru. Pembinaan bertujuan agar anak bisa menjadi lebih baik selain diawal sudah saya ungkapkan ada kegiatan olahraga, ada kegiatan kesenian dan lain-lain untuk mengisi agar kegiatan anak-anak yang positif selain yang baik-baik tadi.
4. Bagaimana cara sekolah menggali kemampuan siswa yang memiliki bakat terutama dalam bidang Agama?
Dengan mengadakan pembinaan terhadap siswa. Mengajarkan, melatih siswa untuk dapat berceramah, baca al-qur‟an bagi siswa yang terbaik akan dipilih oleh sekolah maupun guru pendidikan agama islam untuk dapat diikutsertakan dalam lomba.
DAFTAR TENAGA KEPENDIDIKAN
1. Jenjang Pendidikan Tenaga Administrasi (TU) dan Statusnya
No
Tingkat Pendidikan
Status Kepegawaian Jenis Kelamin
Jumlah Ket.
PNS Honor Laki2 Peremp
1 S1 / S2 3 1 2 2 4
2 D3/Sarmud - - - - -
3 D2 - - - - -
4 D1 - - - - -
5 SMA - 3 2 1 3
T o t a l 3 4 4 3 7
2. Tenaga Perpustakaan (Pustakawan) dan Laboratorium (Laboran)
No Jenis Tenaga
Status Jenis Kelamin Tingkat
Pendid. Jumlah
PNS Honor Laki2 Perem
1 Tenaga Perpustakaan 1 2 1 2 S1 3
2 Tenaga Lab. IPA 1 - - 1 S1 1
3 Tenaga Lab. Komp. - - - - - -
4 Tenaga Lab. Bahasa - - - - - -
T o t a l 2 1 1 3 - 3
DATA JUMLAH GURU SMP NEGERI 3 TANG-SEL
No Mata Pelajaran
Jumlah Guru
Status Guru
PNS GTT Bantu Honor
1 Pendidikan Agama 5 1 3 - -
2 Pendidikan Kewarganegaraan 4 3 1 - -
3 Matematika 6 6 - - -
4 Bahasa Indonesia 8 8 - - -
5 Bahasa Inggris 6 6 - - -
6 Ilmu Pengetahuan Alam 6 6 - - -
7 Ilmu Pengetahuan Sosial 7 7 - - -
8 Penjaskes 4 3 1 - -
9 Pendidikan Seni Budaya 4 2 1 - -
10 Prakarya 3 2 1 - -
11 BP / BK 4 3 1 - -
T o t a l 55 47 8 - -
DAFTAR REKAPITULASI JUMLAH SISWA
1. Data Jumlah Kelas, Rombel, dan Siswa Tahun Pelajaran 2019/2020 :
No. Data Kelas
Jumlah Rombel
Jumlah Siswa
Laki-laki Perempuan Jumlah
1 Kelas VII 11 235 252 487
2 Kelas VIII 11 198 240 438
3 Kelas IX 11 182 226 408
J U M L A H 33 614 718 1333
2. Jenjang Pendidikan dan Status Guru :
No
Tingkat Pendidikan
Status Guru Jenis Kelamin
Jumlah Ket.
GT GTT Laki-laki Perempuan
1 S3 / S2 13 - 4 9 13
2 S1 32 6 12 26 38
3 D-4 - - - - -
4 D3/Sarmud 2 - 1 1 2
5 D2 - - - - -
6 D1 - - - - -
7 SMA - - - - -
T o t a l 47 6 17 36 53
DAFTAR SARANA dan PRASARANA
1. Buku Perpustakaan :
No Jenis Buku
J u m l a h
Keterangan Judul Buku Exemplar Buku
1 Buku Paket 10 650
2 Buku Bacaan 156 305
3 Buku Referensi 38 84
T o t a l 204 1.039
2. Kepemilikan Ruang Belajar, Ruang Kantor, Ruang Penunjang, dan Sarana Penunjang.
No
Jenis Ruangan
/Bangunan Jml
Ukuran P x L
Kondisi Ruangan
Ket.
B CB TB
A RUANG BELAJAR :
1 Ruang Teori / Kelas 29
2
8 x 7 m 6 x 10 m
2 Ruang Perpustakaan 1 10 x 7 m
3 Ruang Lab. Bahasa 1 8 x 7 m
4 Ruang Lab. IPA 1 10 x 7 m
5 Ruang Lab. Komputer - -
6 Ruang Kesenian 1 6 x 7 m
7 Ruang Keterampilan - -
8 Ruang Serbaguna/Aula 1 12 x 7 m
9 Ruang Multi Media 1 8 x 7 m
B RUANG KANTOR :
1 Ruang Kepala Sekolah 1 6 x 7 m
2 Ruang Wkl Kepsek 1 3 x 7 m
3 Ruang Guru 1 10 x 7 m
4 Ruang Tata Usaha 1 6 x 7 m
5 Ruang Komite Sekolah 1 3 x 7 m
C RUANG PENUNJANG :
1 Ruang Gudang 1 6 x 7 m
2 Ruang BP / BK 1 6 x 7 m
3 Ruang U K S 1 8 x 7 m
4 Ruang PMR/Pramuka 1 6 x 4 m
5 Ruang OSIS/Paskibra 1 6 x 4 m
6 Ruang Ibadah / Masjid 1 10 x 11
7 Raung WC Kepsek 1 2 x 2 m
8 Ruang WC Guru 1 2 x 2
9 Ruang WC Siswa 21 2 x 1 m
10 Ruang Koperasi 1 4 x 7 m
11 Ruang Kantin 1 8 x 7 m
12 Rumah Penjaga - - -
13 Pos Jaga / Satpam 1 3 x 3 m
D SARANA PENUNJANG : 1 Lapangan Olah Raga :
a. Lapangan Futsal 1 12 x 22
b. Lapangan Basket 1 12 x 22
c. Lapangan Volley 1 14 x 7 m
d. Lapangan Badminton 1 12 x 6 m
f. Meja Pingpong 2 4 x 2 m
2 Lapangan Upacara 1 25 x 100
3 Tempat Parkir 1 16 x 8 m `
4 Kendaraan Operasional 1 Mini bus
E
KELENGKAPAN ALAT RUANG :
Jenis
Barang Jml
Merk/
Type
Kondisi
Ket.
B CB TB
1 Ruang Lab. Bahasa - - - - - -
2 Ruang Lab. IPA Alat/Bahan
PC Proyektor
471 1 unt 1 unt
Aneka Centrino
Ben-Q
3 Ruang Lab. Komputer - - - -
4 Ruang Kepala Sekolah 1. TV 21 ” 2. AC 3. Kulkas 4. Dispense
1 1 1 1
Sanken LG Uchida
5 Ruang Tata Usaha 1. TV 21 ”
2. DVD 3. Komputer 4. Printer
1 1 3 4
Sanken DMC
IBM hp
5. Stencil 6. Kabinet 7. Dispenser 8. AC 9. Laptop
1 7 1 1 2
Resso Lion Dazz Panasonic
Acer
6 Ruang Multi Media 1. Laptop
2. Infocus 3. AC 2 Pk 4. TV 29”
5. OHP
2 2 2 1 2
Toshiba Toshiba Panasonic
JVC
7 Ruang Kesenian 1. Alat band
2. Gamelan 3. Sound S
1 set 1 set 1 set
Aneka Aneka Aneka
8 Ruang U K S 1. T. Tidur
2. Kasur 3. Lemari 4. Ktk obat 5. Tensi mtr 6. Timbangan
4 4 2 3 1 2
- - - - - -
9 Ruang Guru 1. TV 21 ”
2. Meja guru 3. Kursi 4. Dispenser 5. AC
1 54 54 1 2
Panasonic - - Sanex Panasonic
10 Ruang Kelas 1. Meja siswa 2. Kursi sw
865 1200
- -
11 Ruang BP / BK 1. Meja
2. Kursi 3. Komputer 4. Printer 5. Lemari
4 8 1 1 2
- - Pentium 4
Canon -
12 Ruang Serba Guna - - - - - - -
DOKUMENTASI
Siswa Siswi SMP Negeri 3 Tangerang Selatan Bersalaman Kepada Guru- guru Sebelum Masuk Ke Dalam Kelas.
Persiapan Pengajian Diadakan Setiap Hari Jum‟at Yang Diikuti Siswa Siswi SMP Negeri 3 Tangerang Selatan dan Para Guru-guru.
Pembukaan Pengajian Rutin di SMP Negeri 3 Tangerang Selatan Oleh Bapak Anwaruddin Selaku Guru PAI.
Pembacaan Ayat Suci Al-Qur‟an Oleh Siswi SMP Negeri 3 Tangerang Selatan di Kegiatan Pengajian Rutin.
Tausiyah Pada Pengajian Rutin di SMP Negeri 3 Tangerang Selatan.
Kegiatan Rutin Pramuka di SMP Negeri 3 Tangerang Selatan.
Penyampaian Materi Oleh Pembina Pramuka Bapak Rendra Selaku Guru PAI.
Kegiatan Belajar Mengajar (diskusi kelpmpok) dengan Guru PAI Ibu Amas.
Kegiatan Belajar Mengajar di Ruang Kelas Dengan Guru PAI Bapak Rendra.
Kegiatan Belajar Mengajar di Ruang Kelas Dengan Guru PAI Bapak Anwaruddin.
Dokumentasi Bersama Guru Pendidikan Agama Islam di Kelas VII (Tujuh) Ibu Hj. Amas Taufaningsih, MA .
Dokumentasi Bersama Guru Pendidikan Agama Islam di Kelas VIII (Delapan) Bapak Rendra Almubaraq, SEI
Dokumentasi Bersama Guru Pendidikan Agama Islam di Kelas IX (Sembilan) Bapak Drs. H. Anwaruddin.
Dokumentasi Dengan Bidang Kurikulum dan Pembelajaran SMP Negeri 3 Tangerang Selatan Bapak Drs. Sholeh Fathonni, M.Pd