BAB IV PENUTUP
B. Saran
52
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti, maka terdapat beberapa saran yang akan diberikan hal ini bertujuan untuk meningkatkan pendampingan anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat. Dengan tidak mengurangi rasa hormat peneliti kepada semua pengurus Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu).
1. Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) hendakanya lebih meningkatkan kualitas pendampingan untuk anak yatim dengan menambahkan beberapa program didalamnya untuk program- program pelatihan untuk menambah skill dan kemandirian anak yatim.
2. Untuk Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) untuk dapat secepatnya dalam membangun sekertariat untuk mempermudah dalam pelaksanaan program-program yang terselenggara.
3. Untuk pengurus Organissai Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) untuk lebih aktif berkontribusi dalam memaksimalkan setiap program guna mencapai tingkat efektifitas pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu).
4. Untuk anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) agar lebih aktif juga dalam kegiatan yang terselenggara terutama dalam kegiatan pendidikan guna menciptakan anak yang cerdas dan berakhlakul karimah.
5. Untuk pemerintah untuk membantu dalam mendukung semua program-program yang ada pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) serta membantu anak yatim dalam mengakses pelayanan untuk penunjang kesejahteraan bagi anak yatim.
6. Untuk peneliti selanjutnya yang akan melakukan penelitian mengenai pendampingan anak yatim.
53
DAFTAR PUSTAKA Buku/ Jurnal
Abd. Khalid Hs. Pandipa, “Pentingnya Disiplin kerja Terhadap Peningkatan Efektifitas Kerja Pegawai Pada Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Kabupaten Poso”, Ilmiah Administratie, Vol. 10, Nomor 1, Maret 2018.
Abdurrahman Misno Bambang Prawiro, “Pendidikan Berkarakter Islami Bagi Anak Yatim”, 2017.
Al-Qur’an Surah An-Nisa’ ayat 6, Yayasan Penyelenggara Penerjemah/
Pentafsir Al-Qur’an, Al-Qur’an Dan Terjemahannya, Departemen Agama RI, CV Diponogoro, Bandung, 2000.
Amiruddin, “Metode Penelitian Sosial”, (Yogyakarta: Prama Ilmu, 2016).
Amos Neolaka, dkk., “Landasan Pendidikan Dasar Pengenalan Diri Sendiri Menuju Perubahan Hidup”, (Depok: PT Kharisma Putra Utama 2017).
Andik Eko Siswanto, “Pemberdayaan Anak Yatim Melalui Pendayagunaan Dana Zakat, Infaq Dan Shadaqah Pada Lembaga Amil Zakat Yatim Mandiri Surabaya”, Ekonomi Syariah Teori dan Terapan, Vol. 4, Nomor 9, September 2017.
Annisa Sikumbang, “Pemenuhan Hak-Hak Anak Dalam Perspektif Hukum Perdata Indonesia”, (Skripsi, Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara 2018).
Bungin, M. Burhan. 2007. Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik,dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Chatarina Rusmiyati, Rahayu Anggraheni., “Efektivitas Pelaksanaan Pelayanan dan Perlindungan Sosial Anak Berbasis Institusi Institutional Based Social Service and Protection Implementation Effectivity”, PKS, Vol. 14, Nomor 1, Maret 2015.
Dokumentasi, Organisasi Bayati (Bale Santunan Anak Yatim), dikutip tanggal 16 Maret 2022.
Era Istighasah, “Penguatan Kelembagaan Saylapas (Santunan Anak Yatim Luar Panti Asuhan) Sebagai Fasilitator Pendampingan Anak Yatim/Yatim Piatu Di Lahat Sumatera Selatan”, (Skripsi, FDK UIN Sunan Ampel Surabaya, Surabaya 2020).
54
Febiyana, dkk, “Edukasi Dan Charity Protokol Kesehatan Kepada UMKM (Usaha Mikro Kecil Dan Menengah)” Pengabdian Teratai¸Vol. 2, Nomor 2, Desember 2021.
George Pickett, Jhon J. Hanlon,”Kesehatan Masyarakat Administrasi dan Praktik”, (Jakarta: EGC 2008).
Habril Okta Bayu, “Implementasi Program pemberdayaan Anak Yatim Berbasis Dana Zakat, Infaq, Dan Shadaqoh Pada Rumah Anak Yatim Yogyakarta”, (Skripsi, FSEI UIN Yogyakarta, Yogyakarta, 2020).
Hamidulloh Ibda, “Program Kesejahteraan Sosial Melalui Santunan Pendidikan Untuk Anak Yatim Piatu Dan Fakir Miskin Di SMK JAPA Pati”, Vol. 17, Nomor 3 Desember 2018.
Hary Kurnia, “Realisasi Dana Amal Sosial (AMSOS) Majelis Ta’lim PT.
Bormindo Nusantara Dalam Pemberdayaan Anak Yatim Di Kelurahan Batang Obo Kecamatan Bathin Salopan Duri”, (Skripsi, FDK UIN Sultan Syarif Kasim Riau, Riau 2019).
Imam Gunawan, “Metode Penelitian Kualitatif Teori Dan Praktik”, (Jakarta: Bumu Aksara, 2019).
James Midgley, “Pembangunan Sosial Teori & Praktik”, (Yogyakarta:
Gajah Mada University Press 2020).
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif (Bandung: Pt. Remaja Rosdakarya, 2013).
Lucinda De Jesus Xavier, “Upaya Pendamping Panti Dalam Pemenuhan Kebutuhan Anak Yatim Piatu Dan Terlantar Di Panti asuhan Santa Maria Gajuran Di Desa Sumbermulyo Bambanglipuro Bantul”, (Skripsi, APMD Yogyakarta, Yogyakarta, 2019).
Moh. Nazir, “Metode Penelitian” (Bogor: Ghalia Indonesia, Cet. Ke-7, 2011).
Najib Abdul, “Integrasi Kesejahteraan Sosial Dan Pekerjaan Sosial Menuju Pembangunan Kesejahteraan Sosial”, (Yogyakarta: Samudra Biru, 2018).
Najib Abdul, “Pekerjaan Sosial Perspektif Islam dan Filantropi Tradisi, Praktik, & Nilai”, (Yogyakarta: Samudra Biru, 2018).
Novita Lia Ningrum, “Pembinaan Anak Yatim Dan Dhuafa Di Panti Asuhan Yatim Dan Dhuafa Al-Hakim (Sinar Melati 2) Dusun
55
Padasan Kecamatan Pakem Kabupaten Sleman”, (Skripsi, FID Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta, 2011).
Prof. Dr. Suryana, “Metodologi Penelitian”, (Buku Perkuliahan, Universitas Pendidikan Indonesia, 2010).
Sofie Egita Vermalia, dkk., “Kapal (Kesehatan Anak Panti Asuhan Milenium) Guna Meningkatkan Pola Hidup sehat Pada Anak Panti Asuhan Di Dusun Tenggulunan Candi Kabupaten Sidoaro”, Kebijakan dan Manajemen Publik, Vol. 5, Nomor 2, Mei-Agustus 2017.
Sri Mulyanti,”Menanamkan Tiga Simbolis Nilai Masjid Pada Anak-Anak Yatim Dalam Program Santunan”, Vol. 19, Nomor 1 Mei 2019.
Sugiyono, “Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitataif, dan R&D”, (Bandung: ALFABETA, 2016).
Suradi, B Mujiyadi, “Kinerja Pendamping Sosial Pada Program Penanganan Kemiskinan Dan Kelompok Rentan Di Kota Tarakan”, Vol. 7, Nomor 03 Mei 2018.
Suyanto Bagong, “Masalah Sosial Anak”, (Jakarta: KENCANA PRENADA MEDIA GROUP).
Tim Penyusun, “Pedoman Penulisan Skripsi UIN Mataram 2021”, (Mataram: UIN Mataram, 2021).
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak.
Undang-Undang Peraturan Menteri Sosial (Permensos) Republik Indonesia Nomor 30 tahun 2011.
Zubaedi, “Pengembangan Masyarakat Wacana & Praktik”, (Jakarta:
KENCANA PERDANA MEDIA GRUP, 2013).
Website
https://glosarium.org/arti-charity/ diakses tanggal 7 Februari 2022, pukul 19.22
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Derma# diakses tanggal 2 Februari 2021, pukul 23:10.
https://wisatasekolah.com/ketahui-manfaat-dan-tujuan-fieldtrip-atau- wisata-edukasi-dalam-tumbuh-kembang-anak-menuju-remaja/, diakses tanggal 12 April 2022, pukul 13.43.
56
https://www.kemenpppa.go.id,”IndeksKompisitKesejahteraanAnak”, diakses tanggal 2 April 2022.
https://www.tamanmandirisyariah.com/hadist/kumpulan-hadist-rasulullah- anak-yatim.html diakses tanggal 7 Februari 2022, pukul 22:42.
Wawancara
Aulia Oktaviani, anak yatim piatu pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 26 Maret 2022.
Dr. Dhani dalam pelayanan kesehatan di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 8 April 2022.
Dista anak yatim di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 26 Maret 2022.
Zanu anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 26 Maret 2022.
M. Syamsudin (Amat) selaku ketua di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 15 Maret 2022.
H. Mujitahid selaku donatur (volunteer) di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 5 April 2022.
Ismail selaku bendahara di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 26 Maret 2022.
Ruba’i selaku sekertaris di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 27 Maret 2022.
Yadhi selaku seksi Pendidikan di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 26 Maret 2022.
Dr. Dhani dalam pelayanan kesehatan di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 8 April 2022.
Hikmah ibu dari adek Zanu di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 26 Maret 2022.
Sukinah ibu dari adek Zian, di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 10 Maret 2022.
Munisah wali dari adik Aulia di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 5 April 2022.
Ismail bedahara di Organisasi Bayati Desa (Bale Santunan Yatim Piatu) Rumak, 10 Maret 2022.
57
Ismail selaku bendahara Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 11 Maret 2022
Ismail, bendahara Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 01 Maret 2022.
Ruba’i selaku sekertaris di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 11 Maret 2022.
M. Samsudin (Amat), ketua Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 01 Maret 2022.
Ruba’i selaku sekertaris pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 26 Maret 2022.
M. Syamsudin (Amat), ketua Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, 01 Maret 2022.
58
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
A. Identitas Diri
Nama : Rizqia Amalia
Tempat, Tanggal Lahir : Rumak, 27 Maret 2000 Alamat Rumah : Rumak Barat Utara Nama Ibu : Hj. Asmaul Husna Nama Ayah : H. Muh. Subki B. Riwayat Pendidikan
1. Pendidikan Formal a. SDN 3 Rumak/2012
b. MTs. Di.Pi Nurul Hakim, Kediri/2015 c. MA. Di.Pi Nurul Hakim, Kediri/2018 C. Prestasi / Penghargaan
1. Penghargaan juara 2 LKTI Bahasa Indonesia UIN Mataram D. Pengalaman Organisasi
1. LDMI UIN Mataram 2. KAMMI
3. Forum Bela Negara (FBN)
59
RENCANA JADWAL KEGIATAN PENELITIAN
No
Kegiatan
Bulan ke-
12 1 2 3 4 5 6
1. Penyusunan proposal
2. Seminar proposal
3. Memasuki lapangan
4. Tahap seleksi dan analisis
5. Membuat draf
laporan
6. Diskusi draf laporan
7. Penyempurnaan laporan
8. Dan seterusnya
disesuaikan kebutuhan
60
PEDOMAN WAWANCARA PENGURUS ORGANISASI BAYATI (Bale Santunan Yatim Piatu)
Nama :
Jabatan :
Tanggal Wawancara : Tempat Wawancara :
1. Apa latar belakang berdirinya Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
2. Apa visi dan misi Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
3. Apa tujuan dari didirikannya Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
4. Bagaimana proses penerimaan anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
5. Apa saja bentuk pelayanan yang diberikan kepada anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
6. Apa saja jenis pendampingan yang ada pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
7. Bagaimana cara pengurus Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) dalam memenuhi hak-hak anak yatim?
8. Apa saja bentuk program-program yang ada pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
9. Apa saja hambatan-hambatan dalam pendampingan anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
61
PEDOMAN WAWANCARA UNTUK ANAK YATIM
Nama : Kelas : Umur :
1. Apa saja fasilitas yang diberikan pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
2. Bagaimana pelayanan yang adik terima pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
3. Program apa saja yang ada pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
4. Menurut adik di dalam Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) ini, apakah adik sudah sangat terbantu dalam memenuhi kebutuhan adik?
62
PEDOMAN WAWANCARA UNTUK DONATUR (VOLUNTEER)
Nama : Usia : Alamat :
1. Apa tujuan donatur (volunteer) untuk membantu dalam mendampingi anak yatim?
2. Apa saja bentuk bantuan yang anda berikan dalam membantu pendampingan anak yatim?
3. Bagaimana proses penyaluran bantuan yang anda berikan kepada anak yatim?
4. Selama membantu anak yatim, apa saja hambatan-hambatan yang anda temukan?
63
PEDOMAN WAWANCARA PENGURUS ORGANISASI BAYATI (Bale Santunan Yatim Piatu)
Nama : M. Syamsudin, S.Ei
Jabatan : Ketua Organisasi Bayati Tanggal Wawancara : 1 Maret 2022
Tempat Wawancara : Kediaman Bpk Syamsudin, S.Ei
1. Apa latar belakang berdirinya Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) berdiri pada pertengahan bulan Ramadhan tahun 2015 berawal dari rangakain kegiatan untuk mengisi bulan yang penuh kemuliaan dengan kegiatan amal salah satunya untuk memberi santunan kepada anak yatim khususnya disekitar Dusun Rumak Barat Selatan saja.
Kegiatan tersebut di pandu oleh Ustadz Amat, Ustadz Ismail dan Ustadz Ruba’i seiring berjalannya waktu program kegiatan santunan anak yatim sangat diapresiasi penuh oleh masyarakat sekitar dan pemerintahan Desa Rumak dengan begitu, pada akhirnya kegiatan tersebut masuk dalam salah satu program karang taruna desa Rumak dengan melihat perkembagan yang begitu pesat dan besarnya apresiasi orang-orang sekitar.
2. Apa visi dan misi Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
a. Visi
“Mewujudkan Masyarakat Peduli Yatim Piatu”
b. Misi
1) Menjadi penghubung antara orang yang berpunya dengan anak-anak yatim piatu melalui pendistribusian dana infak dan shodaqoh.
2) Membatu meringankan beban anak-anak yatim piatu.
3) Menyantuni anak yatim piatu.
3. Apa tujuan dari didirikannya Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) ini memiliki tujuan yang begitu mulia yaitu meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap anak-anak yatim piatu, memberikan santunan
64
setiap bulan, membantu untuk menringankan beban anak yatim piatu, membimbing anak yatim piatu agar bisa menjadi kader yang beriman, berilmu, bertaqwa dan berakhlakul karimah. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya dalam meringankan beban dan dapat memberikan kebahagian untuk anak yatim agar kepercayaan pada dirinya tidak merasa hilang dan mereka mampu untuk terus melanjutkan mimpi-mimpinya tanpa memikirkan adanya keterbatasan yang dimiliki
4. Bagaimana proses penerimaan anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Untuk proses penerimaan anak yatim kita mulai dari sistem pendataan oleh masing-masing RT kemudian data-data tersebut dikumpulkan menjadi perdusun untuk memudahkan dalam mengetahui jumlah data-data anak yatim secara perdusun itu.
5. Apa saja bentuk pelayanan yang diberikan kepada anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Pelayanan yang kami berikan dalam Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) ini khusus melayani dalam pemenuhan akan kebutuhan anak-anak yatim baik mulai dari pelayanan akan kebutuhan perlengkapan sekolah, berupa pakaian, ATK, dan kami menyedikan akses dalam pelayanan beasiswa juga.
6. Apa saja jenis pendampingan yang ada pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Untuk pendampingan ini, kita lebih fokus dalam pendampingan belajar mengaji untuk anak yatim ini, karena kita sendiri belum punya sekertariat khusus dalam melakukan pendampingan maupun pembinaan untuk anak yatim jadi kami hanya melakukan pendampingan melalui TPQ yang ada di setiap dusun untung dapat membina adik-adik ini.
7. Bagaimana cara pengurus Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) dalam memenuhi hak-hak anak yatim?
Seperti yang telah saya sampaikan tadi, untuk memenuhi hak-hak anak yatim ini kami lakukan dengan melihat apa saja kebutuhan yang dibutuhkan oleh adik-adik ini kemudian itu semua kami koordinasi dengan masing-masing kepala dusun untuk melihat kebutuhan yang diperlukan adik-adik pada Organisasi Bayati (Bale
65
Santunan Yatim Piatu) ini baik berupa biaya Pendidikan dan lain sebagainya.
8. Apa saja bentuk program-program yang ada pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Kami memiliki empat program dalam Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) ini diantaranya program santunan, program pendidikan, program kesehatan, dan program rekreasi (wisata edukasi).
9. Apa saja hambatan-hambatan dalam pendampingan anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Untuk hambatan tentunya ada saja di setiap lembaga, namun pada Organissai Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) ini kendala yang saya temukan adalah keaktifan pengurus Organisasai Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) dalam berkegiatan karena masing- masing pengurus ini memiliki kesibukan masing-masing tetapi disini banya maupun sedikit pengurus yang terjun dalam pelaksanaan program semuanya akan tetap kami laksanakan sebagai bentuk untuk terus melanjutkan amanah dalam mendampingi anak yatim.
66
PEDOMAN WAWANCARA PENGURUS ORGANISASI BAYATI (Bale Santunan Yatim Piatu)
Nama : M. Ruba’i, S.Pd.I
Jabatan : Sekertaris
Tanggal Wawancara : 11 dan 27 Maret 2022 Tempat Wawancara : Kediaman Pak Ruba’i
1. Apa latar belakang berdirinya Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Asal mula terbentuknya organisasi ini berawal dari kegiatan amal untuk mengisi bulan Ramadhan yang penuh akan kemuliaan dan lebih baik dari seribu bulan. Namun, alhamdulillahnya sampai sekarang masih tetap berjalan sampai saat ini berkat bantuan para donatur yang masih sukarelawan untuk terus membantu dalam berkontribusi untuk keberlanjutan program.
2. Apa visi dan misi Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
a. Visi
“Mewujudkan Masyarakat Peduli Yatim Piatu”
b. Misi
1) Menjadi penghubung antara orang yang berpunya dengan anak-anak yatim piatu melalui pendistribusian dana infak dan shodaqoh.
2) Membatu meringankan beban anak-anak yatim piatu.
3) Menyantuni anak yatim piatu.
3. Apa tujuan dari didirikannya Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Tujuan organisasi ini fokus untuk membantu anak yatim yang berada di sekitar desa Rumak ini dalam memenuhi kebutuhan yang diperlukannya khususnya dalam bidang pendidikan.
4. Bagaimana proses penerimaan anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Seperti yang dikatakan pak Amat juga, kita melakukan penerimaan anak yatim melalui kontribusi dari para kepala dusun kemudian diserahkan kepada kami untuk pendataan dan sampai saat
67
ini kita memiliki jumlah anggota anak yatim sebanyak 102 orang yang kami asuh.
5. Apa saja bentuk pelayanan yang diberikan kepada anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Penyantun Yatim Piatu)?
Kami sebagai pengurus Organisasi Bayati ( Bale Santunan Yatim Piatu) yang kami jalankan dengan sukarelawan berkewajiban untuk memberikan pendidikan kepada anak yatim piatu yang kami asuh karena seperti yang kita ketahui pendidikan merupakan hal yang sangat penting salah satu program pendidikan yang kami berikan kepada anak yatim piatu ini dengan menitipkan mereka kepada TPQ untuk belajar Al-Qur’an hal tersebut merupakan bentuk kepedulian besar kami kepada mereka dan kami bekerjasama dengan para guru TPQ dan sekolah dalam melaksanakan pendidikannya untuk memberikan prioritas khusus untuk anak yatim untuk tumbuh menjadi anak yang berakhlakul karimah.
6. Apa saja jenis pendampingan yang ada pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Untuk jenis pendampingan seperti yang tadi saya katakan, dalam proses pendampingan lebih menekankan pada bidang pendidikan seperti pendidikan mengaji melaui TPQ yang ada di desa Rumak ini di masing-masing dusun itu salah satu bentuk upaya untuk mendampingi anak yatim.
7. Bagaimana cara pengurus Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) dalam memenuhi hak-hak anak yatim?
Cari kita untuk memenuhi hak-hak anak yatim ini pastinya tidak terlepas dari bantuan bantuan para donatur saya sangat bersyukur atas keterlibatan para donatur yang semangat akan membantu dalam program yang ada pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) ini. Salah satunya dalam pemenuhan kebutuhan untuk sehari-hari kami membantu dalam memberikan bantuan sejenis sembako.
8. Apa saja bentuk program-program yang ada pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Ada empat program yang ada pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) ini, diantaranya itu program santunan,
68
program pendidikan, program kesehatan, dan program rekreasi (wisata edukasi).
9. Apa saja hambatan-hambatan dalam pendampingan anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Bantuan dari para donatur memang sangat membantu kami dalam pelaksanaan kegiatan di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) ini dek, hanya saja ini sifatnya tidak menetap sedikit tidak dapat berpengaruh dalam pelaksanaan kegiatan kami salah satunya dalam bantuan beasiswa yang diberikan kepada adik-adik ini pada beasiswa Islamic Relief International ini system bantuannya diberikan secara model arisan dan hanya sebagian anak yang dapat dengan begitu hal tersebut juga berpengaruh kepada anak asuh lainnya.
69
EDOMAN WAWANCARA PENGURUS ORGANISASI BAYATI (Bale Santunan Yatim Piatu)
Nama : Ismail, S.Pd.
Jabatan : Bendahara
Tanggal Wawancara : 10,11,26 Maret 2022 Tempat Wawancara : Kantor Desa
1. Apa latar belakang berdirinya Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Berdirinya Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) ini bermula pada pertengahan bulan Ramadhan sebagai pengisi kegiatan amal sama seperti yang dikatakan oleh bapak Amatnya dan ini juga bertujuan untuk dapat membangun hubungan harmonis atau sebagai penghubung antara masyarakat yang berpunya dengan anak yatim sekitarnya dengan memperhatikan hak-hak anak yatim dan yang tidak kalah pentingnya diharapkan anak-anak asuhnya dapat meningkatknya keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT dan pendidikan yang sudah wajib untuk mereka dapatkan.
2. Apa visi dan misi Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
a. Visi
“Mewujudkan Masyarakat Peduli Yatim Piatu”
b. Misi
1) Menjadi penghubung antara orang yang berpunya dengan anak-anak yatim piatu melalui pendistribusian dana infak dan shodaqoh.
2) Membatu meringankan beban anak-anak yatim piatu.
3) Menyantuni anak yatim piatu.
3. Apa tujuan dari didirikannya Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Seperti yang saya katakana diawal sebagai bentuk membagun hubungan harmonis antara anak yatim dengan masyarakat yang berpunya untuk dapat membagi sebagian harta yang dimiliki agar anak-anak yatim yang masih belum tercukupi sedikit tidak dapat dibantu oleh masyarakat.
70
4. Bagaimana proses penerimaan anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Dengan bekerjasama antara RT dan kepala dusun yang berada di Desa Rumak ini untuk melakukan penerimaan sekaligus pendataan jumlah anak yatim yang kerap kali berubah-ubah dengan bertambahnya anggota anak yatim.
5. Apa saja bentuk pelayanan yang diberikan kepada anak yatim pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Jenis pelayanan yang ada pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) ini salah satunya program kesehatan tetap kami laksanakan,misalkan kalo ada warga binaan kami yang sakit tetap kami layani dan pengurus langsung membawa anak yatim untuk pergi berobat sampai kami antarkan anak yatim tersebut kerumah sakit, ataupun rujukan ke puskesmas, RSUD bahkan ke rumah sakit provinsi. Dan untuk kesehatan kami punya tim medis untuk Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) Desa Rumak, tim medis ini adalah semua warga masyarakat desa Rumak yang punya keahlian dalam bidang kesehatan disana ada dokter, perawat dan bidan yang di koordinasi oleh donator juga yang bernama dokter Dani.
6. Apa saja jenis pendampingan yang ada pada Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu)?
Bentuk pendampingan pada Organisasi Bayati (Bale Penyantun Yatim Piatu) sering kami lakukan dalam pendampingan untuk mendapatkan akses pelayanan dalam segi pendidikan, Begini dek dalam program pendidikan ini kami setiap tahunnya memberikan bantuan ATK, selain itu, kami juga memberikan bantuan beasiswa kepada anak yatim piatu dengan menjalin kerjasama dengan Rumah Thafidz Qur’an, pesantren ust. Yusuf Mansyur tetapi, yang sedang berjalan sampai saat ini adalah beasiswa dari TK-S1 yang dijalin kerjasama dengan Relief Islamic International dan ini donaturnya dari luar negeri dek dari Jerman, Rusia dll. Hal tersebut meruapakan salah satu bentuk program yang kami punya di Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu).
7. Bagaimana cara pengurus Organisasi Bayati (Bale Santunan Yatim Piatu) dalam memenuhi hak-hak anak yatim?