• Tidak ada hasil yang ditemukan

54

(Pengawas Menelan Obat) di wilayah Puskesmas untuk meminimalisir terjadinya ketidak patuhan minum obat pasien.

56

DAFTAR PUSTAKA

Adamson, K. A., Kardong-Edgren, S., & Willhaus, J. (2013). An updated review of published simulation evaluation instruments. Clinical Simulation in Nursing, 9(9), e393–e400. https://doi.org/10.1016/j.ecns.2012.09.004

Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI. 2022.

https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilismedia/20220322/4239560/tahun -ini-kemenkes-rencanakan-skrining-tbc-besar-besaran/. Tanggal (4 Juli 2022).

Depkes RI, 2005, Pharmaceutical Care untuk Penyakit Tuberkulosis, cetakan II, Jakarta.

Depkes RI., 2007. Pedoman Nasional Penanggulangan Tuberkulosis. Jakarta : Gerdunas TB. Edisi 2 hal. 20-21

Depkes RI., 2011. TBC Masalah Kesehatan Dunia. Jakarta: BPPSDMK

Dewanti, Elsa Dwi Wahyu, dkk. 2016. “Analisis Perencanaan Pengelolaan Keuangan Desa di Desa Boreng (Studi Kasus pada Desa Boreng Kecamatan Lumajang Kabupaten Lumajang)”. Artikel Ilmiah Mahasiswa.

Dhewi, G. I, Armiyati, Y, dan Supriyono, M. 2011. Hubungan Antara Pengetahuan, Sikap Pasien dan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien TB Paru di BKPM Pati. Artikel Ilmiah

Dinas Kesehatan Kota Surabaya. (2017). Profil Dinas Kesehatan Kota Surabaya.

Dinas Kesehatan, 163.

Dinata, A. (2018). Pendampingan penyusunan DRD Pembangunan puskesmas kecamatan dempo utara Kota Pagar Alam. Ngabdimas, 1(1), 1–5.

https://doi.org/10.36050/ngabdimas.v1i1.89

Fitria, E., Ramadhan, R., & Rosdiana, R. (2017). Karakteristik Penderita Tuberkulosis Paru di Puskesmas Rujukan Mikroskopis Kabupaten Aceh Besar. Sel Jurnal Penelitian Kesehatan, 4(1), 13–20.

https://doi.org/10.22435/sel.v4i1.1441

Fuadi, F. I. (2016). Hubungan Antara Pengetahuan dengan Sikap Masyarakat dalam Mencegah Leptospirosis di Desa Pabelan Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo. Promosi Kesehatan Dan Perilaku Kesehatan., 1–17.

Gannika, L. (2016). Tingkat Pengetahuan Keteraturan Berobat Dan Sikap Klien Terhadap Terjadinya Penyakit Tbc Paru Di Ruang Perawatan I Dan Ii Rs Islam Faisal Makassar. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 4(1), 55–62.

https://doi.org/10.35816/jiskh.v4i1.86

Kristini, T., & Hamidah, R. (2020). Potensi Penularan Tuberculosis Paru pada Anggota Keluarga Penderita. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 15(1), 24. https://doi.org/10.26714/jkmi.15.1.2020.24-28

Kurniasih, E., & Sa’adah, H. D. (2017). Pengaruh Peran Pengawas Menelan Obat (PMO) dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Tubercolosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Ngawi Kabupaten Ngawi. Warta Bhaktu Husada Mulia, 4(2), 90–94. http://jurnal.bhmm.ac.id/index.php/jurkes/article/view/68

Muttaqin, Arif., dan Kumala Sari. 2012. Asuhan Keperawatan Gangguan Sistem Perkemihan. Jakarta: Salemba Medika

Napitupulu, M., & Harahap, L. F. (2020). Hubungan peran pengawas menelan obat (PMO) dengan keberhasilan minum obat pasien Tuberkulosis paru Di wilayah kerja puskesmas Ulak Tano. Jurnal Komunitas Kesehatan Masyarakat, 2(1),

41–47. https://uit.e-journal.id/JKKM/article/view/750

Oktavienty, O., Hafiz, I., & Khairani, T. N. (2019). Hubungan Tingkat Pengetahuan Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberkulosis Paru (TB) di UPT Peskesmas Simalingkar Kota Medan. Jurnal Dunia Farmasi, 3(3), 123–

130. https://doi.org/10.33085/jdf.v3i3.4483

Prihantana, A. S., & Wahyuningsih, S. S. (2016). Hubungan Pengetahuan dengan Tingkat Kepatuhan Pengobatan pada Pada Pasien Tuberkulosis di RSUD dr.

Soehadi Prijonegoro Sragen. Farmasi Sains Dan Praktis, II(1), 47.

Putri, F. R. W. (2019). Sistematik Review: Kriteria dan Peran Pengawas Menelan Obat Pasien Tuberculosis di Indonesia. Jurnal Surya Medika, 4(2), 1–11.

https://doi.org/10.33084/jsm.v4i2.601

Widianingrum, T. (2017). Hubungan Pengetahuan Dan Motivasi Dengan Kepatuhan Minum Obat Anti Tuberkulosis Pada Pasien Tb Di Wilayah Kerja Puskesmas Perak Timur Surabaya. Skripsi, 1–118.

Yusup, F. (2018). Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian Kuantitatif.

Jurnal Tarbiyah : Jurnal Ilmiah Kependidikan, 7(1), 17–23.

https://doi.org/10.18592/tarbiyah.v7i1.2100

59

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran. 1 Surat Permohonan Ijin Survey Pendahuluan

Lampiran. 2 Surat Permohonan Izin Penelitian ke Dinas Kesahatan kabupaten Cilacap

Lampiran. 3 Surat Permohonan Izin Penelitian ke UPTD Puskemas Cilacap Utara 1

Lampiran. 4 Surat Permohonan Izin Uji Validasi Kuesioner

Lampiran. 5 Surat Persetujuan Etik

Lampiran. 6 Lembar Informasi dan Kesediaan

Lembar Informasi dan Kesediaan (Information and Consent Form)

Saya, Rizqy Fajriyah Ilmi dari Universitas Al-Irsyad Cilacap.

Saya ingin mengajak anda untuk berpartisipasi dalam penelitian kami yang berjudul

“HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN PENGOBATAN PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI UPTD PUSKESMAS CILACAP UTARA 1” yang akan dilaksanakan oleh tim peneliti yang beranggotakan :

1. Rizqy Fajriyah Ilmi

2. apt. Mika Trikumala Swandari, M.Sc 3. apt. Erna Kartika,S. Farm., MH 1. Tujuan penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan tingkat kepatuhan pengobatan pada pasien tuberkulosis paru di UPTD Puskesmas Cilacap Utara 1.

2. Keikutsertaan sukarela

Partisipasi Anda dalam penelitian ini adalah sukarela tanpa paksaan. Anda berhak untuk menolak keikutsertaan dan berhak pula untuk mengundurkan diri dari penelitian ini, meskipun Anda sudah menyatakan kesediaan untuk berpartisipasi.

Tidak akan ada kerugian atau sanksi apa pun (termasuk kehilangan perawatan kesehatan maupun terapi yang seharusnya Anda terima) yang akan Anda alami akibat penolakan atau pengunduran diri Anda. Jika Anda memutuskan untuk tidak berpartisipasi atau mengundurkan diri dari penelitian ini, Anda dapat melakukannya kapan pun.

3. Durasi (lama) penelitian, prosedur penelitian, dan tanggungjawab partisipan Prosedur yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah meliputi mengisi kuesioner dan wawancara. Anda harus melakukan/menjalani sesi pada tahapan mengisi kuesioner dan wawancara yang telah dibagikan dibagikan oleh peneliti sekitar 10 menit.

4. Manfaat penelitian

Partisipasi anda dalam penelitian ini dapat memberikan manfaat untuk anda/orang lain yaitu penelitian ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi masyarakat agar masyarakat lebih patuh untuk minum obat dan mencapai kesembuhan.

5. Resiko dan ketikdaknyamanan

tidak adanya resiko dalam penelitian ini. Untuk ketidaknyamanan dapat dikatakan seperti : mohon maaf Bapak/Ibu atas ketidaknyamanannya untuk menyisihkan waktunya sekitar 10 menit untuk melakukan pengisian kuisioner dan wawancara.

6. Kompensasi

Dengan memberikan 1 pcs bulpoint kapsul dan 2 pcs masker total seharga Rp 5.000 kepada Bapak/Ibu calon partisipan.

7. Kerahasiaan

Lampiran. 6 Lembar Informasi dan Kesediaan

Kami menjamin kerahasiaan seluruh data dan tidak akan mengeluarkan atau mempublikasikan informasi tentang data diri Anda tanpa ijin langsung dari Anda sebagai partisipan. Data tersimpan di lemari terkunci selama 6 bulan dan data jika ingin dimusnahkan dengan cara di bakar, data tersebut dapat diakses dengan peneliti saja.

8. Klarifikasi

Jika Anda memiliki pertanyaan apapun terkait prosedur penelitian, atau membutuhkan klarifikasi serta tambahan informasi tentang penelitian ini, Anda dapat menghubungi Rizqy Fajriyah Ilmi melalui nomor Whatsapps 089669329710.

9. Kesediaan

Jika Anda bersedia untuk berpartisipasi maka Anda akan mendapatkan satu salinan dari lembar informasi dan kesediaan ini. Tandatangan Anda pada lembar ini menunjukkan kesediaan Anda untuk menjadi partisipan dalam penelitian.

Tanggal: ………..

Tandatangan Partisipan atau Wali*,

………...

(Nama lengkap dengan huruf balok)

*Yang bertandatangan adalah orangtua atau wali dari partisipan:

Nama : ……….

Usia : ……….

Alamat : ………...

No. telp. : ……….

Yang menyampaikan informasi:

(RIZQY FAJRIYAH ILMI)

Lampiran. 7 Permohonan Adopsi Kuesioner

Lampiran. 8 Lembar Kuesioner Tingkat Pengetahuan KUESIONER PENELITIAN

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN PENGOBATAN PADA

PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI UPTD PUSKESMAS CILACAP UTARA 1

I. IdentitasResponden

1. No Responden : ... (Diisi Peneliti) 2. Nama Responden :...

3. Jenis Kelamin : ... ( L / P) 4. Umur : ... (Tahun)

5. Latar Belakang Pendidikan:...

6. Pekerjaan :...

II. TingkatPengetahuan

NO PERNYATAAN JAWABAN

YA TIDAK

1 Obat wajib di minum selama 6 bulan 2 Periksa dahak atau poto rontgen wajib

sesuai indikasi

3 Melaksanakan terapi pengobatan TB Paru sesuai dengan ketentuan meskipun terdapat efek samping yang ditimbulkan selama minum obat

4 Wajib untuk sembuh agar tidak menularkan penyakit saudara terhadap anggota keluarga yang lain

5 Memberikan informasi kepada keluarga supaya tidak menderita TB seperti saudara 6 Kesembuhan adalah merupakan tanggung

jawab saudara

7 Penyakit saudara dapat menular kepada

anggota keluarga yang lain

8 Saudara menghendaki keluarga terbebas dari penyakit TBC

9 Bila tidak menelan obat sekali saja pengobatan bisa gagal

10 Jadwal pemeriksaan dahak yang telah ditentukan, yaitu seminggu sebelum akhir pengobatan intensif yaitu sebanyak dua kali adalah wajib

11 Jika gagal berobat penyakit akan bertambah parah

12 Imunisasi BCG dapat mencegah penyakit TBC

13 Obat harus di minum setiap hari bukan hanya disetiap sakit lagi kambuh

14 Pengaruh meludah sembarangan dapat menularkan penyakit anda kepada orang lain 15 Selama pengobatan tetap beraktifitas seperti

biasa

Lampiran. 9 Lembar Panduan Wawancara

PANDUAN WAWANCARA KEPADA KELUARGA / PMO PASIEN

1. Apakah anda selalu mengawasi Bapak/Ibu/Saudara/i (penderita TB) dalam pelaksaan minum obat?

2. Apakah Bapak/Ibu/Saudara/i (penderita TB) anda selalu minum obat dengan rutin?

3. Apakah Bapak/Ibu/Saudara/i (penderita TB) anda pernah terlambat dalam minum obat walaupun satu kali?

4. Apakah Bapak/Ibu/Saudara/i (penderita TB) anda harus selalu diingatkan untuk minum obat?

5. Apakah Bapak/Ibu/Saudara/i (penderita TB) anda pernah lupa dan tidak minum obat?

Keterangan : modifikasi sumber panduan wawancara dari jurnal skripsi yang dibuat oleh Widianingrum, T (2017).

Lampiran. 10 Sistem Informasi TB Tingkat Kepatuhan Minum Obat Pasien Patuh

Lampiran. 11 Sistem Informasi TB Tingkat Kepatuhan Minum Obat Pasien Tidak Patuh

Lampiran. 12 Kartu TB01 Tingkat Kepatuhan Minum Obat Pasien Tidak Patuh

Lampiran. 13 Kartu TB01 Tingkat Kepatuhan Minum Obat Pasien Tidak Patuh

Lampiran. 14 Data Penelitian

NO RESPONDEN

JENIS

KELAMIN UMUR PENDIDIKAN PEKERJAAN PENGETAHUAN KEPATUHAN p01 laki-laki

66

tahun Smp swasta Baik patuh

p02 laki-laki

56

tahun Smp buruh Baik patuh

p03 laki-laki

23

tahun Smk swasta baik patuh

p04 laki-laki

56

tahun Smk buruh Baik patuh

p05 Perempuan 23

tahun Smp buruh kurang tidak patuh

p06 Perempuan 56

tahun Smk irt kurang tidak patuh

p07 laki-laki

65

tahun Sd buruh kurang tidak patuh

p08 Perempuan 66

tahun Sd irt Baik patuh

p09 laki-laki

33

tahun Smk wiraswasta Baik patuh

p10 Perempuan 63

tahun Smp irt Baik patuh

p11 Perempuan 70

tahun Sd buruh Baik patuh

p12 laki-laki

35

tahun Sd tidak bekerja Baik patuh

p13 laki-laki

23 tahun

tidak

bersekolah tidak bekerja Baik patuh p14 laki-laki

56

tahun Sma buruh Baik patuh

p15 laki-laki

67

tahun Smp buruh Baik patuh

p16 laki-laki

38

tahun Sd buruh Baik patuh

p17 Perempuan 56 tahun

tidak

bersekolah irt Baik patuh

p18 laki-laki

44

tahun Smk swasta baik patuh

p19 laki-laki

27

tahun Smp swasta Baik patuh

p20 Perempuan 29

tahun Smp buruh Baik patuh

p21 laki-laki

31

tahun Smk tidak bekerja Baik patuh

p22 laki-laki

70

tahun Smk tidak bekerja Baik patuh

p23 Perempuan 61

tahun Sd pedagang Baik patuh

p24 laki-laki

55

tahun Smk pedagang Baik patuh

p25 Perempuan 44

tahun Smp buruh Baik patuh

p26 laki-laki

44

tahun Sma swasta Baik patuh

p27 Perempuan 21

tahun Smk tidak bekerja Baik patuh

p28 Perempuan 19

tahun Sma tidak bekerja baik patuh

p29 laki-laki

69

tahun Sd tidak bekerja baik patuh

p30 Perempuan 93

tahun Sd tidak bekerja Baik patuh

p31 Perempuan 30

tahun Smk pedagang Baik patuh

p32 Perempuan 63 tahun

tidak

bersekolah irt Baik patuh

p33 Perempuan 63

tahun Sd irt Baik patuh

p34 laki-laki

41

tahun Smp swasta Baik patuh

p35 Perempuan 56

tahun Sd irt Baik patuh

p36 Perempuan 57

tahun Sd buruh baik patuh

p37 laki-laki

44

tahun Smk buruh baik patuh

p38 laki-laki

25

tahun Sma wiraswasta baik patuh

Lampiran. 15 Data Score Tingkat Pengetahuan

NO RESPONDEN

TINGKAT PENGETAHUAN

P01 86,67%

P02 93,33%

P03 100%

p04 100%

p05 53%

p06 47%

p07 53%

p08 93,33%

p09 100%

p10 100%

p11 93,33%

p12 100%

P13 93,33%

P14 100%

P15 93,33%

p16 93,33%

p17 93,33%

p18 100%

p19 86,67%

p20 100%

P21 100%

P22 93,33%

P23 100%

p24 100%

p25 93,33%

p26 93,33%

p27 100%

p28 100%

P29 93,33%

p30 93,33%

P31 100%

P32 93,33%

P33 100%

p34 80%

p35 93,33%

p36 93,33%

p37 86,67%

p38 100%

Lampiran. 16 Data Score Tingkat Kepatuhan

NO

RESPONDEN KARTU TBO1

SISTEM INFORMASI TB

HASIL WAWANCARA DENGAN PMO

TOTAL SCORE / PREDIKAT P01

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

P02

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

P03

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p04

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p05

TMO TAHAP LANJUTAN

TMO TAHAP

LANJUTAN TMO TAHAP LANJUTAN TIDAK PATUH p06

TMO TAHAP LANJUTAN

TMO TAHAP

LANJUTAN TMO TAHAP LANJUTAN TIDAK PATUH p07

TMO TAHAP LANJUTAN

TMO TAHAP

LANJUTAN TMO TAHAP LANJUTAN TIDAK PATUH p08

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p09

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p10

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p11

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p12

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

P13

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

P14

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

P15

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p16

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p17

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p18

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p19

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p20

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

P21

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

P22

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

P23

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p24

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p25

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p26

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p27

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p28

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

P29

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p30

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

P31

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

P32

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

P33

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p34

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p35

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p36

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p37

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

p38

MINUM OBAT TERUS

MINUM OBAT

TERUS MINUM OBAT TERUS PATUH

keterangan :

TMO = Tidak Minum Obat

Lampiran. 17 Hasil Uji Statistik Karakteristik Responden

JENIS KELAMIN

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid laki-laki 21 55.3 55.3 55.3

perempuan 16 42.1 42.1 97.4

3 1 2.6 2.6 100.0

Total 38 100.0 100.0

UMUR

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 15-44 tahun 18 47.4 47.4 47.4

>55 tahun 20 52.6 52.6 100.0

Total 38 100.0 100.0

TINGKAT PENDIDIKAN

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak bersekolah 3 7.9 7.9 7.9

Sd 11 28.9 28.9 36.8

Smp 9 23.7 23.7 60.5

sma/smk 15 39.5 39.5 100.0

Total 38 100.0 100.0

PEKERJAAN

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak bekerja 8 21.1 21.1 21.1

Irt 7 18.4 18.4 39.5

Buruh 12 31.6 31.6 71.1

pedagang 3 7.9 7.9 78.9

Swasta 6 15.8 15.8 94.7

wiraswasta 2 5.3 5.3 100.0

Total 38 100.0 100.0

Lampiran. 18 Hasil Uji Statistik Tingkat Pengetahuan dan Tingkat Kepatuhan

PENGETAHUAN

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Baik 35 92.1 92.1 92.1

Kurang 3 7.9 7.9 100.0

Total 38 100.0 100.0

KEPATUHAN

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Patuh 35 92.1 92.1 92.1

tidak patuh 3 7.9 7.9 100.0

Total 38 100.0 100.0

Lampiran. 19 Hasil Uji Statistik Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Tingkat Kepatuhan

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

PENGETAHUAN *

KEPATUHAN 38 100.0% 0 .0% 38 100.0%

PENGETAHUAN * KEPATUHAN Crosstabulation

Count

KEPATUHAN

Total patuh tidak patuh

PENGETAHUAN baik 35 0 35

kurang 0 3 3

Total 35 3 38

Chi-Square Tests

Value df

Asymp. Sig. (2- sided)

Exact Sig. (2- sided)

Exact Sig. (1- sided)

Pearson Chi-Square 38.000a 1 .000

Continuity Correctionb 25.492 1 .000

Likelihood Ratio 20.991 1 .000

Fisher's Exact Test .000 .000

Linear-by-Linear Association 37.000 1 .000

N of Valid Casesb 38

a. 3 cells (75,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is ,24.

b. Computed only for a 2x2 table

Correlations

PENGETAHUAN KEPATUHAN

PENGETAHUAN Pearson Correlation 1 1.000**

Sig. (2-tailed) .000

N 38 38

KEPATUHAN Pearson Correlation 1.000** 1

Sig. (2-tailed) .000

N 38 38

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Lampiran. 20 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas

Correlations

Item1 Item2 Item3 Item4 Item5 Item6 Item7 Item8 Item9 Item10 Item11 Item12 Item13 Item14 Item15 Total

Item1 Pearson Correlation

1 .667** .523** 0,196 0,267 0,267 0,302 .802** 0,111 0,342 0,079 -0,149 0,267 0,111 0,342 .506**

Sig. (2- tailed)

0,000 0,003 0,299 0,154 0,154 0,105 0,000 0,559 0,065 0,679 0,432 0,154 0,559 0,065 0,004

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item2 Pearson Correlation

.667** 1 .539** 0,294 .400* 0,218 .452* .535** 0,167 0,315 0,315 .447* .400* 0,167 0,118 .624**

Sig. (2- tailed)

0,000 0,002 0,115 0,028 0,247 0,012 0,002 0,379 0,090 0,090 0,013 0,028 0,379 0,534 0,000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item3 Pearson Correlation

.523** .539** 1 .423* .385* 0,171 .429* 0,288 .539** .479** 0,015 0,088 .385* 0,049 0,247 .578**

Sig. (2- tailed)

0,003 0,002 0,020 0,036 0,366 0,018 0,122 0,002 0,007 0,935 0,645 0,036 0,797 0,188 0,001

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item4 Pearson Correlation

0,196 0,294 .423* 1 0,171 0,171 .429* 0,288 .539** 0,247 .479** 0,351 .385* 0,049 0,247 .551**

Sig. (2- tailed)

0,299 0,115 0,020 0,366 0,366 0,018 0,122 0,002 0,188 0,007 0,057 0,036 0,797 0,188 0,002

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item5 Pearson Correlation

0,267 .400* .385* 0,171 1 .683** .428* .408* .400* .671** 0,155 0,098 .683** .400* .671** .758**

Sig. (2- tailed)

0,154 0,028 0,036 0,366 0,000 0,018 0,025 0,028 0,000 0,414 0,608 0,000 0,028 0,000 0,000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item6 Pearson Correlation

0,267 0,218 0,171 0,171 .683** 1 .592** .408* 0,218 .499** 0,327 0,098 .524** .582** .671** .718**

Sig. (2- tailed)

0,154 0,247 0,366 0,366 0,000 0,001 0,025 0,247 0,005 0,078 0,608 0,003 0,001 0,000 0,000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item7 Pearson Correlation

0,302 .452* .429* .429* .428* .592** 1 .443* 0,264 .558** 0,202 0,337 .428* .452* .558** .745**

Sig. (2- tailed)

0,105 0,012 0,018 0,018 0,018 0,001 0,014 0,159 0,001 0,284 0,069 0,018 0,012 0,001 0,000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item8 Pearson Correlation

.802** .535** 0,288 0,288 .408* .408* .443* 1 0,200 .484** 0,169 -0,120 .408* 0,200 .484** .611**

Sig. (2- tailed)

0,000 0,002 0,122 0,122 0,025 0,025 0,014 0,288 0,007 0,373 0,529 0,025 0,288 0,007 0,000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item9 Pearson Correlation

0,111 0,167 .539** .539** .400* 0,218 0,264 0,200 1 0,315 0,315 0,224 .582** 0,167 0,315 .579**

Sig. (2- tailed)

0,559 0,379 0,002 0,002 0,028 0,247 0,159 0,288 0,090 0,090 0,235 0,001 0,379 0,090 0,001

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item10 Pearson Correlation

0,342 0,315 .479** 0,247 .671** .499** .558** .484** 0,315 1 -0,118 -0,035 .499** 0,118 .441* .631**

Sig. (2- tailed)

0,065 0,090 0,007 0,188 0,000 0,005 0,001 0,007 0,090 0,535 0,853 0,005 0,534 0,015 0,000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item11 Pearson Correlation

0,079 0,315 0,015 .479** 0,155 0,327 0,202 0,169 0,315 -0,118 1 .599** .499** 0,118 0,255 .482**

Sig. (2- tailed)

0,679 0,090 0,935 0,007 0,414 0,078 0,284 0,373 0,090 0,535 0,000 0,005 0,534 0,174 0,007

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item12 Pearson Correlation

- 0,149

.447* 0,088 0,351 0,098 0,098 0,337 -

0,120

0,224 -0,035 .599** 1 .488** 0,224 -0,035 .404*

Sig. (2- tailed)

0,432 0,013 0,645 0,057 0,608 0,608 0,069 0,529 0,235 0,853 0,000 0,006 0,235 0,853 0,027

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item13 Pearson Correlation

0,267 .400* .385* .385* .683** .524** .428* .408* .582** .499** .499** .488** 1 .400* .671** .836**

Sig. (2- tailed)

0,154 0,028 0,036 0,036 0,000 0,003 0,018 0,025 0,001 0,005 0,005 0,006 0,028 0,000 0,000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item14 Pearson Correlation

0,111 0,167 0,049 0,049 .400* .582** .452* 0,200 0,167 0,118 0,118 0,224 .400* 1 .512** .511**

Sig. (2- tailed)

0,559 0,379 0,797 0,797 0,028 0,001 0,012 0,288 0,379 0,534 0,534 0,235 0,028 0,004 0,004

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Item15 Pearson Correlation

0,342 0,118 0,247 0,247 .671** .671** .558** .484** 0,315 .441* 0,255 -0,035 .671** .512** 1 .717**

Sig. (2- tailed)

0,065 0,534 0,188 0,188 0,000 0,000 0,001 0,007 0,090 0,015 0,174 0,853 0,000 0,004 0,000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Total Pearson Correlation

.506** .624** .578** .551** .758** .718** .745** .611** .579** .631** .482** .404* .836** .511** .717** 1 Sig. (2-

tailed)

0,004 0,000 0,001 0,002 0,000 0,000 0,000 0,000 0,001 0,000 0,007 0,027 0,000 0,004 0,000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

0,885 15

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if

Item Deleted

Item1 11,03 12,999 0,442 0,882

Item2 11,13 12,326 0,550 0,878

Item3 11,07 12,685 0,512 0,879

Item4 11,07 12,754 0,482 0,880

Item5 11,23 11,633 0,696 0,871

Item6 11,23 11,771 0,649 0,873

Item7 11,20 11,752 0,684 0,871

Item8 11,00 12,966 0,566 0,879

Item9 11,13 12,464 0,499 0,880

Item10 11,17 12,213 0,554 0,878

Item11 11,17 12,695 0,386 0,885

Item12 11,10 13,059 0,315 0,887

Item13 11,23 11,357 0,792 0,866

Item14 11,13 12,671 0,424 0,883

Item15 11,17 11,937 0,653 0,873

Lampiran. 21 Logbook Bimbingan Pra Seminar Proposal

Lampiran. 22 Logbook Bimbingan Seminar Proposal

Lampiran. 23 Logbook Bimbingan Pra Sidang Hasil Skripsi

Lampiran. 24 Logbook Bimbingan Sidang Hasil Skripsi

Lampiran. 25 Cover Buku untuk Luaran

Lampiran. 26 Dokumentasi Kegiatan Penelitian

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI

Sebagai civitas akademik Universitas Al-Irsyad Cilacap, saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Rizqy Fajriyah Ilmi

NIM : 207118046

Program Studi : S1 Farmasi Jenis Karya : Skripsi

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Al-Irsyad Cilacap Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-exclusive Royalty – Free Right) atas Skripsi saya yang berjudul :

“HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN PENGOBATAN PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI

UPTD PUSKESMAS CILACAP UTARA 1”

Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Noneksklusif ini Universitas Al-Irsyad Cilacap berhak menimpan, mengalih medis / formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat dan mempublikasikan skripsi saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis / pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Cilacap, 01 Juli 2022 Yang membuat pernyataan,

Rizqy Fajriyah Ilmi

i

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN PENGOBATAN PADA PASIEN

TUBERKULOSIS PARU DI

UPTD PUSKESMAS CILACAP UTARA 1

NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan mendapatkan gelar Sarjana Farmasi

di Universitas Al-Irsyad Cilacap

Disusun Oleh:

RIZQY FAJRIYAH ILMI

207118046

PROGRAM STUDI FARMASI PROGRAM SARJANA FAKULTAS FARMASI, SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS AL-IRSYAD CILACAP

2022

ii

HALAMAN PENGESAHAN NASKAH PUBLIKASI HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN PENGOBATAN PADA PASIEN

TUBERKULOSIS PARU DI

UPTD PUSKESMAS CILACAP UTARA 1

Disusun oleh : RIZQY FAJRIYAH ILMI

207118046

Telah dipertahankan di hadapan Dewan Penguji Skripsi Sebagai syarat mendapatkan gelar Sarjana Farmasi

di Universitas Al-Irsyad Cilacap

Cilacap, 01 Juli 2022 Menyetujui

Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping

apt.Mika Tri Kumala Swandari, M.Sc apt.Erna Kartika,S. Farm., MH

NP. 1031007614 NP.

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN PENGOBATAN PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU

DI UPTD PUSKESMAS CILACAP UTARA 1

KNOWLEDGE LEVEL RELATIONSHIP WITH THE LEVEL OF TREATMENT COMPLIANCE IN PULMONARY TUBERCULOSIS

PATIENTS AT UPTD PUSKESMAS CILACAP UTARA 1 Rizqy Fajriyah Ilmi¹* Mika Tri Kumala Swandari², Erna Kartika³

¹²³Universitas Al-Irsyad Cilacap, Cilacap, Jawa Tengah, Indonesia

*rizfaj.ilmi99@gmail.com

ABSTRAK

Tuberkulosis paru atau dikenal dengan istilah TB paru disebabkan oleh basil Mycobacterium tuberculosis (M. tuberculosis) dan merupakan suatu penyakit yang menular.

Kepatuhan pasien terhadap ketentuan dan lamanya pengobatan secara teratur untuk mencapai kesembuhan bisa dilihat dari tingkat pengetahuan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan tingkat kepatuhan pengobatan pada pasien tuberkulosis paru. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan desain cross sectional dengan didukung oleh data primer yaitu data yang diperoleh langsung melalui pengisian kuesioner dan wawancara dan data sekunder yang diperoleh dari sistem informasi TB dan kartu TB01 secara retrospektif. Metode pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu purposive sampling, data diambil semua sesuai kriteria inklusi sebanyak 38 sampel pasien dan keluarga atau PMO pasien. Teknis analisis data yang dilakukan yiatu dengan analisis univariat dan bivariat. Hasil dari penelitian ini yaitu pasien dengan tingkat pengetahuan baik dan patuh dalam pengobatan sebanyak 35 orang (92,1%) sedangkan pasien dengan tingkat pengetahuan kurang dan tidak patuh dalam pengobatan sebanyak 3 orang (7,9%). Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan tingkat kepatuhan dalam pengobatan pada pasien Tuberkulosis paru di UPTD Puskesmas Cilacap Utara 1 dengan nilai p<0,05 p-value yaitu 0,000. Dan juga terdapat hubungan antara peran PMO dengan tingkat kepatuhan pengobatan, dibuktikan dari hasil wawancara dengan pasien bahwa sebagian besar membutuhkan PMO dalam pengobatan penyakit Tuberkulosis Paru di UPTD Puskesmas Cilacap Utara 1.

Kata Kunci : Tuberkulosis Paru, Kepatuhan Pasien, Tingkat Pengetahuan, PMO ABSTRACT

Pulmonary tuberculosis or known as pulmonary tuberculosis is caused by the mycobacterium tuberculosis bacillus (M. tuberculosis) and is an infectious disease. The patient's compliance with the provisions and the duration of treatment regularly to achieve recovery can be seen from the level of knowledge. This study aims to determine the relationship between the level of knowledge and the level of medication adherence in pulmonary tuberculosis patients. This type of research is a quantitative study with a cross sectional design supported by primary data, namely data obtained directly through filling out questionnaires and interviews and secondary data obtained from the TB information system and TB01 card retrospectively. The sampling method in this study was purposive sampling, the data were taken all according to the inclusion criteria of 38 patient samples and family or patient PMO.

Technical data analysis is carried out by univariate and bivariate analysis. The results of this study were patients with a good level of knowledge and adherence in treatment as many as 35 people (92.1%) while patients with a level of knowledge were less and non-compliant in treatment as many as 3 people (7.9%). There is a relationship between the level of knowledge and the level of adherence in treatment in pulmonary Tuberculosis patients at the UPTD Puskesmas Cilacap Utara 1 with a p<0.05 p-value of 0.000. And there is also a relationship

Dokumen terkait