BAB V PENUTUP
B. Saran
1. Untuk Pemerintah Desa diharapkan melakukan sosialisasi ke Desa-Desa khususnya terkait dampak negatif dari pernikahan dini. Hal ini bertujuan agar masyarakat mengetahui dampak dari pernikahan dini khususnya pada perempuan, sehingga dapat untuk menanggulangi atau meminimalisir banyaknya kasus pernikahan dini di Desa Jatilawang Kecamatan Wanayasa Kabupaten Banjarnegara.
2. Untuk Pemerintah Desa diharapkan memberikan edukasi pentingnya pendidikan kepada anak-anak, orang tua maupun masyarakat. Hal ini bertujuan agar mereka mengetahui pentingnya pendidikan, sehingga kasus praktik pernikahan dini dapat berkurang atau bahkan hilang dengan sendirinya dengan adanya pemahaman pentingnya pendidikan.
DAFTAR PUSTAKA
Abror, Khoirul. (2019). Dispensasi Perkawinan di bawah Umur. Yogyakarta:
Diva Press.
Adhitiya, Muhammad Krisna, 2020, “Perkawinan Usia Dini di Desa Gembong Kulon”. Universitas Pancasakti Tegal.
Adriyusa, Ilham, 2020, “Pernikahan Dini (Studi Kasus di Kecamatan Gajah Putih Kabupaten Bener Meriah)”. Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Darusalam- Banda Aceh.
Akbar, Rajabena Khafidz, 2022, “Dampak Perkawinan di bawah Umur Terhadap Pola Asuh Anak Serta Perubahan Pola Asuh Anak Selama Pandemi Covid- 19 di Desa Pekuncen Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas”.
Universitas Islam Negeri Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.
Amalia, Desi. (2017). Pernikahan di Bawah Umur Perspektif Hukum Islam dan Peraturan Perundang Undangan di Indonesia. Jurnal Al-Ashriyyah, 3(1), 87- 103.
Amriani, Nani. (2015). Perempuan Maskulin, Jurnal Equilibrium Pendidikan Sosiologi, 3(1), 57-66.
Apriyanti, Riska, 2017, “Dampak Psikologi Pernikahan Dini Bagi Kaum Wanita di Desa Pasar Baru Kecamatan Kedondong”. Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.
Aradia, Alif., & Amanda, Yulia Rizki. (2021). Efektivitas Batas Usia Nikah Menurut Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 di Lampung Timur.
Syakhsiyah Jurnal Hukum Keluarga Islam, 1(1), 38-47.
Astariyani, Ni Luh Gede., et.al. Perlindungan Perempuan dan Anak Korban Kekerasan Melalui Penyusunan Peraturan Daerah, 1-23.
Aula, Muhammad Abi, 2017, “Peran Perempuan dalam Ruang Publik dan Domestik (Studi Pemikiran Prof. Dr. Hj. Tutty Alawiyah AS)”. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Bastomi, Hasan. (2016). PERNIKAHAN DINI DAN DAMPAKNYA (TINJAUAN BATAS UMUR PERKAWINAN MENURUT HUKUM ISLAM DAN HUKUM PERKAWINAN INDONESIA). YUDISIA: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Sosial Keagamaan, 7(2), 354-384.
Dalih, Effendy. Problematika dan Solusi Pelaksanaan Undang-Undang No. 16
Tahun 2019 Tentang Perkawinan, http://pta-
pontianak.go.id/berita/artikel/862-problematika-dan-solusi-pelaksanaan- undang-undang-no-16-tahun-2019-tentang-perkawinan
Dwinanda, Reiny. Pergaulan Bebas Dominasi Penyebab Maraknya Perkawinan Anak, REPUBLIKA.co.id, 17 Juli 2019, Pukul 08:27, https://www.republika.co.id/berita/puri5e414/pergaulan-bebas-dominasi- penyebab-maraknya-perkawinan-anak
Fadhli, Yusandi Rezki. (2020). Remaja Perempuan yang Menikah melalui Perjodohan: Studi Fenomenologis tentang Penyesuaian Diri. JIPT Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 8(2), 153-159.
Fadilah, Dini. (2021). Tinjauan Dampak Pernikahan Dini dari Berbagai Aspek.
Jurnal Pamator, 14(2), 88-94.
Fadli, Muhammad Rijal. (2021). Memahami Desain Metode Penelitian Kualitatif.
Humanika, Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum, 21(1), 36-39.
Farasonalia, Riska., & Aprian, Dony. Angka Pernikahan Anak di Jateng Naik Jadi 8.338 Kasus, Kompas.com, 21 November 2020, Pukul 17:46, https://regional.kompas.com/read/2020/11/21/17464361/angka-pernikahan- anak-di-jateng-naik-jadi-8338-
kasus?page=all&jxconn=1*jtzk6u*other_jxampid*N0xacS0ySXpGN1J3el9 UclJnSS1ZYzhKZk1kTUtCYmxQZkdNbEFJVFNoMTNIMmpZMzZ1VH N3czJrTjZ0QXdEeg..#page2
Handayani, Yesi, 2021, “Ketahanan Keluarga pada Pasangan Pernikahan Dini (Di Desa Lubuk Tapi Kecamatan Ulu Manna Kabupaten Bengkulu Selatan)”.
Institut Agama Islam Negeri Bengkulu.
Hariyati, Sinta. (2015). Persepsi Masyarakat Terhadap Pembangunan Jembatan Mahkota Di Kota Samarinda. Ejurnal Ilmu Pemerintahan, 3(2), 585-596.
Heryanti, B. Rini. (2021). IMPLEMENTASI PERUBAHAN KEBIJAKAN BATAS USIA PERKAWINAN, Jurnal Ius Constituendum, 6(2), 120-143.
Hidayah, Tia Hamimatul, 2019, “Dampak Pernikahan Dini Terhadap Pola Asuh Anak dalam Keluarga di Desa Gantimulyo Kecamatan Pekalongan Kabupaten Lampung Timur Provinsi Lampung”. Institut Agama Islam Negeri Metro.
Hikmah, Nur., Faisol, Ach., Rodafi, Dzulfikar. (2020). BATAS USIA PERKAWINAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF, Hikmatina: Jurnal Ilmiah Hukum Keluarga Islam, 2( 3), 1-15.
Janah, Lulu Ul, 2021, “Konflik Rumah Tangga pada Pasangan Pernikahan Dini di Desa Darma Kecamatan Kertanegara Kabupaten Purbalingga”. IAIN Purwokerto.
Judiasih, Sonny Dewi. (2018). Perkawinan Bawah Umur di Indonesia (Beserta Perbandingan Usia Perkawinan dan Praktik Perkawinan Bawah Umur di Beberapa Negara). Bandung: PT Refika Aditama.
Juniastik, Winik, 2017, “Pernikahan Usia Dini dan Pengaruhnya Terhadap Keharmonisan dalam Rumah Tangga di Desa Bonto Jati Kec. Pasimasunggu Timur Kab. Kepulauan Selayar”. Universitas Muhammadiyah Makassar.
Khasanah, Ngiyanatul. (2017). Pernikahan Dini (Masalah dan Problematika).
Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 1-176.
Khoiri, A. (2020). Pernikahan Dini Dalam Tinjauan Undang-Undang Dan Psikologi. Falsafah : Jurnal Kajian Filsafat, Teologi Dan Humaniora, 6(1), 39-49.
Kiwe, Lauma. (2017). Mencegah Pernikahan Dini. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Moleong, Lexy J. (2016). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT.
Remaja.
Muadina, Lina Dina, 2020, “Dampak Pernikahan Dini Bagi Perempuan (Studi Kasus di RT 06 RW 05 Kelurahan Bedahan Kecamatan Sawangan Kota Depok Provinsi Jawa Barat)”. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Nawawi, Hadari. (1998). Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: Gadjah Mada Univercity Press.
Nurazizah, Anisa Rahmatika, 2020, “Dampak Perkawinan di Bawah Umur Terhadap Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) (Studi Kasus di Desa Binangun Kecamatan Binangun Kabupaten Cilacap)”. Universitas Prof.
K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.
Nurhayati, Eti. (2016). Memahami Psikologis Perempuan (Integrasi &
Intercomplementer Perspektif Psikologi dan Islam). Batusangkar International Conference, 245-258.
Papalia, Slamet, 2020, “Pengaruh Pernikahan Dini Terhadap Keharmonisan Keluarga Pasangan Suami dan Istri di Dusun Labuang Timur Kecamatan Pulau Manipa Kabupaten Seram Bagian Barat”. Insitut Agama Islam Negeri Ambon.
Pratiwi, Nuning Indah. (2017). Penggunaan Media Video Call Dalam Teknologi Komunikasi. Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial, 1(2), 202-224.
Ramadani, Elsa Wahyuni Oktavia. Angka Stunting Balita di Indonesia Masih Tinggi, ITS Online, 16 Oktober 2021, Pukul 10:10, https://www.its.ac.id/news/2021/10/16/angka-stunting-balita-di-indonesia- masih-tinggi/
Rasyid, Shania. Angka Pernikahan Dini di Jateng Tinggi, Begini Kata Ganjar Pranowo, Merdeka.com, 22 April 202, Pukul 08:37, https://m.merdeka.com/jateng/angka-pernikahan-dini-di-jateng-tinggi- begini-kata-ganjar-pranowo.html?page=3
Rijali, Ahmad. (2018). Analisis Data Kualitatif. Jurnal Alhadharah, 17(33), 81- 95.
Rofiqoh, Siti. (2014). Nilai Wanita di dalam Islam. Jurnal Pengembangan Humaniora, 14(3), 275-284.
Rokhmad, Nur., et.al. (2020). Solusi Terhadap Permasalahan Internal dan Eksternal pada Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mojokerto. Jurnal Administrasi Pendidikan Islam, 2(2), 157-170.
Rosita, ita, 2017, “Peran Perempuan Sebagai Pendidik Perspektif M. Quraish Shihab”. Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.
Rusmini, 2015, “Dampak Menikah Dini dikalangan Perempuan di Desa Batulappa Kecamatan Batulappa Kabupaten Pinrang (Studi Kasus Khususnya Perempuan yang Menikah Dini di Dusun Tarokko)”. Universitas Hasanuddin Makassar.
Saptoyo, Rosy Dewi Arianti., & Hardiyanto, Sari. Batas Usia Menikah dan Syaratnya Berdasarkan Undang-Undang, Kompas.com, 20 Oktober 2021,
Pukul 11:05,
https://www.kompas.com/tren/read/2021/10/26/110500965/batas-usia- menikah-dan-syaratnya-berdasarkan-undang-undang
Sarwono, Sarlito Wirawan. (2002). Psikologi Sosial. Jakarta: Balai Pustaka.
Satriyandari, Yekti., & Utami, Fitria Siswi. (2018). Buku Ajar Kesehatan Reproduksi (Nikah Dini? Mau atau Malu?). Yogyakarta:Unisa.
Satriyandari, Yekti., & Utami, Fitria Siswi. (2021). Pernikahan Dini Usia Remaja. Yogyakarta:Unisa.
Savendra, Anggi Dian, 2019, “Pengaruh Pernikahan di Bawah Umur Terhadap Keharmonisan Rumah Tangga (Studi Kasus di Desa Banarjoyo Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur)”. Institut Agama Islam Negeri Metro.
Shufiyah, Fauziatu. (2018). Pernikahan Dini Menurut Hadis dan Dampaknya.
Jurnal Living Hadis, 3(1), 47-70.
Sobur, Alex. (2003). Psikologi Umum. Bandung: Pustaka Setia.
Sudono. Untuk Kepentingan Apa Batasan Usia Dewasa Itu. 13 Oktober 2022, https://www.pa-blitar.go.id/informasi-pengadilan/160-untuk-kepentingan- apa-batasan-usia-dewasa-itu.html
Sudrajat, Tsana Garini. Cerita Syekh Puji dijebloskan ke Penjara Usai Nikahi Bocah 12 Tahun, Merdeka.com, 4 September 2016, Pukul 08:01, https://m.merdeka.com/peristiwa/cerita-syekh-puji-dijebloskan-ke-penjara- usai-nikahi-bocah-12-tahun.html
Surawan. (2019). Pernikahan Dini; Ditinjau dari Aspek Psikologi. Al-Mudarris:
Jurnal Ilmiah Pendidikan Islam, 2(2), 200-219.
Surbakti, Raisah. (2020). Peran Perempuan Sebagai Anak, Istri, dan Ibu. Jurnal Kajian Gender dan Anak, 4(2), 123-135.
Syalis, Elprida Riyanny., Nurwati, Nunung. (2020). Analisis Dampak Pernikahan Dini Terhadap Psikologis Remaja. Jurnal Pekerjaan Sosial, 3(1), 29-38.
Tampubolon, Elisabeth Putri Lahitani. (2021). Permasalahan Perkawinan Dini Di Indonesia. Jurnal Indonesia Sosial Sains, 2, 738-746.
Ubaedilla, Noer, 2019, “Bertahannya Praktik Pernikahan Dini di Desa Mangguan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur”. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Umam, Mukhammad Syafi’ul., et al. (2020). Persepsi Penonton Perempuan tentang Karakter Romantis Film Dilan 1990. JIKE: Jurnal Ilmu Komunikasi Efek, 4(1), 14-30.
Widodo, Ricky Andrianto. Motif Membaca Rubrik For Her Surat Kabar Jawa Pos Pada Perempuan. Commonline Departemen Komunikasi, 3(3), 620-629.
Wijono, Sara Elise. Alasan Kenapa Menantu Wanita dan Ibu Mertua Sering Tidak
Akur. Klikdokter, 21 April 2020,
https://www.klikdokter.com/psikologi/psikologi-keluarga/alasan-kenapa- menantu-wanita-amp-ibu-mertua-sering-tidak-akur
Wulanuari, Kanella Ayu., A, Anggi Napida., & Suparman. (2017). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pernikahan Dini pada Wanita. Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia, 5(1), 68-75.
Yanti., Hamidah., & Wiwita. (2018). Analisi Faktor Penyebab dan Dampak Pernikahan Dini di Kecamatan Kandis Kabupaten Siak. Jurnal Ibu dan Anak, 6(2), 96-103.
Yunianto, Catur. (2018). Pernikahan Dini dalam Perspektif Hukum Perkawinan.
Bandung: Penerbit Nusa Media.
LAMPIRAN-LAMPIRAN