BAB V PENUTUP
B. Saran
Di akhir Bab ini, penulis ingin memberikan saran-saran yang diharapkan akan berguna bagi Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, maupun pembaca skripsi ini, di antaranya:
1. Bagi Rumah Sakit
Berdasarkan penelitian ini, penulis menyarankan rumah sakit untuk mempertahankan pelayanan yang sesuai dengan standar dan terus meningkatkan pelayanan dan fasilitas di rumah sakit agar
Rumah Sakit Sari Asih Ciledug dapat menjadi rumah sakit kelas A dan agar selalu menjadi rumah sakit kepercayaan masyarakat, khususnya masyarakat Tangerang.
Selain itu, penulis juga menyarankan agar Rumah Sakit Sari Asih Ciledug dapat menambah volume saat murottal dilantunkan agar murottal terdengar jelas hingga kamar pasien walaupun dalam keadaan pintu tertutup rapat.
2. Bagi Pembaca
Penulis berharap agar pada penelitian ini, masyarakat dapat dengan jelas memahami perbedaan antara Rumah Sakit Umum dengan Rumah Sakit Syariah.
96 BUKU
Adz-Dizkraa, Terjemah dan Tafsir Al-Qur’an dalam Huruf Arab dan Latin Juz 1-5, Bandung: Offset Angkasa, 1991.
Al-Bantani, Muhammad Nawawi, Kasyifatus Saja, Indonesia: Al-Haramain, 2001.
Aripin, Jaenal dan Azharudin Lathif, Filsafat Hukum Islam, Jakarta: UIN Jakarta Press, 2006.
Ariyanti, Fajar, Manajemen Pelayanan Rumah Sakit Berbasis Islam, Ciputat:
UIN Press Syarif Hidayatullah, 2015.
Ayuningtyas, Dumilah, Perencanaan Strategis untuk Organisasi Pelayanan Kesehatan, Jakarta: Rajawali Pers, 2013.
Azwar, Azrul, Pengantar Administrasi Kesehatan, Jakarta: Binarupa Aksara, 1996.
Bastian, Indra, Akuntansi Kesehatan, Jakarta: Erlangga, 2008.
Daryanto dan Ismanto Setyabudi, Konsumen dan Pelayanan Prima, Yogyakarta: Penerbit Gava Media, 2014.
Febriawati, Henni, Manajemen Logistik Farmasi Rumah Sakit, Yogyakarta:
Gosyen Publishing, 2013.
Herlambang, Susatyo dan Arita Murwani, Cara Mudah Memahami Manajemen Kesehatan dan Rumah Sakit, Yogyakarta: Gosyen Pubishing, 2012.
Hill, Mc.Graw, Service Management, New York: Brent Gordon, 2004.
Iqbal Mubarak, Wahit, Pengantar Keperawatan Komunitas 1, Jakarta: CV.
Sagung Seto, 2005.
Lukman, Mediya, Badan Layanan Umum dari Birokrasi Menuju Korporasi, Jakarta: Bumi Aksara, 2013.
Mubarak, Wahit Iqbal, Pengantar Keperawatan Komunitas 1, Jakarta: CV.
Sagung Seto, 2005.
Noor, Juliansyah, Metodologi Penelitian: Skripsi, Tesis, dan Karya Ilmiah, Jakarta: Kencana Prenada Group, 2010.
Notoatmodjo, Soekidjo, Etika dan Hukum Kesehatan, Jakarta: Rineka Cipta, 2010.
Rahmayanty, Nina, Manajemen Pelayanan Prima, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2013.
Ramulyo, Moch. Idris, Asas-Asas Hukum Islam, Jakarta: Sinar Grafika, 1997.
S, Jacobalis, Menjaga Mutu Pelayanan Rumah Sakit, Jakarta: PERSI, 1989.
Sadi, Muhamad, Etika dan Hukum Kesehatan, Jakarta: Kencana, 2015.
Satrianegara, Fais, Organisasi dan Manajemen Pelayanan Kesehatan, Jakarta: Salemba Medika, 2014.
Siswati, Sri, Etika dan Hukum Kesehatan dalam Perspektif Undang-Undang Kesehatan, Jakarta: PT RAJAGRAFINDO PERSADA, 2013.
Syafi’i, Asy, Ar-Risalah, Mesir: Maktabah Dar at-Turas, 1979.
Tjiptono, Fandy, Service Management Mewujudkan Layanan Prima, Yogakarta: CV. Andi Offset, 2017.
Triwibowo, Cecep, Etika dan Hukum Kesehatan, Yogyakarta: Nuha Medika, 2014.
Zaidan, Abdul Karim, Pengantar Studi Syari’at, Jakarta: Robbani Press, 2008.
PERATURAN DIREKTUR, UU, & WEBSITE
Anonim, https://www.sariasih.com/cabang/detail/rs-sari-asih-ciledug, diakses tanggal 30 Juni 2019.
Anonim, “Apa Kata MUI Soal Rumah Sakit Syariah?”
https://mukisi.com/485/apa-kata-mui-soal-rumah-sakit-syariah/, diakses tanggal 7 Mei 2019.
Anonim, “Data Rumah Sakit Online,”
http://sirs.yankes.kemkes.go.id/rsonline/data_list.php?pagesize=30, diakses tanggal 27 Juni 2019.
Bj4ps, “Pengertian dan Penggunaan Metode Dokumentasi,”
https://alkhodry.co.id/pengertian-dan-penggunaan-metode- dokumentasi/, diakses pada 9 September 2019.
Nurjamal, “Konsep Rumah Sakit Syariah Indonesia Dapat Tanggapan Positif
dari Sejumlah Negara,”
https://www.gomuslim.co.id/read/news/2018/09/10/8921/-p-konsep- rumah-sakit-syariah-indonesia-dapat-tanggapan-positif-dari-sejumlah- negara-p-html, diakses tanggal 6 Januari 2019.
Samhis, Setiawan, “Pelayanan Prima: Pengertian, Tujuan, Fungsi & Contoh,”
https://www.gurupendidikan.co.id/pelayanan-prima-pengertian-tujuan- fungsi-contoh/, diakses tanggal 29 Mei 2019.
Peraturan Direktur Rumah Sakit Sari Asih Ciledug Nomor:
732/PER/DIR/RSSAC/II/2018 Tentang Pedoman Pelayanan Bimbingan Rohani Islam.
Undang-Undang No. 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
Nama : dr. Burhanuddin Hamid Darmadji
Jabatan : Sekretaris Majelis Upaya Kesehatan Islam Seluruh Indonesia (MUKISI)
Hari/Tanggal : Sabtu, 19 Januari 2019 Pukul : 15:00 – 15:20 WIB
1. Dimana Rumah Sakit di Indonesia yang sudah memiliki sertifikasi syariah dan Rumah Sakit yang masih dalam proses sertifikasi syariah?
Jawaban: (diberikan list Rumah Sakit yang bersertifikasi syariah dan yang masih dalam proses)
Nama : dr. H. Ni’matullah Mansur, MARS Jabatan : Direktur Rumah Sakit Sari Asih Ciledug
Tempat : Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, Jl. HOS Cokroaminoto No.
38 Ciledug, Tangerang Hari/Tanggal : Sabtu, 13 Juli 2019 Pukul : 10:00 – 11:20 WIB
1. Apa saja hak dan kewajiban pihak-pihak terkait di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Hak dan kewajiban pihak-pihak terkait di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug menyesuaikan ketentuan yang terdapat di Undang- Undang No. 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
2. Apakah pelayanan di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug sudah sesuai dengan Panduan Praktis Klinis (PPK), clinical pathway atau standar pelayanan yang berlaku?
Jawaban: Pelayanan di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug sudah sesuai dengan standar pelayanan yang berlaku karena apabila Rumah Sakit belum memenuhi standar pelayanan, Rumah Sakit tidak bisa mendapatkan akreditasi Rumah Sakit.
3. Apakah pelayanan di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug mengedepankan aspek kemanusiaan dalam memberikan pelayanan tanpa membeda-bedakan Pasien?
Jawaban: Seluruh Karyawan terutama Dokter menanamkan prinsip menolong orang banyak walaupun dengan keuntungan yang kecil. Bagi Pasien yang kurang mampu, dipersilahkan untuk mengajukan bebas
4. Apakah Rumah Sakit Sari Asih Ciledug selalu bersikap amanah, santun, dan ramah serta senantiasa berusaha memberikan pelayanan yang transparan dan berkualitas untuk para Pasien?
Jawaban: Pasien akan diberikan pelayanan 3S yaitu Senyum, Salam, dan Syafakumullah oleh Karyawan. Selain itu, Pasien akan diberikan persetujuan biaya dalam pembelian obat.
5. Apakah Rumah Sakit Sari Asih Ciledug juga mengedepankan aspek keadilan, dan kewajaran dalam membuat perhitungan biaya yang akan dibebankan kepada pasien?
Jawaban: Rumah Sakit Sari Asih Ciledug tergolong terdalam Rumah Sakit Swasta yang murah. Selan itu, Rumah Sakit Sari Asih Ciledug juga bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
6. Apakah Rumah Sakit Sari Asih Ciledug memberikan pelayanan dan konsultasi spiritual keagamaan yang sesuai kebutuhan untuk kesembuhan pasien?
Jawaban: Rumah Sakit Sari Asih Ciledug memberikan konsultasi spiritual keagamaan dengan menghadirkan Ustadz dan Ustadzah ke setiap kamar Pasien yang membutuhkan.
7. Kapan saja waktu konsultasi keagamaan pasien?
Jawaban: Setiap Pasien baru masuk ke kamar, Ustadz dan Ustadzah akan mengunjungi Pasien baru tersebut.
8. Bagaimana cara memberikan pelayanan dan konsultasi spiritual keagamaan terhadap pasien non muslim?
Jawaban: Pasien non muslim mendapatkan konsultasi keagamaan dengan mendatangkan sendiri Pendetanya. Pihak Rumah Sakit hanya menyediakan tempat saja.
satu syarat untuk mendapatkan akreditasi Rumah Sakit.
10. Apakah Pasien dan Penanggung Jawab pasien mematuhi seluruh peraturan dan prosedur yang berlaku di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Saat Pasien memutuskan untuk menjadi Pasien rawat inap, Pasien dan Penanggung Jawab Pasien akan diminta untuk menyutujui hak dan kewajiban Pasien selama di Rumah Sakit.
11. Apakah ada sanksi terhadap para pegawai Rumah Sakit apabila tidak patuh terhadap SOP yang berlaku di Rumah Sakit?
Jawaban: Terdapat surat peringatan pertama dan kedua bagi yang melakukan pelanggaran. Kemudian, berupa pengeluaran kepada Karyawan tersebut setelah pemberian surat peringatan pertama dan kedua.
12. Bagaimana cara pihak Rumah Sakit, pasien dan penanggung jawab pasien yang ada di Sari Asih Ciledug dalam mewujudkan akhlak karimah?
Jawaban: Rumah Sakit Sari Asih Ciledug menempelkan tulisan-tulisan tentang kebaikan dan menyetelkan murottal di setiap waktu dan pagi.
Selain itu, Karyawan mendapatkan kegiatan keagamaan yang rutin dilakukan setiap bulan untuk pembimbingan karakter dan lain-lain.
13. Bagaimana cara Rumah Sakit Sari Asih Ciledug menghindarkan diri dari perbuatan maksiat, risywah, zhulm dan hal-hal yang bertentangan dengan syariah?
Jawaban: Karyawan diberikan pelatihan rutin.
bertentangan dengan syariah?
Jawaban: Karyawan mendapatkan kegiatan pengajian yang dilakukan setiap sebulan sekali dan kegiatan halaqoh yang diadakan dua minggu sekali. Kegiatan tersebut menghadirkan Ustadz dan Ustadzah.
15. Siapakah yang menjabat sebagai Dewan Pengawas Syariah (DPS) di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Ustadz Rikza Maulan, Lc. M. dan Ustadz Ahmad Nuruddin.
16. Apa saja peran Dewan Pengawas Syariah (DPS) di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Mengawas kegiatan syariah di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug dan membuat opini tentang kegiatan syariah yang kemudian di tuangkan ke dalam fatwa.
17. Apakah Rumah Sakit Sari Asih Ciledug sudah mengikuti dan merujuk fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait dengan masalah hukum Islam kontemporer bidang kedokteran?
Jawaban: Rumah Sakit Sari Asih Ciledug sudah mengikuti dan merujuk ke fatwa MUI masalah hukum Islam kontemporer bidang kedokteran meliputi khitan perempuan, program keluarga berencana (KB),
18. Apakah Rumah Sakit Sari Asih Ciledug memiliki panduan terkait tata cara ibadah yang wajib dilakukan pasien muslim, seperti ketentuan tata cara bersuci dan sholat bagi pasien yang sakit?
Jawaban: Rumah Sakit Sari Asih Ciledug menyediakan tata cara brsuci berupa secara normal, melalui botol spray, dan dengan tayamum.
Kemudian diajarkan tentang tata cara sholat secara normal, duduk, dan berbaring.
Jawaban: Ada. Karyawan yang membantu menyesuaikan gender Pasien.
20. Kapan waktu para perawat untuk mengilustrasikan tata cara bersuci dan sholat?
Jawaban: Pasien yang membutuhkan bimbingan tata cara bersuci dan sholat akan meminta sesaat sebelum waktu sholat tiba.
21. Apakah Rumah Sakit Sari Asih Ciledug memiliki panduan terkait standar kebersihan yang ada di Rumah Sakit?
Jawaban: Cleaning Service di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug memiliki standar kebersihan untuk melakukan rutinitas wajib dan melakukan kegiatan di luar rutinitas.
Direktur Rumah Sakit,
dr. H. Ni’matullah Mansur, MARS
Nama : Deden Abdul Holiq, SE., MM
Jabatan : Sekretaris Direktur Rumah Sakit Sari Asih Ciledug
Tempat : Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, Jl. HOS Cokroaminoto No.
38 Ciledug, Tangerang Hari/Tanggal : Kamis, 4 Juli 2019 Pukul : 10:00 – 13:00 WIB
1. Bagaimana sejarah berdirinya Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Rumah Sakit Sari Asih Ciledug melakukan peresmian Rumah Sakit dari 2005 yang dengan proses panjang menjadi Rumah Sakit kelas B.
Sekretaris Direktur Rumah Sakit,
Deden Abdul Holiq, SE., MM
Nama : Ns. Diana Puspitasari, S.Kep
Jabatan : Kepala Ruang Perawat Umum Dewasa Rawat Inap di RS Sari Asih Ciledug
Tempat : Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, Jl. HOS Cokroaminoto No.
38 Ciledug, Tangerang Hari/Tanggal : Kamis, 1 Agustus 2019 Pukul : 10:00 – 10:30 WIB
1. Apakah pelayanan 3S dilakukan oleh Perawat tetap dilakukan walaupun sedang kelelahan?
Jawaban: Pelayanan 3S akan selalu diberikan karena 3S merupakan hal yang sudah biasa dilakukan dalam kondisi apapun.
2. Apa saja yang dipelajari di mandatory training?
Jawaban: Mandatory training mempelajari tentang fikih Pasien yang terdiri dari tata cara bersuci, tata cara sholat, mendo’akan Pasien, sampai memandikan jenazah untuk Pasien.
3. Bagaimana cara menyiasati agar jadwal operasi tidak bentrok dengan waktu sholat?
Jawaban: Untuk operasi yang terjadwal, Pasien dipersilahkan untuk melakukan sholat terlebih dahulu kecuali Pasien emergency yang harus ditangani dengan segera. Kemudian, apabila melewati waktu sholat, Dokter akan melakukan sholat pengganti di sholat berikutnya.
4. Apakah terdapat persetujuan dalam pembelian obat?
Jawaban: Apabila terdapat obat yang cukup mahal dan pihak Pasien meminta untuk diganti dengan obat lain, akan dikonsultasikan ke
5. Siapakah yang bertugas untuk menyalakan murottal?
Jawaban: Murottal akan berbunyi secara otomatis sehingga tidak perlu ada Karyawan yang bergantian menyalakan.
6. Kapan Pasien diajarkan tata cara bersuci?
Karyawan akan mengingatkan sholat terlebih dahulu sambil bertanya apakah perlu bimbingan untuk tata cara bersuci dan sholatnya atau tidak.
Kepala Ruang
Perawat Umum Dewasa Rawat Inap,
Ns. Diana Puspitasari, S.Kep
Nama : Rinto Lurdiono
Jabatan : Supervisor Cleaning Service PT. Delta Unindo di RS Sari Asih Ciledug
Tempat : Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, Jl. HOS Cokroaminoto No.
38 Ciledug, Tangerang Hari/Tanggal : Kamis, 1 Agustus 2019 Pukul : 10:40 – 11:00 WIB
1. Apakah Cleaning Service juga turut melakukan pelayanan 3S?
Jawaban: Cleaning Service tetap menjalankan pelayanan 3S. Persatuan Cleaning Service melakukan evaluasi apabila ada anggotanya yang tidak melakukan pelayanan 3S.
2. Apakah Cleaning Service juga mendapatkan pelatihan berupa mandatory training?
Jawaban: Seluruh Karyawan yang bekerja di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug tetap mendapatkan mandatory training tanpa terkecuali, termasuk Cleaning Service, sekali dalam satu minggu.
3. Kapan waktu Cleaning Service mulai melakukan rutinitas kebersihan di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Cleaning Service melakukan rutinitasnya mulai dari jam 6 pagi sampai target dari masing-masing Cleaning Service tercapai.
Kemudian, dilanjutkan dengan kegiatan di luar rutinitas.
4. Apakah Cleaning Service memiliki panduan standar kebersihan dalam melakukan kegiatan kebersihan?
dilakukan oleh Cleaning Service.
Supervisor Cleaning Service PT. Delta Unindo,
Rinto Lurdiono
Nama : Ibu Nuris
Pasien : Pasien Rawat Jalan BPJS Kesehatan di RS Sari Asih Ciledug Tempat : Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, Jl. HOS Cokroaminoto No.
38 Ciledug, Tangerang Hari/Tanggal : Kamis, 1 Agustus 2019 Pukul : 09:20 – 10:00 WIB
1. Apakah Pasien mendapatkan pelayanan 3S dari Karyawan di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Pasien mendapatkan pelayanan 3S dari Karyawan yang berada di tempat pendaftaran dan tempat pengambilan obat.
2. Apakah Pasien merasakan kemudahan dengan adanya BPJS Kesehatan di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Pasien merasakan kemudahan dalam urusan biaya dan tidak dibuat kesulitan untuk menggunakan BPJS Kesehatan.
3. Apakah pernah dikenakan biaya saat melakukan pengobatan dengan BPJS Kesehatan?
Jawaban: Pernah. Saat mengajukan rawat inap menggunakan BPJS Kesehatan. Saat itu, seluruh kamar yang ditanggung oleh BPJS Kesehatan penuh dan pada akhirnya menggunakan kamar VIP. Jadi, Pasien harus menanggung biaya kamarnya.
4. Apakah pernah melakukan komplain kepada Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Tidak pernah.
Nama : Bapak Suryadi
Pasien : Pasien Rawat Jalan BPJS Kesehatan di RS Sari Asih Ciledug Tempat : Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, Jl. HOS Cokroaminoto No.
38 Ciledug, Tangerang Hari/Tanggal : Kamis, 1 Agustus 2019 Pukul : 09:20 – 10:00 WIB
5. Apakah Pasien mendapatkan pelayanan 3S dari Karyawan di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Selama bertahun-tahun Pasien berobat di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, Karyawan selalu memberikan pelayanan 3S kepada Pasien.
6. Apakah Pasien merasakan kemudahan dengan adanya BPJS Kesehatan di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Pasien merasakan kemudahan dalam urusan biaya dan tidak dibuat kesulitan untuk menggunakan BPJS Kesehatan.
7. Apakah pernah dikenakan biaya saat melakukan pengobatan dengan BPJS Kesehatan?
Jawaban: Tidak pernah.
8. Apakah pernah melakukan komplain kepada Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Tidak pernah. Pasien selalu merasa puas dengan pelayanan yang ada di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug.
Nama : Ibu Rosmiyati
Pasien : Pasien Rawat Jalan Poliklinik Jantung di RS Sari Asih Ciledug Tempat : Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, Jl. HOS Cokroaminoto No.
38 Ciledug, Tangerang Hari/Tanggal : Kamis, 1 Agustus 2019 Pukul : 09:20 – 10:00 WIB
1. Apakah Pasien mendapatkan pelayanan 3S dari Karyawan di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Karyawan selalu memberikan pelayanan 3S. Perawat dan Dokter di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug memiliki sifat yang ramah dan memiliki paras yang baik.
2. Bagaimana kewajaran biaya yang ditetapkan oleh Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Saat melakukan rontgen jantung, Pasien hanya dikenakan biaya Rp. 90.000,00.
3. Apakah pernah melakukan komplain kepada Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Pernah. Pasien menjadi Pasien rawat inap dan pada saat itu, tempat tidur yang digunakan Pasien kurang nyaman sehingga Pasien meminta Karyawan untuk menggantinya. Kemudian, tempat tidur diganti secara sigap.
4. Apa saja fasilitas di dalam kamar rawat inap?
Jawaban: Terdapat Al-Qur’an di setiap meja Pasien dan tombol untuk memanggil Perawat.
Nama : Ibu Saudah
Pasien : Pasien Rawat Inap di RS Sari Asih Ciledug
Tempat : Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, Jl. HOS Cokroaminoto No.
38 Ciledug, Tangerang Hari/Tanggal : Kamis, 1 Agustus 2019 Pukul : 10:30 – 10:40 WIB
1. Apakah Pasien mendapatkan pelayanan 3S dari Karyawan di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Karyawan selalu memberikan pelayanan 3S setiap kali bertemu Pasien.
2. Apakah Pasien memenuhi hak dan kewajiban di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug?
Jawaban: Pasien tidak terlalu memerhatikan dengan detail tentang hak dan kewajiban di kertas persetujuan hak dan kewajiban Pasien rawat inap. Tetapi, Pasien selalu melakukan yang terbaik untuk menaati seluruh arahan dari Perawat.
3. Apakah Rumah Sakit Sari Asih Ciledug selalu menyalakan murottal pada pagi hari dan sebelum waktu sholat?
Jawaban: Pasien mendengar murottal dengan jelas saat berada di lorong-lorong area rawat inap. Kemudian, suara murottal menjadi tidak terlalu jelas apabila pintu kamar ditutup rapat.
4. Apakah Pasien mendapatkan tata cara bersuci dan tata cara sholat?
5. Apakah Pasien mendapatkan kateter sesuai dengan gender?
Jawaban: Pasien tidak membutuhkan kateter karena tidak memiliki permasalahan untuk melakukan buang air kecil.
6. Apakah Pasien mendapatkan konsultasi keagamaan dari Ustadz dan Ustadzah?
Jawaban: Pasien tidak membutuhkan konsultasi keagamaan dari Ustadz dan Ustadzah.
Bersuci Menggunakan Botol Spray
Bersuci Menggunakan Botol Spray dengan bantuan Karyawan
Wawancara dengan Sekretaris Direktur Rumah Sakit Sari Asih Ciledug
Rumah Sakit Sari Asih Ciledug
Wawancara dengan Supervisor Cleaning Service PT. Delta Unindo
Asih Ciledug
Wawancara dengan Pasien Rawat Jalan Poliklinik Jantung Sekaligus Pasien Rawat Inap Rumah Sakit Sari Asih Ciledug
Kasir Rumah Sakit Sari Asih Ciledug
Kantin Rumah Sakit Sari Asih Ciledug
Parkir Motor Rumah Sakit Sari Asih Ciledug
Musholla Rumah Sakit Sari Asih Ciledug
Arah Kiblat di Musholla Rumah Sakit Sari Asih Ciledug
Fasilitas Ambulans Rumah Sakit Sari Asih Ciledug
BPJS Kesehatan Center Rumah Sakit Sari Asih Ciledug
Ruang Tunggu Poliklinik Rumah Sakit Sari Asih Ciledug
Rumah Sakit yang masih dalam proses sertifikasi syariah.
MtK~
DEWAN SYARIAH NASIONAL MUI
National Shari aBoard - Indonesian Councilof Ulama
Sekretariat :JI.Dempo No.19 Pegangsaan-JakartaPusat 10320 Telp.: (021)3904146 Fax.:(021)31903288
FATWA
DEW AN SYARIAH NASIONAL-MAJELIS ULAMA INDONESIA NO: l07/DSN-MUIIX/2016
Tentang
PEDOMAN PENYELENGGARAAN RUMAH SAKIT BERDASARKAN PRINSIP SYARIAH
Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) setelah,
a. bahwa masyarakat memerlukan penjelasan tentang pedoman penyelenggaraan rumah sakit berdasarkan prinsip syariah;
b. bahwa ketentuan hukum mengenai pedoman penyelenggaraan rumah sakit berdasarkan prinsip syariah belum diatur dalam fatwa DSN- MUI;
c. bahwa atas dasar pertimbangan huruf a dan b, DSN-MUI memandang perlu menetapkan fatwa tentang pedoman penyelenggaraan rumah sakit berdasarkan prinsip syariah untuk dijadikan pedoman;
Menimbang
1. Firman Allah swt.:
a. Q.S. an-Nisa' (4): 29:
:;- ;J~ 0
yt 0f \I~ Jl;'W~~~
~<J~ ~~ ~ ~\~J~\ ~f~
? ".."..,;J:;; 7~~~~},o.;".. yo "..
'~J ~"i .)l5'W\.)~ ,~~\
1p
'jj~~~!;;"Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil (tidak benar), kecuali dalam perdagangan yang berlaku atas dasar suka sama suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu.
Sungguh, Allah Maha Penyayang kepadamu. "
b. Q.S. al-Baqarah (2): 275:
., J ".. ~ J"., "" .;:; J "..;:; ". J... ".. "~ ,;:;
~ 'Ii -: .)\.k.:.:?J\ ~ jJ\' -, ~ '1\ .) , -, '1 \:J~1i.) .I<'\:J ~ jJ\
....r- ~ - . - t..?, i.r<- ~ Y.r<- !J' y-' -J..,
~ L>..~ ~:.1". ,< \:J~1i'~"i?) c:::-:-~
~~i\ill \
u-~\;::.J\:J~1i'I~.'-' !J' u; (;:7!~~i\11\
~i·\~'Y r+';o,t ~;
.Mengingat
Dewan Syariah Nastonal-Majelis Ulama Indonesia
~ '" t,,, '" ... '& ",. ~/
y~1 ~jL; ~~ ~j ~I
Jl
~/Ij ~ ~ ill~LJ~J (} ~y
.;) jJt.;:. I~~,J 81
-" '-'6-::';~.J
"Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu disebabkan mereka berkata (berpendapat) bahwa sesungguhnyajual beli itusama dengan riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus
berhenti (dari mengambil riba), maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); -dan urusannya (terserah) kepada Allah. Orang yang kembali (mengambil riba), maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya."
c. Q.S. al-Ma'idah (5): 1:
... )'~~iL,~ ; I'~'r I'~'T~-' ~ If..,~,.ull~tr~ t-
"Hai orang yang beriman! Penuhilah akad-akad itu ...".
d. Q.S. an-Nisa' (4): 58:
I~J
S:i JI
'-f81 lY.:-! ~<', ,~,~ 1;1'~ I~-;I~f J'
~,I,.:.A;~\11I~~~~YJI rf .
,c0JL
WI01~
.~>! ~
;)LS~I0l'~
~~:! ~ ~I0l ~~~
"Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya dan apabila kamu menetapkan hukum di antara manusia. hendaklah dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu.
Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat. "
e. Q.S. asy-Syu'ara (26): 80:
.• '., ,J~ J. '. , 1;1'
~W~.r' ~
"Dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkan aku. "
f. Q.S. al-Isra (17): 82:
~ ::;:; ::;:; J,., 0 o~"." ... J _ J" J.,.J •••J
IL.;:."I < IlkJl .1/ Y < ." IIv.0 ~\....i..:;, ~ ~ 01'~1i~ J~'"
') :t ~~ 2!- -'~.r'""'
j-' ~
,J ,,/,", Lr: Ij-'-'"Dan Kami turunkan dari AI-Qur'an suatu yang menjadi
penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan AI- Qur'an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian. "
Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia
g. Q.S. Ali 'lmran (3): 159:
JJJ";y-~ ~;~ is, <?~ --...WI ~ -,
U:J S
y)'I, r,Jl C::...J"ill
I Lr"-: ~ "Ji..'_ Wj ;
0~
~I ~j5'fo .::...;.;.
I~~ ;~I ~ ~Jl:;')r1 ~~:'"~~
~tj~~IWWI
"Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya. "
h. Q.S. al-Ma'idah (5): 2:
::::;; ~ ~ ,-::. 0 0 0" ", J / O/. 0 .•• J
<III '1 WI I --I' ·1'.li.JI' ·"1 I;:...I .,t;; ,I- '(~:iI' ~II I::..I "'t;;'
<W 0~ ~~ s'~ ~ (f ~ 'J') l) <Sr~ P;' ~ 'J') )
.'-' liJ Il,..L::.
.: '" ...",
"Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuatdosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah,
sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya. "
i. QS al-Tawbah (9): 105:
o ...- J J ,..,,. 0 0 J ?i...,..." '" J I) J
~I; - r:l~ 0~'"1\1J )'-"'r") J'~.r--'),JiI' ~ J"'Yj) r--'~ illI '-"~-,t:'~ 1.1';"1 Ii'~ '-f)
J~
p~~
~)4-~.I~"Dan katakanlah (wahai Muhammad): Kalian kerjakanlah, niscaya Allah, Rasul-Nya, dan orang-orang beriman akan melihat pekerjaan kalian. Dan kalian akan dikembalikan kepada (Dia) Yang Maha mengetahui yang ghaib dan yang riyata.
kemudian Dia akan mengkhabarkan apa-apa yang telah kalian kerjakan."
J. Q.S. al-Maidah (5): 3:
o ••• {. 00 -' '" G J I) ?01...
~I'
, ')
4.J,;,
aliIr
'-:'1~I"Ii..J"7 V"'!r,·::1.1r)~~,r
JJJI'')
~I- r--
J~-
::....:..~J'T•.. J J ~/;::; -' -;. J '" J '" 0 J..-) 0
I::'.' ,) ~' ':'(',) ~ )II
c:~
II ,1('1~' ~ .•k:'k 4J"),:JII' ;;,)~" ii'~ ('j ..,
r::-' ~.
u-- .., -, ') -'r""'') .T~~,5:.:,~.
iJ~<--:JJI' r: "'II .:;.'~g'5:J~
~~~L i ~>
70\'
~Ir--»:> ~ ')r-' J.., If'''':J.
rr-
-.;r--;; r--, C j ; ~ , .., ;?01"" ....~?... ?"i 0 0~ 0 00;: .....•..
/-;'f'j) ~~~
r--~
~I)r--~~ r--'-J
~I f~1~p~ ~? ~
J,.. ••• r:. -' 0 ':! .•. 0,... ,. 0 ".. ~... ;'r
• ~•. , WIJ\.; .)I...Q.;~ ". ~J ~I-"·-I·'· L,~')\.:..)lIJAJ
~j jy>- ~ (~ «> j-:? _ _,.r-+' ~ -,
r
>r--
Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia