• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini, peneliti memberikan saran dalam meningkatkan hubungan kelurga antara orang tua dan anak usia dini di Desa Sruni Kecamatan Jenggawah sebagai berikut:

1. Orang Tua

Diharapakan orangtua dapat memperhatikan anak-anak agar tumbuh kembang anak tidak terganggu dengan hal-hal negatif dari penggunaan gadget. Anak akan meremehkan perintah orangtua apabila mereka tidak mendapatkan pengawasan atau pengontrolan dari orangtua langsung, baik pada saat belajar maupun bermain.

2. Anak Usia Dini

Peneliti mengharapkan agar anak-anak yang berada di Desa Sruni bisa mengurangi penggunaan gadget, yang mana pengurangan dalam penggunaan gadget dapat dilakukan secara berkala. Hal ini dilakukan agar pembentukan karakter dan aturan yang dibuat oleh orangtua mereka bisa terlaksana dengan mudah, apabila anak mengikuti instruksi yang diberikan oleh orangtua.

3. Masyarakat

Secara umum, seluruh orangtua yang berada di Desa Sruni Kecamatan Jenggawah kurang memahami arti penggunaan gadget secara lebih luas, terutama dalam memilih permainan. Dengan penelitian ini, diharapkan para orangtua bisa lebih memperhatikan anak-anak dalam hal apapun, khususnya dalam penggunaan gadget. Perlu adanya pengawasan

dan pengurangan waktu agar penggunaan gadget pada anak dapat dikurangi, sehingga ketergantungan gadget tidak akan terjadi.

4. Untuk Peneliti Selanjutnya

Diharapkan dapat menyempurnakan penelitian ini dengan sudut pandang yang berbeda, karena dalam penelitian ini terdapat kekurangan diantaranya pemilihan subjek yang hanya beberapa anak yang dapat diteliti. Sehingga peneliti selanjutnya bisa melakukan penelitian dengan memilih subjek anak lebih banyak dari penelitian ini.

DAFTAR PUSTAKA Al Quran dan terjemah untuk wanita. Jakarta: Jabal, 2010

Agama RI, Departemen. Al-Qur’an dan Terjemahannya. Bandung: Diponegoro, 2011

Ahmad Abu, dan Sholeh Munawar. Psikologi Perkembangan. Yogyakarta: Media Pustaka, 2019.

Anggraeni, Yuni. Skripsi: Pengawasan Orang Tua Dalam Penggunaan Gadget Pada Anak di RA Yapsi Sumberjaya, Lampung: Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, 2019

Amanda, Putri Dhea. Skripsi: Pengaruh Lama Penggunaan Gadget Terhadap Pencapaian Perkembangan Sosial Anak Pra Sekolah di TK dan Paud Jogadayuh, Madiun: Stikes Akti Husada Mulia, 2019.

Aqlima, Dewi. Skripsi: Pengaruh Intensitas Penggunaan Gadget Terhadap Perubahan Interaksi Sosial Pada Anak, Semarang: Insitut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, 2020.

Catur, Bintaro Yunda. Skripsi: Upaya Orangtua Dalam Mengatasi Kecanduan Penggunaan Gadget Pada Anak Usia Dini di Desa Mandiraja, Banjarnegara: Universitas Negeri Semarang, 2019.

Citra, Jtersfan Wau Jessica. Skripsi: Dampak Penggunaan Gadget Terhadap Perilaku Anak di SD Swasta Asisi, Medan: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Santa Elisabeth, 2019.

Dewi, Pangkerego Thalitadea. Skripsi: Pola Komunikasi Interpersonal Orangtua Dengan Anak Pecandu Gadget di Nyamplungan, Surabaya: Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, 2019.

Djamarah, Bahri Syaiful. Pola Komunikasi Orang Tua dan Anak Dalam Keluarga. Jakarta: Renika Cipta, 2004.

Devito, Joseph A. Komunikasi Antar Manusia. Jakarta: Profesional Book, 1997.

Fajarwati, Mila. Skripsi: Pola Komunikasi Orangtua Dengan Anak Remaja Dalam Berinternet Sehat di Surabaya, Surabaya: Universitas Pembangunan Nasional, 2011.

Hefni, Harjani. Komunikasi Islam Edisi Pertama. Jakarta: PT Karisma Putra Utama, 2017.

Hurlock, E.B. Psikologi Perkembangan. Jakarta:Erlangga, 2012.

________. Perkembangan Anak II. Jakarta: Erlangga, 2000.

Irmayani, Yuli. Skripsi: Peran Orangtua Dalam Mendampingi Penggunaan Gawai Pada Anak sia Prasekolah, Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2018.

Irwansyah. Jurnal: Pendampingan Orang Tua Pada Anak Usia Dini Dalam Penggunaan Teknologi Digital, Jakarta: Universitas Indonesia. Vol. 14 No.

1, 2018.

Mukarromah, Titik. Skripsi: Dampak Penggunaan Gadget Pada Perkembangan Sosial Anak Usia Dini di Dusun Setia Bumi, Lampung: Institut Agama Islam Negeri Metro, 2019.

Moeleong Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2012.

Morissan, MA. Teori Komunikasi Individu Hingga Massa. Jakarta: Prenadamedia Group, 2015.

Muhammad, Arni. Komunikasi Organisasi, Jakarta: Bumi Aksara, 2009.

Nasrudin, Endin H. Psikologi Komunikasi, Bandung: CV Pustaka Setia, 2015.

Naim, Nganun. Dasar-Dasar Komunikasi Pendidikan, Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2011.

Nuruddin. Pengantar Komunikasi Massa Edisi ke-7. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2015.

Ruslan, Rosady. Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi. Jakarta:

Raja Grafindo, 2004.

Pratama, Aditya. Skripsi: Peran Orangtua Dal am Mengawasi Penggunaan Gadget Pada Anak Usia Dini, Lampung: Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, 2020.

Patmonodewo, Soemarti. Pendidikan Anak Prasekolah. Jakarta: Rineka Cipta, 2000.

Rachmat, Kriyantono. Tekhnik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana Prenamedia Group, 2006.

Rahayu, Andriah Ayu. Skripsi: Pola Komunikasi Orangtua Dengan Anak Remaja Terhadap Ketergantungan Media Internet di Batangkaluku, Makassar:

Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, 2019.

Roudhonah. Ilmu Komunikasi Edisi Pertama. Depok: PT Rajagrafindo Persada, 2019.

Shihab, Quraish. Tafsir Al-Misahbah. Jakarta: Lentera Hati, 2002

Soetjiningsih, Christiana Hari. Perkembangan Anak Sejak Pembuahan Sampai Kanak-kanak Akhir. Jakarta: Prenadamedia Group, 2014.

Stephen, W, Littlejohn. Teori Komunikasi Edisi Ke-9. Jakarta: Salemba Humanika, 2017

Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan Edisi Ke-21. Bandung: Alpabeta, 2015.

Syamsu, Yusuf. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2011.

Triastutik, Yeni. Skripsi: Hubungan Bermain Gadget Dengan Tingkat Perkembangan Anak Usia 4-6 Tahun, Jombang: Sekolah Tinggi lmu Kesehatan, 2018.

Werner, J Severin & Tankard, W, James. Teori Komunikasi. Jakarta: Kencana, 2011.

Widiawati. Pengaruh Penggunaan GadgetTerhadap Daya Kembang Anak.

Jakarta: Budi Luhur, 2014.

Wijaya, Aw. Komunikasi. Jakarta: Bina Aksara, 1992.

Yuliandi, Kusuma & Artanto, D Ardy. Internet Untuk Anak Tercinta. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia, 2011.

Zulaika, Rika. Skripsi: Pola Komunikasi Interpersonal Orangtua Daalam Membentuk Kepribadian Anak di Kelurahan Perawang, Riau: UIN Suka Riau, 2010.

https://images.app.goo.gl/BwwjVTTbBTQTP98bA,WWW.Jemberkab.go.id.images.app.g oo.gl,

https://www.kemenpppa.go.id/index.php/page/read/29/133/press-release-menteri-pp-pa- klarifikasi-soal-permen-larangan-penggunaan-hp-pada-anak.

Yang bertanda tan gan di bawah ini:

Nama

Nim

ProdilJurusan

Fakultas

Institut

: Siti Nurfaclillah

:D2Ol1

lln

: Komunikasi dan PenYiaran Islam

:Dakwah

: Institut Agama Islam Negeri Jember

Dengan ini menyatakan bahwa isi skripsi ini adalah hasil penelitian/ karya ilmiah saya sendirir kecuali pada bagian-bagian yang dirujuk sumbernya.

Jembet,3 Agustus 2021

_ 1,nr Sarra vang menyatakan

iNW;ffi

*

S)BAJX61sz+oooo-

.iA^^.

'

S}TI NURTADILLAH t{IM. D20171017

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Gambar 1. Balai Desa Sruni

Gambar 2. Perbatasan Desa Sruni

Gambar 3. Penyerahan surat izin lokasi penelitian

Gambar 4. Wawancara dengan Ibu Ifa

Menurut pendapat Ibu Ifa terkait pola komunikasi dalam mengawasi anak menggunakan gadget, Ibu Ifa menggunakan pola komunikasi demokratis. Dengan menyepakati aturan yang telah mereka buat bersama.

Gambar 5. Wawancara bersama Ibu Laily

Menurut Ibu Laily terkait pola komunikasi orangtua dalam mengawasi anak menggunakan gadget, Ibu Laily memilih menggunakan pola permissive, yang artinya membeaskan. Dimana anak akan dibebaskan dalam menggunakan gadget, tetapi dengan penggunaan gadget yang dilakukan mendapat pengawasan langsung dari Ibu Laily.

Gambar 6. Wawancara bersama Pak Marhola

Menurut Bapak Marhola, pola komunikasi yang dilakukan dalam mengawasi anak menggunakan gadget cenderung membebaskan. Yang mana anak tidak memiliki batas waktu dalam pemakaian gadget setiap hari.

Gambar 7. Wawancara bersama Ibu Mina

Menurut Ibu Mina, hambatan dalam mengawasi anak menggunakan gadget tidak lain ialah rewel, anak merasa tidak puas berman-main dengan gadget. Seakan-akan waktu belajar tidak dilakukan.

Gambar 8. Wawancara bersama Ibu Hanifah

Menurut Ibu Hanifah, hambatan yang dirasakan ketika mengawasi anak dalam menggunakan gadget ialah memberontak. Anak merasa jika orangtua mendampinginya anak merasa takut gadget-nya di pinjam atau di ambil.

Gambar 9. Wawancara bersama Ibu Rida

Menurut Ibu Rida, hambatan yang dirasakan dalam mengawasi anak ialah rewel. Jika keinginan anak untuk bermain dengan menggunakan gadget tidak terpenuhi maka anak akan menangis.

Gambar 10. Wawancara bersama Bapak Anam

Menurut Bapak Anam, dampak dari penggunaan gadget pada anak yang ia rasakan anak lebih sering menghabiskan waktu dengan gadget.

Dampak lain yang dirasakan anak lebih mudah belajar membaca dan menulis.

Gambar 11. Wawancara bersama Bapak Mahmudi (informan kerabat)

Menurut Bapak Mahmudi, dampak penggunaan gadget pada anak tidak selalu mengarah ke sisi negatif melainkan ada sisi positif. Dimana anak masih bisa diarahkan, dan mau menuurti aturan yang dibuat oleh orangtua.

Gambar 12. Wawancara bersama Ibu Sofia (informan kerabat)

Menurut Ibu Sofia, dampak dari penggunaan gadget pada anak kebanyakan mengarah ke sisi negatif. Yang mana anak menjadi lebih suka sendirian ketimbang berkumpul bersama teman sebayanya.

Gambar 13. Suasana anak bermain gadget

Berdasarkan dokumentasi pada gambar 13 dapat disimpulkan bahwa anak-anak tidak bisa dilepaskan dari gadget, fakta ini terjadi karena seringnya anak menggunakan gadget tanpa adanya pengurangan waktu.

Gambar 14. Suasana anak menonton animasi

Penggunaan gadget yang seperti ini membuat anak tidak

menghiraukan lingkungan sekitar, ia hanya akan terfokus pada tontonan ataupun permainan yang dilakukannya.

MATRIK PENELITIAN

POLA KOMUNIKASI ORAN TUA DALAM MENGAWASI ANAK MENGGUNAKAN GADGET PADA USIA DINI DI DESA SRUNI KECAMATAN JENGGAWAH KABUPATEN JEMBER

Judul Variabel Sub Variabel Indikator Sumber Data Metode Penelitian Fokus Penelitian Pola komunikasi

orangtua dalam mengawasi anak menggunakan gadget pada usia anak usia dini di Desa Sruni Kecamatan Jenggawah

Kabupaten Jember

1. Pola komunikasi orangtua

2. Mengawasi anak menggunakan gadget

1. Pola komunikasi:

Pola Permissive

Pola otoriter

Pola demokratis 2. Hambatan dalam

mengasai anak:

Faktor sosiologis, antropologis, dan

psikologis

Faktor semantis

Faktor mekanis

Faktor lingkungan

1. Untuk

memahami pola komunikasi terhadap anak

pada saat

berinteraksi 2. Untuk

mendampingi anak sekaligus mengontrol penggunaan gadget

1. Purposive sampling :

Orangtua

Anak

Kerabat dek.

2. Data primer:

Observasi

Wawancara

Dokumentasi Data sekunder:

Buku

Jurnal

skripsi 3. Keabsahan data:

Triangulasi sumber

Triangulasi waktu

1. Menggunakan metode penelitian kualitatif

2. Jenis penelitian menggunakan analisis deskriptif

3. Lokasi penelitian di Desa Sruni Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember

1. Bagaimana pola komunikasi orangtua dalam mengawasi anak menggunakan gadget pada usia dini di Desa Sruni?

2. Apa hambatan orangtua dalam mengawasi anak menggunakan gadget pada usia dini di Desa Sruni?

3. Bagaimana dampak penggunaan gadget pada anak usia dini di Desa Sruni?

PEDOMAN PENELITIAN

A. Observasi

1. Mengamati lokasi dan kondisi tempat penelitian.

2. Pelaksanaan kegiatan sehari-hari anak dalam menggunakan gadget.

3. Proses pola komunikasi orangtua dengan anak.

B. Wawancara

a. Pertanyaan Untuk Orangtua

1) Bagaimana pola komunikasi dalam keluarga (orangtua dengan anak) ?

2) Seberapa sering anak berkomunikasi dengan orangtua dalam sehari

?

3) Apa hambatan orangtua dalam berkomunikasi dengan anak ? 4) Berapa lama anak menggunakan gadget dalam sehari ?

5) Apa alasan orangtua membiarkan anak menggunakan gadget di usia dini ?

6) Apa hambatan orangtua dalam mengawasi anak menggunakan gadget pada usia dini ?

7) Kapan anak mulai mengenal gadget atau sejak umur berapa anak mulai mengenal dan memahami gadget ?

8) Apa dampak yang dirasakan orangtua setelah anak memahami gadget ?

9) Bagaimana dampak penggunaan gadget pada anak ? 10) Bagaimana pendapat orangtua tentang gadget ?

11) Apakah orangtua menjadwalkan anak menggunakan gadget dalam sehari ?

12) Apakah ada perubahan perilaku, sikap, dan cara berfikir anak antara sebelum mengenal gadget dengan setelah mengenal gadget ? 13) Siapa yang lebih ditakuti oleh anak dalam keluarga ?

14) Gadget yang digunakan milik sendiri atau milik orangtua ?

b. Pertanyaan Untuk Anak

1) Aplikasi apa yang lebih sering dilihat dalam gadget ?

2) Mengapa lebih sering bermain gadget daripada bermain dengan permainan lainnya ?

3) Kapan waktu diperbolehkan bermain menggunakan gadget oleh orangtua ?

4) Apa saja tontonan yang disukai ?

5) Bagaimana respon anak ketika orangtua mulai meminta gadget (batas waktu yang diberikan orangtua kepada anak dalam menggunakan gadget) ?

c. Dokumentasi

1. Foto-foto kegiatan wawancara bersama orangtua.

2. Foto-foto kegiatan wawancara bersama kerabat dekat (keluarga).

3. Foto-foto suasana anak menggunakan gadget.

I$ruS E$*{J E}€p*H}Hff xu>1rcdup$*fftr lr{ CE

fHIlrS uso# {p $rru##ryrs &{s[*$ {prs[]H ryBduH epud*ry Bsaff gg**d tr1trp*utrup Bgr1{$rlrq

in*z IIIr

t

{Hr{s*s TI

w

l -,-.- frrffiS B$Gff xp urqffiHs;* {rEn}J*Jrr{

r?qs1*s

-spf6 fiff

exuHx*p trJffi*rlff*!**rL

I

r*r

Ispr[

*fl -n$ffu1lq *E

w

B$+fr IF snt$uffiJ* {rstrr;*Jrrr {rqtrl#$ -es}ruffiHHnus

nql usp dfs? nq;

uu#u*p sJu*rrs#r,s*&

1{,*T }s$4[

gr -nlq€s "6

ru

frlfir$ ffis*ff {p Bc:$S{xHr* {f*{$r*Jur *:1*f*s -,{X}u1

$I

usp trJX

$ff

rmfferup srtr*$H,ers/t&

{

r*r

}*}ru

S 1 *3*rl,llnP 's

,fu-

rffiu5 us*ff fp Eniff$ffir* {ru{mr#Ju} firys[rs ,.fuptry rxql Htrp slrlplf TrqI xe$m*p ffires$€&{ug&

r

fl*r

rslq

i

t 'sHIlBy 't&d

-

O

HIruS fr$sff Ip sftIff{rur# umrx*}cjmi nrle1ss '{EfeT &q[ mup EpfH ffiqJ me*u*p sr**uffier*&L

r f,*fl IsI,{

{ [ *]$*&Nq- 'q

xElEris '#$*{3

}F }uryap u#mnl*ry Ttsqffir*q wErrilWHI nrysl*s 'BH*S nqJ

Hsp rpnr$r;ffiffi :1udug ruuffuup HJu*rnffirkrefr&

Ir*r

}ffi&

s[

'ffir$*$ ,$

Iuftrs ss*G fF umffiwu** ffBrrrJ#JEI{ r?ryuf*s 'mrs$V ryeduffi Hsp *I*r#trffi ryedug wuffx;*p BresrlffiiyL*/t&

r

rfir

Isfit S klq*ff "f,

Y

Irrrlrs us*ff fF fffi3trffurs nutrm*gur nryu1*s

{"t{BJrrxEH

nQI uep euffi n we$uop BJu*ils/nsd&

{ f,*tr Isi4[ gr *s*{IruH +

r Iffrugss#fiffi

uusrusl$Su*d Hlsfup f$fp ursn rysffi frtrq-frsr{ail

ue1ul$*q resraHm#Err IsB,Lx*$q* uffitrnqtrlsnt

I

r*r

I*Iru $ -nqEH Hrrus

u$*ff eled*y ffilulss {}r*sq:{ :1udug upuds:1 {rul}![ausd rsuryol

ufu]

]s"ts]s ;s]uufiu#]\[

[ f,fir

laIrt[ p *use[s$ .t

sffi##d rxsHme-E**#H

gmSHu#g

lx"$#E[

fiid

NYI.-IITUNKd h[YS.YTf} fi}E TYHHftT

mlf'l JEMBHR

Jl. Mataram No. 1 Mangli, Telp. (0331) 487550 Fax. (0331) 472005, kode Pos: 68136 Website: fdalruah.iain-iember.ac.id - e'mail: [email protected]

&imn:rr

: ff. fiS44 llrt.3filS-d/FF"U*.SJ

*5

f?*?1

Lnmpiran * *

Hal

: Fermnh*ruan T*mpat Fenelitian $kripsi

3* April ?*21

Yth.

MOHAMAD KHOERI

Assalamu'alaikum Wr Wb,

Dengan ini kami memohon dengan hormat agar mahasiswa berikut:

Nan'la NIM

:SITI NURFANILLAH : D20171017

Fakultas

: Dakwah

Program

Studi

: Komunikasi Penyiaran lslarn

Semester

: Vlll (delapan)

Dalam rangka penyelesaian

/

penyusunan skripsi, yang

bersangkutan mohon dengan hormat agar diberi

ijin

mengadakan

penelitian

/

riset selama

t 30

hari

di

lembaga yang Bapak/lbu

pimpin.

Penelitian yang akan dilakukan berjudul "POLA KOMUNIKASI ORANGTUA DALAM MENGAWASI

ANAK

MENGGUNAKAN GADGET PADA USIA DINI

DI

DESA SERUNI KECAMATAN JEN GGAWAH KABU PATEN JEM BER'

Demikian

atas

perkenan

dan

kerjasama Bapak/lbu, kami sampaikan terimakasih.

Wassalamu' alai*um Wr.Wb.

tsidang Akademik

H

ratul Jannah

Dalam dokumen pola komunikasi orangtua dalam mengawasi anak (Halaman 120-139)

Dokumen terkait