Saran - PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN RESITASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA

BAB V. PENUTUP

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan dari hasil pembahasan yang telah diperoleh pada penelitian ini, peneliti saran yang dapat disampaikan antara lain sebagai berikut:

1. Bagi kepala sekolah, diharapkan untuk menghimbau kepada guru, khususnya guru bidang studi Biologi agar dapat menerapkan dan menggunakan metode pembelajaran dalam upaya mengatasi kejenuhan dan kebosanan siswa terhadap materi yang diajarkan.

2. Para guru yang mengajar khususnya pada mata pelajaran Biologi diharapkan agar dapat menerapkan metode dalam kegiatan belajar mengajar sehingga metode yang diterapkan oleh guru ini benar-benar dapat memudahkan belajar sehingga keberhasilan belajar siswa dapat tercapai dengan baik.

3. Penggunaan metode pembelajaran yang tepat mempunyai berbagai pertimbangan, maka dari itu guru harus selektif dalam memilih metode pembelajaran yang sesuai dengan materi yang akan diajarkan, sehingga materi tersebut bisa tersampaikan dengan baik kepada peserta didik.

4. Untuk peneliti yang akan mengadakan penelitian sejenis, bisa dijadikan sebagai informasi untuk dapat mengembangkan dan memperkuat hasil penelitian ini dengan materi yang berbeda.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka Cipta.

Darmadi, Hamid. 2013. Dimensi-Dimensi Metode Penelitian Pendidikan Dan Sosial Konsep Dasar Dan Implementasi. Bandung: Alfabeta

Departemen Agama RI. 2005. Al-Qur’an dan Terjemahnya. Bandung: J-ART Dimyati dan Mudjiono. 2013. Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah, Bahri Syaiful. 2010. Guru Dan Anak Didik. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2010. Strategi Belajar Mengajar.

Jakarta: Rineka Cipta.

Hasbullah. 2008. Dasar – Dasar Ilmu Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Jihad, Asep dan Haris, Abdul. 2008. Evaluasi Pembelajaran. Jakarta: Multi Presindo

Khadijah, Nyayu. 2014. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.

Manizar, Ely. 2009. Psikologi Pendidikan. Palembang: Rafah Press Muhibbinsyah. 2012. Psikologi Belajar. Jakarta: Rajawali Pers.

Mulyatiningsih, Endang. 2012. Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan.

Bandung: Alfabeta.

N.K, Roestiyah. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Oviyanti, Fitri. 2009. Pengelolaan Pengajaran. Palembang: Rafah Press

Raifa, Dkk. 2012. Penggunaan Strategi Information Search Melalui Resitasi Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan (Online) httpjurnal.stkip-pgri sumbar.ac.idMHSBIOindex...39 (Diakses 27 Agustus 2013).

Rusman. 2012. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers

Saktiyono. 2007. Seribu Pena BIOLOGI Untuk SMA/MA Kelas X Jilid 1. Jakarta:

Erlangga

Slamento. 2010. Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta:

Rineka Cipta.

Sudijono, Anas. 2009. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta Rajawali Pers.

---. 2010. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta Rajawali Pers.

Sudjana. 2001. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito

Sugiyono. 2010. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

---. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfabeta.

Susilawati. 2007. Penerapan Model Cooperative Learning Dalam Meningkatkan Aspek Kognitif, Afektif dan Psikomotorik Siswa Pada Pelajaran IPA Bagi Guru-Guru SD Sekabupaten Serang (Online) httpjurnal.upi.

edufileSusilawati.pdf (Diakses 2 Juni 2014).

Syamsuri, Istamar. 2007. Biologi 1A Untuk SMA Kelas X Semester 1. Jakarta:

Erlangga

UU, RI Nomor 20 Tahun 2003. 2013 . Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Jakarta: Sinar Grafika

Wildan, Achmad Sifronul. 2009. Pengaruh Sikap Perserta Didik Dalam Metode Resitasi Terhadap Hasil Belajar Biologi Materi Hormon Kelas XI MAN

Bawu Jerapa (Online)

httplibrary.walisongo.ac.iddigilibfilesdisk197jtptiain-gdl-achmadsifr 4823- 1-skripsi_-1.pdf (Diakses 29 Agustus 2013).

L A M

P

I

R

A

N

SILABUS KEGIATAN PEMBELAJARAN SEKOLAH

MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER

Standar Kompetensi : 1. Memahami Hakekat Biologi Sebagai Ilmu

Kom peten si dasa

Materi Pembelajara

Nilai Buda ya Dan Kara

kter Bang

Kegiat an Pembe

lajara n

Indikat or Pencap

aian Kompe

tensi

Penilaian

Al ok asi W akt

Sumb er Belaj

ar Te

kni k

Be ntu k

Contoh Instrume

n 1.1 M

e n g i d e n ti f i k a s i r u a n g l i n g k u p B i o l o g i

Ruang lingkup biologi Biologi sebagai ilmu dan

kedudukann ya.

Biologi merupakan ilmu yang mengkaji makhluk hidup dengan segalah permasalahan nya. Biologi bagian dari sains yang memiliki karakteristik yang sama dengan ilmu sain lainya.

Ruang lingkup biologi meliputi objek biologi dan permasalahan nya dari berbagai tingkat organisasai kehidupan.

Objek biologi dikaji pada seluruh tingkat organisasi

Juju r,

Kerj a kera s,

Tole rans i

Ras a ingi n tahu ,

Ko mun ikas i atif

Men ghar gai pres tasi,

Tan ggu ng Jaw ab,

Ped uli ling kun gan.

menj elask an ruan g lingk up biolo gi

 mela kuka n peng amat an kegi atan yang berk aitan deng an biolo gi

 mem berik an cont oh manf aat mem pelaj ari biolo gi

 sisw a berdi skusi tenta

 Menje laskan karakt eristik ilmu biolog i

 Menj elaska n apa yang dikaji oleh ilmu biolo gi

 Menu njuka n kedud ukan dan keterk aitan biolo gi denga n ilmu yang lain

 Menj elaska n keterk

Tes tert ulis

ura ian

Sebutkan karakterist ik ilmu biologi?

Jelaskan objek material yang di kaji dalam biologi?

Jelaskan Hal pokok yang membeda kan biologi dengan ilmu-ilmu lain?

Sebutkan tahap- tahap metode ilmia dalam melakuka n penelitia

1 45 Me nit

 Buk u kerj a sim pati SM A

 Buku

pak et biol ogi kela s X Pen erbit Erla ngg

 a.

Berbag ai info rma si tent ang ruan g ling kup biol ogi dari berb agai sum ber (kor an,

1.2. Me nde skri psi kan obj ek dan per ma sala han biol ogi pad a ber bag ai ting kat org ani sasi keh idu

kehidupan.

Urutan tingkatan organisasi kehidupan disebut hierar ki

kehidupan. T ingkatan organisasi kehidupan dar i yang terendah sampai tertinggi:

(Molekul, Sel, Jaringan, Organ, Sistem Organ, Organisme (Individu), Populasi, Komunitas, Ekosistem, Biosfer).

Teknologi menentukan perkembanga n ilmu biologi.

Objek permasalahan biologi pada berbagai tnigkat organism kehidupan:

Masalah biologi dalam kehidupan dapat terjadi mulai dari molekul , sel, jaringan, organ, sistem organ, yang kesemuanya itu dapat dijumpai pada tingkat

 Ker ja ker as

 Ras a ingi n tah

 uGe mar me mb

 acaPed uli ling kun gan

ng kara kteri stik ilmu biolo gi diant ara ilmi sain lainn ya.

 men gana lisis kedu duka n biolo gi deng an ilmu lain deng an men ggun akan diagr am

 men gide ntifi kasi obje k biolo gi, perm asala han biolo gi, dan

aitan biolo gi denga n metod e ilmia h

 Mem berika n conto h manfa at memp elajari biolo gi

Mem berika n conto h objek biolo gi pada berba gai tingka t organ isasi kehid upan

Meng usulk an altern atif

Tes tert ulis

Ur aia n

Jelaskan manfaat memepela jari biologi?

Jelaskan tingkat organisasi nkehidupa n dari tingkat tinggi sampai tingkat terendah?

Sebutkan cara alternatif yang kalian ketehui untuk pemecaha n masalah biologi dengan cara sederhana

? Jika kita ingin melekuka n

eksperime 2 45 me nit

maj alah , buk u, atau inter net)

 Buku

kerj a sim pati SM

A Buku

pak et biol ogi kela s X Pen erbi t Erla ngg a.

 Berba

gai ting kat org ansi

pan (m ole kul, sel, jari nga n, org an, indi vid u, pop ula si, eko sist em, dan bio ma

organisasi kehidupan individu.

Selain individu, tingkat permasalahan biologi dalam kehidupan juga dapat terjado pada tingkat organisasi kehidupan populasi, komunitas, ekosistem, dan biosfer.

Metode Ilmiah merupakan suatu cara sistematis yang digunakan oleh para ilmuwan untuk memecahkan masalah yang dihadapi.

Metode ini menggunakan langkah- langkah yang sistematis, teratur dan terkontrol.

Pelaksanaan metode ilmiah ini meliputi enam tahap, yaitu:

Merumuskan masalah,Meng umpulkan keterangan,M enyusun hipotesis, Menguji

tingk at orga sasi kehi dupa n

 Disk usi men entu kan obje k, perm asala han, dan tingk at orga nisas i kehi dupa n pada bebe rapa caba ng ilmu biolo gi

 Tuga s men gum pulk an infor masi dan mem buat rang kum an tenta ng caba ng ilmu biolo gi, perk emb

peme cahan masal ah biolo gi denga n renca na peneli tian seder hana yang dapat di lakuk an

Mem berika n conto h peme cahan masal ah biolo gi denga n metod e ilmia h

Mem berika n conto h masal ah biolo gi dan caban g ilmu biolo gi yang ikut andil dalam memb antu meny

n pengaruh kadar gula terhadap pertumbu han jagung, maka yang menjadi variabel bebas adalah..?

Sebutkan kajian biologi yang berkenaan dengan tumbuhaa n ?

sasi kehi dup an dari ber bag ai sum ber (kor an, maj alah , buk u, atau inte rnet )

hipotesis, Me ngolah data (hasil), M enguji kesimpulan.

Metode ilmiah didasari oleh sikap ilmiah.

Sikap ilmiah semestinya dimiliki oleh setiap penelitian dan ilmuwan.

Adapun sikap ilmiah yang dimaksud adalah : Rasa ingin tahu, Jujur, Objektif ,Tekun ,Teliti ,Terbuka.

anga n, dan pros pekn ya

elesai kan.

Standar kompetensi : 2. Memahami prinsip-prinsip pengelompokan mahluk hidup

Kom peten si dasa

Materi Pembelajara

Nilai Bud aya Dan Kar akte r Ban

gsa

Kegiata n Pembel

ajaran

Indikat or Pencap

aian Kompe

tensi

Penilaian

Alo kas i Wa ktu

Sumb er Belaja

r Tek

nik Be nt uk

Contoh Instrumen

2.1.

M e n d e s k ri p si

Virus o Ciri-ciri

virus (struktur dan reflikasi) Virus mempunyai ciri aselular, dapat dikristalkan dan hanya dapat

 Juj

 r, K er ja k er a

 Disku si prinsi p dan dasar klasifi kasi makhl uk hidup

 Meng amati

 Meng identi fikasi ciri – ciri virus

 Mem bedak an strukt ur

Tes tert ulis Tes tert ulis

Tes tert

Ur ain

Jelaskan ciri-ciri virus?

Sebutkan perbedaan struktur virus dengan mahluk hidup

4^ 45 me nit

 Buku

kerj a sim pati SM

A Buku

pak et

- k a n ci ri - ci ri , re pl ik a si d a n p er a n vi r u s d al a m k e hi d u p a n

berkembangb iak pada sel- sel hidup.

o Reflikasi virus Virus hanya dapat berkembang baik pada sel atau jaringan hidup antara lain pada bakter, jaringan embrio, hewan, tumbuhan maupun manusia.

Proses reflikasi berlangsung pada saat virus menempel pada sel inang hingga terbentuknya virus baru melalui daur lisis atau lisogenik.

o Peran virus dalam kehidupan . Virus dapat menguntungk an dan merugikan manusia, yaitu peran dalam vektor rekayasa genetika.

Virus merugikan manusia

 To ler an

 si R as a in gi n tah u

 Ko m un ika tif,

 M en gh ar gai pr est asi ,

 Ta ng gu ng Ja wa

 b, Pe du li lin gk un ga n.

dan meng gamti strukt ur tubuh virus

 Disku si ciri- ciri virus

 Meng gamb ar skem a repro duksi virus

 Meng umpu lkan infor masi tentan g peran virus bagi manu sia

 Tugas memb uat kajian tentan g virus dan penya kit yang diseb abkan nya

virus denga n mahlu k lainny a

 Meng ambar kan strukt ur tubuh virus

 Menj elaska n cara reflik asi virus

 Menj elaska n peran an virus yang meng untun gkan dan meru gikan

 Meng identi fikasi virus yang berba haya dan meru gikan

 Meng komu nikasi kan cara meng hinda ri diri dari

ulis Tes tert ulis Tes tert ulis

Tes tert ulis

ain

Ur ain Ur ain

Ur ain

Ura i a n

lain?

Jelaskan dan gambarka n struktur tubuh virus?

Jelaskan cara reflikasi virus?

Berikan contoh peran virus yang menggunt ungkan dan merugikan

Bagaima na cara mengen ali virus yang berbaha ya bagi manusia

? Jelaskan bagaima na cara menghin dari diri dari bahaya virus? 4

 45 me nit

biol ogi kela s X Pen erbi t Erla ngg.

Berb agai info rma si tent ang viru s dan pen yaki t yan g dise bab kan viru s

2.2 M e n d e s k r i p s i k a n c i r i - c i r i A r c h a e o b a

karna dapat menimbulkan penyakit seperti hepatitis, AIDS, flu burung atau menyerang tumbuhan dan hewan seperti citrus vein phloem desease (CDVD) padatanaman jeruk, tobacco mozaic virus (TMV) pada tembakau, dan New castle desease (NCD) pada ayam.

Archaeobacter ia dan eubacteria.

oCiri-ciri Archaeobacte ria dan eubacteria.

Organisme bersel tunggal (uniseluler), prokariotik, tidak berklorofil, hidup bebas atau sebagai parasit.

Umumnya Archaeobacter ia hidup di lingkungan yang ektrim (misalnya:

mata air panas, kawah, gambut).

Ke rja ke

rasRa sa in gi n tah u

Ge ma r me m ba ca

Pe du li lin gk un ga n

 Penga matan bentu k bakter i pada charta

 Disku si ciri- ciri strukt ur Eubac teria

 Penga matan bentu k- bentu k Cyan obact eria pada charta

 Disku si ciri- ciri Archa eobac teria

 Disku si peran an bakter i bagi manu sia

 Melih at Prakte

bahay a virus, sepert i influe nza, AIDS , Dan lain- lain

Menj elaska n penge rtian proka ryot

Menj elaska n dan memb edaka n ciri- ciri archa eobac teria dan eubac teria

Menj elaska n cara hidup dan cara memp eroleh energi bagi bakter

i. Meng gamb arkan

Tes tert ulis Tes tert ulis

Tes tert ulis

Tes tert

Ura i a n Ga

m b a r

Ura i a n

Apa yang kalian ketahui tentang bakteri?

Jelaskan perbedaan dari archaeuba kteria dan eubacteria

Jelaskan cara hidup bakteri?

Gambraka n struktur tubuh bakteri?

Jelaskan struktur dan fungsi sel bakteri?

Sebutkan peranan bakteri bagi kehidupan

4

45 me nit

 Buku

kerj a sim pati SM

A Buku

pak et biol ogi kela s X Pen erbi t Erla ngg.

Berb agai info rma si tent ang bakt eri dan pen yaki t yan g dise bab kan bak teri

Alat com put er, DV D

c t e r i a d a n E u b a c t e r i a d a n p e r a n a n n y a b a g i k e h i d u p a n

Dinding selnya tidak mengandung peptidoglikan.

Eubakteria bersifatkosmo polit yaitu ditemukan diberbagai lingkungan, dinding sel sendiri terdiri dari

peptidoglikan.

o Perkembang biakan Archaeobac teria dan eubacteria.

Perkembangbia kannya dengan cara membelah diri yang di pengaruhi oleh kondisi lingkungan seperti nutrisi, suhu dsb.

o Peran Archaeobac teria dan eubacteria dalam kehidupan Peran bakteri dalam kehidupan sangat luas, dalam keseimbanagn lingkungan berperan dalam siklus

biogeokimia, sein itu juga berperan dalam industri makanan seperti natadecoco, yought, asinan,

 Juj ur

 Ke rja ker as

 To ler an s

 Ra sa ing in tah u

 Ko mu nik ati f

 M en gh arg ai pre sta si

 Ta ng

k pemb uatan yoghu rt dalm vidio

 Menj elaska n prosis ta berda sarka n penge lomp okany a

Prakti kum penga matan Protis ta

berba gai bentu k sel bakter i

Mem beri ketera ngan strukt ur dan fungsi sel bakter i

Mend eskrif sikan peran bakter i bagi kehid upan.

Mend eskri psika n ciri- ciri Protis ta yang

ulis

Tes tert ulis

Ura i a n

Ura

Jelaskan ciri-ciri protista yang mirip hewan?

Jelaskan pengelom pokan jamur berdasark an ciri- cirinya?

Jelaskan protista yang menguntu ngkan dan merugika n pada manusia?

Jelaskan ciri-ciri

6 45 me nt

 Buku

kerj a sim pati SM

A Buku

pak et biol ogi kela s X Pen erbi t Erla ngg.

Air kola m

Mik rosk op,

2.3 M e n y a j i k a n c i r i - c i

dan obat- obatan.

Dan ada juga yang merugikan karna menimbulkan penyakit seperti kolera, di sentri dsb.

 Ciri-ciri Protista meliputi:

 Protista yang menyeru pai tumbuha n.

 Proti sta yang menyeru pai hewan

 Proti sta yang menyeru pai jamur

 Peran

an Protista bagi manusia meliputi:

 Peranan yang mengutu ngkan

 Peranan yang merugika n

gu ng Ja wa b

 Pe dul i lin gk un ga n

 Juj ur

 Ke rj a ke ra s

 To le ra ns i

 R as a in gi n ta h u

 K o m u ni ka tif

yang hidup di air kolam

Disku si untuk mend eskrip sikan ciri- ciri Protis ta

Disku si tentan g klasifi kasi Protis ta yang diama ti

Tugas meng umpu lkan infor masi tentan g protis ta

penga matan jamur

Meng gamb ar strukt ur jamur berda sarka n hasil penga matan

meny erupa i hewa n,me nyeru pai tumb uhan dan meny erupa i jamur .

Meng elom pokk an conto h Protis ta yang meny erupa i hewa n, tumb uhan, dan jamur .

Meng identi fikasi Protis ta yang meng untun gkan dan meru gikan manu sia.

 Mend eskri

Tan ya jaw ab

i a n

Ura i a n

Urai an

jamur?

Jelaskan pengelom pokan jamur?

Jelaskan golongan jamur berdasark an ciri- cirinya?

Bagaima na cara perkemba ngbiakan pada golongan jamur?

Bagaima na cara membeda kan spora vegetatif dan generatif pada jamur?

Jelaskan peranan jamur bagi kehidupa n?

kac a oby ek, dan kac a pen utu p

Berb agai info rma si tent ang Prot ista dari ber bag ai sum ber

 Buku

kerj a sim pati SM A

 Buku

pak et biol ogi kela s X Pen erbi t Erla ngg.

 Conto

r i u m u m f i l u m d a l a m K i n g d o m P r o t i s t a d a n p e r a n n y a b a g i k e h i

Ciri-ciri jamur meliputi:

 Ciri struktur

 Cara hidup

 Macam- macam spora yang dihasilkan jamur meliputi:

 Spora aseksual

 Spora seksual

 Klasifika si jamur

 Peranan jamur bagi manusia

 Proses produksi yang memanfa atkan jamur

 M en g ha rg ai pr es ta si

 T an g g u n g Ja w ab

 P ed ul i li n g k u n ga n

Disku si sturkt ur tubuh jamur berda sarka n hasil penga matan

Surev i/kunj ungan ke lokasi produ ksija mur misal nya pabri k tempe , onco m, dll

psika n ciri- ciri jamur .

 Menj elask an dasar peng elom poka n jamur .

 Mem beda kan berba gai golon gan jamur berda sarka n ciri- ciri morf ologi nya.

 menj elask an cara- cara perke mban gbiak an yang di temu kan pada berba gai golon gan

jam ur

Bah an- bah an pem buat tem pe dan tape

d u p a n

2.4 M e n d e s k r i p s i k a n c i r i - c i r i d a n j e n i s - j e n i s j a m u r

jamur

 mem beda kan spora veget atif dan gener atif berba gai golon gan jamur .

 Menj elask an peran jamur bagi kehid upan

b e r d a s a r k a n h a s i l p e n g a m a t a n , p e r c o b a a n , d a n k a j i a n t e r a t u r s e

r t a p e r a n a n n y a b a g i k e h i d u p a n o gi

Palembang, …. Desember 2013 Guru Bidang Studi Biologi

Mahasiswa Penelitian

Depy Arianti, S.Pd., M.M.

Muhammad Osen

NIP.198112102005012005 NIM. 09222041

Mengetahui,

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS EKSPERIMEN

Nama Madrasah : MA Paradigma Palembang Mata Pelajaran : Biologi

Kelas / Semester : X / Ganjil

Alokasi Waktu : 6 X 45 Menit ( 3 Kali Pertemuan )

A. Standar Kompetensi : 2. Memahami prinsip-prinsip pengelompokan makhluk hidup

B. Kompetensi Dasar : 2.4 Mendeskripsikan ciri-ciri dan jenis-jenis jamur berdasarkan hasil pengamatan, percobaan, dan kajian literatur serta peranannya bagi kehidupan.

C. Indikator

1. Mendeskripsikan ciri-ciri jamur.

2. Menjelaskan dasar pengelompokan jamur.

3. Membedakan berbagai golongan jamur berdasarkan ciri-ciri morfologinya.

Lampiran 2

4. Menjelaskan cara-cara perkembangbiakan yang di temukan pada berbagai golongan jamur

5. Membedakan spora vegetatif dan generatif berbagai golongan jamur.

6. Menjelaskan peran jamur bagi kehidupan.

D. Tujuan Pembelajaran

1. Setelah mengikuti pembelajaran ini siswa mampu mendeskripsikan ciri-ciri jamur.

2. Setelah mengikuti pembelajaran ini siswa mampu menjelaskan dasar pengelompokan jamur.

3. Setelah mengikuti diskusi siswa mampu membedakan berbagai golongan jamur berdasarkan ciri-ciri morfologinya.

4. Setelah mengikuti pembelajaran ini siswa mampu menjelaskan cara- cara perkembangbiakan yang di temukan pada berbagai golongan jamur

5. Setelah mengikuti pembelajaran ini siswa mampu membedakan spora vegetatif dan generatif berbagai golongan jamur.

6. Setelah mengikuti pembelajaran siswa mampu menjelaskan peran jamur bagi kehidupan.

 Karakter siswa yang di harapkan :

Jujur, Kerja Keras, Toleransi, Rasa Ingin Tahu, Tanggung Jawab, Peduli Lingkungan.

E. Materi pokok/ materi ajar

Materi pembelajaran : Jamur (fungi) 1. Ciri-Ciri Jamur

Jamur memiliki ciri-ciri yaitu umumnya bersel banyak (multiseluler), bersifat eukariotik (memiliki membran inti sel), tidak memiliki klorofil, sehingga bersifat heterotrof (tidak mampu membuat makanan sendiri), ada yang bersifat parasit, ada yang bersifat saprofit, dan ada yang bersimbiosis (mutualisme) membentuk lichenes. Dinding sel dari bahan selulose dan ada yang dari bahan kitin. Tubuh terdiri dari benang – benang halus yang disebut Hifa. Struktur hifa yang bercabang membentuk suatu anyaman di sebut dengan Miselium, yang berfungsi menyerap zat – zat organik pada subtrat / medium. Bagian yang terletak

antara kumpulan hifa dinamakan stolon. Jamur yang bersifat parasit memiliki houstorium, yaitu hifa khusus yang langsung menyerap makanan pada sel inangnya.

2. Klasifikasi Jamur a. Zygomycotina

Tubuhnya bersel banyak, dinding sel dari kitin, hifa tidak bersekat, kumpulan hifa membentuk miselium, pembiakan aseksual (vegetatif) tidak membentuk zoospora, tapi membentuk sporangium dengan banyak spora yang warnanya hitam, pembiakan seksual dengan fusi (penggabungan) dari gametangia berinti banyak pada ujung hifa membentuk sebuah zigospora berinti banyak, hidupnya : saprofit dan parasit.

1) Ciri-ciri Zygomycota

a) Hifa tidak bersekat dan bersifat koenositik (mempunyai beberapa inti).

b) Dinding sel tersusun dari kitin.

c) Reproduksi aseksual dan seksual.

d) Hifa berfungsi untuk menyerap makanan, yang disebut rhizoid.

2) Contoh Zygomycota:

a) Rhizophus stolonifer, Tumbuh pada roti b) Rhizophus oryzae, Jamur tempe

3) Reproduksi Zygomycota a) Aseksual

Ujung hifa membentuk gelembung sporangium yang menghasilkan spora.

Bila spora jatuh di tempat yang cocok akan tumbuh menjadi hifa baru.

Tubuh jamur terdiri dari rhizoid, sporangiofor dengan sporangiumnya, dan stolon. Sporangium menghasilkan spora baru.

b) Seksual

Dua ujung hifa berbeda, yaitu hifa– dan hifa+ bersentuhan. Kedua ujung hifa menggelembung membentuk gametangium yang terdapat banyak inti haploid. Inti haploid gametangium melebur membentuk zigospora diploid.

Zigospora berkecambah tumbuh menjadi sporangium. Di dalam sporangium terjadi meiosis dan menghasilkan spora haploid. Spora haploid keluar, jika jatuh di tempat cocok akan tumbuh menjadi hifa.

Dalam dokumen PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN RESITASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA (Halaman 87-178)