• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sejarah Berdirinya Bank Muamalat Indonesia

Dalam dokumen DAFTAR ISI (Halaman 48-95)

BAB II PAPARAN DATA DAN TEMUAN

1. Sejarah Berdirinya Bank Muamalat Indonesia

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. didirikan pada 24 Rabius Tsani 1412 H atau 1 Nopember 1991, diprakarsai oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pemerintah Indonesia, dan memulai kegiatan operasinya pada 27 Syawwal 1412 H atau 1 Mei 1992.

Pada akhir tahun 90an, Indonesia dilanda krisis moneter yang memporakporandakan sebagian besar perekonomian Asia Tenggara.

Sektor perbankan nasional tergulung oleh kredit macet di segmen korporasi. Bank Muamalat pun terimbas dampak krisis. Di tahun 1998, rasio pembiayaan macet (NPF) mencapai lebih dari 60%. Perseroan mencatat rugi sebesar Rp 105 miliar. Ekuitas mencapai titik terendah, yaitu Rp 39,3 miliar, kurang dari sepertiga modal setor awal.

Dalam upaya memperkuat permodalannya, Bank Muamalat mencari pemodal yang potensial, dan ditanggapi secara positif oleh Islamic Development Bank (IDB) yang berkedudukan di Jeddah, Arab Saudi.

Pada RUPS tanggal 21 Juni 1999 IDB secara resmi menjadi salah satu

41 ”Profil PT. Bank BNI Syariah” , dalam http//www.bankmuamalat.co.id/profil perusahaan diakses pada tanggal 02 September 2019 pukul 5:15.

pemegang saham Bank Muamalat. Oleh karenanya, kurun waktu antara tahun 1999 dan 2002 merupakan masa-masa yang penuh tantangan sekaligus keberhasilan bagi Bank Muamalat.

Saat ini Bank Mumalat memberikan layanan bagi lebih dari 4,3 juta nasabah melalui 457 gerai yang tersebar di 33 provinsi di Indonesia.

Jaringan BMI didukung pula oleh aliansi melalui lebih dari 4000 Kantor Pos Online/SOPP di seluruh Indonesia, 1996 ATM, serta 95.000 merchant debet. BMI saat ini juga merupakan satu-satunya bank syariah yang telah membuka cabang luar negeri, yaitu di Kuala Lumpur, Malaysia. Untuk meningkatkan aksesibilitas nasabah di Malaysia, kerjasama dijalankan dengan jaringan Malaysia Electronic Payment System (MEPS), sehingga layanan BMI dapat diakses di lebih dari 2000 ATM di Malaysia. Selain itu Bank Muamalat memiliki produk shar-e gold dengan teknologi chip pertama di Indonesia yang dapat digunakan di 170 negara dan bebas biaya diseluruh merchant berlogo visa.

Sebagai Bank Pertama Murni Syariah, bank muamalat berkomitmen untuk menghadirkan layanan perbankan yang tidak hanya comply terhadap syariah, namun juga kompetitif dan aksesibel bagi masyarakat hingga pelosok nusantara. Komitmen tersebut diapresiasi oleh pemerintah, media massa, lembaga nasional dan internasional serta masyarakat luas melalui lebih dari 70 award bergengsi yang diterima oleh BMI dalam 5 tahun Terakhir. Penghargaan yang diterima antara lain

sebagai Best Islamic Bank in Indonesia 2009 oleh Islamic Finance News (Kuala Lumpur), sebagai Best Islamic Financial Institution in Indonesia 2009 oleh Global Finance (New York) serta sebagai The Best Islamic Finance House in Indonesia 2009 oleh Alpha South East Asia (Hong Kong).

2. Letak Geografis PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram PT. Bank Muamalat Indonesia cabang Mataram terletak di Jl.

Pejanggik No 27, Cakranegara, Cakranegara Bar, Kec. Mataram, Kota Mataram. Nusa Tenggara Barat 83121. Tel. 0370 - 644622, dan dibatasi oleh:

a. Sebelah Utara : Pertokoan b. Sebelah Selatan : Pertokoan c. Sebelah Barat : Hotel d. Sebelah Timur : Café

3. Visi dan Misi PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram Adapun visi dan misi Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram, yaitu:

a. Visi

Menjadi Bank Syariah utama di Indonesia, dominan di pasar spiritual, di kagumi dipasar rasinal.

b. Misi

Menjadi role model lembaga keuangan syari’ah dunia dengan penekanan pada semangat kewirausahaan, keunggulan manajemen

dan orientasi investasinya yang inovatif untuk memaksimumkan nilai ada stakeholder.

4. Profil PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram Nama : PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Matara

Alamat : JL. Pejanggik No. 27, Cakranegara, Cakranegara Bar, Kec.

Mataram, Kota Mataram Nusa Tenggara Barat Tlpn dan Facs : 0370 – 644622

Alamat Website : www.bankmuamalat.co.id Tanggal Berdiri : 27 September 2010

B. Produk dan Layanan PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram 1. Produk dan Aplikasi Akad.42

a. Produk Simpanan 1. Produk Tabungan

1) Tabungan Muamalat Prima

Tabungan Muamalat Prima IB dipersembahkan bagi nasabah yang mendambakan kebebasan bertransaksi dan hasil maksimal dengan adanya bagi hasil karna menggunakan akad Mudharabah Mutlaqah dan juga ada tambahan waad nisbah.

42 Profil Bank Muamalat “, dalam http//www.bankmuamalat.co.id/profil perusahaan diakses pada tanggal 04 September 2019 pukul 16.:23.

2) Tabungan Muamalat Rencana

Adalah tabungan dengan setoran rutin setiap bulan yang tidak dapat di ambil (sewaktu-waktu) untuk perencanaan keuangan dengan akad Mudharabah Mutlaqah sehingga nasabah mendapatkan bagi hasil (30:70) dan gratis biaya administrasi dengan setoran minimum bulanan adalah Rp.100.000

3) Tabungan IB Muamalat

Merupakan tabungan dengan 2 pilihan yakni berbasis Wadi’ah dan Mudharabah, dilengkapi dengan pilihan kartu ATM.

4) Tabungan IB Muamalat Haji dan Umroh

Merupakan produk tabungan yang dikhususkan untuk tabungan haji dan umroh dengan jenis rekening perorangan dan dapat diperuntukkan atas nama anak (di bawah 17 tahun) serta tersedia dalam mata uang IDR. Produk ini menggunakan akad Wadi’ah Yad Dhamanah.

5) Tabungan Muamalat Haji Arafah Dolar

Merupakan produk tabungan yang dikhususkan untuk tabungan haji jenis rekening perorangan dan dapat diperuntukkan atas nama anak (di bawah 17 tahun) serta tersedia dalam mata uang USD. Produk ini menggunakan akad Wadi’ah yad Dhamanah.

6) Tabungan Muamalat Dolar

Tabungan syariah dengan akad Wadi’ah Yad Dhamanah dalam denominasi valuta asing US Dollar (USD) dan Singapore Dollar (SGD) yang ditujukan untuk melayani kebutuhan transaksi dan investasi yang lebih beragam, khususnya yang melibatkan mata uang USD dan SGD.

7) Tabungan Muamalat Sahabat

Simpanan dalam mata uang rupiah dengan akad Mudharabah Mutlaqah yang penarikan dan setorannya dapat dilakukan di counter / melalui ATM dan free design kartu ATM bila pemesanan minimal 1000 kartu.

8) Tabunganku

TabunganKu adalah tabungan dengan akad Wadi’ah Yad Dhamanah untuk perorangan dengan persyaratan mudah dan ringan yang diterbitkan secara bersama oleh bank-bank di Indonesia.

9) Tabungan Simpel

Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel) iB adalah tabungan berbasis akad mudharabah yang ditujukan untuk siswa dengan persyaratan mudah dan sederhana serta fitur yang menarik untuk mendorong budaya menabung sejak dini.

2. Produk Non Tabungan 1) Giro Muamalat Ultima 2) Giro Muamalat Attijary 3) Deposito Mudharabah

4) Pensiun Terproteksi Muamalat

5) Pensiun Untuk Kompensasi Pesangon 3. Produk Pembiayaan

a. Pembiayaan Usaha Mikro Muamalat (UMMAT)

1) iB MUM (Muamalat Usaha Mikro) 50 Kebutuhan modal kerja dari Rp. 25 juta – Rp. 50 juta.

2) iB MUM (Muamalat Usaha Mikro) 200

Kebutuhan modal kerja dari > Rp. 50 juta – Rp. 200 juta.

3) iB MUM (Muamalat Usaha Mikro) 500

Kebutuhan modal kerja dari > Rp. 200 juta – Rp. 500 juta.

b. KPR Muamalat iB

Merupakan produk pembiayaan yang akan membantu anda untuk memiliki rumah (ready stock/bekas), apartemen, ruko, rukan, kios maupun pengalihan take-over KPR dari bank lain, pembiayaan rumah indent, pembangunan dan Renovasi.

Perhitungan Angsuran KPR per bulan 4. Asuransi Zafirah

a. Zafirah Proteksi Sejahtera

Merupakan program yang memberikan perlindungan pada keluarga apabila terjadi resiko meninggal atau ketidakmampuan total tetap serta memberikan manfaat akhir masa kepesertaan jika tidak terjadi resiko.

b. Zafirah Savelink

Merupakan produk unit link kontribusi berkala yang memberikan manfaat perlindungan jiwaserta perencanaan keuangan yang sesuai dengan prinsip syari’ah hingga usia 99 tahun.

Pilihan program pertanggungan tambahan:

1) Manulife Zafirah Medicare Plus 2) Zafirah Waiver of Contribution 65 3) Zafirah Payor Benefit Plus.

4) B Manulife Zafirah Crisis Cover Protection 5) Zafirah Accidental Death and Disability Benefit c. E-Muamalat

a. ATM Muamalat

Layanan ATM 24 jam yang memudahkan nasabah melakukan penarikan dana tunai, pemindahbukuan antara rekening, pemba-yaran zakat, infaq, shadaqah, cek saldo, transfer dan sebagainya.

b. Mobile Banking Muamalat

Merupakan layanan perbankan yang diberikan oleh bank muamalat yang bisa digunakan dengan menggunakan teknologi GPRS yang dilakukan dari ponsel.

c. SalaMuamalat

Merupakan layanan Phone Banking 24 jam dan call center yang memberikan kemudahan bagi nasabah, setiap saat dan dimanapun nasabah berada, dengan menghubungi nomor layanan bank muamalat 1500016.

d. Internet Banking Muamalat

Merupakan layanan perbankan yang disediakan oleh bank muamalat untuk nasabahnya, dimana nasabah dapat melakukan transaksi perbankan dengan aman, nyaman dan mudah serta dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja.

2. Sistem Pelatihan dan Pengembangan Untuk Meningkatkan SDM Divisi Teller di Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram.

Sistem pelatihan dan pengembangan SDM pada Bank Muamalat Indonesia dalam pelaksanaannya bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia agar memiliki kompetensi dan integritas, yang mampu memberikan kontribusi yang baik dan positif bagi perkembangan Bank Mumalat Indonesia Cabang Mataram.

Sumber Daya Manusia (SDM) selaku penanggung jawab dalam proses pengembangan karyawan yang dibutuhkan melalui berbagai

program pelatihan dan pengembangan karyawan, sehingga dapat memberikan output yang baik bagi kelangsungan perusahaan.

Terkait pelatihan dan pengembangan karyawan, Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram dalam menghadapi berbagai macam persaingan baik dengan bank syariah maupun bank konvesional. Perusahaan telah memprogramkan pelatihan terhadap karyawannya. Berbagai pelatihan dan pengembangan telah dilakukan di Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram guna meningkatkan kualitas dan kinerja karyawannya. Pelatihan tersebut meliputi pelatihan umum yang dilakukan dalam 1 tahun bisa 2 sampai 4 kali tergantung kebutuhan (wawancara praktisi bank muamalat Indonesia cabang mataram), seperti apa yang telah dikemukakan oleh pak Ilham selaku salah satu teller di bank muamalat, ia menyampaikan bahwa:

“Dari dulu sampai sekarang khususnya teller di bank muamalat Indonesia cabang mataram belum ada yang melakukan pelatihan sampai kepusat biasanya pelatihan teller di bank muamalat Indonesia cabang mataram langsung di tes oleh OM (operasional manajer) di masing-masing cabang. Pelatihan bank muamalat itu ada dua macam, yaitu, tes secara lisan dan secara online, secara lisan biasanya yang menjadi penguji yaitu, operasional manajernya masing dan ujian yang secara online biasanya di uji lewat aplikasi yang namanya HRD (human research departemen) dan setiap cabang memiliki HRD masing-masing.43

Pernyataan yang tidak jauh berbeda juga disampaikan oleh salah satu teller di bank muamalat tersebut, yaitu mba Fiyda Nurul Inayah yang terkait

43 Ilham Efendi, wawancara, Mataram, 04 Oktober 2019.

dengan sistem pelatihan dan pengembangan SDM yang diadakan oleh Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram, ia mengatakan bahwa:

“Bagi setiap karyawan baru khususnya teller biasanya 1 sampai 2 bulan mengikuti atau mendampingi teller-teller yang senior, semua itu dilakukan agar karyawan baru dapat melihat langsung bagaimana proses atau kerja nyata bagi seorang teller tersebut”.44

Jawaban serupa mengenai sistem pelatihan dan pengembangan SDM perbankan di bank muamalat Indonesia cabang Mataram juga diungkapkan oleh salah satu teller di bank muamalat, yaitu, Wawan Satryawan ia menuturkan bahwa:

“Saya mengikuti teller yang senior selama 50 hari setelah itu, saya di tes secara lisan oleh operasional manajer, saya di tes mengenai apa saja yang saya dapatkan selama saya mendampingi teller yang senior setelah saya lulus dari tes tersebut saya di biarkan menduduki kursi teller atas nama saya sendiri, walau sejujurnya saya masih banyak bertanya kepada teller-teller yang senior. Setelah masa kerja saya memasuki 5 bulan, saya mengikuti tes secara online yaitu mengisi soal-soal yang telah tersedia di aplikasi HRD”.45

Jawaban serupa di sampaikan oleh pak Khaerul Wathoni mengenai sistem pelatihan dan pengembangan untuk meningkatkan SDM di Bank Muamalat Indonesia cabang Mataram, ia mengatakan bahwa:

“diberikan pelatihan atau training sebelum terjun kelapangan, sehingga harus benar-benar mengetahui tugas dan fungsi sebagai teller, pelatihan diadakan dikantor cabang dimana mereka di tempatkan”.46

Dari paparan yang telah disampaikan oleh informan di atas, maka peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa sistem pelatihan dan pengembangan

44 Fiyda Nurul Inayah, wawancara, 04 Oktober 2019.

45 Wawan Satryawan, wawancara, 04 Oktober 2019.

46 Khaerul Wathoni, “Wawancara”, 04 Oktober 2019

yang diberikan oleh pihak Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram kepada teller-tellernya semata-mata untuk membekali mereka untuk menjadi SDM atau karyawan yang handal dan bisa menjadi pendorong untuk memajukan perkembangan bank tersebut di dalam bertransaksi atau kerjaan lainnya.

Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram dalam mengembangkan SDM pihak Bank Muamalat Indonesia mengadakan dua pelatihan bagi karyawannya, yaitu dianjurkan bagi semua karywan baru ataupun yang telah menjadi senior untuk rutin mengikuti dua macam tes pertahunnya, yaitu tes secara lisan dan secara online.

3. Tujuan Pelatihan dan Pengembangan SDM Divisi Teller di Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram.

Tujuan dilaksanakan pelatihan dan pengembangan adalah untuk meningkatkan keterampilan agar sesuai dengan SOP di Bank Muamalat Indonesia cabang Mataram.

Adapun tujuan dilaksanakan pengembangan SDM adalah guna untuk meningkatkan kemampuan atau kualitas, meminimalisir kesalahan dalam bekeja, mengajar karyawan menjadi senior, meringankan tugas manager serta membantu karyawan agar mampu mengatasi tanggung jawab di masa depan.

Pelatihan dan pengembangan yang dilaksanakan oleh Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram sudah memenuhi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi persyaratan pelatihan dan pengembangan, seperti pelatihan pada

setiap rotasi pekerjaan, melatih penggunaan tekhnologi terbaru dan perubahan staf pada setiap devisi.

Hal ini sesuai dengan yang dijelaskan oleh pak Khaerul Wathoni selaku operational officer, ia mengatakan bahwa:

“Tujuan dari adanya pelatihan dan pengembangan yaitu untuk terciptanya insan Muamalat yang memahami fungsi dan tugasnya sebagai karyawan baru daam hal ini misalkan sebagai seorang teller. Teller memahami tugas dan resiko dari pekerjaannya tersebut. Bukan hanya resiko disini teller juga akan mengasah skill dan attitud dalam menjalankan tugasnya sebagai teller baru sehingga nasabah merasa puas dan senang dengan pelayanan yang dilakukan.”47

Jawaban serupa mengenai tujuan sistem pelatihan dan pengembangan SDM di Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram juga di ungkapkan oleh salah satu karyawan di bank muamalat, yaitu, pak Wawan Satriawan mengatakan:

“Pelatihan dan pengembangan SDM memberikan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan SDM bank syariah, selain itu juga dapat meningkatkan moral karyawan, memperbaiki kinerja dan meningkatkan karir”48

Sehubungan dengan penjelasan yang serupa juga disampaikan oleh pak Ilham Maulana menjelaskan tentang tujuan sistem pelatihan dan pengembangan SDM di Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram, ia mengatakan bahwa:

“tujuan dari adanya pelatihan dan pengembangan itu sendiri memberikan banyak manfaat yaitu agar kita sebagai teller dapat mengenal tanda tangan nasabah, penikatan skill teller dalam hal

47 Khaerul Wathoni, “Wawancara”, 04 Oktober 2019

48 Wawan Satriawan, “Wawancara”,04 Oktober 2019

melayani nasabah dan hal-hal yang berkaitan dengan melayani nasabah seperti aturan dan prosedur transaksi unit pencucian uang dan pendanaan teroris, pemahaman pentingnya pelayanan prima dan standar pelayanan”.49

Adapun mengenai sistem tujuan pelatihan dan pengembangan SDM dijelaskan oleh mba Fyda Nurul, teller. Ia mengatakan, bahwa :

“bagi saya tujuan dari pelatihan dan pengembangan SDM di Bank Muamalat Indonesi Cabang Mataram, yaitu membantu saya dalam mengasah kemampuan, meningkatkan skill pengetahuan terkait dengan perbankan khususnya teller, mengetahui konsep dan aturan dasar transaksi keuangan”.50

Jadi, berdasarkan paparan di atas dapat dijelaskan, bahwa penerapan pelatihan dan pengembangan SDM pada Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram sangatlah penting bagi setiap karyawan baru karena akan meningkatkan produktifitas dari perusahaan dan karyawan apabila diterapkannya pelatihan dan pengembangan SDM pada karyawan.

Tujuan pelatihan pengembanngan SDM divisi teller di bank muamalat cabang Mataram adalah untuk meningkatkan keterampilan teller sesuai dengan perubahan tekhnologi, meningkatkan produktifitas kerja organisasi, memberi wawasan kepada para karyawan untuk lebih mengenal organisasinya dan meningkatkan kemampuan peserta latihan mengerjakan tugasnya yang sekarang, mencapai kemampuan diatas rata- rata (ekstra miles) dalam melaksanakan tugas dalam bekerja, meningkatkan karyawan untuk menjadi kompeten dalam bekerja,

49 Ilham Efendi, “Wawancara”, 04 September 2019.

50 Fyda, “Wawancara”, 04 September 2019.

meningkatkan kualitas keahlian karyawan sejalan dengan perubahan teknologi. Melalui pelatihan (trainning) memastikan bahwa setiap karyawan dalam menganalisis susatu permasalahan serta pengambilan keputusan, mendorong sikap setiap karyawan memahami dan menjalankan visi dan misi organisasi, mempertajam dan melengkapi tingkat profesionalisme para karyawan dengan standar terbaik.

Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram menerapkan pelatihan dan pengembangan SDM dilakukan supaya tercipta insan Muamalat yang memahami fungsi dan tugasnya sebagai karyawan, sehingga karyawan dapat memahami resiko dari pekerjaannya dan juga dapat mengasah skill dan etitut dalam melayani nasabah, seperti seorang teller yang setiap hari berhadapan langsung dengan para nasabah. Setiap nasabah yang datang ke bank muamalat Indonesia Cabang Mataram tidak selalu nasabah lama melainkan juga nasabah yang baru jadi, teller harus benar-benar memahami bagaimana malayani nasabah dengan baik, baik itu dari tutur kata atau ekspresi wajah dan gerakannya. Program pelatihan dan pengembangan SDM bertujuan untuk memudahkan pihak sumber daya manusia dalam melaksanakan pelatihan, sehingga program yang akan dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan pelatihan.

Dalam tahap ini semua program pelatihan, dokumen dan bahan evaluasi direvisi, ditulis atau diproduksi ulang. Pada saat mengadakan manual pelatihan, bahan dan alat bantu pelatihan, perlu dilakukan evaluasi untuk menentukan evektivitas, sfisiensi biaya dan baik atau tidak terapannya

terhadap kebutuhan pelatihan. Bahan pelatihan harus diujicobakan dan memodifikasi untuk memperbaiki kekurangannya. Bahan yang digunakan dalam pelatihan harus direview dan disetujui oleh semua pihak yang terlibat.

Sasaran yang ingin dicapai dalam suatu program pelatihan adalah peningkatkan kinerja individu dalam jabatan atau fungsi saat ini atau fungsi dimasa yang akan datang, sedangkan pengembangan cenderung lebih bersifat formal, menyangkut antisipasi kemampuan dan keahlian individu yang harus dipersiapkan bagi kepentingan jabatan yang akan datang. Setiap personel perusahaan dituntut agar dapat bekerja efektif, efisien dan kualitas pekerjaan yang baik akan membetuk perusahaan semakin besar dan mampu menghadapi persaingan dengan perusahaan yang sejenis.pelatihan dan pengembangan ini dilakukan untuk tujuan meningkatkan kinerja karyawan agar dapat menghasilkan nilai posisitif untuk perkembangan dan kemajuan perusahaan tersebut. Salah satu tantangan yang paling dramatis yang dihadapi oleh BMI Cabang Mataram adalah bersaingan dengan perusahaan-perusahaan yang sejenisbaik yang ada di dalam negeri maupun yang ada dil luar negeri,oleh karena itu karyawan di BMI Cabang Mataram di tuntut berpikir global.

BAB III PEMBAHASAN

A. Sistem Pelatihan dan Pengembangan Untuk Meningkatkan SDM Divisi Teller di Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram

Pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia di Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram merupakan bagian dari manajemen intern perusahaan.51 Sebagai bagian yang memberikan pengaruh besar pada perusahaan, hal ini pastinya tidak bisa di anggap spele. Itulah sebabnya, Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram harus mempersiapkan generasi yang tangguh dan siap bereksplorasi dengan segala kemampuan yang dimiliki. Kemampuan tersebut mampu memberikan kontribusi yang besar untuk perusahaan.

Menurut hasil wawancara yang di atas program pelatihan dan pengembangan karyawan di Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram menggunakan dua metode, yaitu mengadakan tes secara lisan dan secara online sehingga dapat memberikan pelayanan yang baik untuk nasabah Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram:52

51 Sadili Samsudin, “Manajemen Sumber Daya Manusia”, (Bandung: Pustaka Setia, 2006), hlm 110

52 Khaerul Wathoni, “Wawancara” 04 Oktober 2019

1. Tes secara lisan

Tes secara lisan yaitu, memberikan pengalaman dan arahan secara langsung oleh operasional manajernya di masing-masing cabang kepada seseorang untuk mengembangkan tingkah laku (pengetahuan, skill dan sikap) agar mencapai sesuatu yang diinginkan.

Pelatihan dan pengembangan bagi karyawan baru merupakan sebuah proses mengajarkan pengetahuan dan keahlian secara langsung yang di uji oleh oprasional manajer masing-masing. Pelatihan ini lebih terarah pada peningkatan dan keahlian SDM yang berkaitan dengan jabatan atau fungsi yang menjadi tanggung jawab individu yang bersangkutan.

Sasaran yang ingin dicapai, yaitu meningkatkan kinerja individu dalam jabatan atau fungsi.

2. Tes secara online

Tes secara online adalah hal paling penting untuk mencapai suatu kemajuan untuk perusahaan. Di era globalisasi, seperti ini semua orang di tuntut untuk lebih canggih dalam menggunakan teknologi. Selain melakukan tes secara lisan perusahan juga menggunakan berbagai teknologi yang mendukung kemajuan dan perkembangan bisnis. Salah satunya menggunakan software HRD (human risearch developmant) untuk membantu melatih dan mengembangkan SDM karyawan secara online, sehingga tes secara online tersebut diberikan soa-soal melalui HRD tersebut. Setiap

masing-masing cabang Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram telah memiliki HRD.

Berdasarkan hasil yang didapat oleh peneliti di lapangan, bahwa sistem pelatihan dan pengembangan SDM di Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram secara lisan biasanya diuji langsung oleh Branch Operasional Manajer masing-masing setiap satu kali enam bulan untuk menambah pngetahuan dan skill setiap karyawan Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram, sedangkan pelatihan dan pengembangan SDM secara online dilaksanakan dalam 1 kali dalam tiga bulan melalui aplikasi software HRD untuk tetap menjaga konsistensi dan tetap mengasah pengetahuan dan skill setiap karyawan.

Bank Muamalat Indonesia Cabang Mataram melaksanakan pelatihan dan pengembangan SDM bagi setiap karyawan khususnya teller mendampingi atau mengikuti teller-teller yang senior selama 1 sampai 2 bulan untuk memberikan pengarahan dan pembelajaran yang dilihat secara langsung bagaimana proses atau kerja nyata bagi seorang teller begitu pula untuk devisi lainnya.

Setelah mengikuti teller senior selanjutnya di tes secara lisan oleh Operasional Manajer mengenai apa saja yang didapatkan selama mendampingi teller senior dan kemudian menduduki kursi atas namanya sendiri, selanjutnya para karyawan akan di tes secara online, yaitu di tes melalui aplikasi HRD (human risearch developmant).

Dalam dokumen DAFTAR ISI (Halaman 48-95)

Dokumen terkait