• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peran Manajemen Masjid Sekolah dalam

BAB IV HASIL PENELITIAN

C. Deskripsi Data Hasil Penelitian

1. Peran Manajemen Masjid Sekolah dalam

Sekretaris Nurul Hidayah Bendahara H. Rusli Ridwan,S.Pd.

lagi dimasa-masa yang akan datang. Fungsi-fungsi manajemen yang telah dilaksanakan antara lain: perencanaan, yang dilakukan setiap kali sebuah program yang akan dilaksanakan, pengorganisasian, sebagai pembagian kerja pada setiap pengurus, pelaksanaan yang merumuskan bagaimana pelaksanaan teknis dan yang terkhir adalah fungsi pengawasan. Oleh karena itu, masjid Al-Mubarok melakukan fungsi-fungsi manajemen yaitu:

1) Perencanaan

Adapun rencana yang akan dilakukan oleh masjid Al- Mubarok dalam jangka pendek ini adalah menyelesaikan pembangunan masjid sekarang ini, karna masjid ini sudah hampir lima tahun masih dalah tahap renovasi.1

2) Pengorganisasian

Masjid merupakan sebuah oragnisasi, sebagaimana dipahami, organisasi adalah satuan wadah terkoordinasi yang sedikitnya terdiri atas dua orang serta berfungsi untuk mencapai sasaran tertentu yang sebelumnya tidak dapat dicapai oleh individu secara sendirian, sebagai sebuah organisasi, pengorganisasian masjid harus mempunyai struktur, perilaku serta rancangan pengembangan strategi, dan profil organisasi.2

Pengorganisasian yang dilakukan oleh manajemen masjid Al-Mubarok ini diserahkan kepada masing-masing seksi terhadap rencana yang telah ditetapkan.3

1 Wawancara Pribadi dengan Pengurus Masjid Al-Mubarok, Bapak H. Rusli Ridwan, Tangerang 24 Juli 2018

2 Rivai V, Kepemimpinan dan perilaku Organisasi, (Jakarta: Rajawali Peres, 2002), h.188-189

3 Wawancara Pribadi dengan Pengurus Masjid Al-Mubarok, Bapak H. Rusli Ridwan, Tangerang 24 Juli 2018

3) Penggerakan

Pergerakan yang dilakukan oleh pengurus masjid malalui pembinaan terhadap remaja dilakukan dengan terus membina mental keagamaannya setiap hari dengan cara menyediakan segala fasilitas yang dibutuhkan didalam menunjang segala peribadatan yang dilakukan. Dengan segala fasilitas yang ada maka diharapkan dapat meningkatkan mutu dari kegiatan tersebut.4

4) Pengawasan

Kegiatan pengawasan yang dilakukan oleh ketua masjid yaitu dengan cara melakukan peninjauan langsung ketempat dilaksanakan kegiatannya. Peninjauan tersebut dilakukan secara spontan sehingga tidak diketahui waktu yang pasti. Peninjauan yang dilakukan tergantung pada keinginan dari ketua masjid.5

b. Peran Manajemen Masjid Sekolah dalam Pembelajaran PAI Masjid sekolah memiliki peranan penting dalam upaya menambah wawasan keagamaan bagi siswa disekolah, selain sebagai tempat ibadah, masjid juga digunakan sebagai tempat diskusi, ceramah dan kajian keagamaan.6

Di MTs Manba’ul Khair, masjid sekolah digunakan untuk beberapa kegitan di bidang keagamaan, yang bertujuan meningkatkan ketakwaan siswa. Kegiatan tersebut diantaranya,

4 Wawancara Pribadi dengan Pengurus Masjid Al-Mubarok, Bapak H. Rusli Ridwan, Tangerang 24 Juli 2018

5 Wawancara Pribadi dengan Pengurus Masjid Al-Mubarok, Bapak H. Rusli Ridwan, Tangerang 24 Juli 2018

6 Wawancara Pribadi dengan Guru PAI, Bapak Muhammad Rizal, Tangerang 25 Juli 2018

baca tulis Al-Qur’an, kajian-kajian, shalat berjamaah, praktik- praktik yang berhubungan dengan pelajaran PAI. 7

Adapun peran manajemen masjid sekolah dalam pelajaran PAI yaitu:

1) menyediakan segala fasilitas yang dibutuhkan didalam menunjang segala yang dilakukan dalam kegiatan PAI.

Dengan segala fasilitas yang ada maka diharapkan dapat meningkatkan mutu dari kegiatan tersebut

2) melakukan peninjauan langsung ketempat dilaksanakan kegiatannya.8

2. Upaya yang dilakukan Guru PAI untuk Memfungsikan Peran Masjid dalam Pembelajaran PAI

Di dalam Memfungsikan peran masjid, ada beberapa upaya yang dilakukan guru PAI, antara lain:

a. Mengadakan Ta’lim untuk siswa MTs sepekan sekali.

Ta’lim ini bisanya diisi oleh guru-guru, yang mana didalamnya diisi dengan siraman rohani atau kajian-kajian yang berhubungan dengan keadaan remaja saat ini agar memperoleh pengetahuan yang lebih luas lagi. Dimana ta’lim ini dikhususkan untuk siswa MTs saja, Tetapi tidak jarang juga digabung dengan siswa Aliyah.Ta’lim ini diadakan setiap hari kamis setelah sholat dhuha berjamaah.9

7 Wawancara Pribadi dengan Guru PAI, Bapak Muhammad Rizal, Tangerang 25 Juli 2018

8 Wawancara Pribadi dengan Pengurus Masjid Al-Mubarok, Bapak H. Rusli Ridwan, Tangerang 24 Juli 2018

9 Wawancara Pribadi dengan Guru PAI, Ibu Nurlaela Aprilia, Tangerang 25 Juli 2018

b. Mengadakan pelatihan imam shalat.

Sebagai laki-laki nantinya pasti akan menjadi imam, upaya guru PAI dengan mengadak pelatihan tersebut, agar siswa laki-laki mampu menjalankan tugasnya kelak, upaya guru PAI tidak hanya mengadakan pelatihan shalat fardhu saja, melainkan juga shalat dua hari raya Idul Fitri dan Idul Adha. Guru PAI sangat menyadari bahwa generasi mudalah yang nantinya akan menjadi penerus bangsa ini, maka negara ini akan menjadi lebih baik lagi dikemudian hari.10

c. Mengadakan praktik bagaimana mengurus jenazah dari mulai memandikan sampai dikubur baik laki-laki maupun perempuan.

Guru PAI berupaya agar remaja mampu melaksanakan tugas-tugas sebagai seorang muslimin, dengan mengadakan kegiatan yang positif maka diharapkan agar bisa dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari, guru-guru tidak hanya mengajarkan teorinya saja melaikan praktek. Siswa MTs Manba’ul Khair diharapkan mampu dan sadar akan tugasnya menjadi seorang muslim. Upaya guru PAI ingin memberikan pengetahuan kepada siswa akan hal tolong menolong terhadap seorang muslim, dengan mengajarkannya bagaimana pengurusan jenazah dimulai dari memandikannya sampai dengan menguburinya kerena dengan membekali siswa siswa dari sekarang nantinya akan ada hasil yang positif. Hal ini juga sangat baik dalam upaya memakmurkan masjid sebagaimana mestinya.11

10Wawancara Pribadi dengan Guru PAI, Bapak Muhammad Rizal, Tangerang 25 Juli 2018

11 Wawancara Pribadi dengan Guru PAI, Bapak Muhammad Rizal, Tangerang 25 Juli 2018

d. Mengadakan Praktik Muhadhoroh/Ceramah

Dalam upaya guru PAI, siswas-siswa juga diajarkan bagaimana menjadi orang yang bermanfaat kelak, salah satunya dengan diajarkannya berbicara didepan umum, karna tidak dipungkiri lagi siswa-siswa akan dituntun untuk mampu berbicara didepan orang banyak, maka diadakanlah praktik ini untuk bekal siswa-siswa nanti.12

Dokumen terkait