• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tinjauan Empiris

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

B. Tinjauan Empiris

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu NO NAMA/TAHUN JUDUL

PENELITIAN

METODE PENELITIAN

HASIL PENELITIAN 1. Kausar Akbar

(2019)

Pengaruh Nilai Tukar dan Inflasi Terhadap Harga Saham di Jakarta Islamic INDEX (JII)

Metode kuantitatif, yaitu penelitian yang menekankan analisisnya pada data numerik atau angka yang diperoleh dengan metode statistik, serta dilakukan pada penelitian inferensiaI atau daIam rangka untuk pengujian hipotesis sehingga diperoIeh koreIasi hubungan antara variabeI peneIitian.

Ada pengaruh signifikan antara nilai tukar dan inflasi secara simultan

terhadap harga saham pada perusahaan ADRO, ANTM, PTBA,

sedangkan pada perusahaan ADRO, ANTM, PTBA,

sedangkan pada perusahaan INCO tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara niIai tukar dan infIasi terhadap harga saham pada perusahaan INCO.

2. Sari, Anindhyta Budiarti (2019)

Pengaruh Inflasi, Kurs, CR dan ROE terhadap Harga Saham pada

Perusahaan Pertambangan Logam

Metode penelitian kausal komparatif (Causal

Comparartive), yang mana penelitian ini menjelaskan tentang hubungan sebab akibat antara dua variabel atau lebih.

1) Dari hasil pengolahan data dapat diketahui bahwa variabel inflasi, kurs, current ratio (CR), dan return on equity (ROE) secara bersama- sama (simultan) berpengaruh signifikan terhadap harga saham pada perusahaan pertambangan logam di Bursa Efek Indonesia.

2) Inflasi berpengaruh negatif dan tidak signifikan

terhadap harga saham pada perusahaan pertambangan logam di Bursa Efek Indonesia (BEI).

3) Kurs berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap harga saham pada perusahaan pertambangan logam di Bursa Efek Indonesia (BEI).

4) Current Ratio (CR)

berpengaruh negatif dan signifikan terhadap harga saham pada perusahaan pertambangan logam di Bursa Efek Indonesia (BEI).

5) Return On Equity (ROE) berpengaruh positif dan tidak signifikan.

3. Aji Wicaksono (2019)

Pengaruh Inflasi, Nilai Tukar Rupiah dan Tingkat Suku Bunga Terhadap Index Harga Saham pada Perusahaan Sektor Industri Barang

Metode kuantitatif dengan

menggunakan data sekunder yang merupakan hasil pengamatan dan pendokumentasian.

Inflasi tidak berpengaruh terhadap indeks harga saham perusahaan sektor industri barang konsumsi, Nilai tukar rupiah berpengaruh terhadap indeks harga saham

18

Konsumsi di Bursa Efek Indonesia Periode 2011- 2015

perusahaan sektor industri barang konsumsi, Tingkat suku bunga berpengaruh terhadap indeks harga saham perusahaan sektor industri barang konsumsi.

4. Muhammad Azhar Rifky (2020)

Pengaruh Nilai Tukar, Tingkat Suku Bunga, dan Inflasi Terhadap Return Saham Bank.

Metode Kuantitatif, penelitian yang menekankan analisisnya pada data numerik atau angka yang diperoleh dengan metode statistik.

nilai tukar dan tingkat suku bunga tidak berpengaruh signifikan terhadap retrun saham bank. Hal ini disebabkan oleh para investor pada saat periode penelitian memperhatikan berinvestasi terhadap dua faktor tersebut.

Karena dua hal faktor tersebut bisa

mempengruhi retrun saham bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

5. Situngkir, Reminta Lumban Batu (2020)

Pengaruh Inflasi Dan Nilai Tukar Terhadap Indeks Harga Saham LQ45.

Metode

Korelasional, yaitu untuk melakukan pemaparan serta melakukan analisis mengenai

pengaruh jangka pendek dan jangka panjang dari inflasi dan kurs terhadap return saham LQ 45.

1) Inflasi dalam jangka pendek berpengaruh negatif signifikan terhadap indeks harga saham LQ45 demikian juga pada jangka panjang. 2) Kurs dalam jangka pendek berpengaruh negatif signifikan terhadap indeks harga saham

LQ45 demikian juga pada jangka panjang.

6. Sa’aadah, Khuzaini (2019)

Pengaruh Inflasi, Suku Bunga, Nilai Tukar dan Pertumbuhan PDB

Terhadap Harga Saham.

Metode Kuantitatif, pendekatan kausal komparatif yang merupakan tipe penelitian dengan karakteristik masalah berupa hubungan sebab akibat antara dua variabel atau lebih.

1) Inflasi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap harga saham

perusahaan food and beverage yang terdaftar di BEI. Nilai tukar berpengaruh negatif dan tidak signifikan

terhadap harga saham

perusahaan food and beverage yang terdaftar di BEI.

7. Nurulhuda, Kosasih (2019)

Pengaruh Inflasi, Kurs Dolar As, dan Suku Bunga (BI), Terhadap Penentuan Harga Emas.

1. Variabel dan Pengukuran 2. Metode Analisis Data

1. Inflasi berpengaruh positif signifikan terhadap Harga emas Antam.

tahun 2014 – 2018.

2. Nilai Tukar (Kurs) dolar AS, berpengaruh positif terhadap harga emas Antam.

8. Apen Saputra (2019)

Pengaruh Nilai Tukar, Suku Bunga, dan Inflasi Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia.

Metode Asosiatif, dimana hipotesis asosiatif digunakan bila ingin

memprediksikan bagaimana

pengaruh variabel independen

terhadap dependen maka dianalisis dengan regresi (Sugiyono, 2014).

Variabel nilai tukar, tingkat suku bunga, dan inflasi

berpengauh yang signifikan

tehadap IHSG.

Sedangkan secara parsial vaiabel nilai tukar bepengauh yang negatif namun

20

signifikan terhadap IHSG, dan tingkat suku bunga tidak ada pengaruh yang signifikan

terhadap IHSG.

9. Sisca Septyani Devi (2021)

Pengaruh Inflasi dan Nilai Tukar/Kurs Terhadp Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Masa Pandemi COVID-19 Bulan Januari- Desember Tahun 2020

Penelitian ini tergolong kepada penelitian

kuantitatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu seluruh data time series bulanan meliputi data IHSG, nilai tukar

Rupiah dan tingkat inflasi ppada bulan Januari –

Desember 2020.

yaitu sebanyak 12 untuk masing- masing variabel.

Teknik penentuan sampel dalam penelitianini, menggunakan metode purposive sampling.

1. Inflasi tidak berpengaruh terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada bulan Januari-

Desember tahun 2020, sehingga H1 ditolak.

2. Nilai tukar rupiah/kurs berpengaruh negaitif dan signifikan terhadap Indeks Harga

Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI)

10. Maronrong, Kholik Nugrhoho (2019)

Pengaruh Inflasi, Suku Bunga dan Nilai Tukar Terhadap Harga Saham Studi Kasus pada

Perusahaan Manufaktur Otomotif Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012- 2019

Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif.

Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda, koefisien

determinasi dan pengujian hipotesis.

Nilai Adjusted R Square sebesar 0,117. Hal ini dapat diartikan bahwa pengaruh inflasi, suku bunga dan nilai tukar terhadap harga saham perusahaan manufaktur otomotif periode 2012 – 2019 sebesar 11,7%

dan 88,3%

lainnya

dipengaruhi oleh variabel lainnya.

Dokumen terkait