• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

2. Uji Asumsi Dasar

35

sebesar 0,671, variabel assurance sebesar 0,731, variabel empathy sebesar 0,650 dan variabel kepuasaan pengguna terhadap sistem informasi (SIAKAD) UINFAS Bengkulu sebesar 0,609. Semua variabel diatas memiliki nilai cronch bach’s alpha lebih besar dari 0,600, yang berarti semua variabel dinyatakan reliabel atau memenuhi syarat.

2. Uji Asumsi Dasar

tangibles, reliability, responsiveness, assurance dan empathy lebih dari 0,05.

b. Uji Homogenitas Data

Uji homogenitas dilakukan untuk mengambil apakah sampel memiliki varian yang sama atau tidak. Hasil pengujian homogenitas data dengan menggunakan teknik Levence Test.

Dapat dilihat pada tabel 5.2 dibawah ini.

Tabel 5.2

Hasil Uji Homogenitas

Test of Homogeneity of Variances

Levene Statistic df1 df2 Sig.

Tangibles ,696 12 105 ,753

Reliability ,689 12 105 ,758

Responsiveness 1,498 12 105 ,136

Assurance 1,512 12 105 ,131

Empathy 1,526 12 105 ,126

Sumber : Data primer yang diolah, Januari 2022

Berdasarkan hasil pada tabel 5.2 uji homogenitas diatas bahwa variabel tangibles memiliki nilai sig sebesar 0,753 lebih besar dari alpha 0,05, variabel reliability memiliki nilai sig sebesar 0,758 lebih besar dari alpha 0,05, variabel responsiveness memiliki nilai sig sebessar 0,136 lebih besar dari alpha 0,05, variabel assurance memiliki nilai sig 0,131 lebih besar dari alpha 0,05, variabel emphaty memiliki nilai sig sebesar 0,126 lebih besar dari alpha 0,05, sehingga dikatakan bahwa semua variabel tersebut secara bersama – sama dinyatakan homogen terhadap

37

kepuasan pengguna sistem informasi (SIAKAD) UINFAS Bengkulu.

c. Uji Linearitas Data

Uji linearitas jika nilai signifikan > 0,05 maka terdapat hubungan yang linier antar variabel dan sebaliknya jika nilai signifikan < 0,05 maka tidak terdapat hubungan yang linier antar variabel. Untuk melihat hasil uji linieritas data dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel 5.3 Hasil Uji Linearitas

Variabel Sig. Alpha Keterangan

Tangibles 0,544 0,05 Linear

Reliability 0,421 0,05 Linear

Responsiveness 0,451 0,05 Linear

Assurance 0,277 0,05 Linear

Empathy 0,839 0,05 Linear

Sumber: Data primer yang diolah, Januari 2022

Berdasarkan hasil pada tabel 5.3 uji linearitas diatas bahwa variabel tangibles memiliki nilai sig sebesar 0,544 lebih besar dari alpha 0,05, variabel reliability memiliki nilai sig sebesar 0,421 lebih besar dari alpha 0,05, variabel responsiveness memiliki nilai sig sebessar 0,451 lebih besar dari alpha 0,05, variabel assurance memiliki nilai sig 0,427 lebih besar dari alpha 0,05, variabel emphaty memiliki nilai sig sebesar 0,839 lebih besar dari alpha 0,05, sehingga dikatakan bahwa semua variabel tersebut secara bersama – sama dinyatakan terdapat hubungan yang linear terhadap kepuasan pengguna sistem informasi (SIAKAD) UINFAS Bengkulu.

3. Uji Asumsi Klasik a. Uji Multikolinearitas

Uji multikolinearitas bertujuan untuk mengetahui apakah ada korelasi antara variabel bebas yang satu dengan variabel bebas yang lain dalam model regresi yang digunakan. Metode yang digunakan untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolinearitas yaitu dengan menggunakan tolerance dan variance inflation factor (VIF). Jika nilai tolerance tidak kurang dari 0,1 dan nilai variance inflation factor (VIF) tidak lebih dari 10, maka model regresi dapat dikatakan bebas dari masalah multikolinearitas. Berikut ini adalah hasil uji multikolinearitas.

Tabel 6.1

Hasil Uji Multikolinearitas

Sumber: Data primer yang diolah, Januari 2022

Berdasarkan hasil tabel 6.1 diatas, dapat diketahui bahwa nilai tolerance dari masing-masing variabel idependen lebih dari 0,1 dan nilai VIF kurang dari 10, maka dapat

Coefficientsa

Model

Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 (Constant)

Tangibles ,873 1,145

Reliability ,948 1,055

Responsivness ,979 1,022

Assurance ,934 1,071

Empathy ,881 1,135

a. Dependent Variable: Kepuasan Pengguna

39

disimpulkan bahwa tidak terjadi masalah mulkolinearitas dalam model regresi.

4. Uji Hipotesis

a. Regresi Linear Berganda

Analisis linear berganda digunakan untuk meramalkan besarnya pengaruh variabel X1, X2, X3, X4 & X5 terhadap Y.

Dari perhitungan diperoleh persamaan sebagai berikut : Y

Tabel 7.1

Hasil Regresi Liniear Berganda

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) ,796 ,697 ,256 ,799

Tangibles ,374 ,067 ,390 5,575 ,000

Reliability ,183 ,059 ,208 3,116 ,002

Responsiv

eness ,137 ,060 ,151 2,284 ,024

Assurance ,218 ,066 ,224 3,306 ,001

Empathy ,279 ,062 ,316 4,522 ,000

a. Dependent Variable: Kepuasan Pengguna

Sumber: Data primer yang diolah, Januari 2022

Berdasarkan tabel 7.1 hasil pengujian regresi linear berganda diatas, maka dibuat suatu persamaan regresi linear seperti berikut ini :

Y= 0,796 + (0,374 X1) + (0183X2) + (0,137X3) + (0,218X4) + (0,279X5)

Dari persamaan regresi linear berganda diatas, dapat dijelaskan sebagai berikut :

a) Konstanta atau (b0) dari persamaan regresi linear adalah sebesar 0,796 yang berarti tanpa adanya tangibles (X1), reliability (X2), responsiveness (X3), assurance (X4), dan emphaty (X5), maka kepuasan penggunasistem informasi (SIAKAD) UINFAS Bengkulu (Y) masih akan meningkat sebesar 0,796. Hal ini dikarenakan masih adanya faktor lain diluar faktor tangibles, reliability, responsiveness, assurance dan emphaty dalam mempengaruhi kepuasan pengguna sistem informasi (SIAKAD) UINFAS Bengkulu.

b) Nilai koefisien regresi (b1) variabel tangibles (X1) adalah sebesar 0,374 yang berarti jika tangibles dilakukan kepada pengguna SIAKAD UINFAS Bengkulu, maka akan berpengaruh terhadap kepuasan pengguna SIAKAD UINFAS Bengkulu sebesar 0,374, dan variabel lain dianggap tetap.

c) Nilai koefisien regresi (b2) variabel reliability (X2) adalah sebesar 0,183 yang berarti jika nilai reliability semakin baik maka semkain puas pengguna sistem informasi SIAKAD UINFAS Bengkulu sebesar 0,183 dan variabel lain dianggap tetap.

d) Nilai koefisien regresi (b3) variabel responsiveness (X3) adalah sebesar 0,137 yang berarti jika nilai responsivenss semakin baik maka semkain puas pengguna sistem informasi SIAKAD UINFAS Bengkulu sebesar 0,137 dan variabel lain dianggap tetap.

e) Nilai koefisien regresi (b4) variabel assurance (X4) adalah sebesar 0,218 yang berarti jika nilai assurance semakin baik

41

maka semkain puas pengguna sistem informasi SIAKAD UINFAS Bengkulu sebesar 0,218 dan variabel lain dianggap tetap.

f) Nilai koefisien regresi (b5) variabel emphaty (X5) adalah sebesar 0,279 yang berarti jika nilai emphaty semakin baik maka semkain puas pengguna sistem informasi SIAKAD UINFAS Bengkulu sebesar 0,279 dan variabel lain dianggap tetap.

b. Uji t

Uji t dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel independen secara parsial terhadap variabel dependen, apakah berpengaruh signifikan atau tidak.

Tabel 7.1 Hasil Uji t

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) ,796 ,697 ,256 ,799

Tangibles ,374 ,067 ,390 5,575 ,000

Reliability ,183 ,059 ,208 3,116 ,002

Responsiv

eness ,137 ,060 ,151 2,284 ,024

Assurance ,218 ,066 ,224 3,306 ,001

Empathy ,279 ,062 ,316 4,522 ,000

a. Dependent Variable: Kepuasan Pengguna

Sumber: Data primer yang diolah, Januari 2022

Dari hasil tabel uji t (parsial) di atas variabel : tangibless memiliki nilai probabilitas signifikansi (P-value) = 0,000 atau 0% lebih kecil dari 5% maka H0 ditolak dan Ha

diterima. Kemudian Reliability memiliki nilai probabilitas signifikansi (P-value) = 0,002 atau 0,2% lebih kecil dari 5%

maka H0 ditolak dan Ha diterima.

Sehingga dapat dikatakan bahwa semua variabel tersebut secara simultan terdapat perngaruh signifikansi terhadap kepuasaan pengguna Sistem Informasi (SIAKAD) UINFAS Bengkulu.

c. Uji F

Uji F secara bersama-sama dilakukan untuk menguji apakah tangibles dan reliability secara bersama-sama memberikan pengaruh pertumbuhan perusahaan secara signifikan atau tidak.

Tabel 7.3 Hasil Uji F

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1 Regression 514,662 5 102,932 24,591 ,000b

Residual 468,804 112 4,186

Total 983,466 117

a. Dependent Variable: Kepuasan pengguna

b. Predictors: (Constant), Empathy, Responsiveness, Reliability, Assurance, Tangibles

Sumber: Data primer yang diolah, Januari 2022

Dari tabel diatas nilai probabilitas signifikansinya (P- value) = 0,000 atau 0% lebih kecil dari 5% maka H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat dikatakan bahwa variabel tangibles, reliability, responsiveness, assurance dan empathy secara simultan memiliki pengaruh signifikansi terhadap kepuasaan pengguna Sistem Informasi (SIAKAD) UINFAS

43

Bengkulu. Dengan demikian hasil koefisien regresi dari semua variabel merupakan nilai yang sebenarnya.

5. Koefisien determinasi (R2)

Koefisein determinasi digunakan untuk menghitung kontribusi variabel idependent terhadap variabel dependen, dari hasil prngolahan SPSS diperoleh hasil sebagai berikut :

Tabel 8.1 Koefisien Determinasi

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate

1 ,723a ,523 ,502 2,0459

a. Predictors: (Constant), Empathy, Responsivenss, Reliability, Assurance, Tangibles

b. Dependent Variable: Kepuasan pengguna

sumber: Data primer yang diolah, November 2021

Dari tabel diatas diketahui nilai koefisien korelasi berganda (R) = 0,948, dari hasil tersebut menunjukan bahwa variabel tangibles, reability, responsiveness, assurance, dan emphaty memiliki hubungan dengan variabel kepuasan pengguna layanan sistem informasi (SIAKAD) di UINFAS Bengkulu sebesar 0,723.

Sedangkan nilai koefisien determinasi berganda (R2) = 0,523. Hal ini bahwa kelima variabel yang digunakan dalam persamaan regresi ini dikatakan berpengaruh sebesar 52,3% terhadap kepuasan pengguna sistem informasi (SIAKAD), sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian sebesar 47,7%.

44 BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil yang telah diuraikan diatas, maka dapat dibuat beberapa kesimpulan:

1. Tangibles berpengaruh terhadap kepuasan pengguna sistem informasi akademik (SIAKAD) UINFAS Bengkulu. Hal tersebut dibuktikan pada uji t (parsial) yang nilai sig kurang dari (0,05) yaitu sebesar 0,000. dimana semakin baik tampilan yang diberikan sistem infomasi (SIAKAD) maka semakin puas pula pengguna (SIAKAD) UINFAS Bengkulu.

2. Reliability berpengaruh terhadap kepuasan pengguna sistem informasi akademik (SIAKAD) UINFAS Bengkulu. Hal tersebut dibuktikan pada uji t (parsial) yang nilai sig kurang dari (0,05) yaitu sebesar 0,002. dimana semakin baik jaminan yang diberikan sistem infomasi (SIAKAD) maka semakin puas pula pengguna (SIAKAD) UINFAS Bengkulu.

3. Tangibles dan reliability secara simultan atau keseluruhan berpengaruh terdahap kepuasan pengguna sistem informasi akademik (SIAKAD) UINFAS Bengkulu. Hal tersebut pada uji F (simultan) kurang dari (0,05) yaitu sebesar 0,000.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian di atas, maka peneliti memberikan beberapa saran yg dapat dipertimbangkan berkaitan hasil penelitian, yakni tangibles dan reliability merupakan faktor yang menentukan kepuasan pengguna. Ada beberapa hal yang

45

diharapkan untuk dapat dilakukan pihak sistem informasi (SIAKAD) UINFAS Bengkulu dalam mempertahankan dalam meningkatkan kepuasaan penggunanya yaitu:

1) Bukti fisik SIAKAD diharapkan memperbaiki / membuat tampilan SIAKAD lebih menarik lagi dan lebih simpel agar mudah dipahami oleh pengguna baru.

2) Pelayanan diharapkan selalu mempertahankan pelayanan yang sesuai dengan janji yang ditawarkan.

3) Pihak petugas administrasi SIAKAD IAIN Bengkulu harus menerima semua keluhan dan saran – saran dari pengguna yang berguna untuk peningkatan kualitas yang diberikan kepada mahasiswa,

DAFTAR PUSTAKA

Arasli, Huseyin, Mehtap - Smadi, Salime dan Katirciogln. Costumer Service Quality In The Greek Cypriot Banking Industry. internasional journal managing service quality, 15(1) 2005.

Campuz, E. t.thn. https://blog.ecampuz.com/mengenal-sistem-informasi- akademik/ (diakses desember 21, 2021).

Carolina, Fransiska Arita. Analisis penerimaan pengguna sistem informasi akuntansi dalam perspektif technology acceptance model. Semarang:

Universitas Soegijpranata, 2017.

Darmawati. Etika Bisnis Dalam Perspektif Islam: Eksporasi Prinsip Etis Al Qur'an dan Sunnah. jurnal pemikiran hukum islam, 11(1), 2013.

Djunaidi. Much, Setiawan Eko, Hariyanto tri,. Analisis Kepuasan Pelanggan Dengan Pendekatan Fuzzy Service Quality Dalam Upaya Peningkatan Kualitas Pelayanan. jurnal ilmiah teknik industri, 4 (3), 2006.

Handoko. Mengukur kualitas Layanan Sistim Informasi Akademik Menggunakan Metode Webqual 4.0 di STMIK AMIKOM Surakarta.

Majalah Ilmiah UNIKOM, 18 (1), 2020.

Jiménez-Zarco, A. I., González-González, I., Saigí-Rubió, F., & Torrent- Sellens, J. The co-learning process in healthcare professionals:

Assessing user satisfaction in virtual communities of practice.

Computers in human behavior, 1 (1), 2015.

Mayasari, Rika. Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan SIAKAD Terhadap Kepuasan Mahasiswa UIN Raden Intan Lampung. UIN Raden Intan Lampung, lampung: 2017

47

Mulyadi Rusli, Firman dan. Sistem Informasi Data Administrasi Pada PT.Wanamukti Wisesa Tebo. Senatika, 18 (5), 2021.

Novrianda Herry. Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Kualitas Layanan, dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen. Journal of Performance, 25 (2), 2018.

Permadi, Berlian Noor. Pengaruh Kualitas Pelayanan Sistem Informasi Akademik Pancasakti (Siap) Terhadap Tingkat Kepuasan Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fkip Universitas Pancasakti Tegal. Universitas Pancasakti, Tegal, 2021.

Ridwan. 11 2 2013. https://ridwan202.wordpress.com/2013/02/11/kualitas- pelayanan-dalam-islam/, (diakses 12 21, 2021).

Rusli, Mulyadi. Sistem Informasi Data Administrasi Pada Pt. Wanamuki Wisesa Tebo. Senatika, 2021.

Rivai Zainal, Djaelani Firdaus, Basalama Salim, Yusran Leila Husna, Permata Andria. Islamic Marketing Management. Jakarta: Pt. Bumi Aksara, 2017.

Sahfitri Vivi. Pengukuran Kualitas Menggunakan Servqual Methode. Junal Ilmiah Matrik, 16 (2), 2014

Sebayang, F., & Tarigan, Z. J. H. Ketersediaan Sistem Informasi Terintegrasi terhadap Kepuasan Pengguna. Jurnal Keuangan dan Perbankan,13 (2), 2009.

Sevima. dari https://sevima.com/manfaat-sistem-informasi-akademik-bagi- perguruan-tinggi-mahasiswa/, (diakses desember 21, 2021).

Siregar, Sofyan. Statistik Parametik Untuk Penelitian Kuantitatif. Jakarta:

PT. Bumi Aksara, 2014.

Sugiyono. Metode Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2014.

Sugianto, L. F., & Tojib, D. R. Modelling User Satisfaction With an Employee Portal. International Journal of Business and Information, 1(2), 1- 27

Tjiptono, Fendi. Pemasaran Jasa. Yogyakarta: 2011.

Umam ,Chaerul.

http://repository.uma.ac.id/bitstream/123456789/1287/6/138320041_

file6.pdf (diakses Desember 21, 2021).

Yanti, Novi. Service Quality Dalam Mengukur Kepuasan Pasien Terhadap Kualitas Pelayanan di Rumah Sakit Umum Ibnu Sina Kecamatan Indrapuri Kabupaten Aceh Besar. Universitas Islam Negeri Ar- Raniry, Banda Aceh, 2019.

Yunus, M. Pengaruh Pelayanan Islam Karyawan Terhadap Minat Nasabah Menabung Dengan Akad Syariah Di Bmt Mitra Muamalat Kudus.

Jakarta: Raja Grafindo Husada, 2012.

Zeithaml. Problem and Strategis In Service In Strategis In Service Marketing. journal of marketing.

Dokumen terkait